~ aga ~ Beruang

2012-01-25 Terurut Topik aga madjid
 BERUANG   


Seekor beruang yg bertubuh besar sedang menunggu seharian dengan sabar di tepi 
sungai deras.
Waktu itu memang tidak sedang musim ikan.

Sejak pagi ia berdiri di sana mencoba meraih ikan yg meloncat keluar air.
Namun, tak satu juga ikan yang berhasil ia tangkap. 

Setelah berkali-kali mencoba,
akhirnya... hup...
ia dapat menangkap seekor ikan kecil

Ikan yg tertangkap menjerit-jerit ketakutan.
Si ikan kecil itu meratap pada sang beruang,
Wahai beruang, tolong lepaskan aku.

Mengapa ? tanya beruang

Tidakkah kau lihat, aku ini terlalu kecil, bahkan bisa lolos lewat celah-celah 
gigimu, rintih sang ikan

Lalu kenapa?

Begini saja, tolong kembalikan aku ke sungai.
Setelah beberapa bulan aku akan tumbuh menjadi ikan yg besar.
Di saat itu kau bisa menangkapku  memakanku untuk memenuhi seleramu,

Wahai ikan, kau tau mengapa aku bisa tumbuh begitu besar?

Mengapa? ikan balas bertanya sambil menggeleng-geleng kepalanya

Karna aku tak pernah menyerah walau sekecil apa pun keberuntungan yg tlah 
tergenggam di tangan! jawab beruang

Ops! teriak sang ikan, nyaris tersedak

Pesan Moral,
Dalam hidup, anda diberi banyak pilihan  kesempatan.

Namun jika anda tidak mau membuka hati  mata anda untuk melihat  menerima 
kesempatan yg TUHAN berikan,
maka kesempatan itu akan hilang begitu saja.

Hal ini hanya akan menciptakan penyesalan yg tiada guna di kemudian hari,
saat anda harus berucap:
OhhhAndai aku tdk menyia-nyiakan kesempatan itu dulu? 

Maka bijaksanalah pada hidup,
hargai setiap detil kesempatan dalam hidupmu.

Di saat sulit, slalu ada kesempatan untuk memperbaiki keadaan;
Di saat sedih, slalu ada kesempatan untuk meraih kembali kebahagiaan;
Di saat jatuh slalu ada kesempatan untuk bangkit kembali;
Dan dalam kesempatan untuk meraih kembali yg terbaik untuk hidup anda.

-- 
you have this email because you join to aga-madjid GoogleGroups.
to post emails, just send to :
aga-madjid@googlegroups.com
to join this group, send blank email to :
aga-madjid+subscr...@googlegroups.com
to quit from this group, just send email to :
aga-madjid+unsubscr...@googlegroups.com
please visit to www.facebook.com/aga.madjid,
add my Yahoo Messenger at aga.mad...@yahoo.com or
add my twitter @aga_madjid
thanks for joinning this group.


~ aga ~ Beruang

2009-05-07 Terurut Topik aga madjid
 Air sungai kecil itu terlihat tenang. Percik-percik air pun tak muncul dari
balik bebatuan. Jernihnya air, mengalun seperti bunyi-bunyi angin dari
kejauhan.
Semilirnya yang terlihat menghembus, tak juga menerpa ujung-ujung rumput
yang
menjuntai di sisi kiri dan kanan. Hanya sesekali tampak ada kelok air, saat
arus
dari hulu menumbuk beberapa kerikil kecil. Setelah itu keadaan kembali
hening.
Cuma nihilnya suara jengkerik saja yang membedakan hari itu bukan lagi
tengah
malam.

Tiba-tiba ada kecipak air dari langkah kaki yang berat. Tampak seekor
beruang,
yang terlihat seperti sedang mencari sarapan. Badan besarnya membungkuk,
tangannya mengapai-gapai mengoyak permukaan air. Beberapa ikan gabus kecil
berlarian menyelamatkan diri, menghindar dari empasan tangan si pemakan ikan
itu. Tapi sayang, ada satu ikan kecil yang kurang gesit. Siripnya tak lincah
menghindari bongkah batu. Hap, berpindahlah ikan kecil itu ke tangan si
beruang.

Tolong…pak beruang. Lepaskan aku. Terdengar teriakan mohon ampun dari si
gabus. Tubuhnya meronta-ronta berusaha melepaskan diri dari cengkeraman
kuku-kuku tajam. Badanku masih kecil. Pasti kamu tak akan kenyang dengan
memakanku. Beruang hitam itu tertegun mendengar ucapan dari sang ikan.
Matanya
terlihat meneliti hasil tangkapannya. Lepaskan saja aku. Kalau aku besar
nanti,
kamu akan tetap bisa menangkapku. Dan pasti kamu akan lebih kenyang.
Lagi-lagi
suara si gabus.

Sesaat sang beruang itu terdiam. Hewan itu tampak sedang berpikir. Gerakan
si
gabus pun mulai tenang. Dia tak lagi meronta-ronta. Alih-alih ketakutan,
ikan
itu terlihat optimis dengan ucapannya. Kamu benar. Ada suara yang membalas
ucapan sang ikan. Tapi aku tak pernah melepaskan tangkapanku, walaupun
sekecil
apapun. Segera saja, dimasukkanlah ikan kecil itu kedalam mulut beruang.
Beruang itu kembali berkata, dan hari ini, kamu menjadi sarapan pagiku.

***
Sebab barangkali, pintu kesempatan dan rezeki itu tak mengetuk dua kali.

--~--~-~--~~~---~--~~
you have this email because you join to aga-madjid GoogleGroups.
to post emails, just send to :
aga-madjid@googlegroups.com
to join this group, send blank email to :
aga-madjid-subscr...@googlegroups.com
to quit from this group, just send email to :
aga-madjid-unsubscr...@googlegroups.com
if you wanna know me, please visit my facebook at aga8...@gmail.com
thanks for joinning this group.
-~--~~~~--~~--~--~---

inline: clip_image002.jpg