Re: [iagi-net-l] Sarasehan Munas Asosiasi Panasbumi Indonesia

2004-12-13 Terurut Topik yrsnki

  Pak Ismail

  Terima kasih atas pencerahannya , semoga juga berguna bagi rekan rekan
yang lain .
Ngomong ngomong , proyek Dieng Patuha , bagaimana kabarnya tuh ?

Si  Abah.

  Terima kasih Abah,
 Alhamdulillah kemarin lancar, kebetulan saya didapuk untuk menjadi Ketua
 pelaksananya.
 Acara dibuka Oleh Meneg BUMN sekalian sebagai pembicara kunci ( Ment.ESDM
 tdk hadir / masih di LN)
 Pembicara Sarasehan dari Pertamina ( Bpk Mustiko/wakil Dirut), Pak Zuhdi
 Pane ( dari Petrominer) dan Dirjen GSM diwakili Oleh Pak Sukhiyar.
 Isu isu dalam sarasehan al :
 Modal Dasar;
 Potensi besar  20.000 MW eq 9-13 Bil.BOE,terpakai baru
 807MW(2%),Renewable,Energi bersih,penyebaran merata.
 Tantangan  Peluang :
 1.Menghemat Minyak ( 807 MW terpakai eq 38.300 BOPD, Indonesia sudah Net
 Oil
 Importir,Subsidi mengacaukan APBN)
 2.Menuju Spektrum Energi Primer yg sesuai ketersediaan didalam negeri
 3.Ketahanan energi
 Tantangan  Regulasi
 1.Prioritas Utama energi terbarukan( UU 20/2002)
 2.Otonomisasi kegiatan PanasBumi ( UU27/2003)
 3.Akan diundangkannya UU energi
 4.OTDA + Masa peralihan = investasi lesu.
 Tantangan  Ancaman
 1.Perkiraan baru 2020 dominasi minyak berakhir dlm spektrum energi
 nasional,sementara cad nas berkurang
 2.Selam euforia reformasi 5 th terakhir tercata kinerja Migas buruk dlm 35
 tahun terakhir.
 3.Tahun 2004, prod terendah sejak 1973,resmi menjadi net importir,subsidi
 BBM terbesar dalam sejarah.
 Terobosan:
 1.Cad Minyak domestik ( segera berhenti sbg Source of export earning,
 segera
 konseruntuk kebutuhan dometik terutanma untuk transportasai)
 2.Calon pengganti minyak a.l.Panasbumi ( tdk mungkin diserahkan
 pasar,secara
 bisnis sulit bertandung dg Gas dan Batubara yg cad juga berlimpah namun
 non
 renewable)
 3.Terutama atas pertimbangan renewable, perlu terobosan untuk meningkatkan
 Panasbumi.
 Itulah antara lain yang dibahas dalam sarasehan tsb
 Munas Juga telah memilih Formatur untuk menyusun Kepengurusan API
 2004-2007
 , antara lain Alimin Ginting ( UNOCAL) dan Suryadarma (PERTAMINA)
 Seperti diketahui : API ini baru berdiri 13 an tahun yang lalu, dimana
 Ketua
 Pertama Vincent T Raja ( Kadiv PB.PLN/ juga anggota IAGI), Kedua Priyanto
 (Kadiv PB.Pertamina), Ketiga Puguh Sugiarto ( senior VP Caltex/Amoseas),
 Keempat Herman Darnel ( Direktur Distribusi/transmisi PLN), Kelima baru
 akan
 ditetapkan.
 Dibandingkan dg IAGI anggota API jauh lebih sedikit,, hanya kira kira 400
 an.( hanya punya 3 komda, Lampung,Bandung dan Yogya).
 Pada tahun 2010 nanti, pertermuan Panasbumi dunia (World Geothermal
 Conggress )akan bertempat di Indonesia, pertemuan semacam ini lima tahun
 sekali dan diorganisisir oleh International Geothermal Association (IGA).
 Memang Bisnis Panasbumi ini agak repot dibandingkan dg bisnis di Oil,
 kalau Oil cukup dg satu UU (UU migas), tapi kalau Panasbumi dg 2 UU ( UU
 Panasbumi untuk Hulu dan UU listrik untuk hilir), padahal bisnis panasbumi
 tdk bisa berhenti sampai hulu saja ( harus total proyek), kan uap panas
 itu
 kagak bisa dijual literan atau kiloan. hrus di olah dulu ( menjadi
 listrik) baru laku jual. itulah laka likunya panasbumi, Tapi sekarang
 ternyata sudah mulai banyak yg nglirik( mulai ada pemain baru baru )
 menyusul kebutuhan listrik semakin meningkat , harga oil terus naik serta
 isu lingkungan, nah mumpung masih awal awal, siapa tahu bisnisnya mau di
 diversifikasikan ke panasbumi juga, soalnya nyari minyak itu kan hampir
 sama
 felosofinya dg nyari panasbumi. Mungkin malahan lebih gampang . karena
 panasbumi selalu ada manifestasi permukaannya.dan reservoarnya tidak jauh
 jauh dari situ. dan tidak perlu pakai seismik yg berkilo kilo meter,cukup
 dg
 resistivity/geolistrik.

