[iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
Akankah misteri Gunung Sadahurip terungkap? Salam, Dar - Pesan yang Diteruskan - Dari: e_ridzky e_rid...@yahoo.com Kepada: ia-...@yahoogroups.com; iaitbjaka...@yahoogroups.com; alumni_gamais_...@yahoogroups.com; refere...@yahoogroups.com Dikirim: Senin, 30 Januari 2012 14:48 Judul: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor Salah satu anggota tim, Iwan Sumule, mengatakan pengeboran di dalam perut Gunung Sadahurip itu adalah untuk mendalami batuan di dalam gunung tersebut. “Kemungkinan pada Maret nanti sebagai eskavasi awal, akan kami selidiki batuan di dalamnya,” kata Iwan Samule kepada VIVAnews.com, Senin, 30 Januari 2012. Pengeboran merupakan salah satu dari proses eskavasi untuk menemukan fakta empirik apa saja yang ada dalam perut gunung tersebut. Sebelumnya, pengeboran telah dilakukan, namun pada Maret nanti akan dilakukan ke lapisan yang lebih dalam. Jika benar Gunung Sadahurip menyimpan piramida, Tim menduga ini akan lebih besar dan lebih tua ketimbang Piramida Giza di Mesir. Penjelasan ilmiah Selain pengeboran, untuk menjelaskan secara ilmiah dugaan piramida di Gunung Sadahurip, Tim Katastropik pada awal Febuari depan akan menggelar sarasehan yang membahas semua hal yang berkaitan. “Para peneliti akan memaparkan penelitian soal gunung itu secara ilmiah, kan selama ini kami yang hanya menyampaikan ke masyarakat,” katanya. Sarasehan yang bertajuk Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional akan digelar di Istana Merdeka pada 7 Febuari mendatang dan menghadirkan para ahli yang selama ini telah meneliti Gunung Sadahurip. Iwan mengatakan, Tim Katastropik salah satunya akan menyimak pemaparan geolog dari ITB, Danny Hilman dan Andang Bachtiar, yang selama ini telah meneliti gunung itu dan telah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya ada bangunan piramida. “Keduanya akan sampaikan penelitian mereka. Akan dibeberkan semua hasil penelitian mereka dengan penjelasan ilmiah,” dia melanjutkan. Kedua geolog tersebut juga merupakan anggota Tim Katastropik. http://wap.vivanews.com/news/read/283988-kuak-misteri---piramida--garut-akan-dibor Semoga bermanfaat. Salam, ER gm86 *** Wow Senyum-ITB seru! Ajak teman dan kolega ikut. Klik http://bit.ly/p8cD25 Banyak program acara menarik dan seru di Senyum-ITB. Segera dicoba deh :-) Anggota: 1.370 Diperbarui: 1 Januari 2012 *** IA-ITB *** Ikatan Alumni - Institut Teknologi Bandung http://www.yahoogroups.com/group/IA-ITB Portal Senyum-ITB: http://bit.ly/p8cD25 Managed by: IA-ITB 99Venus International ( http://yhoo.it/fYDB7B ) http://IA-ITB.com http://IA-ITB.blogspot.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: ia-itb-dig...@yahoogroups.com ia-itb-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ia-itb-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software
Dear Pak Awang dan rekan-rekan lain, Ingin konfirmasi: apa betul untuk PSC yang ditandatangani setelah tahun 2010 dihwajibkan membayar PBB untuk seluas area WKnya ? Kalau rata-rata area WK eskplorasi sekitar 8000 km2 dan dengan harga tanah diasumsikan sangat murah Rp 1000/m2 dan asumsi nilai tukar dollar sekitar Rp 8,500, maka PBB per tahunnya hampir 1.9MUS$ !!! Suatu jumlah yang sangat besar karena kalau saya hitung rata-rata komitmen pasti 3 tahun pertama untuk kontrak-kontrak di tahun 2011 itu sekitar 11 MUS$. Nah kalau PBBnya 1.9MUS$/tahun khan untuk 3 tahun menjadi 5.7 MUS$ atau separo lebih dari komitmen kerjanya sendiriApalagi kalau ini diberlakukan ke blok CBM yang rata-rata komitmen pastinya jauh lebih kecil, jangan-jangan malah lebih banyak bayar PBBnya yah... salam, NSy --- On Wed, 1/25/12, Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id wrote: From: Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id Subject: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: 'iagi-net@iagi.or.id' iagi-net@iagi.or.id Date: Wednesday, January 25, 2012, 11:30 PM Pak Fariman, Pertanyaan ini berhubungan dengan fungsi tugas BPMIGAS, jadi saya jawab ya. Jawaban ini berlaku untuk semua Oil Co baik nasional maupun multinasional. Pembelian dan/sewa untuk pertama kali software2 tersebut masuk ke alokasi anggaran G G dan menggunakan AFE (ini kelihatannya menjadi kasus yang Pak Fariman tanyakan). Maintenance rutin software tersebut termasuk penambahan modul yang berhubungan menggunakan alokasi anggaran Exploration Admin, tanpa AFE. Baik termasuk anggaran GG maupun Explor Admin harus melalui prosedur pengajuan yang berlaku di BPMIGAS. Somoga cukup menjelaskan. Salam, Awang From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] Sent: 26 Januari 2012 10:47 To: IAGI Subject: [iagi-net-l] FW: Tanya Software Mas Fariman, Ini mestinya ke IAGI-net, ya ? RDP -Original Message- From: far...@gmail.com [mailto:far...@gmail.com] Sent: 26 Januari 2012 6:55 To: iagi Subject: Tanya Soiftware Mohon pencerahan, untuk oil coy (Ind) kalau kita sewa dan/atau beli software (ie petrel, kingdom etc)apakah budgetnya masuk ke GG atau Explo Admin. Nuhun Fwhk . Powered by Telkomsel BlackBerryR -- Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari -- This email was Anti Virus checked by Administrator.http://www.bpmigas.go.id
Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
