[milis-nakita] Susu pakai botol...gimana menghentikannya...?? ? {06}

[Yuni Suwandi]

Dear all,   anak saya Austin 3thn sampai saat ini masih ngedot jika minum susu tapi saya belum pernah kepikiran loch untuk nyetop minum susu di botol karena dia minum susunya jarang2 aja sih paling malam mau tidur & pagi bangun tidur...dan selama ini jika bepergian saya hanya bawa susu UHT ( kemasan kardus sekali minum ) pas baca email ttg ini saya jadi kepengen juga nyetop minum susu di botol.......cara yang paling efektif gimana ya????kalo dgn cara mbak nina kayaknya kurang efektif ya....( sorry ya mbak ).......       Warm rgds,       Yuni MamaAustin&Justin ----- Original Message ----- From: Laxmi To: milis-nakita List Member Sent: Friday, June 16, 2006 8:43 AM Subject: [milis-nakita] Susu pakai botol...gimana menghentikannya...?? ? {05} Mba nina, Saya boleh ngomentarin dan tanya dikit ya, soal point2 di bawah (warna biru)… soalnya saya juga punya masalah yg sama… anak saya, Dea 3th 2bln, masih ngedot juga….   Regards, Laxmi From: milis[EMAIL PROTECTED] [mailto:milis[EMAIL PROTECTED]] On Behalf Of Anna Surti Ariani Teguh Budiman Sent: Friday, June 16, 2006 4:40 AM To: milis-nakita List Member Subject: [milis-nakita] Susu pakai botol...gimana menghentikannya...?? ? {04}   Dear Mama Ai, Mungkin saya sedikit menambahkan boleh ya. Yg disarankan oleh dr. Tomi itu teknik 'ignoring' alias mengabaikan. Dalam pembentukan perilaku, teknik ini memang diperlukan banget, tapi jangan lupa, harus disertai dengan kehangatan di aspek lain (utk perilaku yg tidak diabaikan).   Di luar menyepakati bahwa sekitar 2 minggu anak akan nangis, sebetulnya ada beberapa hal yang bisa dilakukan ortu: Menyampaikan kepada anak bahwa mulai saat ini botol susu akan ditaro di atas lemari, perlihatkan proses menaro di atas lemari, dan perlihatkan bahwa kita kesulitan untuk mengambilnya lagi. Anak melihat kita menaro botol diatas lemari, tp kemudian kita bilang gak bisa ambil.  Apa nanti anak gak berpikir…. “wah…. Mama bo’ong nih… “ meskipun mungkin tidak diungkapkan, tp sering lho saya terkaget2 dg cara berpikir anak saya. Nanti malah dia mikir bo’ong boleh kok, …… Kalau anak menangis meraung2 minta botolnya diambil, minta anak untuk mengambil sendiri. Kita bisa aja duduk di sebelahnya TANPA MARAH2, sambil bilang dengan santai, "Silahkan ambil saja Ai, Mama akan menemani di sebelahmu, tapi maaf, Mama nggak bisa bantu ambilkan botolnya"   Atau kalau anak minta botolnya dicuci, minta anak sendiri yg mencuci. Kalau belum bersih, perlihatkan bagian yang masih kotornya, jangan perbolehkan anak untuk menaro susunya. Ini juga adalah proses belajar tentang konsekuensi dari perbuatannya. Kalau anak umur 2-3thn disuruh cuci botol, nanti malah kesenangan main air mba… soalnya saya punya pengalaman sama anak saya, saya ajak cuci botol bareng eee….. malah dianya yg bilang terus “belum besih nih ma…”   Tetap bersikeras memberikan susu di gelas (bisa gelas bersedotan / atau gelas dengan ujung yg pas di mulut anak). Kalau anak menolak, jangan balik2 lagi ke botol. Tetaplah konsisten mengenalkan gelas dengan lembut. Sampai sekarang saya masih belum bisa konsisten, harus mulai dari sekarang kali yaa…   Kalau anak membuang gelasnya (sebagai bagian dari tantrumnya), tenangkan dulu anak. Lalu minta anak untuk bersama kita mengambil pel dan membersihkan tumpahan susunya. Kalau soal soal ngepel, anak saya juga seneng banget tuh ngepel… bisa2 malah ditumpah2in terus biar bisa ngepel lagi.  Nah kalau yg begini gimana mbak?...   Perlihatkan foto2 anak besar yg minum dengan gelas, dan anak bayi yang minum dari botol. Jangan sindir2 anak, tapi tanyakan saja, "Ai sudah besar seperti anak ini atau masih bayi seperti anak ini?" Jawaban apapun yang dia berikan, tenang saja, nggak harus dikomentari. Kemungkinan anak akan defensif dalam menjawabnya. Ini cuma pertanyaan retoris kok. Tetap berikan dorongan kepada anak, "Tuh liat, Ai sudah besar ya, bisa minum susu dari gelas!" Jangan kasih label negatif seperti, "Ai kok maunya minum susu dari botol terus sih!" Kalau perlu, jangan sebut2 kata botol lagi di rumah. Ini yg saya sesali, saya suka bilang sama anak saya, “masak udah gede minum susu di botol kayak anak bayi…” wah, kira2 apa pengaruh negatifnya ya sama anak saya….   =+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+= Mailing List Nakita milis-nakita@news.gramedia-majalah.com Arsip http://www.mail-archive.com/milis-nakita@news.gramedia-majalah.com/ ------------------------------------------------ untuk berlangganan kirim mail kosong ke : [EMAIL PROTECTED] untuk berhenti berlangganan kirim mail kosong ke: [EMAIL PROTECTED] =+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+=+ Mailing List Nakita milis-nakita@news.gramedia-majalah.com Arsip http://www.mail-archive.com/milis-nakita@news.gramedia-majalah.com/ ------------------------------------------------ untuk berlangganan kirim mail kosong ke : [EMAIL PROTECTED] untuk berhenti berlangganan kirim mail kosong ke: [EMAIL PROTECTED]