 ISM






 - Original Message -
 From: [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Friday, December 10, 2004 4:15 PM
 Subject: Re: [iagi-net-l] Sarasehan  Munas Asosiasi Panasbumi Indonesia


 

   Selamat untuk API semoga kemarin sukses, Pak Ismail papakah ada
   hal hal sebagai hasil Saresehan tersebut yang perlu kita ketahui ?
   Umpamanya apakah rekan geothermist (apa betul begitu istilahnya???)
   sudah mempunyai pandanagan seperti Lobi Balia untuk memasukan panas
 bumi
   sebagai ENERGI dan bukan ENERG ALTERNATIF , mengingat potensinya yang
   sangat besar , hal yang sama juga bagi panas bumi .
   Y,semacam laporan pandangan mata lah.
   Terima kasih.


   Si Abah


   Asosiasi Panasbumi Indonesia (API) akan mengadakam Musyawarah Nasional
 dan
  Sarasehan Panasbumi  Road Map dan Arah Pengembangan Industri
 Panasbumi
  Nasional pada tanggal  9 Desember 2004 di Gd. Indonesia Power ,
 Jl.Gatot
  Subroto Jak Sel.
  Keterangan lebih lanjut  hub :
  Sekretariat  API
  Jl.Jend.Gatot Subroto Kav.18 Jakarta Selatan
  Telp.5253787, 5252379, Fax.5255939 ( Andry)
 
  Ism
 
 
 
  -
  To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
  Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
  IAGI-net Archive 1: 

Re: [iagi-net-l] Fw: Potensi Sumber Daya Migas Kita

2004-12-13 Terurut Topik yrsnki

  Pak Awang

  Kalau tidak salah Lundin (dulu Coparex) sudah punya calon calon lokasi
  untuk dibor , akan tetapi belum ada yang mau (atau sudah ??) .
  Apa sudah ada kabar baik mengenai ini ???.
  Sewaktu sy di Pertamina pernah membuat pemetaan geologi di Karangkobar
  (1976) , memang sangat menantang melihat adanya begitu banyak rembesan ,
  dan jaman Belanda sudah berani ngebor.
  Apa ya konsep Belanda saat itu(saya tidak tahu company-nya).
  Terima kasih.

  Si Abah

  Nah begini ceritanya ...

 Semakin mempelajari Jawa Tengah, semakin menakjubkan wilayah ini. Rasanya,
 benar2 wilayah ini terra incognita buat kita. Kita sibuk dengan NW Java
 dan NE Java Basins dan mungkin lupalah kita akan Jawa Tengah.

 Saya pernah posting beberapa tulisan tentang Jawa Tengah kan, baik
 struktur-tektoniknya, volkanologi-nya, sedimentologinya, maupun petroleum
 geology-nya. Sebenarnya, kalau dicermati, itu semua saling berhubungan -
 sebab geologi tak pernah terkotak-kotak, petroleum potential pun bisa
 berhubungan dengan volkanologi.

 Seperti kata Syaiful, di simposium deepwater  frontier exploration IPA
 kemarin saya presentasi deepwater  frontier HC potential di jalur
 Cekungan Bogor-North Serayu-Kendeng-Madura Strait. North Serayu terkait
 dengan Jawa Tengah ini. Belum banyak orang yang melirik jalur di tengah2
 Jawa ini. Tujuan saya memang memanas-manasinya, tentu saja dengan alasan
 teknis, bukan asal ngomong. Jangan terlalu berharap ada data seismik di
 jalur ini. Walau ada di Jawa yang penduduknya padat, tingkat eksplorasi
 jalur ini sangat immature. Tapi kalau tidak kita mulai, kapankah kita akan
 mengetahui potensinya dengan pasti ?

 Adalah van Bemmelen (1949) - jangan pernah mengecilkan karya2nya,
 sebaliknya, telitilah terus adikaryanya itu - yang menjadi referensi
 perama bekerja di wilayah frontier di seluruh Indonesia termasuk Jawa
 Tengah. Di bukunya jilid IB, akan ditemukan plotting semua rembesan minyak
 di North Serayu sejak dari Karangkobar ke utara ke lereng Ungaran dan
 memutar kembali ke selatan sampai di BL Boyolali. Rekan2 yang tidak
 familiar dengan Karangkobar, silakan buka peta, Karangkobar ada di utara
 Banjarnegara. Dalam geologi Jawa Tengah, Karangkobar penting, karena di
 sinilah garis pantai awal Miosen saat penenggelaman isostatik Jawa Tengah
 Utara terjadi akibat Serayu Selatan (baca Lok Ulo dan sekitarnya)
 terangkat.

 North Serayu tenggelam secara isostatik, mengendapkan banyak sekuen
 volkanik klastik Miosen Awal - Akhir sampai ke Pliosen :
 Merawu-Penyatan-Bodas-Banyak-Ligung-Cipluk-Pemali series. Sebelum
 tenggelam ada mid-Eosen transitional Worowari klastik dan Oligo-Miosen
 Sigugur reefs di wilayah ini. Sambil tenggelam, terbentuklah apa yang
 biasa terbentuk di sebuah sistem gliding tectonics ala Kuching High dan
 lower stream delta di sekelilingnya seperti di Kalimantan : delta gravity
 faults. Hanya di sini adalah Lok Ulo High yang terangkat dan sekuen
 volkaniklastik North Serayu di lower stream-nya. Kita sekarang mengenalnya
 sebagai sistem toe-thrust, yang secara structural lebih banyak sebagai
 manifestasi ramp anticlines dari sebuah sistem decollement atau
 detachment. Decollement adalah sole-thrust dari sebuah sistem gliding
 tectonics.

 Maka, terbentuklah trap2 toe-thrust di level2 Merawu, Penyatan, dan Banyak
 beds dengan pasir kuarsaan dan pasir tufaan sebagai reservoir. Cipluk
 Field di selatan Kendal adalah contoh salah satu lapangan dengan reservoir
 Banyak volkaniklastik turbidit dan perangkap yang terbentuk sebagai ramp
 anticline yang kalau ke bawah terus terhubung dengan sistem sesar vertical
 yang mengakar di sole thrust di level Merawu atau Penyatan. Nah, Merawu
 dan Penyatan punya sisipan serpih napalan yang bisa jadi source rocks,
 atau juga source bisa dari Worowari yang seumur dengan Ngimbang di Jawa
 Timur. Sementara itu, Sigugur reefs pun bisa sebagai trap yang langsung
 menerima HC charging dari Worowari yang tenggelam.

 Semua rembesan minyak (sebagian masih aktif sampai sekarang pun) di North
 Serayu terjadi di volkano-klastik, kebanyakan di pasir tufaan. Itulah
 bukti hidup bahwa ada petroleum system yang aktif di bawah North Serayu.
 Dan, di lereng barat Gn. Ungaran, betapa banyaknya barisan rembesan minyak
 ditemukan. Gn. Ungaran adalah contoh backarc volkanism Jawa yang
 kemunculannya dipicu sesar besar Muria-Kebumen (ingat waktu kita diskusi
 indentasi struktural Jawa ?). Nah, ternyata fault yang sama menjadi
 konduit pula buat migrasi hidrokarbon dari level Merawu/Penyatan naik ke
 permukaan.

 Buat Pertamina, jangan hanya bergerak di sektor Pemalang-Tegal mencari
 model NW Java Basin, cobalah bergerak ke selatan mencari model khas North
 Serayu play types. Kalau kita tidak memulainya, kita tidak akan pernah
 menemukan cadangan migas baru...

 Salam,
 awang

 [EMAIL PROTECTED] wrote:

 data seismik tampaknya sudah ada, entah milik siapa. pas acara
 central-eastern java field trip (IPA, sekira 2 tahun lalu) ada peserta yg
 sempat membawa 

Re: [iagi-net-l] SubWay di jakarta ... ?

2004-12-13 Terurut Topik Amir . AL-AMIN
Mungkin bisa ditanyakan ke Pak Lambok (itb), setahu saya
beliau involve dalam survey geologinya (Blok M-Kota).

