Muslim Maluku Datangi Rumahnya
Didemo, Mega Melarikan Diri

Reporter: Yayus Yuswoprihanto
detikcom - Jakarta, Sekitar 25 orang mengatasnamakan Front Islam Maluku
(FIM) kecele, karena gagal menemui Wakil Presiden Megawati di Istana Wakil
Presiden, Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (4/1/2000).

Setelah gagal, mereka segera meluncur ke kediaman resmi wapres, Jl. Imam
Bonjol, Jakarta Pusat untuk menemui Mbak Mega. Tetapi lagi-lagi mereka
gagal, karena semenit sebelum para demonstran tiba di kediamannya,
Megawati berhasil menyelinap keluar dari rumahnya .

Karena gagal menemui Mega, seorang demonstran memanjat pagar kediaman Mega
untuk berorasi. Tapi aksinya itu dilarang oleh seorang paspampres hingga
menimbulkan ketegangan antara demonstran dengan para pengawal wakil
presiden.

Tindakan para pengawal itu memancing kemarahan para demonstran yang
menggunakan ikat kepala bertuliskan Allahu Akbar itu. Kemudian 2 orang
lagi ikut naik ke pagar dan bersitegang agar diizinkan berorasi di atas
pagar. Ada juga yang menggoyang-goyang pagar kediaman wapres. Kontan
sekitar 15 orang pengawal wapres semakin berjaga-jaga.

Dalam orasinya, FIM menuntut segera dibubarkannya PGI (Persekutuan Gereja
Seluruh Indonesia). FIM juga menolak hadirnya pasukan keamanan PBB untuk
menanggulangi kerusuhan di Maluku, sekaligus menuntut pihak berwenang
yaitu pemerintah, TNI/Polri dan MPR/DPR untuk menyeret oknum seperti
pendeta, elit politik dan donatur yang membiayai aksi pembantaian umat
Islam di Maluku.

Mereka juga membentangkan dua buah spanduk besar berwarna merah
masing-masing bertuliskan PGI Pengkhianat Bangsa dan Front Pembela Islam.
Ada juga yang membawa poster bertuliskan Tolak PBB di Maluku. Setelah
berorasi kurang lebih satu jam, mereka kemudian membubarkan diri.








Kunjungi: http://www.balita-anda.indoglobal.com
"Untuk mereka yang mendambakan anak balitanya tumbuh sehat & cerdas"

-= Dual T3 Webhosting on Dual Pentium III 450 - www.indoglobal.com =-
Etika berinternet, kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]
Berhenti berlangganan, e-mail ke:  [EMAIL PROTECTED]
EMERGENCY ONLY! Jika kesulitan unsubscribe, email: [EMAIL PROTECTED]
http://pencarian-informasi.or.id/ - Solusi Pencarian Informasi di Internet







Kirim email ke