Re: [Keuangan] Re: Financial Modeler - Junior Position

2008-08-12 Terurut Topik Tigor Siagian
Kalau di Indonesia ada lowongan financial modeler atau untuk financial
modeling, 95% yg dimaksud adalah modeling analisa keuangan menggunakan
spreadsheet dengan/plus VBA. Makanya yg dicari biasanya dengan latar
belakang accounting. Istilahnya financial modelling seperti yg dimaksud pada
Benninga (2001), dan bukan Financial Modeling seperti yg dimaksud Wilmott
atau Jackson  Staunton, yg memodel term structure atau monte carlo untuk
pricing options pake VBA atau C++.. terutama kalau yg nyari adalah
perusahaan commercial atau analis sekuritas spesialis bursa domestik, yg
diharapkan adalah bisa membuat template excel spreadsheet untuk FCFE, FCFF,
scenario analysis, stress test etc...

On Mon, Aug 11, 2008 at 9:05 PM, Amitz Sekali [EMAIL PROTECTED] wrote:

   Maaf kalau saya terlalu usil tapi bukankah latar belakang
 programming/matematika/statistik itu sama pentingnya bagi seorang
 financial modeler dibandingkan finance/accounting? Apakah anda akan
 menolak orang2 yang S1/S2/S3-nya bukan finance/accounting atau sejenisnya?

 Kalau bapak berkenan, mohon kesediaan bapak untuk menjelaskan lebih
 lanjut ttg pekerjaan ini, paling tidak untuk menambah wawasan member
 milis ini.

 --- In 
 AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.comAhliKeuangan-Indonesia%40yahoogroups.com,
 riomudjid

 [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  Kepada Moderator,
  mohon bantuannya, kalau diperbolehkan posting lowongan,
  terima kasih..
 
 
  --
  Financial Modeler – Junior Position
  For biggest GSM operator in Indonesia
 
  The position is for Business Analyst Department and will handle
  corporate plan and business operation scenarios.
 
 
  Requirement:
  Strong Education background in Accounting/Finance
  Master Degree and Overseas Uni are preferred.
  Enjoy working with complex spreadsheet (Excel) and some knowledge of
  VB
 
  If you know anyone that may interest it.
 
  Please send CV and sample of your spreadsheet project from past
  working experience or Uni project directly to me.
 
  [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]

  



[Non-text portions of this message have been removed]




=
Join Facebook AKI dimana Anda bisa ber social interactive sambil bermain games 
atau just have fun together. Compulsory bagi new members start 1 Jan 2008. 
http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045
=
Perhatian: Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati pendapat yang ada. 
Anggota yang melanggar tata tertib millis akan dikenakan sanksi tegas.
=
Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua
http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-indonesia@yahoogroups.com
-
Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting, potong/edit ekor posting 
sebelumnyaYahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/AhliKeuangan-Indonesia/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/AhliKeuangan-Indonesia/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:[EMAIL PROTECTED] 
mailto:[EMAIL PROTECTED]

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Keuangan] Kisruh BII Sebuah Harga Ambisi Maybank

2008-08-12 Terurut Topik Poltak Hotradero
Rekan-rekan,

Berikut tulisan saya yang dimuat di Koran Seputar 
Indonesia kemarin (11/8) di halaman 17, tentang BII dan Maybank.


KISRUH BII – SEBUAH HARGA AMBISI MAYBANK

Hampir lima bulan berlalu, sejak Malayan Banking 
Berhad (Maybank) menggolkan niatnya mengakuisisi 
Bank Internasional Indonesia (BII), namun hingga 
artikel ini ditulis – belum terlihat titik terang 
atas akuisisi bernilai USD 2,7 Milyar 
tersebut.  Seperti diketahui, akhir Maret 2008 
lalu Maybank berhasil menguasai Sorak Financial 
Holdings dengan membayar US$ 1,5 Milyar untuk 
55,7 persen saham BII.  Termasuk dalam skema 
pembelian tersebut hak untuk melakukan penawaran 
beli atas sisa saham BII dengan harga Rp. 510 per lembar.

Namun begitu, peraturan baru Bapepam-LK mengenai 
tender offer perusahaan publik, berpotensi 
menyurutkan langkah Maybank dalam menguasai 
seluruh saham BII.  Kewajiban Maybank melepas 20% 
saham BII ke pasar selambatnya dua tahun setelah 
menggelar tender offer pembelian sisa saham BII – 
mendorong Bank Negara Malaysia (BNM) sebagai bank 
sentral menarik “restu”-nya atas akuisisi BII oleh Maybank.

Hingga tenggat waktu 26 September 2008 medatang, 
Maybank harus mampu menyelesaikan masalah izin 
bank sentral ini, bila tidak ingin kehilangan 
deposit sebesar 480 Juta Ringgit (setara USD 147 
Juta) yang menjadi jaminan transaksi.  Masalah 
menjadi rumit, karena berdasarkan kalkulasi 
beberapa kalangan, Maybank berpotensi merugi 
hingga USD 1 Milyar bila memaksakan diri membeli 
seluruh saham BII dan selanjutnya menjual 20% 
kepemilikannya hanya dalam dua tahun ke 
depan.  Kerugian ini bisa berdampak negatif 
terhadap modal dan keuangan Maybank termasuk pula 
credit rating bank Malaysia dengan asset terbesar 
tersebut.  Hal yang menjadi perhatian utama Bank Negara Malaysia.

AMBISI SUPERBANK
Akar masalah sebenarnya terletak pada harga yang 
dibayar oleh Maybank.  Banyak pihak menganggap 
bahwa harga yang ditawarkan Maybank atas BII 
terlalu tinggi.  Pada harga 4,65 kali nilai buku 
– Maybank menawar BII dua kali lebih mahal 
daripada nilai buku Maybank sendiri, dan bahkan 
melampaui harga pasar dari bank-bank besar kelas 
atas di Indonesia seperti Bank BRI, BCA, Danamon 
serta Mandiri – yang memiliki harga pasar berkisar 2 sampai 3 kali nilai buku.

Mengapa Maybank menawar sedemikian mahal?  Itu 
yang menjadi pertanyaan banyak pihak.  Saat 
Temasek dan Kookmin Bank yang tergabung dalam 
konsorsium Sorak Financial bermaksud melepas 
pemilikan atas BII, muncul beberapa calon 
pembeli.  Bukan hanya pemain global seperti Bank 
HSBC, namun pemain regional seperti ANZ, Maybank, 
dan Bank of China turut berlaga.  Para penawar 
tersebut sadar bahwa keberhasilan memiliki BII 
dan mengkonsolidasikannya dapat menempatkan 
mereka pada posisi sebagai bank asing terbesar 
yang beroperasi di Indonesia, melampaui Citibank 
yang saat ini menempati posisi tersebut.  Perlu 
dicatat, dengan asset Rp. 55 Trilyun BII 
menempati urutan terbesar ke enam di Indonesia 
dalam aset.  Maka tidak heran bila BII dihargai premium.

Ambisi tadi, bersama dengan ambisi menjadi 
“superbank” kawasan Asia – mendorong Maybank 
bergerak lebih agresif dalam menawar BII 
dibanding bank lain.  Maybank sepertinya masih 
belum pulih dari kekalahannya atas konsorsium 
Standard Chartered dan Astra dalam memperebutkan 
Bank Permata di tahun 2004.   Di tahun ini, 
Maybank bermaksud menebus kekalahan 
tersebut.  Sebelum memperebutkan BII, Maybank 
telah lebih dulu membeli 15% saham di Bank An 
Binh Vietnam. Selanjutnya, pada awal Mei 2008 
lalu Maybank membayar USD 687 Juta untuk 15% 
saham Muslim Commercial Bank (MCB) 
Pakistan.  Harga ini setara dengan 5,1 kali nilai 
buku.  Bentuk indikasi kuat Maybank atas ambisinya menjadi superbank.

Secara spesifik, seluruh akuisisi tersebut 
berlandaskan pada rencana Maybank untuk menjadi 
pemain terbesar di bisnis Bank Syariah di 
Asia.  Sebagai bank terbesar di Malaysia, Maybank 
memiliki asset sekitar USD 66 Milyar dan memiliki 
361 cabang domestik serta 88 biro luar 
negeri.  Ini masih ditambah dengan anak 
perusahaannya Etiqa di bidang asuransi, serta 
Aseambankers di bidang investment 
banking.  Terlalu besar untuk Malaysia, tidak 
jalan lain bagi Maybank selain mengembangkan sayapnya ke luar Malaysia.

Bagi Maybank, pemilikan atas BII akan menjadi 
sangat strategis.  BII dapat menjadi pijakan bagi 
Maybank untuk pengembangan perbankan syariah di 
negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di 
dunia.  Rencana ini terintegrasi dengan status 
Maybank sebagai bank penerbit sukuk (obligasi 
syariah) terbesar di dunia.  Sekalipun jasa 
perbankan konvensional masih mendominasi 
bisnisnya, Maybank bermaksud meningkatkan porsi 
perbankan syariahnya hingga 20% dari seluruh assetnya, sebelum 2010.

BAGAIMANA DENGAN BII?
Dengan memahami desain pertumbuhan Maybank dan 
ambisinya sebagai superbank Asia – maka tidak 
sulit bagi kita untuk melihat masa depan seperti 
apa yang akan tersedia bagi BII.   Bila akuisisi 

Coba Main game seemcity atau city builder [Keuangan] Re: Infrastruktur Indonesia

2008-08-12 Terurut Topik nazar
Dulu waktu kuliah saya 
suka main game seem 
city/city builder. Game 
ini mengajarkan kpda 
kita simulasi 
membangun sebuah 
negara, seperti pajak, 
jalan, air, listrik, 
terminal, bandara, 
dermaga, sekolah, 
kesehatan, hiburan dll. 
Lalu jika di kaji secara 
ilmiah game seemcity 
tersebut merupakan 
simulasi sederhana 
dalam membangun 
sebuah negara.

Misalnya, jika jumlah 
penduduk dan luas area 
meningkat maka 
kebutuhan listrik, air, 
sekolah, keamanan, 
kesehatan, lapangan 
kerja/industri juga 
meningkat.

Salam
nazar
--- In AhliKeuangan-
[EMAIL PROTECTED], 
Dedy arman 
[EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 
 Mmm.. CUCOK.
 
 Sent from my 
BlackBerry®
 powered by Sinyal 
Kuat INDOSAT
 
 -Original 
Message-
 From: jeff_andra 
[EMAIL PROTECTED]
 
 Date: Sat, 09 Aug 2008 
01:42:44 
 To: AhliKeuangan-
[EMAIL PROTECTED]
 Subject: [Keuangan] 
Re: Infrastruktur 
Indonesia
 
 
 Abis mau gimana lagi 
ya? lha wong 
presidennya terlalu 
sibuk bikin
 lagu, wapres sibuk 
dagang n kampanye 
(kan ketua umum), para 
menteri
 tukang ngobyek, 
anggota DPR nya 
ditangkepin KPK, yang 
masih bebas,
 sibuk kencan n 
ngakalin duit negara
(termasuk anggaran 
infrastruktur)
 buat dana kampanye :)
 
 Memang tragis sih ya, 
kalo ngutip statement 
Faisal Basri, ya ini lah,
 kita sibuk 
mengundang investor, 
ketika investr masuk 
kita biarkan
 mereka kecewa 
karena buruknya 
infrastrktur (PLN, 
transportasi, dll.)
 di republik ngawur ini, 
yang mengakibatkan hi 
cost economy itu.
 
 Ada yang mau bantu 
solusi?
 
 --- In AhliKeuangan-
[EMAIL PROTECTED], 
Hindarto Gunawan
 
hindarto.gunawan@ 
wrote:
 
  Boleh sy minta 
pendapat dr ahli2 
keuangan ; Infrastruktur 
adalah
  sarana penting bagi 
pertumbuhan ekonomi 
bukan, kalo di negara 
lain
  banyak 
pembangunan jalan 
jalan baru, power plan,  
dll..(terutama di
  china) ..kalo di 
Indonesia?... Boro boro 
punya tol surabaya - 
gempol




Re: [Keuangan] Financial Modeler - Junior Position

2008-08-12 Terurut Topik riomudjid
yup,
understand ur concern...
emang ada kejadian spt yg mas utarakan...

but, mrk cari cv gratis, buat database.
kalo cuma financial model gratisan, it's everywhere just google aja 
atau look Darmodaran aja disana banyak kok...
tp buat telco sy pikir itu akan sangat jarang dan learning curve 
agak lebih panjang dibanding industri lainnya.

So I need someone that actually can do the job. Lagipula, sy nggak 
mungkin disclose my email office ke 2700 member AKI khan :)

kontak saya aja dulu, kasih saya dummy sample, baru saya proses 
lebih lanjut..

berminat



--- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Wawan Taufiq Nasich 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 
 Just curious,
 
 Kok kirimnya ke email yahoo sih ?
 
 Mo cari financial model gratisan ya mas he he he ...
 
 Just my 2 cents,
 MR_W4W
 
 --- On Sun, 8/10/08, riomudjid [EMAIL PROTECTED] wrote:
 
  From: riomudjid [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [Keuangan] Financial Modeler - Junior Position
  To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
  Date: Sunday, August 10, 2008, 1:07 PM
  Kepada Moderator,
  mohon bantuannya, kalau diperbolehkan posting lowongan,
  terima kasih..
  
  
  
  Financial Modeler †Junior Position
  For biggest GSM operator in Indonesia
  
  The position is for Business Analyst Department and will
  handle 
  corporate plan and business operation scenarios.
  
  
  Requirement:
  Strong Education background in Accounting/Finance
  Master Degree and Overseas Uni are preferred.
  Enjoy working with complex spreadsheet (Excel) and some
  knowledge of 
  VB
  
  If you know anyone that may interest it.
  
  Please send CV and sample of your spreadsheet project from
  past 
  working experience or Uni project directly to me.
  
  [EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED] 
  
  
  
  
  
  
  
  =
  Join Facebook AKI dimana Anda bisa ber social interactive
  sambil bermain games atau just have fun together. Compulsory
  bagi new members start 1 Jan 2008.
  http://www.facebook.com/group.php?gid=6247303045
  =
  Perhatian: Diskusi yg baik adalah bila saling menghormati
  pendapat yang ada. Anggota yang melanggar tata tertib millis
  akan dikenakan sanksi tegas.
  =
  Arsip Milis AKI online, demi kenyamanan Anda semua
  http://www.mail-archive.com/ahlikeuangan-
[EMAIL PROTECTED]
  -
  Untuk kenyamanan bersama, dalam hal me-reply posting,
  potong/edit ekor posting sebelumnyaYahoo! Groups Links
  
  (Yahoo! ID required)
  
  mailto:[EMAIL PROTECTED]
 





Re: Strategi Reksadana (cut loss, averaging down, hold/freeze)? (was Re: [Keuangan] Mutual Funds with Yearly Returns = 20%

2008-08-12 Terurut Topik Farkhan Supriyadi
Saran saya untuk average down atau cut loss :
1. Tergantung pada tujuan investasinya; 
 - kalau investasi jangka pendek 
   kalau trend nya turun dan dana kita memadai sebaiknya average down untuk 
menghindari kerugian    yang lebih besar atau kerugian atas cut loss
 
  - Kalau investasi jangka panjang
    kita tunggu saja sampai nilai saham pulih kembali ke normal dan kita 
mendapatkan gain yang cukup dari saham tersebut
2.  Tergantung prospek bisnis perusahaan tersebut
  apabila prosepek bisnis dan fundamental keuangan perusahaan tersebut 
relatif kuat, tidak ada salahnya kita hold dulu sampai keadaan membaik kembali. 
Atau minimal average down pada level yang dianggap menguntungkan kita
Demikian
terima kasih
farkhan 
    



- Original Message 
From: Herman Wahyudi [EMAIL PROTECTED]
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Sent: Monday, August 11, 2008 12:01:46 PM
Subject: Strategi Reksadana (cut loss, averaging down, hold/freeze)? (was Re: 
[Keuangan] Mutual Funds with Yearly Returns = 20%


Rekan Poltak,

Terima kasih untuk penjelasannya. Saya mau sekalian minta advis nya juga
kalau boleh.

Dalam keadaan market bearish ini, apakah sebaiknya kita pakai terapkan
strategi cut loss atau averaging down atau hold/freeze di reksadana. Sebab
kalau cut loss ada redemption fee.

Saya masuk di indeks 2400 (yg saya pikir sudah bottom), dan sebagian kecil
di 2200. Tapi masih jeblos terus. Sementara teman saya, terus masuk untuk
averaging down. :)

Terima kasih

Herman

2008/8/8 Poltak Hotradero [EMAIL PROTECTED] com

 At 09:44 PM 8/7/2008, you wrote:

 Pak Poltak,
 
 Kalau begitu berapa tahun (as a rule of thumb) yang dibutuhkan untuk
 membedakan factor luck  skill fund manager? Thx.
 
 Pak Herman, Widi,
 
 Thanks atas informasinya.

 Kepiawaian seorang Fund Manager akan terlihat bukan pada saat pasar
 bullish, melainkan bagaimana performa dan kemampuannya pada saat
 pasar bearish.

 Karena Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2003 sampai 2008 (awal)
 berada pada trend bullish (IHSG naik dari 430 sampai 2800), maka
 jelas sulit membedakan skill seorang fund manager dibanding faktor
 luck-nya.

 Saya tidak tahu berapa lama bearish market di BEI akan berlangsung
 (resminya memasuki bearish sejak Maret 2008) - tetapi andaikan
 bearish market ini berlangsung setahun (bandingkan dengan bullish
 market sudah berlangsung 5 tahun) - maka yang sepatutnya jadi tolok
 ukur kita adalah bagaimana seorang Fund Manager mengatur dananya
 hingga tahun depan. Mampu atau tidak fund manager tersebut
 mengalahkan indeks dalam pasar yang demikian...? (mengalahkan
 artinya: kalau turun lebih lambat daripada indeks, tetapi kalau naik
 - lebih cepat daripada indeks).

 Pada saat market bullish -- seekor gorilla saja bisa memberi
 performa bagus... (baca buku: Random Walk...). Hanya saat market
 bearish anda membutuhkan investasi yang dikerjakan secara
 profesional oleh seorang fund manager sungguhan. Mudah-mudahan
 spesies-nya manusia.

 Kalau anda tidak yakin, sebaiknya anda simpan dana anda di instrumen
 ETF yang memang akan mimicking indeks. Anda tidak perlu
 repot-repot bayar Fund Manager yang saat ini masih sulit dibedakan
 spesies-nya apakah manusia atau gorilla.

 Yang anda butuhkan bukan bagaimana performa 3 tahun terakhir...
 Yang anda butuhkan adalah bagaimana performa 6 bulan terakhir (saat
 market jeblok dari indeks 2800 ke 2200...)

 


[Non-text portions of this message have been removed]

 


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: Strategi Reksadana (cut loss, averaging down, hold/freeze)? (was Re: [Keuangan] Mutual Funds with Yearly Returns = 20%

2008-08-12 Terurut Topik chery thalia


--- On Tue, 8/12/08, Poltak Hotradero [EMAIL PROTECTED] wrote:
From: Poltak Hotradero [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: Strategi Reksadana (cut loss, averaging down,  hold/freeze)? (was 
Re: [Keuangan] Mutual Funds with Yearly Returns =  20%
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Date: Tuesday, August 12, 2008, 4:27 AM

At 12:02 PM 8/12/2008, you wrote:

 Saran saya untuk average down atau cut loss :
 1. Tergantung pada tujuan investasinya;
   - kalau investasi jangka pendek
 kalau trend nya turun dan dana kita memadai sebaiknya 
  average down untuk menghindari kerugianyang lebih besar 
  atau kerugian atas cut loss

 Kalau trend-nya turun dan kita melakukan average down - bukankah itu 
 berarti duit kita yang nyangkut di satu saham itu malah jadi lebih 
 banyak lagi?  Apa itu bukan rugi?  (Apalagi kalau saat market rebound 
 ternyata yang naik justru saham atau sektor lain).

