> Hahahahahah

   Yanto Salim , masa
sebegitunya menilai "sertifikat" ?????
   Harus
diakui bahwa TIDAK SELALU sertifikat itu berguna , umpama surat nikah
!!
   Buktinya kan  banyak bayi lahir dilauar nikah
???? Betul ???

    Tetap harus diakui
bahwa  TIDAK SELALU  Sertifikat itu TIDAK berguna  !!! 
     Contohnya  itu tadi "competent
person"  dlm e-mail saya terdahulu dan ijasah ITB
Anda 
     coba baangkan alau Ada kuliah
terus dianggap lulus tapi ndak diberi serrtifikat alias ijasah 
kan susah >
Jadi berguna atau tidak bergunanya sertifikat sangat
ditentukan oleh  jenis pekerjaan , tingkat kesulitan pekerjaan, sifat
ilmu yang ditekuni dsb 
Makanya pertanyaan saya apakah BNSP
dapat melakukan atau berhal melakukan sertifikasi atas seseorang petrl
geologist , atau engineer geologist .

Mungkin perlu dipelajari
PP-nya , cuman kalau Pemerintah ngatur itu biasanya ada biaya (semoga
tidak ada biaya siluman ya )
Harus dingat bahwa idee sertifkasi di
IAGI sudah dilahirkan tahun 1998 , jadi sebelum PP No 23   No
2004 lahir lho

Saya kira agak berlebihan kalau ini dianggap Quo
Vadis . Positive thinking lhah.

Si-Abah


_______________________________________________________________________







   Inilah
justifikasi untuk menjalankan Sertifikasi, dan permainan kata kata 
> yang tentunya sah sah saja, selama sertifikasi itu bukan merupakan

> keharusan sehingga akhirnya menjadi beban biaya baik oleh
perorangan 
> maupun perusahaan dan kalau cost recovery akan
menjadi biaya negara. 
> Hitungannya sederhana saja 1,000
geologist membayar Rp. 100.000 maka 
> jumlah itu sudah menjadi

> Rp.100.000.000. 
> Tolong di lihat bahwa sistim
sertifikasi inisudah menjalar sedemikian 
> banyaknya apapun
alasannya , dibidang drilling, jurutembak seismik dsb.nya 
>
dsbnya. Bayangkan kalau sertfikasi itu hanya berlaku setahun maka harus

> diperpanjang lagi atau di[perbarui, berapa besar biayanya?,
waktu yang 
> hilang. 
> 
> Susahnya kalau hal ini
sudah menjadi tujuan maka akan dicarikan alasan 
> yang sangat
bagus dan lalu dikeluarkan undang undang habislah mau tak mau 
>
harus dilaksanakan. 
> 
> Apakah dosen dosen yang membuat
kita jadi professional tidak diakui 
> sebagai ahli geologi? 
> 
> bagi kita harus jeli melihat apakah seorang yang ditatar
selama 40 jam dan 
> belum berpengalaman, akan bisa menilai
seorang geologist yang sudah 
> berpengalaman dilapangan lebih
banyak dari dia. 
> 
> Kalau sudah berpengalaman kerja
sertifikasi kegunaanya ???????????. 
> Sadarlah bahwa dengan
sertifikasi ini kita menyuburkan lagi kebudayaan 
> "secarik
kertas" sebagai pengakuan kemampuan dan ini bisa berakibat 
>
negatif karena dalam proses pembuatan itu ada peluang walaupun 
>
sertifikasinya gratis. 
> 
> QUO VADIS. 
> 
> Yanto Salim 
> 
> 
> 
> 
>

> ----- Pesan Asli ---- 
> Dari: Chairul Nas
<[EMAIL PROTECTED]> 
> Kepada: iagi-net@iagi.or.id 
> Terkirim: Rabu, 19 September, 2007 11:59:21 
> Topik:
[iagi-net-l] Balasan: Hal: [iagi-net-l] Sertifikasi IAGI 
> 
> 
> Rekans Anggota IAGI, 
> 
> Setelah lulus
dari jurusan Geologi kita dinyatakan berhak menyandang 
> predikat
sebagai seorang "Sarjana Geologi", bukan Ahli Geologi 
>
(geologist). Lain soal, apabila seorang yang sudah menjadi ahli geologi