Yg jadi perhatian, apa kan benar kang Danny dan cak Andang memang punya kesimpulan seperti dituliskan di milis tetangga tsb? Salam, Syaiful Sent from my deep hart On Jan 30, 2012, at 3:07 PM, dar tadjuddin dartadjud...@yahoo.co.id wrote: Akankah misteri Gunung Sadahurip terungkap? Salam, Dar - Pesan yang Diteruskan - Dari: e_ridzky e_rid...@yahoo.com Kepada: ia-...@yahoogroups.com; iaitbjaka...@yahoogroups.com; alumni_gamais_...@yahoogroups.com; refere...@yahoogroups.com Dikirim: Senin, 30 Januari 2012 14:48 Judul: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor Salah satu anggota tim, Iwan Sumule, mengatakan pengeboran di dalam perut Gunung Sadahurip itu adalah untuk mendalami batuan di dalam gunung tersebut. “Kemungkinan pada Maret nanti sebagai eskavasi awal, akan kami selidiki batuan di dalamnya,” kata Iwan Samule kepada VIVAnews.com, Senin, 30 Januari 2012. Pengeboran merupakan salah satu dari proses eskavasi untuk menemukan fakta empirik apa saja yang ada dalam perut gunung tersebut. Sebelumnya, pengeboran telah dilakukan, namun pada Maret nanti akan dilakukan ke lapisan yang lebih dalam. Jika benar Gunung Sadahurip menyimpan piramida, Tim menduga ini akan lebih besar dan lebih tua ketimbang Piramida Giza di Mesir. Penjelasan ilmiah Selain pengeboran, untuk menjelaskan secara ilmiah dugaan piramida di Gunung Sadahurip, Tim Katastropik pada awal Febuari depan akan menggelar sarasehan yang membahas semua hal yang berkaitan. “Para peneliti akan memaparkan penelitian soal gunung itu secara ilmiah, kan selama ini kami yang hanya menyampaikan ke masyarakat,” katanya. Sarasehan yang bertajuk Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional akan digelar di Istana Merdeka pada 7 Febuari mendatang dan menghadirkan para ahli yang selama ini telah meneliti Gunung Sadahurip. Iwan mengatakan, Tim Katastropik salah satunya akan menyimak pemaparan geolog dari ITB, Danny Hilman dan Andang Bachtiar, yang selama ini telah meneliti gunung itu dan telah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya ada bangunan piramida. “Keduanya akan sampaikan penelitian mereka. Akan dibeberkan semua hasil penelitian mereka dengan penjelasan ilmiah,” dia melanjutkan. Kedua geolog tersebut juga merupakan anggota Tim Katastropik. http://wap.vivanews.com/news/read/283988-kuak-misteri---piramida--garut-akan-dibor Semoga bermanfaat. Salam, ER gm86 *** Wow Senyum-ITB seru! Ajak teman dan kolega ikut. Klik http://bit.ly/p8cD25 Banyak program acara menarik dan seru di Senyum-ITB. Segera dicoba deh :-) Anggota: 1.370 Diperbarui: 1 Januari 2012 *** IA-ITB *** Ikatan Alumni - Institut Teknologi Bandung http://www.yahoogroups.com/group/IA-ITB Portal Senyum-ITB: http://bit.ly/p8cD25 Managed by: IA-ITB 99Venus International ( http://yhoo.it/fYDB7B ) http://IA-ITB.com http://IA-ITB.blogspot.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: ia-itb-dig...@yahoogroups.com ia-itb-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ia-itb-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[iagi-net-l] Perubahan data pribadi
Dear bpk sekretariat, Mau tanya, kalau untuk perubahan data anggota seperti alamat dan tempat kerja dll, gimana pa ya ? Apa langsung di email sini saja ? Mohon informasinya, terimakasih ! Salam IAGI, A. Prijono NPA 3859 Powered by Telkomsel BlackBerry®
RE: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
Kalau asumsi mereka, Gn Sadahurip itu adalah situs piramida raksasa, apakah tidak rusak ya kalau dibor ? Apakah memang dalam penanganan situs ada opsi dibor? Salam, MJP From: dar tadjuddin [mailto:dartadjud...@yahoo.co.id] Sent: Monday, January 30, 2012 3:08 PM To: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Akankah misteri Gunung Sadahurip terungkap? Salam, Dar - Pesan yang Diteruskan - Dari: e_ridzky e_rid...@yahoo.commailto:e_rid...@yahoo.com Kepada: ia-...@yahoogroups.commailto:ia-...@yahoogroups.com; iaitbjaka...@yahoogroups.commailto:iaitbjaka...@yahoogroups.com; alumni_gamais_...@yahoogroups.commailto:alumni_gamais_...@yahoogroups.com; refere...@yahoogroups.commailto:refere...@yahoogroups.com Dikirim: Senin, 30 Januari 2012 14:48 Judul: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor Salah satu anggota tim, Iwan Sumule, mengatakan pengeboran di dalam perut Gunung Sadahurip itu adalah untuk mendalami batuan di dalam gunung tersebut. “Kemungkinan pada Maret nanti sebagai eskavasi awal, akan kami selidiki batuan di dalamnya,” kata Iwan Samule kepada VIVAnews.com, Senin, 30 Januari 2012. Pengeboran merupakan salah satu dari proses eskavasi untuk menemukan fakta empirik apa saja yang ada dalam perut gunung tersebut. Sebelumnya, pengeboran telah dilakukan, namun pada Maret nanti akan dilakukan ke lapisan yang lebih dalam. Jika benar Gunung Sadahurip menyimpan piramida, Tim menduga ini akan lebih besar dan lebih tua ketimbang Piramida Giza di Mesir. Penjelasan ilmiah Selain pengeboran, untuk menjelaskan secara ilmiah dugaan piramida di Gunung Sadahurip, Tim Katastropik pada awal Febuari depan akan menggelar sarasehan yang membahas semua hal yang berkaitan. “Para peneliti akan memaparkan penelitian soal gunung itu secara ilmiah, kan selama ini kami yang hanya menyampaikan ke masyarakat,” katanya. Sarasehan yang bertajuk Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional akan digelar di Istana Merdeka pada 7 Febuari mendatang dan menghadirkan para ahli yang selama ini telah meneliti Gunung