Tips untuk berpresentasi

Pastikan anda mengetahui kebutuhan dari audiens anda. Kuasai materi
presentasi anda. Bicaralah dengan terurut dan selalu melatih cara bicara
anda dirumah didepan cermin. Tidak ada salahnya anda mencoba untuk merekam
presentasi anda dalam tape maupun handycam untuk mempelajarinya sehingga
memperbaiki cara presentasi anda. 

Ketika anda berbicara didepan audiens, maka anda menjadi aktor diatas
panggung. Bagaimana anda penampilan karakter anda menjadi sangat penting.
Berpakaianlah sesuai dengan situasi yang anda hadapin. Munculkan kesan
antusias, ramah, tenang, percaya diri dan jangan terlihat sombong. Usahakan
serileks mungkin walaupun anda nervous. Berbicaralah dengan ritme yang
tepat, jelas dan tunjukan bahwa anda menjiwai topik yang anda bawakan. Tidak
ada salahnya anda memastikan bahwa audiens yang berada pada posisi yang
terjauh dari anda dapat mendengar suara anda dengan jelas. Variasikan suara
nada dan dramatisasikan apabila diperlukan.

Bahasa tubuh menjadi sangat penting. Cara anda berdiri, berjalan ataupun
bergerak harus disesuaikan dengan gesture tangan dan ekspressi wajah.
Apalagi jika anda melakukan presentasi dengan membaca teks bahasa tubuh
menjadi lebih penting lagi. Jika memungkinkan hindari cara presentasi dengan
membaca teks, tidak ada salahnya anda menggunakan perlengkapan power point.
Usahakan hindari presentasi dengan text yang panjang dan audiens "dipaksa"
untuk membacanya.

Berbicaralah dengan penuh keyakinan terhadap yang apa yang anda bicarakan.
Pengaruhilah audiens anda secara efektif.  Hindari membaca dari catatan,
jika anda melakukan kesalahan, perbaiki dan segera lanjutkan. Tidak
dianjurkan bagi anda untuk memohon maaf atas kesalahan tadi. Tatap mata
audiens semua audiens anda, anda dapat menggunakan metode 3 detik untuk
menatap audiens anda untuk memastikan audiens anda memperhatikan anda dengan
seksama. Sapalah audiens anda, dengarkan pertanyaan mereka, responslah
reaksi mereka, sesuaikan dan adaptasi adalah kata kunci. Ingat komunikasi
adalah kunci dalam komunikasi

Gunakan teknik "pause", teknik ini penting untuk audiens dan juga kamu untuk
merefleksikan dan berfikir terhadap apa yang telah disampaikan. Jangan
biarkan anda membiarkan presentasi berjalan begitu cepat sehingga tidak
dapat diikuti audiens. Gunakan humor jika dimungkinkan, kadangkala teknik
ini bermanfaat untuk menjaga audiens tetap fokus pada saat presentasi.  

Terakhir jangan lupa untuk menyampaikan presentasi secara terurut mulai dari
pengenalan, fokus presentasi dan konklusi. Selamat berpresentasi.

(disadur dari berbagai sumber)

IBSC TV Presenter, Jln Pengadegan Timur Raya no 1 Jakarta, 12770, T 79191059
F 79190878,  <http://www.ibsctvpresenter.com/> www.ibsctvpresenter.com, E
<mailto:[EMAIL PROTECTED]> [EMAIL PROTECTED], open new class
start 16 Agustus 2008.

 

 

 

Kirim email ke