Selamat raun raun Pak Proff.
Didalam cerita Pak Proff, Bapak belum mengkisahkan wisata kuliner didaerah ini. Spesifik kuliner yang ada di kota ini adalah : * tahu gejrot... mudah-mudahan lidahnya menolah untuk menicicipinya. * empal gentong .... hemmm... ini adalah lontong keree yang rasanya adak mirip dengan lidah minang, * nasi jambalang.... yang warnanya merah.... Kemudian perjalan akan lebih nikamt bila dilanutkan hingga ke Garage Sangkang di wilayah Kuningan. Alamnya mirip dengan alam Ranah Minang kabau. Silhakan Bapak dan keluarga bermalam di Garage Sangkan sambil memanjakan badan dengan Spa yang eksotik bersama keluarga. Asyik juga Bila bepergian bersama cucu sambil melaukan out bound.. Oh ya.... di Garage Sangkan ini silahkan cari pula khas kuliner Cirebon dan Kuningan yang terkenal dengan " Bubur Sop Ayam "... Yang satu ini juga beda lho... Pak... Gak ada duanya deh... Oh yaa.... satu lagi jangan lupa beli tape ketan ijo yang dibungkus pakai daun jambu dan disimpan di dalam ember...... Nah satu ember buat saya dan Ibu Dewi dikirim ke tempat kami di Serpong ya ...Pak...... Tape itu tahan 2 bulan lho.... dan bisa jadi oleh oleh buat orang Pekanbaru.... Inilah nikmatnya bertadabur Alam.... Semoga Bapak dan Ibu berserta anak mantu menikmati dengan suka cita... Wassalam, Evy Nizhamul (Tangerang, suku Tanjung, asal : Kota Padang) http://hyvny.wordpress.com http://bundokanduang.wordpress.com --- On Thu, 5/7/09, ksuhe...@yahoo.com <ksuhe...@yahoo.com> wrote: From: ksuhe...@yahoo.com <ksuhe...@yahoo.com> Subject: [...@ntau-net] C I R E B O N To: RantauNet@googlegroups.com Date: Thursday, May 7, 2009, 7:18 PM C I R E B O N Oleh : K Suheimi Melewati Karawang, Cikampek, Purwokerto, Subang, mampir dulu di Indra mayu. Indramayu dg sawahnya yg sangat luas sesayup-sayup mata memandang sawah hijau terhampar. Istimewanya disini disawah itu dipematangnya ditanam mangga. Mangga yg dikelilingi sawah berair itu jadi subur, rasanya lezat. Terkenal mangga Indramayu. Ternyata mangga bukan hanya disawahn namun di sepnjang kiri kanan jalan di pekarangan rumah, dimana-mana ada mangga merangkap jadi pohon pelindung. Indramayu yg dipinggir panazi itupun tampak sangat subur. Di Indranayu kami mampir di Rumah makan Pesona laut mengisi perut yg keroncongan. Pesona laut di indramayu Rumah makan yg penuh pesona dibawah pohon nan rindang serta cemara tersusun di pinggir pantai seperti pantai Gandoriah di Pariaman. Menikmati bakar ikan Kurapu dan Bawal kesukaan saya serta menyatap karang rebus dan minum air kelapa, terasa hidup ini nikmat sekali. .Emasuki kota ciremo ada tulisan Trusmi lengkap dg petunjuk dan tanda panahnya. Trusmi di Plered pusat batik Batik yg coraknya bagus berbeda dari batik Pekalongan, Solo atau Jokya, punya motif tersendiri. Keramah tamahan dan ke sabaran menonjol disini Disepanjang jl di Trusmi kiri kanan ada perumahan yg besar-besar di sulap toko batik. Puas kita memandang motifnya yg bagus-bagus dan puas pula kita memilih Khas di toko batik disini sepatu harus dibuka, sehingga tokonya selalu bersih dan rapi Sambil bersimpuh istri saya dan menantu asyik memilih dan memilih. Ber jam-jam kami ditempat ini tapi tak terasa Ketika istri dan menantu asyik memilih batik sayapun asyik meng utak atik black berry. Semua berita dudunia dapat seketika seakan dunia dalam genggaman. Banyak saya berkirim e mail pada teman-teman. Urusan selesai ikatan dan surat-syuratanpun berjalan. Informasipun lancar. Bersilang siur saya menerima dan mengirim berita. Asyik setiap detik waktu tak ada yg hilang percuma. Terima kasih ya Allah telah Kau nudahkan hamba Mu ini dalam setiap urusan. Cukup banyak baju batik batii yg bisa untuk di bawa kerja dan untuk beri Khutbah. Kami telah lewati plered, Daerah yg dulu dikenal sebagai perjuangan bangsa ini. Saya kenang para Pahlawan kerna pengorbanannya kami bisa jadi begini Sunan Gunung Jati, sunan Kalijaga sunan Apel banyak orang berziarah dan ber kaul ke kuburan ini mengingat perjuangan beliau Agaknya melalui Cirebon di tepi pantai inilah masuk dan berkembangnya ajaran Islam dan menyebar sampai ke pelosok-pelosok Sava terpekur mengenang tidak mudahnya Pahlawan dan Sunan-Sunan ini berjuang berjihad. Harisudah senja ketika kami meninggalkan Cirebon. Janji saya mau ketemu Uda Rainal gagal lagi Cirebon 7 Mai 2009 Powered by Telkomsel BlackBerry® --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ . --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain harap mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi/dibanned: - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama - DILARANG: 1. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 2. Posting email besar dari 200KB; 3. One Liner =========================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---