> lebih dulu - kuliah kembali untuk sekedar mendapat ijazah S1
sarjana 
> geologi, sudah barang tentu merupakan sarjana yang juga
ahli geologi. 
> Untuk "fresh graduates" dari jurusan
geologi, diperlukan waktu untuk 
> menjadi ahli geologi. Setelah
itu, tingkat keahliannya perlu diukur 
> (di-ases) oleh
"assessor" yang diakui oleh BNSP (jika kita mengikuti 
>
aturan BNSP). Asesor yang diakui (certified assessor) adalah jebolan 
> penataran asesor 40 jam yang diselenggarakan oleh BNSP. Penataran
asesor 
> pada dasarnya adalah penataran tentang penggunaan metoda
baku dalam 
> melakukan assessment untuk Sertifikasi Profesi.
Pertanyaan saya adalah: 
> Jika IAGI akan mengikuti sistim
Sertifikasi BNSP, apakah kita sudah punya 
> ASSESSOR kompetensi
geologi ? apakah LSP kita sudah mendapat 
> lisensi dari BNSP ?

> LSP-Perhapi sudah terbentuk, dan 18 calon assessors sudah
ditatar oleh 
> BNSP. InsyaAllah, LSP ini sudah operasional bulan
depan, dan tentu anggota 
> IAGI bisa memanfaatkannya sesuai
bidang masing-masing. 
> Sekian, semoga bermanfaat. 
>
Wassalam, 
> CN 
> 
> yanto salim
<[EMAIL PROTECTED]> wrote: Hanya komentar saja walaupun 
> sudah terlambat. 
> Sertifikasi ini memberi kesan bahwa
ijazah Perguruan Tinggi kurang 
> dihargai. 
> Untuk
mahasiswa yang baru lulus kasihan belum kerja sudah kena biaya 
>
sertifikasi, capek sekolah di PT. terkenal toh harus sertifikasi lagi, 
> katanya supaya lebih diakui. 
> Saran sertifikasi adalah
gratis untuk menghilangkan kesan komersial. 
> 
> 
> Salam, 
> 
> Yanto Salim 
> 
>
----- Pesan Asli ---- 
> Dari: D.Erwin Irawan 
> Kepada:
iagi-net@iagi.or.id 
> Terkirim: Rabu, 19 September, 2007 10:41:03

> Topik: [iagi-net-l] Sertifikasi IAGI 
> 
> 
> Sertifikasi IAGI akan mulai diaktifkan kembali. Tim yang dibentuk
oleh 
> Departemen SDM PP-IAGI, diketuai oleh Prof. Deny Juanda
telah melaksanakan 
> beberapa hal untuk menghidupkan kembali
sertifikasi IAGI meliputi: 
> 
> 1)menginventarisasi
dokumen sertifikasi IAGI, 
> 2)mengkaji aspek legal sertifikasi di
Indonesia khususnya PP No. 23 Tahun 
> 2004 tentang Pendirian
Badan Nasional Sertifikasi Prosesi (BNSP), 
> 3)mengkaji proses
sertifikasi dari lembaga/badan sertifikasi profesi. 
> 4)ekspos
hasil kerja pada Rapim PP IAGI pada tanggal 20 Maret 2007 
> 
> Secara singkat dapat dijelaskan bahwa proses sertifikasi profesi
saat ini 
> mengacu kepada PP No. 23 Tahun 2004 dengan badan
regulatornya adalah Badan 
> Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Badan tersebut memberikan lisensi 
> sertifikasi kepada
asosiasi/lembaga profesi dalam memberikan sertifikasi 
> kepada
para anggotanya. Selain BNSP terdapat pula lembaga sertifikasi yang 
> relevan seperti Lembaga Penilaian Jasa Konstruksi yang memiliki
dasar 
> hukum 
> berupa UU no 18 tahun 1999. Lembaga ini
mengkhususkan diri kepada profesi 
> tenaga ahli yang berkaitan
dengan pekerjaan konstruksi. 
> 
> Ikatan Ahli Geologi
Indonesia dalam memberikan sertifikasi kepada para 
> anggotanya
diajukan 2 opsi jangka pendek dan jangka panjang: 
> 
>
1.Opsi ke-1 (jangka pendek) adalah memberikan sertifikasi lokal IAGI. 
> a.Kelebihan: sertifikat segera dapat diberikan melalui mekanisme

> yang ada mengingat banyaknya permohonan dari anggota. 
> b.Kelemahan: pengakuan terhadap sertifikat IAGI bergantung kepada

> jejaring yang telah dibangun oleh IAGI. 
> 
>
2.Opsi ke-2 (jangka panjang) adalah membuat Lembaga Sertifikasi Profesi

> (LSP) 
> a.Kelebihan: pengakuan terhadap sertifikat
IAGI secara nasional 
> maupun internasional sesuai jejaring yang
telah dibina oleh Badan Nasional 
> Sertifikasi Profesi (BNSP).

> b.Kelemahan: perlu waktu yang cukup untuk memenuhi persyaratan
yang 
> diberikan oleh BNSP. 
> 
> Sebagai
informasi juga, Perhapi juga akan membentuk LSP dalam waktu dekat. 
> Keberadaan LSP yang telah berlisensi BNSP ini juga bisa
dimanfaatkan oleh 
> anggota IAGI untuk mendapatkan sertifikat
profesinya. 
> 
> Kepada para anggota yang berminat untuk
mendapatkan sertifikasi local 
> IAGI, 
> dapat
mengirimkan prosedur sebagai berikut: 
> 
> 1.Download
formulir sertifikasi dari situs IAGI: www.iagi.or.id atau kirim 
>
email ke [EMAIL PROTECTED] 
> 2.Isi formulir, terdiri dari 5
lembar: 
> 1.Form A: Formulir permohonan 
> 2.Form B:
Formulir informasi keahlian 
> 3.Form C: Formulir hasil karya
profesi 
> 4.Form D: Formulir sponsor 
> 5.Form E:
Formulir pernyataan 
> 3.Kirim 5 lembar formulir pada butir no 2
sebanyak 2 set (1 set asli dan 1 
> set kopi) ke 
> 
> Sekretariat Sertifikasi Ikatan Ahli Geologi Indonesia 
>
d/a KK Geologi Terapan 
> Gedung Teknik Geologi ITB Lt 3 
> Jl. Ganesa No. 10, Bandung - 40132 
> dengan disertai pas
foto terbaru (warna atau hitam putih) ukuran 4 x 
> 6 sebanyak 2
lembar 
> 
> 4.Transfer biaya. Nominal biaya sertifikasi
akan ditentukan kemudian. 
> 
> Demikian hasil kerja Tim
Sertifikasi yang ditangani oleh PP-SDM IAGI. 
> Mohon 
>
masukan dan pendapat untuk membantu kami menyempurnakan proses sertifikasi

> ini. Kami tunggu permohonan sertifikasi dari para anggota. 
> 
> Tim sertifikasi: D. Erwin Irawan 
> email:
[EMAIL PROTECTED], SMS: 0812 204 1446 
> 
> Salam 
> D. Erwin Irawan 
> Kelompok Keilmuan Geologi Terapan (KKGT)

> www.fiktm.itb.ac.id/kk-geologi_terapan 
>
derwinirawan.wordpress.com 
> 
> 
> 
>
----------------------------------------------------------------------------

> JOINT CONVENTION BALI 2007 
> The 32nd HAGI, the 36th
IAGI, and the 29th IATMI Annual Convention and 
> Exhibition, 
> Bali Convention Center, 13-16 November 2007 
>
----------------------------------------------------------------------------

> To unsubscribe, send email to:
iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id 
> To subscribe, send email to:
iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id 
> Visit IAGI Website:
http://iagi.or.id 
> Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: 
> Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta 
> No. Rek: 123
0085005314 
> Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) 
> Bank BCA KCP. Manara Mulia 
> No. Rekening: 255-1088580 
> A/n: Shinta Damayanti 
> IAGI-net Archive 1:
http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ 
> IAGI-net
Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi 
>
--------------------------------------------------------------------- 
> DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to
information 
> posted on its mailing lists, whether posted by IAGI
or others. In no event 
> shall IAGI be liable for any, including
but not limited to direct or 
> indirect damages, or damages of
any kind whatsoever, resulting from loss 
> of use, data or
profits, arising out of or in connection with the use of 
> any
information posted on IAGI mailing list. 
>
--------------------------------------------------------------------- 
> 
> 
>
________________________________________________________ 
>
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di di bidang Anda! 
> Kunjungi Yahoo! Answers saat ini juga di
http://id.answers.yahoo.com/ 
> 
> 
>
--------------------------------- 
> Bergabunglah dengan
orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! 
> Answers

> 
> 
> 
>
________________________________________________________ 
>
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru! 
>
http://id.yahoo.com/ 

Kirim email ke