[Keuangan] Fw: Vacancies in New Aston Marina – Sales Mkt, HR, Accounting, Front Office, FB, Hous ekeeping, Eng.
Aston Marina, one of the fastest growing hotel management companies in South East Asia is now inviting applications for the following positions in its brand new Four Star property in Jakarta . We are looking for dynamic young people and hotel professional to join one of the finest teams in the city. Sales Marketing Sales Secretary, Banquet Sales Manager, Sales Manager, Graphic Artist, Reservation Agent Airport Representative Human Resources Training Manager, HR Supervisor Finance Accounting Chief Accountant, Accounts Payable Supervisor, Credit AR Officer, EDP Manager, General Cashier, Night Auditor, Income Auditor, Purchasing Manager, Cost Controller, Junior Accountant, Receiving Clerk, Storekeeper Front Office Department Asst FOM, Duty Manager, Reception Supervisor, Guest Service Attendant, Business Center, Secretary, Telephone Operator, Concierge Supervisor, Bell Boy, Doorman, Driver Food Beverages Restaurant Manager, Restaurant Supervisor, Banquet Manager, Banquet Supervisor, Captain, Waiter/ss, Chief Steward, CDP, Demi Chef, Commis, Minibar Attendant, FB Cashier/Greeter Head Bartender, Pastry Chef, Pastry/Baker Housekeeping Asst Housekeeper, Public Area Supervisor, Floor Supervisor, Laundry Supervisor, Florist Room Attendant, Laundry Attendant, Linen Attendant, Order Taker, Gardener Engineering Asst Chief Engineer, Engineer Supervisor, Technician Basic Qualifications - Excellent command in both written and spoken English, mastery in other foreign languages will be an advantage - Perfect health and attractive appearance - High self-confidence and posses an outgoing personality Untuk info selengkapnya, silahkan kunjungi http://www.infokarir-peluang.blogspot.com [Non-text portions of this message have been removed]
[Keuangan] laporan keuangan bank periode 1997 - 2000 ?
Hi All, apakah ada yang tahu dimana saya bisa dapet laporan keuangan bank di indonesia periode tahun 1997 - 2000 (data dari thn 2000 - 2008 saya sudah dapatkan dari www.bi.go.id) ? Thanks Viktor Gunawan [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Keuangan] Re: Coba Main game seemcity atau city builder
Katakan uang 100.000 yang saya pinjam adalah untuk usaha konsumsi ayam goreng karyawan bank. Sehari saya kirim 10.000 dengan keuntungan 10 % atau 1.000 masuk rekening saya. Pada akhir tahun kalau bank itu buka terus, di rekening saya sudah tercatat 1.000 x 365 atau 365.000. tanpa harus mematikan usaha si B. Kelihatannya bapak belum memasukkan dalam pikiran bapak bahwa ini asumsi adalah penyederhanaan. Kalau saya cuma batasi pada 2 pengutang dan satu bank, analisanya lebih gampang. Kalau mau real time, efek crash dan bangkrutnya bakalan lama (sama seperti crash dan boom industri finansial. Bank Amerika juga dari sejak sejarah mereka selalu ada krisis perbankan dalam waktu lama. Semakin mereka mengerti, semakin lama jarak waktu antar krisis perbankan yang mereka alami. Kalau menurut saya, analisis bapak masih belum memasukkan kenyataan bahwa HANYA BANK yang bisa menciptakan uang - atau lebih tepatnya peminjam yang menciptakan uang, dan hanya boleh lewat bank. Lewat jalan lain, namanya penipuan. Bapak bilang masalahnya dimana mencari yang 40,000 lagi TEPAT sekali... TIDAK BISA sebab tidak ada uang baru yang diciptakan lagi (sebab partisipannya hanya ada 2 peminjam) INI MASALAHNYA Dalam kenyataan, tentu partisipannya bukan cuma dua, tapi ratusan bahkan jutaan peminjam. Peminjam satu periode tertentu bisa ditutupi dari peminjam periode berikutnya. Masalah besar timbul bila seperti dalam krisis... banyak peminjam atau ada satu peminjam besar yang defaultnya jumlah besar (misalnya bear stern, bank northern rock di UK, atau lembaga finansial lainnya Mereka-mereka inilah yang termasuk dalam kelompok B... kelompok gagal. Secara prinsipil mereka itu sudah bangkrut... Lalu pemerintah mem-bail out mereka. Caranya bagaimana? Ciptakan uang baru lagi... Atau ambil uang investor luar negeri (yang mana ini adalah analisa lanjutan yang sudah masuk tahap RUMIT).. Orang bilang... kalau menyederhanakan persamaan bisa menggambarkan BIG PICTURE... start from that... (maklum, dulu pernah belajar fisika dan matematika sebisa mungkin disederhanakan... KISSS katanya... keep it simple... Student... he.. he [Non-text portions of this message have been removed]
[Keuangan] Re: Coba Main game seemcity atau city builder
Saya justru lebih menyederhanakannya lagi hanya satu dan kalau ada sejuta juga gak apa-apa :-) Kesalahan mendasar terletak pada asumsi bahwa uang itu lekat dengan barang. Jika mata uang itu terbuat dari emas dan segala yang dijual belikan adalah 'hanya' emas itu maka asumsi anda jadi benar. Masalahnya 'uang' itu hanya suatu penghantar saja terhadap barang. Nilainya tidak melekat pada barang yang diperdagangkan. Ini berarti bahwa uang yang selama setahun ada di dompet saya sejumlah 100.000 akan tetap 100.000 pada akhir tahun. Sedangkan uang 100.000 yang setiap harinya berpindah tangan (sebagai alat transaksi) ada 365 barang senilai @ 100.000. Dan bank seharusnya tetap akan mencatat 365 kali 100.000 barang itu walau uang yang beredar hanya 100.000. Apalagi di jaman modern ini dimana orang belanja tanpa uang hanya masalah catatan saja yakni kartu debit. Ini uraiannya akan panjang :-) Salam RM --- In AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com, Bali da Dave [EMAIL PROTECTED] wrote: Katakan uang 100.000 yang saya pinjam adalah untuk usaha konsumsi ayam goreng karyawan bank. Sehari saya kirim 10.000 dengan keuntungan 10 % atau 1.000 masuk rekening saya. Pada akhir tahun kalau bank itu buka terus, di rekening saya sudah tercatat 1.000 x 365 atau 365.000. tanpa harus mematikan usaha si B. Kelihatannya bapak belum memasukkan dalam pikiran bapak bahwa ini asumsi adalah penyederhanaan. Kalau saya cuma batasi pada 2 pengutang dan satu bank, analisanya lebih gampang. Kalau mau real time, efek crash dan bangkrutnya bakalan lama (sama seperti crash dan boom industri finansial. Bank Amerika juga dari sejak sejarah mereka selalu ada krisis perbankan dalam waktu lama. Semakin mereka mengerti, semakin lama jarak waktu antar krisis perbankan yang mereka alami. Kalau menurut saya, analisis bapak masih belum memasukkan kenyataan bahwa HANYA BANK yang bisa menciptakan uang - atau lebih tepatnya peminjam yang menciptakan uang, dan hanya boleh lewat bank. Lewat jalan lain, namanya penipuan. Bapak bilang masalahnya dimana mencari yang 40,000 lagi TEPAT sekali... TIDAK BISA sebab tidak ada uang baru yang diciptakan lagi (sebab partisipannya hanya ada 2 peminjam) INI MASALAHNYA Dalam kenyataan, tentu partisipannya bukan cuma dua, tapi ratusan bahkan jutaan peminjam. Peminjam satu periode tertentu bisa ditutupi dari peminjam periode berikutnya. Masalah besar timbul bila seperti dalam krisis... banyak peminjam atau ada satu peminjam besar yang defaultnya jumlah besar (misalnya bear stern, bank northern rock di UK, atau lembaga finansial lainnya Mereka-mereka inilah yang termasuk dalam kelompok B... kelompok gagal. Secara prinsipil mereka itu sudah bangkrut... Lalu pemerintah mem-bail out mereka. Caranya bagaimana? Ciptakan uang baru lagi... Atau ambil uang investor luar negeri (yang mana ini adalah analisa lanjutan yang sudah masuk tahap RUMIT).. Orang bilang... kalau menyederhanakan persamaan bisa menggambarkan BIG PICTURE... start from that... (maklum, dulu pernah belajar fisika dan matematika sebisa mungkin disederhanakan... KISSS katanya... keep it simple... Student... he.. he [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Keuangan] Re: Coba Main game seemcity atau city builder
