Jumat, 23 May 2014 01:27

LIMAPULUH KOTA, HALUAN— Heboh  tentang isu arisan seks yang melibatkan
pelajar di Kabupaten Limapuluh Kota, jadi perhatian serius Gubernur Sumbar.
Setelah menurunkan tim investigasi,  dipastikan bahwa isu tersebut ternyata
 omong kosong alias tidak benar.

Seperti diungkapkan   Sekda Propinsi Sumbar, Ali Asmar pada koordinasi
kepe­mu­daan tingkat Sumbar  kemarin, Gubernur H. Irwan Prayitno telah
menurunkan Tim Investigasi ke Lima­puluhkota dan juga sudah  memanggil
Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, dan Kakankemenag
Limapuluhkota. “Laporan yang diperoleh, ternyata isu arisan seks melibatkan
pelajar itu tidak benar!” tegas Ali Asmar.

Menurut dia, Senin (26/5) Gubernur Irwan Prayinto sudah memanggil Kepala
Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, dan Kakan­kemenag se-Sumbar. “
Sampai hari ini, kasus arisan seks tersebut ternyata hanya isu burung yang
dihembuskan media, dengan kepentingan yang tidak jelas,” ucap Ali Asmar
sekaligus menyaya­ngkan akibat isu arisan seks ini nama Sumatera Barat dan
Minangkabau telah tercoreng.

Ali Asmar mengharapkan, jangan lagi terjadi Nagari kita di Sumatera Barat
ini terjual murah oleh isu-isu tanpa data dan fakta yang jelas. Sekda
meminta seluruh unsur di Sumatera Barat peduli dengan gejala kaum muda yang
kini seperti hilang kontrol.

Pemuda berdasarkan defi­nisinya yang sedang sekolah, kuliah, dan berkembang
harus dikawal dengan program-program yang memberdayakan. Sinkronisasi
program provinsi dan kabupaten/kota harus dilakukan dengan intensif. “Kita
harus mampu melihat kepentingan harkat dan martabat Sumatera Barat. Jangan
karena kepentingan-kepentingan segelintir orang, lalu harga diri daerah
kita terjual murah,” Ali Asmar tegas.

Mantan Kepala SMAN 3 Padang ini, juga meminta agar publik ikut mencerna
informasi dengan benar. Jangan lang­sung hanyut dan mengangguk setuju.
“Jika ranahnya benar ada arisan seks, ini adalah ranah pidana yang harus
diusut secara tuntas,’­ungkap­nya.

Gubernur sudah mene­kankan, ke depan pemuda berdasar UU nomor 40 tahun 2009
dengan usia 17-30 tahun, harus dibina dengan program nyata. Tidak cukup
dengan slogan-slogan bahwa pemuda harapan bangsa saja. “Harus ada aksi
nyata, semua pihak bertanggung jawab. Tidak boleh beban berhasilnya pemuda
dibebankan ke satu stakeholder saja,”ulasnya. (h/zkf)



*http://harianhaluan.com/index.php/berita/sumbar/31766-isu-arisan-seks-bohong-besar-
<http://harianhaluan.com/index.php/berita/sumbar/31766-isu-arisan-seks-bohong-besar->*

-- 



*Wassalam*



*Nofend St. Mudo37th/Cikarang | Asa: Nagari Pauah Duo Nan Batigo - Solok
SelatanTweet: @nofend <http://twitter.com/#!/@nofend> | YM: rankmarola *

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google 
Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Kirim email ke