Sadahurip. Iwan mengatakan, Tim Katastropik salah satunya akan menyimak pemaparan geolog dari ITB, Danny Hilman dan Andang Bachtiar, yang selama ini telah meneliti gunung itu dan telah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya ada bangunan piramida. “Keduanya akan sampaikan penelitian mereka. Akan dibeberkan semua hasil penelitian mereka dengan penjelasan ilmiah,” dia melanjutkan. Kedua geolog tersebut juga merupakan anggota Tim Katastropik. http://wap.vivanews.com/news/read/283988-kuak-misteri---piramida--garut-akan-dibor http://wap.vivanews.com/news/read/283988-kuak-misteri---piramida--garut-akan-dibor%0a Semoga bermanfaat. Salam, ER gm86 *** Wow Senyum-ITB seru! Ajak teman dan kolega ikut. Klik http://bit.ly/p8cD25 Banyak program acara menarik dan seru di Senyum-ITB. Segera dicoba deh :-) Anggota: 1.370 Diperbarui: 1 Januari 2012 *** IA-ITB *** Ikatan Alumni - Institut Teknologi Bandung http://www.yahoogroups.com/group/IA-ITB Portal Senyum-ITB: http://bit.ly/p8cD25 Managed by: IA-ITB 99Venus International ( http://yhoo.it/fYDB7B ) http://IA-ITB.com http://IA-ITB.blogspot.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: ia-itb-dig...@yahoogroups.commailto:ia-itb-dig...@yahoogroups.com ia-itb-fullfeatu...@yahoogroups.commailto:ia-itb-fullfeatu...@yahoogroups.com * To unsubscribe from this group, send an email to: ia-itb-unsubscr...@yahoogroups.commailto:ia-itb-unsubscr...@yahoogroups.com * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ * This message may contain confidential and/or privileged information. If you are not the addressee or authorized to receive this for the addressee, you must not use, copy, disclose or take any action based on this message or any information herein. If you have received this communication in error, please notify us immediately by responding to this email and then delete it from your system. PT Pertamina (Persero) is neither liable for the proper and complete transmission of the information contained in this communication nor for any delay in its receipt. *
Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
Sarasehan soal piramida di Istana Merdeka.. Wow.
Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
Betulkah cak andang n kang danny? -anang- -Original Message- From: o - musakti o_musa...@yahoo.com.au Date: Mon, 30 Jan 2012 00:53:17 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Sarasehan soal piramida di Istana Merdeka.. Wow.
Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
*Dalam pengantarnya u/acara Geotrek ke Sadahurip 28Jan 2012 ahli geologi Indonesia dr BPMigas - Awang Harun Satyana - menuliskan: ... Tiadanya kawah atau sumbat lava seperti ditemukan di kebanyakan gunungapi membuat Sadahurip tidak bisa segera disimpulkan sebagai gunungapi. Keberadaan batuan-batuan volkanik di lereng Sadahurip dapat mengartikan dua hal: ini bukit volkanik atau batu-batu gunung itu justru merupakan jejak tradisi megalitik seperti punden berundak Gunung Padang Cianjur yang dibangun masyarakat prasejarah di lereng-puncak sebuah bukit volkanik.* Wah nama Pak Awang sudah muncul. Ditunggu uraiannya Pak Awang. 2012/1/30 dar tadjuddin dartadjud...@yahoo.co.id Akankah misteri Gunung Sadahurip terungkap? Beberapa waktu lalu saya berdiskusi dengan salah satu sahabat saya yang tertarik dengan Sadahurip dan ikut menggali. Ada beberapa catatan yang telah sampaikan. 1. Ada dua kubu yang satu Natural Fenomena yang satu Man Made. *Dalam sebuah permainan (pertarungan) jangan gunakan keahlian musuhmu.* Kelemahan kubu MM adalah cara mereka membuktikan argumentasinya. Kalau memang ingin membuktikan bahwa bangunan itu buatan manusia, carilah bahan-bahan (bukti) atau *evidence *yang membuktikan bahwa itu bangunan MM. Lah kalau menggunakan Geolistrik, Georadar, IFSAR dll itu metode yang sring dipakai oleh kubu NF. Interpretasi NF tentang bangunan alamiah jelas akan lebih mudah dilakukan. Di benak NF, bangunan ini alamiah sehingga dicari padanannya bahwa itu bangunan alamiah. Dengan bekal pengetahuan geomorfolofi akan muncul kejadian mirip yg menjadi acuannya. Coba saja cari sisa, sisa kegiatan manusia disitu. Misal perpikiran bahwa bangunan itu Pyramid mesir cari saja mangkuk sisa alat makannya. Dengan diketemukan satu mangkuk, walaupun pecah, mungkin dapat dipakai sebagai bukti tak terbantahkan. Namun sayangnya kalau dugaannya itu Megalith, ya peninggalan arkeologis seperti itu kecil akan dijumpai. Megalith tidak menyisakan peninggalan kebudayaannya selama ini. Sebagai geologist ketika disodori profil geolistrik ya sayapun akan mereka-reka untuk menjawab sebagai bangunan alami. Demikian juga sebaliknya, kalau saya disodori batu bulat berukuran kelereng, saya tidak akan mudah mengatakan mainan kelereng jaman baheula itu buatan manusia, karena bagi geosaintist pebble di sungai banyak sekali yang bulat. Pre-knowledge di otaknya memang sudah tak sadar sering di'set' begitu. Melakukan pengeboran itu domainnya orang geologist, bukan domain utamanya arkeologis. Kalau ini dianggap peninggalan arkeologis semestinya dengan metode arkeologis. Bukan metode geologis. Dilakukan excavation, bukan drilling. Nantinya geologist akan menginterpretasi bahwa ini peninggalan alamiah dengan segala argumentasinya. 