Yah... saya ceritanya tentang PENCIPTAAN uang... bukan TRANSAKSI Barang lewat uang pak. --- On Sat, 8/16/08, Rachmad M [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Rachmad M [EMAIL PROTECTED] Subject: [Keuangan] Re: Coba Main game seemcity atau city builder To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Date: Saturday, August 16, 2008, 7:47 PM Saya justru lebih menyederhanakannya lagi hanya satu dan kalau ada sejuta juga gak apa-apa :-) Kesalahan mendasar terletak pada asumsi bahwa uang itu lekat dengan barang. Jika mata uang itu terbuat dari emas dan segala yang dijual belikan adalah 'hanya' emas itu maka asumsi anda jadi benar. Masalahnya 'uang' itu hanya suatu penghantar saja terhadap barang. Nilainya tidak melekat pada barang yang diperdagangkan. Ini berarti bahwa uang yang selama setahun ada di dompet saya sejumlah 100.000 akan tetap 100.000 pada akhir tahun. Sedangkan uang 100.000 yang setiap harinya berpindah tangan (sebagai alat transaksi) ada 365 barang senilai @ 100.000. Dan bank seharusnya tetap akan mencatat 365 kali 100.000 barang itu walau uang yang beredar hanya 100.000. Apalagi di jaman modern ini dimana orang belanja tanpa uang hanya masalah catatan saja yakni kartu debit. Ini uraiannya akan panjang :-) Salam RM --- In AhliKeuangan- Indonesia@ yahoogroups. com, Bali da Dave [EMAIL PROTECTED] wrote: Katakan uang 100.000 yang saya pinjam adalah untuk usaha konsumsi ayam goreng karyawan bank. Sehari saya kirim 10.000 dengan keuntungan 10 % atau 1.000 masuk rekening saya. Pada akhir tahun kalau bank itu buka terus, di rekening saya sudah tercatat 1.000 x 365 atau 365.000. tanpa harus mematikan usaha si B. Kelihatannya bapak belum memasukkan dalam pikiran bapak bahwa ini asumsi adalah penyederhanaan. Kalau saya cuma batasi pada 2 pengutang dan satu bank, analisanya lebih gampang. Kalau mau real time, efek crash dan bangkrutnya bakalan lama (sama seperti crash dan boom industri finansial. Bank Amerika juga dari sejak sejarah mereka selalu ada krisis perbankan dalam waktu lama. Semakin mereka mengerti, semakin lama jarak waktu antar krisis perbankan yang mereka alami. Kalau menurut saya, analisis bapak masih belum memasukkan kenyataan bahwa HANYA BANK yang bisa menciptakan uang - atau lebih tepatnya peminjam yang menciptakan uang, dan hanya boleh lewat bank. Lewat jalan lain, namanya penipuan. Bapak bilang masalahnya dimana mencari yang 40,000 lagi TEPAT sekali... TIDAK BISA sebab tidak ada uang baru yang diciptakan lagi (sebab partisipannya hanya ada 2 peminjam)... . INI MASALAHNYA.. .. Dalam kenyataan, tentu partisipannya bukan cuma dua, tapi ratusan bahkan jutaan peminjam. Peminjam satu periode tertentu bisa ditutupi dari peminjam periode berikutnya. Masalah besar timbul bila seperti dalam krisis... banyak peminjam atau ada satu peminjam besar yang defaultnya jumlah besar (misalnya bear stern, bank northern rock di UK, atau lembaga finansial lainnya Mereka-mereka inilah yang termasuk dalam kelompok B... kelompok gagal. Secara prinsipil mereka itu sudah bangkrut... Lalu pemerintah mem-bail out mereka. Caranya bagaimana? Ciptakan uang baru lagi... Atau ambil uang investor luar negeri (yang mana ini adalah analisa lanjutan yang sudah masuk tahap RUMIT).. Orang bilang... kalau menyederhanakan persamaan bisa menggambarkan BIG PICTURE... start from that... (maklum, dulu pernah belajar fisika dan matematika.. .. sebisa mungkin disederhanakan. .. KISSS katanya... keep it simple... Student... he.. he [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Keuangan] laporan keuangan bank periode 1997 - 2000 ?
