Pak ery,
Lah di cina bukannya udah kayak gitu, abis itu barang barang home industry 
mereka didumping ke indonesia. 

Yang saya kaget (mungkin anggota iagi lain ngga), di cina ngomongin kapasitas 
listrik itu pake satuan gigawatt, sementara indonesia megawatt masih megap 
megap. Tapi jauh di semenanjung malaysia dan singapura terang benderang....

Kita disini cuma misuh misuh....kayak saya, yang senen besok udah ngantor lagi 
suruh nyari sumur gas.......buat diekspor......

Curcol, kalo istilah sekarang,
Bowo
-----Original Message-----
From: eariful...@yahoo.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 05:27:18 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?
Tambahan:

Migas ---> rmh tangga terang (bisa: home industry) atau pabrik ---> barang jadi 
---> ekspor ---> nilai tambah.

Atau

Migas ---> ekspor.
Milih mana?

Salam,
Ery Arifullah
NPA: 2525


Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: "Bowo Pangarso" <bow...@gmail.com>
Date: Sun, 25 Sep 2011 04:40:08 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Iagi'ers
Seandainya gas (atau minyak bumi) tersebut "diolah" dulu saja di indonesia, 
terus baru hasilnya diekspor gimana ya?
 
Kayak misalnya gas yang ada di alirkan dulu ke pembangkit punya kita sendiri 
baru kalau udah jadi listrik diekspor. Mestinya laku juga sih dan lebih mahal 
juga. Dan listriknya bisa dipakai juga didalam negeri buat bikin sesuatu. 
Lah gas yang diekspor ke china, jepang, korea, malaysia, singapura, disana buat 
menghidupkan listrik balik ke indonesia dalam bentuk mobil, motor, 
gadget-gadget elektronik yang pasti laku banget di jakarta dan kota kota besar 
lainnya di indonesia, dan pastinya lebih mahal dari harga jual mentahnya 
(gasnya itu lho). 

Rasanya gelo kerjaan nyari titik sumur, begitu dibor ketemu gas buanyak, 
langsung diekspor (murah pulak). Sementara sebagian besar kepulauan di 
indonesia masih gelap dan banyak yang nganggur. 

Entahlah, pertanyaan di minggu siang aja......

Bowo Pangarso
IAGI NPnya lali...
-----Original Message-----
From: madon_gea...@yahoo.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 03:54:43 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Setuju pak Stratigrafi_mania.. Domain Oil ke Gas itu mungkin bisa saja bergerak 
hanya kalau 3.5 USD per unit gas price di well head (harga rata2 GSA di 
indonesia 6 tahun belakangan? Mungkin om Jon yg lebih tahu mah) itu bisa di 
buat se menarik di stasiun transit nya di Singapore?... misal nih sekedar usul 
bagaimana kalo ditetapkan harga pembelian minimum 6-7 USD per unit gas price di 
well head mungkin? (Bisa di timpukin kali saya sama Domain usaha energi listrik 
pengguna gas kali ya ? Hehehe .. Yah namanya juga usul emangnya daku ini siapa 
yak lempar usul sembarangan padahal MasJun juga.. Yakin lah saya mah bapak2 
penentu kebijakan itu sudah punya keputusan ke arah sana) bisa jadi "economic 
reason stranded gas fields" itu bisa fly sampai tahap produksi ya...(Sebenarnya 
topik serupa sudah di ulas oleh pak Aris Setiawan, pak Rovicky, pak Yudie 
Iskandar.. tulisan tersebut cukup lama ngendon di meja redaksi karena cukup 
lama pula ga ada artikel lain yang masuk meja redaksi untuk bisa penuh naik 
cetak dan akhirnya terbit di Berita IAGI edisi JCM 2011 dan terbukti topik 
tersebut masih belum expired untuk di dengungkan saat ini)

Salam Hormat dari Warga Negara Indonesia Juga

Maradona Mansyur Sent via BlackBerry® from AIS

-----Original Message-----
From: stratigrafi_ma...@yahoo.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 02:36:10 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Selain tax dan tetek bengek CR, "oil minded" sepertinya harus "ditambah juga 
dengan "gas minded".....paling tidak 10 tahun terakhir produksi gas kita 
meningkat dan banyak gas discovery yang belum dioptimalkan. Bukankah 
perhitungan keekonomian juga perlu melihat produk awal hidrokarbonnya ?

Salam
JAP 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: madon_gea...@yahoo.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 02:25:16 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Berarti sesuai dengan topic yang di majukan oleh pak Rovicky kan ? Cost 
Recovery = Investasi (from citizens of Indonesia to Agriculture, Forestry, 
Retailers Tycoon) Hihihihihi


Maradona Mansyur Sent via BlackBerry® from AIS

-----Original Message-----
From: abacht...@cbn.net.id
Date: Sun, 25 Sep 2011 01:36:12 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Nah, khan, bener juga; Madon mengusulkan "oil (tax) for agriculture"!  Berarti 
memang sdh on-track! Perusahaan2 yg dulunya core-nya perkebunan kmudian main di 
oil&gas (procurement) untuk kembali menguatkan agriculture base-nya! Wkwkwkwk. 
Brilliant bener usulan-mu Don!