- Kalau investasi jangka panjang
  kita tunggu saja sampai nilai saham pulih kembali ke normal 
  dan kita mendapatkan gain yang cukup dari saham tersebut

 Dari mana anda bisa tahu akan pulih?
 Saham LPLI (dan berbagai saham kelompok Lippo) sudah 8 tahun nggak 
 pernah pulih lagi dari harga tertingginya di tahun 2000.  Apakah 8 
 tahun waktu yang masih kurang panjang?
 Orang yang berani stop loss 5% di tahun 2000 -- tidak perlu 
 kehilangan uang dan waktu sedemikian banyak dan sedemikian lama...

 2.  Tergantung prospek bisnis perusahaan tersebut
apabila prosepek bisnis dan fundamental keuangan perusahaan 
  tersebut relatif kuat, tidak ada salahnya kita hold dulu sampai 
  keadaan membaik kembali. Atau minimal average down pada level yang 
  dianggap menguntungkan kita

 Dari mana anda bisa tahu?
 Harga nikel selama sekian tahun berada di bawah USD 10 ribu per 
 ton.  Lalu harga naik sejak 3 tahun lalu.  Tahun 2007 bulan Juni 
 harganya mencapai USD 55 ribu per ton.  Sekarang ini harga turun 
 hingga USD 17 ribu per ton.  Dari mana saya bisa tahu harga 
 berikutnya akan ke mana dan akan berlangsung berapa lama...

 Nah, kalau komoditinya saja susah diprediksi seperti itu - bagaimana 
 dengan emitennya?  Bagaimana pula dengan harga sahamnya?






 BAng Poltak,.., apabila (seandainya),. jikalau,..,

kalau anda,. sebagai manajer investasi,.,. RD Saham,.,

what dya do right now?

sector apa yang anda masuki,.atau saham apa yang anda beli?

(kalau saham apa, pastinya bang poltak ga akan menyebutkan sih kayaknya, 
antara rahasia,., dan takut salah),.
 
so,. whats strategy u choose?





many thx bang

 



 bang Polta

  


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: Coba Main game seemcity atau city builder [Keuangan] Re: Infrastruktur Indonesia

2008-08-12 Terurut Topik Hok An
Bung Nazar,

saya kuatir orang2 terpenting kabinet kita tidak kenal permainan itu.
Yang diplototi mungkin cuma angka2 fundamental ekonomi saja, yaitu
angka2 inflasi, defisit dan neraca pembayaran berimbang.
Akibatnya elite negara kita belah dua.
Sebab ada lagi satu kelompok di kabinet yang rajin produksi rencana2
infrastruktur, yang ditumpuk makin hari makin tinggi.
Tumpukan ini mirip rencana aliran pengeluaran negara yang terus
bertambah seperti air mengisi bendungan sehingga makin hari makin
tinggi.

Sebelum strategi ini dihentikan kabinet kita perlu mengambil keputusan
apakah negara mau difungsikan kembali sebagai agen pembangunan atau
tidak. Saat ini rupa2nya segala hal mau diserhakan kepada swasta.

Salam

Hok An

nazar schrieb:

 Dulu waktu kuliah saya
 suka main game seem
 city/city builder. Game
 ini mengajarkan kpda
 kita simulasi
 membangun sebuah
 negara, seperti pajak,
 jalan, air, listrik,
 terminal, bandara,
 dermaga, sekolah,
 kesehatan, hiburan dll.
 Lalu jika di kaji secara
 ilmiah game seemcity
 tersebut merupakan
 simulasi sederhana
 dalam membangun
 sebuah negara.

 Misalnya, jika jumlah
 penduduk dan luas area
 meningkat maka
 kebutuhan listrik, air,
 sekolah, keamanan,
 kesehatan, lapangan
 kerja/industri juga
 meningkat.

 Salam
 nazar
 --- In AhliKeuangan-
 [EMAIL PROTECTED],
 Dedy arman
 [EMAIL PROTECTED]
 wrote:
 
 
  Mmm.. CUCOK.
 
