Refleksi : Presiden adalah bisnisman. Bisnis es bisnis. Jadi kesehatan warga 
harus melalui perusahaan ansuransi. 

http://www.primaironline.com/berita/sosial/presiden-harus-jamin-kesehatan-warga-bukan-dengan-asuransi#

      24 Mei 2010 | 16:15 | Sosial  

Presiden harus jamin kesehatan warga bukan dengan asuransi
Yudi Rahmat
 
Demo Jaminan Kesehatan (Yudi/Primair)
Jakarta - Dewan Kesehatan Rakyat (DKR) menuntut agar Presiden menanggung 
pembiayaan kesehatan rakyat melalui Jamkesmas khususnya PNS miskin, prajurit 
dan buruh.

"Mereka-mereka itu kalau sakit tidak mendapat pelayanan kesehatan yang tidak 
maksimal. Setiap bulannya gajinya dipotong," kata Sekjen Dewan Pengurus 
Nasional DKR, Web Warouw disela-sela aksi Rakyat dan DKR tuntut tolak asuransi 
bagi Rakyat Miskin, di Istana Merdeka, Jakarta, Senen (24/5).

DKR meminta, rakyat miskin,PNS, buruh dan prajurit TNI juga harus mendapatkan 
Jamkesmas sehingga biaya kesehatannya ditanggung 100 persen oleh negara.

Menurutnya selama ini Buruh yang gajinya dipotong untuk Jamsostek tidak 
mendapatkan jaminan kesehatan yang maksimal." Bahkan TNI juga  melalui Asabri 
hanya ditanggung dari asuransi sebesar Rp100ribu," katanya.

Dirinya juga menolak jika Jamkesmas diganti asuransi. Pasalnya perusahaan 
asuransi hanya mementingkan keuntungan. DKR kahwatir, bila jaminan kesehatan 
dikelola asurnasi, dananya akan habis dijual untuk modal perusahaan seperti 
pembelian saham, danareksa, properti, dan lain-lain.

"Nomor satu negara harus menjamin seluruh rakyat jadi seluruh rumah sakit kelas 
3 dan Puskemas dijamin 100 persen. Kalau ada rakyat mampu dan kaya mau 
menggunakan askes atau perusahaan asuransi swasta, silahkan saja. Yang penting 
negara harus menjalankan atau menjamin pasien miskin di kelas 3 dengan 
pelayanan hak yang sama," katanya.

(feb)

      Berita Terkait 
      DKR akan geruduk Istana demo pertah...  
      DKR: Kembalikan program jaminan kes...  
      Kemenkes tetapkan harga & jenis...  
      Pasien Jamkesmas masih kena punguta...  
      Kementerian usul anggaran Jamkesmas...  



[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke