Pak Andang dan Pak Agus yang terhormat,
Terima kasih atas pencerahannya dan issu aktual yang berkembang di
Bantul dan Klaten,
Namun saya sedikit terusik dengan: "5. ada LSM-LSM yang telah memasuki
wilayah korban gempa, yang juga jadi broker proyek-proyek dan juga ada
yang menebar isu ada gempa susulan yang lebih besar. mereka dipercaya
karena mereka juga pinter-pinter ngomong (walau waton ngomong). ini yang
laporan mhs KKN UGM ke saya. ada LSM yang kurang ajar. ini juga susah
dilacak"

Ini rasanya agak ofensif terhadap sebagian teman LSM. 
Mohon pencerahannya kira2 LSM apa saja, dan proyek apa saja yang
dibrokerkan?
Apakah ada bukti2 yang mendukung statement kalau mereka pinter ngomong
[walaupun waton ngomong]? 
Kalau keberadaannya susah dilacak, apakah menyebarkan statement diatas
tidak sama juga dengan menyebarkan issu?

Sejujurnya, 
Saya pribadi malu, sedikit sekali yang bisa saya lakukan dibanding
dengan teman2  LSM yang hadir pada kesempatan pertama, bekerja tanpa
pamrih untuk kemanusiaan. 
Mudah2an ini hanya karena temans LSM yang saya temui di Bantul dari
tanggal 1-9 Juni, berbeda dengan yang ditemui mahasiswa Pak Agus,

Wassalam,
Komo
~disiniakulahir,disiniakubesar,disiniakumerasa...bodoh~     


-----Original Message-----
From: Andang Bachtiar [mailto:[EMAIL PROTECTED] 
Sent: Thursday, July 13, 2006 2:47 PM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Fw: [iagi-net-l] Re: [IATMI-KL] awan vertical tipis di Bantul,
karena gaya electromagnetic ?

Berikut ini saya forward-kan juga email-balasan-tambahan dari mas Agus
Hendratno ttg kejadian Yogja semalam, issue-2 jahat mendompleng IAGI,
dan
issue2 aktual korban Gempa Yogja-Jateng (ttg Jadup dll).

Note: Mas Agus dan Bu Rita sampai skrg belum masuk dalam milis IAGINET.

salam

adb

----- Original Message -----
From: "Agus Hendratno" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <[EMAIL PROTECTED]>; <iagi-net@iagi.or.id>
Cc: "rahman aliah" <[EMAIL PROTECTED]>; "AMC AGUSTIRTO" 
<[EMAIL PROTECTED]>; "sari kusumayudha" <[EMAIL PROTECTED]>; "Sari
Bahagiarti" <[EMAIL PROTECTED]>; "Rita UGM" <[EMAIL PROTECTED]>;
"Gendoet Hill" <[EMAIL PROTECTED]>; "Retno Pamedarsih" 
<[EMAIL PROTECTED]>
Sent: Thursday, July 13, 2006 2:38 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Re: [IATMI-KL] awan vertical tipis di Bantul,
karena gaya electromagnetic ?
Dear All,

kawan-kawan komunitas geologi dimana saja.

Sejak tanggal 11 Juli 2006 siang saya di Jakarta (di
bpmigas) saya ditelpon banyak orang dan sms, terutama dari Klaten dan
Kota Bantul, bahwa isu gempa tanggal
15 Juli itu diumumkan di masjid-masjid. Kelihatannya ada orang iseng
sejak tanggal 4 juni 2006 tentang edaran IAGI itu. Akhirnya saya telpon
satu-persatu untuk minta diumumkan ke masjid-masjid lagi bahwa :
datangnya gempa itu mirip datangnya kematian, tidak ada yang tahu pasti,
hari, tanggal, jam, kecuali TUHAN. Kayak dokter, dia tahu perkembangan
penyakit pasien, tapi ndak tahu kapan pasien itu mati, kan tiba-tiba
saja.
Sebelum saya berangkat ke Jakarta, saya bersama-sama Pak Wartono, Pak
Sudarno (UGM) juga teman-teman Perhimagi dan tim KKN UGM Peduli Bencana
telah 20 kali penyuluhan gempa di Kasongan, Sewon, Pleret, Pundong,
Imogiri, Jetis, Kali Code, Kalasan, Bayat (Klaten), Kota Yogyakarta
(bagian selatan) untuk memberikan informasi yang ilmiah populer dan
mudah dipahami orang awam, tentang gempa. Penyuluhan tersebut rata-rata
dihadiri lebih dari 100 warga dan lokasi tersebut tidak terjangkau Koran
KR. Padahal semua elemen geologi di DIY telah melakukan edukasi ilmiah
melalui media dengan benar dan baik.
Apa jawab warga : wah mas, koran KR ndak sampai sini.
Nah, setelah saya investigasi (kayak investigasi inteljen wae...), yang
membuat resah warga korban gempa adalah :
1. ketidak-jelasan jatah hidup / living cost dari pemerintah (bahkan ada
yang belum sampai 9 juli,pas saya di Prambanan).
2. ketidak-jelasan bantuan pemerintah (walaupun sudah didata
berkali-kali oleh RT/RW dan juga diverifikasi oleh aparat bahkan dibantu
oleh sejumlah tim relawan KKN dari berbagai kampus di DIY dan Solo)
tentang bantuan yang rumah rusak berat, sedang dan tinggi.
gara-gara ini warga DIY -Klaten korban gempa itu sangat SENSITIF jika
ditiup isu-isu yang meresahkan.
3. ada irihati, kalau ada warga yang dapat jatah hidup (salah sasaran),
sementara yang kena musibah ternyata tidak terdata dan tidak dapat jatah
hidup. Maka warga itulah yang kemudian menjadi demo tentang JADUP itu
dan ini sangat sensitif jika ada isu-isu yang tidak ilmiah.
4. ada sekelompok warga yang hanya rumahnya retak dikit, gentengnya
jatuh 5-10 saja dan kena getaran gempa, maka sekelompok warga tersebut
minta JADUP dan minta bantuan kerusakan rumah ringan (itu di Kalasan dan
Prambanan). Mereka tidak tahu bagaiman kerusakan rumah-rumah di Imogiri
dan Pundong. Ini juga jadi IRI, dan jangan-jangan sering menebar isu
bohong tentang akan datangnya gempa besar, lalu Bantul - Pundong mau
ambles jadi DANAU.
5. ada LSM-LSM yang telah memasuki wilayah korban gempa, yang juga jadi
broker proyek-proyek dan juga ada yang menebar isu ada gempa susulan
yang lebih besar. mereka dipercaya karena mereka juga pinter-pinter
ngomong (walau waton ngomong). ini yang laporan mhs KKN UGM ke saya. ada
LSM yang kurang ajar.
ini juga susah dilacak.
6. Ini laporan RT di Pundong (saat ketemu saya di lapangan penyuluhan),
bahwa ada aparat pemda yang verikasi data KK yang dapat JADUP dibatasi,
misal yang mestinya ada KK dengan jumlah anggota 5 atau 4, tapi dibuat
rata-rata setiap KK anggotanya 3. Lucu, ini statistik macam apa?
sehingga ketika JADUP itu turun, maka ada warga yang tidak kebagian.
Protes lagi dan panik lagi.., nah ketika isu gempa datang, ada fenomena
awan tipis di bulan purnama yang cantik itu.
warga panik lagi.

Saya dan Pak Wartono, kalo gojeg, ini orang ngasih penyuluhan gempa
dimana-mana, tapi pas gempa 27 mei lalu, tidak merasakan gempanya,
karena diluar kota.
Tanggal 27 Mei 2006 itu, jam 6.30 Pak TON telpon ke Hp saya, heran koq
bisa masuk, coba hubungi RRI bahwa tidak mungkin ada tsunami. Saya jawab
: saya sudah hubungi RRI tapi tidak bisa masuk. Karena saya lagi di
Aceh, dan Pak TON lagi di Pemalang. Jumat 26 Mei 2006 sore itu, saya
menyuluhkan gempa dan tsunami pada murid-murid SD di Malahayati, Krueng
Raya (Aceh Besar), juga bawa poster gempabumi dan tsunami yang
dititipkan Bu Rita.
Akhirnya, sepertinya saya pengin berbuat banyak kepada warga yang awam
ini dengan penyuluhan itu. Untungnya dibantu materi oleh : ADB, Pak TON
juga Tim Geologi UGM. serta disupport oleh kawan-kawan KKN UGM Peduli
Bencana, untuk membantu menyadarkan dan edukasi yang baik dan tepat.
ada 45 mhs, yang kemudian saya rekruit untuk KKN Peduli Bencana (tanpa
proses administrasi apa pun, sebagai bentuk administrasi normal di LPM
UGM), kemudian dilatih jadi penyuluh gempa dan aktivitas apa saja yang
pokoknya membantu warga di wilayah musibah.
Nah sekarang mereka sudah dilapangan. dan upaya ini telah dilakukan oleh
beberapa kampus di DIY dengan sangat cepat.
Tapi yach..., kita menghadapi pecundang-pecundang tangguh yang menyebar
isu-isu yang tidak sehat dan tidak ilmiah, dan saya yakin itu bukan dari
kawan-kawan mahasiswa dari kampus manapun di DIY dan Solo. apalagi
elemen kebumian yang ada di DIY. Pasti ini orang yang sengaja memancing
kisruh dalam kepanikan dan trauma warga yang JADUP dan bantuan
pemerintah tidak kunjung datang.

