[Forum-Pembaca-KOMPAS] FPR: Jangan Berilusi dengan Obama, Perubahan harus kita rebut sendiri!

2009-01-20 Terurut Topik ILPS Indonesia
*Media Advisory FPR
Jangan Berilusi dengan Obama, Perubahan harus kita rebut sendiri!*

Jakarta, FPR. Front Perjuangan Rakyat (FPR) menyatakan agar rakyat tidak
berilusi dan terlalu banyak berharap pada sosok Barack Obama yang saat ini
dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat. Bagaimana pun, Barack Obama
sekarang adalah pimpinan dari negeri imperialis unggul, pemimpin dari sebuah
persekutuan jahat kapitalis-kapitalis monopoli yang hanya bisa bertahan
hidup dengan cara menindas dan menghisap rakyat, khususnya rakyat di
negara-negara dunia ketiga.

Pernyataan tersebut disampaikan melalui aksi yang digelar di depan kedubes
Amerika Serikat menyambut pelantikan Barack Obama sebagai Presiden Amerika
Serikat, Selasa 20 Januari 2009.

Terpilihnya Barack Obama sebagai Presiden AS melalui Pemilihan Presiden 2009
lalu mencerminkan besarnya harapan rakyat pada sosok Obama dan sekaligus
sesungguhnya mencerminkan tajamnya kontradiksi dan makin memburuknya krisis
ekonomi yang dialami bangsa Amerika Serikat. PHK dan perampasan rumah karena
kredit macet yang melanda puluhan bahkan ratusan ribu kaum buruh dan
kalangan menengah Amerika Serikat akibat krisis ekonomi yang dipicu oleh
subprime mortgage itulah yang sebenarnya menyebabkan naiknya Barack Obama
sebagai Presiden Amerika Serikat. Propaganda Obama tentang perubahan,
sedikit banyak menghibur rakyat Amerika Serikat yang saat ini didera oleh
kesusahan ekonomi yang sangat berat.

Fenomena Barack Obama juga diliputi banyak harapan dari rakyat dunia,
khususnya rakyat dari negeri-negeri terjajah dan setengah terjajah, yang
selama ini letih dicekam oleh politik agresi dan terror Amerika Serikat
dibawah pimpinan George W. Bush. Selama Presiden George W. Bush, Amerika
Serikat tampil sebagai negeri yang penuh ambisi dan gemar berperang. Tidak
salah bila sepanjang masa kekuasaannya, George W. Bush cenderung tampil
seperti iblis bagi umat manusia. Hampir dalam setiap kunjungannya ke luar
negeri, Presiden Bush dihadapi dengan aksi-aksi protes rakyat. Kenyataan
inilah yang diharapkan oleh masyarakat dunia untuk dapat diubah oleh Barack
Obama.

Namun, Obama bukanlah wakil dari kalangan rakyat biasa. Barack Obama
bukanlah wakil dari kaum buruh yang kehilangan pekerjaan atau kalangan
menengah yang harus kehilangan rumah akibat penyitaan. Jelasnya, Obama
justru merupakan wakil dari kalangan kapitalis-monopoli internasional yang
selama ini menjadi biang keladi krisis ekonomi di Amerika Serikat, tegas
Rudi HB Daman, Koordinator FPR.

Meskipun Barack Obama berasal dari keluarga yang merupakan keturunan dari
imigran Negara dunia ketiga, namun kenyataan sehari-hari Obama sesungguhnya
tidak sama dengan kenyataan dunia ketiga yang dihadapkan pada krisis yang
kian kronis, lanjut Rudi.

Sikap Barack Obama yang mendiamkan pembantaian warga sipil Gaza serta
diam-diam memberikan dukungan pada agresi biadab Israel kepada rakyat
Palestina yang berdiam di Gaza--selama tiga minggu sebelum pelantikannya
sebagai presiden—membuktikan bahwa secara hakikat, harapan-harapan pada
sosok Barack Obama tidak lebih dari ilusi yang menistakan akal sehat. Di
tangan Barack Obama, politik luar negeri Amerika Serikat akan selalu mendua
dan tidak pernah memihak pada keadilan sosial dan perdamaian abadi bagi
seluruh umat manusia, tegas Rudi.

Dalam aksi tersebut, FPR mengajukan tujuh tuntutan yang intinya menuntut
Barack Obama yang intinya menghendaki agar Barack Obama benar-benar mengubah
haluan politik luar negeri Amerika Serikat dan benar-benar mewujudkan
keadilan social dan perdamaian abadi bagi seluruh umat manusia.***


simak analisis FPR mengenai Perang Agresi Israel atas Palestina melalui
http://fprsatumei.wordpress.com/


[Non-text portions of this message have been removed]




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Tulisan basi

2009-01-20 Terurut Topik Hasan Z. Mahmud
Tulisan di bawah ini, pernah muncul di media massa (saya lupa yang mana)
beberapa tahun lalu.  Kemarin, dalam forum pembekalan para arbiter
BAKTI -  singkatan Badan Arbitrase Perdagangan Berjangka Komoditi -
(sepupu BAPMI  hehe...), saya temukan kembali di file tua.
 
Penasaran dengan berita  di Kompas hari ini - PLN mengusulkan kenaikan
TDL
30% pada  2010, padahal harga BBM telah turun 70%,  juga batu bara,
walau tak
seajam penurunan harga BBM - saya jadikan lagi bahan agitasi di forum
ini.
 
 Salam  HZM 
 
 

Jurus Menyiasati Gejolak Harga:

Pengendalian Pemerintah atau Solusi Pasar?

 


Hasan Zein Mahmud


 

 

Gejolak harga. Tidakkah Anda sepakat bahwa dua kata itu lebih menakutkan
daripada hantu? Ia mengejar dan mencekik semua orang, semua institusi,
tanpa pandang bulu. Tidak ada lobang semut tempat sembunyi. Tidak ada
perusahaan asuransi yang bersedia melindungi Anda dari risiko gejolak
harga, berapapun premi yang bersedia Anda bayar. Coba simak berita buruk
yang hadir berkala hamper setiap tahun: rencana kenaikan BBM, TDL,
telpon dan ongkos angkutan. Tanpa penjelasan  panjang lebar, sudah cukup
menerangkan betapa sakitnya himpitan hantu gejolak harga.

 

Kita dengan mudah memperoleh contoh dari unit ekonomi manapun. Para
pengutang valas kelas kakap gulung tikar akibat gejolak harga rupiah dan
utang tanpa hedging. Para perakit kenderaan bermotor menaikkan harga
beberapa kali dalam setahun akibat naiknya harga suku cadang yang berada
di luar kontrol mereka. Para eksportir  enggan membawa masuk valas yang
dihasilkannya dari ekspor karena tidak memiliki kepastian tentang jumlah
valas yang akan diterimanya kembali kemudian, ketika diperlukan, bila
valas mereka ditukar dengan rupiah saat ini. Rumah tangga yang
mengirimkan anaknya sekolah ke luar negeri dengan biaya sendiri,
terpaksa menarik pulang anaknya karena $1000 untuk biaya hidup bulanan,
saat ini lima kali lebih mahal ketimbang jumlah yang sama sebelum
krisis, ketika sang anak pertama kali berangkat ke manca negara

 

Lebih dramatis, bayangkan pegawai negeri golongan satu yang setiap bulan
berusaha menyusun bujet keluarga secara ketat dengan presumsi harga jasa
pelayanan publik -  seperti contoh di atas, listerik, minyak tanah,
ongkos bus kota, - tidak berubah. Perubahan harga kebutuhan pokok
tersebut, yang, apa boleh buat, pasti diikuti pula oleh kenaikan harga
sepiring nasi rames di kantin darma wanita di kantor, membuat keluarga
tersebut tak akan mampu menyusun kembali prioritas belanja. Sekian puluh
juta rakyat Indonesia menghabiskan sebagian besar pendapatannya untuk
membeli beras. Oleh karena itu, gejolak harga beras berhimpitan langsung
dengan urusan hidup mati jutaan manusia.

 

Siapa bilang pemerintah tidak rentan terhadap gejolak harga? Peran migas
masih cukup dominan dalam APBN. Konon dulu, ketika kita masih menjadi
negara net exporter, bila harga migas naik, pemerintah akan berkipas
kipas karena memperoleh durian runtuh (windfall revenue). Bila harga
migas jatuh di bawah asumsi, pemerintah menjerit dan mencret karena
defisit anggaran menjadi lebih besar. Kini, setelah Indonesia menjadi
net importer, keluhan serupa masih tetap lantang: kenaikan harga minyak
dunia kembali memberatkan APBN karena naiknya subsidi. Pernah saya baca
hitung-hitungan seorang analis yang menyatakan bahwa setiap kenaikan Rp
1000 untuk satu US$ pemerintah harus menanggung beban tambahan Rp 8
triliun untuk pembayaran utang luar negeri. Setiap kenaikan tingkat
bunga SBI sebesar satu angka persen, APBN akan memikul beban tambahan
sebesar Rp 3 triliun yang berasal dari beban bunga obligasi VR
pemerintah. Lalu kenapa pemerintah tidak mengembangkan fasilitas
perdagangan berjangka  Rp-US$ dan tingkat bunga agar bisa melindungi
diri? Siapa bisa menjawab?   

 

Dalam sebuah perekonomian pasar, harga berfungsi sebagai impuls. Semua
keputusan ekonomis - apakah akan membeli atau menjual, memproduksi atau
mengkonsumsi, menahan atau mendistribusikan  hasil usaha, menyimpan atau
membelanjakan sisa belanja, menagih atau memberi utang - ditentukan oleh
harga, terutama persepsi pengambil keputusan tentang kecenderungan harga
yang akan datang.  Dalam sebuah perekonomian pasar, fluktuasi harga
adalah sebuah keniscayaan. Karena itu, teknik pengelolaan risiko (risk
management), terlepas dari tingkat kecanggihannya, merupakan suatu
keniscayaan pula.

 

Pada dasarnya ada dua kutub pendekatan menghadapi risiko gejolak harga:
pengendalian oleh pemerintah atau solusi pasar. Pola pendekatan yang
disebut pertama sangat populer di sini. Kita semua pasti masih bisa
mengingat dengan baik pengendalian harga oleh pemerintah untuk
produk-produk seperti beras, kedele, terigu, BBM, literik, jalan tol,
gas, semen dll. Pengendalian itu, sebagian telah dilepas, sebagian tetap
berlanjut.

 

Harga beras menyangkut hidup mati jutaan manusia. Karena itu, harganya
harus stabil dan terkendali. Dan pemerintah secara langsung menetapkan
harga dan membentuk badan yang bertugas untuk itu. Terlepas dari

Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Catatan dari Kampung: Ketika Musim Hajatan Tiba

2009-01-20 Terurut Topik Li Meilin
Numpang nulis menurut saya di Indonesia pada umumnya orang2 sudah terbawa 
arus GENGSI yang sangat tinggi..segala sesuatu harus LEBIH, hidup berlebihan 
tidak salah, yang aneh adalah ketika tidak mampu untuk membiayai hidup 
berlebihan tetapi ingin terlihat seperti mempunyai LEBIHjika masyakat pada 
umumnya hidup seperti ini bukan mustahil suatu saat dunia ekonomi akan 
colapse
contoh gampang saja sekarang di mal-mal selalu ada yang menawarkan kartu kredit 
(budaya yang sudah berevolusi) dan tidak di pungkiri ada yang membuat demi 
gengsi tanpa menyadari konsekuensi nya...Jika cara pikir masyarakat pada 
umumnya tidak di ubah maka usaha apapun yang di lakukan akan sia - 
sia.tidak salah jika ada pepatah yang miskin tambah miskin yang kaya 
tambah kaya

cheers
merlin



From: Erwinthon P. Napitupulu bukata...@gmail.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, January 20, 2009 3:25:42
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Catatan dari Kampung: Ketika Musim Hajatan Tiba


Ada cukup banyak hal yang tidak saya mengerti tentang perilaku warga 
tempat saya tinggal di Kampung Bukatanah, Desa Langensari, di Kawasan 
Bandung Utara, semenjak saya tinggal di sana sekitar 3 tahun lalu. 
Salah satunya adalah mengenai hajatan. Hajatan, dalam pengertian saya 
selama ini, adalah peristiwa yang menyenangkan, dari sisi pengundang 
dan yang diundang. Tetapi seringkali saya amati, ada sesuatu yang 
tidak biasa di kampung kami dan sekitarnya, seperti yang terjadi 
kemarin.

Sepulang mengantar-jemput anak saya sekolah, saya melewati rumah Mang 
Yaya, yg sejak kemarin ini sampai Rabu besok, mengadakan hajatan 
sunatan cucunya. Ya, untuk sebuah sunatan, mulai dari persiapan masak-
memasak sampai dengan acara selesai memakan waktu 3-4 hari. Dan 
`pakem' ini juga diikuti keluarga Mang Yaya, yg merupakan salah satu 
keluarga miskin di kampung kami. 

Setelah mengantar anak sampai di rumah, saya berjalan kaki menghampiri 
rumah Mang Yaya, ingin menanyakan apakah mungkin ada yang bisa ikut 
saya bantu, misalnya mengantar belanja bahan makanan. Ternyata saya 
terlambat, semua bahan makanan sudah dibeli Senin subuh.

Saya menghampiri kelompok ibu2 yang sedang memasak, dan menyapa: Wah, 
enak sekali kerja bareng, bisa sambil ngegosip. Gosip apa nih yang 
lagi rame? Ibu2 pun tertawa. Di pojok yang lain, kelompok bapak2 
mempersiapkan daging sapi untuk dijadikan sate. Saya kira plus 
ngegosip juga. Saya menikmati suasana itu, bekerja bersama untuk 
hajatan bersama. Saya kira di banyak kampung di Indonesia, masih bisa 
ditemui hal seperti ini.

Tiba-tiba Mang Yaya setengah berbisik mengajak saya berbicara, dan ia 
menarik saya ke kamar Pipin anaknya. Saya ikuti saja. Setengah 
berbisik Mang Yaya cerita kalau dia perlu uang untuk hajatan itu. 
Seperti biasa, saya diam mendengarkan. Mang Yaya bilang, kalau 
seseorang menjanjikan pinjaman 10 juta untuk acara itu, namun 
kenyataannya hanya 5 juta yang cair. Padahal semua sudah diatur untuk 
hajatan senilai 10 juta. Halah, pikir saya, anggaran hajatan sunatan 
sebuah keluarga miskin besarnya 10 juta? (Belakangan saya perkirakan 
jumlah itu bisa membengkak jadi 15 juta) Kekurangan Mang Yaya katanya 
tidak 5 juta, karena di sekitar kampung kami sudah ada beberapa orang 
yg melihat peluang bisnis hajatan yang memang kerap dilakukan. Untuk 
idangan (bingkisan dalam plastik berupa 4 buah Sarimi, telor, dan 
minyak goreng, untuk dibawa pulang para tamu) sebanyak 400 kantong, 
Mang Yaya bisa bayar belakangan kepada orang itu. Tentu dengan harga 
yang lebih tinggi dari harga pasar. Saya hitung sekitar 10-15% lebih 
tinggi. Pemberi pinjaman mau melakukan itu karena nanti akan 
dibayarkan dari `angpao' para tamu. Saya tidak mengomentari cerita 
Mang Yaya lebih jauh, hanya tidak masuk di akal saya, hajatan sunatan 
sebuah keluarga miskin, besarnya lebih dari 10 juta, karena ada 400 
undangan. Saya pun pamit kembali ke rumah untuk makan siang.

Lepas makan siang, saya harus ke bengkel di daerah Cikidang untuk 
memperbaiki mobil tua saya. Di perjalanan saya melihat 3 orang ibu2 
dan anaknya berpakaian rapih, berjalan searah dengan tujuan saya. Saya 
menepi dan menawarkan tumpangan. Mereka pun naik. Saya tanya mau ke 
mana? Hajatan. Lho, ada lagi hajatan selain di tempat Mang Yaya? Iya, 
Sep (hehehe kerap nama saya berubah jadi Asep oleh banyak orang). 
Minggu ini ada tiga, jawab ibu yang satunya. Pusing.

Kenapa pusing? tanya saya. Kan enak, makan sate (Tiap hajatan yg saya 
kunjungi, makanannya nyaris sama. Prasmanan. Dan sate sebagai lauk 
utama). Bukan makan sate, Sep, tapi beli sate, seloroh salah satu dari 
mereka. Halah, ini keanehan yg lain lagi. Memang, hal ini sudah sering 
dengar. Orang2 yang mengeluh ketika musim hajatan tiba. Hajatan yg 
selazimnya menjadi hal yg menyenangkan, di satu sisi ternyata menjadi 
keluhan sebagian (besar?) orang. Karena untuk datang ke hajatan, 
undangan `wajib' membawa `angpao' yg kelaziman nilainya sudah 

RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik Binny Buchori
Wah.. pak Wal, maskapai apa ya yang memperbolehkan penggunaan HP di Eropa?
Saya terakhir ke Inggris April 2008 dan tidak boleh menyalakan HP selama
penerbangan. Saya pakai Malaysian Airline ke London. Penerbangan dalam
negri: Manchester-London pakai maskapai domestik juga gak boleh. Saya Maret
ke Ottawa, Canada, pakai Air Canada, sami mawon, gak boleh pakai HP, dan
terakhir ke Sydney Mei 2008, pakai Singapore Airline, juga gak boleh pakai
HP tuh...

  _  

From: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
[mailto:forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com] On Behalf Of Wal Suparmo
Sent: Tuesday, January 20, 2009 10:30 AM
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Cc: to...@kompas.co.id; mayapurnamih...@yahoo.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200
Juta!



Salam,
Inilah akibatnya kalau suatu negara tidak mampu mengikuti pekembangan pesat
di dalam teknologi terutama  komunikasi dan penerbangan. Sebab banyak
perusahaan penerbangan di dunia, malah di hampir semuai maskapai penerbangan
di Eropa  orang sudah bebas  mempergunakan HP di dalam peswat terang ( yang
telah dilengkapi dengan avionic untuk keperluan ini).
Wasalam,
Wal Suparmo


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Skenario Tersembunyi Barat di Balik Serangan Israel

2009-01-20 Terurut Topik Jun Simon
Mas Hendrajit, informasi anda ini memang baru di tengah bacaan lain mengenai 
invasi Israel ke Jalur Gaza Palestina. Selain tentunya, alasan minyak menjadi 
pemicu utama agenda terselubung Amerika Serikat dan sekutunya Eropa Barat. 

Hanya saja, ada hal yang masih sumir dalam analisis anda. Apa dan bagaimana 10 
tahap Satanic Verses yang anda maksudkan? Anda baru menyebutkan tahap 
keduanya, yakni Serang Israel ke Lebanono 2007 lalu. Ini penting diungkapkan, 
agar juga tidak kabur... 

Terima kasih atas informasi lanjutannya... 

Junaidi Simun (j.s.) 
Peneliti IMPARSIAL, the Indonesian Human Rights Monitor 


--- On Mon, 1/19/09, jiwa_indonesia jiwa_indone...@yahoo.com wrote:

From: jiwa_indonesia jiwa_indone...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Skenario Tersembunyi Barat di Balik Serangan 
Israel
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 10:55 PM











Skenario Tersembunyi Barat di Balik Serangan Israel 



Serangan Israel ke Jalur Gaza bukan sekadar rencana membasmi faksi

radikal Islam Hamas di Palestina. Amerika Serikat bersama sekutunya

dari Eropa Barat, agaknya punya hajatan besar untuk menata-ulang

pengaruh mereka atas Palestina dan Timur Tengah.  



Inilah tragedi besar bagi negara-negara Islam di Timur Tengah.

Serangan militer Israel ke Jalur Gaza pada 27 Desember 2008, ternyata

mengungkap suatu fakta yang cukup mengagetkan. Beberapa negara Arab

pemain kunci di Timur Tengah, memanfaatkan momentum serangan Israel ke

Gaza untuk bikin kongsi baru dengan koalisi Eropa Barat dan Amerika

Serikat. 



Kalau dipikir-pikir, memang aneh juga Kalau di saat menjelang lengser

dari tahta kekuasaannya di Gedung Putih, Presiden George W. Bush malah

bikin hajatan mendorong Israel lakukan agresi ke jalur Gaza, salah

satu bagian dari wilayah kedaulatan Palestina  yang merupakan wilayah

otonom faksi Islam Hamas. 



Kalau Bush punya niat untuk meninggalkan citra baik kepada publik

sebelum meninggalkan Gedung Putih, rasa-rasanya konyol juga manuver

Bush itu. Tapi kalau itu merupakan skenario besar lebih dari sekadar

penaklukan militer atas wilayah kedaulatan Palestina, utamanya faksi

Islam Hamas, maka jalan cerita bisa jadi lain. 



Sampai detik ini, akibat serangan militer brutal Israel ke Gaza, sudah

memakan korban jiwa cukup besar. Hampir 1000 orang tewas, dan

diperkirakan 2000 orang mengalami luka-luka. Dan tragisnya, kebanyakan

korban adalah warga sipil alias Non-Combatant yang tidak ada

ikut-ikutan perang sama sekali. 



Skenario tersembunyi negara-negara Eropa Barat dan Amerika Serikat

manfaatkan serangan militer Israel? Sepertinya memang begitu. Menurut

berbagai sumber dan data kepustakaan yang diolah oleh Ombudsman,

ternyata serangan Israel ke Gaza merupakan buah dari sebuah operasi

intelijen berjuluk Ghost of Jihadis. 



Yang menarik, operasi intelijen ini mendapat gelontoran dana yang

cukup besar dari Foreign Military Financing (FMF). Dan yang lebih seru

lagi, ternyata melibatkan beberapa negara Arab yang cukup berpengaruh

di Timur Tengah seperti Saudi Arabia, Mesir, Kuwait, Turki, Qatar,

Oman, Bahrain, Pakistan, Irak, Afghanistan, dan Somalia. 



Jadi jelaslah sudahh. Selama ini negara-negara Arab tersebut praktis

merupakan negara-negara Islam Timur Tengah yang sudah berada dalam

cengkraman pengaruh dan kepentingan Inggris, Perancis, Jerman, dan

Amerika Serikat. 



Pantas saja kalau negara-negara yang sebenarnya merupakan pemain kunci

kawasan Timur Tengah ini dalam menyikapi serangan Israel ke Gaza,

tidak menunjukkan sikap yang cukup jelas dalam mengutuk kebiadaban

Israel tersebut. 



Karena itu, dalam menghadapi gempuran militer berteknologi canggih

dari Israel, Hamas praktis hanya mendapat bantuan militer dari Iran

dan Suriah. Negara-negara Arab selebihnya, pada bermain dua kaki

semua. Apalagi Saudi Arabia dan Jordania yang sampai saat ini

jelas-jelas dalam cengkraman Amerika dan sekutu tradisionalnya Inggris. 



Kalau kita telusur kembali motif utamanya, memang tiada lain adalah

untuk memonopoli kekayaan utama negar-negara Arab: Minyak. Itu

sah-saha sebenarnya. Namun, siasat yang dipakai secara moral kotor dan

tidak beradab. 

Pada 2002 lalu, lobi Yahudi di Amerika yang berada dalam payung

American-Israel Public Affair Committee(AIPAC) dan Christian Zionist,

mencanangkan suatu skenario 10 tahap menaklukkan Timur Tengah dengan

merancang Skenario berjuluk Satanic Verses 1-10. Kalau melihat pola

operasinya, ini memang khas gerakan Kelompok Zionis. 



Pada intinya, skenario 10 tahap ini hendak merebut pengaruh di Timur

Tengah secara menyeluruh dengan memunculkan beberapa faksi Islam

radikal sebagai dalih untuk memicu serangan militer ke negara yang

diklaim oleh aliansi Eropa Barat dan Amerika sebagai sarang atau basis

militer kelompok teroris. 



Dan selalu yang jadi pion dalam menjalankan skenario ini adalah

Israel. Mari kita lihat ketika mereka memainkan tahapn kedua skenario

Satanic 

RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kalau Golput Haram

2009-01-20 Terurut Topik agus komarudin
untuk seorang yang bertanggung jawab terhadap hak dan kewajiban-nya...sudah 
selayaknya menjadi insan yang patut diteladani...mulailah dari diri sendiri...

--- On Mon, 1/19/09, pras prasetiyo.a...@gmail.com wrote:

From: pras prasetiyo.a...@gmail.com
Subject: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kalau Golput Haram
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 10:40 PM






Terus terang saya adalah seorang golput. Kalupun memilih saya memilih lebih
dari 1 (datang ke TPS dan menyoblos lebih dari 1, agar tidak di asingkan
oleh warga dikampung saya karena tidak peduli dengan pemilu).

Banyak alasan mengapa saya melakukannya.

1 Pemilu dengan sekian caleg beramai2 kampanye yg menghabiskan uang mereka
dalam jumlah besar. Dipikiran saya, toh bila nanti mereka terpilih sebagai
wakil rakyat.. Bukan kebijakan yg berpihak rakyat yg akan diputuskan, namun
mereka akan lebih fokus bagaimana uang kampanye yg telah dia keluarkan
segera kembali ke kantongnya lagi (uang kampanye itu kan bisa utang dari
tetangga, bank, warisan  segala macamnya) nah karena alasan itulah, tak
akan ada kebijakan berarti yg lebih memihak kepada rakyat.

2. saya tidak mengenal mereka (para wakil rakyat), kalaupun saya disuruh
memilih... saya kebingungan dengan alasan apa saya memilih dia... meskipun
yg jadi caleg tetangga saya sendiri, belum tentu saya akan
mencoblos... andaikata caleg tersebut terpilih dan jadi wakil rakyat,bila dia
berbuat baik memang itu tugasnya sebagai wakil rakyat (musti mensejahterakan
rakyat), nah kalo dia berbuat buruk (korupsi, dsb) maka saya merasa ikut
berdosa karena memilihnya.

3. berkenaan dengan perasaan berdosa tersebut, maka saya lebih memilih
golput. kembali lagi saya ulangi, kenapa saya golput? karena yg jadi caleg
adalah manusia biasa, bukan nabi, bukan siapa2... saya tidak tahu kehidupan
dia bagaimana, punya selingkuhan apa nggak, minumminuman keras apa nggak,
karena itu tadi...dia manusia biasa yg bisa berbuat dosa, apalagi
bergelimangan kekuasaan..mengapa saya harus memilih??.

4. pemilu dijalankan atas dasar hukum BUATAN MANUSIA, yg bila ada yg gak
cocok bisa dirubah lagi mengikuti perkembangan jaman (disinilah letak
permasalahan tersebut...selalu ada perubahan, bisa karena ada demo, bentrok,
kerusuhan== ujung2nya ada yg mati karena hukum buatan manusia tersebut)

5 bila kita harus demo, kerusuhan dimana2 untuk mempertahankan calon dari
partai kita yg kita anggap paling berhak menjadi wakil rakyat. Nah bila kita
mati dalam kerusuhan tersebut...apa kita YAKIN bakal masuk surga karena
membela para wakil rakyat tersebut. Masih ingat kasus Pasukan berani mati
Gus dur?? suatu kebodohan yg nyata.

Saya pribadi hanya percaya pada agama saya, saya hanya menuggu bangkitnya
lagi sistem khalifah dimuka bumi ini. dimana khalifah tersebut sebagai
pemimpin umat sedunia.

Buka pikiran anda, saya hanya mengutarakan isi hati saya.

Mohon maaf bagi yg tidak berkenan.

Pras


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Baik ya?

2009-01-20 Terurut Topik ankujkt
Saya merasa terganggu dengan Iklan dari Partai 31 yang bangga bahwa 3
X BBM diturunkan
padahal memang harus turun dan bukan karena beliau dan tidak etis
menurut saya untuk
Partai ya=g berkuasa pakai moment ini untuk beriklan .kampanye
terselubung.
Mohon tanggapan dari teman2 yang lebih mengetahui apa dan
bagaimananya.




[Forum-Pembaca-KOMPAS] Baik Ya?

2009-01-20 Terurut Topik ankujkt
Setuju sekali saya dengan Pak Ridwan dan Pak Iwan saya tidak setuju
dengan Iklan yang bilang beliau baik terima kasih
memang waktu beli BBM nya pakai Uang beliau .memang BBM
didunia semua harganya Turun jadi sekali lagi kita Rakyat yang  maaf
di BEGOIN .

Salam Merdeka 



Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Tionghoa Jangan Apatis pada Politik

2009-01-20 Terurut Topik tjuk kasturi sukiadi
Dukung imbauan Charles Honoris!,
Saya orang Surabaya dan kebetulan tidak kenal siapa itu Charles Honoris. Yang 
saya tahu pada saat ini di Surabaya ada beberapa baliho bergambar  seorang 
sosok bernama Charles Honoris yang mencalegkan diri lewat PAN. Kala itu saya 
menduga-duga bahwa Cak Charles Honoris ini kemungkinan besar tidak beragama 
Islam (?) dan bukan keturunan Pribumi atau Arab (GOLKAR?). Saya teruskan andai 
berandai saya dengan celethukan dalam hati :  Wah nampaknya PAN mulai 
membuktikan diri secara konkret bahwa ia bukan Partai Keturunan(Pengikut) 
Muhammadiah menjunjung tinggi semanagat Nasionalisme dan Pluralisme. Tentu hal 
ini harus dibuktikan secara istiqomah. Keberadan Alvin Lie di DPR selama sekian 
tahun ini ternyata tidak dapat membuktikan pengambilan posisi itu. Kembali 
kepada imbauan Charles Honoris agar kawan-kawan keturunan Tionghoa tidak apatis 
terhadap politik itu adalah sesuatu hal yang harus direnungkan secara serius 
oleh kelompok yang menjadi alamat imbauan
 tersebut.Alasan klasik bahwa keturunan Tionghoa tidak boleh jadi Tentara, 
Polisi dan Pegawai Negeri (yang selama ini juga diteriakkan Gus Dur) sudah 
tidak valid lagi alias usang. Sekali lagi usang! Pada zaman ini menjadi 
Wiraswasta, PNS, Tentara, Polisi, Pekerja Migran dan Politisi sepenuhnya adalah 
'PILIHAN!.  Sejak duapuluh tahun yang lampau tidak banyak anak-anak keturunan 
pribumi yang ingin jadi tentara dan Polri.Sampai-sampai Mabes AU dan Mabes AL 
mengeluh sangat langkanya kombinasi otak cerdas dan phisik bugar yang mau masuk 
AKABRI. Mencari pemuda yang layak untuk menerbangkan F 16 dan Sukhoi sangat 
sulit sekali. PNS masih banyak yang antri khususnya bagi kalangan lulusan PERTI 
yang tergolong bukan kualitas papan atas dan  pada akhir-akhir ini menjadi 
lebih marak karena penciptaan lapangan kerja disektor industri dan swasta 
cenderung mandeg dan bahkan mundur akibat resesi yang sejak tahun 1998 belum 
sepenuhnya pulih kembali yang diamplifai
 oleh Krisis Ekonomi Global. Daripada nggak bekerja mending jadi PNS yang 
gajinya setiap tahun dinaikkan oleh SBY. Anak-anak saya yang berjumlah 4 
(empat) orang itu tidak ada yang mau jadi PNS, kepingin jadi TNI/Polri atau 
jadi Politisi. Mereka ada yang menjadi pegawai swasta dan bahkan menjadi 
wiraswasta. Usaha kecil-kecilan, yang penting halal!', motto 
mereka. Kawan-kawan keturunan Tionghoa(China) yang jumlahnya sekitar 3,5 % dari 
penduduk Indonesia dan konon menguasai 75 % perekonomian Indonesia mempunyai 
tanggung jawab yang besar dan misi suci yang luhur untuk lebih menentukan masa 
depan Indonesia. Masa depan yang menjamin keadilan dalam kemakmuran dan 
kesejahteraan berkeadilan dlam masyarakat yang menjunjung tinggi demokrasi, 
keragaman dan kebersamaan. Untuk itu keterlibatan kawan-kawan keturunan 
Tionghoa dalam politik Indonesia adalah mutlak. Kita bersama-sama harus memberi 
kesempatan kepada putra-putri terbaik bangsa untuk memimpin negeri
 ini sejak sekarang ini dan kedepan. Salam perjuangan Tjuk KS

--- Pada Sel, 20/1/09, Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id menulis:

Dari: Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Tionghoa Jangan Apatis pada Politik
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 20 Januari, 2009, 12:49 AM






Laporan wartawan Kompas Kris R Mada

http://www.kompas. com/read/ xml/2009/ 01/19/1307540/ tionghoa. jangan.apatis. 
pada.politik

SURABAYA, SENIN — Orang-orang Tionghoa di Indonesia diimbau jangan
lagi apatis terhadap politik. Sikap apatis itu salah satu penyebab
tragedi 1998 bisa terjadi. Caleg PAN dari Jawa Timur, Charles Honoris,
mengatakan, lama sekali orang Tionghoa tidak berani menyuarakan
haknya. Penyaluran hak itu antara lain lewat politik.

