Pak Frans, Saya selipkan respons saya thdp pertanyaan2 Bapak pada email Bapak di bawah. Mohon koreksinya jika saya salah. Wassalam, Harry Kusna Franciscus B Sinartio <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Terima kasih banyak Pak Harry atas penjelasannya. terus parameter2 nya juga bisa dipakai satu (set) saja? parameter2 yang sudah ramai dibicarakan disini, mulai geoid, central meridian, correction factor dst. (HK) iya, karena kita menggunakan 1 ellipsoid (mis. WGS-84) dan memproyeksikannya ke satu system proyeksi (mis: UTM), maka semua parameter yg digunakan adalah sama, kecuali zone UTM-nya saja. Parameter ellipsoid yg digunakan adalah sama untuk tiap zone yaitu parameter WGS-84. Hanya central meridian akan berbeda-beda sesuai dng zone-nya. terus, gimana di daerah pertemuan antara bagian2 6 derajat tsb. saya pernah disusahin hal ini waktu mau bikin peta regional suatu daerah. akhirnya pakai patokan pulau (garis pantai) dan posisi production platform. (HK) di daerah pertemuan lembar2 UTM tsb, seharusnya titik2 yg dipetakan akan bertemu, karena kalau dilihat, titik yg paling kanan misalnya, dia akan terletak pada batas bujur maximum pd zone tsb, dan akan terletak pada batas bujur minimum pada zone berikutnya. Jika disambungkan, seharusnya, detail titik di daerah tsb akan berimpit, ditinjau dari kedua lembar zone UTM yg bertetangga. (setidak-tidaknya kesalahannya adalah konsisten, baik dari sisi kiri, maupun dari sisi kanan) fbs
----- Original Message ---- From: Harry Kusna To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 03, 2006 10:11:27 AM Subject: [iagi-net-l] System Proy. Mercator untuk 1 peta Indonesia dari Barat ke Timur - Re: [iagi-net-l] coordinate system Pak Frans, Dng system proyeksi TM (Transverse Mercator), kita bisa memproyeksikan daerah Indonesia dng memilih meridian tertentu sebagai meridian sentralnya, tetapi seperti yg dikemukakan Pak Bambang, daerah Irian dan Sumatra akan terlihat "mengkeret". Dng system proyeksi UTM (Universal Transverse Mercator), kita bisa menyambung2kan peta kita, sepanjang Indonesia, zone demi zone. Tetapi masalahnya, area yg dicover hanya sedikit2, selebar 6 derajat bujur, dng central meridian zone-nya di tengah-tengah, 3 derajat ke kiri dan 3 derajat ke kanan dari central meridian tsb., sehingga, untuk keseluruhan Indonesia, kita harus menyambung2kan lembar2 zone UTM tsb., yg jumlahnya lebih dari satu. Jika kita ingin satu proyeksi untuk semua, maka kita bisa memproyeksikan daerah Indonesia yg memanjang di daerah ekuator tsb dng system proyeksi Mercator. Nama Mercator menunjukan bahwa bidang (yg bisa didatarkan) yg digunakan sbg bidang proyeksi adalah silinder. Jika silinder ini diselimutkan/dilingkupkan ke bidang ellipsoid bumi, dan kemudian dilakukan pemeroyeksian titik pd ellipsoid ke bidang silinder, dan kemudian lengkungan silinder ini dibuka, di datarkan, maka titik2 pindahan yg diproyeksikan dari ellipsoid ke silinder, setelah silindernya dibuka, akan tersaji dalam bidang datar. Jadi apakah system proyeksi yg digunakan itu adalah UTM (Universal Transverse Mercator) atau TM (Transverse Mercator) atau Mercator saja, semua system proyeksi ini menggunakan silinder sebagai bidang proyeksinya. UTM menggunakan silinder yg membungkus ellipsoid dengan kedudukan sumbu silindernya tegak lurus sumbu tegak ellipsoid (sumbu perputaran bumi), sehingga grs singgung ellipsoid dan silinder merupakan grs yg berhimpit dengan grs bujur pada ellipsoid. Akibatnya, titik2 pada grs tsb terletak pada kedua bidang, sehingga posisinya walaupun dipindahkan (baca: diproyeksikan), dari ellipsoid ke silinder, tidak akan mengalami perubahan (distorsi). Lain halnya dng titik2 yg tidak pada grs tsb. Semakin jauh dari grs bujur himpitan tadi, maka semakin besar distorsinya, dan untuk menghindari kesalahan agar tidak terlalu besar, maka pemindahan/pemeroyeksian titik2 dari ellipsoid ke silinder dibatasi hanya sampai 3 derajat ke kiri dan kanan grs meridian sentralnya. Kemudian grs bujur himpitan di geser lagi 6 derajat, dng jalan memutar kedudukan silinder, .... demikian berulang-ulang sehingga seluruh bumi tecakup oleh lembar 6 derajat UTM ini. TM (transverse Mercator) sama dengan UTM, hanya meridian central yg digunakan bukanlah meridian central standard lembar/zone UTM. Kita bisa memilihnya, bergantung dari kebutuhan kita. Sedangkan pada Mercator, system proyeksi Mercator menggunakan silinder yg membungkus ellipsoid dengan kedudukan sumbu silindernya berimpit dengan sumbu tegak ellipsoid, sehingga grs singgung ellipsoid dan silinder merupakan grs yg berhimpit dengan grs lintang pada elipsoid. Untuk Indonesia, yg letaknya memanjang di ekuator, maka grs lintang ekuator dpt digunakan sebagai grs singgung bidang silinder dan ellipsoid, sehingga jika titik2 di ekuator (grs singgung tsb) dipindahkan dari ellipsoid ke silinder, maka distorsinya juga akan nol. Daerah Indonesia yg memanjang di ekuator menggunakan system proyeksi Mercator ini untuk keperluan pemetaan satu system proyeksi untuk seluruh Indonesia pada satu lembar peta. Dengan system proyeksi ini, daerah Papua dan Sumatra tidak akan mengkerut, tetapi daerah kutub Utara dan Selatan mungkin akan mengkerut, tetapi tidak masalah, karena coverage pemetaaan Indonesia tidak sampai kesana. Ini yg saya tahu, dan jika ada kesalahan yg saya kemukakan, mohon dikoreksi. Terimakasih. Wassalam, Harry Kusna -----Original Message----- |---------+----------------------------> | | "Bambang Murti" | | | | | | | | | 02/01/2006 10:21 | | | AM | | | Please respond to| | | iagi-net | | | | |---------+----------------------------> >--------------------------------------------------------------------------- ----------------------------------------| | | | To: | | cc: | | Subject: RE: [iagi-net-l] coordinate system | >--------------------------------------------------------------------------- ----------------------------------------| Bisa aja Frans, cuman jangan kaget kalau ntar Sumatrah dan Papuah jadi mengkeret. Tinggal mau naruh Central Meridian-nya dimana he he he .. -----Original Message----- From: Franciscus B Sinartio [mailto:[EMAIL PROTECTED] Sent: Sunday, January 01, 2006 8:35 AM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] coordinate system ( was RE: [iagi-net-l] need koordinat tambang freeport) Hallo semuanya, saya mau nanya pertanyaan yang sangat sederhana. apakah pemakaian satu sistem projeksi bisa dipakai untuk wilayah Indonesia yang terbentang lebih dari 45 derajat bujur (ini bahasa Indonesia loh, bukan bahasa Sunda). fbs nb: Sunu, kumpeni mu sekarang mau beli tambang logam ya? tidak cost recovery loh ke Lapindo (he... he...) --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) --------------------------------------------------------------------- ---------------------------------------------------------------------- This e-mail, including any attached files, may contain confidential and privileged information for the sole use of the intended recipient. Any review, use, distribution, or disclosure by others is strictly prohibited. If you are not the intended recipient (or authorized to receive information for the intended recipient), please contact the sender by reply e-mail and delete all copies of this message. --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) --------------------------------------------------------------------- This e-mail (including any attached documents) is intended only for the recipient(s) named above. It may contain confidential or legally privileged information and should not be copied or disclosed to, or otherwise used by, any other person. If you are not a named recipient, please contact the sender and delete the e-mail from your system. --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) --------------------------------------------------------------------- --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) --------------------------------------------------------------------- --------------------------------- Yahoo! for Good - Make a difference this year. --------------------------------------------------------------------- To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi Komisi Sedimentologi (FOSI) : Ratna Asharina (Ratna.Asharina[at]santos.com)-http://fosi.iagi.or.id Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi(sunardi[at]melsa.net.id) Komisi Karst : Hanang Samodra(hanang[at]grdc.dpe.go.id) Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo(soeryo[at]bp.com) Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin(ridwan[at]bppt.go.id atau [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi Dahlius(zardi[at]bdg.centrin.net.id) Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono(anugraha[at]centrin.net.id) --------------------------------------------------------------------- --------------------------------- Yahoo! DSL Something to write home about. Just $16.99/mo. or less