Itu, sekedar info-info untuk mas ADB dan kawan-kawan IAGI. Saya pamit
dulu...
matur nuwun
agus hendratno

--- Andang Bachtiar <[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> Masih tentang AWAN TIPIS & GEMPA
>
> Berikut saya postingkan sms yang masuk ke hp saya mulai jam 8 semalem 
> s/d tadi pagi, ditambah dengan 5 tilpun langsung dari Yogja yang 
> menanyakan hal-hal yang sama. Selain itu puluhan sms dan tilpun juga 
> diterima oleh rekan Hil Gendoet di Yogja, (mungkin juga diterima Agus 
> Hendratno, bu Sari, dan bu Rita, pak Agus Tirto: yaitu nama-nama yang 
> kami pampang di  ribuan selebaran ttg tanya jawab Gempa-Tsunami yang 
> menyebar mencoba menenangkan masyarakat Bantul-Yogja-Klaten sejak awal

> Juni
> lalu):
>
> - 08157950928: Ada awan aneh lurus menyilang angkasa Yogja skrg, apa 
> itu awan gempa? Lihat di langit ke arah bulan. Trims
> 20:22:18 12/07
> - 081328188530: Mas, apa benar tanda melintang di langit akan ada 
> gempa lagi
> 20:25:52 12/07
> - 08179414515 Bp. andang, ada tanda garis putih skr ini di langit, apa

> ini tanda spt gempa di Kobe Jepang? mohon infonya. Kami orang awam 
> takut karena bnyk issue macam2. Makasi. Citra 20:32:05 12/07
> - 08122747307: Ada isu bhw pd tgl 15 Juli ini akan terjadi gempa besar

> di Klaten. Benarkah? Bgmn tanggapan anda? Terimakasih
> 21:48:05 12/07
> - 0817286243: Km warga Randusari Pyg Yk skrg ini berada di luar rumah 
> krn malam ini ada info gjl geser bumi bgmna tndak lanjut? 22:06:44 
> 12/07
> - 081806844282: Maaf pak, mnggngu, ini sy td melihat fnmena alam yg 
> dikaitkan dg gmpa, td sktr jam 20:00 di langit ada seberkas 5 cahaya 
> panjang d bln, org2 mengatakan bhw ini adalah garis2 gempa, apakah 
> benar ini?
> 22:54:24 12/07
> - 081931700245: Ada awan yg lurus2 panjang spt sblm gempa kmrn, tp 
> horizontal di langit sktr jam 8 td. Apa ini tanda akan tjd gempa spt 
> kmrn lagi? Sri-Imogiri 23:34:47 12/07
> - 085647051342: Tadi petang shbis magrib s/d jam
> 21:15 dilangit ada awan
> membentk cemeti dr brtdy ke timur laut sdgkan sktr jam 01:00 td bulan 
> dikelilingi awan mlingkar, tanda2 apakah yg akan terjadi? 01:06:13 
> 13/07
> - 081931708243: Saya mewakili wrga imogiri, gmpar ktnya mlm sbt jm 2 
> akan ada bncana, ga blh tidur di rumah ato di tenda, tadi malam juga 
> ada warna putih melintang di lngit! kami semua resah, takut, dan 
> glisah! tolong kami!
> 07:34:10
>
> Saya sendiri jawab sms2 dan tilpun2 tsb sbb:
>
> - Pak Agus, Pak Hill, terlampir saya forwardkan sms-sms dr Yogja,... 
> bisakah dicek keluar apa yg terlihat? Saya sendiri di Bekasi tdk 
> melihat hal tsb sekarang.. Dari literatur: gempa tdk didahului atau 
> diikuti oleh gejala awan putih, kalau gelombang elktromagnet mungkin 
> IYA, tapi tidak kasat mata,..
> kalopun terjadi gempa susulan kekuatannya akan jauh lebih kecil dr 27 
> Mei...
> dan selama ini setiap hari di Yogja juga sudah terjadi gempa2 susulan 
> kecil2 tsb... jadi, tidak usah kuatir ....( cc ke semua penanya 
> menurut urutan waktu dan sedikit modifikasi..)
>
> Khusus untuk yang menanyakan ramaln gempa, hari, jam dsb saya 
> tambahkan
> jawaban:
>
> - JANGAN PERNAH PERCAYA    kalau ada yang meramal
> gempa akan terjadi sampai
> menyebut hari dan jam,... lihat kembali selebaran Harinjing AMC- IAGI 
> YOGJA-PERHIMAGI yg anda pegang...
>
> Kemudian rekan Hil Gendoet menjawab:
> - Mmng betul ada awan spt yg warga gambarkan kang.
> Warga menghubungkan dg
> Gempa Kobe Jepang. Saya tanggapi mirip jawabnya Kang Andang plus itu 
> pertanda jelang musim kmrau panjang. Tx
>
> Saya balas, dg cc: ke Agus dan Rita:
>
> - Sipp nDoet... thx... mugo2 masyrkt tenang... mbok awakmu tilpun-o 
> radio ndik Yogja...minta bicara ke masyarakat spy mrk lebih 
> tenang....piye Gus, Rit..?
>
> Beberapa balasan langsung dr masyarakat:
> - 081931708243: Makasih ya pak, skrg kami sudah lebih tenang . 
> maturnuwun nggih... ngrepotin 09:11:02 13/07
> - 08157950928: Trims, saya baru saja dptkan info dr Mas Hill, katanya 
> bukan awan gempa, tdk ada warna orange, menyilang barat-timur. Mungkin

> awan kemarau panjang. Nuwun.20:45:59 12/07
> - 08179414515: Ya makasi infonya, krn kami takut, bnyk sekali info2 yg

> menyeramkan, sy dpt nmr bpk dr email ttg tanya jawab ttg gempa. 
> makasi.
> Citra
>
> Begitulah cuplikan dari sekelumit kegiatan rutin dari sebagian 
> kawan-kawan komunitas geosains yang mencoba untuk melayani kebutuhan 
> psikologis masyarakat langsung yaitu mencoba untuk menciptakan 
> ketenangan menghadapi situasi pasca-bencana di Yogja-Jateng. Hal ini 
> kami lakukan terus menerus sejak 1 Juni 2006 yang lalu bersamaan 
> dengan proses penyebaran ribuan leaflet tanya-jawab ttg gempa yang 
> pernah kami posting di milis-milis (dan mendapat tanggapan riuh rendah

> juga di IAGINET -- tapi hanya sebatas wacana saja). Hampir tiap hari 
> rata-rata kami mendapatkan sms 10-15 kali dari orang yang 
> berbeda-beda,.. tilpun dari 5-10 orang yang harus kami jawab.
> Pertanyaan2 seputar suara "JGLUNG" di sekitar Imogiri Bantul pada saat

> terjadi gempa2 susulan juga seringkali kami terima dan kami jawab 
> sampai mereka merasa tenang. Juga pertanyaan2 tentang konstruksi rumah

> (tentunya kami tidak bisa menjawabnya). Semua komunikasi tsb (mungkin 
> sekarang sudah mencapai ratusan sms dan ratusan jawaban) kami coba 
> dokumentasikan. Mudah2an kelak dapat menjadi referensi.
>
> Ada permasalahan lain yg menyangkut operasional.
> Kawan2 volunteer semuanya
> nombok sendiri untuk membiayai pulsa saat mereka harus menjawab 
> pertanyaan2 tersebut. Ada yang mampu ada pula yang akhirnya 
> kembang-kempis tidak kuat menanggung pulsa. Kalau anda semua tergerak 
> untuk ikut menyumbang pulsa bagi
> kawan2 volunteer tersebut, silakan hubungi nama-nama yang tertera di 
> selebaran yang pernah kami buat 1-1/2 bulan yang lalu.
>
> Modus kegiatan seperti ini SUDAH KAMI MULAI DAN SUDAH DIRASAKAN 
> LANGSUNG MANFAATNYA BAGI MASYARAKAT. Kami memohon dapat kiranya 
> PP-IAGI menindak-lanjuti menjadi sesuatu yang lebih berkelembagaan dan

> punya sistim support yang mantabh ke depan. Bisa dalam bentuk membuat 
> task-force desk-tanya-jawab, bisa juga melemparkan ide dan pilot 
> activity ini ke instansi terkait spy ditindak-lanjuti: misal BG-ESDM, 
> DepSos, atau BMG, atau ke Koordinator Tertinggi Bakornas PB.
>
> Silakan,.....
>
>
> Andang Bachtiar
> a/n
> Tim HarinjingAMC-Perhimagi-IAGI Yogja
> 

---------------------------------------------------------------------
-----  PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru
-----  Call For Papers until 26 May 2006             
-----  Submit to: [EMAIL PROTECTED]    
---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id Visit IAGI
Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara
Mulia No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------




---------------------------------------------------------------------
-----  PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru
-----  Call For Papers until 26 May 2006
-----  Submit to: [EMAIL PROTECTED]
---------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke