hmmmmm mas ar-con, sepanjang harapannya pak dirjen terpenuhi, retailnya ini beli dari rakyat kecil dengan harga yang pantas, dan atau gimanalah yang dimaksudkan dengan kalimat "bersinergi bisnis" itu, saya rasa kok ndak masalah ya mas
tapi dalam situasi yang retail dan menyebar seperti itu, saya cuman penasaran, apakah retail seperti itu punya waktu untuk menjamin keseragaman kualitas produk, dan tentunya nanti masalah harga jualnya. ini bukan soal carrefour nih, maksud saya ini kan bisa retail raksasa yang mana aja.. saya kepingin tau strategi retail raksasa yang menyebar macam ini.. apakah dia tangani sendiri, atau menunjuk 1 atau beberapa kompeni (mestinya ndak banyak, mungkin 1 untuk 1 wilayah yang ditentukan) untuk melakukan itu. kalau yang terakhir dilakukan, apa ngga menambah panjang rantai distribusi dan menambah beban ? ujung2nya harga beli yang ditekan supaya harga jual bisa bersaing.. takutnya begitu.. tapi semoga saya salah... *BR, ari.ams* Pada 14 Mei 2010 20:18, Ari Condro <masar...@gmail.com> menulis: > chaerul tanjung membeli carrefour (yg terkenal rakus itu), setelah itu dia > akan membuat carrefour express banyak banyak. > > saya sih bertanya tanya, secara serius, cara seperti ini menghidupkan usaha > kecil atau mematikan usaha kecil ? perlu ada bukti kuat nih. hehehe > > > salam, > Ari > > > 2010/5/14 anton ms wardhana <ari.am...@gmail.com> > > > artikel asli: > > > > > http://properti.kompas.com/read/xml/2010/05/14/1943481/Grup.Para.Bangun.Ritel..Sektor.Perdagangan.Bakal.Tumbuh-5 > > Grup Para Bangun Ritel, Sektor Perdagangan Bakal Tumbuh > > Jumat, 14/5/2010 | 19:43 WIB > > > -- ----- save a tree, don't print this email unless you really need to [Non-text portions of this message have been removed]