2. Saintis bukan sekedar menjawab soal benar salah. Seorang saintist kebanyakan skeptis. Bukan pesimis. They will say 'that's what possibly has happened'. Jadi bukan mengklaim benar dan salah, tapi itulah yang mungkin terjadi. Bahwa ada manfaat dari sebuah polemik, itu memang bisa dipakai tersendiri sebagai cara 'mensejahterakan' penduduk lokal. Salah satu pertanyaanku ttg peninggalan Megalith ini adalah: Kalau memang 'gunung sadahurip' ini peninggalan megalith, mengapa disembunyikan. Sependek pengetahuanku, pada jaman dulu, manusia tidak ada rasa persaingan menutupi kebudayaan. Kalau menurut kisah Nabi-nabi jaman dulu justru manusia saling unjuk gigi atau pamer akan kemampuannya (show off atau narsis kali ya), bukan budaya menyembunyikan takut ditiru. Baru akhir-akhir ini saja manusia mengenal lisensi supaya melindungi hak cipta. Dulu pada awal internet semua program yg ditulis dg bahasa basic fortran dll bisa diutik-utik sesukanya. Jadi sangat menarik mengapa atau benarkah ada budaya menyembunyikan pada jaman Megalith ? Dalam memang pyramid banyak teka-teki dan jebakan, tapi itu bukan kebudayaan.megalith. Salam ulak-ulik RDP
[iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Mas Erick Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi saya akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara IPTC (International Petroleum Technology Conference). Btw saya fwrd juga ke IAGI Salam sukses ! RDP 2012/1/30 e_ridzky e_rid...@yahoo.com Mas Rovicky ysh., Berikut kami sampaikan perihal di atas. Mhn kiranya dapat diekspos pada milis IAGI/HAGI. Maturnuwun mas. Salam, ER -- ACARA SEMINAR-PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” -- 1. Sambutan: 2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP) 3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR. Didit (Ristek) - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai Arkelologi Bandung) – tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi dari Gunung Padang. - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan Arsitek Jabar arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida Maya (studi peru). - Pembicara 3 : HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe: musik purba dan astronomi Gunung Padang - Pembicara 4: DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto) dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan Geomagnet. -pembicara 5 DR. Andang Bachtiar (mantan ketua IAGI) aspek geologi gn Padang. -Pembicara 6: Presentasi lengkap Tim Katastropik Purba (Periset Ristek dan timstafsus dkk) 4. Seminar SADAHURIP Moderator Rovicky DP - Pembukaan (Oleh stafsus) - Pembicara 1: DR. Sujatmiko (paparan riset independen) - Pembicara 2: DR. Awang Satyana (paparan riset independen). -Pembicara 3. DR. Danny Hilman (Gempa Besar dan Siklus Jawa barat). -Pembicara 4. DR. Andang Bachtiar (Sadahurip, Fenomena alam biasa dalam perspektif Geologi) - Pembicara 3: Tim Bencana Katastropik Purba (periset Ristek dan Tim stafsus dkk) analisa morfo-geologi sadahurip, menguraikan hasil akhir dari Survey Geolistrik. - Komentar Prof Openheimer. - Komentar Asisten Prof Aryo Santos. -PRESS CONFERENCE Keterangan: Peserta: 50 Undangan komunitas geolog dan arkeolog, 50 wartawan dalam dan luar negeri, dan 100 peserta umum dengan terlebih dahulu mendaftar pada Ibu yani (ass stafsus SKP BSB) no HP 087880880932, email: sri.haryani@gmail.com Ketua Pelaksana Sarasehan: Erick Ridzky -- *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
ACARA SEMINARdan PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” Tanggal 7 Februari 2012 Tempat : Gedung Krida bakti (setneg) jl veteran 3 jakarta pusat Waktu: pk 09.00 sd pk 15.00 -- 2012/1/30 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com Pak Dhe Vikcy, lokasi sarasehan dimana? On Mon, Jan 30, 2012 at 5:33 PM, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Mas Erick Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi saya akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara IPTC (International Petroleum Technology Conference). Btw saya fwrd juga ke IAGI Salam sukses ! RDP 2012/1/30 e_ridzky e_rid...@yahoo.com Mas Rovicky ysh., Berikut kami sampaikan perihal di atas. Mhn kiranya dapat diekspos pada milis IAGI/HAGI. Maturnuwun mas. Salam, ER -- ACARA SEMINAR-PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” -- 1. Sambutan: 2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP) 3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR. Didit (Ristek) - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai Arkelologi Bandung) – tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi dari Gunung Padang. - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan Arsitek Jabar arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida Maya (studi peru). - Pembicara 3 : HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe: musik purba dan astronomi Gunung Padang - Pembicara 4: DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto) dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan Geomagnet. -pembicara 5 DR. Andang Bachtiar (mantan ketua IAGI) aspek geologi gn Padang. -Pembicara 6: Presentasi lengkap Tim Katastropik Purba (Periset Ristek dan timstafsus dkk) 4. Seminar SADAHURIP Moderator Rovicky DP - Pembukaan (Oleh stafsus) - Pembicara 1: DR. Sujatmiko (paparan riset independen) - Pembicara 2: DR. Awang Satyana (paparan riset independen). -Pembicara 3. DR. Danny Hilman (Gempa Besar dan Siklus Jawa barat). -Pembicara 4. DR. Andang Bachtiar (Sadahurip, Fenomena alam biasa dalam perspektif Geologi) - Pembicara 3: Tim Bencana Katastropik Purba (periset Ristek dan Tim stafsus dkk) analisa morfo-geologi sadahurip, menguraikan hasil akhir dari Survey Geolistrik. - Komentar Prof Openheimer. - Komentar Asisten Prof Aryo Santos. -PRESS CONFERENCE Keterangan: Peserta: 50 Undangan komunitas geolog dan arkeolog, 50 wartawan dalam dan luar negeri, dan 100 peserta umum dengan terlebih dahulu mendaftar pada Ibu yani (ass stafsus SKP BSB) no HP 087880880932, email: sri.haryani@gmail.com Ketua Pelaksana Sarasehan: Erick Ridzky -- Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari PP-IAGI 2011-2014: Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012. Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman abstrak 28 Februari 2012. To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - -- *Sejarah itu
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Wow, mang Okim ikut diundang juga niih --- pakai gelar DR lagi. Gimana cara ngoreksinya yaa ? Btw, semoga undangan dadakan ini membawa manfaat dan berkah bagi kita semua khususnya --- IAGI --- ta' iya ( tadi siang mang Okim memang ditelpon oleh Pak Andi Arief, mengabarkan tentang acara ini ). Wassalam, Mang Okim -Original Message- From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Date: Mon, 30 Jan 2012 18:10:06 To: iagi-net@iagi.or.id; Forum HAGIfo...@hagi.or.id; geologi...@googlegroups.com Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB ACARA SEMINARdan PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” Tanggal 7 Februari 2012 Tempat : Gedung Krida bakti (setneg) jl veteran 3 jakarta pusat Waktu: pk 09.00 sd pk 15.00 -- 2012/1/30 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com Pak Dhe Vikcy, lokasi sarasehan dimana? On Mon, Jan 30, 2012 at 5:33 PM, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Mas Erick Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi saya akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara IPTC (International Petroleum Technology Conference). Btw saya fwrd juga ke IAGI Salam sukses ! RDP 2012/1/30 e_ridzky e_rid...@yahoo.com Mas Rovicky ysh., Berikut kami sampaikan perihal di atas. Mhn kiranya dapat diekspos pada milis IAGI/HAGI. Maturnuwun mas. Salam, ER -- ACARA SEMINAR-PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” -- 1. Sambutan: 2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP) 3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR. Didit (Ristek) - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai Arkelologi Bandung) – tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi dari Gunung Padang. - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan Arsitek Jabar arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida Maya (studi peru). - Pembicara 3 : HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe: musik purba dan astronomi Gunung Padang - Pembicara 4: DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto) dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan Geomagnet. -pembicara 5 DR. Andang Bachtiar (mantan ketua IAGI) aspek geologi gn Padang. -Pembicara 6: Presentasi lengkap Tim Katastropik Purba (Periset Ristek dan timstafsus dkk) 4. Seminar SADAHURIP Moderator Rovicky DP - Pembukaan (Oleh stafsus) - Pembicara 1: DR. Sujatmiko (paparan riset independen) - Pembicara 2: DR. Awang Satyana (paparan riset independen). -Pembicara 3. DR. Danny Hilman (Gempa Besar dan Siklus Jawa barat). -Pembicara 4. DR. Andang Bachtiar (Sadahurip, Fenomena alam biasa dalam perspektif Geologi) - Pembicara 3: Tim Bencana Katastropik Purba (periset Ristek dan Tim stafsus dkk) analisa morfo-geologi sadahurip, menguraikan hasil akhir dari Survey Geolistrik. - Komentar Prof Openheimer. - Komentar Asisten Prof Aryo Santos. -PRESS CONFERENCE Keterangan: Peserta: 50 Undangan komunitas geolog dan arkeolog, 50 wartawan dalam dan luar negeri, dan 100 peserta umum dengan terlebih dahulu mendaftar pada Ibu yani (ass stafsus SKP BSB) no HP 087880880932, email: sri.haryani@gmail.com Ketua Pelaksana Sarasehan: Erick Ridzky -- Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari PP-IAGI 2011-2014: Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012. Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman abstrak 28 Februari 2012. To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Lucu juga sarasehan ini, dari judulnya saja sudah rancu dengan para pembicaranya, saya tak habis pikir bagaimana mereka berani mengundng para ahli kebumian dengan keprofesian yang tak ada hubungannya dengan topik seminar itu sendiri. Di samping itu semangat para founder piramida ini memang luar biasa rancunya, bagaimana mereka bisa menyimpulkan ada piramida?..dari bisikan gaib dan lantas pendekatan kenampakan visual alam?..mirip-mirip gitu. Kenapa logika yang rancu begini harus diteruskan, di seminarkan, di kasi angin pula oleh ahli kebumian dengan berpartisipasi diseminarnya, bagaimana kegiatan yang keilmiah-ilmiahan ini harus dilanggengkan?, kenapa para ahli kebumian tak berani katakan kasus ini adalah pepesan kosong mirip kasus blue Energy terdahulu, apakah besok-besok ada yang mengklaim bahwa Tangkuban Perahu adalah Kapal Nabi Nuh yang terbalik?..untuk membuktikannya perlu di survey lah, di geolistrik dan terakhir di bor sekalian, jelas butuh waktu 30 tahun untuk membektikannya..demi sains jelas perlu waktu, atau kalau tak terbukti..bisa diseminarkan dan dikemukakan bahwa perbedaan pendapat diantara earth science adalah rahmat:). Kenapa para geologis kondang yang diundang sebagai pembicara, tidak menolak saja secara tegas bahwa isu piramida ini sangat naif dan pepesan kosong, buang waktu dan biaya saja untuk meneruskan kegiatan sia-sia tersebut. Dari informasi di milis sebelah bahwa dana penelitian 'ilmiah' tersebut adalah dana bantingan, tak dirincikan dengan jelas dana bantingan tersebut berupa apa, dana dari APBN yang dibantingkan di depan tim tersebut oleh oleh bos mereka atau dana yang terbanting dari langit?:). 