Apartemen tuh apa sih? Untuk menengah ke bawah? Bukannya yang untuk
menengah ke bawah namanya rumah susun (susun)? Atau gw yang gak tahu
kalau sekarang apartemen tuh istilah rumah susun?

Btw, kalau lihat namanya, Cibubur Village sepertinya nama perumahan elit ya?
Lagipula ini 'salah sasaran' atau sudah 'tepat sasaran'? Sudah sejak lama
(orba), negara lebih & (hampir) selalu berpihak pada yang lebih mampu/kaya..
ketimbang pada publik kurang mampu/miskin.

Kalau mau, perbaikan pelayanan terhadap publik dapat dimulai dari penggunaan
istilah pemerintah/penguasa.. mustinya istilah pemerintah diganti saja
menjadi
pengelola.. pengelola negara (pusat), pengelola daerah (propinsi) dst..
Pengelola yang baik akan diakui/dihargai jasa"nya.. dan pengelola yang buruk

(merugikan publik) pantas untuk diberhentikan dengan dasar yang logis dan
terukur.. jadi bukan karena faktor suka/tidak suka seperti yang sudah"..

Setuju/gak nih? :-)
CMIIW..

Wassalam,

Irwan.K

2008/4/28 Qusyaini Hasan <[EMAIL PROTECTED]>:

>   Seperti tak mau belajar dari kesalahan masa lalu, penyaluran subsidi
> untuk kepemilikan apartemen kembali salah sasaran. penikmatnya adalah
> kalangan berpunya, menengah atas, dan menjadikannya semata-mata untuk
> investasi. lagi-lagi, rakyat jelata hanya bisa mengurut dada. sebagai
> contoh, dari 800 unit yang disediakan cibubur village, salah satu apartemen
> bersubsidi, lebih dari 50% telah terjual, dan beralih ke tangan para
> steakholder, investor, dan kalangan berduit.
>
> saatnya pemerintah mengkaji ulang pemberian subsidi ini. harusnya
> pemerintah menjadikannya untuk kalangan menengah bawah, dengan cara lebih
> selektif mencari pembeli. bukan sekadar asal laku.
>
>
> http://www.detikfinance.com/index.php/detik.read/tahun/2008/bulan/04/tgl/28/time/164220/idnews/930836/idkanal/4
>


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke