Bet you thousand grands, this list is not an original one.
I've seen the one exactly like this somewhere on the net.

Hey, where's your creativity ? Next time, try to use it instead of copying 
someone else's work.




>From: W Salasi <[EMAIL PROTECTED]>
>Reply-To: [EMAIL PROTECTED]
>To: Multiple recipients of list <[EMAIL PROTECTED]>
>Subject: Kecanduan internet
>Date: Wed, 2 Feb 2000 17:23:34 +1100 (EST)
>
>82 (plus satu) Tanda Kecanduan Internet (baca juga
>yang nomor 83):
>
>   Menurut pengakses detikcom, tanda-tanda kecanduan
>Internet adalah:
>
>   1.. Mas kawin yang Anda minta di hari pernikahan
>adalah seperangkat
>komputer dan modem. Tunai!
>
>   2.. Bel di rumah Anda bertuliskan "Click Here".
>
>   3.. Pintu kamar mandi Anda bertuliskan "Adult Only"
>
>   4.. Anda menanyakan apakah ada email baru untuk Anda
>kepada Pak Pos
>
>   5.. Program mailer Anda di-set untuk men-check email
>setiap 120 menit,
>tapi anda selalu men-chceknya setiap 5 menit
>
>6.. Mimpi anda berawal dengan http://www
>
>   7.. Anda mulai rutin mengakses detikcom untuk
>mengukur sejauh mana tingkat
>kecanduan Anda pada Internet
>
>   8.. Address book anda sudah tidak dapat menampung
>alamat email lagi
>
>   9.. Anda mulai menyuap satpam di kantor agar Anda
>dapat dapat lebih lama
>duduk di depan komputer
>
>   10.. Anda menyusun tanda-tanda kecanduan internet
>secara terus-menerus.
>
>   11.. Agar tak kehilangan koneksi ke Internet, krisis
>moneter memaksa Anda
>mulai keliling kompleks perumahan untuk berburu
>tetangga yang bisa dijadikan
>sasaran program "member dapat member" ISP
>
>   12.. Anda selalu berganti ISP secara berkala untuk
>mencari harga yang
>paling murah dan akses paling cepat.
>
>   13.. Anda tercatat sebagai karyawan yang paling
>tinggi jumlah jam kerjanya
>setelah kantor anda punya koneksi ke Internet.
>
>   14.. Anda mengusulkan kepada manajer anda, bahwa
>rapat minggu depan
>sebaiknya lewat ICQ atau Netmeeting atau mIRC, padahal
>manajer dan
>teman-teman anda yang akan ikut rapat berada di
>ruangan yang sama dengan
>Anda.
>
>   15.. Anda tak akan bertamu ke rumah orang yang tak
>punya modem
>
>   16.. Anda menggunakan search engine untuk mencari
>anak anda yang sudah
>tiga hari tidak pulang ke rumah.
>
>   17.. Anda memberikan hadiah email atau homepage baru
>sebagai kado ulang
>tahun kepada keluarga anda.
>
>   18.. Anda tercatat sebagai pengguna URL-minder
>dengan lebih dari 1001 URL.
>
>   19.. "Unable to locate your server !," kata Anda
>ketika menerima telepon
>salah sambung
>
>   20.. Kemarin Anda mengaku sebagai ita/f/19/jkt. Tadi
>pagi Anda mengaku
>sebagai harry/m/24/sby. Besok mungkin Anda
>mengidentifikasi diri sebagai
>mimi/f/21/bdg. Minggu depan, ketika Anda bercermin di
>kamar, Anda tak lagi
>yakin apakah Anda laki-laki ataukah perempuan ...
>
>   21.. Anda mencoba merenovasi rumah Anda dengan
>program aplikasi HTML
>Editor.
>
>   22.. Anak-anak Anda diberi nama Joko.gov agar kelak
>dia jadi pegawai
>negeri sipil; Bambang.org agar kelak jadi dia jadi
>aktivis LSM; Sintal.com
>agar kelak dia jadi cewek matre; dan Tole.edu agar
>kelak dia jadi mahasiswa
>abadi.
>   23.. Anda tak bisa tidur bila belum menipu di chat
>room
>   24.. Suara dengkuran Anda sudah persis mirip dengan
>suara handshake modem
>   25.. Ketika komputer Anda mati karena aliran listrik
>padam, Anda tetap
>ngotot menghubungi nomor telepon ISP. Bunyi dengungan
>modem di ISP Anda
>sambut dengan permintaan, "Hallo, bisa disambungkan ke
>
>http://www.detik.com?"
>
>----------------------------------------------------------------------------
>
>--
>   Menurut berbagai sumber di Internet, tanda-tanda
>kecanduan Internet
>adalah:
>
>   26.. Modem Anda mulai berasap
>
>   27.. Hardiks 400Gb Anda penuh
>
>   28.. Anda bolos kerja karena menemukan situs web
>baru yang mengasyikan.
>
>   29.. Anda dapat menemukan homepage tertentu tanpa
>bantuan search engine.
>
>   30.. Anda dapat mengakses lebih dari 20 situs erotis
>gratisan
>
>   31.. Anda susah menggerakan jari Anda karena Anda
>sudah online selama 36
>jam
>
>   32.. Anda baru tahu bahwa tak ada tombol "FORWARD"
>untuk menjalankan mobil
>Anda.
>
>   33.. Anda baru tahu bahwa Anda tak perlu tahu URL
>untuk mengemudikan mobil
>kemanapun
>
>   34.. Anda terkena serangan jantung sehabis mendapat
>surat peringatan dari
>Telkom bahwa sambungan telepon Anda diputus sementara
>karena telat membayar
>rekeningnya.
>
>   35.. Anda selalu memulai pembicaraan dengan kata,
>"Di Internet ..."
>
>   36.. Anda menonton film "The Net" .... 63 kali.
>
>   37.. Anda mengira majalah semacam InternetWorld
>lebih mengasyikan
>ketimbang Playboy atau Playgirl
>
>   38.. Anda punya 25 email address
>
>   39.. Anda punya lebih dari 20 password
>
>   40.. Bagi Anda, Safe Sex adalah melakukannya secara
>online
>
>   41.. Anda tak kenal siapapun kecuali mereka yang
>mempunyai alamat email
>
>   42.. Anda menciumi homepage pacar Anda.
>
>   43.. Dibutuhkan waktu 15 menit untuk mengurut isi
>bookmark Anda dari atas
>sampai bawah.
>
>   44.. Anda menolak pergi berlibur ke tempat yang
>belum tersedia jaringan
>listrik dan telepon.
>
>   45.. Akhirnya Anda mau juga berlibur, tapi setelah
>Anda memberi sebuah
>cellular modem dan laptop.
>
>   46.. Jantung Anda berdebar sangat kencang setiap
>kali Anda melihat alamat
>situs web baru di koran, majalah, atau TV, meski
>sebelumnya Anda tak pernah
>punya persoalan dengan jantung.
>
>   47.. Anjing Anda punya homepage sendiri.
>
>   48.. Seluruh link yang ada di Yahoo pernah Anda
>kunjungi.
>
>   49.. Anda tidak mendengar suara apapun di rumah dan
>Anda sama sekali tidak
>tahu dimana anak-anak Anda sekarang.
>
>   50.. Anda memeriksa email. Disebutkan, "no new
>messages." Lalu Anda
>memeriksanya lagi.
>
>   51.. Anda menuliskan pekerjaan rumah Anda dalam
>format HTML, dan memberi
>instruktur Anda URL-nya.
>
>   52.. Suami Anda bilang bahwa dia sudah berjanggut
>sejak 2 bulan lalu.
>
>   53.. Anda mulai mencari alamat situs web porno
>bahkan di WC umum.
>
>   54.. Anda bilang ke anak-anak Anda bahwa mereka
>tidak boleh memakai
>komputer karena "Ayah sedang ada kerjaan" meski
>sebtulnya Anda sudah di-PHK.
>
>   55.. Teman-teman Anda tak lagi mengirim email ke
>Anda ... mereka cukup log
>on ke IRC channel Anda.