Tionghoa masuk politik amat perlu. Bukan untuk meminta hak lebih.
Hanya kesetaraan sebagai warga negara, ujarnya di Surabaya, Senin (19/1).

Praktisi hukum bisnis itu mengatakan, salah satu dampak suara tidak
disalurkan adalah tragedi 1998. Tragedi itu antara lain terjadi karena
orang Tionghoa masih dianggap orang lain di Indonesia. Buktikan orang
Tionghoa benar-benar bagian dari bangsa ini dengan terlibat di seluruh
lini kehidupan. Salah satunya dengan masuk politik, tuturnya.

Kris R Mada 

 














  Firefox 3: Lebih Cepat, Lebih Aman, Dapat Disesuaikan dan 
Gratis.http://downloads.yahoo.com/id/firefox

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik Paulus Tanuri
Masalahnya pesawat terbang yang dipakai maskapai indonesia itu pesawat -
pesawat JADUL semua. Bukan pesawat canggih keluaran terbaru. Yang jangankan
ada gangguan interferensi dari peralatan elektronik yang dipakai penumpang,
tanpa gangguan pun navigasinya terbukti bisa salah dan rusak. (atau jangan2
saat itu memang ada gangguan ???)
Peraturan ini dibuat bukan bertujuan merugikan kok, diikuti saja apa susah
nya sih ? Toh gak ada ruginya sama sekali mematikan HP di pesawat. Kenapa
mesti diributin ?



Regards,
Paulus T.


 2009/1/20 sohibmachmud no_re...@yahoogroups.com

teknologi yg sangat maju sekarang rupanya tidak berjalan dalam dunia
  penerbangan.
  mengapa alat elekronik penerbangan tidak bisa mengatisipasi signal
  hp. padahal hp sudah peralatan yg umum dipakai.
  mengapa mesin pesawat yg canggih tidak mampu menghadapi masuknya
  burung ke dalam mesin.
  apa tidak ada teknologi yg canggih agar burung tidak masuk ke dalam
  mesin ?
  apa dunia penerbangan tidak tersentuh kemajuan teknologi ?
 
  sementara bidang lain sudah mengikuti majunya teknologi, dunia
  penerbangan masih primitif ngurusin hp dan burung saja kagak becus.
 
  sohib


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] NU: Golput Tidak Haram

2009-01-20 Terurut Topik Lasma siregar
Nampaknya jadi Golput ini haram atau tidak tergantung pada
situasi dan kondisi bukannya 100% haram...

Lantas bagaimana dengan pendapatnya yang bilang Bagaimanapun,
pemimpin jelek lebih baik daripada tidak ada pemimpin sama 
sekali?

Bagaimana kalau pilihannya bukanlah antara mana yang bagus
dan mana yang jelek, tapi mana yang lebih baik dari semua
yang jelek ini?
Jadikanlah Golput ini sabagai HAM! Bagaimana NU?

Salam
Las

--- On Tue, 20/1/09, Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id wrote:


From: Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] NU: Golput Tidak Haram
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Tuesday, 20 January, 2009, 4:33 AM






Laporan wartawan Kompas Kris R Mada

http://www.kompas. com/read/ xml/2009/ 01/19/12320561/ NU.Golput. Tidak.Haram

SURABAYA, SENIN — Lembaga Bathsul Masail Nahdatul Ulama (NU) Jawa
Timur menyatakan pemilih boleh menjadi golongan putih. Pasalnya,
menggunakan hak pilih bukan fardu ain atau harus dilakukan setiap
orang. Sekretaris Lembaga Bathsul Masail NU Jatim Imam Syuhada
mengatakan, hukum menggunakan hak pilih adalah fardu kifayah.

Dengan demikian, kewajiban itu gugur setelah ada orang lain yang
melakukannya dan jumlahnya mencukupi. Kalau ada yang sudah memilih
dan jumlahnya cukup untuk menentukan dalam pemilihan, maka yang lain
boleh tidak memilih, tuturnya di Surabaya, Senin (19/1).

Keputusan itu ditetapkan dalam sidang Batshul Masail PWNU Jawa Timur
di Gresik, akhir pekan lalu. Hal itu untuk menanggapi keinginan
sejumlah pimpinan parpol yang meminta fatwa haram untuk golput.
Tetapi, kami tidak merekomendasikan untuk tidak memilih.
Bagaimanapun, pemimpin jelek lebih baik daripada tidak ada pemimpin
sama sekali, ujarnya.

Kris R Mada 

 














  Stay connected to the people that matter most with a smarter inbox. Take 
a look http://au.docs.yahoo.com/mail/smarterinbox


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Dukung NEWMONT, hingga 27 Januari 2009

2009-01-20 Terurut Topik Luluk Uliyah
Berikan Dukungan untuk NEWMONT

Anda pasti kenal Newmont,  perusahaan tambang emas asal Amerika Serikat
yang membuang 5 juta ton lebih limbah tailing ke teluk  Buyat, Sulawesi
Utara. Dan terus membuang 120 ribu ton  tailing tiap hari ke teluk
Senunu di Sumbawa NTB, sejak 1999.
Jika belum kenal, bukalah http://www.jatam.org/content/view/32/5/  atau
www.minesandcommunities.org

Tahun ini, The Public Eye Award menominasikan Newmont sebagai Perusahaan
Terburuk di Dunia.

Anda diminta memberikan suara hingga 27 Januari 2009. Pilih dan dukung
Newmont, sebagai Perusahaan Terburuk di Dunia, melalui
http://www.publiceye.ch/en/p63000162.html




Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik mayapurnamihayu
Dunia penerbangan tidak tersentuh teknologi ? 
W itu salah banget 
Justru dunia penerbangan saat ini sangat sarat teknologi
Penerbangan sipil sudah menerapkan teknologi tinggi 
Salah satunya ya dalam hal komunikasi dalam penerbangan, bila anda seorg pelaku 
bisnis yang terus harus memantau perusahaan anda maskapai2 di amerika dan eropa 
sudah menyediakan fasilitas komunikasi yang tidak mengganggu navigasi pesawat 
itu sendiri. Jangankan sekedar telpon, tele confrence aja bisa. Kirim fax juga 
ok.

Sayangnya teknologi tinggi juga sama artinya biaya tinggi..
Jadi kita blm bisa beli aja. Ngga tau dech kapan bisa beli pswt yg kaya gitu. 

Untuk teknologi mesin yg bisa menghindar dari burung emang blm ada smp saat 
ini. Paling hanya membuat burung tidak mendekat ke landasan pacu dan wilayah 
take off landing aja. 
Powered by Telkomsel BlackBerry®

-Original Message-
From: sawung dsaw...@gmail.com

Date: Tue, 20 Jan 2009 10:47:04 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 
Juta!


Kalo burung ke hisap mesin belum ada teknologinya pak.
Paling teknologinya untuk mencegah burung berkeliaran dekat landasan tapi
kalu menghindari terhisap mesin tidak ada.
Mesin jet itu menghisap udara sangat kuat sekali. Saya penah lihat video
awak kapal induk yang terhisap mesin pesawat yang baru distarter. untung ada
yang ngasih aba-aba ke pilot supaya mesinnya dimatiin kalo engga mah udah
jadi daging cacah.



=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kalau Golput Haram

2009-01-20 Terurut Topik halim hd
pertama, jika anda tidak yakin dengan pilihan anda, sebaiknya, menurut saya, 
jangan menjadi golput sendirian; ajak teman-teman lain untuk selangkah dengan 
anda. golput harus mengembangkan jaringan osialnya agar menjadi kekuatan suara 
untuk masa yang akan datang.
kedua, untuk mengenal caleg pilihan yang dianggap baik, sesuai dengan 'selera' 
anda, mungkin anda bisa melacak melalui ebrbagai jaringan milis. jika ukurannya 
adalah mengenal langsung, rasanya sulit. karena anda juga berpijak pada 'bahwa 
anda bukan nabi', maka marilah kita juga berpijak kepada sesuatu yang seideal 
mungkin, walaupun tidak sempurna seratus prosen.
ketiga, pemilu dan pilpres 2009, bisa menjadi test case bagi golput untuk 
memilih calon yang dianggap baik. secara pribadi misalnya saya menganggap ada 
beberapa pilihan caleg yang lumayan bagus. kita lakukan kontak dengan mereka, 
dan menyebarkan kepada sesama golput. jika mereka kita anggap tidak memadai, 
yaa, kembali kepada poin pertama: jadi golput.
halim hd. - anggota SAGON, sarekat golput nusantara.




--- On Mon, 1/19/09, pras prasetiyo.a...@gmail.com wrote:
From: pras prasetiyo.a...@gmail.com
Subject: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kalau Golput Haram
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 7:40 PM











Terus terang saya adalah seorang golput. Kalupun memilih saya 
memilih lebih

dari 1 (datang ke TPS dan menyoblos lebih dari 1, agar tidak di asingkan

oleh warga dikampung saya karena tidak peduli dengan pemilu).



Banyak alasan mengapa saya melakukannya.



1 Pemilu dengan sekian caleg beramai2 kampanye yg menghabiskan uang mereka

dalam jumlah besar. Dipikiran saya, toh bila nanti mereka terpilih sebagai

wakil rakyat.. Bukan kebijakan yg berpihak rakyat yg akan diputuskan, namun

mereka akan lebih fokus bagaimana uang kampanye yg telah dia keluarkan

segera kembali ke kantongnya lagi (uang kampanye itu kan bisa utang dari

tetangga, bank, warisan  segala macamnya) nah karena alasan itulah, tak

akan ada kebijakan berarti yg lebih memihak kepada rakyat.



2. saya tidak mengenal mereka (para wakil rakyat), kalaupun saya disuruh

memilih... saya kebingungan dengan alasan apa saya memilih dia... meskipun

yg jadi caleg tetangga saya sendiri, belum tentu saya akan

mencoblos... andaikata caleg tersebut terpilih dan jadi wakil rakyat,bila dia

berbuat baik memang itu tugasnya sebagai wakil rakyat (musti mensejahterakan

rakyat), nah kalo dia berbuat buruk (korupsi, dsb) maka saya merasa ikut

berdosa karena memilihnya.



3. berkenaan dengan perasaan berdosa tersebut, maka saya lebih memilih

golput. kembali lagi saya ulangi, kenapa saya golput? karena yg jadi caleg

adalah manusia biasa, bukan nabi, bukan siapa2... saya tidak tahu kehidupan

dia bagaimana, punya selingkuhan apa nggak, minumminuman keras apa nggak,

karena itu tadi...dia manusia biasa yg bisa berbuat dosa, apalagi

bergelimangan kekuasaan..mengapa saya harus memilih??.



4. pemilu dijalankan atas dasar hukum BUATAN MANUSIA, yg bila ada yg gak

cocok bisa dirubah lagi mengikuti perkembangan jaman (disinilah letak

permasalahan tersebut...selalu ada perubahan, bisa karena ada demo, bentrok,

kerusuhan== ujung2nya ada yg mati karena hukum buatan manusia tersebut)



5 bila kita harus demo, kerusuhan dimana2 untuk mempertahankan calon dari

partai kita yg kita anggap paling berhak menjadi wakil rakyat. Nah bila kita

mati dalam kerusuhan tersebut...apa kita YAKIN bakal masuk surga karena

membela para wakil rakyat tersebut. Masih ingat kasus Pasukan berani mati

Gus dur?? suatu kebodohan yg nyata.



Saya pribadi hanya percaya pada agama saya, saya hanya menuggu bangkitnya

lagi sistem khalifah dimuka bumi ini. dimana khalifah tersebut sebagai

pemimpin umat sedunia.



Buka pikiran anda, saya hanya mengutarakan isi hati saya.



Mohon maaf bagi yg tidak berkenan.



Pras



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Kompas Hari Ini: Iqbal Akui Terima Tas dari Billy

2009-01-20 Terurut Topik kutcinkulutcu
Iqbal Akui Terima Tas dari Billy

Selasa, 20 Januari 2009 | 00:30 WIB 

Jakarta, Kompas - Anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) 
Mohammad Iqbal mengakui menerima tas hitam dari Billy Sindoro, saat 
ia di lift sewaktu hendak pulang. Tas hitam tersebut, yang dibuka 
oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi saat penangkapan, ternyata 
berisi uang.

Pengakuan Iqbal ini terungkap saat menjadi saksi bagi terdakwa Billy 
Sindoro di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin 
(19/1).

Billy Sindoro adalah pengusaha yang ditangkap bersama- sama dengan 
Mohammad Iqbal oleh KPK pada 16 September 2008 di Hotel Aryaduta.

Menurut Iqbal, tas berwarna hitam tersebut diletakkan di lantai lift 
oleh Billy saat mengantar Iqbal yang hendak turun dari lantai 17 ke 
lobi di lantai dasar. Iqbal mengaku tidak memegang tas itu. Barulah 
ketika sampai di lantai dasar ia baru memegang tas tersebut.

Iqbal bercerita, saat masih berada di dalam kamar 1712, ia melihat 
tas hitam itu ditaruh di bawah kaki Billy. Ada satu ucapan Pak 
Billy. Dia mengatakan, 'Ada ucapan terima kasih dan hendaknya Pak 
Iqbal tidak menolak', kata Iqbal menirukan ucapan Billy.

Namun, saat rekaman CCTV ditayangkan, di dalam gambar terlihat tas 
semula dipegang oleh Billy Sindoro yang mendampingi Iqbal saat 
hendak turun. Kemudian, Iqbal masuk ke dalam lift dan Billy ikut 
masuk sebentar kemudian keluar.

Berdasarkan rekaman CCTV yang ada di dalam lift, tas itu dipegang 
oleh Iqbal. Bahkan ketika dua orang berpakaian jas hitam masuk ke 
dalam lift, Iqbal memegang tas tersebut dan tali tas digantungkan di 
pundaknya.

Iqbal mengaku, sesampai di lantai dasar ia didatangi dua petugas 
KPK. Semula ia hendak dibawa ke toilet, tetapi karena penuh, ia 
dibawa ke tempat parkir. Di sana, kata Iqbal, petugas KPK minta 
Iqbal membuka isi tas. Namun, ia menolak. Iqbal pun mengajak petugas 
KPK naik ke lantai 17 untuk mencari Billy.

Saya ditanya kembali oleh petugas KPK, 'Ini tas siapa?'. Saya 
bilang, 'Ini tas Pak Billy.' Sedangkan terdakwa mengatakan, itu 
bukan tasnya. Waktu itu saya diam saja biar KPK yang meneliti siapa 
yang benar dan siapa yang bohong, tutur Iqbal.

Adapun Billy saat memberikan tanggapan mengatakan, Saya 
mengatakan, 'Pak Iqbal terima kasih, tetapi saya tidak pernah 
ngomong, 'Mohon jangan ditolak.' Dalam kaitan apa saya berkata 
seperti itu. Soal tas, saya tidak ambil tas di kamar. Saya ke kamar 
untuk siapkan tempat bagi Pak Iqbal shalat. Saya menyerahkan tas ke 
Pak Iqbal di lift karena itu memang tas Pak Iqbal, ujar Billy.

Ketua majelis hakim Moefri menanyakan kembali kepada Iqbal soal tas.

Saya bicara apa adanya, Pak Hakim. Saya jujur terhadap diri saya, 
kata Iqbal. (VIN)

http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/01/20/00300123/iqbal.akui.terim
a.tas.dari.billy





RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Banjir Jakarta : bang kumis mundur aja !

2009-01-20 Terurut Topik Ronal Baharuddin Hutagaol
Namanya juga Kampanye….



Paling enang Umbar2 Janji biar dipilih…..



RBH



From: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
[mailto:forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com] On Behalf Of Joe D Santos
Sent: 19 Januari 2009 16:55
To: Forum-pembaca-kompas@yahoogroups.com; mediac...@yahoogroups.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Banjir Jakarta : bang kumis mundur aja !



Gimana Ga bengong Lha jaman jadi wakilnya kan juga cuman bengong..
AHLI??? Apanya. Dari tahun ketahun kok sama, Dan kelapa gading tuh yang
kesekian...walaaah. Mending ganti deh gubernurnya...
Bisanya cuman gusur rakyat kecil doang.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik ndo
mau menambahkan, perilaku homoseksual juga terjadi pada binatang nan
lucu Kelinci.Ini saya lihat dengan mata kepala saya sendiri karena
saya pernah memelihara kelinci jantan dua ekor.
Yang lebih terlihat lagi adalah kambing. Coba disimak pada saat musim
qurban. Perhatikan dengan seksama, dalam suatu kelompok kambing
jantan pasti ada beberapa ekor kambing jantan yang menunjukkan aksi
seksual terhadap kambing jantan lagi.
Terlepas dari itu semua, segala kehidupan yang ada di bumi ini telah
diatur dan diciptakan oleh Allah SWT supaya kita manusia bisa melihat
dengan hati, pikiran dan jiwanya bahwa dengan adanya hal tersebut,
kita melihat bahwa Allah itu ada di sekeliling kita. Jadi tidak
selayaknya kita saling mencerca sesama ciptaan Allah. Allah nggak
jauh dan nggak ndeso (pinjam istilahnya Cak Nun)

salam damai
ndo


--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Kartono Mohamad
kmj...@... wrote:

 Pak Manneke, ada binatang yang homoseksual. Perilaku homoseks pd
hewan dijumpai a.l pada baboon.


 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik A. Mubarik Ahmad
Kata orang, babi pun kadang berperilaku homoseks.
Monyet perliharaan teman 2 ekor, kebetulan keduanya jantan diikat disatu
pohon, kerap bersodomi.
Incest? Kayaknya semua hewan berperilaku incest deh :)
Salam, Mubarik


On Tue, Jan 20, 2009 at 9:34 AM, Kartono Mohamad kmj...@indosat.net.idwrote:

 Pak Manneke, ada binatang yang homoseksual. Perilaku homoseks pd hewan
 dijumpai a.l pada baboon.


 Sent from my BlackBerry(R)
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik manneke budiman
O. Makasih Pak dr. Kartono. Malah saya baru tau sekarang. Yang saya tau, 
ada hewan tak berkelamin tunggal alias hermafrodit.
 
Nah kalo tendensi homoseksual pada baboon itu karena genetik atau karena 
pilihan hidup ya, Pak?
 
manneke

--- On Mon, 1/19/09, Kartono Mohamad kmj...@indosat.net.id wrote:

From: Kartono Mohamad kmj...@indosat.net.id
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Monday, January 19, 2009, 9:34 PM

Pak Manneke, ada binatang yang homoseksual. Perilaku homoseks pd hewan dijumpai
a.l pada baboon.


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik Satria Dharma
Binatang apa saja yang berprilaku homosexual? Cek disini :
http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_animals_displaying_homosexual_behavior
Salam
Satria

--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Kartono Mohamad
kmj...@... wrote:

 Pak Manneke, ada binatang yang homoseksual. Perilaku homoseks pd
hewan dijumpai a.l pada baboon.


 Sent from my BlackBerry®
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik de_tiny
ya, hewan yg diciptakan tanpa akalbudi  kehendak bebas (hidup dgn
mengikuti mengikuti insting/ nalurinya), pada kenyataannya byk
ditemukan berprilaku homoseksual,

http://news.nationalgeographic.com/news/2004/07/0722_040722_gayanimal
.html

http://en.wikipedia.org/wiki/Homosexuality_in_animals


karenanya sampai saat ini pun sebenarnya masih diperdebatkan adanya
kemungkinan homoseksual sbg bawaan lahir pada manusia,  bukan
sekedar salah pergaulan/ penyimpangan semata (apalagi penyakit jiwa!
d'oh)
salut dgn tulisan ekadarmaputra yg diposted sg dgn judul ragam
homoseks.
sudah sepatutnya kita juga belajar memahami perasaan sebagian kaum
homoseks tsb.

ds



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, maria mustika
mm8...@... wrote:

 Binatang memiliki ragam seksualitas, bahkan ada ikan yang bisa
merubah jenis kelaminnya jika jumlah mereka tidak imbang.

 Saya menyayangkan jika masih ada saja orang yang membandingkan
manusia dan binatang lalu merendahkan binatang. Karena semua
kerusakan dan penghancuran alam serta segala peperangan dilakukan
oleh manusia, atas nama kemanusiaan dan paling hebatnya justru ini
menggunakan akal budi yang katanya diberi Tuhan itu.

 maria
 GAYa NUSANTARA


Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Prabowo: Indonesia Butuh Revolusi Damai

2009-01-20 Terurut Topik tjuk kasturi sukiadi
Kang Robama yg waringuten,
Hari ini Selasa 20 Januari di Kompas hal 5 dengan judul KIAT UNTUK YANG (MAU) 
NAKAL!, dikutip dari sebuah stiker yg populer saat pemilu presiden AS 2004 
yang berbunyi : THE ONLY TIME POLITICIANS TELL THE TRUTH IS WHEN THEY CALL 
EACH OTHER LIARS!, Sudahlah kang jangan harapkan para Capres yang tidak teruji 
integritasnya akan TELLING THE TRUTH NOTHING BUT THE TRUTH! Nah kutipan 
itu sudah cocok bener kan Kang dengan kemarahan dan kegeraman anda tentang 
kebohongan Prabowo dan para kandidat Presiden yang lain termasuk SBY-JK yang 
lagi menjabat. Sudah hampir tiga tahun ini  SBY-JK secara sistematis dan 
strategis membohongi rakyat korban lumpur Lapindo dengan janji-janji palsu dan 
tiupan angin sorga. Sehingga motto kampanye presiden SBY-JK tahun 2004 yang 
lalu kalau mau dipakai lagi untuk pemilu dan pilpres 2009 sekarang ini haru s 
dirubah : ' BOHONG BERSAMA KITA BISA DAN SUDAH TERBIASA!.  Salam integritas 
Tjuk KS

--- Pada Sel, 20/1/09, elrobama elrob...@yahoo.com menulis:

Dari: elrobama elrob...@yahoo.com
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Prabowo: Indonesia Butuh Revolusi Damai
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 20 Januari, 2009, 7:44 AM






Bung Prabowo itu menipu rakyat. Serba gratis itu membodohi rakyat.
Coba kita tanya pada diri kita masing-masing, pilih mana antara serba
gratis dan serba mampu membeli. Saya kira yang terakhir itulah yang
diamanatkan dalam UUD kita.
Artinya, bung prabowo harus juga jadi korban revolusi itu. Seperti
juga iklan ucapan terima kasih terhadap BLT dan turunnya BBM di era
pemilu ini. Semua itu pembodohan belaka, yang membuat tak bermutunya
60% anggota dpr.
salam, robama.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Pajak lagi

2009-01-20 Terurut Topik Erwin
minta bantuan kepada bapak/ibu yg lebih mengerti ttg pajak, setau saya 
milis FPK sudah membahas hal ini, dan dinyatakan utk NPWP karyawan bebas 
fiskal juga (CMIIW), tolong informasi dan koreksinya. saya ambil dari 
milis tetangga

Terima kasih

Regards,

Erwin

NPWP Karyawan Tak Valid 


Written by Redaksi Web

Wednesday, 07 January 2009 02:52 

 
Sejak 1 Januari 2009, pemerintah membebaskan wajib pajak yang memiliki 
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dari kewajiban membayar fiskal. Namun itu 
hanya untuk NPWP pribadi. NPWP yang diberikan perusahaan untuk karyawannya 
tetap diwajibkan membayar fiskal. 
 
Kebijakan ini menuai komplain dari sejumlah penumpang yang hendak 
bepergian ke luar negeri.
Seperti yang dialami salah seorang karyawan swasta di Medan bernama Hendri 
(38) saat ditemui di Bandara Polonia Medan , Selasa kemarin.
 
 
Hendri sebelumnya yakin, NPWP yang dimilikinya dapat digunakan untuk 
bepergian ke luar negeri. Namun hasil pemeriksaan petugas di bandara NPWP 
miliknya dinyatakan tidak valid, dan dia tetap diwajibkan membayar fiskal.
 
Saya kaget NPWP yang diberikan perusahaan dinyatakan tidak berlaku dan 
tetap diminta Rp 2,5 juta, ungkap Hendri.
 
Menurutnya, jika tidak mau membayar fiskal sebesar Rp 2,5 juta, ia harus 
membuat surat pengajuan pembuatan NPWP pribadi kembali.
 
Saya sebenarnya masih heran, kenapa NPWP dari perusahaan saya tidak bisa 
digunakan. Padahal kan sama saja. Toh saya bayar pajak juga. Kalau pun 
tetap dikenakan fiskal, harusnya dari awal disosialisasi, jadi tidak 
membingungkan,  ujar Hendri.  
 
Kepala Bidang Pencegahan dan Penyidikan (Kabid P2) Humas Kantor Wilayah 
Direktorat Jendral Pajak Sumut I, Jahotman Saragih membenarkan NPWP 
karyawan tidak valid untuk mendapatkan bebas fiskal. hal ini. 
 
Menurutnya, NPWP yang diuruskan sebuah perusahaan untuk pegawainya hanya 
berlaku untuk pajak penghasilan (Pph) dari hasil gaji yang diterima oleh 
pegawai tersebut. Kebijakan ini sebenarnya diterapkan untuk mendesak 
masyarakat untuk perduli membayar pajak. Toh, pajak ini juga merupakan 
elemen pembangunan juga. Saya harap semua elemen masyarakat memperhatikan 
peraturan NPWP ini, jelasnya Selasa kemarin. 
 
Menurut Jahotman, antusiasme masyarakat Sumut untuk mengurus NPWP dan 
membayar pajak tahunannya demikian tinggi. Dia yakin, mulai Februari 2009 
separuh dari masyarakat Sumut sudah mempunyai NPWP karena kebijakan 
pemerintah yang mewajibkan warganya memiliki NPWP akan berdampak positif 
bagi negara. 
 
Coba lihat, hampir di setiap kantor pajak di Kota Medan selalu penuh oleh 
masyarakat. Mulai dari yang mengambil SPT ( Surat Pajak Tahunan) ataupun 
yang ingin mengurus NPWP, ujarnya. 
 
Kewajiban membayar fiskal ke luar negeri bagi yang tidak memiliki NPWP 
mulai berlaku 1 Januari 2009 hingga 31 Desember 2010. Untuk mendapatkan 
bebas fiskal, wajib pajak diwajibkan menyerahkan fotokopi kartu NPWP/surat 
keterangan terdaftar (SKT)/surat keterangan terdaftar sementara (SKTS), 
fotokopi paspor, serta boarding pass ke petugas unit pelaksana fiskal luar 
negeri. 
 
Jika kartu NPWP dimiliki oleh Kepala Keluarga, maka anggota keluarga yang 
akan berangkat ke luar negeri harus menyertakan fotokopi kartu keluarga. 
 
Berdasarkan data-data tersebut, petugas unit pelaksana fiskal akan 
menginput NPWP pada aplikasi yang tersedia. Bila NPWP dinyatakan valid, 
maka petugas akan menempelkan stiker Bebas Fiskal pada bagian belakang 
boarding pass yang ditujukan untuk penumpang. 
 
Penumpang juga tetap diwajibkan membayar fiskal jika tidak dapat 
menyerahkan fotokopi kartu NPWP/SKT/SKTS. Bagi anggota keluarga juga bisa 
dikenakan kewajiban serupa jika tidak bisa melampirkan kartu keluarga atau 
tetap menampilkan kartu keluarga, tetapi nama penumpang tidak tercantum 
dalam susunan kartu tersebut.
 
Yang bebas otomatis adalah wajib pajak yang berusia kurang dari 21 tahun, 
orang asing yang berada di Indonesia kurang dari 183 hari dalam 12 bulan, 
pejabat perwakilan diplomatik, pejabat perwakilan organisasi 
internasional, WNI yang memiliki dokumen penduduk negara lain (termasuk 
pelajar/mahasiswa yang belajar di LN dengan menunjukkan identitas seperti 
kartu pelajar), jemaah haji, pelintas batas jalan darat, dan TKI dengan 
kartu tenaga kerja luar negeri (KTKLN).
 
Sementara yang bebas dengan fiskal  adalah mahasiswa dengan rekomendasi 
perguruan tinggi, orang asing yang melakukan penelitian, TKA di 3 Pulau 
(Batam, Bintan, Karimun), penyandang cacat atau orang sakit yang akan 
berobat keluar negeri atas biaya orsos termasuk seorang pendamping, 
anggota misi kesenian (budaya, olahraga, agama), program pertukaran 
mahasiswa/pelajar, dan TKI selain dengan KTKLN.
News from : www.harian-global. com 




[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Cucu Jenderal Sudirman Maju Jadi Capres

2009-01-20 Terurut Topik halim hd
mengaitkan politik dengan keturunan itu penting. di emberikan, nama keluarga 
kennedy, atau di jepang nama keluarga fukuda masih dijadikan andalan. 
kelurga-keluarga itu memang mendidik anak-anaknya dengan baik, dan menjadikan 
keturunannya sebagai politikus bermutu.
sayangnya di nusantara ini, nama keluarga sekedar label, stempel tanpa mutu; 
sementara itu ada orang, bugiakso, mencatut nama pangsar sudirman, memlesetkan 
posisinya yang cucu-mantu, seakan-akan cucu pangsar.
hhd. 

--- On Mon, 1/19/09, Herry Metty mambo...@yahoo.co.id wrote:
From: Herry Metty mambo...@yahoo.co.id
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Cucu Jenderal Sudirman Maju Jadi Capres
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 7:09 PM











Hari gini masih feodalistik? Keturunan Sudirman-lah, Soekarno-lah, 
Suharto-lah, Muhammad Hatta-lah? Entah siapa lagi... Memang saya mengakui 
kiprah tokoh-tokoh di atas. Tetapi satu fenomena yang muncul selama ini yang 
perlu kita kritisi adalah munculnya tokoh-tokoh dadakan dengan bersembunyi di 
balik tokoh-tokoh yang sudah menjadi ikon sejarah kita. Persoalannya adalah, 
apa dan bagaimana track record dari tokoh-tokoh dadakan muncul di balik 
tokoh-tokoh sejarah itu?

 

Klaim-klaim seperti itu, bukan hal yang penting dalam alam demokrasi... Hai, 
rakyat dan masyarakat bangsa ini, cerdaslah kau !!!

