Wa 'alaikumus-salaamu wa rahmatullahi wa barakaatuh
Subhanallah, semoga Allah lindungi antum sekeluarga dari godaan syaithan yang terkutuk dan dijauhkan dari kejahatannya. Aamiin.
[Ana katakan] Ada beberapa solusi dari As-Sunnah, dalam hal meminta perlindungan ini ana menyarankan untuk item-item di bawah sbb :
=================================================
1. MEMINTA PERLINDUNGAN SETIAP HARINYA HINGGA SORE
=================================================
Riwayat-1
Al-Bukhari berkata – menceritakan kepada kami ‘Abdullah ibnu Yusuf, mengabarkan kepada kami Malik, dari Sumay Maula Abi Bakr, dari Abi Shalih, dari Abi Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barangsiapa yang mengucapkan – Laa ilaaha Illallahu Wahdahu Laa Syariika Lahu, Lahul-Mulku Wa Lahul-Hamdu, Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai-in Qodiir – sebanyak seratus kali dalam sehari, maka baginya sama dengan (membebaskan) sepuluh budak, dan dituliskan baginya 100 kebaikan, dan dihapus darinya 100 keburukan, dan di adakan baginya suatu benteng terhadap godaan syaithan pada hari itu sampai sore harinya.
HR. Al-Bukhari, Shahih no.3119, 6040
“Barangsiapa yang mengucapkan – Laa ilaaha Illallahu Wahdahu Laa Syariika Lahu, Lahul-Mulku Wa Lahul-Hamdu, Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai-in Qodiir – sebanyak seratus kali dalam sehari, maka baginya sama dengan (membebaskan) sepuluh budak, dan dituliskan baginya 100 kebaikan, dan dihapus darinya 100 keburukan, dan di adakan baginya suatu benteng terhadap godaan syaithan pada hari itu sampai sore harinya.
HR. Al-Bukhari, Shahih no.3119, 6040
Meriwayatkan juga :
Muslim, Shahih no.2691; Ibnu Hibban, Shahih no.849 (3/129); At-Tirmidzi, Sunan no.3468.
Muslim, Shahih no.2691; Ibnu Hibban, Shahih no.849 (3/129); At-Tirmidzi, Sunan no.3468.
Artinya :
"Tiada ilah yang patut diibadahi selain Allah yang tidak ada sekutu bagi-Nya, Milik-Nya-lah kekuasaan dan pujian, dan Dia berkuasa atas segala sesuatu."
[Ana katakan] Hendaklah antum atau isteri membacanya sebanyak 100 kali dzikir tersebut, di waktu maghrib atau 'isya atau shubuh. Namun ana mengira itu di waktu setelah shalat Maghrib sebagaimana beberapa riwayat setelah ini. Hanya tidak sebanyak 100 kali, dan ana lebih merekomendasi riwayat-1, tanpa mengharuskannya, terserah mana yang mudah bagi antum sekeluraga. Wallahu a'lam. Sekian.
=========
TAMBAHAN
=========
Riwayat-2
Ibnu Hibban berkata – mengabarkan kepada kami Al-Fadhl ibnu Al-Hubaab, katanya, menceritakan kepada kami ‘Ali ibnu Al-Madiniy, katanya, menceritakan kepada kami Ya’qub ibnu Ibrahim ibnu Sa’d, menceritakan kepada kami Ayahku, dari Ibnu Ishaq, katanya, menceritakan kepadaku Yazid ibnu Yazid ibnu Jabir, dari Al-Qasim ibnu Mukhaimarah, dari ‘Abdillah ibnu Ya’isy, dari Abi Ayyub, katanya, Telah bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Barangsiapa yang mengucapkan, di waktu pagi - Laa ilaaha Illallahu Wahdahu Laa Syariika Lahu, Lahul-Mulku Wa Lahul-Hamdu, Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai-in Qodiir – sebanyak sepuluh kali, maka ditulis baginya karena bacaan itu 10 kebaikan, dan dihapus darinya - karena bacaan itu - 10 keburukan, dan diangkat baginya - karena bacaan itu - sepuluh derajat, dan baginya sama dengan membebaskan 4 orang budak dan di adakan baginya penjagaan dari godaan syaithan hingga sore harinya, dan barangsiapa mengucapkan ini ketika telah selesai shalat Maghrib maka baginya yang seperti itu juga sampai waktu shubuh.”
HR. Ibnu Hibban, Shahih no.2023 (5/369-370).
