To:                     [EMAIL PROTECTED]
From:                   [EMAIL PROTECTED]
Date sent:              Mon, 06 Nov 2000 05:36:37 -0500
Send reply to:          [EMAIL PROTECTED]
Subject:                Re: [Istiqlal] Allah bisa bahasa Yunani

> Surat 41:44 mengajar kita bahwa apabila Quran diturunkan dalam bahasa Jawa, 
> orang2 kafir akan berkata "Mengapa ini diturunkan dalam bahasa Jawa?".


    Ya absurd, ayat-ayat al-Quran diturunkan di Makkah dan Madinah
    kok dalam bahasa Jawa? 

    Tidak akan ada orang Makkah atau Madinah yang akan mengerti
    ketika itu. 

    Kalimat itu hanya berarti (lihat juga QS 16,103) bahwa, menurut
    al-Mus'haf,  ayat itu diturunkan untuk orang Arab dan bukan
    untuk orang Jawa. 

> Pada 
> ayat yang sama diajarkan bahwa bahasa kitab adalah bukan persoalan, karena 
> Tuhan akan yang penting adalah ketulusan seseorang apapun jenis lidahnya. 


    Karena, menurut al Mus'haf, ayat-ayat itu diturunkan dalam bahasa
    Arab (karena ditujukan untuk publik) Arab. 

> Sebaliknya, seorang sarjana Arab-pun belum tentu dapat memperoleh
> petunjuk > darinya jika memang tidak ada ketulusan dan niat mencari
> kebenaran. (18:57,  17:45-46) >


    Penduduk Kutub Utarapun akan bingung disuruh puasa  bulan May,
    Juni atau Juli. 


    Agar tidak ngelantur kiri-kanan, apa yang mau saya bilang
    adalah: 

    Ayat-ayat al-Mus'haf itu adalah dongeng, omong-kosong  dan
    beberapa jawaban atas pertanyaan yang timbul dibenak orang Arab
    di Makkah dan Madinah di abad ke VII masehi dan adalah absurd
    untuk mencari di al-Mus'haf itu jawaban atas pertanyaan yang
    timbul di benak orang Indonesia yang hidup di tahun 2000 ini. 

 
> [EMAIL PROTECTED] wrote:
> > 
> >     Saya baru baca (lagi) buku kecil (Que sais-je) Tafsir al-Quran
> >     (L'exegese coranique) karangan Ali Merad, orang Afrika Utara
> >     mantan guru besar di Sorbonne (Paris III). 
> > 
> >     Disitu dimuat setengah halaman kata-kata yang berasal dari
> >     bahasa Yunani dalam al-Mushaf, antara lain Iblis, qurun, simiya
> >     dll. 
> > 
> >     Jadi Allah itu bisa juga berbahasa Yunani (ini nggak aneh,
> >     karena Allah itu, katanya, Maha Tahu)  tapi (nah ini anehnya)
> >     tidak bisa berbahasa Jawa,  bahasa Tionghoa atau bahasa Guarani
> >     atau bahasa Kikuyu. 


Kirim email ke