Shaloom, nah dr kepengurusaNnya saja sdh menyalahi ad art bgmn bisa diharapkan berbuat untuk kepentingan pelaut? Segera ajukan munaslub dgn mempermasalahkan mosi tidak percaya kpd pengurus sekarang , bersatulah pelaut indonesia , bersama kita pasti bisa, salam Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT
-----Original Message----- From: "Tug Crew" <tugc...@gmail.com> Sender: pelaut@yahoogroups.com Date: Tue, 12 Oct 2010 08:42:36 To: <pelaut@yahoogroups.com> Reply-To: pelaut@yahoogroups.com Subject: RE: [pelaut] Masa depan Kesatuan Pelaut Indonesia Almajusi MeClis: "Kalau tidak, maka beliau harus tahu diri, lengser keprabhon" Kalau sesuai anggaran dasar sdr Hanafi Rustandi sudah tidak boleh lagi menjabat presiden KPI, karena telah 2 kali menjabat. Pasal lain menyatakan harus mempunyai pengalaman layar 10 tahun dan atau pengalaman layar ditambah seperdua dari opengalaman di organisasi kepelautan adalah 10 tahun. Entah bagaimana dalam munas terakhir (Desember 2009) dipertahankan lagi. Mungkin pasal pembatasan ini dihilangkan sebelum pemilihan. Mungkin karena jabatan disana empuk kali ya. Salam Mod Batam From: pelaut@yahoogroups.com [mailto:pel...@yahoogroups.com] On Behalf Of almajusi999 Sent: Monday, October 11, 2010 7:55 PM To: pelaut@yahoogroups.com Subject: [pelaut] Masa depan Kesatuan Pelaut Indonesia What is an officer means ? Mari kita buka "The Concise Oxford Dictionary". Officer,.... 4. Person holding authority in navy, army, air force, or mercantile marine. Ini asalnya dari kata Latin officiarus ("yang memegang jabatan"). Jadi sejatinya orang memimpin suatu organisasi seperti Kesatuan Pelaut Indonesia adalah seorang officer, seorang perwira (sebagai mantan pelaut Koninklijke Paketvaart Matschapij, saya masih mengalami istilah "opsir laut". Dalam bahasa Indonesia sekarang kata opsir yang berasal dari kata Belanda "officier" sudah tinggal dalam kamus saja yang artinya ya "perwira" tapi kini jadi istilah obsolete). Nah kalau sesorang sudah bertahun2 menduduki jabatan pimpinan KPI tapi watak dan karakternya tetap saja tidak ubahnya sebagai seorang specialist oiler, apakah pantas beliau tetap duduk di situ ?.Seharusnya dengan duduk sebagai pimpinan, wawasannya sudah harus sebagai seorang officer, malah sebagai captain. Kalau tidak, maka beliau harus tahu diri, lengser keprabhon, karena jelas dia sudah heer berulang kali dan tidak lulus ujian calon perwira. Saya di tahun 1980an pernah ditarik jadi instruktur deck shiphandling khususnya tali temali di sebuah sekolah pelayaran swasta. Di sekolah ini ada 3 jurusan, Dek, Mesin, dan Boomzaken (Tata Laksana Pelabuhan / Pelayaran Niaga). Kepala sekolahnya seorang Drs.Ekonomi yang juga pegawai negeri Perhubungan Laut, kami semua para guru, instruktur, staf, sampai siswa seringkali menyapa beliau dengan "Kep" ("Captain"), padahal beliau tidak pernah jadi nakhoda di kapal, why ? ini karena beliau sudah menunjukkan kecakapan untuk menjadi leader, an officer, memimpin sekolah dengan berhasil. He was really a captain. Penggantinya kemudian, seorang pelaut dengan ijazah AMK-IS, pernah jadi KKM di coaster, ternyata not worth an officer, kami semua sampai bergosip-ria "jangan2 ijazahnya aspal nih!". Seorang officer yang tidak mampu menunjukkan qualitynya sebagai seorang officer, is no officer at all. Dia cuma bertahan 9 bulan sebagai kepala sekolah, fired out oleh yayasan. Ini persis seperti seorang captain MPI di Guan Guan Shipping Singapore yang pernah saya kenal di seputaran awal 1970an, untuk etika saya tidak akan menyebut namanya tetapi kawan2 yang pernah malang melintang di Dermaga Anthing Singapore sekitar tahun2 itu pasti mengenalnya, ditendang dari sana ditendang dari sini entah akhirnya mungkin turun lagi jadi ordinary seaman atau A.B.. Kalau saya yang jadi boss personalia di Guan Guan Shipping, sudah saya turunkan pangkatnya jadi junior apprentice seaman di bawah O.S. Masalah pimpinan Kesatuan Pelaut Indonesia sudah jelas, beliau sudah diberi kesempatan oleh situasi dan kondisi untuk "duduk kuliah di sekolah calon perwira" selama bertahun2 tapinya nyatanya tidak pernah lulus, lha terus mau diapain ?. [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------------------ 1. Moderator tidak bertanggung jawab atas kebenaran isi dan/atau identitas asli pengirim berita. 2. ATTACHMENT akan dibanned, krmkan ke pelaut-owner atau upload ke FILE. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/pelaut/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: pelaut-dig...@yahoogroups.com pelaut-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: pelaut-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/