From: "gpsjakarta" <[EMAIL PROTECTED]>
|
|
KEBIJAKAN UMUM PENGADAAN PEGAWAI NEGERI SIPIL TAHUN ANGGARAN 2005 I. Umum 1. Pengadaan PNS ditujukan untuk memenuhi kekurangan jumlah dan kualitas pegawai yang dibutuhkan oleh organisasi yang perhitungannya dilakukan secara rasional sesuai beban kerja. 2.Pelaksanaan pengadaan PNS menerapkan prinsip-prinsip transparan, obyektif, rasional, tidak diskriminatif, akuntabel, serta bebas dari praktek KKN. Untuk itu, pengadaan PNS harus direncanakan sesuai kebutuhan organisasi, pelaksanaan pengawasan dan pengendalian yang efisien dan efektif. 3.Pengadaan PNS dilaksanakan secara desentralisasi sesuai peraturan perundangan yang berlaku. Kegiatan pengadaan PNS yang meliputi perencanaan termasuk penyusunan formasi, pengumuman, pendaftaran, pembuatan soal seleksi, seleksi dan pengolahan hasil seleksi serta penetapan kelulusan, pengumuman hasil seleksi, pengusulan pengangkatan, pengangkatan dan penempatan dalam jabatan pada dasarnya menjadi wewenang dan tanggung jawab masing-masing Pejabat Pembina Kepegawaian. 4. Pengadaan PNS tahun 2005 yang berasal dari tenaga honorer maupun masyarakat umum secara nasional diprioritaskan untuk memenuhi kekurangan tenaga kependidikan, tenaga kesehatan, tenaga penyuluh pertanian,sedangkan untuk tenaga teknis lain, seperti tenaga penegakan hukum, tenaga pada unit-unit pelayanan umum yang harus memenuhi standar aturan internasional, tenaga pada daerah pemekaran, secara selektif tetap diperhatikan. 5. Pemenuhan PNS sebagai pengganti PNS yang meninggal/hilang akibat gempa dan tsunami di wilayah Propinsi NAD dan Kab. Nias akan dipenuhi secara khusus. II. Pengadaan PNS Dari Pegawai Honorer 1. Pegawai honorer adalah seseorang yang diangkat secara resmi oleh pejabat yang berwenang (pimpinan unit kerja) dan disahkan oleh Pejabat Pembina Kepegawaian Instansi Pemerintah untuk melaksanakan tugas tertentu yang gajinya dibebankan pada APBN atau APBD. 2. Dalam rangka mengisi tambahan formasi PNS tahun 2005 akan dilakukan seleksi secara khusus bagi pegawai honorer dengan tetap memperhatikan prioritas kebutuhan, sebagai berikut : a. Guru, untuk memenuhi kekurangan guru pada sekolah-sekolah negeri; b. Tenaga Kesehatan pada unit pelayanan kesehatan milik pemerintah; c. Penyuluh pertanian antara lain seperti penyuluh perikanan, penyuluh peternakan; d. Tenaga teknis yang sangat dibutuhkan oleh organisasi. 3. Bagi pegawai honorer sebagaimana dimaksud pada butir 2 huruf a, b dan huruf c, yang telah melaksanakan tugas jabatannya minimal selama 20 tahun secara terus menerus dan berusia paling tinggi 46 tahun per 1 Januari 2006 akan diangkat langsung sebagai CPNS dengan mengikuti prosedur sebagai berikut : a. Tim Pengadaan PNS Instansi Pusat dan Daerah melakukan penelitian dan penilaian terhadap pegawai honorer tersebut yang meliputi : 1) Kelengkapan administrasi yang berkaitan dengan statusnya sebagai tenaga honorer antara lain seperti surat keputusan pengangkatan sebagai tenaga honorer yang disahkan oleh Pejabat yang diberi wewenang, Surat/Akta Kelahiran, dan Kartu Tanda Penduduk; 2) Disiplin, dan integritas diri yang dinilai baik dalam pelaksanaan tugas berdasarkan keterangan/pernyataan tertulis dari atasan langsung ; 3) Sehat jasmani dan rohani berdasarkan surat keterangan dari dokter yang berwenang; 4) Berpendidikan sesuai dengan kompetensi tugasnya. b. Dalam rangka permintaan persetujuan pengangkatan pegawai honorer sebagai CPNS, Pejabat Pembina Kepegawaian Instansi Pusat dan Daerah menyampaikan hasil dan berkas penelitian/penilaian tersebut diatas kepada Tim Pengadaan PNS Tingkat Nasional. 5. Dokter yang sudah/sedang melaksanakaan tugas PTT, dokter honorer daerah pada unit pelayanan kesehatan milik pemerintah, yang bersedia ditempatkan pada Puskesmas-Puskesmas di daerah terpencil tanpa memperhatikan masa kerja yang bersangkutan akan diangkat secara langsung mengikuti prosedur sebagaimana nomor 3. 6. Bagi pegawai honorer sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a, b, c dan huruf d, yang mempunyai masa kerja kurang dari 20 tahun akan dilakukan seleksi secara khusus dan diselesaikan secara bertahap sampai dengan tahun 2009 dengan prioritas kelompok sebagai berikut : a. Yang mempunyai masa kerja 10 sampai 20 tahun; b. Yang mempunyai masa kerja 5 sampai 10 tahun; c. Yang mempunyai masa kerja 1 sampai 5 tahun. Ketentuan teknis mengenai seleksi khusus bagi kelompok pegawai honorer tersebut di atas akan diatur lebih lanjut oleh Tim Pengadaan PNS Tingkat Nasional. 6. Bagi pegawai honorer yang tidak menduduki tugas jabatan sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf a, b, c dan huruf d seleksinya diperlakukan sama sebagaimana pelamar umum. III.Pengadaan PNS Dari Pelamar Umum Pengadaan PNS dari pelamar umum dilaksanakan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Ketentuan tentang teknis pelaksanaan pengadaan PNS dari pelamar umum akan diatur lebih lanjut oleh Tim Pengadaan PNS Tingkat Nasional. IV. Pengorganisasian 1. Untuk menjamin tercapainya maksud dan tujuan serta sasaran pengadaan PNS tahun 2005 secara efektif dan obyektif serta berkualitas, dibentuk Tim Koordinasi Pengadaan PNS Tingkat Nasional yang dipimpin oleh Men.PAN dan beranggotakan unsur pemerintah terkait, antara lain wakil dari BKN, LAN, DEPDIKNAS, DEPKES, DEPAG, DEPDAGRI, Menko KESRA, dan SETWAPRES. 2. Pada instansi pemerintah di Pusat dan Daerah dibentuk Tim/Panitia Pengadaan PNS Instansi Pusat/Daerah yang dibentuk dan dipimpin oleh Pejabat Pembina Kepegawaian masing-masing instansi yang bersangkutan. 3. Koordinasi pelaksanaan pengadaan PNS di Kabupaten/Kota dilakukan oleh Gubernur selaku wakil pemerintah pusat. 4. Tim Koordinasi Pengadaan PNS Tingkat Nasional bertugas menetapkan pedoman dan petunjuk pelaksanaan, melakukan pengawasan dan pengendalian pelaksanaan pengadaan PNS secara nasional. Tugas Tim/Panitia pengadaan PNS tingkat instansi Pusat/Daerah adalah menyelenggarakan kegiatan pengadaan sebagaimana dimaksud pada angka I butir 3. V. Lain-Lain 1.Dalam rangka penetapan formasi dan sosialisasi kebijakan pengadaan PNS tahun 2005 akan diselenggarakan Rapat Kerja Kepegawaian Nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian PAN dan BKN dengan instansi pemerintah pusat dan daerah pada bulan Juli 2005 di Jakarta. 2. Pengadaan PNS di wilayah Propinsi Nanggroe Aceh Darussalam dan Kab. Nias terutama untuk mengganti PNS yang meninggal karena korban tsunami akan dilaksanakan penanganan secara khusus di bawah koordinasi Kementerian PAN. 3.Dalam pengadaan PNS agar Pejabat Pembina Kepegawaian mengakomodasi pelamar dari penyandang cacat yang mempunyai kompetensi untuk menduduki jabatan-jabatan tertentu. 4.Biaya penyelenggaraan pengadaan PNS Tahun 2005 untuk instansi Pusat dibebankan pada APBN, dan untuk Daerah dibebankan pada APBD. 5.Jadwal/rencana pengadaan PNS tahun 2005 adalah : a. Penetapan formasi : Bulan Agustus b. Penyusunan Juklak/Juknis Pengadaan : Bulan Juli - Agustus c. Pelaksanaan seleksi dan pengolahan hasil seleksi : Bulan September - Oktober d. Usulan pemberkasan dan pemberian NIP oleh BKN : Bulan Nopember - Desember e. Pengangkatan sebagai CPNS : Bulan Januari 2006 Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, Taufiq Effendi GPSJAKARTA Berpengalaman Menyelenggarakan Pelatihan Tes Bakat Skolastik/ Tes Potensi Akademik yang oleh sebagian besar pencari kerja dipahami sebagai "PSIKOTES". Pelatihan diselenggarakan setiap hari Sabtu/Minggu dengan metode penyampaian materi yang mengena dan full dengan trik-trik mengerjakan cepat meliputi Analisis Verbal, Analisis Kuantitatif/Numeric dan Logika. Hubungi segera GPSJAKARTA di 021-4222586 dan 021-70742586. Ikuti jejak ribuan alumni GPSJAKARTA yang sukses mendapatkan pekerjaan idaman termasuk CPNS 2002, 2003 dan 2004 yang baru lalu. Informasi lengkap http://www.gpsjakarta.com