From: "gpsjakarta" <[EMAIL PROTECTED]>
Date: Mon Aug 22, 2005  2:00 am
Subject: CPNS 2005 : SEPTEMBER-OKTOBER (Ikuti Pelatihan Persiapan TBS/TPA-GPS)

 

 
KEBIJAKAN UMUM PENGADAAN PEGAWAI NEGERI SIPIL TAHUN ANGGARAN 2005

I. Umum

1. Pengadaan PNS ditujukan untuk memenuhi kekurangan jumlah dan
kualitas pegawai yang dibutuhkan oleh organisasi yang perhitungannya
dilakukan secara rasional sesuai beban kerja.
2.Pelaksanaan pengadaan PNS menerapkan prinsip-prinsip transparan,
obyektif, rasional, tidak diskriminatif, akuntabel, serta bebas dari
praktek KKN. Untuk itu, pengadaan PNS harus direncanakan sesuai
kebutuhan organisasi, pelaksanaan pengawasan dan pengendalian yang
efisien dan efektif.
3.Pengadaan PNS dilaksanakan secara desentralisasi sesuai peraturan
perundangan yang berlaku. Kegiatan pengadaan PNS yang meliputi
perencanaan termasuk penyusunan formasi, pengumuman, pendaftaran,
pembuatan soal seleksi, seleksi dan pengolahan hasil seleksi serta
penetapan kelulusan, pengumuman hasil seleksi, pengusulan
pengangkatan, pengangkatan dan penempatan dalam jabatan pada
dasarnya menjadi wewenang dan tanggung jawab masing-masing Pejabat
Pembina Kepegawaian.
4. Pengadaan PNS tahun 2005 yang berasal dari tenaga honorer maupun
masyarakat umum secara nasional diprioritaskan untuk memenuhi
kekurangan tenaga kependidikan, tenaga kesehatan, tenaga penyuluh
pertanian,sedangkan untuk tenaga teknis lain, seperti tenaga
penegakan hukum, tenaga pada unit-unit pelayanan umum yang harus
memenuhi standar aturan internasional, tenaga pada daerah pemekaran,
secara selektif tetap diperhatikan.
5. Pemenuhan PNS sebagai pengganti PNS yang meninggal/hilang akibat
gempa dan tsunami di wilayah Propinsi NAD dan Kab. Nias akan
dipenuhi secara khusus.

II. Pengadaan PNS Dari Pegawai Honorer

1. Pegawai honorer adalah seseorang yang diangkat secara resmi oleh
pejabat yang berwenang (pimpinan unit kerja) dan disahkan oleh
Pejabat Pembina Kepegawaian Instansi Pemerintah untuk melaksanakan
tugas tertentu yang gajinya dibebankan pada APBN atau APBD.
2. Dalam rangka mengisi tambahan formasi PNS tahun 2005 akan
dilakukan seleksi secara khusus bagi pegawai honorer dengan tetap
memperhatikan prioritas kebutuhan, sebagai berikut :
a. Guru, untuk memenuhi kekurangan guru pada sekolah-sekolah negeri;
b. Tenaga Kesehatan pada unit pelayanan kesehatan milik pemerintah;
c. Penyuluh pertanian antara lain seperti penyuluh perikanan,
penyuluh peternakan;
d. Tenaga teknis yang sangat dibutuhkan oleh organisasi.
3. Bagi pegawai honorer sebagaimana dimaksud pada butir 2 huruf a, b
dan huruf c, yang telah melaksanakan tugas jabatannya minimal selama
20 tahun secara terus menerus dan berusia paling tinggi 46 tahun per
1 Januari 2006 akan diangkat langsung sebagai CPNS dengan mengikuti
prosedur sebagai berikut :
a. Tim Pengadaan PNS Instansi Pusat dan Daerah melakukan penelitian
dan penilaian terhadap pegawai honorer tersebut yang meliputi :
1) Kelengkapan administrasi yang berkaitan dengan statusnya sebagai
tenaga honorer antara lain seperti surat keputusan pengangkatan
sebagai tenaga honorer yang disahkan oleh Pejabat yang diberi
wewenang, Surat/Akta Kelahiran, dan Kartu Tanda Penduduk;
2) Disiplin, dan integritas diri yang dinilai baik dalam pelaksanaan
tugas berdasarkan keterangan/pernyataan tertulis dari atasan
langsung ;
3) Sehat jasmani dan rohani berdasarkan surat keterangan dari dokter
yang berwenang;
4) Berpendidikan sesuai dengan kompetensi tugasnya.
b. Dalam rangka permintaan persetujuan pengangkatan pegawai honorer
sebagai CPNS, Pejabat Pembina Kepegawaian Instansi Pusat dan Daerah
menyampaikan hasil dan berkas penelitian/penilaian tersebut diatas
kepada Tim Pengadaan PNS Tingkat Nasional.
5. Dokter yang sudah/sedang melaksanakaan tugas PTT, dokter honorer
daerah pada unit pelayanan kesehatan milik pemerintah, yang bersedia
ditempatkan pada Puskesmas-Puskesmas di daerah terpencil tanpa
memperhatikan masa kerja yang bersangkutan akan diangkat secara
langsung mengikuti prosedur sebagaimana nomor 3.
6. Bagi pegawai honorer sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a,
b, c dan huruf d, yang mempunyai masa kerja kurang dari 20 tahun
akan dilakukan seleksi secara khusus dan diselesaikan secara
bertahap sampai dengan tahun 2009 dengan prioritas kelompok sebagai
berikut :
a. Yang mempunyai masa kerja 10 sampai 20 tahun;
b. Yang mempunyai masa kerja 5 sampai 10 tahun;
c. Yang mempunyai masa kerja 1 sampai 5 tahun.
Ketentuan teknis mengenai seleksi khusus bagi kelompok pegawai
honorer tersebut di atas akan diatur lebih lanjut oleh Tim Pengadaan
PNS Tingkat Nasional.
6. Bagi pegawai honorer yang tidak menduduki tugas jabatan
sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a, b, c dan huruf d
seleksinya diperlakukan sama sebagaimana pelamar umum.

III.Pengadaan PNS Dari Pelamar Umum

Pengadaan PNS dari pelamar umum dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
perundang-undangan yang berlaku. Ketentuan tentang teknis
pelaksanaan pengadaan PNS dari pelamar umum akan diatur lebih lanjut
oleh Tim Pengadaan PNS Tingkat Nasional.

IV. Pengorganisasian

1. Untuk menjamin tercapainya maksud dan tujuan serta sasaran
pengadaan PNS tahun 2005 secara efektif dan obyektif serta
berkualitas, dibentuk Tim Koordinasi Pengadaan PNS Tingkat Nasional
yang dipimpin oleh Men.PAN dan beranggotakan unsur pemerintah
terkait, antara lain wakil dari BKN, LAN, DEPDIKNAS, DEPKES, DEPAG,
DEPDAGRI, Menko KESRA, dan SETWAPRES.
2. Pada instansi pemerintah di Pusat dan Daerah dibentuk Tim/Panitia
Pengadaan PNS Instansi Pusat/Daerah yang dibentuk dan dipimpin oleh
Pejabat Pembina Kepegawaian masing-masing instansi yang bersangkutan.
3. Koordinasi pelaksanaan pengadaan PNS di Kabupaten/Kota dilakukan
oleh Gubernur selaku wakil pemerintah pusat.
4. Tim Koordinasi Pengadaan PNS Tingkat Nasional bertugas menetapkan
pedoman dan petunjuk pelaksanaan, melakukan pengawasan dan
pengendalian pelaksanaan pengadaan PNS secara nasional. Tugas
Tim/Panitia pengadaan PNS tingkat instansi Pusat/Daerah adalah
menyelenggarakan kegiatan pengadaan sebagaimana dimaksud pada angka
I butir 3.

V. Lain-Lain

1.Dalam rangka penetapan formasi dan sosialisasi kebijakan pengadaan
PNS tahun 2005 akan diselenggarakan Rapat Kerja Kepegawaian Nasional
yang diselenggarakan oleh Kementerian PAN dan BKN dengan instansi
pemerintah pusat dan daerah pada bulan Juli 2005 di Jakarta.
2. Pengadaan PNS di wilayah Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam dan
Kab. Nias terutama untuk mengganti PNS yang meninggal karena korban
tsunami akan dilaksanakan penanganan secara khusus di bawah
koordinasi Kementerian PAN.
3.Dalam pengadaan PNS agar Pejabat Pembina Kepegawaian mengakomodasi
pelamar dari penyandang cacat yang mempunyai kompetensi untuk
menduduki jabatan-jabatan tertentu.
4.Biaya penyelenggaraan pengadaan PNS Tahun 2005 untuk instansi
Pusat dibebankan pada APBN, dan untuk Daerah dibebankan pada APBD.
5.Jadwal/rencana pengadaan PNS tahun 2005 adalah :

a. Penetapan formasi : Bulan Agustus
b. Penyusunan Juklak/Juknis Pengadaan : Bulan Juli - Agustus
c. Pelaksanaan seleksi dan pengolahan hasil seleksi : Bulan
September - Oktober
d. Usulan pemberkasan dan pemberian NIP oleh BKN : Bulan Nopember -
Desember
e. Pengangkatan sebagai CPNS : Bulan Januari 2006

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara,

Taufiq Effendi

GPSJAKARTA Berpengalaman Menyelenggarakan Pelatihan Tes Bakat
Skolastik/ Tes Potensi Akademik yang oleh sebagian besar pencari
kerja dipahami sebagai "PSIKOTES". Pelatihan diselenggarakan setiap
hari Sabtu/Minggu dengan metode penyampaian materi yang mengena dan
full dengan trik-trik mengerjakan cepat meliputi Analisis Verbal,
Analisis Kuantitatif/Numeric dan Logika. Hubungi segera GPSJAKARTA
di 021-4222586 dan 021-70742586. Ikuti jejak ribuan alumni
GPSJAKARTA yang sukses mendapatkan pekerjaan idaman termasuk CPNS
2002, 2003 dan 2004 yang baru lalu. Informasi lengkap
http://www.gpsjakarta.com

Komentar sebagian dr Alumni Pelatihan Seleksi Kerja di GPSJAKARTA
antara lain :

Date: Sat, 22 Jan 2005 00:04:28 -0800 (PST)
From: "Henry Zeppelin" <
[EMAIL PROTECTED]> Add to Address
Subject: Tanya TES Di TELKOM ??
To: "PAK KOKO" <
[EMAIL PROTECTED]>

Dear Rekans dan Moderator,
Mohon Infonya , tentang berapa tahap sebenarnya tes penerimaan
TELKOM, dan bagi rekans yang tahu info gaji dan tunjangan pegawai
TELKOM mohon di share infonya? Karena saya besok rabu dan kamis ( 26
& 27 akan tes wawancara dan periksa medis, sepertinya ini tahap
terkhir ?? )

Oh ya sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada GPSJAKARTA karena
sejak ikut bimbingan tes TPA GPSJAKARTA di Jogja waktu lalu (13
Nopember 2004), sedikit banyak mengubah cara pandang saya dalam
mengerjakan tes rekrutmen , dan kemarin saya lolos di seleksi pegawai
Dept.ESDM.

Namun sekarang sy bingung menentukan pilihan karena dalam waktu
bersamaan sy jg diterima di perusahaan-perusahaan lain spt : BAKRIE
Brothers Holding Company dan sebuah perusahaan migas asing .Dan
TELKOM tadi itu yg sdh di tahap-tahap akhir, sepertinya pertengahan
februari sdh hrs ambil keputusan . Sy ingin sekolah lg di luar, dgn
jd pegawai negeri fasilitas mgkn agak mudah mendapatkannya, tapi dari
segi gaji tentunya jauh dari perusahaan swasta! Jenjang Karir juga jd
pertimbangan saya , ada saran dari moderator / rekans ???

Thks before !!
Regards,

henry.

Moderator : Memang namanya manusia tidak pernah lepas dari
kata "bingung" baik sulit mencari kerja jadi bingung maupun diterima
di semua instansi juga jadi bingung dan itu manusiawi. Masalah
keinginan untuk melanjutkan studi saya pikir di lembaga manapun sama
saja, namun apabila anda di instansi pemerintah atau tenaga
edukatif/dosen peluangnya memang lebih besar. Oh ya selamat ya anda
berhasil lulus di beberapa instansi berkat kegigihan anda dan
penilaian saya ini tidak mengada-ada sebab setiap ada kegiatan di
GPSJAKARTA Consulting anda pasti ikut serta baik Tryout Psikotes yang
diadakan setiap minggu ke-4, Pelatihan TPA Jarak Jauh/ Online,
Pelatihan TPA tatap muka di Yogya menjelang lebaran, milis persiapan
seleksi,dll dan jelas anda gigih serta haus informasi meskipun anda
tinggal di Bontang Kaltim yang memang jauh dari Jakarta. Untuk TELKOM
apa ada members milis yang berjumlah 9.300-an members ini bisa
sharing pengalaman ?, ditunggu tanggapannya.

sumber :
http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/3726
________________________________________

From: "Priatin Hadi Wijaya" <
[EMAIL PROTECTED]>
Date: Wed Jan 7, 2004 2:40 pm
Subject: Hasil Test BPPT Utk TPI/Tes Bakat Skolastik
_________________________________________________
To: GPSJAKARTA dan Instruktur Pelatihan
Kami bersyukur kepada Allah, dan mengucapkan terima kasih kpd kru
GPS Jakarta. Kami berempat yg ikut bimbingan GPS hari minggu
kemarin, berhasil lulus melewati tahap ke-2 di BPPT. Mas Agus, mas
Diduk, mbak Halida dan saya sendiri, akan mengikuti test berikutnya
(Wawancara Psikologi).
Semoga ini menjadi pertanda positif utk final test masuk di BPPT
selanjutnya, dan semoga GPS-Jakarta dilimpahkan rahmad dan ridho-Nya
serta makin berkembang.

Salam kami,
P. Hadi Wijaya

Moderator : Terimakasih dikabari dan selamat atas keberhasilan dan
berkat usaha keras anda dkk. Memang terasa enak dan lega kalau ikut
pelatihan secara berombongan/bersama kawan dan semuanya bisa lulus
tanpa ada satu kawanpun yang gagal. Untuk Wawancara Psikologi
silahkan anda baca TIPS WAWANCARA yang pernah diposting dalam milis
ini. Sekali lagi selamat (untuk netters yang belum tahu apa itu
TPI/Tes Potensi Intelektual adalah sejenis TPA yg dipakai untuk
seleksi ke PNS di BPPT)

Team PT.GPSJAKARTA
Sumber :
http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/1277
________________________________________

From: Kamal M Saleh <
[EMAIL PROTECTED]>
Date: Wed Jan 7, 2004 12:25 am
Subject: terima kasih GPS JAKARTA
____________________________________________________
Saya Alumni GPS Jakarta November 2002.... Alhamdulilah Saya sudah
lolos seleksi sebagai CPNS di Dephub... melalui milis ini saya
mengucapkan terima kasih kepada Rekan rekan anggota milis persiapan
seleksi dan juga kepada GPS Jakarta atas informasi- informasi dan
trik-trik dalam mengerjakan TPA yang diberikan selama ini. dan juga
kepada sdr. J. D Sinaga terima kasih atas informasi atachement
lowongan dephub(melalui attachement anda saya tahu lowongan ini ) .
Semoga Rekan-rekan alumni Milis bisa menyusul dan mendapat
kesuksesan sesuai dengan apa yang dicita-citakan ...amien .... BRAVO
GPSJAKARTA.....!!!
Moderator : Waduh senengnya dikabari sama alumni pelatihan TPA
GPSJAKARTA. Kita tingkatkan terus kerjasama antar netters di milis
kita ini. Selamat buat Mas Kamal dan terimakasih atas kabar baiknya.
-----------------------------------------------
Sumber:
http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/1264
________________________________________

From: Rinawati Setianingrum <
[EMAIL PROTECTED]>
Date: Tue Aug 26, 2003 12:52 pm (
Subject: Thanks for GPSJAKARTA (dari alumni pelatihan TPA)
______________________________________________________
Bp/Ibu di GPS Jakarta,

Saat ini saya sudah menerima hasil resmi (sertifikat) tes TPA dari
OTO Bapenas (via Pos Kilat Khusus ke alamat rumah di Semarang,
Jateng). Saya mengucapkan terima kasih kepada GPS karena telah
membantu memahami tes TPA dan srategi untuk menyelesaikan soal-
soalnya pada Pelatihan/ sosialisasi singkat/sehari pada Sabtu 9
Agustus 2003.

Saya mengikuti Test TPA pada tgl 10 Agustus 2003 dengan skor 623,20.
Namun bukan berarti bahwa hasil TPA bisa dimanipulasi dengan
mengikuti bimbel/Kursus TPA. Bimbel hanya membantu kita untuk lebih
mengenal tes TPA, untuk hasilnya tetap bergantung sepenuhnya pada
kemampuan tiap individu. Itulah sebabnya kenapa dari 60 orang
peserta TPA yang mengikuti tes TPA-OTO Bappenas, Minggu 10 Agustus
2003 di GPS, ada 19 orang yang memperoleh skor di atas 600.

Kepada siapa saja yang ingin mengikuti bimbel/ sosialisasi sehari
TPA, saya sarankan untuk mengikuti bimbel yang waktunya tidak
terlalu mepet dengan Tes TPA yang sebenarnya supaya ada waktu untuk
mempelajari apa yang telah diperoleh saat bimbel/ sosialisasi yang
cuma satu hari.

Sekali lagi thanks buat GPS Jakarta.
---------------------------------------------
Moderator : Skor TPA seseorang menunjukkan kedudukan relatif yang
bersangkutan dalam Kelompok Nasional. Pemaknaan/arti dari Skor TPA
selalu mengacu pada Kelompok Acuan, yaitu para sarjana dari Seluruh
Indonesia yang telah menempuh TPA selama ini. Sebagai PERKIRAAN
dapat dipakai ukuran sbb: Mereka yang memperoleh Skor TPA kurang
dari 500 (60% dari kelompok terbaik rata-rata nasional) atau dapat
diartikan rata-rata nasional yang memperoleh kurang dari 500 adalah
60% dari jumlah peserta. Skor TPA 500 (50% terbaik), 525 (40%
terbaik), 550 (30% terbaik), 565 (25% terbaik), Skor TPA 585 (20%
terbaik), 600 (15% terbaik), Skor TPA 625 (10% terbaik), Skor TPA
650 (5% terbaik), Skor TPA 675 ( 4% terbaik), Skor TPA 700 (2%
terbaik rata-rata Nasional). Karena Stabilitas Skor TPA sangat
tinggi dan pemanfaatan skor tersebut relatif lambat, oleh karena itu
skor TPA ditetapkan masa berlakunya 2 tahun sejak tanggal
dilaksanakan tes TPA ybs. (Sumber: OTO-Bappenas). Tks

Moderator Milis.
sumber:
http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/639


Start your day with Yahoo! - make it your home page

_____________________________________________________________

Keluarga Besar Mahasiswa Siantar-Bandung (KBMSB)
[EMAIL PROTECTED]
http://groups.yahoo.com/group/KBMSB
http://www.mail-archive.com/[EMAIL PROTECTED]

Disclaimer : Isi tanggung jawab pembaca !




YAHOO! GROUPS LINKS




Kirim email ke