Aku setuju komentnya mas Danny, andai yang bicara itu adalah ahli gempa...., 
gimana ya..?
Ayo mas, bikin analisis dan pendapat dari sisi ahli gempa..., ntar kalau 
"disantet"..,saya siap jadi bumper-nya mas Danny...
Saya juga minta maaf kepada panitia Humanities dan Kang Soffian BPLS, karena 
saya tidak bisa hadir (walau ditelp berkali-kali oleh panitia), karena 
kebetulan 
menemani KH D. Zawawi Imron diskusi dengan Bu Mahfud MD kemarin itu.., terkait 
dengan meredam balas dendam tuntutan hukum dari beberapa komunitas hukum dari 
ugm, uii, dan beberapa ponpes di jatim terhadap "perang media antara Pak Mahfud 
md dengan Pak Rohut..", hehehe...., ternyata arus bawah ini sangat 
mengerikan..., seperti situasi bawah permukaan kawasan lumpur di porong itu, 
sampai kemudian Gus Solah (KH Salahuddin Wahid, adiknya Gus Dur) bikin pameran 
dengan topik "berbingkai lumpur".

salam, agus hendratno




________________________________
From: "danny.hil...@gmail.com" <danny.hil...@gmail.com>
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Fri, May 27, 2011 10:26:22 AM
Subject: Re: [iagi-net-l] Andang Protes

 Lucunya saya malah engga pernah diberi kesempatan ngomong perihal pemicuan 
gempa (kalo mau dihubung-hubungkan)  :-)
Tapi ngeri juga kalo ikut ngomong...takut disantet. LOL

Salam
Danny


Danny Hilman Natawidjaja
LabEarth (Laboratory for Earth Hazards)
Geoteknologi - LIPI
________________________________

From:  "Andang Bachtiar" <abacht...@cbn.net.id> 
Date: Fri, 27 May 2011 10:15:59 +0700
To: <iagi-net@iagi.or.id>
ReplyTo:  <iagi-net@iagi.or.id> 
Subject: RE: [iagi-net-l] Andang Protes

Iya, Prof, yang di Jambi itu saya yang merekomendasikan. Terimakasih atas 
kesediaannya.
 
Kembali ke Simposium: ada tambahan ganjelan lagi.
 
Seperti diceritakan oleh Awang di laporan pandangan mata, ada presenter bule: 
Amanda Clarke dari ASU (Arizona State University) yang presentasi bagaimana 
gempa memicu mudvolcano, geyser, gunung api dsb. (Tapi) untuk kasus gempa Yogja 
dan Lusi, Amanda tak membahas secara khusus sebab memerlukan data lebih lanjut. 
Lha, ini bule cewek belum bikin riset tentang LuSi, hanya berdasarkan 
pengalaman2 dia di luaran, malah boleh presentasi. Meskipun panitia 
kelihatannya 
cenderung senang dengan bule/expat tapi ini keterlaluan, masak yang kayak gini 
dikasi slot bicara juga.
 
Hehehehe,..sudah ah. Nanti malah berlarut-larut.
 
Salam
 
ADB
 

________________________________
 
From:R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] 
Sent: Friday, May 27, 2011 9:22 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net-l] Andang Protes
 
