Ceunah hoax beja eta teh. Ieu second opinion na ti p T Djamaluddin, astronom
di LAPAN tiasa dipariksa di blog na, di alamat ieu:
http://tdjamaluddin.wordpress.com/2010/06/15/mars-purnama-terdekat-pasca-27-agustus-2003/


manar

2010/8/27 mh <khs...@gmail.com>

>
>
>   Print     Send    Close
>  "Bulan Kembar" di Pertengahan Ramadhan
>   
> SHUTTERSTOCK<http://www1.kompas.com/printnews/xml/2010/08/26/21542661/Bulan.Kembar.di.Pertengahan.Ramadhan-8#>
> Bulan purnama ditemani planet yang bersinar.
>  Kamis, 26 Agustus 2010 | 21:54 WIB
>
> *JAKARTA, KOMPAS.com *—* *Langit malam pertengahan bulan, 16 Ramadan 1431
> H yang jatuh pada hari Kamis (26/8/2010) dihiasi fenomena astronomis yang
> unik. Dari sekitar Jakarta, cuaca sangat cerah sehingga bulan purnama
> kelihatan begitu terang, apalagi ditemani kerlap-kerlip bintang dan planet.
>
> Ada yang berbeda malam ini. Selain munculnya bulan penuh, hanya sehari usai
> purnama kemarin, seperti setiap tengah bulan hijriah lainnya, langit malam
> beberapa minggu ini juga dihiasi planet-planet yang tergolong sangat terang,
> seperti Yupiter dan Venus. Kedua planet yang tergolong paling terang di
> antara planet dan bintang di langit muncul bergantian menemani terangnya
> bulan.
>
> Fenomena tersebut pantas dijuluki "bulan kembar" meski bulan purnama tentu
> jauh lebih terang dari planet-planet itu. Andai kebetulan langit cerah dan
> tak tertutup awan tebal, tak lama setelah Matahari terbenam di ufuk barat,
> langit malam berganti dihiasi terangnya bulan purnama di timur. Di barat,
> Venus menampakkan cahayanya yang saking terangnya sampai dijuluki sang
> bintang Kejora.
>
> Venus tak muncul lama karena ia hanya ada sekitar 90 menit sebelum
> tenggelam. Namun, tak lama kemudian, dari ufuk barat terbit Planet Yupiter
> sekitar pukul 20.45 saat jaraknya hanya sekitar 6 derajat di bawah bulan.
>
> Jarak rata-rata Yupiter dan Bulan tampak  kira-kira hanya setengah kepalan
> tangan saja. Keduanya akan bergerak selaras ke arah barat dan bisa dilihat
> sepanjang malam sampai waktu sahur sekitar pukul 03.00, Jumat (27/8/2010).
>
> Malam ini Yupiter yang merupakan planet terbesar di tata surya memang
> terlihat lebih terang. Saat ini kebetulan planet tersebut sedang di posisi
> *perihelium*, jarak terdekat dengan Matahari, sehingga terlihat lebih
> besar dari Bumi.
>
> Dibanding saat *aphlium* atau jarak terjauh dengan Matahari, yang terjadi
> tahun 2005, ukurannya terlihat 11 persen lebih besar dan tingkat
> keterangannya sampai 1,5 kali lipat dilihat dari Bumi.
>
> Tentu fenomena tersebut hanya kebetulan terjadi pada bulan Ramadan kali
> ini. Namun, keunikan tersebut tentu pantas diamati meski sekadar disaksikan
> sekilas saja untuk mengingatkan kita terhadap kebesaran Sang Pencipta.
> Apalagi kalau Anda punya teleskop, peristiwa ini tentu haram dilewatkan. (
> *Space.com) *
>
> *Tri Wahono*
>
> *Dapatkan artikel ini di URL:*
>
> http://www.kompas.com/read/xml/2010/08/26/21542661/Bulan.Kembar.di.Pertengahan.Ramadhan-8
>  
>

Kirim email ke