2012/1/30 miko m...@cbn.net.id ** Wow, mang Okim ikut diundang juga niih --- pakai gelar DR lagi. Gimana cara ngoreksinya yaa ? Btw, semoga undangan dadakan ini membawa manfaat dan berkah bagi kita semua khususnya --- IAGI --- ta' iya ( tadi siang mang Okim memang ditelpon oleh Pak Andi Arief, mengabarkan tentang acara ini ). Wassalam, Mang Okim -- *From: * Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *Date: *Mon, 30 Jan 2012 18:10:06 +0700 *To: *iagi-net@iagi.or.id; Forum HAGIfo...@hagi.or.id; geologi...@googlegroups.com *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id *Subject: *Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB ACARA SEMINARdan PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” Tanggal 7 Februari 2012 Tempat : Gedung Krida bakti (setneg) jl veteran 3 jakarta pusat Waktu: pk 09.00 sd pk 15.00 -- 2012/1/30 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com Pak Dhe Vikcy, lokasi sarasehan dimana? On Mon, Jan 30, 2012 at 5:33 PM, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Mas Erick Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi saya akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara IPTC (International Petroleum Technology Conference). Btw saya fwrd juga ke IAGI Salam sukses ! RDP 2012/1/30 e_ridzky e_rid...@yahoo.com Mas Rovicky ysh., Berikut kami sampaikan perihal di atas. Mhn kiranya dapat diekspos pada milis IAGI/HAGI. Maturnuwun mas. Salam, ER -- ACARA SEMINAR-PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” -- 1. Sambutan: 2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP) 3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR. Didit (Ristek) - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai Arkelologi Bandung) – tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi dari Gunung Padang. - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan Arsitek Jabar arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida Maya (studi peru). - Pembicara 3 : HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe: musik purba dan astronomi Gunung Padang - Pembicara 4: DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto) dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan Geomagnet. -pembicara 5 DR. Andang Bachtiar (mantan ketua IAGI) aspek geologi gn Padang. -Pembicara 6: Presentasi lengkap Tim Katastropik Purba (Periset Ristek dan timstafsus dkk) 4. Seminar SADAHURIP Moderator Rovicky DP - Pembukaan (Oleh stafsus) - Pembicara 1: DR. Sujatmiko (paparan riset independen) - Pembicara 2: DR. Awang Satyana (paparan riset independen). -Pembicara 3. DR. Danny Hilman (Gempa Besar dan Siklus Jawa barat). -Pembicara 4. DR. Andang Bachtiar (Sadahurip, Fenomena alam biasa dalam perspektif Geologi) - Pembicara 3: Tim Bencana
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya untuk ilmu kebumian, karena menjadi ajang sosialisasi bagi masyarkat luas, tetapi di sisi lain bisa menjadi bumerang kalau pakar kebumian banyak yang terlibat dan di kemudian hari ternyata cuma besar di gembar-gembor. 4. Kira-kira begitu, selamat sarasehan aja ya..., semoga nemu sesuatu yang baru, :) 5. Oh ya, satu lagi, saya jadi gatal menanggapi karena ini melibatkan istana. andai ada milyuner yang mau riset sesuka hatinya dan berkoar2 sesuka hatinya, mungkin tidak segatal ini perasaan pengen komen. tabik bosman batubara From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, January 30, 2012 3:05 PM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Lucu juga sarasehan ini, dari judulnya saja sudah rancu dengan para pembicaranya, saya tak habis pikir bagaimana mereka berani mengundng para ahli kebumian dengan keprofesian yang tak ada hubungannya dengan topik seminar itu sendiri. Di samping itu semangat para founder piramida ini memang luar biasa rancunya, bagaimana mereka bisa menyimpulkan ada piramida?..dari bisikan gaib dan lantas pendekatan kenampakan visual alam?..mirip-mirip gitu. Kenapa logika yang rancu begini harus diteruskan, di seminarkan, di kasi angin pula oleh ahli kebumian dengan berpartisipasi diseminarnya, bagaimana kegiatan yang keilmiah-ilmiahan ini harus dilanggengkan?, kenapa para ahli kebumian tak berani katakan kasus ini adalah pepesan kosong mirip kasus blue Energy terdahulu, apakah besok-besok ada yang mengklaim bahwa Tangkuban Perahu adalah Kapal Nabi Nuh yang terbalik?..untuk membuktikannya perlu di survey lah, di geolistrik dan terakhir di bor sekalian, jelas butuh waktu 30 tahun untuk membektikannya..demi sains jelas perlu waktu, atau kalau tak terbukti..bisa diseminarkan dan dikemukakan bahwa perbedaan pendapat diantara earth science adalah rahmat:). Kenapa para geologis kondang yang diundang sebagai pembicara, tidak menolak saja secara tegas bahwa isu piramida ini sangat naif dan pepesan kosong, buang waktu dan biaya saja untuk meneruskan kegiatan sia-sia tersebut. Dari informasi di milis sebelah bahwa dana penelitian 'ilmiah' tersebut adalah dana bantingan, tak dirincikan dengan jelas dana bantingan tersebut berupa apa, dana dari APBN yang dibantingkan di depan tim tersebut oleh oleh bos mereka atau dana yang terbanting dari langit?:). 