=
AMIR AL AMIN - DKS/OPG/WGO 
TOTAL EP INDONESIE
BALIKPAPAN
(62-542)-534283 - (62)-811592277
=





mohamad untung [EMAIL PROTECTED]
14/12/2004 05:51 PM
Please respond to iagi-net

 
To: [EMAIL PROTECTED]
cc: 
Subject:Re: [iagi-net-l] SubWay di jakarta ... ?


Kalau mau membantu negara dalam perencanaan yang handal hendaknya
orang-orang kebumian aktif memberi saran kepada pemerintah tentang subway
ini. Layak atau tidak subway dibangun di Jakarta. Berapa tebal sedimen 
lunak
di Jkt, terutama di lintasan yang direncanakan dilewati subway tersebut.
Yang saya lihat di luar (New York, Paris, Tokyo) kiri-kanan track subway
batuannya ialah bedrock keras sekali. Pak gubernur barangkali telah
berkonsultasi dengan pakar-pakar dunia bahwa keadaan tanah di Jkt  cukup
kuat untuk pembangunan subway. Walaupun demikian perlu ada counterpart
teknik orang kita.

Wassalam,
M. Untung
- Original Message -
From: Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, December 14, 2004 9:41 AM
Subject: [iagi-net-l] SubWay di jakarta ... ?


 Apakah subway cukup cocok utk Jakarta ?
 Bagaimana daya dukung tanahnya ?
 Bagaimana permasalahan banjir ?

 Pengalaman Singapore dengan rontuhnya lubang saat pembangunan subway
 awal tahun lalu mestinya bisa menjadi pelajaran.

 Saya bukan ahli geoteknik, namun kalau dilihat dari tanahnya
 sepertinya batuan sedimen penutup Jakarta ini berupa sedimen lunak yg
 mungkin membutuhkan biaya mahal utk membuat terowongan. Juga masalah
 banjir yg masih akan selalu menghantui Jakarta ini merupakan kendala
 yg perlu diperhitungkan. Temen-temen yg berkecimpung di PU (Geoteknik)
 barangkali dapat memberikan penjelasan ttg daya dukung alam yg memadai
 utk terorongan ini. Atau hal ini memang sudah dikaji secara
 geotekniknya ?

 Saya pribadi lebih cenderung memanfaatkan sustem LRT (Light Railway
 Transport) serta Monorail, yang selalu diatas permukaan. Seperti yg
 sudah ada dari Maggarai ke Kota.

 Dari segi keamanan sepertinya LRT lebih mudah ditangani serta
 seandainya terjadi banjir maka sistem transportasi ini masih akan
 berjalan.

 Ada ide ?

 RDP
 ===
 Selasa, 14 Desember 2004 09:35 WIB
 JABOTABEK
 
--
--
 Presiden Dukung Pembangunan 'Subway' pada 2005

 JAKARTA?MIOL: Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso mengemukakan dirinya
 optimistis pembangunan proyek kereta api bawah tanah (subway) bisa
 dimulai 2005 karena didukung penuh oleh Pemerintah Pusat.

 Saya paling puas presentasi hari ini (Senin,13/12) di hadapan
 Presiden. Kita mendapat dukungan yang besar dan komitmen yang tinggi
 dari pemerintah pusat, kata Sutiyoso usai menyampaikan paparan di
 hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta.

 Sutiyoso mengemukakan hal tersebut didampingi Sekda Ritola Tasmaya dan
 Asisten Administrasi Pembangunan Hari J Sandjojo di Balaikota.

 Dia menjelaskan, paparan yang berlangsung sekitar setengah jam itu
 mendapat tanggapan positif Presiden bahkan dirinya dijanjikan akan
 dipertemukan dengan para menteri terkait seperti Menteri Perhubungan
 maupun Menteri Pekerjaan Umum untuk membicarakan realisasi pembangunan
 program strategis tersebut.

 Menurut Sutiyoso, usai paparan presiden meminta Sekretaris Kabinet
 Sudi Silalahi untuk menjadwalkan pertemuan dengan para menteri terkait
 pekan depan.

 Tidak tanggung-tanggung, Presiden menyiapkan waktu selama dua jam
 untuk membahas rencana itu minggu depan, kata Sutiyoso yang dalam
 paparannya menyampaikan masalah transportasi massal dan perumahan
 rakyat.

 Lebih lanjut dia menjelaskan keyakinannya bahwa subway dapat dibangun
 2005 karena ada kemampuan untuk mengembalikan pinjaman lunak dari
 Jepang yang diperkirakan mencapai 780 juta Doldar AS atau sekitar Rp7
 triliun.

 Gubernur juga mengemukakan pembangunan subway dimulai dari Lebak
 Bulus, Jakarta Selatan dan bukan dari kawasan Jalan Fatmawati
 sebagaimana pernah menjadi salah satu alternatif.

 Itu sudah keputusan menteri setelah mempertimbangkan berbagai aspek
 termasuk aspek ekonomi dan aspek lainnya, katanya.

 Pada Juni 2004, Gubernur Sutiyoso bertemu Chief Operating Officer of
 Plan and Project Division of Itochu Corporation, Takanobu Furuta di
 Balai Kota untuk membahas proyek subway.

 Jalur subway tersebut direncanakan dari Lebak Bulus, Blok M, Stasiun
 Dukuh Atas, Monas hingga Stasiun Kota namun pembangunannya
 dilaksanakan secara bertahap. (Ant/O-2)

 -
 To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
 To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
 IAGI-net Archive 2: 

Re: [iagi-net-l] SubWay di jakarta ... ?

2004-12-13 Terurut Topik lambok
Perencanaan Subway Jakarta selama ini telah melibatkan beberapa
ahli, antara lain : Saya, Dodit (DTLGKP), Prof.
Sampurno(Geologi-ITB), Made (Tambang-ITB), Mashur (Sipil-ITB).
Selama ini dikoordinir oleh Haris dari Dinas Pertambangan DKI
Jakarta.

Lambok M. Hutasoit


 Kalau mau membantu negara dalam perencanaan yang handal hendaknya
 orang-orang kebumian aktif memberi saran kepada pemerintah tentang
 subway ini. Layak atau tidak subway dibangun di Jakarta. Berapa
 tebal sedimen lunak di Jkt, terutama di lintasan yang direncanakan
 dilewati subway tersebut. Yang saya lihat di luar (New York,
 Paris, Tokyo) kiri-kanan track subway batuannya ialah bedrock
 keras sekali. Pak gubernur barangkali telah berkonsultasi dengan
 pakar-pakar dunia bahwa keadaan tanah di Jkt  cukup kuat untuk
 pembangunan subway. Walaupun demikian perlu ada counterpart teknik
 orang kita.

 Wassalam,
 M. Untung
 - Original Message -
 From: Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED]
 To: [EMAIL PROTECTED]
 Sent: Tuesday, December 14, 2004 9:41 AM
 Subject: [iagi-net-l] SubWay di jakarta ... ?


 Apakah subway cukup cocok utk Jakarta ?
 Bagaimana daya dukung tanahnya ?
 Bagaimana permasalahan banjir ?

 Pengalaman Singapore dengan rontuhnya lubang saat pembangunan
 subway awal tahun lalu mestinya bisa menjadi pelajaran.

 Saya bukan ahli geoteknik, namun kalau dilihat dari tanahnya
 sepertinya batuan sedimen penutup Jakarta ini berupa sedimen
 lunak yg mungkin membutuhkan biaya mahal utk membuat terowongan.
 Juga masalah banjir yg masih akan selalu menghantui Jakarta ini
 merupakan kendala yg perlu diperhitungkan. Temen-temen yg
 berkecimpung di PU (Geoteknik) barangkali dapat memberikan
 penjelasan ttg daya dukung alam yg memadai utk terorongan ini.
 Atau hal ini memang sudah dikaji secara
 geotekniknya ?

 Saya pribadi lebih cenderung memanfaatkan sustem LRT (Light
 Railway Transport) serta Monorail, yang selalu diatas permukaan.
 Seperti yg sudah ada dari Maggarai ke Kota.

 Dari segi keamanan sepertinya LRT lebih mudah ditangani serta
 seandainya terjadi banjir maka sistem transportasi ini masih
 akan berjalan.

 Ada ide ?

 RDP
 == Selasa, 14 Desember 2004 09:35 WIB
 JABOTABEK
 --
 --
 Presiden Dukung Pembangunan 'Subway' pada 2005

 JAKARTA—MIOL: Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso mengemukakan
 dirinya optimistis pembangunan proyek kereta api bawah tanah
 (subway) bisa dimulai 2005 karena didukung penuh oleh Pemerintah
 Pusat.

 Saya paling puas presentasi hari ini (Senin,13/12) di hadapan
 Presiden. Kita mendapat dukungan yang besar dan komitmen yang
 tinggi dari pemerintah pusat, kata Sutiyoso usai menyampaikan
 paparan di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana
 Negara, Jakarta.