 

Salam, 

 

Herry Metty



=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik dedi_ibot
Avianoic apaan sih pak Wal ? Kayaknya bapak ngerti banget deh dunia
penerbangan ? Tolong dong kasih pencerahannya ?

--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Wal Suparmo
wal.supa...@... wrote:

 Salam,
 Inilah akibatnya kalau suatu negara tidak mampu mengikuti
pekembangan pesat di dalam teknologi terutama  komunikasi dan
penerbangan. Sebab banyak perusahaan penerbangan di dunia, malah di
hampir semuai maskapai penerbangan di Eropa  orang sudah bebas 
mempergunakan HP di dalam peswat terang ( yang telah dilengkapi dengan
avionic untuk keperluan ini).

 Wasalam,
 Wal Suparmo


[Forum-Pembaca-KOMPAS] An Intro

2009-01-20 Terurut Topik Suci Haryati
Dear All,

Ijinkan saya memperkenalkan diri lebih dulu. Nama saya Suci Haryati, saat ini 
berkerja sebagai freelance produser untuk program Just Alvin di Metro TV. 
Program talk show ini mulai ditayangkan 4 Desember 2008, setiap Kamis, pukul 
22.05 WIB.

Saya ingin sedikit share cerita tentang episode yang berjudul Bukan Roman 
Picisan yang akan ditayangkan Kamis ini tgl 22 Januari. Episode ini mengangkat 
tiga penulis perempuan yang sudah tidak asing lagi nama dan karya-karyanya : 
Dewi Dee Lestari, Djenar Mahesa Ayu dan Nova Riyanti Yusuf. 

Saya hanya bisa bilang bahwa episode ini benar-benar berupaya menampilkan apa 
yang sebelumnya publik belum
banyak ketahui tentang sisi personal  dari ketiga penulis dan bagaimana itu 
akan mempengaruhi karya-karya mereka di masa lalu, kini dan yang akan datang. 

Mis. bagaimana perceraian
dengan penyanyi Marcell yang membawa Dee pada pernikahan kedua dengan
sang sahabat Reza Gunawan ternyata akan membawa pengaruh besar pada
karya-karya selanjutnya. Sementara waktu yang tergolong singkat untuk
mengenal sang Ayah, sutradara ternama alm. Sjumandjaja, membawa Djenar
pada kesan yang begitu dalam hingga begitu menyesakkan dada untuk
sekedar mengenangnya. Silahkan cermati mengapa kemudian ia begitu
lantang mengeluarkan isi kepalanya yang beraroma seksualitas. Di lain
sisi dr. Nova Ryanti Yusuf yang sedang menempuh spesialisasi kejiwaan
bicara tentang ketidakmampuannya memisahkan ilmu psikiatri dalam karya
karyanya. Jangan lewatkan perbincangan tentang asem manis bak lemon tea
pada pengalaman masa kecil ketiga penulis lewat orang-orang terdekat
mereka.

Selamat
menyaksikan...semoga tayangan ini bisa memberi warna baru dalam
khazanah program talkshow tentang dunia entertainment.

Salam,
Suci Haryati/
Produser Just Alvin


  Berbagi video sambil chatting dengan teman di Messenger. Sekarang bisa 
dengan Yahoo! Messenger baru. http://id.messenger.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Politik Polisi

2009-01-20 Terurut Topik ajegile

Kenapa namanya 'polisi'? Kata orang, karena lembaga itu diciptakan untuk 
mengawal jalannya 'policy'. Dalam struktur kenegaraan ia berfungsi sebagai alat 
untuk menjaga lancarnya kebijaksanaan umum (dulu dikenal sebagai alat 
negara). 

Yang menjadi masalah adalah isi dari kebijaksanaan yang seringkali merugikan 
bahkan bertentangan dengan kepentingan umum. Kenaikan harga BBM misalkan, jelas 
merupakan policy pemerintah yang berimbas pada berbagai sektor kehidupan 
masyarakat, termasuk kehidupan keluarga polisi sendiri. Jadi masalah karena di 
banyak policy biasanya polisi berubah, dari alat negara menjadi alat pemerintah 
/ politisi / penguasa. 

Xanana dibebaskan ketika kebijaksanaan berubah. Begitu juga harga BBM, 
policynya sudah berubah menjadi turun harga. Bicara soal gangguan kamtibmas 
tentu gerakan Xanana cs. (dulu) lebih berat dibanding protes kenaikan harga BBM 
di seluruh tanah-air. Penurunan harga BBM harus diterima sebagai bentuk 
pengakuan pemerintah atas keputusannya yang tidak bijaksana. 

ajeg= 

--- Adhie Massardi massardisp...@... wrote:

 Oleh Adhie M
 Massardi
 
 R

 EFORMASI boleh saja
 diartikan sebagai “repot nasi”. Soalnya gara-gara
 reformasi, presiden jadi bisa dipilih langsung. 
 Hasilnya kehidupan bukan tambah baik. Gelombang kenaikan
 harga-harga kebutuhan hidup malah semakin panjang,
 Sementara pendapatan terus menurun. Tapi itu kan kata kita. 
 
 Kata sebagian besar
 anggota polisi, reformasi punya arti sangat besar. Karena
 tanpa reformasi, tak mungkin muncul Kepres No 89 Tahun 2000, 
 yang diteken Presiden KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. 
 
 Dengan kertas yang
 secarik itu, Polri dipisahkan dari TNI. Di zaman
 pra-reformasi, Polri dan TNI memang bagaikan kembar siam. 
 Makanya dulu kalau kita menulis TNI atau Polri, harus 
 begini: TNI/Polri. Naka kalau mereka berkumpul di
 legislatif, disebutnya: Frkasi TNI/Polri. Cuma 
 meskipun jumlahnya sedikit, karena mereka kumpulan
 orang-orang bersenjata, ya tentu ditakuti oleh mayoritas
 anggota legislatif lain yang sipil.
 
 Meskipun kembar siam,
 TNI/Polri bukan jenis kembar siam mahluk yang lahir 
 dampit. Kembar siam TNI/Polri adalah kembar siam 
 yang ganjil. Sebab organ-organ vitalnya, seperti
 jantung, hati, ginjal, juga kemaluan, ada di pihak TNI.
 Polri pada zaman pra-reformasi seperti anak kos-kosan.
 
 Tapi dengan secarik
 Kepres yang ditandatangani Gus Dur, yang merupakan produk
 reformasi paling konkret, nasib Polri berubah lebih 
 dari 180 derajat. Polri jadi memiliki kewenangan nyaris 
 total dalam menentukan keamanan dan ketertiban 
 masyarakat (Kamtibmas). Jadi kalau kata Polri seseorang 
 atau sekelompok orang dianggap potensial mengganggu 
 kamtibmas, bisa langsung mereka tangkap.
 
 Tapi ketika dilapori
 Polri kini juga memasuki “ranah politik” karena
 menangkapi demonstran penentang kebijakan pemerintah, 
 Gus Dur membantah. “Polri tidak memasuki ranah politik…,
 tapi memasuki semua ranah!” 
 
 Isu terorisme
 (internasional) yang dikampanyekan Presiden AS George Bush
 menambah keleluasaan Polri. Apalagi pasca Bom Bali I, 
 lembaga yang kini dikomandani Jenderal (Pol)
 Bambang Hindarso Danuri itu, bisa langsung teken kontrak
 kerjasama dengan polisi Australia dan Amerika, juga Jepang. 
 Tentu saja dana dari negeri-negeri kaya itu juga mengalir 
 ke kocek Polri.
 
 Maka lahirlah cerita
 begini. Pada jam istirahat setelah latihan bersama menumpas
 teroris, polisi Inggris memamerkan kebolehannya. Ia 
 suruh seseorang memegang buah apel. Ia memanahnya. Kena! “I’m 
 Robinhood…!”
 
 Karena tak ingin
 tersaingi, polisi Amerika meminta seseorang memegang apel
 di sebelah kepalanya. Ia lalu melempar apel itu dengan 
 pisau komando. Kena! “I’am Rambo…!”
 
 Tak mau kalah, polisi
 Indonesia yang ikut latihan bersama itu, meminta si Rambo
 menaruh apel di atas kepalanya. Dengan sigap polisi kita 
 menembak apel itu. Meleset! Yang kena kepala si Rambo. 
 Tentu tewas seketika. “I’m sorry…!” kata polisi kita.
 
 Yang bikin anekdot
 begini pasti orang yang sering melihat polisi kita salah
 tangkap, salah siksa, lalu hanya bilang: “Maaf!” Atau yang 
 khawatir dengan kewenangannya yang berlebihan itu, Polri 
 dijadikan alat kekuasaan.
 
 Saya sih tidak
 khawatir soal itu, meskipun pada pemilu 2004 terkuak fakta
 Polri, terbukti (dalam rekaman VCD) ternyata berpihak 
 kepada penguasa waktu itu. Sebab saya juga punya fakta. 
 Dalam percakapan dengan beberapa Kapolsek, mereka sangat
 prihatin akan kondisi rakyat yang sehari-hari mereka lihat.
 
 “Percayalah, kini
 kami akan netral dalam pergumulan politik. Masa lalu jadi
 pelajaran berharga. Politik bisa membuat orang seperti Xanana 
 yang kita tangkap, eh malah jadi Presiden di Timtim…,” 
 kata Pak Kapolsek.
 
 Mudah-mudahan pikiran begini juga ada di kepala para
 Kapolres, Kapolda, dan Kapolri. Sehingga Polri bisa menjadi
 “Bhayangkara Demokrasi”. 




  


[Forum-Pembaca-KOMPAS] MP3 Desak Pembahasan RUU Pelayanan Publik

2009-01-20 Terurut Topik Sri Indiyastutik
Masyarakat Peduli Pelayanan Publik (MP3) mengadakan
briefing media tentang perkembangan pembahasan RUU Pelayanan Publik
kemarin (19/01) di rumah makan Pulau Dua Jakarta. Nara sumber kegiatan
ini adalah anggota MP3, yaitu Sulastio (Indonesian Parliamentary
Center/IPC), Herni  (PSHK) dan Ajeng Kesuma Ningrum
(Yappika/koordinator MP3) serta moderator Yulianto (KRHN). Briefing
yang dihadiri oleh 15 orang wartawan dari berbagai media massa ini
membicarakan status pembahasan RUU Pelayanan Publik di DPR yang tak
kunjung selesai, beberapa pasal krusial yang penting disikapi oleh DPR
dan dinamika pembahasan RUU Pelayanan Publik oleh DPR yang disaksikan
oleh MP3. Hasil briefing media hari ini (20/01) dimuat di 5 media
massa. 
Download pemberitaan media: Kompas Cetak, Kompas.com, The Jakarta Post, Hukum 
Online, Vivanews.com, Sinar Harapan



  

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Pliz....Jangan Pakai Perang!

2009-01-20 Terurut Topik Engkus Latif
Mengapa harus ada...darah yang diteteskan
Mengapa harus ada penggusuran dan pemusnahan
Sedangkan didalam KASIH SAYANG TUHAN kita bisa BERBAGI 
(potongan lagu dari ; Kyai Kanjeng)
 
 
Bosankah telinga Tuan ,mendengar teriak dendam
Jemukah hidung Tuan, mencium amis jantung korban
 
Lihatlah di tanah yang basah, air mata bercampur darah
(potongan lagu dari ; Iwan Fals)
 
 
 
'Gak tau harus ngomong apalagi aku apabila tiap kali menyaksikan tayangan tv 
tentang peristiwa yang terjadi di TANAH Palestine. Aku punya anak 2, yang 
pertama berusia 3,6 tahun dan yang kedua berusia 5 bulan. 
 
Ratusan anak di Paletine terbujur kaku, tertimpa mortir atau mesiu. Wajah-wajah 
lucu, cantik nan rupawan tertidur dalam keheningan. Air mata pilu dari 
orangtua, sanak dan kerabat tak terbendungkan. Duka, luka berselimut dalam 
kematian.
 
Nun jauh di kawasan Afrika, bentrok antar suku dan peperangan tak terhindar. 
Rakyat takut dan juga lapar. Moncong senapan jadi andalan, 'tuk membunuh 
siapapun yang datang. Perang, bara jadi andalan agar meraih segala tujuan.
 
Pun tak jauh di negeri ini. Ambon, Poso sedikit tenang namun PERANG selalu kan 
datang. Demo menjadi anarki hingga akhirnya PERANG terjadi. Lars kaki-kaki 
penegak kian sombong menatap dan membuat rakyat mati TERINJAK.
 
Sedangkan burung-burung membangun sarang anaknya. Sedangkan gunung-gunung  
memelihara hutannya. Sedangkan di dalam KASIH SAYANG TUHAN kita bisa BERBAGI 
(potongan lagu dari ; Kyai Kanjeng). Pliz Jangan Pakai Perang!
 
 
Salam damai,
 
 
 


  Sikap Peduli Lingkungan? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers. 
http://id.answers.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik Ramadhani
kalau ini saya juga pernah lihat pada anjing. tapi ga cuma pada sesama
anjing, kadang 'lawannya' adalah tiang, pohon kecil, kaki orang, dsb.
bingung juga saya.

Aryo Satyo Ramadhani

http://ramagoo.blogspot.com


On Tue, Jan 20, 2009 at 11:34 AM, ndo goodguy...@yahoo.com wrote:

   mau menambahkan, perilaku homoseksual juga terjadi pada binatang nan
 lucu Kelinci.Ini saya lihat dengan mata kepala saya sendiri karena
 saya pernah memelihara kelinci jantan dua ekor.
 Yang lebih terlihat lagi adalah kambing. Coba disimak pada saat musim
 qurban. Perhatikan dengan seksama, dalam suatu kelompok kambing
 jantan pasti ada beberapa ekor kambing jantan yang menunjukkan aksi
 seksual terhadap kambing jantan lagi.
 Terlepas dari itu semua, segala kehidupan yang ada di bumi ini telah
 diatur dan diciptakan oleh Allah SWT supaya kita manusia bisa melihat
 dengan hati, pikiran dan jiwanya bahwa dengan adanya hal tersebut,
 kita melihat bahwa Allah itu ada di sekeliling kita. Jadi tidak
 selayaknya kita saling mencerca sesama ciptaan Allah. Allah nggak
 jauh dan nggak ndeso (pinjam istilahnya Cak Nun)

 salam damai
 ndo



[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] CSUI Robot Competition

2009-01-20 Terurut Topik Salman Salsabila
Assalamu'alaykum Wr Wb

Rekan2 FPK, saya mau numpang menginformasikan kegiatan yang diadakan
oleh Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia. Barangkali ada yang
berminat untuk ikut serta berkompetisi.

  http://compfest.cs.ui.ac.id/robotcompetition/

Ayoh...
Jangan ragu untuk mencoba...
Bikin tim! Daptar! Tulis Artikel! dan siapa tahu tim kamu yang kan jadi
juaranya

Enak lho,
ada tutorialnya juga, 100% diajarin dari awal cara bikin Robot LEGO
Mindstorms NXT,
Bisa belajar sambil ikut berkompetisi...

Info lebih lengkap dapat dilihat di
http://compfest.cs.ui.ac.id/robotcompetition/
http://compfest.cs.ui.ac.id/robotcompetition/


Salam Semangat!
Salman Salsabila
Visit My Blog Here... http://salman-salsabila.co.cc





[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Plumpang Harus Steril

2009-01-20 Terurut Topik teguh supriyatno
Peribahasa mengatakan,Guru kencing berdiri, murid kencing berlari. Pemerintah 
adalah akronim dari seorang Guru, sedangkan masyarakat adalah muridnya. Kalau 
pemerintah masih bernego alias 'akal-akalan' dengan regulasi yang ada, seperti 
ini lah jadinya bangsa ini. Aturan dibuat hanya untuk income tambahan para 
legislator + eksekutor pada saat proses penyususnannya, dan kemudian bersama 
masyarakat ramai-ramai melanggarnya.
Mengenai penduduk yang tinggal di zona terlarang, selain ada 'oknum' yang 
memberi jasa untuk mereka membangun hunian di zona tersebut, jika ditanyakan 
kepada mereka, saya yakin pada dasarnya mereka juga tidak berkenan tinggal di 
lokasi tersebut. Namun karena keterbatasan yang mereka miliki terpaksa mereka 
hidup menetap disana demi mencari penghidupan di kota Jakarta. Artinya perlu 
penyebaran pembangunan, sehingga mereka tidak perlu 'ngotot' untuk mencari 
penghidupan di Jakarta. Dengan kata lain, otonomi daerah yang telah diterapkan 
sejak tahun 2000, selayaknya perlu dikaji sehingga bisa berjalan dengan benar, 
termasuk juga dengan pembagian peran antara pemerintah pusat dengan daerah, 
hingga tingkat kabupaten. Antara lain bisa meniru apa yang telah dilakukan 
Fadel Muhammad di Provinsi Gorontalo. Untuk melihat apa yang telah 
disumbangsihkan mantan petinggi BUKAKA ini, coba teman-teman mengakses situs 
berikut: fadelmuhammad.org.


  Berselancar lebih cepat dan lebih cerdas dengan Firefox 3
http://downloads.yahoo.com/id/firefox/

[Non-text portions of this message have been removed]



RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kompas Hari Ini: Iqbal Akui Terima Tas dari Billy

2009-01-20 Terurut Topik Jeannie Kiagoes
Mestinya tayang ulang CCTV nya lebih komplit dari Billy Sindoro dan Mohammad 
Iqbal keluar dari mobil masing-masing dan masuk ke hotel itu, pasti ketahuan 
deh tas hitam siapakah itu.

Heran, ikut sidang di atas sumpah kok masih juga usaha menjadi orang yang 
tidak bersalah.

Ms Jeannie Kiagoes
Before printing, think about the environment


From: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
[mailto:forum-pembaca-kom...@yahoogroups.com] On Behalf Of kutcinkulutcu
Sent: Tuesday, January 20, 2009 1:20 PM
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kompas Hari Ini: Iqbal Akui Terima Tas dari 
Billy


Iqbal Akui Terima Tas dari Billy

Selasa, 20 Januari 2009 | 00:30 WIB

Jakarta, Kompas - Anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU)
Mohammad Iqbal mengakui menerima tas hitam dari Billy Sindoro, saat
ia di lift sewaktu hendak pulang. Tas hitam tersebut, yang dibuka
oleh petugas Komisi Pemberantasan Korupsi saat penangkapan, ternyata
berisi uang.

Pengakuan Iqbal ini terungkap saat menjadi saksi bagi terdakwa Billy
Sindoro di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin
(19/1).

Billy Sindoro adalah pengusaha yang ditangkap bersama- sama dengan
Mohammad Iqbal oleh KPK pada 16 September 2008 di Hotel Aryaduta.

Menurut Iqbal, tas berwarna hitam tersebut diletakkan di lantai lift
oleh Billy saat mengantar Iqbal yang hendak turun dari lantai 17 ke
lobi di lantai dasar. Iqbal mengaku tidak memegang tas itu. Barulah
ketika sampai di lantai dasar ia baru memegang tas tersebut.

Iqbal bercerita, saat masih berada di dalam kamar 1712, ia melihat
tas hitam itu ditaruh di bawah kaki Billy. Ada satu ucapan Pak
Billy. Dia mengatakan, 'Ada ucapan terima kasih dan hendaknya Pak
Iqbal tidak menolak', kata Iqbal menirukan ucapan Billy.

Namun, saat rekaman CCTV ditayangkan, di dalam gambar terlihat tas
semula dipegang oleh Billy Sindoro yang mendampingi Iqbal saat
hendak turun. Kemudian, Iqbal masuk ke dalam lift dan Billy ikut
masuk sebentar kemudian keluar.

Berdasarkan rekaman CCTV yang ada di dalam lift, tas itu dipegang
oleh Iqbal. Bahkan ketika dua orang berpakaian jas hitam masuk ke
dalam lift, Iqbal memegang tas tersebut dan tali tas digantungkan di
pundaknya.

Iqbal mengaku, sesampai di lantai dasar ia didatangi dua petugas
KPK. Semula ia hendak dibawa ke toilet, tetapi karena penuh, ia
dibawa ke tempat parkir. Di sana, kata Iqbal, petugas KPK minta
Iqbal membuka isi tas. Namun, ia menolak. Iqbal pun mengajak petugas
KPK naik ke lantai 17 untuk mencari Billy.

Saya ditanya kembali oleh petugas KPK, 'Ini tas siapa?'. Saya
bilang, 'Ini tas Pak Billy.' Sedangkan terdakwa mengatakan, itu
bukan tasnya. Waktu itu saya diam saja biar KPK yang meneliti siapa
yang benar dan siapa yang bohong, tutur Iqbal.

Adapun Billy saat memberikan tanggapan mengatakan, Saya
mengatakan, 'Pak Iqbal terima kasih, tetapi saya tidak pernah
ngomong, 'Mohon jangan ditolak.' Dalam kaitan apa saya berkata
seperti itu. Soal tas, saya tidak ambil tas di kamar. Saya ke kamar
untuk siapkan tempat bagi Pak Iqbal shalat. Saya menyerahkan tas ke
Pak Iqbal di lift karena itu memang tas Pak Iqbal, ujar Billy.

Ketua majelis hakim Moefri menanyakan kembali kepada Iqbal soal tas.

Saya bicara apa adanya, Pak Hakim. Saya jujur terhadap diri saya,
kata Iqbal. (VIN)

http://cetak.kompas.com/read/xml/2009/01/20/00300123/iqbal.akui.terim
a.tas.dari.billy

--
DISCLAIMER:
--
This email is confidential. If you are not the  intended recipient, 
any form of usage of the content and/or attachments in this email is unlawful. 
If you receive this email accidentally notify us by email 
and delete this email and its attachments.



[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik hendro93
Hehehe Ini nampaknya pertanyaan menjebak nih...:D

Ayo Pak Wal... Coba jelaskan ke kami2 semua, apa itu avionic...:D


Salam,

Hendro.
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: dedi_ibot dedi_i...@yahoo.co.id

Date: Tue, 20 Jan 2009 06:45:20 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!


Avianoic apaan sih pak Wal ? Kayaknya bapak ngerti banget deh dunia
penerbangan ? Tolong dong kasih pencerahannya ?

--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Wal Suparmo
wal.supa...@... wrote:

 Salam,
 Inilah akibatnya kalau suatu negara tidak mampu mengikuti
pekembangan pesat di dalam teknologi terutama  komunikasi dan
penerbangan. Sebab banyak perusahaan penerbangan di dunia, malah di
hampir semuai maskapai penerbangan di Eropa  orang sudah bebas 
mempergunakan HP di dalam peswat terang ( yang telah dilengkapi dengan
avionic untuk keperluan ini).

 Wasalam,
 Wal Suparmo



[Non-text portions of this message have been removed]




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Tionghoa Jangan Apatis pada Politik

2009-01-20 Terurut Topik halim hd
mas bambang yth.,
anda mengambil sosok soe hok gie. itu bagus. seperti juga banyak sosok tionghoa 
yang bisa dijadikan contoh sejak jaman kolonial sampai dengan masakini. cuma, 
di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ini, semua sosok keturunan tionghoa 
itu, rasanya seperti timun wungkuk, imbuh-imbuhan. mereka hanya menjadi ronce 
dalam kehidupan sosial politik. sistem di dalam kehidupan kita ini masih sangat 
kolonial dan rasis, makanya masih sulit, walaupun saya melihat sudah kian 
banyak sosok tionghoa muda yang mau masuk ke dalam partai politik di berbagai 
daerah. tapi, seperti yang juga anda dengar di dalam obrolan, selalu saja, 
seakan-akan sosok keturunan tionghoa itu sebagai 'investor', dan karena itu 
pula di dalam partaipun menajdi sejenis 'sapi perahan'.
saya kurang tahu pasti, kapan sejarah kehiupan di dalam masyarakat kita akan 
benar-benar mewujudkan kesederajatan, setara dalam posisi, termasuk dalam 
posisi sosial ekonomi, diwujudkannnya keadilan sosial. untuk itu, maka bukan 
hanya meminta kepada kaum keturunan tionghoa, tapi juga diperlukan perubahan 
sistemik dalam segala bidang.
dan soal ini, jelas, tidak bisa dikerjakan secara sepihak; seluruh enerji 
bangsa ini dibutuhkan untuk mengarahkan dirinya ke arah ke-indonesia-an yang 
kita cita-citakan bersama.
hhd. - anggota SAGON, sarekat golput nusantara.

--- On Mon, 1/19/09, Bambang Sulistomo pembebasan.bsulist...@gmail.com wrote:
From: Bambang Sulistomo pembebasan.bsulist...@gmail.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Tionghoa Jangan Apatis pada Politik
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 5:49 PM











om victor silaen,

beberapa tahun yang lalu, dalam suatu pertemuan saya dengan pak sidharta

gautama,

seorang akuntan publik, dikantornya yang sederhana di jalan garuda,

kemayoran,

saya ungkapkan ke-inginan dan harapan saya,

agar lahir generasi kedua, setelah tokoh nasionalis seperti pak ong hok ham,

yap thian hiem, melly tan,

hok gie, yang berani melawan arus kekuasaan yang otoriter,

saya ungkapkan, bahwa dengan lahirnya generasi kedua tersebut,

yang berani bicara soal ketidak-adilan, kemiskinan, kesewenang-wenangan ,

kecemburuan sosial ekonomi,

akan dapat mengurangi gejala kecemburuan raisalisme yang terpendam ,

pak sid menjawab begini :

kalau mas bambang kan pribumi, kalau ditahan tentu akan banyak yang

membela- tapi kalau kita yang ditahan, kita akan jadi permainan

kala kedua saat reformasi sudah bergulir,

beberapa sahabat saya seperti johanes sanjaya dharmawan,lieus sungkharisma,

dsb, ikut aktif dalam membidani partai politik baru.

sewaktu beberapa partai kecil merasa diperlakukan tidak adil, oleh kebijakan

penguasa baru,

kita sepakat mengajukan semacam peninjauan ke mahkamah agung, atas kebijakan

tersebut,

tapi alangkah sulitnya mengajak sahabat2 saya itu untuk muncul kepermukaan,

untuk melawan arus kekuasaan yang tampaknya sudah mulai sewenang-wenang.

hanya dengan bekerja sama dengan beberapa wartawan yang terpaksa saya

hindari untuk wawancara,

tapi kemudian saya tunjuk bererapa sahabat saya itu untuk memberikan

komentar,

maka muncul-lah nama-nama mereka dipermukaan berita nasional.

memang ada semacam ke-engganan dari saudara kita dari etnis cina untuk

terjun kepolitik ,

terutama jika itu harus melawan arus kekuasaan yang kuat,

juga sewaktu saya hadir dalam  diskusi bedah buku mengenai sbk-ri, di csis

tahun 2008 yang lalu,

dimana ada om harry can silalahi yang bicara dengan sangat semangat,

juga pergaulan saya dengan sahabat-sahabat dari persaudaraan islam tauhid

indonesia,

saya bangga masih ada om  kwik kian gie dan om  alvin lie yang masih berani

bersuara lantang,

tapi negeri ini tetap saja butuh banyak para sahabat dari etnis keturunan

cina, seperti etnis keturunan arab, india, pakistan, eropah,  dan

sebagainya,

untuk ikut mengangkat harkat rakyat yang semakin terpuruk, ikut menegakkan

keadilan dan sebagainya.

ikut memikirkan nasibnya rakyat yang melarat, tertindas, teraniaya.

apapun juga selamat, buat sahabat yang masih mau ikut menolong bangsa ini

dengan pengorbanannya.

GONG XIE FA CHOI 2560.

salam, bambangsulistomo.



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Catatan dari Kampung: Ketika Musim Hajatan Tiba

2009-01-20 Terurut Topik wolver_indry
Menurut saya, Justru kegiatan2 konsumsi itu yg menghidupkan roda  ekonomi. 
Hanya kalau polanya salah (menjadi konsumtif  rakus) salahkan pd individunya.
Yg perlu diperbaiki itu knowledge org2 kita kok.
Saya rasa manusiawi sekali org pengen pny sesuatu yg LEBIH..
Tp yg penting justru mental  knowledge ttg konsumsi itu yg harus dimiliki 
oleh2 org tsb.
-i-

Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung Teruuusss...!

-Original Message-
From: Li Meilin lmei...@ymail.com

Date: Mon, 19 Jan 2009 20:23:41 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Catatan dari Kampung: Ketika Musim Hajatan 
Tiba


Numpang nulis menurut saya di Indonesia pada umumnya orang2 sudah terbawa 
arus GENGSI yang sangat tinggi..segala sesuatu harus LEBIH, hidup berlebihan 
tidak salah, yang aneh adalah ketika tidak mampu untuk membiayai hidup 
berlebihan tetapi ingin terlihat seperti mempunyai LEBIHjika masyakat pada 
umumnya hidup seperti ini bukan mustahil suatu saat dunia ekonomi akan 
colapse
contoh gampang saja sekarang di mal-mal selalu ada yang menawarkan kartu kredit 
(budaya yang sudah berevolusi) dan tidak di pungkiri ada yang membuat demi 
gengsi tanpa menyadari konsekuensi nya...Jika cara pikir masyarakat pada 
umumnya tidak di ubah maka usaha apapun yang di lakukan akan sia - 
sia.tidak salah jika ada pepatah yang miskin tambah miskin yang kaya 
tambah kaya

cheers
merlin




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Baik ya?

2009-01-20 Terurut Topik Godlip Pasaribu
Betul, saya juga merasa sangat terganggu dengan iklan tersebut.  Sebetulnya 
fakta adanya penurunan harga BBM sudah otomatis menjadi iklan bagi Pemerintah.  
Tetapi hal itu harusnya tidak perlu dikatakan, biarlah masyarakat yang menilai 
sendiri.  Tetapi dengan diiklankannya di media massa seolah-olah itu adalah 
jasa dari partai yang berkuasa membuat orang jadi sebal.  Tetapi biarkan 
sajalah, yang rugi kan partai itu sendiri, kalau orang pada sebal berarti nanti 
tidak akan dipilih.  Begitu kan? Salam.

The habitual struggle to be always good is unceasing prayer.

--- On Tue, 1/20/09, ankujkt no_re...@yahoogroups.com wrote:

From: ankujkt no_re...@yahoogroups.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Baik ya?
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 11:43 AM






Saya merasa terganggu dengan Iklan dari Partai 31 yang bangga bahwa 3
X BBM diturunkan
padahal memang harus turun dan bukan karena beliau dan tidak etis
menurut saya untuk
Partai ya=g berkuasa pakai moment ini untuk beriklan .kampanye
terselubung.
Mohon tanggapan dari teman2 yang lebih mengetahui apa dan
bagaimananya. 

 













[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Cucu Jenderal Sudirman Maju Jadi Capres

2009-01-20 Terurut Topik teguh supriyatno
Di era pemilihan secara langsung dewasa ini, masayarakat pada dasarnya yang 
mempunyai peranan besar dalam menentukan figur yang pantas menjadi pemimpin 
bangsa ini. Namun sayangnya, masyarakat kita memang tipe masyarakat yang kurang 
kritis, mudah ikut-ikutan dengan trend, atau bualan tokoh-tokoh partai, apalagi 
membawa iming-iming nama tokoh meskipun itu orang tuanya. Tidak ada jaminan!!
Jadi masyarakat yang harusnya disadarkan, bahwa suara kita menentukan masa 
depan kita. Pilihlah figur-figur yang secara track record dan sumbangsihnya 
nyata untuk masyarakat dan bangsa ini. Rajin-rajinlah menggali informasi 
tentang figur yang akan dipilih, dan jangan mudah terbuai dengan janji-janji 
maupun uang yang ditebarkan para calon (kenikmatan sesaat, tapi penderitaan 
selamanya). 
Salah satu yang bisa sama-sama kita pelajari adalah figur Fadel Muhammad. Tak 
ingin mengumbar janji, biar masing-masing kita yang memberi penilaian. Silahkan 
akses ke fadelmuhammad.org.


  Berbagi video sambil chatting dengan teman di Messenger. Sekarang bisa 
dengan Yahoo! Messenger baru. http://id.messenger.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kalau Golput Haram

2009-01-20 Terurut Topik ajegile

--- pras prasetiyo.a...@... wrote:

 Saya pribadi hanya percaya pada agama saya, saya hanya menuggu bangkitnya
 lagi sistem khalifah dimuka bumi ini. dimana khalifah tersebut sebagai
 pemimpin umat sedunia. 

Maksudnya agama Islam?
 
Bukankah Muhammad dipercaya sebagai yang terakhir dari rangkaian khalifah 
sebelumnya? Sebagai penutup barisan yang membebaskan setiap orang untuk 
selanjutnya berijtihad dan menjadi khalifah. Bukan cuma di bumi tapi juga alam 
semesta (makrokosmos) - sekurangnya, bagi diri sendiri (mikrokosmos). 

Dalam skala semesta, manusia adalah satu kesatuan; kekhalifahan yang 
berlangsung turun-temurun secara spesies, bukan kelompok apalagi keluarga. 
Mestinya itulah yang dimaksud demokratis. Dan itu harus dibangkitkan, bukan 
ditunggu. 

ajeg= 





  


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Pajak lagi

2009-01-20 Terurut Topik [AAF]
Pak Erwin...
postingan tersebut sudah lama...
NPWP Krywn (baik diurus sendiri maupun diurus perusahaan) valid untuk minta 
pembebasan fiskal. Yang tidak valid adalah NPWP perusahaan yang dipakai 
karyawan utk minta pembebasan fiskal.

Semoga membantu

Aditya



  - Original Message - 
  From: er...@wiratman.co.id 
  To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, January 20, 2009 1:38 PM
  Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Pajak lagi


  minta bantuan kepada bapak/ibu yg lebih mengerti ttg pajak, setau saya 
  milis FPK sudah membahas hal ini, dan dinyatakan utk NPWP karyawan bebas 
  fiskal juga (CMIIW), tolong informasi dan koreksinya. saya ambil dari 
  milis tetangga

  Terima kasih

  Regards,

  Erwin

  


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Artikel Terbaru di NEFOS.org Tentang Solidaritas Palestina dan Perlawanan Terhadap AS-Israel

2009-01-20 Terurut Topik NEFOS.org
1. Israel: Boikot, Divestasi, Sanksi
oleh Naomi Klein

Sudah saatnya. Seharusnya sudah dari dulu. Strategi terbaik untuk mengakhiri 
pendudukan yang semakin berdarah ini adalah Israel harus menjadi sasaran dari 
gerakan global yang mengakhiri apartheid di Afrika Selatan.

Pada Juli 2005, koalisi besar dari sejumlah kelompok Palestina merumuskan 
rencana untuk melakukan hal tersebut. Mereka berseru kepada rakyat berhati 
nurani di seluruh dunia untuk melancarkan boikot meluas dan menginisiatifkan 
divestasi terhadap Israel serupa dengan yang diterapkan terhadap Afrika Selatan 
pada era apartheid. Lahirlah kampanye Boikot, Divestasi dan Sanksi - disingkat 
BDS...

Baca selengkapnya di (http://nefos.org/?q=node/64)


2. Kaum Islamis, Kiri dan Nasionalis Arab Bersatu Melawan AS dan Israel
oleh Borzou Daragahi

Di Beirut, oposisi sedunia terhadap amerika serikat berkumpul memprotes 
kekerasan di Gaza dan mendesak perlawanan lebih meluas...

Baca selengkapnya di (http://nefos.org/?q=node/66)


3. Sistem Internasional Mendanai Kejahatan di Gaza
oleh Max Keiser

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan koresponden Press TV, analis pasar uang 
Max Keiser ditanyai siapa yang mendapat uang dari pembunuhan anak-anak di Gaza?

Baca selengkapnya di (http://nefos.org/?q=node/65)


4. Sebuah Pengantar Tentang Zionisme
oleh David Finkel

Klaim kondang yang disuarakan pendukung Zionisme politik adalah Zionisme 
adalah gerakan pembebasan nasional rakyat Yahudi. Makna yang dikehendaki dari 
ini adalah: Bila kau menentang Zionisme, maka kau tidak menghargai penderitaan 
dan harga-diri Yahudi, maka kau berpihak pada penghancuran Israel dan kau 
adalah seorang anti-Semit.

Tiap klaim ini adalah palsu, baik secara fakta maupun logika. Untuk memahami 
kenapa, kita harus mendekonstruksi klaim tersebut satu per satu dan 
mengklarifikasikan apa Zionisme itu di masa lalu dan kini...

Baca selengkapnya di (http://nefos.org/?q=node/63)

-

Silakan baca juga tulisan sebelumnya tentang Perlawanan Terhadap Agresi 
Berdarah Israel di Gaza:

1. Hamas: Siapa Mereka, Apa Mau Mereka, dan Bagaimana Israel Membentuk Mereka 
(http://nefos.org/?q=node/62)
oleh Alan Nasser

2. Pemimpin Arab perlu belajar dari Chavez (http://nefos.org/?q=node/61)
oleh Sayyid Hassan Nasrallah - Sekretaris Jendral Hizbullah

3. Kebrutalan Ini Tidak Akan Pernah Mematahkan Tekad Kami Untuk Merdeka 
(http://nefos.org/?q=node/60)
oleh Khalid Mish'al - Ketua Biro Politik Hamas




NEFOS.org
Analisa, Laporan dan Diskusi Tentang Perjuangan Membangun Dunia Baru

http://nefos.org
penyunt...@nefos.org


RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kompas Hari Ini: Iqbal Akui Terima Tas dari Billy

2009-01-20 Terurut Topik Godlip Pasaribu
Logikanya sih tas itu diberikan langsung ke tangannya, tidak mungkin diletakkan 
di lantai.  Cuma karena langsung ditangkap KPK, maka berdalihlah seolah-olah 
itu bukan tasnya.  Dan mungkin saja tas itu bukan milik Iqbal alias benar milik 
Billy, tetapi isinya (berupa uang Rp 500juta) itulah yang hendak diberikan 
kepada Iqbal dan tidak ada usaha penolakan.  Salam.

The habitual struggle to be always good is unceasing prayer.

--- On Tue, 1/20/09, Jeannie Kiagoes jean...@asean.org wrote:

From: Jeannie Kiagoes jean...@asean.org
Subject: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kompas Hari Ini: Iqbal Akui Terima Tas dari 
Billy
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 3:26 PM






Mestinya tayang ulang CCTV nya lebih komplit dari Billy Sindoro dan Mohammad 
Iqbal keluar dari mobil masing-masing dan masuk ke hotel itu, pasti ketahuan 
deh tas hitam siapakah itu.

Heran, ikut sidang di atas sumpah kok masih juga usaha menjadi orang yang 
tidak bersalah.

Ms Jeannie Kiagoes
Before printing, think about the environment


[Forum-Pembaca-KOMPAS] RE: Tanggapan, NPWP Karyawan tdk Valid dan FISKAL HARUS TETAP BAYAR

2009-01-20 Terurut Topik b0bby_hs
From: PUSAT PENGADUAN PAJAK [mailto:pusat.pengaduan.pa...@gmail.com] 
Sent: 15 January 2009 12:16
To: b0bby_hs
Subject: Re: FW: NPWP Karyawan tdk Valid dan FISKAL HARUS TETAP BAYAR

 

Yth. Saudara Bobby

Kami tidak tahu maksud dari pernyataan NPWP yang diberikan perusahaan (dalam
berita tersebut), tetapi kalau yang dimaksud itu NPWP badan (perusahaan),
maka tidak ada yang salah dari berita tersebut.

Perlu kami tegaskan bahwa Fiskal LN hanya diterapkan untuk wajib pajak orang
pribadi (bukan wajib pajak badan). Karyawan yang akan bepergian ke luar
negeri tetapi tidak memiliki NPWP orang pribadi, maka tetap dikenakan Fiskal
LN. Sepanjang perjalanan ke luar negeri tersebut merupakan perjalanan untuk
kepentingan dinas perusahaan, maka Fiskal LN tersebut dapat menjadi biaya
bagi perusahaan dan merupakan tambahan penghasilan bagi karyawannya
sekaligus merupakan angsuran pajak pada tahun berjalan jika dalam tahun
pajak tersebut karyawan tersebut mendaftarkan diri menjadi wajib pajak
terdaftar (ber-NPWP).

Dan sebaliknya, jika karyawan (wajib pajak orang pribadi) telah memiliki
NPWP orang pribadi maka sesuai dengan PER-53/PJ/2008 jo. PER-01/PJ/2009
bebas fiskal secara langsung.

Jadi, kami tegaskan sekali lagi bahwa saat ini tidak ada lagi Fiskal LN yang
menggunakan NPWP badan.


Hormat kami,
Pusat Pengaduan Pajak

---
Pusat Pengaduan Pajak hanya menerima pengaduan.
Untuk meningkatkan kualitas layanan pengaduan, jumlah pertanyaan yang
bersifat konsultasi atau konfirmasi kami batasi hanya sampai 3 (tiga)
pertanyaan.
Apabila Anda memerlukan penegasan jawaban atas permasalahan perpajakan,
silakan kirimkan pertanyaan Anda ke alamat berikut:

Direktur Jenderal Pajak
u.p. Direktorat Peraturan Perpajakan
Jalan Gatot Subroto Nomor 40-42
Jakarta 12190


Pusat Pengaduan Pajak (Tax Complaint Center)
Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak
Gedung B, Lantai 4
Jalan Gatot Subroto Nomor 40-42
Jakarta 12190
Telepon:   500200
Faksimili: 021-525 1245
email:  pusat.pengaduan.pa...@gmail.com

 


--- On Wed, 1/14/09, towutie2 towut...@yahoo.com
mailto:towutie2%40yahoo.com  wrote:

From: towutie2 towut...@yahoo.com mailto:towutie2%40yahoo.com 
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: NPWP Karyawan Tidak Valid Untuk bebas
Fiskal
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
mailto:Forum-Pembaca-Kompas%40yahoogroups.com 
Date: Wednesday, January 14, 2009, 5:30 PM

Betul sekali Pak Paulus...

Kami saat ini bingung dengan berita tersebut. Apalagi dalam waktu
dekat kami akan memberangkatkan beberapa staf kantor untuk business
trip ke luar negeri. Tahun lalu kami sudah melakukan pendekatan kepada
para staf untuk membuat NPWP dan semua sudah menta'ati peraturan tersebut.

Akan tetapi jika kenyataannya berbeda di lapangan, tentu perusahaan
juga keberatan sekali harus menanggung beban fiskal yang naik 150%
tersebut. Belum lagi harus menerangkan kepada Head Office atas
kenaikan fiskal tersebut

Duh semoga saja Dirjen Pajak bisa memberikan klarifikasi masalah ini
secepatnya.. ..

Salam,
/tiwi

 


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Plumpang Harus Steril

2009-01-20 Terurut Topik T o T o T
Menyoal tata kota, di daerah saya di Cieldug sedang ada
fenomena pembuatan klaster2 kecil utk rumah2
oleh kontraktor swasta kecil2an...
Dan ini yg seenaknya saja menyatroni daerah org utk
membuat rumah2 dan dijual... sementara tidak dipikirkan
akses jalan dan drainase, numpang di komplek tetangga!

Pengen tak gebuki aja nih kontraktor2 model gini!

Salam,
Totot

  - Original Message - 
  From: sawung 
  To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
  Sent: Tuesday, January 20, 2009 10:41 AM
  Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Plumpang Harus Steril


  Gimana mau bener dinas tata kotanya mas. laha wong dinas tata kotanya
  memberikan contoh dengan memberikan ijin daerah yang harusnya ga boleh
  dibangun. Lihat aja mal-mal yang deket pasar tradisional. ijinnya ga keluar
  dari langit.

  regards


  . 
   

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Dukung NEWMONT, hingga 27 Januari 2009

2009-01-20 Terurut Topik Vivi Utomo
 
 
terima kasih infonya, mbak.
 
akan dengan senang hati turut urun suara.
 
salam, 
vivi
 


--- On Tue, 1/20/09, Luluk Uliyah lu...@jatam.org wrote:

From: Luluk Uliyah lu...@jatam.org
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Dukung NEWMONT, hingga 27 Januari 2009
To: beritab...@yahoogroups.com, f...@yahoogroups.com, 
Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, jurnali...@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 12:49 PM






Berikan Dukungan untuk NEWMONT

Anda pasti kenal Newmont, perusahaan tambang emas asal Amerika Serikat
yang membuang 5 juta ton lebih limbah tailing ke teluk Buyat, Sulawesi
Utara. Dan terus membuang 120 ribu ton tailing tiap hari ke teluk
Senunu di Sumbawa NTB, sejak 1999.
Jika belum kenal, bukalah http://www.jatam. org/content/ view/32/5/ atau
www.minesandcommuni ties.org

Tahun ini, The Public Eye Award menominasikan Newmont sebagai Perusahaan
Terburuk di Dunia.

Anda diminta memberikan suara hingga 27 Januari 2009. Pilih dan dukung
Newmont, sebagai Perusahaan Terburuk di Dunia, melalui
http://www.publicey e.ch/en/p6300016 2.html

 














  

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Diskusi Buku “Kembalinya Politik” di Teat er Utan Kayu

2009-01-20 Terurut Topik MGR
Diskusi Buku “Kembalinya Politik” di Teater Utan Kayu

Komunitas Salihara-Utan Kayu akan menyelenggarakan diskusi buku Kembalinya 
Politik, Kamis 22 Januari 2009 pukul 19.00 WIB. A. Setyo Wibowo SJ, Pengajar di 
Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta dan Rizal Mallarangeng, Direktur 
Eksekutif Freedom Institute akan menjadi pembahas. Buku ini merupakan kumpulan 
tulisan tentang pemikiran politik kontemporer yang diterbitkan oleh Perhimpunan 
Pendidikan Demokrasi (P2D). 

Diskusi ini berangkat dari realitas politik di Indonesia dewasa ini yang telah 
menjadi semacam kata olok-olok, sepadan dengan cara mengais kekuasaan dan duit. 
Buku “Kembalinya Politik” berikhtiar mendiskusikan kembali apa itu politik, dan 
bagaimana politik tak lagi hanya identik dengan strategi mendapatkan kekuasaan 
saja, namun manusia sebagai “makhluk politik” yang terus mencari filsafat: yang 
mencintai kebenaran sebagai ujung dari pejalanan hidup manusia. 

Buku ini melancarkan kritik yang tajam terhadap individualisme, liberalisme dan 
kapitalisme yang menurutnya bertentangan dengan konsep “kebebasan politik”. 
Hingga konsep demokrasi yang dituding “radikal”, karena menganggap demokrasi 
sebagai “penanda kosong”. 

Romo Setyo akan memberikan ulasan secara kritis terhadap buku ini, sedangkan 
Rizal Mallarangeng sebagai tokoh politik liberal di Indonesia akan memberikan 
jawaban-jawaban terhadap kritik dari buku Kembalinya Politik ini. Sementara 
Robertus Robert dari Perhimpunan Pendidikan Demokrasi (P2D) akan menjadi 
moderator. Diskusi ini akan digelar di Teater Utan Kayu, di Jalan Utan Kayu No 
68H, Jakarta Timur. 

http://salihara.org/main.php?type=detailmodule=newsmenu=childparent_id=5id=34item_id=549



  
___
Coba emoticon dan skin keren baru, dan area teman yang luas.
Coba Y! Messenger 9 Indonesia sekarang.
http://id.messenger.yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Plumpang Harus Steril

2009-01-20 Terurut Topik sawung
Kalo dibandung tiba-tiba kota ini dipenuhi dengan hotel-hotel bertingkat.
Udah sakit jiwa pemkotnya ngasih ijin bangun hotel dimana-mana.
siap-siap deh kekurangan air





2009/1/20 T o T o T to...@kompas.co.id

   Menyoal tata kota, di daerah saya di Cieldug sedang ada
 fenomena pembuatan klaster2 kecil utk rumah2
 oleh kontraktor swasta kecil2an...
 Dan ini yg seenaknya saja menyatroni daerah org utk
 membuat rumah2 dan dijual... sementara tidak dipikirkan
 akses jalan dan drainase, numpang di komplek tetangga!

 Pengen tak gebuki aja nih kontraktor2 model gini!

 Salam,
 Totot


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseksualitas saat ini menjadi penyumbang terbesar penyakit HIV/AIDS

2009-01-20 Terurut Topik rido triawan
Selain yang sudah dikemukakan oleh Maria, MSM juga bisa saja dari kalangan
heteroseksual, namun karena tuntutan profesinya (ie: pekerja seks
laki-laki), mereka menjadi MSM karena harus melayani klien laki-laki.
Sehingga tidak tepat jika MSM disamakan dengan gay, apalagi waria.

Mengenai MSM sebagai kontributor HIV paling besar, saya pikir hal itu harus
diklarifikasi karena sampai dengan saat ini, survey penularan HIV hanya
berfokus pada kelompok masyarakat yang rentan, seperti pekerja seks, MSM,
pengguna NAPZA suntik, waria, dan perempuan. Tidak ada survey yang dilakukan
terhadap kelompok heteroseksual secara umum yang terkena HIV.

salam damai

2009/1/20 maria mustika mm8...@yahoo.com

   MSM dalam bahasa teknis adalah mereka yang pernah berhubungan seks
 dengan laki-laki, yang artinya jika anda pernah satu kali saja berhubungan
 seks dengan laki-laki maka anda masuk kategori MSM. MSM bukan sekedar gay
 atau waria saja (meski saya tetap gak setuju waria masuk dalam kategori
 MSM), jadi jangan dikecilkan jadi gay atau waria saja .

 maria
 GAYa NUSANTARA


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal Paus dan Homoseksual

2009-01-20 Terurut Topik Y. B. Riyanto
Harapan saya, semoga Anda tidak jatuh pada sikap men-tuhan-kan agama. Kalau 
Anda bisa memahami bahwa agama adalah buatan manusia, mungkin Anda akan 
menyadari bahwa agama (beserta institusi dan ajarannya) tidaklah mutlak benar 
dalam memahami fenomena yang ada di dunia. Selalu ada proses tak henti untuk 
memahami dunia. Apalagi dengan semakin bertambahnya ilmu pengetahuan dan 
teknologi. Seperti contoh yang disampaikan Bu Evi Douren tentang lepra. Apakah 
kita masih berpikir bahwa itu adalah kutukan karena ia pendosa?

riyanto


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

-Original Message-
From: simson gintings uncleiting2...@yahoo.com

Date: Tue, 20 Jan 2009 02:45:57 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal Paus dan Homoseksual


Ha ha ha, koq sewot. Secara etis Paus tidak boleh bicara seperti itu?
Anda mau mengatur Paus? Lalu, apakah anda bertindak etis mengkritik
Paus dgn cara seperti itu, mengatakan kaum homoseks tidak makan dari
Paus?

Siapa yg berhak mengatur apa yg harus diomongin Paus? Dunia ini macam-
macam agama isinya itu benar. Lalu? Macam mana jalan pikiran anda
ini. Apakah anda bersikukuh homoseks itu harus diperlakukan secara
normal? Agama mana di muka bumi ini yg membenarkan homoseks atau
perkawinan sejenis? Tolonglah saya, berikan informasi ala kadarnya
saja.

Saya sengaja menggunakan kata-kata yg kurang ramah selama ini sekedar
membantu anda mengasah empati anda, barangkali dibutuhkan, bahwa
dikritik dgn cara yg tidak arif tidak mengenakkan, termasuk
mengkritik tokoh yg menjadi junjungan dari umat agama tertentu.

Mohon ijin saya tertawa terkekeh kekeh beberapa jurus lamanya. Karena
rupanya ada yg mau bertindak, setidaknya di alam pikiran, menjadi
polisi etis atas apa yg patut diucapkan oleh seorang tokoh dunia dan
apa pula yg tidak.

Itu sih hak dia, dan menjadi hak orang lain pula utk geleng-geleng
kepala beberapa pusingan... seperti yg saya lakukan sekarang.


wassalam

sg



=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Paus: Selamatkan Umat Manusia dari Siapa?

2009-01-20 Terurut Topik maria mustika
semua pemuka negara harusnya tahu bahwa semua pernyataan publiknya akan disorot 
dunia, palagi pemuka negara yang sekaligus pemuka agama, maka tanggungjawab itu 
menjadi dobel (bayangkan pemuka agama yang juga pemuka negara, kekuasaan yang 
dimiliki sebesar apa, kekuasaan yang semakin besar membutuhkan tanggungjawab 
yang besar pula kan?), semua pernyataan dia akan didengar tidak hanya warga 
negaranya namun semua pihak (jangan bilang katholik negara lain tidak perlu 
mendengarkan paus), jadi pernyataan bahwa itu dilakukan dinegara sendiri itulah 
yang irelevant.

Saya sendiri besar dengan agama katholik dan yang saya tahu perjanjian lama 
sudah diperbaharui dengan perjanjian baru yang memegang satu ajaran utama yaitu 
cinta kasih, so mana cinta kasih itu ketika paus pidato? Padahal dia tahu 
pidato itu akan didengar banyak pihak dan pidato ini dapat menggerakkan banyak 
pihak pula, bukannya menggerakkan umatnya di dunia agar semakin mengikuti 
ajaran cinta kasih Allah, eh malah mengajarkan perpecahan dengan menyamakan 
homoseks dengan penyebab kepunahan manusia. Justru ini konyol dan tidak 
mencerminkan semangat cinta kasih yang sudah diajarkan-Nya. 

by the way saya eks katholik dan saya yakin banyak rekan saya yang katholik dan 
homoseks sangat terluka olerh pernyataan yang penuh kebencian ini, adakah paus 
memikirkan itu...atau manusia sudah tidak ada lagi yang mengikuti jejak 
kasih-Nya dan menjadi mahkluk yang diselimuti kebencian saja?

nb: kalo di Indonesia aku boleh ngejek paus nggak, kan dinegara gue sendiri ? ;)

maria
GAYa NUSANTARA





From: simson gintings uncleiting2...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, January 20, 2009 7:25:09 AM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Paus: Selamatkan Umat Manusia dari 
Siapa?


Selamatkan kami dari posting sampah. 

Boleh juga nulis seperti ini ya. He he he he. Anda mengatakan 
bercermin dari Paus, dan saya katakan saya bercermin dari anda. Fair, 
toh? 

He he he... (Maafkan saya, akhir-akhir ini saya banyak terkekeh kekeh 
mengamati alur pikir antek-antek kaum homoseks di seluruh dunia. 
Isilah kerennya, kaum liberal). Saya tidak katakan mereka itu para 
pelaku seks menyimpang. Tidak, saya tidak mengatakannya. Tapi kaum 
liberal, itulah mereka itu, kaum liberal.

Aneh ya, kaum homoseks menuntut hak-hak mereka, termasuk para 
pendukungnya yg memberikan sokongan moril dgn gigih dan gegap 
gempita.  Itu tidak jadi soal. Yg jadi soal sikap mereka, kepada 
Paus, sepertinya Paus tidak boleh ngomong ttg hal-hal yg berkaitan 
dgn pandangan doktrin Gereja Katholik ttg homoseks (baik langsung 
maupun tidak langsung), yg nota bene hal itu dilakukan di negaranya 
sendiri, Tahta Suci Vatikan. Ajaib, bukan?

Saya tidak katakan perlaku seks mereka sudah menyimpang apalagi alur 
pikirnya. Tidak, saya tidak katakan hal itu. Jangan diplintir tulisan 
ini. Please, mister please.

wassalam.

sg


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Being a Gay

2009-01-20 Terurut Topik maria mustika
Bagaimana dengan kasus anak yang lahir dengan kelamin tidak jelas dan dioperasi 
supaya jelas, padahal itu pemberian Allah, kenapa dioperasi juga?

homofobia seperti yang sering saya baca juga Insya Allah bisa sembuh, jika ada 
niat...ingat jika adat niat ISYA ALLAH bisa diperbaiki

maria
GAYa NUSANTARA





From: manneke budiman hepaest...@yahoo.ca
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Monday, January 19, 2009 12:02:02 PM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re:Being a Gay


Ya, pernyataan Anda ini persis sama denga seruan-seruan para jihadis 
fundamentalis di seluruh pelosok dunia. Kalo dogma agama mau diletakkan di atas 
segala-galanya, mungkin Anda lebih cocok hidup di sebuah negara teokrasi macam 
Iran daripada di sebuah negara demokratis.

Begitu dogma agama dipakai sebagai ukuran buat segala hal, maka segala sesuatu 
yang tidak selaras dengan ajaran agama itu sudah pasti dengan segera akan 
diberi label DOSA (seolah-olah pemberi label adalah orang yang lebih suci 
daripada manusia lain).

Kalau di mata kaum homo, maka perilaku seks Anda yang heteroseksual itulah yang 
menyimpang dan sakit jiwa. Mau nggak Anda disembuhkan oleh mereka? Demen nggak 
kalo ditanya, Anda ada NIAT nggak untuk disembuhkan?

Dunia ilmu pengetahuan- -khususnya kedokteran dan psikologi--sudah menetapkan 
bahwa homoseksualitas bukan penyimpangan ataupun penyakit jiwa. Lha Anda kok 
ngeyel bilang itu sakit jiwa yang bisa disembuhkan asal pasiennya ada niat? 
Basis pernyataan Anda apa? Lagi-lagi dogma.

Apa bedanya Anda dengan orang-orang fanatik yang demen meng-KAFIR-kan orang 
lain yang tak sekeyakinan dengan mereka? Sama-sama doyan kasih label ke orang 
lain, dan menganggap yang tak sama dengan Anda sebagai rendah (sakit jiwa, dll).

Kaget ya bahwa ternyata Anda sama dengan para fundies yang demen teriak KAFIR 
ke orang lain itu?

manneke


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Paus: Selamatkan Umat Manusia dari Siapa?

2009-01-20 Terurut Topik maria mustika
Mbak Lina,

Saya tidak melihat Soe menyebar kebencian, justru mempertegas keyakinan dirinya 
bahwa sebagai paus pernyataan dia menyakiti banyak orang. Namun jika anda 
memandangnya begitu, justru ini yang saya lihat:

1. Kacamata kebencian yang Mbak pakai lahir dr pemikiran adanya sikap 
menyerang. ini justru menunjukkan bahwa memang paus ini lupa mengajarkan cinta 
kasih pada dunia. Kalau tidak anda tidak akan menggnakan pengungkapan yang 
begitu menyakitkan pada homoseks.
2. Jika paus mau menyelamatkan dunia, bukan dengan memasukkan pemikiran 
membenci homoseks, namun membenci perang, mengobarkan semangat mencintai sesama 
dan lawan kebencian dengan cinta kasih.
3. Hewan  yang dimaksud apa? Ini semakin mempertegas bagaimana cinta kasih 
itu sudah tidak ada dalam ajaran paus...semoga ajaran gereja masih menghergai 
cinta kasih.

maria
GAYa NUSANTARA


--- In Forum-Pembaca- kom...@yahoogrou ps.com, Lina Dahlan
linadahlan@ ... wrote:

 Soe Tjen kali yang lagi menyebarkan kebencian ke Paus...:-). Betul, 
 Paus (sebagai pimpinan umat katolik tertinggi) mau menyelamatkan 
 dunia, karena kalau homoseks dibiarkan... dikhawatirkan manusia 
 bakalan punah. Dunia akan dipenuhi oleh hewan.
 
 wassalam, 



  

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseksualitas saat ini menjadi penyumbang terbesar penyakit HIV/AIDS

2009-01-20 Terurut Topik Rahadian Permadi
Terima kasih atas klarifikasinya Maria. Saya bukannya tak mengerti betul
tentang istilah MSM begitu juga dengan homoseksual serta
kontroversi-nya.

Justru karena definisi MSM-lah maka, argumen tentang homoseksual = AIDS,
yang bersandar pada data ttg MSM dan AIDS, tidak lagi solid. Sebab ada
dua istilah (homosexual dan MSM) dicampur aduk. Yang pertama lebih pada
identitas dan kedua, perhaps, perilaku seksual.



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, maria mustika mm8...@...
wrote:

 MSM dalam bahasa teknis adalah mereka yang pernah berhubungan seks
dengan laki-laki, yang artinya jika anda pernah satu kali saja
berhubungan seks dengan laki-laki maka anda masuk kategori MSM. MSM
bukan sekedar gay atau waria saja (meski saya tetap gak setuju waria
masuk dalam kategori MSM), jadi jangan dikecilkan jadi gay atau waria
saja .

 maria
 GAYa NUSANTARA


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal Paus dan Homoseksual

2009-01-20 Terurut Topik manneke budiman
Anda makin lama makin keliatan sifat asli otoriternya. Saya berpendapat, seruan 
Paus tidak etis. Nah soal Paus mau tetep menyerukan itu atau enggak, itu urusan 
Paus. Tapi soal saya mau setuju atau tidak, itu urusan saya. Di milis ini tak 
ada isu atur-mengatur. Yang punya hak ngatur cuma moderator. Jadi, jangan 
belokkan persoalanlah ke macam-macam arah yang tak relevan (hehehe, sewot nih 
yeee.).
 
Tak ada yang juga berhak melarang Paus mau ngomong A atau B. Tapi juga tak ada 
yang berhak melarang orang lain menanggapi Paus dengan X atau Y. Lha Pausnya 
aja gak sewot dikritikin banyak orang, kok situ yang kaya cacing kesetrum jadi 
blingsatan sendiri?
 
Pesan saya cuma sederhana: perlakukan homoseks sebagai homoseks. Gampang kan? 
Jadi, tak usahlah repot-repot menerapkan standar normalitas Anda pada mereka, 
sebab kalo mereka menerapkan standar normalitas mereka pada Anda, maka di mata 
mereka Anda pun bukan manusia normal. Mosok gini aja kaga mampu ngerti?
 
Anda tanya saya agama mana di muka bumi yang membenarkan homoseks? Ini 
pertanyaan konyol yang tak perlu saya jawab. Sebab apa? Sebab urusan manusia 
hidup di bumi ini bukan cuma urusan agama thok! Ada orang yang mau tak beragama 
atau tak percaya Tuhan, emang situ bisa apa? Ilmu pengetahuan juga bicara tanpa 
dalil agama kok. Situ sekolah nggak sih? Itu ilmu kedokteran dan imu psikologi 
tak menganggap homoseksualitas sebagai gangguan jiwa atau penyakit, apalagi 
dosa. Jadi, ada banyak standar dan ukuran atas apa yang normal dan tidak. 
Nggak cuma dari agama doang.
 
Saya tak terlalu peduli Anda pake kata-kata ramah atau nggak. Itu urusan Anda, 
dan tak akan bisa menyakiti saya. Paling-paling saya balas sengak juga, abis 
perkara. Yang lucu adalah Anda mengaku umat beragama--apalagi agama yang 
menjunjung tinggi KASIH di atas segala-galanya--tapi kok ya tak mampu mengasah 
empati Anda untuk kaum homoseksual yang punya orientasi seksual berbeda dengan 
diri Anda?
 
