Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
Terus terang Pak DS saya juga senang sekali menggunakan penerbangan Garuda baik ke LN maupun DN, tidak tau kenapa, ada timbul rasa bangga jika menggunakan Garuda (maaf mungkin terlalu sentimentil). Dulu kira-kira 10 - 15 thn yang lalu semua airlines yang ada di Indonesia diberikan judul: - GIA = Garuda Insya Allah. Maksudnya karena sering sekali mengalami delay makan dibilang insya Allah terbang or mungkin tertunda/delay. - Merpati = Merana sampai nanti - Sempati = Sempoyongan pasti mati - Pelita = Pendapatan Limit Tapi Asik... Tapi semua airlines sudah bebenah diri masing-masing dan berusaha untuk memenuhi kebutuhan para penumpangnya dengan kepuasan, tapi jika terjadi hal-hal yang tidak terduga itu hal biasa sejauh bisa ditoleransi. Mungkin yang menjelek-jelekan Garuda Indonesia adalah orang-orang yang pernah kecewa berats dan atau hanya mendengar cerita orang saja. Tapi itu biasa lah, yang saya bingung adalah kalo ada orang/karyawan Garuda Indonesia yang menjelek-jelek tempat dia bekerja tapi herannya kok masih mau kerja di Garuda ya?? Sebagai orang Indonesia, saya bangga dengan Garuda Indonesia. Dan sudah tentu memilih GA ketimbang MAS?? uugghh..huuueeekuntuk MAS - Original Message - From: Samali Djono To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Saturday, November 10, 2007 8:51 AM Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN? Sudah sejak tahun '90.an kalau melakukan perjalanan dinas saya selalu terbang dengan GARUDA, sampai-sampai, karena begitu seringnya, saya diundang untuk jadi member GFF. Pengalaman saya selama ini, masih bisa dikategorikan oke oke saja. terlambat 1 - 2.jam masih bisa saya maklumi. Pernah sekali waktu, jadwal pemberangkatan jam pagi (ke Bali) tapi diberangkatkan sore. itupun saya dapat kompensasi, dari kelas ekonomi, di up-grade ke business class dan boleh masuk ke executive launch nya. Jadi terhibur juga, walaupun harus membatalkan beberapa perjanjian dinas dan nongkrong di executive launch. juga untuk penerbangan ke LN, selalu saya memprioritaskan Garuda terlebih dahulu, kalau rutenya sesuai, karena selain lebih murah, sesuai anjuran boss untuk menghemat biaya dan juga mendapatkan point-reward nya itu, yang bisa dialihkan. Jadi kalau berlibur atau ada urusan pribadi dengan keluarga, selalu saja, apakah anak atau istri dapat gratis dengan redeem reward. Lain hal yang menyenangkan adalah di bandara Sukarno-Hatta, karena terminalnya terpisah dari maskapai penerbangan lainnya, jadi keadaannya lebih nyaman, tidak bercampur-baur dengan yang lainnya. Salam DS
Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
Sudah sejak tahun '90.an kalau melakukan perjalanan dinas saya selalu terbang dengan GARUDA, sampai-sampai, karena begitu seringnya, saya diundang untuk jadi member GFF. Pengalaman saya selama ini, masih bisa dikategorikan oke oke saja. terlambat 1 - 2.jam masih bisa saya maklumi. Pernah sekali waktu, jadwal pemberangkatan jam pagi (ke Bali) tapi diberangkatkan sore. itupun saya dapat kompensasi, dari kelas ekonomi, di up-grade ke business class dan boleh masuk ke executive launch nya. Jadi terhibur juga, walaupun harus membatalkan beberapa perjanjian dinas dan nongkrong di executive launch. juga untuk penerbangan ke LN, selalu saya memprioritaskan Garuda terlebih dahulu, kalau rutenya sesuai, karena selain lebih murah, sesuai anjuran boss untuk menghemat biaya dan juga mendapatkan point-reward nya itu, yang bisa dialihkan. Jadi kalau berlibur atau ada urusan pribadi dengan keluarga, selalu saja, apakah anak atau istri dapat gratis dengan redeem reward. Lain hal yang menyenangkan adalah di bandara Sukarno-Hatta, karena terminalnya terpisah dari maskapai penerbangan lainnya, jadi