 Sutiyoso mengemukakan hal tersebut didampingi Sekda Ritola
 Tasmaya dan Asisten Administrasi Pembangunan Hari J Sandjojo di
 Balaikota.

 Dia menjelaskan, paparan yang berlangsung sekitar setengah jam
 itu mendapat tanggapan positif Presiden bahkan dirinya
 dijanjikan akan dipertemukan dengan para menteri terkait seperti
 Menteri Perhubungan maupun Menteri Pekerjaan Umum untuk
 membicarakan realisasi pembangunan program strategis tersebut.

 Menurut Sutiyoso, usai paparan presiden meminta Sekretaris
 Kabinet Sudi Silalahi untuk menjadwalkan pertemuan dengan para
 menteri terkait pekan depan.

 Tidak tanggung-tanggung, Presiden menyiapkan waktu selama dua
 jam untuk membahas rencana itu minggu depan, kata Sutiyoso yang
 dalam paparannya menyampaikan masalah transportasi massal dan
 perumahan rakyat.

 Lebih lanjut dia menjelaskan keyakinannya bahwa subway dapat
 dibangun 2005 karena ada kemampuan untuk mengembalikan pinjaman
 lunak dari Jepang yang diperkirakan mencapai 780 juta Doldar AS
 atau sekitar Rp7 triliun.

 Gubernur juga mengemukakan pembangunan subway dimulai dari Lebak
 Bulus, Jakarta Selatan dan bukan dari kawasan Jalan Fatmawati
 sebagaimana pernah menjadi salah satu alternatif.

 Itu sudah keputusan menteri setelah mempertimbangkan berbagai
 aspek termasuk aspek ekonomi dan aspek lainnya, katanya.

 Pada Juni 2004, Gubernur Sutiyoso bertemu Chief Operating
 Officer of Plan and Project Division of Itochu Corporation,
 Takanobu Furuta di Balai Kota untuk membahas proyek subway.

 Jalur subway tersebut direncanakan dari Lebak Bulus, Blok M,
 Stasiun Dukuh Atas, Monas hingga Stasiun Kota namun
 pembangunannya
 dilaksanakan secara bertahap. (Ant/O-2)

 -
 To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
 To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 IAGI-net Archive 1:
 http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net
 Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan
 Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
 Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
 Komisi Karst : Hanang 

[iagi-net-l] bahan pemikiran asosiasi profesi utk pola energi yad.

2004-12-13 Terurut Topik yrsnki



 Dari pengamatan yang kita lakukan samapai saat ini saya kira kita
sependapat bahwa  negara kita belum mempunyai suatu kebijakan
energi yang cukup manatap sebagai landasan kehidupan berbangsa untuk 10
atau 20 yhn kedepan.
Sampai saat ini yang dianggap merupakan energi utama dalam kehidupan
berbangsa adalah minyak , sedangkan energi lainnya masih disebutakan
energi alternatif. Walaupun saat ini sudah ada kecenderungan untuk
meningkatkan pemanfaatan energi gas.
Akan tetapi kelihatannya ini lebih disebabkan oleh adanya penemuan gas
yang cukup besar dan sulitnya menemukan pasar untuk LNG sebagai akibat
melimpahnya LNG di pasar dunia , sehingga LNG  Indonesia tidak lagi
memiliki captivee market sebagai mana sepuluh tahun yang lalu.
Drai berbagai ktifitas asosiasi profesi maupun para praktisi
industri,sudah banyak pemikiran untuk mengoptimalkan energi yang
dihasilkan .
Hal ini terlihat dengan adanya tuntutan dari para profesional dari bidang
eksplorasi dan eksploitasi SDA untuk meningkatkan eksplorasi ( IAGI) ,
meningkatkan nilai /mengoptimalkan energi batubara (dari lignite sampai
peat di PIT IAGI IATMI), pengoperasian marginal field ( IATMI dan
praktisi/pemerintah pad Brownsfield seminar), mengaktifkan /menghidupkan
kembali panas bumu ( Asosiasi Panas Bumi Indonesia, Desember 2004).

Tentunya pemikiran pemikiran yang sebagian sebagian seperti ini perlu
dihimpun dalam pemikiran yang lebih komprehensif ( dari sisi pemikiran
sumber daya, opeasional, keekonomian termasuk fiscal regim dsb).

