Korban jiwa orang Indonesia 38, namun, yang kehilangan mata pencaharian adalah Laki-laki menikah yang mati maka ia punya janda dan anak dan sejak itu keluarganya mengalami kesulitan hidup, sekolah dll. wanita berkeluarga yang meninggal, maka kalo ia muslim, mungkin sang pria sudah bisa beristri baru lagi Namun, ribuan orang2 kehilangan pekerjaan, sekolah, baik itu di Bali, jawa timur, jawa tengah, jawa barat, lombok, kalimantan...kejahatan meningkat, tingkat kesulitan hidup meningkat...yang berasal dari penduduk multi agama dan kebetulan juga mayoritas MUSLIM Pendapatan sektor trasportasi berkurang, pembayar pajak berkurang, pemasukan negara berkurang, pendapatan visa berkurang, tukang dagang makanan berkurang penghasilannya, tukang pakaian berkurang penghasilannya, banyak pabrik garmet tutup, dll yang bertambah: orang sakit karena stress, dokter2 dan pengobatan bertambah laku.. Nah, itu adalah contoh efek domino dari para korban inti dan juga korban sampingan yang tidak menyangka akibatnya sejauh itu Semua ini hanya karena apa? Hanya gara-gara sekelompok MUSLIM mendapatkan PENCERAHAN yang benar dan menjalankannya dengan motivasi 72 selangkangan bidadari di surga Sepadankah itu untuk dipelajari dan di imani? kalo anda yang muslim masih menjawab: ya, maka bacalah ramalan di kitab hindu ini: http://wirajhana-eka.blogspot.com/2008/08/bhavisya-purana-purana-hindu-yang.html
Setelah anda membaca itu maka anda akan dengan mudahnya mengerti bahwa ini bisa terjadi dan akan terjadi lagi di kemudian hari. Note: dear Ligga...mohon di sent ke Milis Iqra.many tks rizal lingga <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Jangan lupa jumlah korban-korban bom Bali: Australian: 88 orang Indonesian: 38 orang British: 24 orang American: 7 orang German: 6 orang Swedish: 5 orang Dutch: 4 orang French: 4 orang Danish: 3 orang New Zealander: 3 orang Swiss: 3 orang Brazilian: 2 orang Canadian: 2 orang Japanese: 2 orang South African: 2 orang Ecuadorian: 1 orang Greek: 1 orang Italian: 1 orang Polish: 1 orang Portuguese: 1 orang Taiwanese: 1 orang Unknown: 3 orang TOTAL: 202 orang Source: http://en.wikipedia.org/wiki/2002_Bali_bombings Dari yang 38 orang itu mayoritas adalah MUSLIM. Jadi, bagaimanapun anda menafsirkan stigmatisasinya, faktanya ada MUSLIM yang tewas karena perbuatan mereka. Para Muslim ini dianggap apa sehubungan dengan stigmatisasi yang anda katakan? --- On Tue, 11/11/08, muhammad islan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: muhammad islan <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [Milis_Iqra] Re: Peristiwa Gaib Saat Pemakaman Amrozi Cs To: [EMAIL PROTECTED] Date: Tuesday, November 11, 2008, 8:05 PM Stigma teroris atau bukan semua tergantung dari sudut mana kita memandang dan berpihak... yang pastinya mereka adalah saudara saya seiman. Apakah anda juga mengakuinya ? atau beranikah anda mengakuinya ? --- On Mon, 11/10/08, andri subandrio <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: andri subandrio <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [Milis_Iqra] Re: Peristiwa Gaib Saat Pemakaman Amrozi Cs To: [EMAIL PROTECTED] Date: Monday, November 10, 2008, 8:22 PM Terlepas dari dramatisir atau tidak masalah eksekusi dan pemakaman Amrozi CS saya hany ingin bertanya : "Apakah anda percaya bahwa mereka yang merakit bom yang sedemikian hebat daya ledaknya (daya ledak Bom Bali I bukan bom konvensional rakitan, dimana pihak militer Indonesia juga belum mampu membuatnya)?" Indonesia adalah salah satu negara kuantitatif dengan penduduk Islam yang terbesar di dunia Silahkan flash back, aksi teror meteror ini terjadi urutannya adalah sebagai berikut: 1. Pihak Amerika dan Australia mengeluarkan sinyalemen bahwa Indonesia sebagai sarang teroris. 2. Wakil Presiden RI (saat itu Hamzah Haz), berkomentar "Iris kuping saya kalau ada teroris di Indonesia". 3. Selang dua minggu setelah polemik itu, terjadilah Bom Bali I yang dituduhkan kepada Amrozi CS. Dari urutan polemik itu bisa diduga ke mana arahnya? 2008/11/11 susan edris <[EMAIL PROTECTED]> ah itu seh cuma pembenaran saja, masa iya org jahat yg sudah membunuh org ratusan sampe segitunya, maaf jangan terlalu didramatisir kita semua paham dalam islam tidak mengajarkan kekerasan. kita seh tetap mendoakan semoga arwahnya di terima disisiNYA, namun secara kasat mata kenyataannya mereka adalah pembunuh dan pelaku teror yg mengganggu kenyamanan dan ketentraman masyarakat. semoga Allah mengampuni perbuatannya. Amiin................ --- On Mon, 10/11/08, najla abu <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: najla abu <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [Milis_Iqra] Peristiwa Gaib Saat Pemakaman Amrozi Cs To: "milis_iqra" <[EMAIL PROTECTED]> Date: Monday, 10 November, 2008, 5:26 AM http://www.warnaislam.com/berita/negeri/2008/11/10/18000/Peristiwa_Gaib_Saat_Pemakaman_Amrozi_Cs.htm Peristiwa Gaib Saat Pemakaman Amrozi Cs Senin, 10 November 2008 05:00 Iring-iringan Jenazah warnaislam.com ? Suasana menjelang pemakaman Amrozi Cs menyiratkan sejumlah hal gaib. Jenazah Imam Samudra mengeluarkan bau wangi semerbak saat ingin dikeluarkan dari peti mati di Polda Banten. Lulu Jamaluddin di rumah duka, Lopang Gede, Serang, Minggu (09/11), mengatakan, "Ya Allah, jenazah kakak wangi sekali waktu dikeluarkan dari peti. Seperti minyak wangi yang sering dipakainya,". Peristiwa bau wangi tersebut juga terjadi pada jenazah Al Ghozi, tersangka dengan tuduhan sebagai teroris yang meninggal dunia ditembak polisi Filipina, demikian kesaksian dari seorang kerabatnya tidak diketahui namanya itu. "Jenazah Al Ghozi begitu wangi, ini menunjukkan almarhum mati syahid," katanya. Keyakinan yang sama juga datang dari Lulu, adik kandung Imam Samudra. Dia mengatakan, "Kakak saya ya pasti mendapatkan tempat yang layak di surga seperti yang dicita-citakannya.". Wangi yang timbul dari jenazah Imam Samudra ini adalah wangi parfum yang biasa digunakan almarhum semasa hidup, bukan wangi kapur barus yang biasa digunakan bersama kain kafan. Kejadian aneh juga terjadi di Desa Tenggulun, Lamongan, Jawa Timur, Minggu (09/11) yaitu sekitar satu jam sebelum kedatangan jenazah, muncul tiga burung belibis hitam mengitari rumah Amrozi. Kontan hal ini membuat warga yang memadati area sekitar rumah Hj.Tariyem takjub. H.Ahmad mengungkapkan, "Ini tanda jenazah mereka langsung bertemu dengan Allah. Burung itu bidadari yang menjemput,". Kehadiran tiga burung tersebut membuat massa kafilah Syuhada serentak mengucapkan kalimat takbir berkali-kali. Mereka yakin ketiga jenazah akan masuk surga. Sesuai permintaan, eksekusi Amrozi Cs berlangsung tanpa penutup wajah. Tak ada rasa takut yang hinggap di diri mereka. Hal ini terlihat pada wajah Imam Samudra yang tersenyum dalam damai seperti sedang tidur saja. Lulu pun mengatakan, "Wajah kakak ganteng banget, senyum, bersih, gemuk. Subhanallah. Saya senang melihat ini dan tidak percaya. Kalau dulu saya sering nonton ini di TV tapi sekarang ini saya alami sendiri,". (dari berbagai sumber) penulis : Fauzan ---------------------------------