Nah, sekarang saya tanya kepada Anda. Saya emang pernah mengkritik Paus dengan 
cara yang tidak mengenakkan dan tidak arif itu persisnya kapan dan seperti 
apa? Coba dicopy-paste lagi di sini bagian yang Anda maksud itu supaya jelas 
bagi semua anggota milis ini. Jangan-jangan, cuma situ aja yang alergi kritik. 
Ayo,saya tunggu, biar gak OMDO.
 
Pernyataan-pernyataan Anda penuh kesombongan kerdil. Melarang orang mengkritisi 
ucapan Paus dari segi etis dengan alasan karena Paus adalah TOKOH DUNIA. 
Hahahaha. Bung, Saya yakin kalo Paus dengar ucapan Anda dan menyaksikan 
cupetnya jalan pikiran Anda di milis ini, dia PASTI tak akan bangga sama Anda. 
Jangan-jangan, Anda malah akan didoakan biar terkekeh-kekeh seumur hidup 
sampai gigi rontok semua dan lidah melintir jadi tujuh lekukan.
 
Selamat geleng-geleng kepala sampai kenyang. Ngapain juga gue repot-repot 
ngelarang? Hehehe, mungkin saja kamu temennya Robot Gedek, atau kebanyakan 
nguntal ekstasi, makanya geleng non-stop sampai pagi. Wakakakak!
 
manneke

--- On Mon, 1/19/09, simson gintings uncleiting2...@yahoo.com wrote:

From: simson gintings uncleiting2...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal Paus dan Homoseksual
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Monday, January 19, 2009, 9:45 PM






Ha ha ha, koq sewot. Secara etis Paus tidak boleh bicara seperti itu?
Anda mau mengatur Paus? Lalu, apakah anda bertindak etis mengkritik
Paus dgn cara seperti itu, mengatakan kaum homoseks tidak makan dari
Paus?

Siapa yg berhak mengatur apa yg harus diomongin Paus? Dunia ini macam-
macam agama isinya itu benar. Lalu? Macam mana jalan pikiran anda
ini. Apakah anda bersikukuh homoseks itu harus diperlakukan secara
normal? Agama mana di muka bumi ini yg membenarkan homoseks atau
perkawinan sejenis? Tolonglah saya, berikan informasi ala kadarnya
saja.

Saya sengaja menggunakan kata-kata yg kurang ramah selama ini sekedar
membantu anda mengasah empati anda, barangkali dibutuhkan, bahwa
dikritik dgn cara yg tidak arif tidak mengenakkan, termasuk
mengkritik tokoh yg menjadi junjungan dari umat agama tertentu.

Mohon ijin saya tertawa terkekeh kekeh beberapa jurus lamanya. Karena
rupanya ada yg mau bertindak, setidaknya di alam pikiran, menjadi
polisi etis atas apa yg patut diucapkan oleh seorang tokoh dunia dan
apa pula yg tidak.

Itu sih hak dia, dan menjadi hak orang lain pula utk geleng-geleng
kepala beberapa pusingan... seperti yg saya lakukan sekarang.

wassalam

sg


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: RAGAM HOMOSEKS

2009-01-20 Terurut Topik manneke budiman
Alm. Eka Darmaputra itu emangnya pakar genetika atau ahli neurosains? O, bukan 
toh? Pendeta ya? H..
 
Apakah pidato Paus membeda-bedakan homoseksual yang menjadi sasarannya menurut 
kategori-kategori non-ilmiah seperti di bawah ini? Nggak tuh. Pokoknya semua 
homoseks tercakup.
 
Jadi, sebetulnya di bawah ini Anda mau ngomong apa sih?
 
Eh, iseng-iseng, coba deh ganti semua kata homoseks dan homoseksual dalam 
saduran Anda di bawah ini dengan heteroseks dan heteroseksualitas. Sama 
asyiknya lho. Dua-duanya pas, tinggal tergantung dilihat dari perspektif orang 
homo atau hetero.
 
manneke

--- On Mon, 1/19/09, simson gintings uncleiting2...@yahoo.com wrote:

From: simson gintings uncleiting2...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] RAGAM HOMOSEKS
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Monday, January 19, 2009, 9:28 PM







.sesungguhnya homoseksualitas itu tidak hanya satu tipe atau satu
macam saja. Sebab itu, kita tidak boleh bersikap hantam kromo atau
gebyah uyah menyama-ratakannya. Ini penting sekali!

Jenis pertama adalah, homoseksualitas sejak lahir. Sebagaimana Anda
dan saya dilahirkan sebagai laki-laki atau perempuan, atau dilahirkan
dengan rambut hitam atau pirang, demikianlah ada orang-orang yang
dilahirkan sebagai homoseksual. Mereka tidak memilihnya. Mereka
menjadi mereka, bukan karena sebab atau akibat apa pun juga.
Homoseksualitas itu telah menjadi bagian dari dirinya, sejak semula.
Sebab itu - sekali pun mau -- ia tak mampu mengubahnya.

Tapi, lebih kompleks lagi, homoseksual jenis pertama ini, ternyata
juga tidak cuma satu macam. Tidak cuma satu, karena reaksi yang
bersangkutan terhadap keadaan dan keberadaannya itu, juga beraneka
ragam. Ada yang menerima keadaannya ini dengan keperihan yang sangat.
Mereka menyadari kelainan mereka dibandingkan dengan orang-orang
lain. Dan ini membuat mereka sangat tertekan dan amat tidak
berbahagia.

Bagi orang-orang ini, setiap saat adalah pertempuran melawan diri
sendiri. Setiap saat mereka berada di ajang perang, yang mereka tahu
tak akan pernah mereka menangkan. Pada tipe inilah, kita berjumpa
dengan orang-orang yang walau pada dasarnya homoseksual, tapi
menolaknya dengan sekuat tenaga, yaitu dengan tidak mempraktikkannya.
Meskipun sebagai konsekuensinya, mereka mesti melewati hari-hari
mereka dengan kehancuran hati, dan digayuti rasa sepi.

Kemudian, ada pula tipe yang lain, yaitu orang-orang yang menerima
keadaan mereka sebagai sesuatu yang alamiah. Mereka tidak merasa
bersalah atau merasa aneh dengan keadaannya. Sebab itu, juga tidak
berusaha untuk menutup-nutupinya, apa lagi berusaha untuk
mengubahnya. Sebaliknya, tidak jarang mereka malah berusaha membujuk
orang lain, untuk bersedia menjadi seperti mereka. Atau dengan
galaknya menuntut hak mereka: respek dan penerimaan dari masyarakat.

DI SAMPING homoseksual sejak lahir, ada pula jenis lain. Jenis yang
kedua inilah, yang acap menciptakan banyak masalah. Yaitu orang-orang
yang tidak menjadi homoseksual sebab sudah ditentukan begitu,
melainkan yang memilihnya dengan sengaja. Orang-orang ini mungkin
sudah bosan dengan kehidupan normal, lalu mencari alternatif
lain , yang bisa memberikan pengalaman lain.

(Cuplikan dari tulisan mendiang Eka Darmaputera, Menyoal Homoseksual
Secara Proporsional , dikutip dari http://www.gloriane t.org/
ekadarmaputera/ ekadhomo. html)

sg




Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Airbus mendarat di sungai Hudson

2009-01-20 Terurut Topik tjuk kasturi sukiadi
Dik Bambang Sulistomo,
Yang saya tahu di Amerika ada aturan dibidang perburuhan yang Non 
Diskriminasi. Baik dibidang gender, warna kulit, agama, ras, kemampuan organ 
tubuh (kecacatan)  maupun umur. Jadi sepanjang seseorang belum melampaui usia 
Compulsory Retirement, kalau nggak salah 65 tahun maka selama ybs masih punya 
capability dan compentence yang memenuhi persyaratan kerja maka dia harus 
diterima untuk bekerja. Adinda juga harus perhatikan bahwa para teller di 
bank-bank di AS juga tidak semuanya muda-muda. Kalau di Indonesia kan harus 
jadi pajangan ratu ayu. Demikian, lebih lanjut konsultasi kepada ensiklopedia 
atau mereka yang lebih at home dalam bidang ini. Salam Tjuk KS 

--- Pada Sel, 20/1/09, Bambang Sulistomo pembebasan.bsulist...@gmail.com 
menulis:

Dari: Bambang Sulistomo pembebasan.bsulist...@gmail.com
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Airbus mendarat di sungai Hudson
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 20 Januari, 2009, 7:44 AM






om har,
beberapa kali saya numpang pesawat-nya amrik,
memang pramugari-nya ada yang sudah sangat senior sekali,
tapi tetap gesit dalam meladeni penumpang,
jadi diamrik itu, apa barangkali tidak perlu muda dan cantik untuk jadi
pramugari
atau apa karena anak muda di amrik udah enggak ketarik jadi pramugari,
om wal barangkali tahu apa alasannya,
meskipun sudah senior, tapi kan kesehatannya harus prima dengan kontrol
rutin .
salambambangsulisto mo.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseksualitas saat ini menjadi penyumbang terbesar penyakit HIV/AIDS

2009-01-20 Terurut Topik manneke budiman
No worry, Bung Oho. Kami paham maksud Anda dan menghargai data-data yang Anda 
berikan (sebagaimana sudah saya sebutkan juga di posting sayaa yang menanggapi 
statistik dari Anda).
 
Saya sedikit-sedikit nangkep ulasan teoretis yang Anda berikan, meski saya tak 
menguasainya sampai pada tingkat kecanggihan seperti paparan Anda. Data-data 
Anda juga sepenuhnya valid kok pada konteks spesifik di tempat data itu 
diperoleh.
 
Khusus bagian tentang AS yang Anda terjemahkan itupun bagi saya tak ada 
masalah. Secara intrinsik, ya itulah adanya. Dalam tanggapan saya terdahulu, 
saya hanya mengklarifikasikan bahwa pola/dinamika yang ada di AS itu tak 
serta-merta berlaku di semua tempat karena karakter tiap konteks berbeda-beda. 
Contohnya ya di Nigeria dan Indonesia itu, yang justru menunjukkan 
kecenderungan sebaliknya dari AS. Jadi, tujuan kita sama.
 
Data-data dari Anda dan kawan-kawan lain sejauh ini justru berfungsi penting 
dalam menunjukkan apakah dimensi-dimensi religius, moral, sosiologis, 
psikologis dan etis yang diangkut ke dalam perdebatan itu punya basis yang 
konsisten tidak dari segi ilmiahnya. Dan data-data kuantitatif dari Anda dkk 
bisa dipakai sebagai basis tersebut.
 
Misalnya, ada yang ngotot mengatakan kaum homo adalah biang utama HIV-AIDS 
(seolah kalo hetero, maka tak akan bisa kena HIV-AIDS). Maka pembuktian 
simpelnya adalah dengan merujuk ke statistik dari Anda dkk itu. Kan jadi 
terlihat langsung siapa yang ngawur dan siapa yang jejeg. Jadi, saya bersyukur 
ada data-data itu. Makasih ya.
 
manneke

--- On Mon, 1/19/09, NugrohoWiyadi nugroho_wiy...@yahoo.se wrote:

From: NugrohoWiyadi nugroho_wiy...@yahoo.se
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseksualitas saat ini menjadi penyumbang 
terbesar penyakit HIV/AIDS
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Monday, January 19, 2009, 8:37 PM






Dear Pak Rahardian  Sdr Manneke,

Thanks, it was a really great discussion with our own perspective. Cuman saya 
kurang suka jika diskusi kita ini bukan menjadi proses pembelajarar, justru 
sebaliknya sebagai ajang yang memojokkan. Mari kita diskusi dengan level 
standard akademik yang tinggi, sehingga kita bisa memperoleh sesuatu yang bisa 
bermanfaat.

Saya tertarik untuk menyodorkan data karena ada yang perlu data. Data yang saya 
peroleh, bisa saja dicounter dengan data yang lain. Namun mana yang lebih 
valid, saya yakin saudara bisa tahu hirarki dari kaca mata ilmiah, dimana yang 
tertinggi adalah double blind randomized clinical trial. Gold standard ini 
nggak mungkin bisa kita temukan, karena alasan etis. Sehingga data longterm 
surveillance dengan hitungan incidence menjadi yang paling baik sebagai proxi 
Relative Risk atau jika Relative Risk tidak tersedia, kita bisa hitung Odss 
Ratio bisa dijadikan Proxi yang valid. Saya berharap penjelasan teoritis ini 
bisa dipahami and no discussion about this theory, instead of new scientist 
could invent the new theory.

Sekarang mari kita kembali ke data. Pay attention only on the first paragraph:

In the United States, HIV infection and AIDS have had a tremendous effect on 
men who have sex with men (MSM). MSM accounted for 71% of all HIV infections 
among male adults and adolescents in 2005 (based on data from 33 states with 
long-term, confidential name-based HIV reporting), even though only about 5% to 
7% of male adults and adolescents in the United States identify themselves as 
MSM [1, 2].

yang terjemahannya adalah (tolong dikoreksi kalau kurang pas):

Di Amerika, Infeksi HIV dan AIDS telah memiliki efek luar biasa di kalangan 
laki-laki yang melakukan hubungan sex dengan laki-laki (MSM). MSM menyunbang 
71% dari seluruh infeksi HIV diantara orang dewasa dan muda di tahun 2005 
(berdasar data dari 33 negara bagian melalui pelaporan jangka panjang yang 
namanya dirahasiakan) , meskipun hanya sekitar 5-7% saja laki-laki dewasa dan 
muda mengakui dirinya sebagai MSM

Ulasan: dengan 5% saja menyumbangkan kasus 71%, berarti berapa Odds Rationya 
4.65 dengan 95% CI (4.63 - 4.67). Data ini menunjukkan bahwa MSM sebagai faktor 
risiko yang significant. Lihat range 95% CI-nya sangat dekat, ini menunjukkan 
precission yang tinggi.

Clossure: Concern saya sebagai scinetist ada evidence. Saya tidak 
memperdebatkan dalam aspek moral, sosiology, penyimpangan jiwa dsb, apalagi 
ikut-ikutan menyebarkan propaganda. Mohon dipahami, saya seorang professional 
dimana keterbukaan akan data dan analisis termasuk tentang hal yang baru adalah 
suatu keharusan. Mohon jangan ada salah persepsi.

Sebagai catatan, pola ini bisa saja berbeda dengan pola di tempat lain, karena 
data ini level generalisasinya di US, jadi tidak dimaksudkan untuk menarik 
kesimpulan di Papua, Nigeria, apalagi Tanzania dimana jika HIV Aids tidak 
terkendalikan akan terjadi efek pemusnahan generasi. Untuk itu sudah saatnya 
kita berpikir bagaimana menyelamatkan manusia dari bencana penyakit HIV Aids 
ini dengan berbagai macam upaya health prevention.

Semoga bisa dipahami, dan 

[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik manneke budiman
Jadi apakah bisa diasumsikan bahwa homoseksualitas adalah bagian dari 
proses-proses alami? Hanya saja, di kemudian hari dalam sejarah evolusi 
manusia, lalu dibuat norma-norma yang melarang homoseksualitas, incest dsb 
lewat berbagai macam sanksi dan tabu.
 
manneke

--- On Tue, 1/20/09, A. Mubarik Ahmad muba...@mac.web.id wrote:

From: A. Mubarik Ahmad muba...@mac.web.id
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Tuesday, January 20, 2009, 1:04 AM






Kata orang, babi pun kadang berperilaku homoseks.
Monyet perliharaan teman 2 ekor, kebetulan keduanya jantan diikat disatu
pohon, kerap bersodomi.
Incest? Kayaknya semua hewan berperilaku incest deh :)
Salam, Mubarik

On Tue, Jan 20, 2009 at 9:34 AM, Kartono Mohamad kmj...@indosat. net.idwrote:

 Pak Manneke, ada binatang yang homoseksual. Perilaku homoseks pd hewan
 dijumpai a.l pada baboon.


 Sent from my BlackBerry(R)
 powered by Sinyal Kuat INDOSAT
 














  __
Be smarter than spam. See how smart SpamGuard is at giving junk email the boot 
with the All-new Yahoo! Mail.  Click on Options in Mail and switch to New Mail 
today or register for free at http://mail.yahoo.ca

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Paus: Selamatkan Umat Manusia dari Siapa?

2009-01-20 Terurut Topik manneke budiman
Permohonan Anda semoga didengar moderator. Tapi sampai sejauh ini moderator 
tidak mengumumkan mana posting sampah dan mana yang pura-pura bukan sampah tapi 
ternyata sampah betulan. Jadi, Anda masih mesti bersabar dulu soal ini.
 
Apa sih arti liberal itu? Lawannya liberal itu fundamentalis ya? Semoga 
Anda bukan masuk kategori ini ya :)
 
Paus atau siapapun juga (Bush, Kim Jong-Il, Ahmadinejad, Olmert, SBY, you name 
it) boleh ngomong apa saja yang mereka mau. Tapi, biarin jugalah orang lain 
yang mau menanggapi omongan para TOKOH DUNIA itu ngomong semua mereka juga 
sebagai reaksi atas apa yng dikatakan para dedengkot itu. Simpel kan?
 
Anda pun silakan ngomong semua Anda. Tapi kalo dijawab orang ya terima aja. Kan 
hak Anda untuk membalas jawaban orang itu kaga ada yang pasung toh? Gitu lho.
 
Btw, Soe Tjen itu perempuan, MBAK. Gak pas kalo dipanggil mister :))

--- On Mon, 1/19/09, simson gintings uncleiting2...@yahoo.com wrote:

From: simson gintings uncleiting2...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Paus: Selamatkan Umat Manusia dari 
Siapa?
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Received: Monday, January 19, 2009, 7:25 PM






Selamatkan kami dari posting sampah.

Boleh juga nulis seperti ini ya. He he he he. Anda mengatakan
bercermin dari Paus, dan saya katakan saya bercermin dari anda. Fair,
toh?

He he he... (Maafkan saya, akhir-akhir ini saya banyak terkekeh kekeh
mengamati alur pikir antek-antek kaum homoseks di seluruh dunia.
Isilah kerennya, kaum liberal). Saya tidak katakan mereka itu para
pelaku seks menyimpang. Tidak, saya tidak mengatakannya. Tapi kaum
liberal, itulah mereka itu, kaum liberal.

Aneh ya, kaum homoseks menuntut hak-hak mereka, termasuk para
pendukungnya yg memberikan sokongan moril dgn gigih dan gegap
gempita. Itu tidak jadi soal. Yg jadi soal sikap mereka, kepada
Paus, sepertinya Paus tidak boleh ngomong ttg hal-hal yg berkaitan
dgn pandangan doktrin Gereja Katholik ttg homoseks (baik langsung
maupun tidak langsung), yg nota bene hal itu dilakukan di negaranya
sendiri, Tahta Suci Vatikan. Ajaib, bukan?

Saya tidak katakan perlaku seks mereka sudah menyimpang apalagi alur
pikirnya. Tidak, saya tidak katakan hal itu. Jangan diplintir tulisan
ini. Please, mister please.

wassalam.

sg


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Fw: Berita dari Umat Kristen di Gaza

2009-01-20 Terurut Topik ezki suyanto

--- On Tue, 1/20/09, Johannes Hariyanto joh.hariya...@gmail.com wrote:
From: Johannes Hariyanto joh.hariya...@gmail.com
Subject: [akkbb] Berita dari Umat Kristen di Gaza
To: aliansi-kebeba...@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 2:16 AM









Parish Priest Recounts Tragedy of Gaza
Testimony of Father Manuel Musallam
GAZA CITY, Gaza Strip, JAN. 19, 2009 (Zenit.org).- Here is the message a parish 
priest of Gaza, Father Manuel Musallam, wrote for the ecumenical day of prayer 
for peace and justice, held earlier this month in Jerusalem.

* * *
From God's church in Gaza to the beloved saints in Palestine and the rest of 
the world,
The grace of our Lord Jesus Christ and the love of God and the fellowship of 
the Holy Spirit be with you all.
From the valley of tears, from blood-drenched Gaza, whose one and a half 
million residents have been robbed of the joy they once had in their hearts, I 
send you these words of faith and hope. As for love, that's a word that even 
we Christians no longer dare utter, not even to ourselves. Today, the priests 
of the church are raising the banner of hope. May God have mercy and pity on 
us and leave a remnant in Gaza. May he not put out the light of Christ, which 
was spread by the deacon Philip at the time of the early church. May the 
compassion of Christ be what reawakens our love for God, which is currently 
like a patient in a hospital's intensive care unit. As a priest and a father, 
I bear the sad news of the death of a beloved girl who was a tenth grader at 
the Holy Family School and the first Christian to die in this war:

Christine Wadi' Al-Turk
Christine passed away on the morning of Saturday, January 2, 2009, due to fear 
and cold. The windows of her house were open to protect the children from being 
hit by flying glass fragments, and as missiles passed over her house and her 
neighbors fell victim to Israeli attacks, her entire body would shake with 
fear. When she could not longer bear it, she cried on her Creator's shoulder 
and asked Him for a home and shelter with no crying, shouting, or wailing but 
joy and happiness.

My brothers and sisters in Christ Jesus, what you see and hear on your 
television screens is not the complete painful truth about what our people in 
Gaza are going through. Their suffering is so widespread over our land that no 
television or radio could report the whole truth about it. The brutal siege on 
Gaza is a storm that escalates by the hour; it is not only a war crime but a 
crime against humanity. Today, the suffering people of Gaza are appealing to 
the conscience of every human being with goodwill, but it will soon be our just 
God who decides the case.

The children of Gaza have been sleeping with their families in the hallways of 
their homes (if they have them) or in bathrooms, for protection. They tremble 
with fear at every sound, every movement, and every violent F-16 attack. While 
it is true that so far the F-16 jets have for the most part targeted the 
headquarters of the government and Hamas, they are located in residential areas 
no more than six meters away from people's homes, the minimum distance required 
by construction law. That's why people's houses are severely affected by the 
violence, and it leads to the death of many children. Our children are 
suffering from trauma, anxiety, undernourishment, malnutrition, poverty, and 
lack of heating.

The situation in hospitals is unspeakably deplorable. Our hospitals were not 
properly equipped before the war, and now there are thousands of injured and 
ill patients streaming in, to the point that operations are being done in the 
hospital hallways, and many patients are being sent to Egypt via the Rafah 
Border Crossing. Some of them never return because they die on the way. The 
conditions in the hospitals are horrifying, heartbreaking, and 
hysteria-inducing.

I would like to tell you a short story about something that happened in a 
hospital to the Abdul-Latif family. One of the children disappeared during the 
first attack, and his parents spent the first two days of the war looking for 
him but did not find him. On the third day, as the family was walking around a 
hospital, they found some people from the Jarada family gathered around a 
disfigured and injured boy whose leg had been cut off. His face was distorted 
not because of the F-16 attacks he had suffered but because of the glass that 
had fallen onto his face when part of the hospital was attacked. The 
Adul-Latifs approached the Jaradas to console them. When they reached the 
injured boy, Mr. Abdul-Latif realized that it was his son and not the Jaradas'. 
The families argued with each other over the issue and waited for the boy to 
wake up and tell them who he was so that he could be taken by the Abdul-Latifs.

I will keep my letter brief. I lift our suffering up to God just as I have 
presented it to you. Our people in Gaza are being treated like animals in a 
zoo; they don't get 

RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik Bambang Soetedjo
Pengalaman saya dalam penerbangan di eropa sama. Sampai saat ini belum ada 
penerbangan yang mengijinkan pemakaian HP dalam pesawat. Dirumah sakitpun 
selalu ada warning: tidak diijinkan memakai HP karena bisa mengganggu peralatan 
rumah sakit.
 
Salam
BS

--- On Tue, 1/20/09, Binny Buchori bbuch...@theprakarsa.org wrote:

From: Binny Buchori bbuch...@theprakarsa.org
Subject: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 11:23 AM






Wah.. pak Wal, maskapai apa ya yang memperbolehkan penggunaan HP di Eropa?
Saya terakhir ke Inggris April 2008 dan tidak boleh menyalakan HP selama
penerbangan. Saya pakai Malaysian Airline ke London. Penerbangan dalam
negri: Manchester-London pakai maskapai domestik juga gak boleh. Saya Maret
ke Ottawa, Canada, pakai Air Canada, sami mawon, gak boleh pakai HP, dan
terakhir ke Sydney Mei 2008, pakai Singapore Airline, juga gak boleh pakai
HP tuh...



[Forum-Pembaca-KOMPAS] The Rules of Political Correctness (Arab-Israeli conflict)

2009-01-20 Terurut Topik Satrio Arismunandar
*THE RULES OF POLITICAL CORRECTNESS *

*(when it comes to the Israeli Arab conflict).

*author unknown

Rule # 1: In the Middle East, it is always the Arabs that attack first, and
it's always Israel who defends itself.

This is called *Retaliation .*

Rule # 2: The Arabs, whether Palestinians or Lebanese, are not allowed to
kill Israelis.

This is called *Terrorism
*
Rule # 3: Israel has the right to kill Arab civilians, this is called *
Self-Defense *,

or these days *Collateral Damage*.

Rule # 4: When Israel kills too many civilians. The Western world calls for
restraint. This is called the *Reaction of the International Community.*

Rule # 5: Palestinians and Lebanese do not have the right to capture Israeli
military, not even a limited number, not even 1 or 2.

This is called *Kidnapping .*

Rule # 6: Israel has the right to capture as many Palestinians as they want
and it is legitimate for Israel to invade Gaza..

Israel can kill as many as it necessary..there is no limit; there is no need
for proof of guilt or trial. This is called *War on Terrorism*.

Rule # 7: When you say Hezbollah, always be sure to add supported by
Syria and Iran. this is called: *Axis of Evil
*
Rule # 8: When you say Israel, never say supported by the USA, the UK and
other European countries, for people (God forbid) might believe this is not
an equal conflict.

This is called *Helping our Friends*.

Rule # 9: When it comes to Israel, don't mention the words occupied
territories , UN resolutions , Geneva conventions .

This could distress the audience and is called *Anti-Semitism *.

1 through 9. This is called *Neutral Journalism* .

Rule # 10 : *If you don't agree with these rules or if you favor the Arab
side over the Israeli side, you must be a very dangerous anti-Semite.

*



  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal, Paus: Selamatkan Umat Manusia dari Homoseksualitas

2009-01-20 Terurut Topik maria mustika
Wah sulit itu, kalau jabat tangan jadi gak bisa (kan saling sentuh 
tuh)..hehehehehe becanda.


Itu aku rasa permainan di pikiran, kalau ada orang yang jabat tangan sama kamu 
kalo kamu mikir dia hetero tentu kamu akan tenang-tenang aja, ytapi kalo dia 
gay kamu akan mengagnggap sentuhan itu sentuhan berniat.

Jangan lupa gay itu juga unya selera, jadi mereka gak akan main hantam tanpa 
memilih yang sesuai selera, selain itu gay juga bukan pembenci perempuan, jadi 
gak masalah mereka bersentuhan dengan perempuan.

Kalo kamu jijik dengan sentuhan laki-laki, coba kamu pikirin aja, bagaimana 
kamu kontak sosial tanpa ada sentuhan sama sekali? Berarti kami perlu 
memperbaiki sedikit cara berpikir supaya tidak mudah terjebak dalam pemikiran 
yang rancu.

maria
GAYa NUSANTARA



From: andryansyah rivai andryans...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, January 20, 2009 10:59:34 AM
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal, Paus: Selamatkan Umat 
Manusia dari Homoseksualitas


Maaf kalau menyimpang atau terlalu pribadi, ini saya tujukan ke semua...

Apakah kalau orientasi seksualnya itu ke sesama jenis, maka akan merasa jijik 
kalau didekati oleh orang lain berlainan jenis�yang menjurus ke arah 
seksualitas. Saya pribadi yang laki-laki, akan merasa jijik kalau ada laki-laki 
yang mencoba menyentuh dengan berbagai cara.

andry


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Banjir Jakarta : bang kumis mundur aja !

2009-01-20 Terurut Topik Fadly Faizullah Sofyan
gubernurnya hny bisa buang uang pasang foto di billboard gede2 dan kumisnya yg 
terpampang di jalan jakarta, terus foto-foto di majalah high class di acara 
dinner duta besar kalo sj kehadirannya disana membawa perubahan jakarta, 
seperti membuat rencana bisnis dgn luar negeri, tapi tidak hny senyuman di foto 
majalah jet set tersebut. sepertinya pak gubernur ga punya future plan for 
jakarta dan jakarta yang amburadul ini semakin amburadul ditangani oleh pak 
kumis kayanya ga siap jadi gubernur. Maaf pak gubernur lulusan apa ya? bukan 
sok pintar ya.. kok sepertinya pak gubernur hny tampil saat ada di TV sdg 
melakukan pekerjaan.


--- On Mon, 1/19/09, rubayat2001 rubayat2...@yahoo.com wrote:
From: rubayat2001 rubayat2...@yahoo.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Banjir Jakarta : bang kumis mundur aja !
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 11:45 PM











Ada dialoq di sebuah trotoar di Jakarta antara pendatang dari Luar

angkasa dengan pedagang es campur di kaki-5. Pendatang: Mas-mas

numpang tanya siapa Gubernur kota metropolitan Jakarta ? Pedagang :

Kalau tidak salah Ali Sadikin, pak. Pendatang : Loh, saya dengar DR

Ing ma'af mas, saya lupa namanya tapi photo beliau berkumis

dan ganteng orangnya gitu,tapi ngomong-ngomong Ali Sadikin sudah

almarhum bukan ?!. Pedagang (dengan tersipu-sipu) :Ma'afnya yang

banyak pak, saya baru inget, kalau tidak keliru yang berkumis

itu .pengantinya Ali Sadikin tapi tidak tahu yang ke berapa

gitu. Saya cuma inget-inget waktu propaganda(maksudny a : kampanye)

dulu Bapak yang berkumis itu cuma bilang  coblos kumisnya,...

coblos kumisnya dan . serahkan pada ahlinya... Jadinya ya saya

coblos kumisnya karena beliau ngaku ahli. Pendatang: ahli apa mas ?

Padagang : saya tidak paham ahli apa ? mungkin ahli famili ngkali.

Pendatang :... ???



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Pertamina: Tangki yang Terbakar Paling Modern

2009-01-20 Terurut Topik Bambang Soetedjo
Makanya pemilu nanti pertimbangkan masak2 jangan salah pilih lagi agar jangan 
ada politik balas budi.
 
Sukses
BS

--- On Tue, 1/20/09, Suhaimi wareho...@mitsubishi-eai.co.id wrote:

From: Suhaimi wareho...@mitsubishi-eai.co.id
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Pertamina: Tangki yang Terbakar Paling 
Modern
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 7:51 AM






Mas. Herry Metty,

O' oosaya baru tahu kalo ada pergantian preskom Pertamina toh...! (dari 
mantan kasad ke mantan kapolri)

Saya jadi tergoda tuk membahas hal tsb (tanpa bermaksud) lari dari tofik utama 
kita !

Salah satu Kelemahan SBY dimata saya adalah melanjutkan kebiasaan buruk 
simbah Politik Balas Budi jendral-jendral dalam masa MPP (Masa Persiapan 
Pensiun) ditawari jadi dubeslah; jadi ketua itulah-inilah; jadi komisaris 
anu-inilah sebagai bentuk Politik Balas Budi dan sekaligus agar si 
jendral-jendral itu tidak ngerecokin jalan pemerintahannya so, dalam istilah 
sayanya Anjing Menggongong Kasi'in Tulang sehingga si kafilah dapat 
melenggangkangkung.

