Kalo masuk ke ORI dengan market pasar modal sekarang sih jatuhnya 
rugi, karena ORI ujung-ujungnya hasilnya jauh lebih kecil dan 
mungkin return-nya dibawah inflasi, mendingan masuk reksadana dulu 
atau  ke saham. Tapi lebih baik kalo baru belajar masuk reksadana 
dulu, pelan-pelan belajar saham.

Sekarang kalo mengandalkan bunga deposito Bank sama juga bunuh diri 
nilai mata uang. Mulailah melek investasi sedini mungkin.

ANTON


--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Budi Dharma 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Hari ini KOMPAS memuat banyak iklan perbankan yang menjadi agen 
penjualan ORI. Dengan bunga 9.5%, apakah hal ini akan mengakibatkan 
banyak pihak mencairkan depositonya untuk ditransfer ke obligasi ? 
>   Ada yang bisa kasih perhtitungan nggak, semisalkan sampai jatuh 
tempo itu kira2 kita akan mendapatkan berapa sich ( pokok + 
bunganya ) ? Kapan juga perkiraan BEP-nya ?
>    
>   Saya nggak ngerti maksudnya pasar sekunder artinya bisa 
diperdagangkan di luar pasar modal dan bank, seperti transaksi mata 
uang atau emas ? Investasi ORI ini dikenakan pajak atau biaya apa 
saja pada umumnya ?
>   Bagi yang hari ini baru saja ngantre pesanan ORI, mungkin bisa 
kasih cerita2 pengalamannya, ribet nggak sich ngurusnya.
>    
>    
>   PS : 
>   Dear AXA Life, saya mau tanya kok spread jual beli unitlink-nya 
bisa sampai 5% gitu ? Saya lihat unitlink perusahaan asuransi 
lainnya yang saya bandingkan di harian Kontan hari ini tidak sebesar 
itu ? Selisih jual beli kurs mata uang saja paling 1-2%. Mungkin 
saya salah paham, jadi tolong diberikan pencerahannya sehingga bisa 
dapat margin segitu.
>   Mungkin teman2 pembaca bisa kasih gambaran reksadana dan 
unitlink terfavorit bulan Februari ini. Terima kasih.
> 
>        
> ---------------------------------
> Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di 
Yahoo! Answers
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


Kirim email ke