Kalau baru 1-2 tahun ini sepertinya lebih baik mereka ikut pemilu berikutnya saja. Menyusun massa yang besar tidak bisa dalam waktu 1-2 tahun apa lagi kalau kegiatannya masih dalam lingkup terbatas. Mending energi untuk mencari massa itu di atur untuk jangka panjang.
2009/2/6 Syaifullah AF <ipul...@angingmammiri.org>: > saya punya beberapa orang teman yang jadi caleg tahun ini.. > dan benar seperti kata Piwing, teman2 saya itu memang baru bergerak dalam > 1-2 tahun belakangan ini. > mereka sibuk mengeluarkan bantuan untuk bangun masjid, perbaiki jalan atau > cuma sekedar membagi brosur, pamflet dan stiker.. > entah apa ini bisa dipukul rata ke semua caleg atau cuma kebetulan teman2 > saya yang begitu.. > > tapi kayaknya sih semua yang caleg yang saya tahu memang kayak begitu.. > > > > 2009/2/6 Irwin Day <irwin....@gmail.com> >> >> Ndak apa ji sa serius dikit toh? >> >> Kenapa saya kurang apresiatif terhadap para caleg saat ini sederhana: >> saya tidak kenal. Kenapa saya tidak kenal? Karena para caleg baru >> berusaha memperkenalkan diri setelah keluar aturan bahwa yang >> diperhitungkan adalah suara caleg bukan lagi nomer urut. >> >> Akhirnya bermunculanlah segala upaya yang tidak jauh dari menampilkan >> foto terbaik diikuti nama dan pesan "mohon doa restu". Maaf deh, >> menurut saya kalau caleg caleg itu memang serius ingin menjadi wakil >> rakyat maka sejak 5-10 tahun lalu mereka mulai bergerak dan bekerja di >> bidang sosial dan politik secara penuh bukan berlindung dibalik ke >> partaian semata. >> >> Karena massa itu tidak datang dari poster dan iklan. Massa itu datang >> dari hasil kerja keras dari pemikiran dan tindakan yang dilakukan >> secara konsisten. Dengan cara tersebut walaupun membutuhkan waktu 5 >> - 10 tahun, namun ketika harinya datang, tidak sebuah poster dan umbul >> umbul yang caleg perlukan atau permintaan menjadi teman di FaceBook >> terhadap orang yang anda tidak kenal sekalipun. Anda cukup turun >> menemui para partisan anda dan katakan ke mereka bahwa pemikiran dan >> tindakan anda selama 5 -10 tahun terakhir akan terus dilakukan secara >> konsisten ketika mereka memilih anda menjadi wakil mereka di DPR. >> >> Anda juga harus sering menuliskan pemikiran pemikiran anda tersebut, >> karena hanya dengan cara itulah pemikiran, ide dan ideologi anda >> dikenal. Saya tidak akan ( dan memang kemungkinan saya tidak mau >> memilih caleg tahun ini ) memilih orang orang yang tidak jelas >> cita-cita dan pemikirannya kepada kemajuan dan kesejahteraan bangsa >> dan negara. >> >> 2009/2/6 Syaifullah AF <ipul...@angingmammiri.org>: >> > Masak ?.. >> > adakah anak AM yang nyaleg juga..? >> > >> > mmm...betul2 menarik fenomena caleg ini ya.. >> > >> > >> > 2009/2/6 Mus_ <profmusta...@gmail.com> >> >> >> >> Tutup mulut ji memang. Ka pake keyboard ji. >> >> >> >> Tadi siang saya keliling makassar pakai motor, sambil mengamati >> >> poster-poster caleg. >> >> Eeee... saya menemukan 3 anak AM yang nyaleg. (cop, ndak sebut nama) >> >> >> >> >> >> >> >> *cari obat sakit kepala* >> >> >> >> >> >> >> >> -- >> Salam, >> ID >> http://irwinday.web.id/ > > > > -- > ----- > "Keep on Bloggin' in a free world..!!!" > read the contents of my brain at : > http://daenggassing.com/ > > > -- Salam, ID http://irwinday.web.id/
