Assalamu'alaikum Wr. Wb. Gresik 4 Juli 2008
Alhamdulillahhi Robbil 'Alamin... segala puja dan puji syukur hanya milik Alloh Tuhan pencipta semesta alam.Sholawat dan salam semoga juga tercurahkan kepada Junjungan Nabi kita Muhammad S.A.W. yang telah mencahayai dan menyinari dunia dengan keberkahan Rahmatan lil 'Alamin.... Hari ini saya mengantar anak saya yang kedua Lathifah Nuriyatus Sholihah untuk berobat ke RS IBI Sby, semalam anak saya mengeluh tenggorokannya sakit dan sulit bernapas sehingg gak bisa tidur. memang beberapa bulan ini anakku menderita batuk dan sudah berikhtiar ke dokter spesialis 3 x dan di periksa darah dan rontgen untuk memastikan penyakitnya, saya juga berikhtiar ke "Sinshe" untuk totok darah kelancaran peredaran darahnya . Alhamdulillah sudah berkurang, tapi tadi malam sepertinya batuknya datang lagi...akhirnya kami memutuskan untuk di bawa ke RS tsb untuk dapat dilakukan penguapan dan penyedotan lendir di daerah tenggorokannya. setelah diperiksa dan diterangkan dokter untuk makanan hanya lauk tahu, tempe dan daging saja selebihnya tidak boleh. makanan anak anak dan semua buah juga tidak boleh dulu. Susu sapi juga tidak boleh. Ya Alloh Ya Muhaimin yang maha memelihara semoga Alloh masih tetap memelihara kesehatan kami semuanya. Setelah proses pengobatan saya menebus obat ke apotik, sambil menunggu obat yang akan saya ambil, ada seorang bapak bapak seumuran 70 tahunan mengambil obat setelah bertanya total pengambilan obatnya yang dijawab apoteker semuanya Rp.3.150.000,-. dengan tenangnya orang itu mengiyakan tanda jadi. Ya Alloh Ya Qobith Ya Basith Engkaulah yang menyempitkan dan melapangkan rezeki setiap makhluqnya. Mungkin jika saya yang berada di posisi orang itu akan terkejut melihat total tagihan obatnya. saya bersyukur obat anak saya cuma Rp.100.000 rupiah cocok dengan kondisi keuangan saya :) . Ya Alloh Ya Hasib Ya hakim Engkau memang Maha perhitungan dan Maha bijaksana menempatkan takdir dan kejadian setiap Makhluqnya. Saya lebih beryukur lagi jika memikirkan kondisi kesehatanku. Untuk pekerja toko seperti saya ini yang tanpa di asuransikan kesehatannya jadi berpikir bahwa menjaga kesehatan adalah hal utama karena dari kejadian tadi saya bisa berhimah bahwa kesehatan kita memang mahal harganya. kadang kita tidak pernah berpikir bahwa Allohu Karim yang Maha pemurah benar benar bermurah hati memberikan kita kesehatan terbaik setiap detiknya. Kalau dalam dunia Asuransi kita mengenal Platform pengajuan klaim kita untuk kesehatan, misalnya seorang punya platform 10 juta pertahun untuk asuransi kesehatannya maka ia diwajibkan membayar premi kesehatan perbulan katakanlah hanya Rp.100 ribu perbulan/ Rp.3.000 an per harinya. Coba kita renungkan sejenak sudah berapa tahun kita tidak pernah membayar premi kesehatan harian atau bulanan Asuransi milikNya? Ya Alloh Ya Hafidz Engkaulah Yang maha menjaga kesehatan kami semuanya. Ya Alloh Ya Wakil engkaulah yang memelihara alam semesta beserta makhluqnya. Engkaulah Alloh Ya Mughnii yang memberikan kekayaanmu sungguh tidak ternilai harganya jika kita bandingkan dengan AsuransiMu Ya Alloh. Asuransi yang lebih terjamin dari Alloh Ya Maani yang Maha mencegah dari segala penyakit. Lalu jika kita telah berfikir bahwa kita tidak mungkin membayar premi kesehatanMu Ya Alloh ya Afuwwu yang Maha pema'af semoga kami engkau jadikan makhluq yang penuh dengan rasa syukur ya Alloh ya Syakuur. Memang sesuatu yang gratis atau free itu seringkali di sepelekan. Maka dari itu mungkin dari kejadian diatas kita harus lebih bisa bersyukur lagi. Ibadah yang kita lakukan itu bukan sekedar seremonial atau gugur kewajiban tapi bisa juga kita arahkan sebagai bentuk perwujudan rasa syukur kita sebagai hamba kepada Allohul Malikul Mulk Raja segala Raja. Semoga setiap detik dan setiap kejadian yang ada dapat membuat kita berhikmah, bersyukur dan menambah ketauhidan dan keimanan kita. Amin Amin Amin Ya Robbal 'Alamin. Wassalam Cakdul www.warungkopicakdul.blogspot.com kami mohon doa juga kepada para pembaca semoga kami dan pembaca semua diberikan kesehatan dan rezeki yang barokah untuk bisa mendekatkan kita kepadaNya.