Re- KAIKNAS 1995 yang telah lalu , dimana arah dari kongres tersebut
belumlah fokus , maka adalah tepat waktunya asossiasi bergabung dalam
suatu seminar yang dirancanmg kebih baik , dimana para ahli (yang benar
benar berkompeten) mengetengahkan ide ide yang berkaitan dengan kebijakan
energi dari sudut pandang profesinya.
Tentunya seminar ini tidak perlu dan tidak usah terlau melibatkan seluruh
anggota.Yang penting seluruh pemikiran (besaar) dari masinhg masing
profesi dapat dibicarakan.
Tentu saja kalau tujuannya untuk membuat semacam buku putih (usulan)
dari kita , akan perlu dibentuk steering committee yang  selanjutnay
akan menyusun naskah usulan  tsb.

Nah dengan cara ini , secara profesional kita akan dapat menyumbangkan
pemikiran pemikiran besar kepada negara dan bangsa.

Semoga ADB tidak akan merasa capai dan lelaaah untuk menyambut dan
mengeritik usulan si Abah.

Tengkyu.


Si Abah






-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-


Re: [iagi-net-l] bahan pemikiran asosiasi profesi utk pola energi yad.

2004-12-13 Terurut Topik mail
Sudah hampir sepuluh tahun ( Des 1995 di Kampus UGM Yogyakarta)
Kaiknas Pertama yang merupakan ajang temu para profesional di
bidang kebumian ( sumberdaya alam)dari berbabagi
asosisi/himpunan/ikatan/masyarakat telah berlalu ,Seperti dikatakan oleh Abah, 
pemikiran pemikiran yang
dihasilkan dalam Kaiknas tsb belum mempunyai arah yang jelas (
mungkin baru pertama kali jadi masih dalam taraf perkenalan
dan wacana saja ), Setelah hampir 10 tahun kemudian, sudah
banyak paradigma paradigma lama yang telah berubah sesuai
dengan kondisi saat ini, permasalahan permasalahan aktual
seperti yg disampaikan Abah ini sudah tdk bisa lagi dilihat
hanya dari satu sisi, Mungkin sudah saatnya lagi menghidupkan
semangat Kaiknas dengan mengambil moment Dasa Warsa Kaiknas
.guna menjawab tantangan masa depan seperti yg Abah sampaikan
tsb.
ISM




 Dari pengamatan yang kita lakukan samapai saat ini saya
 kira kita
 sependapat bahwa  negara kita belum mempunyai suatu
 kebijakan
 energi yang cukup manatap sebagai landasan kehidupan
 berbangsa untuk 10 atau 20 yhn kedepan.
 Sampai saat ini yang dianggap merupakan energi utama dalam
 kehidupan berbangsa adalah minyak , sedangkan energi lainnya
 masih disebutakan energi alternatif. Walaupun saat ini
 sudah ada kecenderungan untuk meningkatkan pemanfaatan
 energi gas.
 Akan tetapi kelihatannya ini lebih disebabkan oleh adanya
 penemuan gas yang cukup besar dan sulitnya menemukan pasar
 untuk LNG sebagai akibat melimpahnya LNG di pasar dunia ,
 sehingga LNG  Indonesia tidak lagi memiliki captivee
 market sebagai mana sepuluh tahun yang lalu.
 Drai berbagai ktifitas asosiasi profesi maupun para praktisi
 industri,sudah banyak pemikiran untuk mengoptimalkan energi
 yang
 dihasilkan .
 Hal ini terlihat dengan adanya tuntutan dari para
 profesional dari bidang eksplorasi dan eksploitasi SDA untuk
 meningkatkan eksplorasi ( IAGI) , meningkatkan nilai
 /mengoptimalkan energi batubara (dari lignite sampai peat di
 PIT IAGI IATMI), pengoperasian marginal field ( IATMI dan
 praktisi/pemerintah pad Brownsfield seminar), mengaktifkan
 /menghidupkan kembali panas bumu ( Asosiasi Panas Bumi
 Indonesia, Desember 2004).

 Tentunya pemikiran pemikiran yang sebagian sebagian seperti
 ini perlu dihimpun dalam pemikiran yang lebih komprehensif (
 dari sisi pemikiran sumber daya, opeasional, keekonomian
 termasuk fiscal regim dsb).

 Re- KAIKNAS 1995 yang telah lalu , dimana arah dari kongres
 tersebut belumlah fokus , maka adalah tepat waktunya
 asossiasi bergabung dalam suatu seminar yang dirancanmg
 kebih baik , dimana para ahli (yang benar benar berkompeten)
 mengetengahkan ide ide yang berkaitan dengan kebijakan
 energi dari sudut pandang profesinya.
 Tentunya seminar ini tidak perlu dan tidak usah terlau
 melibatkan seluruh anggota.Yang penting seluruh pemikiran
 (besaar) dari masinhg masing profesi dapat dibicarakan.
 Tentu saja kalau tujuannya untuk membuat semacam buku
 putih (usulan) dari kita , akan perlu dibentuk steering
 committee yang  selanjutnay akan menyusun naskah usulan
 tsb.