2012/1/30 miko m...@cbn.net.id Wow, mang Okim ikut diundang juga niih --- pakai gelar DR lagi. Gimana cara ngoreksinya yaa ? Btw, semoga undangan dadakan ini membawa manfaat dan berkah bagi kita semua khususnya --- IAGI --- ta' iya ( tadi siang mang Okim memang ditelpon oleh Pak Andi Arief, mengabarkan tentang acara ini ). Wassalam, Mang Okim From: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Date: Mon, 30 Jan 2012 18:10:06 +0700 To: iagi-net@iagi.or.id; Forum HAGIfo...@hagi.or.id; geologi...@googlegroups.com ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB ACARA SEMINARdan PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” Tanggal 7 Februari 2012 Tempat : Gedung Krida bakti (setneg) jl veteran 3 jakarta pusat Waktu: pk 09.00 sd pk 15.00 -- 2012/1/30 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com Pak Dhe Vikcy, lokasi sarasehan dimana? On Mon, Jan 30, 2012 at 5:33 PM, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Mas Erick Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi saya akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara
Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
Kenapa ya koq hal ini kurang didekati dg sudut pandang fenomena geomythology, termasuk didalamnya memang banyak unsur arkeologi dan mythos juga geoculture yg menyertai terbentuknya bentukan fisik scr geologi. Di USGS, geomythology dipelajari utk mengkonstruksi peradaban suatu wilayah atau culture yg tumbuh dari sebuah mythos. Dalam filsafat, peletakan mythos dg klenik itu sangat berbeda. Mythos mampu mengkonstruksi kemunculan local wisdom, sementara klenik justru bersifat dekonstruksi atau menjauh dari local wisdom. Sy pernah disksusi hal ini di FB dengan ADB dari sudut pandang filsafat. Hahahasilahkan ADB bisa menambahkan komentar ini Komunitas geologi dan kekuasaan sedang diuji dengan entry piramida. Sy cenderung melihat ini sebagai kebuntuan atau kemandegan komunikasi geologi di republik ini yg tidak terlalu di.empati oleh kekuasaan dlm membangun kemajuan bangsa ini. Piramida yg dibangun cenderung memaknai piramida seperti dlm gambar piramida dg puncaknya bermata 1 dlm mata uang dollar, daripada piramida sbg jalan makrifatullah kekuasaan atas khalifatull fill ardh. Sama halnya mendiskusikan tentang darimana asal burung Garuda yg dijadikan simbol dasar negara? Secara keaneka.ragaman fauna unggas di dunia, tidak ada spesies Garuda itu. Yg sangat berbeda dg simbol burung yg dipakai sbg lambang negara Jerman atau Amrik. Salam, agus hendratno Sent from my iPad On 30 Jan 2012, at 15:53, o - musakti o_musa...@yahoo.com.au wrote: Sarasehan soal piramida di Istana Merdeka.. Wow. From: dar tadjuddin dartadjud...@yahoo.co.id; To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id; Subject: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Sent: Mon, Jan 30, 2012 8:07:30 AM Akankah misteri Gunung Sadahurip terungkap? Salam, Dar - Pesan yang Diteruskan - Dari: e_ridzky e_rid...@yahoo.com Kepada: ia-...@yahoogroups.com; iaitbjaka...@yahoogroups.com; alumni_gamais_...@yahoogroups.com; refere...@yahoogroups.com Dikirim: Senin, 30 Januari 2012 14:48 Judul: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor Salah satu anggota tim, Iwan Sumule, mengatakan pengeboran di dalam perut Gunung Sadahurip itu adalah untuk mendalami batuan di dalam gunung tersebut. “Kemungkinan pada Maret nanti sebagai eskavasi awal, akan kami selidiki batuan di dalamnya,” kata Iwan Samule kepada VIVAnews.com, Senin, 30 Januari 2012. Pengeboran merupakan salah satu dari proses eskavasi untuk menemukan fakta empirik apa saja yang ada dalam perut gunung tersebut. Sebelumnya, pengeboran telah dilakukan, namun pada Maret nanti akan dilakukan ke lapisan yang lebih dalam. Jika benar Gunung Sadahurip menyimpan piramida, Tim menduga ini akan lebih besar dan lebih tua ketimbang Piramida Giza di Mesir. Penjelasan ilmiah Selain pengeboran, untuk menjelaskan secara ilmiah dugaan piramida di Gunung Sadahurip, Tim Katastropik pada awal Febuari depan akan menggelar sarasehan yang membahas semua hal yang berkaitan. “Para peneliti akan memaparkan penelitian soal gunung itu secara ilmiah, kan selama ini kami yang hanya menyampaikan ke masyarakat,” katanya. Sarasehan yang bertajuk Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional akan digelar di Istana Merdeka pada 7 Febuari mendatang dan menghadirkan para ahli yang selama ini telah meneliti Gunung Sadahurip. Iwan mengatakan, Tim Katastropik salah satunya akan menyimak pemaparan geolog dari ITB, Danny Hilman dan Andang Bachtiar, yang selama ini telah meneliti gunung itu dan telah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya ada bangunan piramida. “Keduanya akan sampaikan penelitian mereka. Akan dibeberkan semua hasil penelitian mereka dengan penjelasan ilmiah,” dia melanjutkan. Kedua geolog tersebut juga merupakan anggota Tim Katastropik. http://wap.vivanews.com/news/read/283988-kuak-misteri---piramida--garut-akan-dibor Semoga bermanfaat. Salam, ER gm86 *** Wow Senyum-ITB seru! Ajak teman dan kolega ikut. Klik http://bit.ly/p8cD25 Banyak program acara menarik dan seru di Senyum-ITB. Segera dicoba deh :-) Anggota: 1.370 Diperbarui: 1 Januari 2012 *** IA-ITB *** Ikatan Alumni - Institut Teknologi Bandung http://www.yahoogroups.com/group/IA-ITB Portal Senyum-ITB: http://bit.ly/p8cD25 Managed by: IA-ITB 99Venus International ( http://yhoo.it/fYDB7B ) http://IA-ITB.com http://IA-ITB.blogspot.com Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/IA-ITB/join (Yahoo! ID required) * To
