> Saya tidak memonitor El-Shinta, tapi saya mendapatkan bahan dari sms
> sebagai > berikut: > > Kamis, jam 08:49 waktu KL >>fyi ada yang sms sama saya ===== Rudi Rubiandini memberikan statement pd >> El >>Sshinta bhw Lapindo membayar sjumlah ahli geologi untuk mengalihkan issue >>menjadi Bencana > > Saya langsung sms Rudi dg cc beberapa geoscientist yang terlibat aktif di > penelitian Lumpur Porong >> Astaghfirullah hal adziim... Kalau benar memang seperti itu alangkah >> rendahnya moralitas sejumlah ahli geologi dan orang Lapindo itu. Kalau >> tidak benar seperti itu, alangkah kejamnya tuduhan broer Rudi tsb. Lepas >> dari benar-tidak--nya tuduhan tsb, mustinya broer Rudi tidak perlu >> bicara >> terbuka mengurusi hal-hal bayar-membayar dan saling memanfaatkan tsb di >> media.... tetapi lebih mengutamakan duduk bersama membuka data >> menganalisa >> bersama para ahli geologi itu untuk saling berkontribusi dalam mengatasi >> masalah semburan lumpur PURELY ON THE BASIS OF SCIENTIFIC & TECHNICAL >> MATTERS... Selama ini saya sebagai pengamat dari luar melihat bhw tim >> pak >> rudi & Pak Triyana dkk tidak pernah membuka dialog teknis saintifik >> dengan >> sejumlah ahli geologi tsb secara tuntas... tidak pernah mencoba untuk >> memanfaatkan 2nd-3rd opinion untuk kondisi sub-surface-nya. ________________________________________________________________________ Andang Mengenai ini mungkin bukan TIDAK memanfaatkan , akan tetapi TIDAK SEPENDAPAT dengan beberapa opini yang berkembang dikalangan ahli geologi. TETAPI .rasanya TAK mungkin tim relief well TIDAK mempunyai asumsi mengenai kondisi bawah permukaan. Tentunya wajar apabila para enggineer ini mencari data bawah permukaan yang paling baru. Apakah para ahli geologi sudah memiliki "data terbaru" ini ???? Si- Abah ____________________________________________________________________ Aku ikut >> prihatin broer.... #Andang# > > Beberapa menit kemudian Rudi tilpun saya dan menjelaskan bahwa maksud dia > waktu wawancara El-Shinta itu tdk begitu. Wartawan salah tangkap dan > meng-highlight aspek-aspek kontroversi-nya saja dan lepas dari konteks, > dsb. > Kemudian disusul: > Kamis, jam 09:30 waktu KL, saya terima balasan tertulis sms dari Rudi >> Pa Andang dan teman Geolog sekalian... Saya mohon maaf bila ternyata >> pernyataan saya membuat marah2 teman2. Maksud saya: statement NATURAL >> DISASTER baru akan bisa dinyatakan setelah selesai dg TUNTAS relief well >> dan dikaji oleh geolog independen bukan dari Lapindo. Tapi maksud itu, >> pernyataannya yg keluar jadi memalukan... Mohon maaf sekali lagi atas >> kesalahan saya. > > Saya langsung balas dan sekaligus fwd-kan sms Rudi tsb ke geosaintis yang > lain: >> Broer,... saya forwardkan klarifikasi dari ikhwan kita soal El Shinta... >> Mudah2an ini memberikan hikmah kpd kita semua untuk lebih saling >> merangkul... saling bicara... saling mengingatkan... toh semuanya demi >> kemaslahatan bersama... BERSAMA KITA BISA (kata SBY)... & sorry kalo ada >> yg terima dobel krn sdh trima langsung dr Rudi... #Andang# > > Pada saat hampir bersamaan saya juga mendapatkan cc sms Bambang Istadi > untuk > Rudi sbb: > Kamis, jam 9:38 waktu KL: dari BPI >> Mas Rudi, DEMI ALLAH, sy/Lapindo TIDAK PERNAH MEMBAYAR geologist untuk >> menebar isu bencana. Selama ini mas rudi selalu saya dukung dan doakan >> spy >> berhasil, meski banyak geologist yang menganggap usaha mas Rudi AKAN >> SIA2. >> Tapi kenapa MENUDUH yang tidak benar? Sy kecewa mas Rudi hanya cari >> ketenaran sesaat, tidak professional dan tidak mau tahu/dengar FINDINGS >> para geologist dari berbagai institusi, a/n pribadi yg MENGANALISA DATA >> secara independen. Buka Mata, telinga dn hati mas! Kita cari kebenaran. >> BPI > > Pada Kamis jam 10:01 waktu KL, Rudi membalas (usahaku menyebarkan sms > klarifikasi tsb) dg sms: >> Makasih broer, atas bantuan dan pertemanannya > > Perlu saya masukkan juga info sms dari Soffian Hadi, tim pakar dr TimNas > yang saya terima Kamis jam 10:30 waktu KL >> Pak Rudi, geolog artinya BISA SIAPA SAJA YG BELAJAR GEOLOGI. Soffian >> Hadi >> geolog. Basuki Hadimulyono geolog. Kalau anda mengetahui ada geolog yang >> dibayar Lapindo UNTUK MELACURKAN