  Sent from my
 BlackBerry®
  powered by Sinyal
 Kuat INDOSAT
 
  -Original
 Message-
  From: jeff_andra
 [EMAIL PROTECTED]
 
  Date: Sat, 09 Aug 2008
 01:42:44
  To: AhliKeuangan-
 [EMAIL PROTECTED]
  Subject: [Keuangan]
 Re: Infrastruktur
 Indonesia
 
 
  Abis mau gimana lagi
 ya? lha wong
 presidennya terlalu
 sibuk bikin
  lagu, wapres sibuk
 dagang n kampanye
 (kan ketua umum), para
 menteri
  tukang ngobyek,
 anggota DPR nya
 ditangkepin KPK, yang
 masih bebas,
  sibuk kencan n
 ngakalin duit negara
 (termasuk anggaran
 infrastruktur)
  buat dana kampanye :)
 
  Memang tragis sih ya,
 kalo ngutip statement
 Faisal Basri, ya ini lah,
  kita sibuk
 mengundang investor,
 ketika investr masuk
 kita biarkan
  mereka kecewa
 karena buruknya
 infrastrktur (PLN,
 transportasi, dll.)
  di republik ngawur ini,
 yang mengakibatkan hi
 cost economy itu.
 
  Ada yang mau bantu
 solusi?
 
  --- In AhliKeuangan-
 [EMAIL PROTECTED],
 Hindarto Gunawan
 
 hindarto.gunawan@
 wrote:
  
   Boleh sy minta
 pendapat dr ahli2
 keuangan ; Infrastruktur
 adalah
   sarana penting bagi
 pertumbuhan ekonomi
 bukan, kalo di negara
 lain
   banyak
 pembangunan jalan
 jalan baru, power plan,
 dll..(terutama di
   china) ..kalo di
 Indonesia?... Boro boro
 punya tol surabaya -
 gempol

 




Re: [Keuangan] Kapitalisme Global Mengancam Bumi!

2008-08-12 Terurut Topik Sang
Beberapa waktu kemarin, hampir semua negara-negara dikawasan Amerika 
Latin sepakat terapkan sistem sosialisme diwilayah itu... 
kesenjangan pendapatan membikin keyakinan mereka menguat untuk 
terapkan sistem ini... Sosialisme tidak identik dgn komunisme 
Dalam sistem sosial ada kontrol dan semangat kebersamaan bukan 
persaingan walau punya wilayah geografis berbeda 

sistem kapitalisme dgn pasar bebas bikin persaingan jadi dikuasai 
korporasi besar sementara pemain kecil harus turun gelanggang atau 
kalau masih harus bersaing tidak ada jalan lain kecuali main sogok, 
suap dan kolusi dgn pejabat berwenang untuk dapat proyek, tender dan 
kemudahan berusaha...

Saya kira ini bisa mengilhami pemimpin kita untuk punya nyali meniti 
jalan serambut dibelah tujuh ini yaitu melakukan pembalikan atas apa 
yg jadi nasehat-nasehat orang-orang yg ada di IMF maupun World 
Bank... Bikin kebijakan yg pro rakyat jangan pro investor asing.. 
seandainya ada yg masuk invest, keluarkan beberapa regulasi dan 
aturan-aturan bahwa apa yg mereka lakukan hanyalah mitra dari 
pemerintah bukan pembeli hak.. 

selama ini yg terjadi adalah pengalihan kekuasaan kepada pemodal 
secara penuh dan yg terjadi adalah bahwa keuntungan besar mereka 
bawa pulang tanpa mereka beri kontribusi bagi penduduk setempat 
kecuali yg keluar adalah limbah, polusi, dan gaji kecil mencekik 
buruh sistem Kapitalisme mencari efisiensi biaya tanpa pikirkan 
dampak bagi rakyat setempat dan buruh adalah korban...

Pemimpin yg berikutnya memang harus berani pasang badan layaknya 
Hugo Chaves si pembangkang jagoan Amerika Latin.. Siapa berani???
Amien Rais?  atau tunggu aja Satrio Piningit atau Poltak hotradero?


Sang




In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, rangga almahendra 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

Judul: *Agenda-Mendesak Bangsa: Selamatkan Indonesia!*
Penulis: Mohammad Amien Rais
Penerbit: Mizan  PPSK, Yogyakarta
Cetakan: I, Maret 2008
Tebal: xiv + 298 halaman

Dengan kondisi demikian, menurut Amien Rais,diperlukan agenda yang 
mendesak
untuk menyelamatkan bangsa Indonesia.

Pertama, mempersiapkan kepemimpinan nasional alternatif 
(baru).Kepemimpinan
yang bermental bebas, merdeka, dan mandiri,bukan inlander.Punya 
wawasan
nasional dan internasional serta sifat kepemimpinan kolektif. 
Kepemimpinan
yang bukan bagian dari state capture corruption, mampu menancapkan
kemandirian dan kedaulatan nasional. Tegas dalam penegakan hukum dan 
membuat
kebijakan ekonomi yang pro-rakyat dan pro-pelaku ekonomi.

Kedua, membuka diri dan bekerja sama dengan negara lain atas dasar
kesetaraan, kesederajatan, kesejajaran, dan dibangun atas dasar 
saling
menguntungkan. Diperlukan ekonom tangguh ke dalam keanggotaan KPK.

Ketiga, seluruh kontrak kerja sama (KKS) di bidang migas dan kontrak 
karya
(KK) di bidang nonmigas harus ditelaah lagi secara jujur dan 
rasional.

Keempat, menghentikan kegiatankorporasiya ngmerusak kelestarian 
lingkungan.
Termasuk peninjauan ulang terhadap semua HPH. Sebab, hutan kita 
makin rusak
akibat para pemegang HPH yang bermental hedonis dan tidak 
bertanggung jawab.

Kelima, menghilangkan penyakit kecanduan utang. Dalam kaitan ini, 
diperlukan
pembuatan APBN dengan built in deficit seminimal mungkin.

Keenam,semua UU yang bersifat strategis untuk bangsa harus dikaji 
ulang.
Setiap UU di bidang pertambangan, penanaman modal, BUMN, pertanian,
perkebunan, kelistrikan, keairan, kehutanan, dan sebagainya yang 
begitu
jelas merugikan bangsa sendiri perlu dikaji ulang dan diganti dengan 
UU yang
lebih menjamin tercapainya kepentingan bangsa.

Ketujuh, media massa sebagai the fourth estate sekaligus watch dog 
selalu
siap mengambil alih peran DPR sebagai kontrol sosial bila DPR 
terlalu lemah
untuk memperjuangkan kepentingan rakyat.





[Keuangan] Mohon ulasan asuransi link dari aspek keuangan

2008-08-12 Terurut Topik Dikky Zulfikar
Rekan ahli keuangan, 

Mohon masukan dan ulasan terkait dengan investasi yang ditawarkan oleh
perusahaan asuransi dalam bentuk produk link. Kapan kita harus pakai
asuransi saja (misal hanya asuransi kesehatan/jiwa)?, kapan harus investasi
saja?, dan kapan harus menggabungkan semuanya seperti yang ditawarkan
asuransi model link itu (ada investasi plus asuransi jiwa, plus jaminan atas
risiko sakit, plus lain2nya)?. 

Mohon kiat-kiatnya juga dalam membagi risiko baik dalam berasuransi maupun
berinvestasi. 

 

DZ 



[Non-text portions of this message have been removed]



[Keuangan] Amien Rais : Agenda Mendesak Bangsa. Selamatkan Indonesia

2008-08-12 Terurut Topik Heri Setiono
Mas/Mbak Sangkakala?  Saya kok nggak melihat ada hubungan korelasi yang kuat 
antara 7 usulan Amin  Rais dengan konsep sosialis.  Apakah dengan menyatakan 
kelemahan dalam konsep kapitalis, otomatis tujuh prinsip tersebut mendukung 
sistem sosialisme. Saya melihat 7 usulan Amin Rais dalam bukunya tersebut lebih 
ditekankan ke arah penyelenggaraan pemerintah yang lebih baik, tidak korupsi, 
memperhatikan lingkungan hidup dan masyarakat. Protokol Kyoto ditolak oleh 
pemerintahan George Bush, tetapi belum tentu akan ditolak oleh pemerintahan 
selanjutnya. Di Australia sebagai penganut kapitalis, ketika Kevin Rudd 
berkuasa langsung berbalik menanda tangani. Jadi bukan otomatis mengajukan 
sistem sosialis.

--- On Tue, 12/8/08, Sang [EMAIL PROTECTED] wrote:

From: Sang [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: [Keuangan] Kapitalisme Global Mengancam Bumi!
To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com
Date: Tuesday, 12 August, 2008, 5:06 PM






Beberapa waktu kemarin, hampir semua negara-negara dikawasan Amerika 
Latin sepakat terapkan sistem sosialisme diwilayah itu... 
kesenjangan pendapatan membikin keyakinan mereka menguat untuk 
terapkan sistem ini... Sosialisme tidak identik dgn komunisme... . 
Dalam sistem sosial ada kontrol dan semangat kebersamaan bukan 
persaingan walau punya wilayah geografis berbeda 

sistem kapitalisme dgn pasar bebas bikin persaingan jadi dikuasai 
korporasi besar sementara pemain kecil harus turun gelanggang atau 
kalau masih harus bersaing tidak ada jalan lain kecuali main sogok, 
suap dan kolusi dgn pejabat berwenang untuk dapat proyek, tender dan 
kemudahan berusaha...

Saya kira ini bisa mengilhami pemimpin kita untuk punya nyali meniti 
jalan serambut dibelah tujuh ini yaitu melakukan pembalikan atas apa 
yg jadi nasehat-nasehat orang-orang yg ada di IMF maupun World 
Bank... Bikin kebijakan yg pro rakyat jangan pro investor asing.. 
seandainya ada yg masuk invest, keluarkan beberapa regulasi dan 
aturan-aturan bahwa apa yg mereka lakukan hanyalah mitra dari 
pemerintah bukan pembeli hak.. 

selama ini yg terjadi adalah pengalihan kekuasaan kepada pemodal 
secara penuh dan yg terjadi adalah bahwa keuntungan besar mereka 
bawa pulang tanpa mereka beri kontribusi bagi penduduk setempat 
kecuali yg keluar adalah limbah, polusi, dan gaji kecil mencekik 
buruh sistem Kapitalisme mencari efisiensi biaya tanpa pikirkan 
dampak bagi rakyat setempat dan buruh adalah korban...

