Senyum Kebahagiaan

By: agussyafii

Senin pagi anak-anak Amalia mengadakan peringatan Isra' Mi'raj dengan tema 
Peduli Kasih Amalia dengan kegiatan pengobatan gratis, layanan kesehatan dan 
santunan anak yatim. Jam 6.30 pagi Lita sudah datang. Saya merapikan rumah 
bersama istri, Hana juga nampak terlihat sibuk. Tak lama kemudian datang Lusi, 
atun dan Mona. Semuanya nampak sibuk mempersiapkan data yang akan berobat. 
Reka, Fajar, Dedek dan apoy juga membantunya.

anak-anak yang hendak berobat berdatangan, para ibu bersama anaknya ada juga 
bapak-bapak ikut berobat. Dokter Nia dan seorang bidan sibuk memeriksa. Atun 
yang memanggil satu persatu mereka yang hendak berobat. Kak rani dan Kak Asep 
ikut membantu anak-anak Amalia untuk dokumentasi. Sementara istri saya dibantu 
dengan Lusi membagikan baju sekolah dan busana muslim serta santunan untuk 
anak-anak yatim.

Kegiatan Peduli Kasih Amalia menjadi bagian yang menyenangkan bagi anak-anak. 
Panitia sepenuhnya menjadi tanggungjawab mereka. Mona dan Lusi terlihat cekatan 
melayani setiap orang yang datang hendak berobat. Reka dan apoy turut membantu. 
kata Lita, 'Capek sih kak, tapi seneng.' Bahkan Kak rani ketika bertemu dengan 
Reka sempat bilang, 'Reka, mau dong rotinya.' Reka menjawabnya dengan 
menyembunyikan wajahnya dibalik dikantong plastik. Saya malah baru mengerti 
Reka ternyata pemalu saat ditanya Kak rani. Malu kalo kebaikannya diketahui 
oleh kak Rani.

Setiap ibu yang berobat diperkenankan juga mengambil baju layak pakai, kerudung 
dan mukena dua potong. Baju-baju dari Kak Rani dan sumbangan teman-teman 
langsung ludes. Dedek yang suka dipanggil 'Bang Haji' nampak senyum bahagia 
karena 'jualan'nya habis. 

Disaat jam menunjukkan 12 kurang, 'pasien' sudah berkurang. dua dokter teman 
Kak Nia pamit pulang dulu, sementara Kak Nia masih melayani ibunya Atun dan ibu 
yanti yang baru datang untuk berobat. Setelah itu kami makan siang. Terdengar 
adzan dhuhur saya, mas Asep dan Hana bergegas untuk sholat di Masjid al-Hikmah 
dan diikuti oleh Fajar, Dedek, Apoy dan Reka. Sekembali dari sholat, Kak Nia, 
Kak rani, istri saya, Mona, Lusi, lita dan Atun asyik poto bersama. Wuih 
serunya mereka penuh kebersamaan. begitu indahnya kebahagiaan hari senin itu. 
anak-anak Amalia terlihat wajahnya berseri-seri. 

Saya teringat doa nabi Sulaiman Alaihissalam dan saya memanjatkan doa untuk 
anak-anak Amalia dan kakak2 semua yang telah membantu kami, 'Ya Tuhanku, 
berilah kami ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau 
anugerahkan kepada kami dan kepada dua orang ibu bapak kami dan untuk 
mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai dan masukkanlah kami dengan rahmat-Mu 
ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.' (QS An Naml. 19).

--
Terima kasih tak terhingga untuk Kak Rani, Kak 'Dokter' Nia, Kak Asep atas 
berkenannya memberikan senyum kebahagiaan untuk anak-anak Amalia. Semoga Alloh 
SWT membalas kebaikan kakak2 semua.

Wassalam,
agussyafii

--
Terima kasih atas dukungan dan partisipasi teman2 semua pada program 'Peduli 
Kasih Amalia (PKA)' Teriring doa 'Semoga Alloh SWT membalas kebaikan teman2 
semua' amin ya robbal alamin..http://agussyafii.blogspot.com, 
http://www.facebook.com/agussyafii atau sms 087 8777 12431


      

Kirim email ke