Meng-analog-kan kehancuran Renokenongo, Banda Aceh, Padang, dengan Kota Sodom, 
dari sudut pandang antro, jelas lain. Tapi meng-analogkan proses geologi yang 
menyertai kehancuran kota / kejadian nya, saya kira sah-sah saja dan memang 
demikian adanya proses itu terjadi. Paper yang menarik tentang hal itu pernah 
dipublis oleh Frumkin & Elitzur (2002) : Historic Dead Sea Level Fluctuations 
Calibrated with Geological and Archaeological Evidence, yang dimuat dalam 
Jurnal 
: Quaternary Reseacrh vol.57. Frumkin sendiri adalah seorang geosaintis dari 
The 
Hebrew Univ.of Jerusalem. Sy kira Pak Awang sudah membaca paper ini juga, 
sehingga fenomena erupsi gunungapi Gomorah dan lembah tektonik Siddim dan Kisah 
Laut Mati (sering juga disebut Danau Luth) dapat tergambarkan / kronologi 
secara 
geologi dengan baik. Memang Frumkin dalam papernya tsb juga mengkaji dari sisi 
Al-Kitab. Yang menjadi diskusi menarik, tentunya hubungannya dengan Kaum Luth 
dan kehancurannya yang kemudian itu bisa dijelaskan dari pendekatan geologi dan 
arkeologi untuk masa sekarang. Tapi bicara "kehendak" dll tentunya akan lebih 
panjang perdebatan ini, seperti ketika saya bicara tentang Aspek Geospiritual 
Vallue dalam Peristiwa Gempabumi dan Tsunami Aceh 2004 dihadapan ratusan Jamaah 
Hizbut Tahrir Indonesia HTI, yang kebetulan Juru Bicara HTI adalah senior saya 
yang geologist, Ismail Yusanto. Lepas dari semua itu, Pak Awang lanjut saja 
karena toch ini bagian dari edukasi bersama dengan pendekatan yang baik, 
walauapun wacana masalah Teologi Bencana ataupun yang sering saya diskusikan di 
kelas Kajian Islam Kontekstual untuk Jurusan Teknik Geologi dan Teknik Geodesi 
FT-UGM (2 sks) dengan teks : Geosufistik dalam Bencana Geologi masih menjadi 
perdebatan yang panjang dan tentunya sangat menarik bagi penikmat sufi, 
filsafat 
agama dengan latar belakang geosain / enginerr...
salam, gus hend.89 




________________________________
From: Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com>
To: iagi-net@iagi.or.id; Geo Unpad <geo_un...@yahoogroups.com>; Forum HAGI 
<fo...@hagi.or.id>
Sent: Thu, July 15, 2010 8:37:31 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] TUHAN Membinasakan Sodom dan Gomora melalui Tektonik  
(!)

Kalau lebih "netral" mungkin lebih pas mengatakan Sodom dan Gomora
telah binasa karena fenomena tektonik. Jadi seperti fenomena2 biasa
adanya kejadian tektonik yg menghancurkan sebuah kota. Kecuali memang
akan menyatakan "kehendak" alam. Saya kira dari sisi sains, alam ini
tidak berkehendak apapun hanya manusianya saja yg menilai serta
memiliki persepsi.
Karena bisa saja terus mengundang pertanyaan. Apakah setiap kejadian
alam selalu kehendak tuhan untuk menghukum ?  Aku kok ngga yakin Aceh,
Padang, Jogja serta Renokenongo "dikerjain" akibat dosa-dosa
penduduknya. Lah wong gempa serta bencana lain sudah pernah terjadi
sbelum ada manusianya. Jadi manusianya yg mendekati bencana.

Nah soal sodom gomora yg diduga pak awang ini apakah memang "disaster
prone area" seperti tempat lain pada umumnya ?

Rdp

On 15/07/2010, Awang Satyana <awangsaty...@yahoo.com> wrote:
>
> Empat atau lima tahun yang lalu saya pernah menulis soal pembinasaan Sodom
> dan Gomora di milis-milis geologi. Ditulis untuk milis geologi karena
> bencana katastrofik ini menurut hemat saya sangat erat berkaitan dengan
> geologi.
>
> Penelitian berbagai pustaka yang saya mulai sekitar 10 tahun yang lalu ini,
> akhirnya ingin saya publikasikan dengan satu tujuan: Geologi menyaksikan
> kebenaran Kitab2 Suci (dalam hal ini Alkitab dan Al Qur'an). Makalah ini
> akan dipresentasikan di PIT IAGI Lombok November 2010. Karena saya pernah
> menulisnya di milis, kini saya teruskan ceritanya dengan lebih sistematik
> seperti abstrak di bawah.
>
> Setelah 10 tahun sambil lalu mengumpulkan dan menganalisis banyak publikasi
> geologi, arkeologi dan biblika (ilmu Kitab2 Suci, khususnya Alkitab) wilayah
> Israel, Palestina dan Yordania, akhirnya saya sampai pada kesimpulan bahwa
> pembinasaan Sodom dan Gomora adalah suatu fakta (beberapa ahli menganggapnya
> hanya dongeng) bencana geologi.
>
> Dan, pembinasaan TUHAN atas kedua kota yang penduduknya tak sampai 10 orang
> yang berbuat baik itu adalah melalui geologi. Ketika masih kecil, saya
> percaya yang diceritakan orang-orang bahwa TUHAN mengirimkan api dan
> belerang dari langit untuk membinasakan kedua kota itu. Apa susahnya  buat
> Yang Mahakuasa mengirimkan api dan belerang dari langit ? Tetapi ternyata
> bukan begitu caranya, TUHAN membinasakan Sodom dan Gomora menggunakan
> tektonik (!). Pembinasaan Sodom dan Gomora bukan suatu astrobleme (semacam
> serbuan meteor atau asteroid) , tetapi itu suatu geological calamity
> (bencana katastrofik geologi).
>
> Api, belerang, dan batu menghujani Sodom dan Gomora dari langit, begitu
> kisah yang tertulis di dalam Kitab2 Suci. Tetapi ternyata semua materi itu
> tidak didatangkan TUHAN dari langit, tetapi dari bumi, menggunakan
> konfigurasi geologi dan tektonik yang telah diciptakanNYA. Dan dalam
> peristiwa pembinasaan Sodom dan Gomora ini, kita bisa melihat bagaimana
> tertibnya urutan2 peristiwa geologi itu menghasilkan bencana, setertib
> seperti dituliskan di dalam Alkitab dan Al Qur'an.
>
> Berikut adalah abstrak makalah tentang pembinasaan Sodom dan Gomora yang
> akan saya presentasikan nanti dalam pertemuan Ikatan Ahli Geologi Indonesia
> bulan November 2010 -sebuah makalah yang meramu banyak hal (Alkitab, Al
> Qur'an, bahasa Ibrani, arkeologi, tektonik, struktur geologi, seismologi,
> dan petroleum geology) berusaha menyajikan suatu cerita yang terintegrasi.
>
> Semoga menambah pengetahuan dan keimanan kita, bahwa apa yang disaksikan
> Kitab2 Suci itu benar adanya menurut penelitian dan nalar sains.
>
> salam,
> Awang
>
>
> PROCEEDINGS PIT IAGI LOMBOK 2010
> The 39th IAGI Annual Convention and Exhibition
> “KIAMAT” 2000 SM DI SODOM DAN GOMORA:
> KETIKA TUHAN MENGGERAKKAN RETAKAN GEOLOGI LAUT MATI
> Awang Harun Satyana
> Divisi Eksplorasi, BPMIGAS, Jakarta
>
> SARI
> Kitab Suci Agama Kristen dan Islam mencatat pembinasaan kota-kota Sodom dan
> Gomora oleh hukuman Tuhan. “Kemudian TUHAN menurunkan hujan belerang dan api
> atas Sodom dan Gomora...dan ditunggangbalikkanNyalah kota-kota itu...asap
> dari bumi membubung ke atas sebagai asap dari dapur peleburan.” (Kitab
> Kejadian 19 : 24-28). “Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri
> kaum Luth itu yang di atas ke bawah... dan Kami hujani mereka dengan batu
> dari tanah yang terbakar dengan bertubi-tubi.” (Surat Huud : 82).
> Penelitian-penelitian arkeologi dan geologi yang telah dilakukan sejak tahun
> 1920-an di wilayah Laut Mati menemukan bahwa bekas-bekas kota Sodom dan
> Gomora paling mungkin terletak di tepi tenggara Laut Mati, yaitu dua kota
> yang di dalam arkeologi dikenal sebagai Bab edh-Dhra (Sodom) dan Numeira
> (Gomora). Di kedua kota itu ditemukan banyak artefak dan rangka manusia yang
> menunjukkan bekas kejadian bencana pada sekitar tahun 2000 SM.
> Laut Mati menempati bagian utara jalur Lembah Retakan Besar (Great Rift
> Valley) yang memanjang dari Mozambik (Afrika Tenggara) sampai Siria (Asia
> Baratdaya) sepanjang 4830 km menghubungkan lembah-lembah retakan: East
> African Rift Valley-Laut Merah-Teluk Aqaba-Laut Mati-Sungai Yordan-Danau
> Galilea. Retakan Laut Mati merupakan transform boundary yang aktif bergerak
> antara Lempeng Arabia dan Sub-Lempeng Sinai. Laut Mati merupakan pull-apart
> basin yang dibentuk oleh tarikan transtensional dua sesar mendatar mengiri
> (sinistral-transtensional duplex) Sesar Yudea dan Sesar Moab. Sodom dan
> Gomora terletak di atas Sesar Moab. Laut Mati dicirikan oleh endapan
> elisional, kegempaan yang tinggi, fenomena diapir, gunung garam dan gunung
> lumpur, serta akumulasi hidrokarbon (aspal dan bitumen) dengan kadar
> belerang tinggi.
> Pembinasaan Sodom dan Gomora diinterpretasikan terjadi melalui bencana
> geologi dengan urutan : (1) pergerakan Sesar Moab, (2) gempa dengan
> magnitude 7,0+ yang menghancurkan kota-kota dan sekitarnya serta likuifaksi
> yang menenggelamkan sebagian wilayah kota-kota, (3) erupsi gunung garam dan
> gunung lumpur yang meletuskan halit, anhidrit, batu-batuan, lumpur, aspal,
> bitumen, dan belerang, (4) kebakaran kota-kota dan sekitarnya karena
> material hidrokarbon yang diletuskan terbakar sehingga menjadi hujan api dan
> belerang. Bencana katastrofik ini telah meratakan Sodom dan Gomora dan
> menewaskan seluruh penduduknya kecuali Lot/Luth dan dua putrinya.
> Api dari langit yang menghujani Sodom dan Gomora bukan fenomena astroblem
> (seperti meteor), melainkan fenomena katastrofi (malapetaka) geologi berupa
> aspal dan bitumen yang terbakar serta belerang yang berasal dari letusan
> gunung garam dan gunung lumpur.
>
>

-- 
Sent from my mobile device

You can do hard way or you can do smart way ... both ways need you to
do it any way ... not just discuss it in the hall way.

--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
Ayo siapkan diri....!!!!!
Hadirilah PIT ke-39 IAGI, Senggigi, Lombok NTB, 22-25 November 2010
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------


      

Kirim email ke