ILMUNYA laporkan ke polisi saja, jangan >> lapor El Shinta. Sampai detik ini saya pribadi posisi masih TANGAN >> DIATAS. > > (Catatan dr saya: anggota tim pakar TimNas yang independen - tanpa > afiliasi > lembaga pemerintah - spt Pak Soffian Hadi memang sampai saat ini tidak > digaji - dibayari siapapun, baik lembaga pemerintah, lapindo, bpmigas, PU, > atau yg lainnya,.... mereka hanya mendapatkan penggantian2 tiket, > transport, > dan mungkin uang2 rapat). > > Pada jam 13:06 waktu KL saya mendapatkan cc-an sms dari Rudi untuk Pak > Pane > sbb: >> Pa Pane, saya diberi kesempatan oleh elshinta jam 13 untuk memperbaiki >> statemen. Makasih. semoga membantu. CC: Pa Imam, pa BWI, Pa tri, pa >> sofyan. > > Pagi ini, Jumat 15 Desember jam 07:19 waktu KL saya mendapatkan sms lagi > dari Rudi >> Teman-teman sekalian, saya sudah KAPOK. Saya akan BERHENTI setidaknya >> MENAHAAN DIRI UNTUK MELAYANI MEDIA sampai relief well selesai. Semoga >> kesalahfahaman di Radio Elshinta TIDAK TERULANG LAGI. Mohon maaf kepada >> semua dan semoga Alloh memberi ampunan pada saya... Amin. Tolong sms ini >> disampaikan kepada teman2 sbg pernyataan maaf saya. > > Saya langsung jawab dan sekaligus sebarkan sms beliau tsb ke geosaintis > yang > concerned: >> Broer Rudi,.... JANGAN BERHENTI... u are one of the few champions who >> are >> excellent in getting ordinary people easily understand about the bread >> and >> butter of oil&gas e&p science & technology... KEEP ON GOING broer,... >> only >> in this case, just be more cautious with media.... b more talkable & >> communicative w/other pro's... and good luck!!! #andang# > > Dibalas jam 7:44 waktu KL >> Thx broer Andang.... You are the real friend... > > Masih ada banyak sms2 dari kawan2 geosains lainnya yang ditujukan ke Rudi > dicc-kan ke saya atau ke saya langsung membahas masalah tsb,... pada > umumnya > nadanya menyayangkan kecerobohan ketidak-hati-hati-an Rudi Rubiandini > bicara. Tapi hampir kebanyakan maklum dan berbesar hati memaafkan pak Rudi > Rubiandini. > > demikian yang bisa saya share. > > Salam > > ADB > geologist arema > gak onok sing ngongkon, gak onok sing mbayar, gak perlu laporan, gak perlu > wedhi, wirang, dlsb > sing penting melok mecahno masalah ....... > > ----- Original Message ----- > From: "budi santoso" <[EMAIL PROTECTED]> > To: <iagi-net@iagi.or.id> > Sent: Thursday, December 14, 2006 2:58 PM > Subject: Re: [iagi-net-l] Klarifikasi Rudi Rubiandini > > >> Betul pak Sekjend: >> >> mohon "diklarifikasi" dulu terhadap apa yang >> diklarifikasi Dr Rudi >> >> Nuwun >> sTJ >> --- mohammad syaiful <[EMAIL PROTECTED]> >> wrote: >> >>> maaf pak sekjen, apa tepatnya yg dinyatakan di >>> elshinta? >>> >>> salam, >>> syaiful >>> >>> On 12/14/06, Ridwan Djamaluddin >>> <[EMAIL PROTECTED]> wrote: >>> > Rekan-rekan IAGI, >>> > >>> > Sehubungan dengan berita tentang pernyataan Dr. >>> Rudi >>> > Rubiandini di Elshinta, saya sudah berbicara >>> langsung >>> > dengan Dr. Rudi. Pada dasarnya Dr. Rudi >>> menyesalkan >>> > terjadinya berita tersebut, karena beliau tidak >>> bermaksud >>> > menyatakan hal kemudian tersebar itu. Berikut saya >>> > teruskan SMS dari Dr. Rudi untuk rekan-rekan >>> geologis: >>> > >>> > "Saya mohon maaf bila ternyata pernyataan saya >>> membuat >>> > marah teman-teman. Maksud saya: statement NATURAL >>> DISASTER >>> > baru akan bisa dinyatakan setelah selesai dengan >>> TUNTAS >>> > relief well dan dikaji oleh geolog independen >>> bukan dari >>> > Lapindo atau yang dibayar Lapindo. Tapi maksud >>> itu, >>> > pernyataannya yg keluar jadi memalukan.. Mohon >>> maaf sekali >>> > lagi atas kesalahan saya." >>> > >>> > Dengan ini saya harap tak ada lagi salah faham >>> antara >>> > kalangan geolog dan Dr. Rudi. >>> > >>> > Salam, R i d w a n >>> > >>> > >>> >> --------------------------------------------------------------------- >>> > ----- PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru, 20-22 November >>> 2006 >>> > ----- detail information in >>> http://pekanbaru2006.iagi.or.id >>> > >>> >> --------------------------------------------------------------------- >>> > To unsubscribe, send email to: >>> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id >>> > To subscribe, send email to: >>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id >>> > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>> > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>> > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>> > No. Rek: 123 0085005314 >>> > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>> > Bank BCA KCP. Manara Mulia >>> > No. Rekening: 255-1088580 >>> > A/n: Shinta Damayanti >>> > IAGI-net Archive 1: >>> http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ >>> > IAGI-net Archive 2: >>> http://groups.yahoo.com/group/iagi >>> > >>> >> --------------------------------------------------------------------- >>> > >>> > >>> >>> >>> -- >>> Mohammad Syaiful - Explorationist >>> Mobile: 62-812-9372808 >>> Email: [EMAIL PROTECTED] >>> >>> Exploration Think Tank Indonesia (ETTI) >>> Head Office: >>> Jl. Tebet Barat Dalam III No.2-B Jakarta 12810 >>> Indonesia >>> Phone: 62-21-8356276 Fax: 62-21-83784140 >>> Email: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED] >>> >>> >> --------------------------------------------------------------------- >>> ----- PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru, 20-22 November >>> 2006 >>> ----- detail information in >>> http://pekanbaru2006.iagi.or.id >>> >> --------------------------------------------------------------------- >>> To unsubscribe, send email to: >>> iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id >>> To subscribe, send email to: >>> iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id >>> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >>> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >>> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >>> No. Rek: 123 0085005314 >>> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >>> Bank BCA KCP. Manara Mulia >>> No. Rekening: 255-1088580 >>> A/n: Shinta Damayanti >>> IAGI-net Archive 1: >>> http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ >>> IAGI-net Archive 2: >>> http://groups.yahoo.com/group/iagi >>> >> --------------------------------------------------------------------- >>> >>> >> >> >> >> >> ____________________________________________________________________________________ >> Want to start your own business? >> Learn how on Yahoo! Small Business. >> http://smallbusiness.yahoo.com/r-index >> >> --------------------------------------------------------------------- >> ----- PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru, 20-22 November 2006 >> ----- detail information in http://pekanbaru2006.iagi.or.id >> --------------------------------------------------------------------- >> To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id >> To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id >> Visit IAGI Website: http://iagi.or.id >> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: >> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta >> No. Rek: 123 0085005314 >> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) >> Bank BCA KCP. Manara Mulia >> No. Rekening: 255-1088580 >> A/n: Shinta Damayanti >> IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ >> IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi >> --------------------------------------------------------------------- > > --------------------------------------------------------------------- > ----- PIT IAGI ke 35 di Pekanbaru, 20-22 November 2006 > ----- detail information in http://pekanbaru2006.iagi.or.id > --------------------------------------------------------------------- > To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id > To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id > Visit IAGI Website: http://iagi.or.id > Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: > Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta > No. Rek: 123 0085005314 > Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) > Bank BCA KCP. Manara Mulia > No. Rekening: 255-1088580 > A/n: Shinta Damayanti > IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ > IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi > --------------------------------------------------------------------- > >