Cangkir Sayak, Maskot Lapau 'Gurau' Seniman di Arena Pedati

 

PadangKini.com | Kamis, 30/10/2008, 4:08 WIB

 

 
Suasana di Lapau Gurau Seniman di arena Pedati.

BUKITTINGGI--Malam kedua, Rabu (29/10), Pedati Nusantara ke-8 di Kota
Wisata kian ramai. Udara Bukittinggi cerah dalam gigil 19 derajat
celsius. Lapangan kantin, venue Pedati, seperti pasar malam. Pentas
utama, mulai pukul 20.00 WIB, kesenian tradisional digelar. Malam itu,
grup kesenian dari Malaysia menampil beberapa nomor tari khas Melayu.

Di sisi utara arena Pedati, berseberangan dengan Markas POM, berdiri
stan yang berbeda. Seniman Bukittinggi yang tergabung Dewan Kesenian
Bukittinggi (DKB) membuka warung; Lapau 'Gurau' Perupa. 

Di Lapau 'Gurau' ini disuguhkan minuman unik ala tempo doeloe. Kopi dan
teh tidak disuguhkan dengan cangkir keramik. Tetapi dengan sayak
(tumpurung kelapa). Mengantisipasi kopi tidak tumpah, sayak disangga
potongan bambu. "Ampek puluah taun umua awak, kini awak baru mancubo
minum pakai sayak," kata Benny, salah seorang pengunjung Lapau 'Gurau'. 

Pada malam kedua Pedati, Lapau Gurau ramai dikunjungi. Sepuluh kursi
plastik yang tersedia tidak cukup manampung peminat kopi sayak. "Kami
sebetulnya ingin pakai kursi kayu seperti lapau umumnya. Tapi yang mudah
disewa, ya kursi plastik," ujar Dan, pengelola Lapau. 

Peminat kopi sayak tidak hanya seniman, para wartawan, banyak juga
'orang biasa' dan 'orang luar biasa' seperti polisi yang sedang dinas di
arena Pedati. "Pak polisi itu senang-senang saja minum kopi pakai
sayak," kata Hazil alias Dan. "Oo, pak polisi itu membayar sesuai
harga," ujar Hazil. 

Harga Kampung 

Suasana di Lapau begitu cair. Para pengunjung ikut nimbrung dalam
guyonan para seniman yang begitu betah duduk-duduk di Lapau. Setelah
masuk ke dalam Lapau, para pengunjung begitu betah berlama-lama. Ada-ada
saja cerita yang meluncur dari para pengunjung. 

Dari sisi harga, minuman khas Lapau tidak 'merobek kocek'. Faktanya,
Kopi Sayak, Teh Lantak alias Teh Tubruk cuma 2 ribu rupiah saja. Murah
sekali ya? "Ya, harga kampung saja, kita-kita tidak mencari kaya kok,"
kata Hazil. 

Kalau tidak mencari kaya, lalu mencari apa? "Awak mencari kawan sajo,
Pak," timpal Apuak, kolega Hazil sambil 'galak'. 

Seorang pengunjung, Hermanto, yang mendengar cerita harga kopi sayak
yang murah menimpali, "Sapuluah ribu pun ndak baa dijua," katanya. 

Bagi pengunjung yang tidak 'pede' minum kopi atau teh sayak, juga bisa
menikmati minuman lain. Ada Kopi 'remas' Susu, Teh Telur, Kopi Sakarek.
Ada juga minuman dokter; aia putiah alias air mineral kemasan. 

Acara pameran Pedati Nusantara akan berlangsung sampai 6 November nanti.
Lapau Gurau setiap hari mulai dibuka setelah zuhur. "Lapau kami tutup
pukul dua belas malam," ujar Dan. (kiriman: asraferi sabri)

 


The above message is for the intended recipient only and may contain 
confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are 
not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, 
distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly 
prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by 
reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the 
message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank 
you.

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
UNTUK DIPERHATIKAN:
- Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting
- Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim 
melalui jalur pribadi
- Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau 
dibanned
- Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru
=============================================================== 
Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 
Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id
Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di:
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

<<inline: image001.jpg>>

Kirim email ke