Politik Balas Budi inilah yang menjadi salah satu trouble maker rusaknya 
tatanan sistim birokrasi negeri ini.

Salam hangat,
Suhaimi


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik Bambang Soetedjo
Masalahnya adalah memikirkan kepentingan bersama. Dalam pesawat kita tidak 
sendirian, makanya sebelum melakukan sesuatu harap hormati privacy penumpang 
lainnya.
Kan banyak yang suka sombong atau menyombongkan diri bahwa kita bisa suka2 
berbuat dalam pesawat terbang. Selama penerbangan para awak pesawat adalah 
petugas yang bertanggung jawab atas keselamatan para penumpang. Jadi jangan 
sombong lah, kalau awak pesawat memohon mematikan HP jangan menyangkal dan 
jangan sok pinter. Mereka sebelum menjadi awak pesawat juga mendapat pendidikan 
yang ketat. Masalahnya mau mendengarkan dan menghormati awak pesawat sebagai 
petugas selama penerbangan. Marilah menghargai dan menghormati sesama.
 
Salam
BS

--- On Tue, 1/20/09, T o T o T to...@kompas.co.id wrote:

From: T o T o T to...@kompas.co.id
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 10:18 AM






Saya pernah melihat orang yg debat kusir, karena ada seorang
bapak parlente yg nyalain HP dan asyik sms-an ketika pesawat
akan landing, dan ditegur seorang ibu. Bapak tsb merasa
aman2 saja shg menyalakan HPnya. Sementara, ibu tsb
ternyata amat sangat trauma krn saudaranya ada yg
meninggal krn kecelakaan pesawat.

Akhirnya bapak tersebut dikeroyok beberapa orang,
dan dimaki2 habis... hehehe

Benar2 kesadaran yg amat sangat kurang...

Totot


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] RE: Tanggapan, NPWP Karyawan tdk Valid dan FISKAL HARUS TETAP BAYAR

2009-01-20 Terurut Topik ghozan_gmail
saya kira kl baca langsung beritanya sudah sangat jelas sekali kok.

pajak pribadi yg dibuat baik secara kolektif atau individu lewat peruahaan.
contohnya banyak sekali.

saya kutip

Seperti yang dialami salah seorang karyawan swasta di Medan bernama Hendri 
(38) saat ditemui di Bandara Polonia Medan, Selasa kemarin.
Hendri sebelumnya yakin, NPWP yang dimilikinya dapat digunakan untuk 
bepergian ke luar negeri. Namun hasil pemeriksaan petugas di bandara NPWP 
miliknya dinyatakan tidak valid, dan dia tetap diwajibkan membayar fiskal

asumsi saya Hendri menyodorkan ID Card yg didalamnya tertulis No NPWP, Nama 
Dan Alamat.


pertanyaan saya :

kalau memang NPWP itu punya badan/ perusahaan, apa iya boleh nempel di ID 
Card?

atau mungkin wartawannya yg salah kutip?

salam,
ghz

- Original Message - 
From: b0bby_hs b0bby...@yahoo.co.id
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Thursday, January 15, 2009 4:52 PM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] RE: Tanggapan, NPWP Karyawan tdk Valid dan 
FISKAL HARUS TETAP BAYAR


 From: PUSAT PENGADUAN PAJAK [mailto:pusat.pengaduan.pa...@gmail.com]
 Sent: 15 January 2009 12:16
 To: b0bby_hs
 Subject: Re: FW: NPWP Karyawan tdk Valid dan FISKAL HARUS TETAP BAYAR



 Yth. Saudara Bobby

 Kami tidak tahu maksud dari pernyataan NPWP yang diberikan perusahaan 
 (dalam
 berita tersebut), tetapi kalau yang dimaksud itu NPWP badan (perusahaan),
 maka tidak ada yang salah dari berita tersebut.

 Perlu kami tegaskan bahwa Fiskal LN hanya diterapkan untuk wajib pajak 
 orang
 pribadi (bukan wajib pajak badan). Karyawan yang akan bepergian ke luar
 negeri tetapi tidak memiliki NPWP orang pribadi, maka tetap dikenakan 
 Fiskal
 LN. Sepanjang perjalanan ke luar negeri tersebut merupakan perjalanan 
 untuk
 kepentingan dinas perusahaan, maka Fiskal LN tersebut dapat menjadi biaya
 bagi perusahaan dan merupakan tambahan penghasilan bagi karyawannya
 sekaligus merupakan angsuran pajak pada tahun berjalan jika dalam tahun
 pajak tersebut karyawan tersebut mendaftarkan diri menjadi wajib pajak
 terdaftar (ber-NPWP).

 Dan sebaliknya, jika karyawan (wajib pajak orang pribadi) telah memiliki
 NPWP orang pribadi maka sesuai dengan PER-53/PJ/2008 jo. PER-01/PJ/2009
 bebas fiskal secara langsung.

 Jadi, kami tegaskan sekali lagi bahwa saat ini tidak ada lagi Fiskal LN 
 yang
 menggunakan NPWP badan.


 Hormat kami,
 Pusat Pengaduan Pajak

 ---
 Pusat Pengaduan Pajak hanya menerima pengaduan.
 Untuk meningkatkan kualitas layanan pengaduan, jumlah pertanyaan yang
 bersifat konsultasi atau konfirmasi kami batasi hanya sampai 3 (tiga)
 pertanyaan.
 Apabila Anda memerlukan penegasan jawaban atas permasalahan perpajakan,
 silakan kirimkan pertanyaan Anda ke alamat berikut:

 Direktur Jenderal Pajak
 u.p. Direktorat Peraturan Perpajakan
 Jalan Gatot Subroto Nomor 40-42
 Jakarta 12190

 
 Pusat Pengaduan Pajak (Tax Complaint Center)
 Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak
 Gedung B, Lantai 4
 Jalan Gatot Subroto Nomor 40-42
 Jakarta 12190
 Telepon:   500200
 Faksimili: 021-525 1245
 email:  pusat.pengaduan.pa...@gmail.com


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Plumpang Harus Steril

2009-01-20 Terurut Topik W. Asmarandana
Dear Pak Totot,

Kalo pengen gebukin mustinya bukan kontraktor sasarannya tapi developer dan 
pihak terkait (pemda) yg memberikan ijin untuk membangun perumahan itu. Setau 
saya adanya akses jalan dan sistem drainase adalah syarat yg harus ada jika 
developer ingin mendapatkan IMB contohnya untuk  perumahan (CMIIW)

Harusnya kasus seperti yang Pak Totot ceritakan tidak lolos persyaratan untuk 
mendapatkan IMB





  

-Wina. A
-





-Original Message-
From: T o T o T to...@kompas.co.id

Date: Tue, 20 Jan 2009 16:40:51 
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Plumpang Harus Steril


Menyoal tata kota, di daerah saya di Cieldug sedang ada
fenomena pembuatan klaster2 kecil utk rumah2
oleh kontraktor swasta kecil2an...
Dan ini yg seenaknya saja menyatroni daerah org utk
membuat rumah2 dan dijual... sementara tidak dipikirkan
akses jalan dan drainase, numpang di komplek tetangga!

Pengen tak gebuki aja nih kontraktor2 model gini!

Salam,
Totot

  


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik Kartono Mohamad

Pak Manneke, teman yang lain sudah banyak yang menjawab pertanyaan Bapak ini
 Saya hanya pernah melihatnya di National Geographics Channel. Lagipula saya
bukan ahli baboon jadi belum pernah bertanya kepada baboon apakah itu
pilihan hidup atau bukan
Salam
KM


---Original Message---

From: manneke budiman
Date: 20/01/2009 15:18:25
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

O. Makasih Pak dr. Kartono. Malah saya baru tau sekarang. Yang saya tau,
ada hewan tak berkelamin tunggal alias hermafrodit.

Nah kalo tendensi homoseksual pada baboon itu karena genetik atau karena
pilihan hidup ya, Pak?

manneke


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Kopdar dengan Foke

2009-01-20 Terurut Topik Haniwar Syarif
kalau boss FPK aja susah.. rupanya memang susah ya

apalgi sy yang cuma sesama alumni Kolese Kanisius ., cuma satu dr 
puluhanribu alumni  KK.pasti gak dianggaplah

Foke oini tampaknya orang yg kepinteran jadi kurang merasa perlu 
denger orang lain

HS


At 09:34 AM 20-01-09, you wrote:

Pak HS,

Pernah saya upayakan, namun belum berhasil. Sesama alumni kolese
Kanisius, mungkin bapak bisa sampaikan ajakan FPK.

Saya sedang usahakan kopdar FPK dengan wapres Jusuf Kalla.Semoga saja
tewujud.

Salam,
AH


Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Baik ya?

2009-01-20 Terurut Topik donni hermawan
Tampaknya mereka yang merasa baik dan berjasa itu lupa, siapa yang menaikkan 
harga Bahan Bakar Minyak sampai tiga kali.





Dari: Godlip Pasaribu marnagan2...@yahoo.com
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Terkirim: Selasa, 20 Januari, 2009 15:30:57
Topik: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Baik ya?


Betul, saya juga merasa sangat terganggu dengan iklan tersebut.  Sebetulnya 
fakta adanya penurunan harga BBM sudah otomatis menjadi iklan bagi Pemerintah.  
Tetapi hal itu harusnya tidak perlu dikatakan, biarlah masyarakat yang menilai 
sendiri.  Tetapi dengan diiklankannya di media massa seolah-olah itu adalah 
jasa dari partai yang berkuasa membuat orang jadi sebal.  Tetapi biarkan 
sajalah, yang rugi kan partai itu sendiri, kalau orang pada sebal berarti nanti 
tidak akan dipilih.  Begitu kan? Salam.

The habitual struggle to be always good is unceasing prayer.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan - gender yang cair

2009-01-20 Terurut Topik smarching
Saya pernah membaca bahwa ada jenis katak tertentu di Afrika yang
berubah seks. Artinya, mereka lahir laki-laki, tapi beberapa dari
mereka berubah jadi perempuan.

Juga beberapa jenis ikan bisa berubah seks mereka. Kebanyakan dari
lelaki ke perempuan. Ini menandakan bahwa gender itu bisa cair. Tidak
hanya laki  perempuan doang. 

Soe Tjen.  


 



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Ramadhani
rama.ramadh...@... wrote:

 kalau ini saya juga pernah lihat pada anjing. tapi ga cuma pada sesama
 anjing, kadang 'lawannya' adalah tiang, pohon kecil, kaki orang, dsb.
 bingung juga saya.
 
 Aryo Satyo Ramadhani
 
 http://ramagoo.blogspot.com
 
 
 On Tue, Jan 20, 2009 at 11:34 AM, ndo goodguy...@... wrote:
 
mau menambahkan, perilaku homoseksual juga terjadi pada binatang nan
  lucu Kelinci.Ini saya lihat dengan mata kepala saya sendiri karena
  saya pernah memelihara kelinci jantan dua ekor.
  Yang lebih terlihat lagi adalah kambing. Coba disimak pada saat musim
  qurban. Perhatikan dengan seksama, dalam suatu kelompok kambing
  jantan pasti ada beberapa ekor kambing jantan yang menunjukkan aksi
  seksual terhadap kambing jantan lagi.
  Terlepas dari itu semua, segala kehidupan yang ada di bumi ini telah
  diatur dan diciptakan oleh Allah SWT supaya kita manusia bisa melihat
  dengan hati, pikiran dan jiwanya bahwa dengan adanya hal tersebut,
  kita melihat bahwa Allah itu ada di sekeliling kita. Jadi tidak
  selayaknya kita saling mencerca sesama ciptaan Allah. Allah nggak
  jauh dan nggak ndeso (pinjam istilahnya Cak Nun)
 
  salam damai
  ndo
 
 
 
 [Non-text portions of this message have been removed]





Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal, Paus: Selamatkan Umat Manusia dari Homoseksualitas

2009-01-20 Terurut Topik Wenny
He..he..Mas Andry, saya aja yang perempuan suka sama laki-laki, tete 
merasa jijik kalau ada laki-laki yang mencoba menyentuh dengan berbagai cara 
apalagi laki-laki itu bukan pasangan saya.
Kadang saya bingung ya, kok pandangan orang terhadap teman-teman yang homo 
(baik gay atau lesbian), kalau mereka mendekati sesama jenisnya, pasti akan 
selalu tujuannya untuk sex..ck..ck..ck.., jangan ge er dulu lah. Misalkan saya 
yang perempuan hetero didekati oleh laki-laki yang hetero juga, apakah 
tujuannya selalu ke arah sana? Bisa saja memang murni untuk berteman, atau cuma 
mau menanyakan alamat, atau apa sajalah yang bukan kearah seks. Dan apabila 
jika memang (beribet ya) tujuan dari mereka untuk membangun hubungan kearah 
sana, ya sama aja dengan hubungan hetero, kalo suka ya teruskan, kalo tidak ya 
tolak, masalah patah hati ya mungkin sama saja, wong sama-sama punya hati kok, 
tapi kan itu urusan masing-masing.
Soal Apakah kalau orientasi seksualnya itu ke sesama jenis, maka akan merasa 
jijik kalau didekati oleh orang lain berlainan jenis yang menjurus ke arah 
seksualitas, soal jijik atau tidaknya saya tidak tahu, tapi saya yakin kok 
kalau temen-temen homo itu 'wise' (sejauh yang saya kenal)  dan akan menyatakan 
mereka tidak berminat, atau malah kalau melihat lawan jenisnya cukup punya 
keterbukaan mereka akan bilang  I'm sorry, I'm homo, tapi kok saya ngga 
yakin soal jijik ya, buktinya banyak kok yang bisa hetero bisa bersahabat 
dengan yang homo, malah saya jadi inget ungkapan  Gay is female best friend 
(kok jadi inget film sweet november ya?).

salam
--wenny--
we are what we do, not what we believe


- Original Message -
  From: andryansyah rivai
  To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
  Sent: Tuesday, January 20, 2009 2:29 PM
  Subject: Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal, Paus: Selamatkan Umat 
Manusia dari Homoseksualitas


  Maaf kalau menyimpang atau terlalu pribadi, ini saya tujukan ke semua...

  Apakah kalau orientasi seksualnya itu ke sesama jenis, maka akan merasa jijik 
kalau didekati oleh orang lain berlainan jenis�yang menjurus ke arah 
seksualitas. Saya pribadi yang laki-laki, akan merasa jijik kalau ada laki-laki 
yang mencoba menyentuh dengan berbagai cara.

  andry



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Tionghoa Jangan Apatis pada Politik

2009-01-20 Terurut Topik smarching
Sebenarnya ada satu yang masih amat sangat mengganggu saya sampai
sekarang. Mengapa kasus pemerkosaan Tionghoa bulan Mei 1998 tidak
pernah diusut dengan seksama?

Soe Tjen Marching.


--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, halim hd halimh...@...
wrote:

 mas bambang yth.,
 anda mengambil sosok soe hok gie. itu bagus. seperti juga banyak
sosok tionghoa yang bisa dijadikan contoh sejak jaman kolonial sampai
dengan masakini. cuma, di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara ini,
semua sosok keturunan tionghoa itu, rasanya seperti timun wungkuk,
imbuh-imbuhan. mereka hanya menjadi ronce dalam kehidupan sosial
politik. sistem di dalam kehidupan kita ini masih sangat kolonial dan
rasis, makanya masih sulit, walaupun saya melihat sudah kian banyak
sosok tionghoa muda yang mau masuk ke dalam partai politik di berbagai
daerah. tapi, seperti yang juga anda dengar di dalam obrolan, selalu
saja, seakan-akan sosok keturunan tionghoa itu sebagai 'investor', dan
karena itu pula di dalam partaipun menajdi sejenis 'sapi perahan'.
 saya kurang tahu pasti, kapan sejarah kehiupan di dalam masyarakat
kita akan benar-benar mewujudkan kesederajatan, setara dalam posisi,
termasuk dalam posisi sosial ekonomi, diwujudkannnya keadilan sosial.
untuk itu, maka bukan hanya meminta kepada kaum keturunan tionghoa,
tapi juga diperlukan perubahan sistemik dalam segala bidang.
 dan soal ini, jelas, tidak bisa dikerjakan secara sepihak; seluruh
enerji bangsa ini dibutuhkan untuk mengarahkan dirinya ke arah
ke-indonesia-an yang kita cita-citakan bersama.
 hhd. - anggota SAGON, sarekat golput nusantara.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re:Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!/ KOK JADI UNDANG-UNDANG ?

2009-01-20 Terurut Topik Razif Halik
PENGGUNAAN HP DI PESAWAT TERBANG MELANGGAR UNDANG-UNDANG?

Di beberapa penerbangan diluar negeri, sudah ada penerbangan yang 
membolehkan penggunaan hp. selagi terbang.
Mungkin karena sudah ada feature yang mutahir di pesawat yang membuat 
bertilpon seluler tidak apa2. Juga saya
ingat salah satu pesawat yg kendalinya direbut teroris pada peristiwa 
September 11 tujuh tahun lalu, seorang ibu sempat menilpon dgn hp suaminya
sebelum pesawat menghunjam tanah,artinya hp nya hidup terus.
Nah, kalau U.U sudah disahkan begini, apakah akan segera dicabut kembali 
kalau pesawat2  yang baru  sudah membolehkan
penggunaan hp?? Bongkar pasang Undang2 di Indonesia sudah biasa !

SALAMSORRY,Opung


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Iklan Klaim Keberhasilan, Ancam Hubungan SBY-JK

2009-01-20 Terurut Topik halim hd
dalam politik, tak ada sekutu sejati. siapa yang cerdik, dialah yang bisa 
membadik (menikam).


--- On Sun, 1/18/09, Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id wrote:
From: Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Iklan Klaim Keberhasilan, Ancam Hubungan SBY-JK
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Sunday, January 18, 2009, 3:10 PM











Laporan wartawan Kompas Suhartono



http://kompas. com/read/ xml/2009/ 01/18/19111496/ iklan.klaim. keberhasilan. 
ancam.hubungan. sby-jk



JAKARTA, MINGGU - Iklan penurunan harga bahan bakar minyak serta

lainnya baru-baru ini di sejumlah media, yang diklaim oleh Partai

Demokrat sebagai seolah-olah hanya keberhasilan Presiden Susilo

Bambang Yudhoyono dalam pemerintahan dapat menjadi masalah. Pasalnya

iklan itu berpotensi menimbulkan ketegangan dan memunculkan tanda

tanya yang bisa mengancam soliditas hubungannya dengan Wakil Presiden

Muhammad Jusuf Kalla, yang juga Ketua Umum DPP Partai Golkar.



Demikian disampaikan pengamat kebijakan publik dari Departemen Ilmu

Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) Universitas

Indonesia, Andrinof A Chaniago, Minggu (18/1) di Jakarta.



Hubungan antara Presiden Yudhoyono dan Wapres Kalla mulai memasuki

tahap tegang dan memunculkan tanda tanya bagaimana hubungan mereka

selanjutnya,  kata Andrinof.



Pasalnya, tambah Andrinov, selain banyak hasil survei yang dilakukan

sejumlah lembaga sekarang ini menunjukkan semakin turunnya popularitas

Partai Golkar, juga karena kader Partai Golkar merasa bahwa kebijakan

pemerintahan itu tidak hanya wujud dari keberhasilan Presiden

Yudhoyono sendiri, akan tetapi juga buah yang digodok bersama dalam

sidang kabinet, termasuk oleh Wapres Kalla.



Sudah pasti, pihak Partai Golkar yang menurut semua hasil survei

perolehan dukungannya tengah menurun, tentu akan dibuat semakin gerah

oleh iklan yang dibuat Partai demokrat itu. Terjadinya masa tegang

seperti itu, tentu tidak lepas dari sistem multipartai yang tidak

memiliki aturan koalisi yang tidak jelasm, tandas Andrinof.



Baru-baru ini, Partai Demokrat memunculkan iklan terima kasih rakyat

kepada Presiden Yudhoyono, khususnya setelah pemerintahan sejak

Desember tahun lalu hingga 15 Januari lalu, menurunkan harga BBM dan

tarif daya maksimum industri serta harga minyak goreng.



Sebelumnya, Partai Demokrat juga telah memunculkan iklan yang isinya

mengklaim seluruh keberhasilan pemerintah sebagai keberhasilan

Presiden Yudhoyono, yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat. Tak

lama kemudian, Partai Golkar juga mengiklankan sosok Wapres Kalla yang

juga mengklaim keberhasilan pembangunan sekarang ini sebagai karyanya.



Daripada berebut klaim keberhasilan program pemerintah secara

borongan seperti yang dilakukan Partai Demokrat dan Partai Golkar atau

mengklaim ke berhasilan program seperti penurunan harga BBM seperti

baru-baru ini, lebih baik apabila Presiden Yudhoyono dan Wapres Kalla

membuat klaim berdasarkan cirri-ciri kepemimpinan mereka

masing-masing,  lanjut Andrinof.



Dikatakan Andrinof, Cara seperti ini akan sangat berguna bagi rakyat

untuk memperbaiki kualitas pemerintahan dan politik ke depan.  Sebab,

pemerintahan selanjutnya akan diisi dengan keahlian orang-orang yang

akan dicalonkan sebagai presiden dan wapre, jelas Andrinof.



Menurut Andrinof, sebaiknya juga klaim berdasarkan kinerja menteri dan

asal usul partai politik yang menjadi latar belakanganya, sehingga

rakyat bisa menentukan keahlian menteri juga.



Suhartono 




  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Pesan Natal Paus

2009-01-20 Terurut Topik smarching
Manneke,
Iya deh. Para pengaku heteroseks ini bisa kejem.

Sekarang kalau pernyataan Lina Dahlan dibalik gimana: Kalau dunia
dipenuhi dengan orang-orang seperti Paus, manusia kan juga bisa punah
lama-lama?

Dan sekali lagi, saya kan maunya bercermin dari Paus saja. Kalau Paus
bilang akan menyelamatkan dunia dari homoseksual. Kenapa kita tidak
bisa bilang mau menyelamatkan dunia dari Paus?


Soe Tjen.



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, manneke budiman
hepaest...@... wrote:

 Hehehe, para pengaku heteroseks ini ternyata sangat kejam ya dalam
memandang manusia lain yang berbeda dengan dirinya? Sampai
diperlakukan sama dengan hewan. Saya khawatir pesan Natal Paus yang
berpotensi diskrimintaif itulah yang turut andil melahirkan
pemikiran-pemikiran cupet dan dangkal macam yang dipamerkan oleh Lina
Dahlan ini.
 �
 Ketika seorang manusia membinatangkan manusia lain, maka dia mesti
mulai perlu curiga jangan-jangan dirinya sendirilah yang binatang. By
the way, binatang itu heteroseksual lho!
 �
 Kita saat ini tak perlu cemas dunia akan punah akibat
homoseksualitas. Kita saat ini layak cemas bahwa dunia bisa punah
akibat OVERPOPULASI. Dan siapa yang andilnya paling besar bagi
terjadinya overpopulasi penduduk dunia saat ini? Tak diragukan lagi,
mereka adalah kaum heteroseksual. Iya nggak sih, Lina Dahlan?

 manneke


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Cucu Jenderal Sudirman Maju Jadi Capres

2009-01-20 Terurut Topik h_qif...@ymail.com
Saya kira yg paling bertanggung jawab atas fenomena seperti ini
adalah para jurnalis.

Lihatlah judul berita diatas, itulah satu bukti bagaimana para
wartawan terus memperbodoh masyarakat, secara sadar atau tidak, para
jurnalis model seperti itu, telah menggiring masyarakat
(pembaca/pendengar berita) kembali ke masa feodalisme. Mengagungkan
keturunan/trah dan lalu mencitrakan si tokoh sesuai dgn keinginan si
pembuat berita.

Para jurnalis ini tidak mengedepankan track record tokoh yg ingin
diangkatnya (apalagi misi dan visi si tokoh), tapi malah mencari-cari
faktor irasional (tapi masih dakui di sebagian masyarakat) macam back
ground dari keluarga atau trah siapa tokoh terkait.

Banyak sekali para jurnalis yg tidak menyadari bahwa gaya dan cara
penulisan (penyajian) berita sangat berpengaruh pada opini publik,
bahkan menjadi parameter akan kebenaran (fakta) bagi sebagian lapisan
masyarakat.

Fenomena seperti itu hendaknya cepat di rubah, kompas sebagai salah
satu koran terbesar di tanah air harus berani memelopori gerakan
untuk mencerdaskan masyarakat (pembacanya setidaknya).

Judul berita yg bombastis tapi sama sekali tidak mendidik dan atau
memperbodoh pembacanya hendaknya di hindarkan,

Nuhun,


--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, teguh supriyatno
papa_a...@... wrote:

 Di era pemilihan secara langsung dewasa ini, masayarakat pada
dasarnya yang mempunyai peranan besar dalam menentukan figur yang
pantas menjadi pemimpin bangsa ini. Namun sayangnya, masyarakat kita
memang tipe masyarakat yang kurang kritis, mudah ikut-ikutan dengan
trend, atau bualan tokoh-tokoh partai, apalagi membawa iming-iming
nama tokoh meskipun itu orang tuanya. Tidak ada jaminan!!
 Jadi masyarakat yang harusnya disadarkan, bahwa suara kita
menentukan masa depan kita. Pilihlah figur-figur yang secara track
record dan sumbangsihnya nyata untuk masyarakat dan bangsa ini. Rajin-
rajinlah menggali informasi tentang figur yang akan dipilih, dan
jangan mudah terbuai dengan janji-janji maupun uang yang ditebarkan
para calon (kenikmatan sesaat, tapi penderitaan selamanya).
 Salah satu yang bisa sama-sama kita pelajari adalah figur Fadel
Muhammad. Tak ingin mengumbar janji, biar masing-masing kita yang
memberi penilaian. Silahkan akses ke fadelmuhammad.org.


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseks pd Hewan

2009-01-20 Terurut Topik h_qif...@ymail.com
Saya heran dgn terus menggulirnya thread ini, padahal pengetahuan 
soal homoseks pada binatang sudah menjadi usang di area diskusi 
lainnya.

Yang lebih tak habis pikir, kenapa soal seruan Paus yg begitu 
gamblang malah dipelintir seolah Paus menyatakan perang terhadap kaum 
homseksual.

Tindakan preventif itu normal dilakukan siapa saja dan dimana saja.

Lebih tak masuk akal lagi, dgn mengangkat tema baru (seolah temuan 
baru) bahwa binatang juga melakukan praktik homoseksual seoalah malah 
dijadikan pembenar pada perilaku homoseksual pada manusia.

Seolah si pengangkan berita ingin menyerukan ; Lihat tuh, binatang 
saja ada yg homoseks, masa manusia tidak boleh .

Paus bicara soal norma, tapi ditanggapi dgn kenyelenehan genetik. 
Paus ingin mengajak ke arah ke kebaikan malah difitnah seolah 
pembenci satu golongan.

Kebebasan berpendapat memang di jamin UU, tapi memelintir maksud baik 
tidak layak dimasukan dalam daftar 'kebebabsan berpendapat' sebab ini 
sudah masuk dalam ranah 'kebebasan memfitnah', dan itu jelas 
melanggar norma dan etika yg benar secara universal.

Nuhun,











--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Satria Dharma 
satriadharma2...@... wrote:

 Binatang apa saja yang berprilaku homosexual? Cek disini :
 
http://en.wikipedia.org/wiki/List_of_animals_displaying_homosexual_beh
avior
 Salam
 Satria
 
 --- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, Kartono Mohamad
 kmjp47@ wrote:
 
  Pak Manneke, ada binatang yang homoseksual. Perilaku homoseks pd
 hewan dijumpai a.l pada baboon.
 
 
  Sent from my BlackBerry®
  powered by Sinyal Kuat INDOSAT





Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] NU: Golput Tidak Haram

2009-01-20 Terurut Topik Jaka Santika
Jadi Golput kok haram atau halal. Kalau mau Golput ya golput aja,kalau mau 
milih ya milih aja. Masa harus menunggu sampai ada jumlah orang yang mencukupi 
baru dianggap tidak haram.
Lagipula mengapa pemimpin parpol harus meminta fatwa haram untuk Golput ?
Emangnya takut kalau banyak  yang golput maka yang milih parpolnya sedikit ?
Kalau parpolnya bagus dan mendukung kepentingan banyak orang pasti banyak 
pemilihnya 
dan orang juga gak mau jadi golput.
Salam.
(belum mikir mau jadi golput.)




--- On Tue, 20/1/09, Agus Hamonangan agushamonangan@ yahoo.co. id wrote:



From: Agus Hamonangan agushamonangan@ yahoo.co. id

Subject: [Forum-Pembaca- KOMPAS] NU: Golput Tidak Haram

To: Forum-Pembaca- kom...@yahoogrou ps.com

Received: Tuesday, 20 January, 2009, 4:33 AM



Laporan wartawan Kompas Kris R Mada



http://www.kompas. com/read/ xml/2009/ 01/19/12320561/ NU.Golput. Tidak.Haram

...Dengan
 demikian, kewajiban itu gugur setelah ada orang lain yang

melakukannya dan jumlahnya mencukupi. Kalau ada yang sudah memilih

dan jumlahnya cukup untuk menentukan dalam pemilihan, maka yang lain

boleh tidak memilih, tuturnya di Surabaya, Senin (19/1).



Keputusan itu ditetapkan dalam sidang Batshul Masail PWNU Jawa Timur

di Gresik, akhir pekan lalu. Hal itu untuk menanggapi keinginan

sejumlah pimpinan parpol yang meminta fatwa haram untuk golput.

Tetapi, kami tidak merekomendasikan untuk tidak memilih.

Bagaimanapun, pemimpin jelek lebih baik daripada tidak ada pemimpin

sama sekali, ujarnya.



Kris R Mada 



Stay connected to the people that matter most with a smarter inbox. Take a look 
http://au.docs. yahoo.com/ mail/smarterinbo x


  




 

















  

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!

2009-01-20 Terurut Topik Wal Suparmo
Salam,
Avionic adalah pada umumnya pelengkapan atau alat atau instrumen(listrik) di 
dalam pesawat terbang.
Wasalam,
Wal Suparmo 

--- Pada Sel, 20/1/09, dedi_ibot dedi_i...@yahoo.co.id menulis:

Dari: dedi_ibot dedi_i...@yahoo.co.id
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Awas, Pakai HP di Pesawat Denda 200 Juta!
Kepada: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 20 Januari, 2009, 1:45 PM






Avianoic apaan sih pak Wal ? Kayaknya bapak ngerti banget deh dunia
penerbangan ? Tolong dong kasih pencerahannya ?


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Undangan Peluncuran Indeks Persepsi Korupsi 2008 Dan Indeks Suap 50 Institusi Publik di Indonesia

2009-01-20 Terurut Topik Soraya Aiman
Mohon maaf apabila cross posting.

