PENGANTAR! Firman Allah:
"Andaikata kebenaran itu MENURUTI HAWA NAFSU mereka, niscaya BINASALAH langit dan bumi ini dan semua yang terdapat didalamnya." (qs.Al Mu'minum:71) ALIRAN! al-FIRQOH, secara bahasa maknanya bisa: ALIRAN, bisa GOLONGAN, bisa FAHAM. ALIRAN KEBATINAN! Dikatakan ALIRAN KEBATINAN karena dalam melaksanakan RITUAL ajaran agama HANYA cukup DIBATIN, yaitu cukup ingat (eleng=jawa) saja, TANPA gerakan tertentu. Inilah salah satu KERUSAKAN akibat dari bila dalam MEMAHAMI AGAMA TIDAK MENGIKUTI (ittiba') pemahaman Nabi Muhammad s.a.w. atau salafush sholeh (para sahabat Nabi s.a.w.), tapi memahami agama hanya mengikuti HAWA NAFSU. BUKAN AGAMA Ditinjau dari Kitab Sucinya, ajarannya, cara ibadahnya sebenarnya ALIRAN KEBATINAN (islam abangan) BUKAN suatu agama, sebab "ajaran Aliran Kebatinan" TIDAK sejalan dengan AL-Qur'an dan Hadits, justru memojokkan Ajaran AL-Qur'an dan Hadits. Hanya namanya diPOLES dengan ISLAM. Nama-nama dari yang "berAliran Kebatinan" adalah: Islam Kejawen, Islam Abangan, Islam Murni, Islam Haq, Agama Kuring (sunda). Aliran Kebatinan BUKAN agama tetapi hanyalah suatu PAGUYUBAN (jawa) atau organisasi, yang mengadopsi suatu kepercayaan yang bersifat ruhaniyah dan meditasisme yang tujuannya adalah mendapatkan ketenangan jiwa (batin). Ajaran Aliran Kebatinan adalah HASIL RACIKAN dari ajaran Islam, ajran Hindu dan ajaran Budha; Aliran Kebatinan disebut juga Aliran Kepercayaan. Aliran Kebatinan yang SESAT ini, ternyata masih terpecah-pecah lagi menjadi aliran-aliran yang SESAT yang lebih banyak. Seperti: Islam Mahekok, Islam Moderen, Suci Rahayu, ISKI, Paguyuban Sumarah, Sapta Darma, Adari, Kawulo Wargo Naluri. Aliran KAWULO WARGO NALURI. Pendiri aliran ini adalah R.M. Hadi Kusumo. Kitab sucinya adalah DARMO GANDUL. Aliran ini didirikan berdasarkan atas: KETUHANAN, KEMANUSIAAN, KEKELUARGAAN menurut jejak leluhur. Kitab Darmo Gandul. Kitab Darmo Gandul, bila dikaji BUKAN mencari kesamaan dan persamaan diantara ajaran agama-agama; melainkan membuat PENAFSIRAN YANG SALAH terhadap ajaran AL-Qur'an dan Hadits. PENAFSIRAN AYAT MENYIMPANG Contoh KURANG AJARnya di Darmo Gandul, yaitu seperti dalam MENAKWILKAN surat Al-Baqarah ayat: 1-2. Ayat: "Alif Laam miim Dzaalikal kitaabu laa raiba fiihi Hudal lilmuttaqiin" Arti ayat menurut versi di Darmo Gandul: Dzalikal artinya: ..(tidak tega saya nulis).... Kitaabu laa artinya: ..(tidak tega saya nulis).... Raiba fiihi hudan artinya: wanita telanjang bulat Lil Muttaqiin artinya: ..(tidak tega saya nulis).... Penulis Kitab Darmo Gandul mengatakan: Bahasa Arab di pulau Jawa saya ceritakan (jelaskan berdasarkan) dengan MATA KEBATINAN sehingga seperti yang tersebut diatas. PENUTUP! Jadi jelaslah bahwa ajaran DARMO GANDUL adalah ajaran yang MERENDAHKAN ajaran Islam. Ajaran Darmo Gandul tentu tidak hanya tersebut diatas, masih banyak yang bila dibaca rasanya pingin MEMENGGAL kepala si pencetus-nya, karena al-Qur'an dan al-Hadits diINJAK-INJAK.. [EMAIL PROTECTED] accounting PT. Tri Wall Indonesia Kaw. Indt. Jababeka 1 Cikarang-Bekasi [Non-text portions of this message have been removed]