Pemimpin yg berikutnya memang harus berani pasang badan layaknya 
Hugo Chaves si pembangkang jagoan Amerika Latin.. Siapa berani???
Amien Rais? atau tunggu aja Satrio Piningit atau Poltak hotradero?

Sang

In AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com, rangga almahendra 
rangga.almahendra@ ... wrote:

Judul: *Agenda-Mendesak Bangsa: Selamatkan Indonesia!*
Penulis: Mohammad Amien Rais
Penerbit: Mizan  PPSK, Yogyakarta
Cetakan: I, Maret 2008
Tebal: xiv + 298 halaman

Dengan kondisi demikian, menurut Amien Rais,diperlukan agenda yang 
mendesak
untuk menyelamatkan bangsa Indonesia.

Pertama, mempersiapkan kepemimpinan nasional alternatif 
(baru).Kepemimpinan
yang bermental bebas, merdeka, dan mandiri,bukan inlander.Punya 
wawasan
nasional dan internasional serta sifat kepemimpinan kolektif. 
Kepemimpinan
yang bukan bagian dari state capture corruption, mampu menancapkan
kemandirian dan kedaulatan nasional. Tegas dalam penegakan hukum dan 
membuat
kebijakan ekonomi yang pro-rakyat dan pro-pelaku ekonomi.

Kedua, membuka diri dan bekerja sama dengan negara lain atas dasar
kesetaraan, kesederajatan, kesejajaran, dan dibangun atas dasar 
saling
menguntungkan. Diperlukan ekonom tangguh ke dalam keanggotaan KPK.

Ketiga, seluruh kontrak kerja sama (KKS) di bidang migas dan kontrak 
karya
(KK) di bidang nonmigas harus ditelaah lagi secara jujur dan 
rasional.

Keempat, menghentikan kegiatankorporasiya ngmerusak kelestarian 
lingkungan.
Termasuk peninjauan ulang terhadap semua HPH. Sebab, hutan kita 
makin rusak
akibat para pemegang HPH yang bermental hedonis dan tidak 
bertanggung jawab.

Kelima, menghilangkan penyakit kecanduan utang. Dalam kaitan ini, 
diperlukan
pembuatan APBN dengan built in deficit seminimal mungkin.

Keenam,semua UU yang bersifat strategis untuk bangsa harus dikaji 
ulang.
Setiap UU di bidang pertambangan, penanaman modal, BUMN, pertanian,
perkebunan, kelistrikan, keairan, kehutanan, dan sebagainya yang 
begitu
jelas merugikan bangsa sendiri perlu dikaji ulang dan diganti dengan 
UU yang
lebih menjamin tercapainya kepentingan bangsa.

Ketujuh, media massa sebagai the fourth estate sekaligus watch dog 
selalu
siap mengambil alih peran DPR sebagai kontrol sosial bila DPR 
terlalu lemah
untuk memperjuangkan kepentingan rakyat.

 














  Get your preferred Email name!
Now you can @ymail.com and @rocketmail.com
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Keuangan] Kapitalisme Global Mengancam Bumi!

2008-08-12 Terurut Topik Bali da Dave





Pemimpin yg berikutnya memang harus berani pasang badan layaknya 

Hugo Chaves si pembangkang jagoan Amerika Latin..---
Saya  banyak setuju juga dengan isu kapitalisme yang cenderung mengarah pada 
peningkatan kesenjangan sosial. Perbandingan angka kesenjangan sosial menurut 
Gini index, menunjukkan angka yang bagus buat Jepang (merata pembangunannya), 
dibandingkan Amerika yang kesenjangan sosialnya makin meningkat. Indonesia 
sendiri sebenarnya masih lumayan bagus sebab angka gini masih 0.36 (sekitar itu 
- sementara jepang 0.36).  Artinya pemerintah dulu masih berupaya meningkatkan 
kesejahteraan yang merata.

Pemerataan bukn cuma bisa dicapai lewat sosialisme macam Hugo Chaves. 
Keberaniannya memang patut dipuji, tapi nasionalisasi sih sudah kelewatan. 
Reputasi yang sangat penting bagi perkembangan iklim investasi sudah rusak di 
sana dan akan sangat susah diperbaiki nantinya. Mudah-mudahan pemerintahan indo 
tidak ada yang belagak anti asing semua. Segala-gala asing di tendang...  
bisa-bisa jadi mirip cina jaman the great leap tahun 60-an...  ratusan bahkan 
jutaan orang meninggal miskin dan kelaparan gara-gara segala teknologi dan 
investasi asing yang diperlukan untuk pembangunan ditendang keluar. Rakyat 
terpaksa jadi budak karena mereka tidak punya ekskavator atau buldozer untuk 
mengerjakan hal-hal besar seperti pembangunan rel kereta dan jalan raya



 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]