 Nah dengan cara ini , secara profesional kita akan dapat
 menyumbangkan pemikiran pemikiran besar kepada negara dan
 bangsa.

 Semoga ADB tidak akan merasa capai dan lelaaah untuk
 menyambut dan mengeritik usulan si Abah.

 Tengkyu.


 Si Abah






 - To 
 unsubscribe, send email to:
 [EMAIL PROTECTED]
 To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 IAGI-net Archive 1:
 http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net
 Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
 Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan
 Sidi([EMAIL PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id Komisi
 SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
 Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
 Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
 Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau
 [EMAIL PROTECTED]), Arif Zardi
 Dahlius([EMAIL PROTECTED]) Komisi Database Geologi :
 Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
 -


___
indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id



-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi 

Re: [iagi-net-l] bahan pemikiran asosiasi profesi utk pola energi yad.

2004-12-13 Terurut Topik mail
 Wah aku mendukung banget kalau ada kegiatan Indonesian
 Future Energy Conferences.
 Paling tidak sudah ada asosiasi terkait :
 - IAGI
 - HAGI
 - INAGA (apa beda dengan Aosiasi Panas Bumi ?)
__

INAGA sama dan sebangun dengan API, bedanya INAGA kanggo
londo ( Indonesian Geothermal Assosiation), kenapa kagak IGA
singkatannya, karena kalau IGA sudah dipakai duluan oleh
londo ( International Geothermal Assosiation = IGA )Gitulah
kira kira.
ISM



___
indomail - Your everyday mail - http://indomail.indo.net.id



-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-


[iagi-net-l] Undangan Terbuka Diskusi Pertamina

2004-12-13 Terurut Topik Musakti, Oki

Saya cabut dari milis tetangga...
Ada yang berminat kah?

Salam
Oki
---

From:  nainggolan syahganda [EMAIL PROTECTED]
Date:  Sun Dec 12, 2004  6:23 am
Subject:  Undangan Terbuka Diskusi Pertamina


ADVERTISEMENT


Assalamualaikum Wr. WB.

Ikatan Alumni ITB Jakarta mengadakan acara diskusi
interaktif Reformasi Pertamina dalam Kerangka
Pemerintahan Bersih, pada tanggal 14 Des 2004, pk.
14.0-16.00. R. Gemini Exec Club Hilton Jkt. Pembicara:
Umar Juoro (ekonom), Drajat Wibowo (DPR), Ariffi
Nawawi (Eks Dirut Pertamina) dan Nadli Nazhar (BUMN
Watch). Pengantar Diskusi oleh Amir Sambodo.

Kehadiran teman2 dapat menjadi saksi agar Pertamina ke
depan lebih baik buat kesejahteraan rakyat miskin.

Pengundang

Syahganda Nainggolan (Panitia, 0811143895)
Wahyono (Panitia,081584108894)
Andri Sudibyo ( Sekjend IA ITB Jkt, 0811830025

Santos Ltd A.B.N. 80 007 550 923
Disclaimer: The information contained in this email is intended only for the 
use of the
person(s) to whom it is addressed and may be confidential or contain
privileged information. If you are not the intended recipient you are hereby
notified that any perusal, use, distribution, copying or disclosure is strictly
prohibited.  If you have received this email in error please immediately
advise us by return email and delete the email without making a copy.

-
To unsubscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
To subscribe, send email to: [EMAIL PROTECTED]
Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/
IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi
Komisi Sedimentologi (FOSI) : F. Hasan Sidi([EMAIL 
PROTECTED])-http://fosi.iagi.or.id
Komisi SDM/Pendidikan : Edy Sunardi([EMAIL PROTECTED])
Komisi Karst : Hanang Samodra([EMAIL PROTECTED])
Komisi Sertifikasi : M. Suryowibowo([EMAIL PROTECTED])
Komisi OTODA : Ridwan Djamaluddin([EMAIL PROTECTED] atau [EMAIL PROTECTED]), 
Arif Zardi Dahlius([EMAIL PROTECTED])
Komisi Database Geologi : Aria A. Mulhadiono([EMAIL PROTECTED])
-