Semalam saya nonton film "Sleeping Dictionary" yang berlatar di Sarawak,
saat jaman Inggris masuk ke Sarawak, dalam cerita itu ada juga scene di
perbatasan dengan daerah jajahan Belanda, di ceritakan disana, Belanda
sedang mengeruk Perak dari tanah Borneo.
Tanah Borneo, di keruk dari jaman ratusan tahun lalu hingga sekarang, masih
belum habis-habis.
Bisa dibayangkan seberapa besar dan kayanya negara ini bila dikelola dengan
benar ?

Sayang beribu sayang, dari jaman ratusan tahun silam hingga hari ini, semua
kekayaan alam itu dikeruk bukan untuk kesejahteraan bangsa apalagi rakyat.
Tapi hanya untuk kesejahteraan beberapa gelintir orang secara pribadi, dan
negara-negara besar yang dengan pintar telah memanfaatkan keserakahan dan
ketamakan mereka.


Regards,
Paulus T.

2008/5/5 Almudjani Seman <[EMAIL PROTECTED]>:

> Saya lebih bingung lagi dan pusing 7 kelliling, mengapa ya terjadinya di
> Indonesia, tanah yang kaya raya, apakah ini yang namanya telah hilang
> keberkahannya karena oknum pejabat negara  yang tidak amanah.
> wassalam
>
>
>


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke