~ aga ~ Beruang
BERUANG Seekor beruang yg bertubuh besar sedang menunggu seharian dengan sabar di tepi sungai deras. Waktu itu memang tidak sedang musim ikan. Sejak pagi ia berdiri di sana mencoba meraih ikan yg meloncat keluar air. Namun, tak satu juga ikan yang berhasil ia tangkap. Setelah berkali-kali mencoba, akhirnya... hup... ia dapat menangkap seekor ikan kecil Ikan yg tertangkap menjerit-jerit ketakutan. Si ikan kecil itu meratap pada sang beruang, Wahai beruang, tolong lepaskan aku. Mengapa ? tanya beruang Tidakkah kau lihat, aku ini terlalu kecil, bahkan bisa lolos lewat celah-celah gigimu, rintih sang ikan Lalu kenapa? Begini saja, tolong kembalikan aku ke sungai. Setelah beberapa bulan aku akan tumbuh menjadi ikan yg besar. Di saat itu kau bisa menangkapku memakanku untuk memenuhi seleramu, Wahai ikan, kau tau mengapa aku bisa tumbuh begitu besar? Mengapa? ikan balas bertanya sambil menggeleng-geleng kepalanya Karna aku tak pernah menyerah walau sekecil apa pun keberuntungan yg tlah tergenggam di tangan! jawab beruang Ops! teriak sang ikan, nyaris tersedak Pesan Moral, Dalam hidup, anda diberi banyak pilihan kesempatan. Namun jika anda tidak mau membuka hati mata anda untuk melihat menerima kesempatan yg TUHAN berikan, maka kesempatan itu akan hilang begitu saja. Hal ini hanya akan menciptakan penyesalan yg tiada guna di kemudian hari, saat anda harus berucap: OhhhAndai aku tdk menyia-nyiakan kesempatan itu dulu? Maka bijaksanalah pada hidup, hargai setiap detil kesempatan dalam hidupmu. Di saat sulit, slalu ada kesempatan untuk memperbaiki keadaan; Di saat sedih, slalu ada kesempatan untuk meraih kembali kebahagiaan; Di saat jatuh slalu ada kesempatan untuk bangkit kembali; Dan dalam kesempatan untuk meraih kembali yg terbaik untuk hidup anda. -- you have this email because you join to aga-madjid GoogleGroups. to post emails, just send to : aga-madjid@googlegroups.com to join this group, send blank email to : aga-madjid+subscr...@googlegroups.com to quit from this group, just send email to : aga-madjid+unsubscr...@googlegroups.com please visit to www.facebook.com/aga.madjid, add my Yahoo Messenger at aga.mad...@yahoo.com or add my twitter @aga_madjid thanks for joinning this group.
~ aga ~ Beruang
Air sungai kecil itu terlihat tenang. Percik-percik air pun tak muncul dari balik bebatuan. Jernihnya air, mengalun seperti bunyi-bunyi angin dari kejauhan. Semilirnya yang terlihat menghembus, tak juga menerpa ujung-ujung rumput yang menjuntai di sisi kiri dan kanan. Hanya sesekali tampak ada kelok air, saat arus dari hulu menumbuk beberapa kerikil kecil. Setelah itu keadaan kembali hening. Cuma nihilnya suara jengkerik saja yang membedakan hari itu bukan lagi tengah malam. Tiba-tiba ada kecipak air dari langkah kaki yang berat. Tampak seekor beruang, yang terlihat seperti sedang mencari sarapan. Badan besarnya membungkuk, tangannya mengapai-gapai mengoyak permukaan air. Beberapa ikan gabus kecil berlarian menyelamatkan diri, menghindar dari empasan tangan si pemakan ikan itu. Tapi sayang, ada satu ikan kecil yang kurang gesit. Siripnya tak lincah menghindari bongkah batu. Hap, berpindahlah ikan kecil itu ke tangan si beruang. Tolong…pak beruang. Lepaskan aku. Terdengar teriakan mohon ampun dari si gabus. Tubuhnya meronta-ronta berusaha melepaskan diri dari cengkeraman kuku-kuku tajam. Badanku masih kecil. Pasti kamu tak akan kenyang dengan memakanku. Beruang hitam itu tertegun mendengar ucapan dari sang ikan. Matanya terlihat meneliti hasil tangkapannya. Lepaskan saja aku. Kalau aku besar nanti, kamu akan tetap bisa menangkapku. Dan pasti kamu akan lebih kenyang. Lagi-lagi suara si gabus. Sesaat sang beruang itu terdiam. Hewan itu tampak sedang berpikir. Gerakan si gabus pun mulai tenang. Dia tak lagi meronta-ronta. Alih-alih ketakutan, ikan itu terlihat optimis dengan ucapannya. Kamu benar. Ada suara yang membalas ucapan sang ikan. Tapi aku tak pernah melepaskan tangkapanku, walaupun sekecil apapun. Segera saja, dimasukkanlah ikan kecil itu kedalam mulut beruang. Beruang itu kembali berkata, dan hari ini, kamu menjadi sarapan pagiku. *** Sebab barangkali, pintu kesempatan dan rezeki itu tak mengetuk dua kali. --~--~-~--~~~---~--~~ you have this email because you join to aga-madjid GoogleGroups. to post emails, just send to : aga-madjid@googlegroups.com to join this group, send blank email to : aga-madjid-subscr...@googlegroups.com to quit from this group, just send email to : aga-madjid-unsubscr...@googlegroups.com if you wanna know me, please visit my facebook at aga8...@gmail.com thanks for joinning this group. -~--~~~~--~~--~--~--- inline: clip_image002.jpg