-- 
Best Regards,

Soraya Aiman 
Communication Manager
Transparency International Indonesia
Jl. Senayan Bawah No.17
Jakarta 12180, Indonesia

Phone   : +62 21 720 8515
Fax : +62 21 726 7815
Mobile  : +62 855 100 8757

Web : www.ti.or.id
YM  : soraya.aiman






TRANSPARENCY
INTERNATIONAL
INDONESIA
Jalan Senayan Bawah No.17 Blok S, Rawabarat, Jakarta 12180, Indonesia
Ph. : (62-21) 720 8515 Fax : (62-21) 72 678 15
Email : i...@ti.or.id Web site : www.ti.or.id

Jakarta, 20 Januari 2009
No : 10/TI-SEC/I/2009

Kepada Yth.
Bapak/Ibu
Di tempat

Dengan hormat,
Transparency International (TI) Indonesia adalah sebuah gerakan global 
untuk menghapuskan korupsi yang terdapat di lebih dari 100 negara. Salah 
satu agenda yang dilakukan TI-Indonesia sejak tahun 2004 adalah 
melakukan pengukuran tingkat korupsi pemerintah daerah kota di Indonesia 
melalui survei Indeks Persepsi Korupsi (IPK) dan Indeks Suap (pengukuran 
tingkat kecenderungan terjadinya suap dari institusi publik). Sepanjang 
tahun 2008, TI-Indonesia telah melakukan survei IPK di 50 kota/kabupaten 
dan mengukur Indeks Suap dari 15 institusi publik. Sebagai 
pertanggungjawaban kepada publik, maka kami akan melakukan peluncuran 
hasil survei tersebut pada :

Tanggal : Rabu, 21 Januari 2009
Waktu : 12.00 - 15.30 WIB (dibuka dengan acara makan siang)
Tempat : Balai Kartini, Anggrek Room Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 37 
Jakarta
Pembicara :
1. Todung Mulya Lubis, Ketua Dewan Pengurus TI-Indonesia
2. Frenky Simanjuntak, Manajer Divisi Riset dan Kebijakan TI-Indonesia
3. Ketua/Wakil Ketua KPK (dalam konfirmasi)

Untuk itu Besar harapan kami agar Bapak dan Ibu dapat hadir di acara 
tersebut. Demikian kami sampaikan undangan ini. Atas perhatian kami 
ucapkan terimakasih.

Hormat kami,
Rezki Sri Wibowo
Deputi Sekjen TI-Indonesia

Susunan Acara :
12.00 – 13.00 : Makan Siang
13.00 – 13.15 : Serah terima jabatan Sekjen TI-Indonesia
13.15 - 13.45 : Rangkaian acara Pembukaan:
- Sambutan dari TI-Indonesia: Todung Mulya Lubis
- Sambutan dari MCC/USAID
13.45 – 14.00 :Presentasi IPK Indonesia 2008 dan Indeks Suap: Frenky 
Simanjuntak
14.00 – 14.15 : Tanggapan dari KPK
14.15 – 14.45 : Tanya jawab
14.45 : Acara selesai




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Tionghoa Jangan Apatis pada Politik

2009-01-20 Terurut Topik Jaka Santika
Sebelum tahun 1965 sangat banyak orang Tionghoa(Cina) yang berpolitik aktif . 
Tapi akhirnya mereka menjadi korban karena mereka ikut aktif berpolitik.
Kemudian sekarang dikatakan oleh Charles Honoris bahwa dampak kejadian 1998 
adalah karena mereka tidak aktif menyuarakan pendapat atau berpolitik.
Mungkin Charles Honoris ini tidak tahu kehidupan politik orang2 Cina di 
Indonesia pra 1965.
Sampai sekarang ini saja masih banyak orang2 tua dari kenalan Tionghoa yang 
masih trauma kalau anak2nya ada yang mau aktif di suatu perkumpulan meskipun 
perkumpulannya itu sendiri tidak ada hubungannya dengan politik sama sekali.

--- On Tue, 1/20/09, tjuk kasturi sukiadi kasturi_suki...@yahoo.co.id wrote:
From: tjuk kasturi sukiadi kasturi_suki...@yahoo.co.id
Subject: Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Tionghoa Jangan Apatis pada Politik
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 5:13 AM











Dukung imbauan Charles Honoris!,

Saya orang Surabaya dan kebetulan tidak kenal siapa itu Charles Honoris. Yang 
saya tahu pada saat ini di Surabaya ada beberapa baliho bergambar  seorang 
sosok bernama Charles Honoris yang mencalegkan diri lewat PAN. Kala itu saya 
menduga-duga bahwa Cak Charles Honoris ini kemungkinan besar tidak beragama 
Islam (?) dan bukan keturunan Pribumi atau Arab (GOLKAR?). Saya teruskan andai 
berandai saya dengan celethukan dalam hati :  Wah nampaknya PAN mulai 
membuktikan diri secara konkret bahwa ia bukan Partai Keturunan(Pengikut) 
Muhammadiah menjunjung tinggi semanagat Nasionalisme dan Pluralisme. Tentu hal 
ini harus dibuktikan secara istiqomah. Keberadan Alvin Lie di DPR selama sekian 
tahun ini ternyata tidak dapat membuktikan pengambilan posisi itu. Kembali 
kepada imbauan Charles Honoris agar kawan-kawan keturunan Tionghoa tidak apatis 
terhadap politik itu adalah sesuatu hal yang harus direnungkan secara serius 
oleh kelompok yang menjadi alamat imbauan

 tersebut.Alasan klasik bahwa keturunan Tionghoa tidak boleh jadi Tentara, 
Polisi dan Pegawai Negeri (yang selama ini juga diteriakkan Gus Dur) sudah 
tidak valid lagi alias usang. Sekali lagi usang! Pada zaman ini menjadi 
Wiraswasta, PNS, Tentara, Polisi, Pekerja Migran dan Politisi sepenuhnya adalah 
'PILIHAN!.  Sejak duapuluh tahun yang lampau tidak banyak anak-anak keturunan 
pribumi yang ingin jadi tentara dan Polri.Sampai- sampai Mabes AU dan Mabes AL 
mengeluh sangat langkanya kombinasi otak cerdas dan phisik bugar yang mau masuk 
AKABRI. Mencari pemuda yang layak untuk menerbangkan F 16 dan Sukhoi sangat 
sulit sekali. PNS masih banyak yang antri khususnya bagi kalangan lulusan PERTI 
yang tergolong bukan kualitas papan atas dan  pada akhir-akhir ini menjadi 
lebih marak karena penciptaan lapangan kerja disektor industri dan swasta 
cenderung mandeg dan bahkan mundur akibat resesi yang sejak tahun 1998 belum 
sepenuhnya pulih kembali yang
 diamplifai

 oleh Krisis Ekonomi Global. Daripada nggak bekerja mending jadi PNS yang 
gajinya setiap tahun dinaikkan oleh SBY. Anak-anak saya yang berjumlah 4 
(empat) orang itu tidak ada yang mau jadi PNS, kepingin jadi TNI/Polri atau 
jadi Politisi. Mereka ada yang menjadi pegawai swasta dan bahkan menjadi 
wiraswasta. Usaha kecil-kecilan, yang penting halal!', motto mereka. Kawan- 
kawan keturunan Tionghoa(China) yang jumlahnya sekitar 3,5 % dari penduduk 
Indonesia dan konon menguasai 75 % perekonomian Indonesia mempunyai tanggung 
jawab yang besar dan misi suci yang luhur untuk lebih menentukan masa depan 
Indonesia. Masa depan yang menjamin keadilan dalam kemakmuran dan 
kesejahteraan  berkeadilan dlam masyarakat yang menjunjung tinggi demokrasi, 
keragaman dan kebersamaan. Untuk itu keterlibatan kawan-kawan keturunan 
Tionghoa dalam politik Indonesia adalah mutlak. Kita bersama-sama harus memberi 
kesempatan kepada putra-putri terbaik bangsa untuk memimpin negeri

 ini sejak sekarang ini dan kedepan. Salam perjuangan Tjuk KS




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 

[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Plumpang Harus Steril

2009-01-20 Terurut Topik h_qif...@ymail.com
Saya agak bingung mencerna tulisan di bawah.

Memang atas dasar alasan apa tidak boleh membangung mall dekat dgn
pasar tradisional?

Salahkan dinas tata kota memberikan ijin mendirikan bangunan (IMB)
untuk mal didekat pasar tradisional?

Dunia ini sangat cepat berkembang, dgn berjalannya waktu, pasar-pasar
tradisinal tadi akan tergusur oleh modernisasi, disini tidak ada
pilihan bagi kita selain ikut berlomba berpacu dgn laju perkembangan
tadi.

Bagi konsumen (masyarakat luas), tentunya akan lebih memilih
berbelanja di mal yg bersih, dingin karena ber AC dgn kualitas
dagangan yg lebih terjamin steril dari pada di pasar-pasar
tradisional plus dgn harga yg terkadang lebih murah.

Semakin banyak mal di daerah anda, juga akan semakin bagus buat para
produsen lokal, dan pengusaha kecil menengah, sebab mal-mal besar
mustahil bisa menjalankan aktifitas perdagangan mereka tanpa turut
sertanya para produsen lokal dan pelaku-pelaku bisnis di tingkat
bawah dan menengah.

Menurut anda siapa yg berdagang di mal-mal tersebut? Pihak developer?

Siapa yg paling diuntungkan dgn adanya mal disatu daerah? developer?

Tentunya masyarakat luas yg lebih diuntungkan. Bila tidak, mereka
tidak akan sudi ikut berpartisipasi membesarkan mal-mal tersebut,
karena dukungan masyarakat luaslah mal-mal tadi terus eksis dan
berkembang.

Masyarakat luas, secara sadar atau tidak telah membuat mal-mal tadi
terus berkembang dan secara tidak langsung telah membunuh pasar
tradisional yg dimata mereka sudah tidak layak lagi dipertahankan dan
apalagi di kembangkan.

Itulah fakta yg harus bisa kita terima.

Dan atas dasar pemikiran macam inilah maka dinas tata kota memberikan
IMB bagi mal-mal tadi. Mereka memutuskan pakai rasio, perhitungan yg
matang akan baik-buruknya dan untung-ruginya atas IMB yg mereka
keluarkan, adanya oknum nakal diluar konteks pemikiran seperti itu.

Nuhun,



--- In Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com, sawung dsaw...@...
wrote:

 Gimana mau bener dinas tata kotanya mas. laha wong dinas tata
kotanya
 memberikan contoh dengan memberikan ijin daerah yang harusnya ga
boleh
 dibangun. Lihat aja mal-mal yang deket pasar tradisional. ijinnya
ga keluar
 dari langit.

 regards


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Cucu Jenderal Sudirman Maju Jadi Capres

2009-01-20 Terurut Topik Tavinur Syamsudin
Keturunan biologis itu, bukan jaminan ia sehandal orang tua atau
kakeknya. Keturunan ideologisnya juga apa masih pas di era sekarang?
Yang jelas, apa yang sudah diperbuat untuk negeri ini. Bukan malah
biologis yang digandang-gandangkan. Kayaknya dangkal banget orangnya
yang meresponsnya positif!

Pada tanggal 20/01/09, teguh supriyatno papa_a...@yahoo.com menulis:
 Di era pemilihan secara langsung dewasa ini, masayarakat pada dasarnya yang
 mempunyai peranan besar dalam menentukan figur yang pantas menjadi pemimpin
 bangsa ini. Namun sayangnya, masyarakat kita memang tipe masyarakat yang
 kurang kritis, mudah ikut-ikutan dengan trend, atau bualan tokoh-tokoh
 partai, apalagi membawa iming-iming nama tokoh meskipun itu orang tuanya.
 Tidak ada jaminan!!
 Jadi masyarakat yang harusnya disadarkan, bahwa suara kita menentukan masa
 depan kita. Pilihlah figur-figur yang secara track record dan sumbangsihnya
 nyata untuk masyarakat dan bangsa ini. Rajin-rajinlah menggali informasi
 tentang figur yang akan dipilih, dan jangan mudah terbuai dengan janji-janji
 maupun uang yang ditebarkan para calon (kenikmatan sesaat, tapi penderitaan
 selamanya).
 Salah satu yang bisa sama-sama kita pelajari adalah figur Fadel Muhammad.
 Tak ingin mengumbar janji, biar masing-masing kita yang memberi penilaian.
 Silahkan akses ke fadelmuhammad.org.


   Berbagi video sambil chatting dengan teman di Messenger. Sekarang bisa
 dengan Yahoo! Messenger baru. http://id.messenger.yahoo.com

 [Non-text portions of this message have been removed]




Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kalau Golput Haram

2009-01-20 Terurut Topik Tavinur Syamsudin
Bagi yang Golput, cukup di dalam hati saja lah. Terus nanti
diimplementasikan di hari Pemilu. Mbok nggak perlu sampai
diseminarkan, didiskusikan, digandang-gandangkan... Nanti bukan lagi
Golput, tapi Gorang alias Golongan Terang alias Golongan yang
terang-terangan nggak mau nyontreng (nyoblos juga
diperbolehkan.tapi jangan disosialisasikan, kendati di sahkan).
Sebab, kalau para Golputers berkumpul, bisa-bisa terbentuk Partai
Golput...dan bersorak hore.pilihlah Golput. Lantas, nggak Golput
lagi, dong?


Bls: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Diskusi Buku “K embalinya Politik” di Teater Utan Kayu

2009-01-20 Terurut Topik Herry Metty
 
Sangat menarik diskusi ini, tetapi saya terlalu jauh di Jogja. Apakah 
teman-teman P2D bisa memforward hasil diskusi tersebut. Bagaimana dan atau 
dimana saya bisa mendapatkan buku ini? Terima kasih.
 
Salam humanis,
 
Herry Metty, Institut DIAN/Interfidei Yogyakarta
 


--- Pada Sel, 20/1/09, MGR indun...@yahoo.com menulis:

Dari: MGR indun...@yahoo.com
Topik: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Diskusi Buku “Kembalinya Politik” di Teater Utan 
Kayu
Kepada: salih...@yahoogroups.com
Tanggal: Selasa, 20 Januari, 2009, 4:36 PM






Diskusi Buku “Kembalinya Politik” di Teater Utan Kayu

Komunitas Salihara-Utan Kayu akan menyelenggarakan diskusi buku Kembalinya 
Politik, Kamis 22 Januari 2009 pukul 19.00 WIB. A. Setyo Wibowo SJ, Pengajar di 
Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta dan Rizal Mallarangeng, Direktur 
Eksekutif Freedom Institute akan menjadi pembahas. Buku ini merupakan kumpulan 
tulisan tentang pemikiran politik kontemporer yang diterbitkan oleh Perhimpunan 
Pendidikan Demokrasi (P2D). 

Diskusi ini berangkat dari realitas politik di Indonesia dewasa ini yang telah 
menjadi semacam kata olok-olok, sepadan dengan cara mengais kekuasaan dan duit. 
Buku “Kembalinya Politik” berikhtiar mendiskusikan kembali apa itu politik, dan 
bagaimana politik tak lagi hanya identik dengan strategi mendapatkan kekuasaan 
saja, namun manusia sebagai “makhluk politik” yang terus mencari filsafat: yang 
mencintai kebenaran sebagai ujung dari pejalanan hidup manusia. 

Buku ini melancarkan kritik yang tajam terhadap individualisme, liberalisme dan 
kapitalisme yang menurutnya bertentangan dengan konsep “kebebasan politik”. 
Hingga konsep demokrasi yang dituding “radikal”, karena menganggap demokrasi 
sebagai “penanda kosong”. 

Romo Setyo akan memberikan ulasan secara kritis terhadap buku ini, sedangkan 
Rizal Mallarangeng sebagai tokoh politik liberal di Indonesia akan memberikan 
jawaban-jawaban terhadap kritik dari buku Kembalinya Politik ini. Sementara 
Robertus Robert dari Perhimpunan Pendidikan Demokrasi (P2D) akan menjadi 
moderator. Diskusi ini akan digelar di Teater Utan Kayu, di Jalan Utan Kayu No 
68H, Jakarta Timur. 

http://salihara. org/main. php?type= detailmodule= newsmenu= childparent_ 
id=5id=34 item_id=549

 _ _ _ _ _ _
Coba emoticon dan skin keren baru, dan area teman yang luas.
Coba Y! Messenger 9 Indonesia sekarang.
http://id.messenger .yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]

 














  Menambah banyak teman sangatlah mudah dan cepat. Undang teman dari 
Hotmail, Gmail ke Yahoo! Messenger sekarang! 
http://id.messenger.yahoo.com/invite/

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Pejabat: Gaji Pas-pasan, Asset Milyaran (Contoh Oknum)

2009-01-20 Terurut Topik Mohammad Andri Budiman
Buat oknum pejabat yang bergaya hidup mewah di tengah keterpurukan
masyarakat, Anda punya pilihan, menyerahkan harta yang Anda peroleh
secara tidak sah kepada yang berhak atau bikin malu keluarga Anda
seumur hidup tatkala baju tahanan koruptor itu Anda kenakan. Selamat
berpikir, bila akal itu masih ada.

Salam,
Andri


Source: http://www.gatra.com/artikel.php?id=122148

---article begins---

Penggelapan Pajak
Gajinya Pas-pasan, Asetnya Milyaran

Pegawai negeri yang satu ini punya kekayaaan puluhan milyar rupiah.
Dialah Edy Suhaedy, pegawai negeri sipil golongan III yang menjabat
sebagai kepala seksi di Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Daerah
(BPLHD) Jakarta Utara. Gajinya tidak lebih dari Rp 4 juta sebulan,
tapi punya rumah mewah di kawasan Bintaro Jaya, Jakarta Selatan.

Ia juga memiliki mobil mewah Toyota Harrier, punya peternakan ayam di
Bogor, dan memiliki showroom jual-beli mobil bekas di Jalan Dermaga,
Duren Sawit, Jakarta Timur. Belakangan ketahuan, Edy melakukan
kejahatan. Ia ditangkap polisi pada 31 Desember lalu.

Edy diduga menggelapkan dana pajak penghasilan (PPh) tunjangan
insentif dan kesejahteran guru. Jumlahnya mencapai Rp 23 milyar.
Karena itu, polisi menyita aset milik Edy senilai Rp 25 milyar. Aset
milik tersangka itu diduga dari hasil kejahatan, kata Direktur
Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Raja Eizman.

Selain meringkus Edy, polisi juga menciduk Purnomo, kepala seksi
olahraga di kantor Wali Kota Jakarta Selatan. Dia diduga membantu
melakukan kejahatan. Karena itu, dia kami tangkap, kata Kepala
Satuan Tindak Pidana Korupsi Polda Metro Jaya, AKBP Aris Munandar.

Kejahatan Edy dan Purnomo tercium ketika petugas dari Kantor
Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jakarta melakukan
pemeriksaan. Pada saat itu, muncul kecurigaan kuat ada kecurangan
dalam pembayaran PPh tunjangan insentif dan kesejahteraan guru di
lingkungan Suku Dinas Pendidikan Dasar (Sudin Dikdas) serta Suku Dinas
Pendidikan Menengah dan Tinggi (Sudin Dikmenti) Jakarta Selatan.

Untuk memastikan kecurigaan itu, kata Sekretaris Wali Kota Jakarta
Selatan, Mangara Pardede, petugas Kantor Perwakilan BPK Jakarta
melakukan konfirmasi ke Kantor Pelayanan Pajak Kebayoran, Jakarta
Selatan. Hasilnya sungguh mencengangkan. Data yang dimiliki kantor
pajak menunjukkan, ternyata Sudin Dikdas dan Sudin Dikmenti Jakarta
Selatan belum menyetor uang pembayaran pajak ke kas negara sejak
Januari hingga Juni 2008.

Padahal, sebelumnya, petugas Kantor Perwakilan BPK Jakarta disodori
bukti surat setoran pajak (SSP) dari bank oleh Bendahara Sudin Dikdas,
Pujiono, dan Bendahara Sudin Dikmenti, Herlan. Selidik punya selidik,
rupanya bukti SSP dari bank itu aspal alias asli tapi palsu. Orang
awam akan sulit membedakan mana SSP yang asli dan mana yang palsu.
Hanya orang bank yang tahu bedanya, kata Mangara.

Polisi mulai melakukan penyelidikan setelah Pujiono dan Herlan melapor
ke Polda Metro Jaya, Desember 2008. Dua bendahara ini mengaku
diperdaya Purnomo. Mereka sudah membayar uang setoran pajak kepada
Purnomo sebesar Rp 23 milyar. Tapi ternyata bukti SSP yang diberikan
Purnomo palsu.

Ketika diperiksa polisi, Purnomo berkicau. Uang pajak yang ia terima
dari Pujiono dan Herlan diserahkan kepada Edy. Lalu Edy memberikan SSP
aspal itu, yang belakangan diketahui dibuat orang suruhan Edy, yakni
AS dan PA. Pada saat ini, polisi masih mengejar AS dan PA yang
buron, kata Aris Munandar.

Ia menyatakan, hingga kini polisi masih memperdalam kasus penggelapan
pajak yang merugikan uang negara itu. Bukti-bukti terus dikumpulkan.
Saksi-saksi diperiksa. Mereka, antara lain, para pejabat di lingkungan
kantor Wali Kota Jakarta Selatan. Tidak tertutup kemungkinan ada
sanksi yang akan ditingkatkan statusnya menjadi tersangka, ujar Aris
Munandar.

Menurut pengamat pajak, Hadi Buana, modus yang digunakan pelaku
tergolong sangat tradisional. Penggelapan pajak dengan cara
memalsukan dokumen bukti pembayaran setoran pajak bukan hal yang baru,
bahkan sudah kuno, kata Hadi. Kendati kuno, modus ini bisa dibilang
cukup berhasil. Terbukti, tunggakan pajak berlangsung sejak Januari
2008, tapi baru terendus petugas pajak pada penghujung 2008.

Hal itu terjadi karena pelaku memanfaatkan longgarnya pengawasan
petugas pajak terhadap instansi pemerintah. Selama ini, dengan alasan
minimnya jumlah petugas pajak, laporan pajak di kantor-kantor pelat
merah kerap luput dari pengawasan. Mereka lebih fokus pada pengawasan
laporan pajak di instansi swasta, tutur Hadi. Jadi, tidak
mengherankan kalau ditemukan kasus penggelapan pajak di instansi
pemerintah.

Sujud Dwi Pratisto, Deni Muliya Barus, dan Syamsul Hidayat
[Laporan Utama, Gatra Nomor 10 Beredar Kamis, 15 Januari 2009]

---article ends---


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Prabowo: Indonesia Butuh Revolusi Damai

2009-01-20 Terurut Topik Tavinur Syamsudin
Mas Tjuk, Aq usul bagaimana kalau kita seluruh komunitas FPK ini
mengcounter iklan keberhasilan-keberhasilan (katanya!) yang
ditampilkan di TV oleh Partai-Partai itu, terutama Partai yang
berkuasa dengan partai pendukungnya, berupa iklan layanan masyarakat
yang memperlihatkan kepedihan masyarakat akibat longsoran lumpur
Lapindo, oleh jeritan Ibu-Ibu di pasar atas mahalnya harga-harga, oleh
antrian panjang para pembeli tabung gas, oleh kaum berdasi yang
sahamnya melayang-layang, dan oleh mereka yang dikerdilkan oleh hukum.
Tak lupa, lampirkan daftar sejumlah Kepala Daerah yang korupsi, jumlah
 APBD yang dikembalikan kembali ke kas Negara karena, katanya nggak
kepakai (aneh bin ujaib...bukan lagi ajaib). Salam, TEPY.

Pada tanggal 20/01/09, tjuk kasturi sukiadi
kasturi_suki...@yahoo.co.id menulis:
 Kang Robama yg waringuten,
 Hari ini Selasa 20 Januari di Kompas hal 5 dengan judul KIAT UNTUK YANG
 (MAU) NAKAL!, dikutip dari sebuah stiker yg populer saat pemilu presiden AS
 2004 yang berbunyi : THE ONLY TIME POLITICIANS TELL THE TRUTH IS WHEN THEY
 CALL EACH OTHER LIARS!, Sudahlah kang jangan harapkan para Capres yang
 tidak teruji integritasnya akan TELLING THE TRUTH NOTHING BUT THE TRUTH! Nah
 kutipan itu sudah cocok bener kan Kang dengan kemarahan dan kegeraman anda
 tentang kebohongan Prabowo dan para kandidat Presiden yang lain termasuk
 SBY-JK yang lagi menjabat. Sudah hampir tiga tahun ini  SBY-JK secara
 sistematis dan strategis membohongi rakyat korban lumpur Lapindo dengan
 janji-janji palsu dan tiupan angin sorga. Sehingga motto kampanye presiden
 SBY-JK tahun 2004 yang lalu kalau mau dipakai lagi untuk pemilu dan pilpres
 2009 sekarang ini haru s dirubah : ' BOHONG BERSAMA KITA BISA DAN SUDAH
 TERBIASA!.  Salam integritas Tjuk KS


[Forum-Pembaca-KOMPAS] Pakar Pangan Dukung Upaya PMI

2009-01-20 Terurut Topik Forum Pakar Pangan
Pakar Pangan Dukung Upaya PMI
Jumat, 9 Januari 2009 | 10:04 WIB
http://tribunjabar.co.id/read/artikel/4470/pakar-pangan-dukung-upaya-pmi


JAKARTA, TRIBUN-Dewan
Pimpinan Partai Karya Perjuangan (DPN Pakar Pangan) mengungkapkan
keprihatinannya atas konflik Israel dan Palestina. Menurutnya, konflik
tersebut kini berdampak pada terjadinya tragedi kemanusiaan.

Pakar Pangan mendukung misi kemanusiaan untuk warga Muslim Palestina
yang menjadi korban. Kami yakin, dana yang disumbangkan akan membantu
korban yang masih dirawat, termasuk upaya perlindungan bagi anak-anak
Palestina, kata Sekjen Pakar Pangan Jackson Kumaat (9/1).

Pakar Pangan juga menyatakan dukungannya atas upaya Palang Merah
Indonesia (PMI), yang menggalang dana kemanusiaan untuk Palestina,
melalui Bank BRI di seluruh Indonesia. Selain ke Bank Mandiri, Jackson
juga mengaku telah ke Bank Mandiri, untuk mengirimkan bantuan
kemanusiaan untuk korban gampa di Manokwari Papua, melalui ATM.
 
Jackson berharap, pemerintah bisa lebih giat
mengkampanyekan misi kemanusiaan untuk Palestina, dan tidak terlena
oleh wacana-wacana aksi di lapangan. Justru menurutnya, pemerintah
perlu terus menyatukan seluruh komponen masyarakat, agar ada kesamaan
pemehaman dalam menyikapi krisis Israel-Palestina.

Jangan sekadar menyatakan bahwa konflik Timur Tengah itu bukan konflik
agama. Tapi lebih dari itu, harus ada aksi nyata di lapangan, misalnya
menyalurkan dana masyarakat ke PMI yang benar-benar menyalurkannya dan
dapat dipertanggung- jawabkan,  ujar Jackson.
 
Sementara itu, Sekjen PMI Pusat Iyang Sukandar
mengatakan, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada setiap anggota
masyarakat dan institusi, yang telah memberikan sumbangan dana
kemanusiaan. Pihaknya masih membuka rekening Bank Rakyat Indonesia
(BRI) Kantor Cabang Pancoran dengan Nomor Rekening 0390-01-30- 30-3
atas nama Palang Merah Indonesia, untuk meringankan penderitaan
penduduk Gaza-Palestina yang mengalami malapetaka kemanusiaan.
 
Seluruh bantuan uang akan disalurkan melalui Bulan
Sabit Merah Palestina, bekerjasama dengan Komite Palang Merah
Internasional (ICRC). PMI tidak menerima bantuan untuk penduduk
Gaza-Palestina selain dalam bentuk uang, ujar Iyang Sukandar.(Persda 
Network/yat)


  

[Non-text portions of this message have been removed]



[Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Dukung NEWMONT, hingga 27 Januari 2009

2009-01-20 Terurut Topik Yunita Sidauruk
Saya pikir mendukung untuk hal yg bikin pihak yg didukung senang, kok malahan 
bikin yg didukung jadi malah gak senang. Antara subject email dan substansinya 
jadi kontradiktif, ada ada aja. Saya gak mau dukung hal hal yg gak jelas 
begini, cuma cari sensasi aja tuh kayaknya.


Salam
Yunita


  Stay connected to the people that matter most with a smarter inbox. Take 
a look http://au.docs.yahoo.com/mail/smarterinbox



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Airbus mendarat di sungai Hudson

2009-01-20 Terurut Topik Haniwar Syarif
patsimya  dua nakhoa ygkaalnya kecelakaan dimana penumpangnya ratusan 
orang mati...malah hidup ( yg di jateng dulu dan di sulawesi baru baru ini )


HS

At 07:05 PM 19-01-09, you wrote:

memang ada kejadian yang pilotnya keluar pesawat duluan pas pesawatnya
mengalami nasib naas?

Aryo Satyo Ramadhani

http://ramagoo.blogspot.comhttp://ramagoo.blogspot.com


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] RE: Tanggapan, NPWP Karyawan tdk Valid dan FISKAL HARUS TETAP BAYAR

2009-01-20 Terurut Topik NA NA
Kalau karyawan sudah mendapatkan NPWP saat bekerja di perusahaan, berarti
NPWP tsb tidak berlaku untuk Fiskal ke luar negeri.

Berarti karyawan tsb harus apply  New NPWP pribadi lagi?.

Bagaimana dengan proses laporan akhir tahun pajak, karena karyawan tsb jadi
mempunyai 2 NPWP?.

Juga kepada pemilik perusahaan, apakah dengan demikian harus punya 2 NPWP
(satu yang dari perusahaan dan satu yang NPWP pribadi)?.  Bagaimana proses
laporan pajak akhir tahun ya?



Lily



2009/1/15 b0bby_hs b0bby...@yahoo.co.id

   From: PUSAT PENGADUAN PAJAK 
 [mailto:pusat.pengaduan.pa...@gmail.compusat.pengaduan.pajak%40gmail.com]

 Sent: 15 January 2009 12:16
 To: b0bby_hs
 Subject: Re: FW: NPWP Karyawan tdk Valid dan FISKAL HARUS TETAP BAYAR

 Yth. Saudara Bobby

 Kami tidak tahu maksud dari pernyataan NPWP yang diberikan perusahaan
 (dalam
 berita tersebut), tetapi kalau yang dimaksud itu NPWP badan (perusahaan),
 maka tidak ada yang salah dari berita tersebut.

 Perlu kami tegaskan bahwa Fiskal LN hanya diterapkan untuk wajib pajak
 orang
 pribadi (bukan wajib pajak badan). Karyawan yang akan bepergian ke luar
 negeri tetapi tidak memiliki NPWP orang pribadi, maka tetap dikenakan
 Fiskal
 LN. Sepanjang perjalanan ke luar negeri tersebut merupakan perjalanan untuk
 kepentingan dinas perusahaan, maka Fiskal LN tersebut dapat menjadi biaya
 bagi perusahaan dan merupakan tambahan penghasilan bagi karyawannya
 sekaligus merupakan angsuran pajak pada tahun berjalan jika dalam tahun
 pajak tersebut karyawan tersebut mendaftarkan diri menjadi wajib pajak
 terdaftar (ber-NPWP).

 Dan sebaliknya, jika karyawan (wajib pajak orang pribadi) telah memiliki
 NPWP orang pribadi maka sesuai dengan PER-53/PJ/2008 jo. PER-01/PJ/2009
 bebas fiskal secara langsung.

 Jadi, kami tegaskan sekali lagi bahwa saat ini tidak ada lagi Fiskal LN
 yang
 menggunakan NPWP badan.