Ya maksud saya seolah-olah usulannya "diperhatikan" dengan menambahnya 
pembicara 
dari dalam negeri/universitas di Indonesia. Tapi yang diajukan jelas kemana 
arahnya.
Saya pun juga dikadalin. Saya sebenarnya juga diundang menghadiri simposium, 
bahkan ditelepon beberapa kali. Namun setelah saya baca flyer-nya, saya lihat 
jelas ke mana arahnya dan maksudnya. Sayapun menyatakan tidak bisa hadlir 
karena 
saya kebetulan ada acara presentasi/rapat di  Jakarta .
Waktu saya di Jambi minggu yang lalu untuk menjadi panelist dalam suatu diskusi 
mengenai bagihasil minyak bagi Jambi (katanya direkomendasikan oleh Pak Andang 
juga) saya terus menerus ditelepon oleh seorang wartawati dari TVOne, katanya 
dia ditugaskan mewawancara saya, mengenai dunia perminyakan Indonesia . 
Akhirnya 
saya setuju dan wawancara berlangsung di kamar hotel di  Jakarta . Wawancara 
berlangsung mungkin lebih dari 30 menit dan juga muncul pertanyaan mengenai 
Lumpur Lapindo. Off the record saya katakan, "kalian itu bagaimana,  kan saya 
tahu siapa yang punya TVOne dan pendapat saya mengenai masalah itu kan  jelas 
saya utarakan pada wawancara". Saya katakan pasti kalau sudah sampai di editor, 
hasil wawancara ini bakal kena editing berat, bahkan mungkin juga tidak akan 
ditayangkan."
Mereka sih senyum-senyum saja.
Ternyata benar sekali, pada acara Tahukah Anda kemarin sore saya hanya muncul 
beberapa detik saja membicarakan mengenai 'Indonesia sebagai net-importer oil 
dan sudah keluar dari OPEC' (hal yang kurang relevant), sedangkan yang muncul 
lainnya Prof Sukendar dan Ir Sunu (dari Lapindo) yang berbicara mengenai Lusi 
cukup panjang lebar. Saya sendiri tidak nonton acara itu karena masih dalam 
perjalanan dari Jakarta  ke Bandung .
Wah jadi dikadalin juga, walaupun sudah tahu apa yang akan terjadi.
Wassalam
RPK
----- Original Message ----- 
>From:Andang Bachtiar 
>To:iagi-net@iagi.or.id 
>Sent:Friday, May 27, 2011 8:50 AM
>Subject:RE: [iagi-net-l] Andang Protes
> 
>Koreksi Prof, saya tidak ikut datang di Symposium. Jadi, luput dijadikan kadal.
> 
>Note (lagi):
> 
>       1. Kalau      memang benar mau berorientasi pada penyelesaian ke depan, 
> akan 
>lebih logis,      elegan, dan bermanfaat simposiumnya membahas bagaimana 
>disain 
>3D/4D      seismic, disain MT, disain subsidence GPS survey-nya dikaitkan 
>dengan      
>modeling subsidence, perluasan area terdampak, dan kemungkinan pengaruhnya     
> 
>pada infrastruktur yang ada maupun yg direncanakan dibangun (jalan tol,      
>jalan kereta, jalan biasa, lapangan2 migas, jalur2 pipa, dsb) 
>
>       2. Dan      akan lebih klop kalau kawan2 dari Badan Geologi sebagai 
> lembaga 
>geologi      resmi pemerintah juga diundang  2-3 orang untuk mempresentasikan  
>    
>berbagai hasil riset mereka dalam 3 tahun terakhir ini (geokimia,      
>amblesan, 
>struktur dangkal, air tanah, dsb), termasuk rencana akuisisi      seismic 3D 
>yang sekarang sedang dalam proses tender dsb. 
>
>       3. Format      workshop lebih cocok dari pada symposium: spy hasilnya 
> kongkrit 
>ke depan. 
>
> 
>Salam
> 
>ADB
> 
>
________________________________
 