Dear Viktor, Ada di perpustakaan BI di Jakarta lengkap dari tahun 1991. Bisa kontak lewat japri untuk lebih jelasnya Salam, Wahyoe Soedarmono PhD research fellow in Banking and Finance Teaching Assistant Faculté de droit et des sciences économiques Université de Limoges, France --- On Fri, 8/15/08, Viktor Gunawan [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Viktor Gunawan [EMAIL PROTECTED] Subject: [Keuangan] laporan keuangan bank periode 1997 - 2000 ? To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Date: Friday, August 15, 2008, 9:09 PM Hi All, apakah ada yang tahu dimana saya bisa dapet laporan keuangan bank di indonesia periode tahun 1997 - 2000 (data dari thn 2000 - 2008 saya sudah dapatkan dari www.bi.go.id) ? Thanks Viktor Gunawan [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: Strategi Reksadana (cut loss, averaging downhold/freeze)? (was Re: [Keuangan] Mutual Funds with Yearly Returns =20%
--- On Fri, 15/8/08, Poltak Hotradero [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Poltak Hotradero [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: Strategi Reksadana (cut loss, averaging down, hold/freeze)? (was Re: [Keuangan] Mutual Funds with Yearly Returns = 20% To: AhliKeuangan-Indonesia@yahoogroups.com Date: Friday, 15 August, 2008, 10:20 AM At 12:11 AM 8/15/2008, you wrote: Bandingkan dengan skema average down - di mana harga average kita berada di ATAS harga pasar. Kalau harga berhenti naik - dan mulai turun -- kita tidak bisa berbuat apa-apa. Masih untung bisa break even... tapi buat apa trading kalau targetnya cuman untuk bisa break even? Ini semua semata-mata masalah logika. Saya kok jadi ngomong terlalu banyak ya? --gak apa2 bang Poltak, semakin anda banyak 'nulis' disini, saya kira banyak orang yg makin tercerahkan ttg masalah keuangan, especially saya bang, terutama tulisan abang ttg Subprime mortgage di AS yg lalu...sangat2 lengkap dah... You mean Mr. Buffett? Itu juga sangat dipengaruhi faktor luck. Karena ia memulai pada waktu yang sangat tepat. (Amerika pasca PD II), saat banyak bisnis Amerika bertumbuh - tapi belum begitu paham perkembangan finansial. (Keuangan termasuk studi yang paling muda di antara semua ilmu sosial) Saat sekarang ini sedemikian banyak orang yang tahu strategi Buffet dan berbagai variasi pemahaman - tentu tingkat kesulitan meningkat. Buffett saja tidak bisa lagi membeli dengan harga murah. Itu sebabnya tidak akan pernah lagi ada Buffett berikutnya. Ketika semua orang berinvestasi dengan cara Buffett - maka akan terjadi feedback negatif yang me-negasi-kan strategi Buffett. Sekali lagi, ini cuma masalah logika.---logika yg sama apakah bisa diterapkan dalam term analisa fundamental bang?...katakanlah sumber2 informasi fundamental di pasar saham di Indonesia sudah bisa demikian mudah diakses/di-'gather' oleh peserta pasar...sehingga secara logis semua mempunyai data fundamental yg sama di pasar tersebut, sehingga satu pihak tidak mempunyai informasi yg 'paling' unik diantara yg lain, dan pada akhirnya dia tidak mampu menciptakan keuntungan premium atas data fundamental yg dia punyai ? Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com [Non-text portions of this message have been removed]