 Hormat kami,
 Pusat Pengaduan Pajak

 --
 Pusat Pengaduan Pajak hanya menerima pengaduan.
 Untuk meningkatkan kualitas layanan pengaduan, jumlah pertanyaan yang
 bersifat konsultasi atau konfirmasi kami batasi hanya sampai 3 (tiga)
 pertanyaan.
 Apabila Anda memerlukan penegasan jawaban atas permasalahan perpajakan,
 silakan kirimkan pertanyaan Anda ke alamat berikut:

 Direktur Jenderal Pajak
 u.p. Direktorat Peraturan Perpajakan
 Jalan Gatot Subroto Nomor 40-42
 Jakarta 12190

 --
 Pusat Pengaduan Pajak (Tax Complaint Center)
 Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak
 Gedung B, Lantai 4
 Jalan Gatot Subroto Nomor 40-42
 Jakarta 12190
 Telepon: 500200
 Faksimili: 021-525 1245
 email: pusat.pengaduan.pa...@gmail.com pusat.pengaduan.pajak%40gmail.com


[Forum-Pembaca-KOMPAS] UNDANGAN DISKUSI KUPAS TUNTAS NIKAH BEDA AGAMA

2009-01-20 Terurut Topik Frangky Tampubolon
Undangan 
Kupas Tuntas Nikah Beda Agama: 
Masalah dan Solusinya 
� 
Kompas Gramedia Fair 2009 
Ruang Seminar Istora Senayan Jakarta 
Sabtu, 31 Januari 2009 
Pukul 15.00 � 18.00 WIB 
� 
Bersama: 
Ahmad Nurcholish (Penulis Buku �Kado Cinta Bagi Pasangan Nikah Beda Agama�) 
Mohammad Monib (Intelektual Muda NU, Penulis Buku �Kado Cinta�) 
� 
Pembahas: 
Prof. Dr. Siti Musdah Mulia (Cendikiawan Muslim) 
Pdt. Gomar Gultom (Cedikiawan Kristen) 
Dr. Herman S. Endro (Cendikiawan Buddhis, dosen teologi Prasetya Mulya 
Jakarta)� 
�
Moderator : 
Stella Hutagalung �
�� 
Tersedia doorprize menarik dari Gramedia Pustaka Utama 
Dapatkan� Diskon khusus selama acara �Kompas Gramedia Fair 2009 
� 
� 
Informasi lebih lanjut Hub.: 
Frangky Tampubolon : 0813 8072 81 36 
� 
Cover buku belakang: 
Kado Cinta Bagi Pasangan Nikah Beda Agama
Ahmad Nurcholish, Mohammad Monib 
Ukuran:13.5 x 20 cm 
Tebal: 308 halaman 
Terbit: Desember 2008 
� 
Agama-agama tidak menganjurkan nikah beda agama (NBA). Ada institusi yang 
bahkan mengharamkannya. Memang banyak masalah yang terkait dengannya. Tetapi, 
abad informasi dan globalisasi mempertemukan pasangan-pasangan muda lintas iman 
dan agama dalam jalinan cinta. Mereka berkomitmen menikah beda agama. Karena 
itu, agama-agama mendapat tantangan besar untuk menjawab persoalan ini dengan 
arif, senafas dengan prinsip agama sebagai rahmat bagi semesta alam. 

Al-Qur'an dan Hadis membolehkan pernikahan seorang Muslim dengan perempuan Ahl 
al-Kitab. Siapa saja yang dimaksud Ahl al-Kitab itu? Bolehkah seorang muslimah 
menikah dengan laki-laki Yahudi, Kristen, Buddha, Hindu atau Konghuchu? 
Bagaimana kalau situasi sulit ini terjadi pada putra-putri Anda atau Anda 
sendiri? Apa yang mesti Anda pahami dan langkah-langkah yang harus Anda 
lakukan? 

Ditulis oleh dua orang konsultan ahli berdasarkan pengalaman panjang keduanya 
menangani kasus-kasus NBA, buku ini tidak menganjurkan NBA, tetapi menampilkan 
permasalahan dan arah pemikiran bagi solusinya, dengan menghadirkan argumentasi 
teologis, sandaran ijtihad kaidah-kaidah ushul-fiqh, dan fiqhiyah solusi 
perkara ini. Inilah upaya kontekstualisasi dan rekonstruksi rukun akad nikah 
fiqh Islam untuk prosesi akad nikah NBA. Penulis juga menyertakan paparan 
filosofis makna Islam sebagai agama dan bagaimana seharusnya beragama yang 
sehat dan cerdas. 

Buku ini merupakan karya kemanusiaan yang luar biasa.-- Prof. Dr. Siti Musdah 
Mulia � 
ISBN : 978-979-22-4200-3; 20408100 =


  

[Non-text portions of this message have been removed]




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI
=
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/Forum-Pembaca-Kompas/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
mailto:forum-pembaca-kompas-dig...@yahoogroups.com 
mailto:forum-pembaca-kompas-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
forum-pembaca-kompas-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Homoseksualitas adalah PENYAKIT JIWA

2009-01-20 Terurut Topik Sulaeman_H .
Baik sifat homoseksualitas, heteroseksualitas maupun biseksualitas semuanya
adalah naluri atau insting  yang sudah tertanam dalam jiwa manusia sejak
lahir. Yang membedakan adalah unsur-unsur manakan yang dominan. Memang
secara kebanyakannya heteroseksualitas adalah sifat yang dominan dan
mengingat umumnya prilaku seksual manusia adalah heteroseksual
maka heteroseksual diproklamasikan sebagai acuan standar ukuran kenormalan
(by default). Jadi prilaku seksual jenis lainnya yang jarang terjadi atau
tidak banyak diamalkan oleh mayoritas manusia maka kemudian dijuluki sebagai
prilaku yang ganjil alias tidak lazim alias menyimpang dari kebiasaan
disekitarnya. Kalau kemudian muncul perdebatan apakan homoseksual ataupun
biseksual ataupun lesbian adalah sebuah penyakit jiwa maka itu terpulang
kepada bagaimana cara pandang mengartikan ketidak laziman tadi. Memang
terkadang sangat lumrah sesuatu prilaku yang tidak lazim dilakukan oleh
banyak orang kemudian dikategorikan sebagai gila atau sinting atau
sakit jiwa atau tidak waras.

Sifat homoseksualitas, heteroseksualitas maupun biseksual adalah sifat
bawaan bagi semua manusia tanpa kecuali. Hal ini tidaklah heran kalau dalam
perjalanan hidup seorang manusia yang tadinya ada dikategori normal
kemudian beralih menjadi tidak normal. Karena memang sifat-sifat bawaan itu
suatu saat bisa dikondisikan dan diasah menjadi dominan dan menemukan
sentuhannya. Demikian pula sebaliknya seseorang yang asalnya homo atau lesbi
bisa dikondisikan menjadi normal.Jadi secara prinsip prilaku seksual tidak
ada yang permanent. Disuatu lingkungan yang jumlah lelakinya ribuan tapi
perempuannya hanya satu dua saja, ada kemungkinan sisi prilaku
homoseksualitas menjadi bertambah dominan karena dorongan keadaan. Sebagai
contoh di penjara lelaki terkadang banyak yang mempraktekan homoseksual.

Dalam keadaan teknologi kedokteran yang makin canggih dan terjangkau
biayanya, maka urusan prilaku seksual akan semakin santer dibahas dan
dipergunjingkan akibat manusia bisa secara gampang mengubah jenis kelamin
(transeksual) dan mengubah bentuk tubuh dari lelaki kekar menjadi perempuan
molek mulus lemah gemulai. Sudah banyak diberitakan seorang she-man atau
lady-boy yang punya kecantikan melebihi rata-rata perempuan asli. Saya yakin
kalau anda yang masih mengaku normal beberapa diantaranya akan penasaran mau
melihatnya atau malah jatuh cinta. Ini bukti bahwa orientasi sexualitas bisa
berubah dan dikondisikan karena benihnya sudah ada sebetulnya di setiap
diri.
SH



2009/1/18 bamboopinetr...@gmail.com

   Pak Wal,

 Ilmu itu tidak bersifat statis, namun dinamis. Demikian halnya ilmu
 kedokteran. Pada jaman dahulu kala penyakit LEPRA dianggap sebagai penyakit
 kutukan sehingga para pengidapnya pun dipasung dan dikucilkan agar tak
 menyebarkan bibit penyakit tsb ke orang lain. Beberapa periode kemudian
 ditemukanlah bahwa MYCOBACTERIUM LEPRAE oleh Si MORBUS HANSEN sebagai
 penyebab penyakit lepra, dimana kemiskinan/kekurangan gizi memiliki kaitan
 yang signifikan u/penularannya, dan dunia pun mulai mampu 'berhadapan'
 dengan para penderitanya.

 Hal yang sama dengan 'cap' HISTERIA 'hanya' ada pada PEREMPUAN karena hanya
 perempuanlah yang memiliki 'HISTER' alias RAHIM. Pada kenyataannya histeria
 ini tidaklah terkait dengan jenis kelamin alias hanya karena memiliki rahim
 atau karena berjenis kelamin perempuan saja. Dunia kedokteran juga sempat
 beranggapan bahwa SCHIZOPHRENIA ataupun EPILEPSI MUTLAK bersifat DITURUNKAN
 secara HEREDITER, namun perkembangan beberapa tahun belakangan diketahui
 bahwa ada sebagian kecil yang bersifat DIDAPAT alias tidak diturunkan.
 Semisal pada pasien pasca stroke dengan adanya lesi atau jejas di lobus
 temporalis (bagian otak sekitar area pelipis) maka berkemungkinan u/mengidap
 epilepsi alias ayan, yang penuh stigma tsb.

 Demikian halnya dengan pengelompokan gangguan (penyakit) kejiwaan lainnya.
 Sebelumnya Pedoman Diagnosis Gangguan Jiwa memasukkan HOMOSEKSUALITAS (pada
 laki2 dan perempuan) ke dalam PENYIMPANGAN JIWA. Kuatnya tafsir agama
 memiliki peranan besar dalam persoalan terkait seksualitas, termasuk
 kecenderunagn pilihan orientasi seksual manusia. Benar bahwa hanya ada 2
 jenis kelamin, yaitu perempuan dan laki2. Namun kecenderungan pilihan
 orientasi seksual tidaklah tunggal atau hanya HETEROSEKSUAL, namun juga
 HOMOSEKSUAL alias dengan sesama jenis dan BISEKSUAL atau bisa dengan kedua
 jenis kelamin. Sejarah peradaban manusia telah menempatkan persoalan terkait
 seks berada di ranah yang 'nyaris tak boleh disentuh' sehingga menimbulkan
 banyak selubung selama kurun waktu panjang. Hal2 diluar heteroseksual pun
 dianggap sebagai kejahatan atau sesuatu yang menjijikan atau harus diajuhi.
 Pada kenyataannya ketiganya merupakan hal yang nyata ada di tengah kehidupan
 umat manusia sejak dulu hingga kini. Konstruksi sosial pun membentuk
 keberterimaan kita akan 3 kenyataan yang sama2 ada tsb.

 Pedoman Diagnosis Gangguan Jiwa, yang dipakai o/para dokter di dunia ini
 

Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] LPI Gugat SBY, Siapkan 12 Pengacara

2009-01-20 Terurut Topik Maulana Raja Aisyana


Sebagai warga negara, gugatan Boni Hargens dosen Politik Universitas Indonesia 
(UI) atas nama Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) kepada Presiden SBY sah-sah 
saja. Tapi sebagai dosen (intelektual) seharusnya gugatan tersebut berdasarkan 
penilaian (standar) obyektif. 
 
Salah satu standar obyektivitas adalah penilaian masyarakat terhadap kinerja 
SBY melalui survei. Dengan kata lain, tidak bijak bila penilaian hanya 
didasarkan pada subyektivitas segelintir orang apalagi hanya berdasarkan 
analisa subyektif personal. Untuk itu, kita perlu melihat hasil survei 
terakhir..  Paling tidak ada empat lembaga survei yang paling mutakhir 
mensurvei tentang Presiden SBY, yaitu Lembaga Survei Indonesia (LSI), Reform 
Institute,  CIRRUS Surveyor Indonesia, dan LP3ES. 
 
Keempat lembaga survei ini menunjukkan keberhasilan pemerintahan SBY dalam 
menjalankan pemerintahannya sehingga bila pemilu dilaksanakan pada saat ini 
mereka akan memilih SBY. Citra positif ini tentu bukan rekayasa lembaga survei. 
Terlalu naif bila empat lembaga survei harus melacurkan diri hanya demi 
mengangkat nama seorang presiden bernama SBY.
 
Namun demikian, kalaupun hasil survei tersebut diragukan, seharusnya para 
analis termasuk LPI membongkar metodologi dan kuesioner dari masing-masing 
lembaga survei. Atau bisa juga mengadakan survei yang sama. Di sinilah 
obyektivitas seorang intelektual seharusnya dipertaruhkan. Dan inilah yang 
disebut dengan kejujuran intelektual. Karena itu, mari kita bersama-sama 
mendidik masyarakat untuk berargumentasi secara obyektif sehingga tidak 
melahirkan perpecahan karena merasa paling benar (ekstrem). 

 
raja
rakyat biasa.

--- On Mon, 1/19/09, Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id wrote:

From: Agus Hamonangan agushamonan...@yahoo.co.id
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] LPI Gugat SBY, Siapkan 12 Pengacara
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 5:45 PM






http://www.kompas. com/read/ xml/2009/ 01/19/16594262/ lpi.gugat. sby.siapkan. 
12.pengacara.

JAKARTA, SENIN — Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) menggugat Presiden
SBY dan Wapres Jusuf Kalla karena mereka dinilai gagal memenuhi
janji-janji politik yang dikampanyekan. Dua belas pengacara di bawah
Tim Advokasi Warga Negara Menggugat akan mengajukan gugatan tersebut
ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Kamis nanti.

Gugatan ini memberi pelajaran kepada pemimpin kita untuk tidak asal
janji juga sebagai terobosan hukum bahwa setiap warga negara punya hak
untuk menggugat pemimpinnya,  kata Koordinator tim advokasi LPI,
Lukman Hakim, dalam konferensi pers di Gedung Ranuza, Jl Timor,
Jakarta, Senin (19/1).

Mekanisme gugatan ini termasuk citizen lawsuit, yakni hak gugat warga
negara kepada penyelenggara negara. Kami ingin menjadikan ini sebagai
tradisi politik kita, ya untuk pendidikan politik warga negara. Kenapa
SBY-JK? Ya karena, dalam mekanisme pemerintahan, merekalah yang
bertanggung jawab atas pemerintahan saat ini, tutur Direktur LPI Boni
Hargens.

Menurut Boni, ini pelajaran kepada pemimpin kita untuk tidak asal
janji. Para tokoh elite parpol boleh berkampanye dengan mengumbar
janji-janji, tapi hak warga negara juga untuk menagih janji saat
mereka memimpin dan tidak ditepati, tuturnya.

Lukman selaku kuasa hukum telah menyiapkan materi gugatan dari
janji-janji politik yang pernah dijadikan pidato politik SBY seperti
pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran, dan angka kemiskinan. Kalau
gugatan ini menang, dikatakan Boni, LPI atas nama warga negara meminta
Presiden SBY dan Wapres JK mengajukan permintaan maaf yang ditujukan
kepada seluruh rakyat Indonesia yang disampaikan dalam pidato resmi.

Kami juga meminta MPR/DPR dapat meminta laporan pertanggungjawaban
Presiden SBY dengan di akhir masa jabatannya nanti, tuturnya.

Konsekuensi terakhir, dikatakan Boni, bila ia menang dalam gugatan ini
maka ia meminta pemerintah saat ini dapat dihentikan dan dibentuk
pemerintahan ad interim. Ia juga menjelaskan, Gerakan Tagih Janji ini
dilakukan LPI dari tahun 2004.

Belakangan ini kenapa muncul begitu kencang karena pemerintah
sekarang itu justru mengiklankan diri berhasil, padahal banyak program
yang tak memenuhi target, jelasnya.

Ia mengatakan, semua pimpinan akan dikritisi karena gerakannya ini
murni untuk rakyat. Jadi, bukan karena menjelang pemilu, tetapi
karena iklan pemerintah yang sekarang ini seakan-akan semua program
berhasil. Kan rakyat bisa dibodohi kalau kenyataannya tidak seperti
itu, ujarnya.

MYS 

 














  

[Non-text portions of this message have been removed]




=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com 

Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Cucu Jenderal Sudirman Maju Jadi Capres

2009-01-20 Terurut Topik Ignas Iryanto
Bahwa jenderal Soedirman adalah tokoh besar tidak dapat dipungkiri siapapun.
Bahwa idenya tentang tentara rakyat (serta pikiran nasution ttg dwi fungsi) 
dideviasi oleh generasi TNI di era Orde baru, juga telah diketahui oleh banyak 
orang walaupun debat mengenai itu masih saja ada.

Namun cucunya ini, yang selama ini tidak diketahui kiprahnya tiba tiba 
mencalonkan diri memang adalah fenomena yang menarik. Ada apa dibalik ini ? 
Apalagi, perluasan monumen Sudirman di Pacitan ditengarai adalah bagian dari 
strategi menuju 2009 dari SBY (ditulis di kompas hari ini oleh sejarahwan Lipi).

Yang pasti, jika sang cucu sudah menarik dukungan beberapa partai kecil, maka 
mempersempit ruang pembentukan koalisai pelangi perubahan untuk mendukung calon 
lain, jika pintu dari partai besar tertutup.

Salam, Ignas Iryanto





From: teguh supriyatno papa_a...@yahoo.com
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Sent: Tuesday, January 20, 2009 3:33:09 PM
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Re: Cucu Jenderal Sudirman Maju Jadi Capres


Di era pemilihan secara langsung dewasa ini, masayarakat pada dasarnya yang 
mempunyai peranan besar dalam menentukan figur yang pantas menjadi pemimpin 
bangsa ini. Namun sayangnya, masyarakat kita memang tipe masyarakat yang kurang 
kritis, mudah ikut-ikutan dengan trend, atau bualan tokoh-tokoh partai, apalagi 
membawa iming-iming nama tokoh meskipun itu orang tuanya. Tidak ada jaminan!!
Jadi masyarakat yang harusnya disadarkan, bahwa suara kita menentukan masa 
depan kita. Pilihlah figur-figur yang secara track record dan sumbangsihnya 
nyata untuk masyarakat dan bangsa ini. Rajin-rajinlah menggali informasi 
tentang figur yang akan dipilih, dan jangan mudah terbuai dengan janji-janji 
maupun uang yang ditebarkan para calon (kenikmatan sesaat, tapi penderitaan 
selamanya). 
Salah satu yang bisa sama-sama kita pelajari adalah figur Fadel Muhammad. Tak 
ingin mengumbar janji, biar masing-masing kita yang memberi penilaian. Silahkan 
akses ke fadelmuhammad. org.

Berbagi video sambil chatting dengan teman di Messenger. Sekarang bisa dengan 
Yahoo! Messenger baru. http://id.messenger .yahoo.com

[Non-text portions of this message have been removed]




  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] FPR: Jangan Berilusi dengan Obama, Perubahan harus kita rebut sendiri!

2009-01-20 Terurut Topik halim hd
cocok, setuju, perubahan memang mesti ciptakan sendiri melalui 'peeople power'. 
menggantungkan diri kepada obama yang dianggap seolah-olah 'sinterklas' yang 
sesungguhnya akan sibuk dengan urusan rumahtangganya sendiri, dan dilain pihak, 
belum tentu obama mampu mengendalikan berbagai perusahaan minyak yang kini 
menjadikan nusantara sebagai sapi perahannya.
hhd.

--- On Mon, 1/19/09, ILPS Indonesia people.indone...@gmail.com wrote:
From: ILPS Indonesia people.indone...@gmail.com
Subject: [Forum-Pembaca-KOMPAS] FPR: Jangan Berilusi dengan Obama, Perubahan 
harus kita rebut sendiri!
To: koran-digi...@googlegroups.com, Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Monday, January 19, 2009, 8:46 PM

*Media Advisory FPR
Jangan Berilusi dengan Obama, Perubahan harus kita rebut sendiri!*

Jakarta, FPR. Front Perjuangan Rakyat (FPR) menyatakan agar rakyat tidak
berilusi dan terlalu banyak berharap pada sosok Barack Obama yang saat ini
dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat. Bagaimana pun, Barack Obama
sekarang adalah pimpinan dari negeri imperialis unggul, pemimpin dari sebuah
persekutuan jahat kapitalis-kapitalis monopoli yang hanya bisa bertahan
hidup dengan cara menindas dan menghisap rakyat, khususnya rakyat di
negara-negara dunia ketiga.

Pernyataan tersebut disampaikan melalui aksi yang digelar di depan kedubes
Amerika Serikat menyambut pelantikan Barack Obama sebagai Presiden Amerika
Serikat, Selasa 20 Januari 2009.

Terpilihnya Barack Obama sebagai Presiden AS melalui Pemilihan Presiden 2009
lalu mencerminkan besarnya harapan rakyat pada sosok Obama dan sekaligus
sesungguhnya mencerminkan tajamnya kontradiksi dan makin memburuknya krisis
ekonomi yang dialami bangsa Amerika Serikat. PHK dan perampasan rumah karena
kredit macet yang melanda puluhan bahkan ratusan ribu kaum buruh dan
kalangan menengah Amerika Serikat akibat krisis ekonomi yang dipicu oleh
subprime mortgage itulah yang sebenarnya menyebabkan naiknya Barack Obama
sebagai Presiden Amerika Serikat. Propaganda Obama tentang perubahan,
sedikit banyak menghibur rakyat Amerika Serikat yang saat ini didera oleh
kesusahan ekonomi yang sangat berat.

Fenomena Barack Obama juga diliputi banyak harapan dari rakyat dunia,
khususnya rakyat dari negeri-negeri terjajah dan setengah terjajah, yang
selama ini letih dicekam oleh politik agresi dan terror Amerika Serikat
dibawah pimpinan George W. Bush. Selama Presiden George W. Bush, Amerika
Serikat tampil sebagai negeri yang penuh ambisi dan gemar berperang. Tidak
salah bila sepanjang masa kekuasaannya, George W. Bush cenderung tampil
seperti iblis bagi umat manusia. Hampir dalam setiap kunjungannya
ke luar
negeri, Presiden Bush dihadapi dengan aksi-aksi protes rakyat. Kenyataan
inilah yang diharapkan oleh masyarakat dunia untuk dapat diubah oleh Barack
Obama.

Namun, Obama bukanlah wakil dari kalangan rakyat biasa. Barack Obama
bukanlah wakil dari kaum buruh yang kehilangan pekerjaan atau kalangan
menengah yang harus kehilangan rumah akibat penyitaan. Jelasnya, Obama
justru merupakan wakil dari kalangan kapitalis-monopoli internasional yang
selama ini menjadi biang keladi krisis ekonomi di Amerika Serikat, tegas
Rudi HB Daman, Koordinator FPR.

Meskipun Barack Obama berasal dari keluarga yang merupakan keturunan dari
imigran Negara dunia ketiga, namun kenyataan sehari-hari Obama sesungguhnya
tidak sama dengan kenyataan dunia ketiga yang dihadapkan pada krisis yang
kian kronis, lanjut Rudi.

Sikap Barack Obama yang mendiamkan pembantaian warga sipil Gaza serta
diam-diam memberikan dukungan pada agresi biadab Israel kepada rakyat
Palestina yang berdiam di Gaza--selama tiga minggu sebelum pelantikannya
sebagai presiden—membuktikan bahwa secara hakikat, harapan-harapan pada
sosok Barack Obama tidak lebih dari ilusi yang menistakan akal sehat. Di
tangan Barack Obama, politik luar negeri Amerika Serikat akan selalu mendua
dan tidak pernah memihak pada keadilan sosial dan perdamaian abadi bagi
seluruh umat manusia, tegas Rudi.

Dalam aksi tersebut, FPR mengajukan tujuh tuntutan yang intinya menuntut
Barack Obama yang intinya menghendaki agar Barack Obama benar-benar mengubah
haluan politik luar negeri Amerika Serikat dan benar-benar mewujudkan
keadilan social dan perdamaian abadi bagi seluruh umat manusia.***


simak analisis FPR mengenai Perang Agresi Israel atas Palestina melalui
http://fprsatumei.wordpress.com/


[Non-text portions of this message have been removed]



=
Pojok Milis Komunitas Forum Pembaca KOMPAS [FPK] :

1.Milis Komunitas FPK dibuat dan diurus oleh pembaca setia KOMPAS
2.Topik bahasan disarankan bersumber dari http://cetak.kompas.com/ dan 
http://kompas.com/
3.Moderator berhak memuat,menolak dan mengedit E-mail sebelum diteruskan ke 
anggota
4.Moderator E-mail: agus.hamonan...@gmail.com agushamonan...@yahoo.co.id
5.Untuk bergabung: forum-pembaca-kompas-subscr...@yahoogroups.com

KOMPAS LINTAS GENERASI

RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kompas Hari Ini: Iqbal Akui Terima Tas dari Billy

2009-01-20 Terurut Topik Bambang Soetedjo
Jadi sebaiknya kita sumpahin saja supaya terbukti bahwa tas hitam itu diterima 
karena ada isinya uang. Pejabat waktu dilantik disumpah apa ada artinya. Semua 
munafik.
 
Salam
BS
 


--- On Tue, 1/20/09, Jeannie Kiagoes jean...@asean.org wrote:

From: Jeannie Kiagoes jean...@asean.org
Subject: RE: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Kompas Hari Ini: Iqbal Akui Terima Tas dari 
Billy
To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 
Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com
Date: Tuesday, January 20, 2009, 3:26 PM






Mestinya tayang ulang CCTV nya lebih komplit dari Billy Sindoro dan Mohammad 
Iqbal keluar dari mobil masing-masing dan masuk ke hotel itu, pasti ketahuan 
deh tas hitam siapakah itu.

Heran, ikut sidang di atas sumpah kok masih juga usaha menjadi orang yang 
tidak bersalah.

Ms Jeannie Kiagoes
Before printing, think about the environment


Re: [Forum-Pembaca-KOMPAS] Tulisan basi

2009-01-20 Terurut Topik Haniwar Syarif
Pak BUMBN itu di beri tugas cari untung

bhw untungnya tidak dinikmati rakyat atau bahkan membebani rakyat itu 
soal yg tidak   pernahj adi pertimbangan

perhatikan minta naiknya thn 2010


kalau 2009 , biar harga BBM naik  ,,, ngak akan naikkan harga

kalau thn 2010 ..nggak perduli bgmn hitungannya ( entahBBM nai atau 
turun )  ya harga minta dinaikkan

karena satu hal pasti.. bhw kalau harga di naikkan kan pasti BUMN lebih untung


sederhana kan ...  gak usah penasaran dee.



lha mrk mikirnya sederhana kok , gak pakai hitunagn efisiensi , atau 
berapa HPP  atau apa manfat bagi rakyat... yg penting 2010  naikharga 
spy untung

HS

At 12:04 PM 20-01-09, you wrote:

Tulisan di bawah ini, pernah muncul di media massa (saya lupa yang mana)
beberapa tahun lalu. Kemarin, dalam forum pembekalan para arbiter
BAKTI - singkatan Badan Arbitrase Perdagangan Berjangka Komoditi -
(sepupu BAPMI hehe...), saya temukan kembali di file tua.

Penasaran dengan berita di Kompas hari ini - PLN mengusulkan kenaikan
TDL
30% pada 2010, padahal harga BBM telah turun 70%, juga batu bara,
walau tak
seajam penurunan harga BBM - saya jadikan lagi bahan agitasi di forum
ini.

Salam HZM



Jurus Menyiasati Gejolak Harga:

Pengendalian Pemerintah atau Solusi Pasar?

Hasan Zein Mahmud

Gejolak harga. Tidakkah Anda sepakat bahwa dua kata itu lebih menakutkan
daripada hantu? Ia mengejar dan mencekik semua orang, semua institusi,
tanpa pandang bulu. Tidak ada lobang semut tempat sembunyi. Tidak ada
perusahaan asuransi yang bersedia melindungi Anda dari risiko gejolak
harga, berapapun premi yang bersedia Anda bayar. Coba simak berita buruk
yang hadir berkala hamper setiap tahun: rencana kenaikan BBM, TDL,
telpon dan ongkos angkutan. Tanpa penjelasan panjang lebar, sudah cukup
menerangkan betapa sakitnya himpitan hantu gejolak harga.

Kita dengan mudah memperoleh contoh dari unit ekonomi manapun. Para
pengutang valas kelas kakap gulung tikar akibat gejolak harga rupiah dan
utang tanpa hedging. Para perakit kenderaan bermotor menaikkan harga
beberapa kali dalam setahun akibat naiknya harga suku cadang yang berada
di luar kontrol mereka. Para eksportir enggan membawa masuk valas yang
dihasilkannya dari ekspor karena tidak memiliki kepastian tentang jumlah
valas yang akan diterimanya kembali kemudian, ketika diperlukan, bila
valas mereka ditukar dengan rupiah saat ini. Rumah tangga yang
mengirimkan anaknya sekolah ke luar negeri dengan biaya sendiri,
terpaksa menarik pulang anaknya karena $1000 untuk biaya hidup bulanan,
saat ini lima kali lebih mahal ketimbang jumlah yang sama sebelum
krisis, ketika sang anak pertama kali berangkat ke manca negara

Lebih dramatis, bayangkan pegawai negeri golongan satu yang setiap bulan
berusaha menyusun bujet keluarga secara ketat dengan presumsi harga jasa
pelayanan publik - seperti contoh di atas, listerik, minyak tanah,
ongkos bus kota, - tidak berubah. Perubahan harga kebutuhan pokok
tersebut, yang, apa boleh buat, pasti diikuti pula oleh kenaikan harga
sepiring nasi rames di kantin darma wanita di kantor, membuat keluarga
tersebut tak akan mampu menyusun kembali prioritas belanja. Sekian puluh
juta rakyat Indonesia menghabiskan sebagian besar pendapatannya untuk
membeli beras. Oleh karena itu, gejolak harga beras berhimpitan langsung
dengan urusan hidup mati jutaan manusia.

Siapa bilang pemerintah tidak rentan terhadap gejolak harga? Peran migas
masih cukup dominan dalam APBN. Konon dulu, ketika kita masih menjadi
negara net exporter, bila harga migas naik, pemerintah akan berkipas
kipas karena memperoleh durian runtuh (windfall revenue). Bila harga
migas jatuh di bawah asumsi, pemerintah menjerit dan mencret karena
defisit anggaran menjadi lebih besar. Kini, setelah Indonesia menjadi
net importer, keluhan serupa masih tetap lantang: kenaikan harga minyak
dunia kembali memberatkan APBN karena naiknya subsidi. Pernah saya baca
hitung-hitungan seorang analis yang menyatakan bahwa setiap kenaikan Rp
1000 untuk satu US$ pemerintah harus menanggung beban tambahan Rp 8
triliun untuk pembayaran utang luar negeri. Setiap kenaikan tingkat
bunga SBI sebesar satu angka persen, APBN akan memikul beban tambahan
sebesar Rp 3 triliun yang berasal dari beban bunga obligasi VR
pemerintah. Lalu kenapa pemerintah tidak mengembangkan fasilitas
perdagangan berjangka Rp-US$ dan tingkat bunga agar bisa melindungi
diri? Siapa bisa menjawab?

Dalam sebuah perekonomian pasar, harga berfungsi sebagai impuls. Semua
keputusan ekonomis - apakah akan membeli atau menjual, memproduksi atau
mengkonsumsi, menahan atau mendistribusikan hasil usaha, menyimpan atau
membelanjakan sisa belanja, menagih atau memberi utang - ditentukan oleh
harga, terutama persepsi pengambil keputusan tentang kecenderungan harga
yang akan datang. Dalam sebuah perekonomian pasar, fluktuasi harga
adalah sebuah keniscayaan. Karena itu, teknik pengelolaan risiko (risk
management), terlepas dari tingkat kecanggihannya, merupakan suatu
keniscayaan pula.

Pada 

  1   2   >