>
>   56.. Anda tak pernah punya kesulitan untuk konek ke
>ISP Anda ... karena
>Anda tak pernah log off.
>
>   57.. Anda lupa sekarang tahun berapa.
>
>   58.. Anda meminta dokter untuk mencangkokan hardisk
>1 Gb di kepala Anda.
>
>   59.. Ketika mobil Anda menyeruduk mobil lain di
>simpang jalan, yang
>pertama Anda cari adalah tombol "BACK".
>
>   60.. Anda mematikan modem dengan rasa hampa, seakan
>Anda baru saja
>memutuskan hubungan dengan seseorang yang dicintai.
>
>   61.. Pacar Anda yang terakhir adalah sebuah JPG.
>
>   62.. Anda menghidupkan komputer dan mematikan
>pasangan Anda.
>
>   63.. Pasangan Anda bilang bahwa komunikasi itu
>penting dalam sebuah
>perkawinan. Lalu Anda membeli komputer baru, menambah
>line telepon baru
>sehingga Anda berdua bisa ngobrol di chat room IRC.
>
>   64.. Pasangan Anda membuat aturan baru: "Komputer
>tak boleh naik ke
>ranjang".
>
>   65.. Istri Anda meletakan wig di atas monitor Anda
>untuk mengingatkan Anda
>seperti apa tampangnya.
>
>   66.. Anda memberi nama anak Anda Eudora, Netscape
>dan Mirc.
>
>   67.. Anda menghabiskan separuh waktu perjalanan Anda
>di pesawat terbang
>dengan laptop di pangkuan sementara anak Anda disimpan
>di bagasi atas.
>
>   68.. Anda memperkenalkan diri sebagai
>"[EMAIL PROTECTED]"
>
>   69.. Anda meminta petugas car call untuk memanggil
>sopir Anda dengan
>"Sarno dari http://www.perusahaananda.com"
>
>   70.. Semua nama teman Anda mengandung huruf @.
>
>   71.. Mimpi-mimpi malam Anda muncul dalam format
>HTML.
>
>   72.. Anda tak bisa menghubungi ibu Anda (Ibu Anda
>tak punya modem).
>
>   73.. Anda membuat tatto di badan Anda yang berbunyi
>"This body best viewed
>with Netscape Navigator 4.0 or higher."
>
>   74.. Yang Anda takutkan dari sebuah PHK adalah
>kehilangan akses Internet
>gratis.
>
>   75.. Anda memasang line telepon kedua, tapi itu Anda
>pakai untuk
>menghubungi ISP kedua Anda.
>
>   76.. Surat tagihan telepon datang ke rumah Anda
>dengan dibungkus kardus
>besar.
>
>   77.. Anda menghidupkan interkom Anda ketika
>meninggalkan ruangan agar Anda
>dapat mendengar jika sebuah email baru masuk.
>
>   78.. Anda bangun jam 3 pagi untuk ke kamar mandi,
>dan berhenti untuk
>memeriksa email pada saat akan kembali ke kamar tidur
>
>   79.. Anda menganggap pergi ke toilet bagai sedang
>melakukan download.
>
>   80.. Kepada pemborong bangunan, Anda menanyakan
>berapa besar biaya untuk
>mengganti kursi di depan komputer dengan closet duduk.
>
>
>   81.. Banyaknya makanan yang Anda konsumsi setiap
>hari tidak diukur oleh
>kualitas makan itu, melainkan ditentukan oleh
>bandwidht ISP Anda.
>
>   82.. Penyakit Depresi Kekurangan E-mail (E-mail
>Deficiency Depression,
>EDD) memaksa Anda untuk mengemail diri Anda sendiri.
>
>----
>
>83. Merasa dirinya paling jago dengan 'kemampuan'
>mengekspresikan unek-uneknya ke berbagai milis, tanpa
>pandang bulu. Bila ada yang mengomentari, pasti
>mendapat sikat, atau disikat habis-habisan (maklum
>sudah nggak ada kontak rasa)
>
>__________________________________________________
>Do You Yahoo!?
>Talk to your friends online with Yahoo! Messenger.
>http://im.yahoo.com

______________________________________________________
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com

Kirim email ke