Betul. Mau beli komputer sendiri yang bagus, sama bayar langganan internet dan rekening telpon aja udah merem-melek kok. Paling-paling pakai fasilitas kantor, itupun mesti gantian karena dipakai rame-rame. He he he... manneke
tjuk kasturi sukiadi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Dalam kondisi sodial eokonomi yang sangat compang camping selama ini kalau masih ada dosen Indnesia yang "benar-benar" meneliti harus diacungi "empat jempol". Penghasilan yang tak cukup untuk menutupi kebutuhan rumah tangga yang sederhana masih dituntut untuk kalau mungkin beli buku, punya notebook atau setidak tidaknya PC. Lalu masih dituntu meneliti ? Ampun-ampun!" Kalau toch ada penelitian sebagian besar tentu "tidak beneran" dan digunakan sekedar untuk mengumpulkan CUM agar dapat kenaikan pangkat akademik!" Bagaimana mungkin dalam kondisi kehidupan dosen Indonesia seutuhnya yang "serba marjinal" itu diharapkan melakukan penelitian dan masuk jurnal internasional. Nyoyoworo! Salam keprihatinan Tjuk Kasturi Sukiadi