>From:R.P.Koesoemadinata [mailto:koeso...@melsa.net.id] 
>Sent: Friday, May 27, 2011 8:17 AM
>To: iagi-net@iagi.or.id
>Subject: Re: [iagi-net-l] Andang Protes
> 
>Wah sebetulnya saya sudah tidak ingin berkomentar lagi mengenai Lumpur Lapindo 
>ini
>Tapi, maaf saja, Pak Andang. Anda kelihatannya akhirnya dikadalin juga
>Hehe
>Wassalam
>RPK
>----- Original Message ----- 
>>From:abacht...@cbn.net.id 
>>To:iagi-net@iagi.or.id 
>>Sent:Friday, May 27, 2011 5:53 AM
>>Subject:Re: [iagi-net-l] Andang Protes
>> 
>>Saya menuliskannya sebagai catatan (note) di facebook saya SEMINGGU yg lalu, 
>>bukan tiba2 kemarin. Mungkin untuk menjadikannya berita wartawan lebih 
>>cocoknya 
>>memuatnya pas kemarin pelaksanaan acara.
>>
>>Note fb itu saya tulis setelah saya komunikasikan concern ke panitianya ttg 
>>TIDAK ADANYA PEMBICARA DR PERISET PERGURUAN TINGGI  INDONESIA dan dominannya 
>>periset asing (10 orang) dlm info undangan ke saya maupun dlm website 
>>Humanitus 
>>sampai 2 hari yg lalu. Waktu itu di website masih dipampangkan foto 2 
>>pembicara 
>>dr  Indonesia  yaitu Awang BPMigas dan Sawolo EMP (Lapindo).
>>
>>Alhamdulillah, rupanya panitia sadar akan pincangnya acara tsb (a-nasionalis 
>>dan 
>>berat ke satu sisi pendapat), maka kemudian pd acara sebenarnya 
>>diseimbangkanlah 
>>kesan itu dg mencoret Sawolo EMP/Lapindo dr daftar dan menambahkan Prof 
>>Sukendar, Agus Guntoro, dan Sayogi Sudarman dlm daftar pembicara. Suatu move 
>>yg 
>>pintar, tp agak kedodoran kalau diberi tambahan argumen bhw: yg diundang 
>>adalah 
>>yg gencar menulis di jurnal2 (internasional) ttg Lumpur Lapindo tsb.
>>
>>Usulan saya untuk memasukkan pembicara dr Perg Tinggi paling dekat dg 
>>Sidoarjo 
>>yg banyak menulispun (Dr Amin Widodo) tidak dikabulkan. Selain itu saya 
>>menyinggung nama Prof Hasanudin ITB yg pernah menulis bersama Davies (yg 
>>kemudian diancam dituntut oleh Lapindo krn menggunakan data Lapindo tanpa 
>>ijin 
>>untuk ikut menulis paper dg Davies), juga kawan2 Badan Geologi yg sangat 
>>aktif 
>>riset dan menulis ttg Lumpur Lapindo. Tapi nampaknya panitia lebih suka 
>>memilih 
>>mrk dr Indonesia  yg punya kecenderungan expertise di tektonik regional, 
>>geotermal, dan yg mrk kenal ikut bersama Lapindo mengkampanyekan penyebab 
>>gempa.
>>
>>Waktu itu surat  saya dijawab panitia dg : "akan dipertimbangkan" meskipun 
>>sulit 
>>untuk mengubah acara krn hrs memilih diantara 40 ahli yg diundang. Saya 
>>sendiri 
>>tetap mrk harapkan datang untuk meramaikan acara diskusi. Karena saya ada 
>>komitmen full 3 hari kmrn di Jakarta , maka agak sulit untuk ikutan hadir, 
>>terutama kalau hanya untuk tanya jawab 2-5 menit dan bukan sessi trbuka 
>>brainstorming smua pihak membeberkan usulan rencana ke depan.
>>
>>Sampai saat ini, saya masih juga pada pendapat: semua penyelesaian teknis 
>>harus 
>>jadi 1 paket dg penyelesaian masalah sosial, tdk bisa dipisahkan. Kami dr 
>>IAGI 
>>dan HAGI masih dalam posisi terus membantu Badan Geologi dlm rangka akuisisi 
>>data 3D seismik di area lumpur dan sekitarnya untuk digunakan dalam evaluasi 
>>perencanaan teknis - sosial kedepan.
>>
>>Salam
>>ADB 
>>Powered by Telkomsel BlackBerry®
>>
________________________________
 
>>From: "R.P.Koesoemadinata" <koeso...@melsa.net.id> 
>>Date: Thu, 26 May 2011 20:55:29 +0700
>>To: <iagi-net@iagi.or.id>
>>ReplyTo: <iagi-net@iagi.or.id> 
>>Subject: [iagi-net-l] Andang Protes
>> 
>>Apakah betul mengirimkan surat protes atas terselenggaranya Symposium on 
>>Indonesia's mud volcano yang berlangsung pada 25-26 Mei 2011 di Sidoarjo 
>>sebagai 
>>mana dikutip Wartawan Tempo di Tempo Online hari ini? 
>>http://www.tempointeraktif.com/hg/iptek/2011/05/26/brk,20110526-336947,id.html
>> 
>>Wassalam
>>RPK


__________ NOD32 5559 (20101024) Information__________

This message was checked by NOD32 antivirus system.
http://www.eset.com

Kirim email ke