“Barangsiapa yang mengucapkan, di waktu pagi - Laa ilaaha Illallahu Wahdahu Laa Syariika Lahu, Lahul-Mulku Wa Lahul-Hamdu, Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai-in Qodiir – sebanyak sepuluh kali, maka ditulis baginya karena bacaan itu 10 kebaikan, dan dihapus darinya - karena bacaan itu - 10 keburukan, dan diangkat baginya - karena bacaan itu - sepuluh derajat, dan baginya sama dengan membebaskan 4 orang budak dan di adakan baginya penjagaan dari godaan syaithan hingga sore harinya, dan barangsiapa mengucapkan ini ketika telah selesai shalat Maghrib maka baginya yang seperti itu juga sampai waktu shubuh.”
HR. Ibnu Hibban, Shahih no.2023 (5/369-370).
Meriwayatkan juga :
Ath-Thabrani, Al-Mu'jam Al-Kabir no.3884 (4/128)
----------------
----------------
Riwayat-3
At-Tirmidzi berkata – menceritakan kepada kami Qutaibah, menceritakan kepada kami Al-Laitsi, dari Al-Julaah Abi Katsir, dari Abi ‘Abdir-rahman Al-Hubuliy, dari ‘Umarah ibnu Syabib As-Saba’ay, katanya, telah bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Barangsiapa mengucapkan - Laa ilaaha Illallahu Wahdahu Laa Syariika Lahu, Lahul-Mulku Wa Lahul-Hamdu, Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai-in Qodiir – sebanyak sepuluh kali sesudah (waktu/shalat) Maghrib (maka) Allah akan mengutus Maslahah (sekelompok malaikat bersenjata) untuk menjaganya dari godaan syaithan hingga waktu shubuh dan Allah menulis baginya dengan bacaan itu 10 kebaikan yang sesuai, dan Dia menghilangkan darinya 10 keburukan yang merusak, dan baginya (ganjaran) sebagaimana membebaskan 10 orang budak perempuan yang beriman.”
“Barangsiapa mengucapkan - Laa ilaaha Illallahu Wahdahu Laa Syariika Lahu, Lahul-Mulku Wa Lahul-Hamdu, Wa Huwa ‘Ala Kulli Syai-in Qodiir – sebanyak sepuluh kali sesudah (waktu/shalat) Maghrib (maka) Allah akan mengutus Maslahah (sekelompok malaikat bersenjata) untuk menjaganya dari godaan syaithan hingga waktu shubuh dan Allah menulis baginya dengan bacaan itu 10 kebaikan yang sesuai, dan Dia menghilangkan darinya 10 keburukan yang merusak, dan baginya (ganjaran) sebagaimana membebaskan 10 orang budak perempuan yang beriman.”
R. At-Tirmidzi, Sunan no.3534, beliau menyatakan HASAN GHARIB.
Meriwayatkan juga :
An-Nasa’iy, dalam As-Sunan Al-Kubra no.10413 (6/149).
=======================================
BILA KETIKA SHALAT MEMPEROLEH GANGGUAN
=======================================
Antum menulis :
dan ironis nya pass istri saya habis sholat dan ada satu kali waktu saya sholat istri saya kumat
[Ana katakan] Mungkin godaan ini sudah sejak melakukan shalat, sehingga lepas dari dzikirullah, hendaklah memohon perlindungan kepada Allah dengan membaca - A'udzu Billahi Minasy-Syaithanir-rajiim (Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaithan yang terkutuk). Lalu meludah ke arah kiri tiga kali (tidak terlalu kental) sebagaimana riwayat di bawah -
Riwayat-4
Muslim berkata – menceritakan kepada kami Yahya ibnu Khalaf Al-Bahiliy, menceritakan kepada kami ‘Abdul-A’la, dari Sa’id Al-Jurairiy, dari Abil-‘Ala’,
Bahwa ‘Utsman ibnu Abil-‘Ash mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya syaithan menyalinap di antara aku dan shalatku sehingga menjadikan kerancuan atas bacaanku.” Maka bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Itu (syaithan bernama) Khanzab, maka apabila engkau digoda olehnya hendaklah berlindung kepada Allah dari godaannya, lau meludah-lah ke arah kirimu tiga kali.” (‘Utsman) berkata, Maka aku lakukan seperti itu dan Allah mengusirnya dariku.
HR. Muslim, Shahih no.2203.
Bahwa ‘Utsman ibnu Abil-‘Ash mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu berkata, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya syaithan menyalinap di antara aku dan shalatku sehingga menjadikan kerancuan atas bacaanku.” Maka bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Itu (syaithan bernama) Khanzab, maka apabila engkau digoda olehnya hendaklah berlindung kepada Allah dari godaannya, lau meludah-lah ke arah kirimu tiga kali.” (‘Utsman) berkata, Maka aku lakukan seperti itu dan Allah mengusirnya dariku.
HR. Muslim, Shahih no.2203.
Meriwayatkan juga :
Al-Hakim, Al-Mustadrak no.7514 (4/244); Ibnu Abi Syaibah no.23600 (5/51), 29591 (6/76); ‘Abdur-razzaq, Musnad no.2582 (2/85), 4220 (2/499); Ahmad, Musnad (4/216).