Komentar sebagian dr Alumni Pelatihan Seleksi Kerja di GPSJAKARTA antara lain : Date: Sat, 22 Jan 2005 00:04:28 -0800 (PST) From: "Henry Zeppelin" <[EMAIL PROTECTED]> Add to Address Subject: Tanya TES Di TELKOM ?? To: "PAK KOKO" <[EMAIL PROTECTED]> Dear Rekans dan Moderator, Mohon Infonya , tentang berapa tahap sebenarnya tes penerimaan TELKOM, dan bagi rekans yang tahu info gaji dan tunjangan pegawai TELKOM mohon di share infonya? Karena saya besok rabu dan kamis ( 26 & 27 akan tes wawancara dan periksa medis, sepertinya ini tahap terkhir ?? ) Oh ya sebelumnya saya ucapkan terima kasih kepada GPSJAKARTA karena sejak ikut bimbingan tes TPA GPSJAKARTA di Jogja waktu lalu (13 Nopember 2004), sedikit banyak mengubah cara pandang saya dalam mengerjakan tes rekrutmen , dan kemarin saya lolos di seleksi pegawai Dept.ESDM. Namun sekarang sy bingung menentukan pilihan karena dalam waktu bersamaan sy jg diterima di perusahaan-perusahaan lain spt : BAKRIE Brothers Holding Company dan sebuah perusahaan migas asing .Dan TELKOM tadi itu yg sdh di tahap-tahap akhir, sepertinya pertengahan februari sdh hrs ambil keputusan . Sy ingin sekolah lg di luar, dgn jd pegawai negeri fasilitas mgkn agak mudah mendapatkannya, tapi dari segi gaji tentunya jauh dari perusahaan swasta! Jenjang Karir juga jd pertimbangan saya , ada saran dari moderator / rekans ??? Thks before !! Regards, henry. Moderator : Memang namanya manusia tidak pernah lepas dari kata "bingung" baik sulit mencari kerja jadi bingung maupun diterima di semua instansi juga jadi bingung dan itu manusiawi. Masalah keinginan untuk melanjutkan studi saya pikir di lembaga manapun sama saja, namun apabila anda di instansi pemerintah atau tenaga edukatif/dosen peluangnya memang lebih besar. Oh ya selamat ya anda berhasil lulus di beberapa instansi berkat kegigihan anda dan penilaian saya ini tidak mengada-ada sebab setiap ada kegiatan di GPSJAKARTA Consulting anda pasti ikut serta baik Tryout Psikotes yang diadakan setiap minggu ke-4, Pelatihan TPA Jarak Jauh/ Online, Pelatihan TPA tatap muka di Yogya menjelang lebaran, milis persiapan seleksi,dll dan jelas anda gigih serta haus informasi meskipun anda tinggal di Bontang Kaltim yang memang jauh dari Jakarta. Untuk TELKOM apa ada members milis yang berjumlah 9.300-an members ini bisa sharing pengalaman ?, ditunggu tanggapannya. sumber : http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/3726 ________________________________________ From: "Priatin Hadi Wijaya" <[EMAIL PROTECTED]> Date: Wed Jan 7, 2004 2:40 pm Subject: Hasil Test BPPT Utk TPI/Tes Bakat Skolastik _________________________________________________ To: GPSJAKARTA dan Instruktur Pelatihan Kami bersyukur kepada Allah, dan mengucapkan terima kasih kpd kru GPS Jakarta. Kami berempat yg ikut bimbingan GPS hari minggu kemarin, berhasil lulus melewati tahap ke-2 di BPPT. Mas Agus, mas Diduk, mbak Halida dan saya sendiri, akan mengikuti test berikutnya (Wawancara Psikologi). Semoga ini menjadi pertanda positif utk final test masuk di BPPT selanjutnya, dan semoga GPS-Jakarta dilimpahkan rahmad dan ridho-Nya serta makin berkembang. Salam kami, P. Hadi Wijaya Moderator : Terimakasih dikabari dan selamat atas keberhasilan dan berkat usaha keras anda dkk. Memang terasa enak dan lega kalau ikut pelatihan secara berombongan/bersama kawan dan semuanya bisa lulus tanpa ada satu kawanpun yang gagal. Untuk Wawancara Psikologi silahkan anda baca TIPS WAWANCARA yang pernah diposting dalam milis ini. Sekali lagi selamat (untuk netters yang belum tahu apa itu TPI/Tes Potensi Intelektual adalah sejenis TPA yg dipakai untuk seleksi ke PNS di BPPT) Team PT.GPSJAKARTA Sumber : http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/1277 ________________________________________ From: Kamal M Saleh <[EMAIL PROTECTED]> Date: Wed Jan 7, 2004 12:25 am Subject: terima kasih GPS JAKARTA ____________________________________________________ Saya Alumni GPS Jakarta November 2002.... Alhamdulilah Saya sudah lolos seleksi sebagai CPNS di Dephub... melalui milis ini saya mengucapkan terima kasih kepada Rekan rekan anggota milis persiapan seleksi dan juga kepada GPS Jakarta atas informasi- informasi dan trik-trik dalam mengerjakan TPA yang diberikan selama ini. dan juga kepada sdr. J. D Sinaga terima kasih atas informasi atachement lowongan dephub(melalui attachement anda saya tahu lowongan ini ) . Semoga Rekan-rekan alumni Milis bisa menyusul dan mendapat kesuksesan sesuai dengan apa yang dicita-citakan ...amien .... BRAVO GPSJAKARTA.....!!! Moderator : Waduh senengnya dikabari sama alumni pelatihan TPA GPSJAKARTA. Kita tingkatkan terus kerjasama antar netters di milis kita ini. Selamat buat Mas Kamal dan terimakasih atas kabar baiknya. ----------------------------------------------- Sumber: http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/1264 ________________________________________ From: Rinawati Setianingrum <[EMAIL PROTECTED]> Date: Tue Aug 26, 2003 12:52 pm ( Subject: Thanks for GPSJAKARTA (dari alumni pelatihan TPA) ______________________________________________________ Bp/Ibu di GPS Jakarta, Saat ini saya sudah menerima hasil resmi (sertifikat) tes TPA dari OTO Bapenas (via Pos Kilat Khusus ke alamat rumah di Semarang, Jateng). Saya mengucapkan terima kasih kepada GPS karena telah membantu memahami tes TPA dan srategi untuk menyelesaikan soal- soalnya pada Pelatihan/ sosialisasi singkat/sehari pada Sabtu 9 Agustus 2003. Saya mengikuti Test TPA pada tgl 10 Agustus 2003 dengan skor 623,20. Namun bukan berarti bahwa hasil TPA bisa dimanipulasi dengan mengikuti bimbel/Kursus TPA. Bimbel hanya membantu kita untuk lebih mengenal tes TPA, untuk hasilnya tetap bergantung sepenuhnya pada kemampuan tiap individu. Itulah sebabnya kenapa dari 60 orang peserta TPA yang mengikuti tes TPA-OTO Bappenas, Minggu 10 Agustus 2003 di GPS, ada 19 orang yang memperoleh skor di atas 600. Kepada siapa saja yang ingin mengikuti bimbel/ sosialisasi sehari TPA, saya sarankan untuk mengikuti bimbel yang waktunya tidak terlalu mepet dengan Tes TPA yang sebenarnya supaya ada waktu untuk mempelajari apa yang telah diperoleh saat bimbel/ sosialisasi yang cuma satu hari. Sekali lagi thanks buat GPS Jakarta. --------------------------------------------- Moderator : Skor TPA seseorang menunjukkan kedudukan relatif yang bersangkutan dalam Kelompok Nasional. Pemaknaan/arti dari Skor TPA selalu mengacu pada Kelompok Acuan, yaitu para sarjana dari Seluruh Indonesia yang telah menempuh TPA selama ini. Sebagai PERKIRAAN dapat dipakai ukuran sbb: Mereka yang memperoleh Skor TPA kurang dari 500 (60% dari kelompok terbaik rata-rata nasional) atau dapat diartikan rata-rata nasional yang memperoleh kurang dari 500 adalah 60% dari jumlah peserta. Skor TPA 500 (50% terbaik), 525 (40% terbaik), 550 (30% terbaik), 565 (25% terbaik), Skor TPA 585 (20% terbaik), 600 (15% terbaik), Skor TPA 625 (10% terbaik), Skor TPA 650 (5% terbaik), Skor TPA 675 ( 4% terbaik), Skor TPA 700 (2% terbaik rata-rata Nasional). Karena Stabilitas Skor TPA sangat tinggi dan pemanfaatan skor tersebut relatif lambat, oleh karena itu skor TPA ditetapkan masa berlakunya 2 tahun sejak tanggal dilaksanakan tes TPA ybs. (Sumber: OTO-Bappenas). Tks Moderator Milis. sumber: http://groups.yahoo.com/group/persiapan-seleksi/message/639 |
Start your day with Yahoo! - make it your home page
_____________________________________________________________
Keluarga Besar Mahasiswa Siantar-Bandung (KBMSB)
[EMAIL PROTECTED]
http://groups.yahoo.com/group/KBMSB
http://www.mail-archive.com/[EMAIL PROTECTED]
Disclaimer : Isi tanggung jawab pembaca !
YAHOO! GROUPS LINKS
- Visit your group "KBMSB" on the web.
- To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]
- Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service.