Haiyyaaaa...
Enya... geuning hebat umat Islam teh geuning nya? Teu nyangka euy!:))))))



Candi Borobudur akan digugat ke Mahkamah Konstitusi
REP
Faisal Bakrie

Candi Borobudur akan digugat ke Mahkamah Konstitusi

Sekelompok orang yang menamakan dirinya sebagai peneliti muda dari Lembaga 
Studi Islam dan Kepurbakalaan yang dipimpin oleh KH. Fahmi Basya, dosen 
Matematika Islam UIN Syarif Hidayatullah, menyatakan akan menggugat hak atas 
kepemilikan Borobudur. Lembaga ini bernama Dzikrul lil Aalamiin (DLA)

Mereka menyatakan memiliki bukti kuat bahwa Candi Borobudur adalah bangunan 
yang didirikan tentara jin dan setan Nabi Sulaiman, dan memiliki hubungan 
dengan Ratu Boko, dimana Ratu Boko diklaim sebagai Ratu Balqis dan istananya 
dipindah menjadi bagian teratas Borobudur.
Sementara patung-patung di Candi Borobudur yang selama ini dikenal sebagai 
patung Buddha, dikatakan sebagai patung model bidadara surga yang menjadikan 
Nabi Sulaiman sebagai model.

Ketika ditelusuri lebih jauh, diakui bahwa penelitian tersebut hanya 
menggunakan satu metode, yaitu Matematika Islam, sebuah cabang ilmu baru yang 
diciptakan sendiri oleh KH. Fahmi Basya. Mengenai kebenarannya, susah dikatakan 
karena baru satu orang yang mejadi ahlinya.

Adapun metode lainnya adalah dengan menghubung-hubungkan kata. Sleman dipercaya 
berasal dari kata Sulaiman. Jawa dari kata Jews (Yahudi). Dan menurut Fahmi, 
satu2nya nabi yang termaktub dalam Alqur'an, yang menggunakan nama depan SU 
hanya Nabi Sulaiman dan negeri yang beliau wariskan ternyata diperintah oleh 
keturunannya yang juga bernama depan SU yaitu Sukarno, Suharto, dan Susilo.

Sedangkan bukti arkeologis yang diajukan adalah lempengan emas yang ditemukandi 
dekat situs Kraton Boko, yang menurut mereka berarti 
"Bismillahirrahmaanirrahiim" (Dengan Nama Allah yang Maha Pengasih dan 
Penyayang). Tetapi tidak dikatakan bentuk tulisan dan bahasa apa yang tertulis, 
dan bagaimana bunyinya. Sebaliknya, menurut papan petunjuk di Kraton Boko, 
lempengan emas itu bertuliskan pujian pada dewa Siwa. Menurut seorang sumber, 
dikatakan relief yang berada di Borobudur juga menceritakan Nabi Daud dan Nabi 
Sulaiman, walaupun ayat pendukungnya belum ketemu.

Walaupun bukti-bukti masih kurang dan riset intensif masih dilakukan, publikasi 
dan promosi mengenai hal ini sudah dilakukan dengan gencar melalui banyak 
media. Selain itu, promosi juga dilakukan dengan ekspedisi ke Candi Borobudur 
dan situs Ratu Boko.

Dalam sebuah kesempatan, KH Fahmi Basya mengatakan, bahwa setelah mengajukan 
bukti-bukti, pihaknya akan menggugat ke Mahkamah Konstitusi untuk mengklaim 
Borobudur sebagai milik umat Islam. Sementara semua buku sejarah dan literatur 
yang berhubungan dengan Borobudur diubah dan dikoreksi. Keyakinan beliau akan 
teorinya itu dibuktikan dengan memwisuda patung terkenal "The Unfinished 
Buddha" yang konon dulunya berada di Stupa Utama Borobudur, sebagai "Unfinished 
Solomon".

Bagaimana komentar Bapak Agus Aris Munandar, Dosen dan Arkeolog, dari 
Departemen Arkeologi FIB UI, yang menjadi narasumber talkshow "Misteri Candi 
Borobudur" dimana KH Fahmi Basya juga menjadi pembicara? Beliau tidak 
mengatakan benar atau salah, tetapi memberikan pandangan lain dari sisi sejarah 
dan arkeologis, yang menurut seorang moderator secara tidak langsung membantah 
teori Bapak Fahmi.

DLA sendiri terkesan terburu-buru dalam mengolah bukti dan data untuk diajukan 
ke MK. Informasi yang didapat mengatakan bahwa mereka sedang berlomba dengan 
satu kelompok di Forum Kaskus yang terus mencari kelemahan teori "Borobudur 
adalah peninggalan Nabi Sulaiman". Mungkin DLA ingin mengambil langkah awal 
sebelum kelompok Kaskus tersebut mengeluarkan ebook berisi rangkuman 
kelemahan-kelemahan teori, yang dijanjikan akan selesai dalam waktu dekat.

Bagaimanakah akhir dari cerita ini? Kita ikuti saja sama-sama

http://unik.kompasiana.com/2010/08/28/candi-borobudur-akan-digugat-ke-mahkamah-konstitusi/

Kirim email ke