From: Edith Ninik 

Apa Arti Keluarga


KATA-KATA KASAR

Saya bersenggolan dengan seorang yang tidak dikenal ketika ia
lewat. "Oh, maafkan saya" adalah reaksi saya.
Ia berkata, "Maafkan saya juga; Saya tidak melihat Anda."
Orang tidak dikenal itu, juga saya, berlaku sangat sopan.
Akhirnya kami berpisah dan mengucapkan selamat tinggal.

Namun cerita lainnya terjadi di rumah, lihat bagaimana kita
memperlakukan orang-orang yang kita kasihi, tua dan muda.

Pada hari itu juga, saat saya tengah memasak makan malam, anak
lelaki saya berdiri diam-diam di samping saya.
Ketika saya berbalik, hampir saja saya membuatnya jatuh.
"Minggir," kata saya dengan marah. Ia pergi, hati kecilnya hancur.
Saya tidak menyadari betapa kasarnya kata-kata saya kepadanya.
Ketika saya berbaring di tempat tidur,
dengan halus Tuhan berbicara padaku,

"Sewaktu kamu berurusan dengan orang yang tidak kau kenal,
etika kesopanan kamu gunakan,
tetapi anak-anak yang engkau kasihi, sepertinya engkau
perlakukan dengan sewenang-wenang.
Coba lihat ke lantai dapur, engkau akan menemukan beberapa
kuntum bunga dekat pintu." "Bunga-bunga tersebut telah dipetik 
sendiri oleh anakmu; merah muda, kuning dan biru.
Anakmu berdiri tanpa suara supaya tidak menggagalkan kejutan
yang akan ia buat bagimu,
dan kamu bahkan tidak melihat matanya yang basah saat itu."
Seketika aku merasa malu, dan sekarang air mataku mulai menetes.

Saya pelan-pelan pergi ke kamar anakku dan berlutut di dekat
tempat tidurnya, "Bangun, nak,
bangun," kataku. "Apakah bunga-bunga ini engkau petik untukku?"
Ia tersenyum, " Aku menemukannya jatuh dari pohon. "
"Aku mengambil bunga-bunga ini karena mereka cantik seperti
Ibu. Aku tahu Ibu akan menyukainya, terutama yang berwarna biru." 
Aku berkata, "Anakku, Ibu sangat menyesal karena telah kasar 
padamu; Ibu seharusnya tidak membentakmu seperti tadi."
Si kecilku berkata, "Oh, Ibu, tidak apa-apa. Aku tetap
mencintaimu. " Aku pun membalas, "Anakku, aku mencintaimu juga, 
dan aku benar-benar menyukai bunga-bunga ini, apalagi yang biru."

Apakah anda menyadari bahwa jika kita mati besok, perusahaan di
mana kita bekerja sekarang bisa saja dengan mudahnya mencari 
pengganti kita dalam hitungan hari?
Tetapi keluarga yang kita tinggalkan akan merasakan kehilangan
selama sisa hidup mereka. Mari kita renungkan, kita melibatkan 
diri lebih dalam kepada pekerjaan kita ketimbang keluarga kita 
sendiri, suatu investasi yang tentunya kurang bijaksana, bukan?

Jadi apakah anda telah memahami apa tujuan cerita di atas?
Apakah anda tahu apa arti kata KELUARGA?

Dalam bahasa Inggris, KELUARGA = FAMILY.
FAMILY = (F)ather (A)nd (M)other, (I), (L)ove, (Y)ou.
Teruskan cerita ini kepada orang-orang yang kau pedulikan. 



Kirim email ke