pokoke hidup ASI!! SOL PS: Di, gw inpait elo di MP... gara2 bahas ITU nehhh..
--- diana safitri <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > yang bener ya ASI mba :) kan ASI yg terbaik buat > anak kita :) emang banyak > kok RS yang sekarang jadi seperti tempat jualan > sufor padahal harusnya > mereka juga ikutan mendukung pemberian ASI pada ibu > baru lahir. > > sekarang kayaknya dimana-mana lagi ribut pemberian > ASI langsung setelah > melahirkan yang istilahnyay ELO itu jadi bayi > setelah di bersihkan langsung > di berikan pada ibunya untuk di susui (cmiiw) kayak > kakak mba yg ada di > KL... > > ini ada artikelnya tentang ASI monggo di baca ya :) > Menyusui : Awali dengan Benar > > (Diterjemahkan dari artikel "Breastfeeding-starting > out right") > http://www.kellymom.com/newman/01starting_out_right.html > > Menyusui adalah cara yang alami dan fisiologis untuk > memberikan nutrisi ke > bayi dan batita, dan ASI adalah susu yang dibuat > khusus untuk bayi manusia. > Susu formula yang dibuat dari susu sapi atau kedelai > (kebanyakan susu > formula, bahkan "susu formula rancangan") hanyalah > dibuat menyerupai ASI, > dan iklan yang menyatakan sebaliknya dapat > menyesatkan. Menyusui *seharusnya > * mudah dan tidak sulit bagi kebanyakan ibu. Sebuah > awal yang baik akan > membantu untuk menyakinkan bahwa menyusui adalah > suatu pengalaman yang > membahagiakan bagi ibu maupun bayi. > > Kebanyakan ibu sangat mampu menyusui bayi mereka > *secara eksklusif *selama 6 > bulan. Bahkan kenyataannya kebanyakan ibu > memproduksi ASI *lebih dari cukup*. > Namun sayangnya kebiasaan kuno di RS yang > menggunakan botol susu > *masih*banyak terjadi di banyak sekali institusi > pusat kesehatan dan > membuat > menyusui menjadi sulit, bahkan tidak mungkin banyak > ibu & bayi yang > mengalaminya. Agar menyusui dapat dilakukan dengan > baik dan benar, mulailah > dengan baik di beberapa hari pertama. Bahkan dengan > permulaan yang kurang > baik, ternyata banyak ibu dan bayi yang berhasil > menyusui. > > Trik untuk menyusui adalah membuat bayi *latch on* > dengan baik. Bayi yang > melakukannya dengan baik akan mendapatkan ASI dengan > baik pula. Bayi yang > tidak melakukannya dengan baik akan lebih sulit > mendapatkan ASI, > *terutama*jika persediaannya kurang. Hal ini mirip > dengan menyusui > bayi dengan botol > yang memiliki lubang dot yang terlalu kecil – > botolnya penuh dengan susu, > tapi sang bayi tidak memperoleh banyak susu. Jika > demikian, maka puting sang > ibu juga dapat terluka. Dan jika bayi tidak dapat > menyusu dengan baik, > biasanya ia akan bertahan di payudara ibu untuk > waktu yang lama, sehingga > memperparah rasa sakit. Sayangnya *siapa saja* dapat > *menyatakan* bahwa sang > bayi sudah *latch on * dengan baik. Padahal > kenyataannya tidak demikan. > Banyak orang yg merasa dirinya tahu ternyata *tidak > tahu *bagaimana latch on > yang tepat. Berikut adalah beberapa cara menyusui > yang dapat dibuat mudah: > > 1. *Latch** yang benar sangat menentukan > keberhasilan menyusui. **Ini > adalah kunci keberhasilan menyusui. *Sayangnya > kebanyakan ibu > "dibantu"oleh orang yang tidak tahu bagaimana > *latch* yang benar. Jika > anda diberitahu bahwa posisi *latch on *sudah > benar namun puting Anda > terluka parah, mulailah bertanya-tanya dan minta > bantuan orang lain yang > mengerti betul. Sebelum Anda meninggalkan RS, > anda harus diberitahu bahwa > bayi Anda telah *latch on* dengan benar dan dia > benar-benar memperoleh > ASI. Anda juga tahu bagaimana ia memperoleh ASI > (mulut terbuka lebar – > *berhenti sebentar* – menutup mulut dan mulai > menyusu). Lihat juga > situs www.breastfeedingonline.com/newman.shtml > untuk melihat bagaimana > membuat bayi *latch on*. Jika Anda dan bayi > meninggalkan RS > *tanpa*mengetahui hal ini, cepatlah cari bantuan > orang yang > berpengalaman (lihat > handout When > Latching<http://www.kellymom.com/newman/a-when_latching.html>). > Beberapa staf RS memberitahu para ibu bahwa jika > menyusui terasa > menyakitkan, berarti bayi tidak *latch on *dengan > baik. Jika hal ini > terjadi, ibu harus melepaskan bayi dan kemudian > membiarkan bayi *latch > on* lagi. Ini bukan cara yang tepat. Rasa sakit > biasanya akan mereda > dan *latch* seharusnya dilakukan di payudara yang > sebelah lagi atau > saat menyusui berikutnya. Dengan melepaskan bayi > dari payudara yang sakit > dan membiarkannya *latch on* di payudara tsb akan > membuat ibu makin > kesakitan dan puting ibu terluka. > > 2. *Susui bayi segera setelah ia lahir.* > Kebanyakan bayi baru lahir > dapat diletakkan dekat payudara ibu beberapa saat > setelah ia lahir. Bahkan > penelitian membuktikan bahwa banyak bayi baru > lahir dapat merayap kearah > payudara dari perut si ibu, *latch on¸ *dan > mulai menyusui dengan baik > tanpa bantuan siapapun. Proses ini dapat > berlangsung selama sejam atau > lebih. Namun ibu dan bayi sebaiknya diberikan > waktu bersama untuk mulai > saling kenal & belajar. Bayi yang "self-attach" > relatif terhindar dari > masalah menyusui. Proses ini *tidak membutuhkan > bantuan usaha* dari > sisi ibu, dan alasan bahwa si ibu letih setelah > melahirkan tidak masuk akal, > itu saja. Selain itu studi menunjukkan bahwa > kontak antar kulit > (*skin-to-skin > contact*) antara ibu dan bayi membuat bayi > sehangat di dalam > inkubator. > 3. *Ibu dan bayi harus bersama-sama dalam satu > kamar (rawat gabung/room > in). *Sama sekali *tidak ada alasan > medis* bagi ibu dan bayi > yang sehat untuk dipisahkan satu dengan lainnya, > bahkan untuk jangka waktu > yang singkat. > - Fasilitas kesehatan yang biasa memisahkan > bayi dan ibu setelah > kelahiran sudah ketinggalan jaman. Dan alasan > pemisahan ini > biasanya adalah > memberitahu para orangtua siapa yang berkuasa > (RS) dan siapa yang tidak > (orangtua). Bahkan berbagai alasan klasik > [Administr1]<#_msocom_1> > diberikan. Satu contoh adalah bayi melepaskan > *meconium*sebelum > lahir. Bayi yang melewati > *meconium* dan baik-baik saja beberapa menit > setelah lahir tidak > perlu diletakkan dalam inkubator untuk > "observasi" selama beberapa jam. > - Tidak ada bukti bahwa ibu yang dipisahkan > dari bayi mereka > akan beristirahat dengan tenang. Kebalikannya > ibu akan lebih beristirahat > dan tidak stress ketika mereka bersama sang > bayi. Ibu dan bayi belajar > bagaimana tidur dengan irama yang sama. Dengan > demikian, saat bayi mulai > bangun untuk menyusui, maka sang ibu akan > mulai bangun dengan alami. Ini > tidak melelahkan seperti jika sang ibu > terbangun dari tidur > lelap, seperti > yang sering terjadi jika bayi ada di tempat > lain saat ia terbangun. Jika > sang ibu diajari bagaimana menyusui bayi > dengan posisi tidur > bersisian, maka > ia akan istrirahat dengan lebih baik. > - Umumnya bayi menunjukkan tanda-tanda bahwa > ia lapar sebelum > mulai menangis. Misalkan, nafasnya mungkin > berubah. Atau ia mulai > menggeliat. Ibu akan terbangun, kemudian ASI > akan mulai > mengalir, dan bayi > akan tenang karena disusui. Bayi yang > terlanjur menangis untuk > beberapa saat > === message truncated === Regards, Uci mamaKavin+Ija http://oetjipop.multiply.com ________________________________________________________ Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! http://id.yahoo.com/ -------------------------------------------------------------- Beli tanaman hias, http://www.toekangkeboen.com Info balita: http://www.balita-anda.com Peraturan milis, email ke: [EMAIL PROTECTED] menghubungi admin, email ke: [EMAIL PROTECTED]