Salam
ADB
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: madon_gea...@yahoo.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 01:27:24 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?
Yang artinya sebener nya regulatory of the beloved republic tahu pasti bahwa 
mayoritas lapangan migas yang discovered dan mulai diproduksi antara tahun 70 
an sampai 90 an awal yang produksinya sudah 90 persenan lebih adalah air.. 
Merupakan lahan basah yang diperebutkan oleh pelaku bisnis procurement.. Tapi 
entah karena tutup mata dan ga mau perduli atau karena alasan kerahasiaan dan 
loyalitas kepada profesi terkesan seakan ga ada langkah atau kebijakan aturan 
yang diberlakukan terhadap kondisi serba salah tersebut (produksi minim.. Tapi 
operasional dan lifting cost tetap di recover bahkan Pph 10 persen nya pun di 
bayarkan). Coba 10 persen recovery pajak nya itu di bayarkan ke pengembangan 
Agrikultur (per tanian, industri palawija) atau industri perikanan indonesia ya 
? Minimal bisa bangga sedikit lah lihat orang2 di Kampung... Gajinya kecil (ga 
kaya bohir2 yang kerja di perusahaan migas) tapi mereka masih bisa makan beras, 
sayur dan ikan berkualitas... 

Sekedar baru mimpi di minggu pagi. (Mohon maaf..jangan di tanggapi serius imil 
saya..kalau terasa menyinggung hati mohon langsung dihapus saja) 

Salam 

Maradona Mansyur Sent via BlackBerry® from AIS

-----Original Message-----
From: strivea...@gmail.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 00:42:53 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Jadi inget pernyataan salah satu manajer dari grup bakrie: core kita bukan oil 
and gas, core kita procurement, wkwkwkwkwkwkwkwk


visit strivearth.com and be entertained

-----Original Message-----
From: madon_gea...@yahoo.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 00:39:42 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?
Atau pernyataan tersebut hanya sekadar Indikasi bahwa mungkin Hatta dan 
beberapa politisi lain.. Baru saja mulai masuk (testing the water) Industri 
migas Indonesia mengikuti jejak (yang katanya sukses) dari senior politisi 
mereka seperti Bakrie groups dan bekas temannya Bakrie groups :) . Info gaib 
per new venture an memperlihatkan selain Hatta ada beberapa senior politician 
jg yg involve baru2 ini Amien, Muladi salah satunya. AOI nya ? Seputaran 
offshore East Java dan di suatu tempat di sumatera mungkin ya ? hayooo iagi 
netters yang bantuin mereka acungin tangann... :)

Salam
 
Maradona Mansyur Sent via BlackBerry® from AIS

-----Original Message-----
From: andangbacht...@yahoo.com
Date: Sun, 25 Sep 2011 00:15:33 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Saya coba kaitkan pernyataan Hatta Radjasa yg samar2 itu dg trend mutakhir yg 
saya tangkap dr sebagian politisi di Senayan yg sedikit mengerti struktur biaya 
dan karakter eksplorasi migas sbb: "cost recovery boleh naik, produksi boleh 
datar atau turun, tapi new discovery harus naik".

Ada hubungannya nggak ya?

ADB 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: koeso...@melsa.net.id
Date: Sat, 24 Sep 2011 22:21:52 
To: <iagi-net@iagi.or.id>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: Re: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Memang sangat aneh. Mungkin utk pemerintah baik penerimaan negara naik. Tetapi 
kan kalau kontraktor ingin segala di-cost-recovery-kan supaya uang segera 
kembali, dan kalau dijadikan dalam bentuk investasi kembali sebagai 
depreciation yg lama. Apakah ini akan mendorong peningkatan produksi? Belum 
lagi dianggap pelanggaran kontrak. Sebetulnya yg menarik dari sistim PSC 
Indonesia itu cost-recovery-nya. RPK
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-----Original Message-----
From: Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com>
Date: Sun, 25 Sep 2011 00:21:15 
To: IAGI<iagi-net@iagi.or.id>; <geologi...@googlegroups.com>; 
<migas_indone...@yahoogroups.com>
Reply-To: <iagi-net@iagi.or.id>
Subject: [iagi-net-l] Cost Recovery = Investasi ?

Menurut rekan-rekan paradigma ini bener apa salah ?
http://ekonomi.inilah.com/read/detail/1776357/paradigma-cost-recovery-diubah-jadi-investasi

Menko Perekonomian Hatta Rajasa menilai, paradigma biaya operasi
kontraktor minyak (cost recovery) harus diubah dari beban, menjadi
investasi untuk mendongkrak produksi (lifting) minyak dan gas bumi.
Cuman agak heran kenapa biaya menjadi sebuah investasi ?

RDP
-- 
"Everybody is safety leader, You can stop any unsafe operation !"

--------------------------------------------------------------------------------
PP-IAGI 2008-2011:
ketua umum: LAMBOK HUTASOIT, lam...@gc.itb.ac.id
sekjen: MOHAMMAD SYAIFUL, mohammadsyai...@gmail.com
* 2 sekretariat (Jkt & Bdg), 5 departemen, banyak biro...
--------------------------------------------------------------------------------
Ayo siapkan diri....!!!!!
Hadirilah Joint Convention Makassar (JCM), HAGI-IAGI, Sulawesi, 26-29
September 2011
-----------------------------------------------------------------------------
To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id
To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id

For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email 
to: o...@iagi.or.id

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
---------------------------------------------------------------------
DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on 
its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or 
its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect 
damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or 
profits, arising out of or in connection with the use of any information posted 
on IAGI mailing list.
---------------------------------------------------------------------

Kirim email ke