keadaannya lebih nyaman, tidak bercampur-baur dengan yang lainnya. Salam DS - Original Message From: Bambang Soetedjo [EMAIL PROTECTED] To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Friday, 9 November, 2007 6:49:49 PM Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN? Banyak penumpang dari Eropa yang menyesalkan kenapa Garuda menutup trayek Jakarta-Amsterdam- Jakarta karena kebanyakan rekan kerja saya kalau harus tugas ke Asia selalu memilih Garuda karena kepercayaan mereka kepada para penerbangnya dan keramahan para petugas kabin. Kita kan harus bangga dong dengan memiliki GARUDA INDONESIA kok ada yang bilang jelek yaa??? Salam Bsoet
Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
Banyak penumpang dari Eropa yang menyesalkan kenapa Garuda menutup trayek Jakarta-Amsterdam-Jakarta karena kebanyakan rekan kerja saya kalau harus tugas ke Asia selalu memilih Garuda karena kepercayaan mereka kepada para penerbangnya dan keramahan para petugas kabin. Kita kan harus bangga dong dengan memiliki GARUDA INDONESIA kok ada yang bilang jelek yaa??? Salam Bsoet [EMAIL PROTECTED] wrote: Dan jangan suka menghina deh . begitu2 juga GARUDA punya kita bangsa Indonesia loooh ajpw
Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
hahahahaha.. komentar yang singkat dan padat.. -- From: anton_djakarta [EMAIL PROTECTED] Garuda perusahaan jelek itu Kalo Go Publik pasti harganya anjlog ANTON
Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
Hihihihihihiikalo mau bagus, pemerintah dan yang lain-lain jangan ikut campur! mungkin akan bagus deh - Original Message - From: anton_djakarta To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Tuesday, November 06, 2007 4:57 PM Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN? Garuda perusahaan jelek itu Kalo Go Publik pasti harganya anjlog ANTON
Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
Dan jangan suka menghina deh . begitu2 juga GARUDA punya kita bangsa Indonesia loooh ajpw aries cathlea [EMAIL PROTECTED] Sent by: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 11/09/2007 08:38 AM Please respond to Forum-Pembaca-Kompas To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com cc: Subject:Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN? Hihihihihihiikalo mau bagus, pemerintah dan yang lain-lain jangan ikut campur! mungkin akan bagus deh - Original Message - From: anton_djakarta To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Tuesday, November 06, 2007 4:57 PM Subject: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN? Garuda perusahaan jelek itu Kalo Go Publik pasti harganya anjlog ANTON [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
selamat Pagi mas Wirajhana, Aries Cathlea ini bukan laki2 dia perempuan dan dia adik saya ... ajpw wirajhana eka [EMAIL PROTECTED] Sent by: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 11/07/2007 12:02 PM Please respond to Forum-Pembaca-Kompas Dear Mas Aries, Anda kan dari Pelita Air (?) Anda Tahu Lembur Pegawai PT Garuda Indonesia berapa/jam Menurut dugaan Anda dan banyak orang pasti 5 digit perjam!... Yang benar adalah Rp 2000-Rp 2600 per JAMitu setara dengan 1 batang rokok Jie sam soe yang dibeli secara ngeteng! dan sangat jauh dari ketentuan perjam UU yaitu 1/173 dari penghasilan. Anda Tahu, banyak karyawan darat rela lembur...hanya dan hanya karena kerjaan mereka belum selesai dan juga merasa tidak enak sama kawan2 berikutnya Mana rasa terima kasih Atasan? note: saya tidak di bagian yang ada lembur2an Ahhrrrgghhh, pokoknya sangat banyak nyak nyak nyak Kalau Pak Susilo Bambang Yudhoyono lebih senang Menyanyi, ya jelas karena tidak merasa Rugi! Ruginya apa, toh sudah pernah jadi presiden!.. --
Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN?
Hihihihihi.memang nama Aries kebanyak digunakan oleh laki-laki tapi alm ayah saya memberikan saya nama Aries karena saya lahir dibulan April dan jatuh di zodiac Aries (yang keras kepala katanya orang2...), namun setelah nama Aries diberikan pula nama Cathlea yang merupakan salah satu nama bunga Anggrek. Ini ada ceritanya tapi tidak usah dan tidak perlu saya sampaikan disini pasti tidak akan menarik bagi anggota FPK. Saya tau kok pak berapa besar uang lembur pegawai BUMN dibidang penerbangan karena hampir sama lah dengan tempat saya bekerja. Jika bicara mengenai rasa terima kasih dari atasan sebaik tidak usah terlalu diharapkan karena hal itu tidak akan pernah diperoleh. Tapi kita harus dan kudu banyak berharap dari Tuhan YME karena DIA tidak akan pernah mengecewakan umat NYA. Jadi tinggal kita pilih aja Pak Eka mana yang mau kita berharap banyak? berharap kepada atasan (yang wujudnya manusia) atau berharap kepada Tuhan YME? Rasa kecewa itu memang tidak enak Pak, untuk itu janganlah berharap besar biar tidak kecewa. Jika saya liat BUMN adalah bukan milik Negara tapi milik Penguasa, biarpun ditempati orang-orang pintar, profesional atau apapun bakalan tidak akan pernah maju, karena begitu banyak invisible hands dan notabeletje yang minta dan mau nya banyak. Tidak akan pernah kita menemukan keadilan, yang ada dan kental nuansanya adalah rasa suka dan tidak suka serta pandaikah kita menjilat atasan nahyang seperti itu pasti akan mendapat jabatan/posisi meskipun tidak capable. Semua itu saya tau dari masukan teman2 yang kerja di BUMN, makanya saya kemukakan disini tapi rupanya hal ini juga sudah merambah ke perusahaan swasta..hihihiihihihi - Original Message - From: [EMAIL PROTECTED] To: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com Sent: Wednesday, November 07, 2007 3:55 PM Subject: Re: [Forum Pembaca KOMPAS] Re: Lips Servicenya Pak Meneg BUMN? selamat Pagi mas Wirajhana, Aries Cathlea ini bukan laki2 dia perempuan dan dia adik saya ... ajpw wirajhana eka [EMAIL PROTECTED] Sent by: Forum-Pembaca-Kompas@yahoogroups.com 11/07/2007 12:02 PM Please respond to Forum-Pembaca-Kompas Dear Mas Aries, Anda kan dari Pelita Air (?) Anda Tahu Lembur Pegawai PT Garuda Indonesia berapa/jam Menurut dugaan Anda dan banyak orang pasti 5 digit perjam!... Yang benar adalah Rp 2000-Rp 2600 per JAMitu setara dengan 1 batang rokok Jie sam soe yang dibeli secara ngeteng! dan sangat jauh dari ketentuan perjam UU yaitu 1/173 dari penghasilan. Anda Tahu, banyak karyawan darat rela lembur...hanya dan hanya karena kerjaan mereka belum selesai dan juga merasa tidak enak sama kawan2 berikutnya Mana rasa terima kasih Atasan? note: saya tidak di bagian yang ada lembur2an Ahhrrrgghhh, pokoknya sangat banyak nyak nyak nyak Kalau Pak Susilo Bambang Yudhoyono lebih senang Menyanyi, ya jelas karena tidak merasa Rugi! Ruginya apa, toh sudah pernah jadi presiden!.. -- [Non-text portions of this message have been removed]