Al-Hakim, Al-Mustadrak no.7514 (4/244); Ibnu Abi Syaibah no.23600 (5/51), 29591 (6/76); ‘Abdur-razzaq, Musnad no.2582 (2/85), 4220 (2/499); Ahmad, Musnad (4/216).
[Ana katakan] Insya Allah, setelah shalat tidak akan diganggu.
===============================================================
3. MENUTUP PINTU SETELAH MAGHRIB TIBA DENGAN MENYEBUT NAMA ALLAH
===============================================================
[Ana katakan] Tutuplah pintu-pintu dengan menyebut Bismillah ketika waktu 'Isya atau kira-kira setelah melakukan shalat 'Isya. Sebagaimana riwayat di bawah.
Riwayat-5
Al-Bukhari berkata – menceritakan kepada kami Ishaq, mengabarkan kepada kami Ibnu Juraij, katanya, mengabarkan kepadaku ‘Atha, dia mendengar Jabir ibnu ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhuma (berkata), Telah bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
“Apabila telah datang senja atau sore (menjelang malam) maka tahanlah anak-anakmu. Karena sesungguhnya pada saat itu syaithan-syaithan sedang berkeliaran. Lalu apabila telah berlalu satu waktu dari malam hendaklah asingkan mereka dan tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah (Bismillah), sebab syaithan tidak bisa membuka suatu pintu yang tertutup.”
Berkata (Ibnu Juraij), Dan telah mengabarkan (juga) kepadaku ‘Amr ibnu Dinar, dia telah mendengar Jabir ibnu ‘Abdillah serupa dengan apa yang dikhabarkan ‘Atha kepadaku hanya tidak menyebut lafazh – dan sebutlah nama Allah.
HR. Al-Bukhari, Shahih no.3128, 5300; Al-Bukhari, Adabul-Mufrad no.1234 hal.423.
“Apabila telah datang senja atau sore (menjelang malam) maka tahanlah anak-anakmu. Karena sesungguhnya pada saat itu syaithan-syaithan sedang berkeliaran. Lalu apabila telah berlalu satu waktu dari malam hendaklah asingkan mereka dan tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah (Bismillah), sebab syaithan tidak bisa membuka suatu pintu yang tertutup.”
Berkata (Ibnu Juraij), Dan telah mengabarkan (juga) kepadaku ‘Amr ibnu Dinar, dia telah mendengar Jabir ibnu ‘Abdillah serupa dengan apa yang dikhabarkan ‘Atha kepadaku hanya tidak menyebut lafazh – dan sebutlah nama Allah.
HR. Al-Bukhari, Shahih no.3128, 5300; Al-Bukhari, Adabul-Mufrad no.1234 hal.423.
Meriwayatkan juga :
Muslim, Shahih no.2012 ; Ibnu Hibban, Shahih no.5517 (12/326); Al-Baihaqi, Syu’abul-Iman no.6058 (5/127).
Muslim, Shahih no.2012 ; Ibnu Hibban, Shahih no.5517 (12/326); Al-Baihaqi, Syu’abul-Iman no.6058 (5/127).
=========================
Demikian yang ana dapat sarankan, semoga Isteri antum sembuh, insya Allah.
Was-Salaamu 'alaikum wa rahmatullah
[EMAIL PROTECTED]
elwaleid makhsum <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
assalamualaikum wb wr
team assunnah terhormat
saya ada masalah yang agak sukar di pecah kan
istri saya udah udah 4 kali kena kesurupan dalam bulan
ini saya ngak tahu kenapa kesurupan dan sering antara
magrib ,semua udah saya (plus keluarga saya) mulai
dari
ayat qursi surah yasin ,annass alfatihan dengan
kepasrahan terhadap ALLAH
emang reaksi istri saya membaik tapi besok nya datang
lagi dan ironis nya pass istri saya habis sholat dan
ada satu kali waktu saya sholat istri saya kumat
saya mohon pertolongan rekan gimana cara ngatasi nya
biar hilang habis penyakit serangan ke jiwa ini
demikian trima kasih
wasalam
waleid
Do you Yahoo!?
Yahoo! Mail - Easier than ever with enhanced search. Learn more.
------------------------------------------------------------------------
Website Islam pilihan anda.
http://www.assunnah.or.id
http://www.almanhaj.or.id
Website kajian Islam -----> http://assunnah.mine.nu
Berlangganan: [EMAIL PROTECTED]
Ketentuan posting : [EMAIL PROTECTED]
------------------------------------------------------------------------
| Yahoo! Groups Sponsor | |
|
|
Yahoo! Groups Links
- To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/assunnah/
- To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
- Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.
