Mamanya Abel dan netters lain,
Apa benar yach anak seusia Abel harus makan 1 butir telur sehari?
Soanya selama ini saya pikir justru jangan kebanyakan telur, karena khan
proteinnya tinggi sekali, terutama putih telurnya.  Makanya anak saya, 16
bulan, selalu  saya kasih kuning telurnya aja setiap sarapan. Dan putihnya
saya singkirin. Biasanya sich cuma diceplok aja, tapi kuning telurnya gak
sampai keras, jadi masih agak cair. Atau kadang-kadang saya rebus aja hampai
1/2 keras. Dan syukur dia doyan aja sich...
Mungkin ada yang bisa bantu lebih mejelaskan seberapa banyak sich anak boleh
dan mesti mengkonsumsi telur?
Thx,
Mia - mamanya Kay


-----Ursprüngliche Nachricht-----
Von: Nabillah Fihira <[EMAIL PROTECTED]>
An: [EMAIL PROTECTED] <[EMAIL PROTECTED]>
Datum: Montag, 24. Juli 2000 11:00
Betreff: [balita-anda] ogah ma'em telor


>
>Abel, anak saya 19 bulan, sejak mulai makan nasi biasa nggak mau makan
telor. Setiap disuapi, kalau terasa ada telornya langsung di lepeh.
>
>Saya udah coba dengan membuat   telor dengan bentuk yg lain, seperti
digoreng, dikukus, mata sapi, tapi tetap yang namanya berasa telor Abel
selalu nolak. Saya khawatir dia kekurangan zat-zat tertentu yang ada dalam
telor. Soalnya dalam pola makan anak seusia dia kan harus 1 butir sehari.
Kalau soal makan, selain telor dia nggak pernah nolak tuh. Apa aja OK.
>
>Mungkin ada netters yang bisa berbagi dan ngasih solusi atau alternatif.
>
>Trim's sebelumnya
>
>ICHA (mamanya Abel)
>
>
>
>---------------------------------
>Do You Yahoo!?
>Get Yahoo! Mail - Free email you can access from anywhere!


>> www.jajak.com >> Pilih jawabannya dan rebut hadiahnya <<
>> Kirim bunga ke-20 kota di Indonesia? Klik, http://www.indokado.com
>> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com
Etika berinternet, email ke: [EMAIL PROTECTED]
Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]















Kirim email ke