Re: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software
Lucu juga kalau dihitung dari area WK nya. Kalau well pad dan fasilitas permukaan, cukup wajar. Pokoknya daerah yang tidak boleh dilewati/digunakan umum/orang lain, mestinya PBB menjadi tanggung jawab pengguna (perusahaan minyak/emas/batubara) . Yang enak, yang wilayah eksplorasi dan produksinya di laut. Adakah PLB? (pajak laut dan bangunan ? ) 2012/1/30 noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com Dear Pak Awang dan rekan-rekan lain, Ingin konfirmasi: apa betul untuk PSC yang ditandatangani setelah tahun 2010 dihwajibkan membayar PBB untuk seluas area WKnya ? Kalau rata-rata area WK eskplorasi sekitar 8000 km2 dan dengan harga tanah diasumsikan sangat murah Rp 1000/m2 dan asumsi nilai tukar dollar sekitar Rp 8,500, maka PBB per tahunnya hampir 1.9MUS$ !!! Suatu jumlah yang sangat besar karena kalau saya hitung rata-rata komitmen pasti 3 tahun pertama untuk kontrak-kontrak di tahun 2011 itu sekitar 11 MUS$. Nah kalau PBBnya 1.9MUS$/tahun khan untuk 3 tahun menjadi 5.7 MUS$ atau separo lebih dari komitmen kerjanya sendiriApalagi kalau ini diberlakukan ke blok CBM yang rata-rata komitmen pastinya jauh lebih kecil, jangan-jangan malah lebih banyak bayar PBBnya yah... salam, NSy --- On *Wed, 1/25/12, Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id* wrote: From: Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id Subject: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: 'iagi-net@iagi.or.id' iagi-net@iagi.or.id Date: Wednesday, January 25, 2012, 11:30 PM Pak Fariman, Pertanyaan ini berhubungan dengan fungsi tugas BPMIGAS, jadi saya jawab ya. Jawaban ini berlaku untuk semua Oil Co baik nasional maupun multinasional. Pembelian dan/sewa untuk pertama kali software2 tersebut masuk ke alokasi anggaran G G dan menggunakan AFE (ini kelihatannya menjadi kasus yang Pak Fariman tanyakan). Maintenance rutin software tersebut termasuk penambahan modul yang berhubungan menggunakan alokasi anggaran Exploration Admin, tanpa AFE. Baik termasuk anggaran GG maupun Explor Admin harus melalui prosedur pengajuan yang berlaku di BPMIGAS. Somoga cukup menjelaskan. Salam, Awang *From:* Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] *Sent:* 26 Januari 2012 10:47 *To:* IAGI *Subject:* [iagi-net-l] FW: Tanya Software Mas Fariman, Ini mestinya ke IAGI-net, ya ? RDP -Original Message- From: far...@gmail.comhttp://us.mc369.mail.yahoo.com/mc/compose?to=far...@gmail.com[mailto: far...@gmail.comhttp://us.mc369.mail.yahoo.com/mc/compose?to=far...@gmail.com ] Sent: 26 Januari 2012 6:55 To: iagi Subject: Tanya Soiftware Mohon pencerahan, untuk oil coy (Ind) kalau kita sewa dan/atau beli software (ie petrel, kingdom etc)apakah budgetnya masuk ke GG atau Explo Admin. Nuhun Fwhk . Powered by Telkomsel BlackBerryR -- *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari* -- This email was Anti Virus checked by Administrator. http://www.bpmigas.go.id -- *** Amir Al Amin Operations/ Wellsite Geologist (62)811592902 amir13120[at]yahoo.com amir.al.amin[at]gmail.com
[iagi-net-l] Sarasehan Bencana Purba - Sanggahan/Koreksi Andang Bachtiar
Sehubungan dg berita di vivanews.com Senin 30jan 2012 ttg rencana seminar/sarasehan Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional yg oleh Vivanews diberi judul berita: Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor; bersama ini saya mohon spy redaksi wartawan vivanews memuat sanggahan - koreksi saya sbb: 1. Saya (Andang Bachtiar) dan Danny Hilman belum pernah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya (Gn Sadahurip) ada bangunan Piramida. Kami sedang meneliti banyak sekali fenomena kebencanaan purba termasuk salah satunya Gn. Sadahurip, tetapi sejauh ini penelitian di Sadahurip masih terus berlanjut dan masih belum menyimpulkan ada atau tidaknya piramida di sana. 2. Penelitian ttg kebencanaan purba di berbagai lokasi tersebut salah satu tujuan-nya adlh untuk mencoba melengkapi data-point statistik daur ulang kebencanaan yg sangat bermanfaat dlm pengembangan kemampuan prediksi ilmiah kebencanaan, baik besaran, lokasi, dan kalau bisa kisaran waktu ulangnya. Selain itu tujuannya juga untuk mempelajari persepsi / cara tindak / rekaman kebudayaan2 masa lalu yang terkait dengan mitigasi bencana, yg seringkali dibahasakan sebagai kearifan lokal, dsb. 3. Fokus utama sarasehan kami bukan pada Sadahurip tetapi pemaparan tentang hasil-hasil sementara penelitian di daerah2 lain yang sudah jauh lebih maju status penelitiannya dibanding Sadahurip seperti: Banda Aceh, Trowulan, Batujaya, dan Gunung Padang. Karena menyadari bahwa selama ini Sadahurip telah menjadi kontroversi (karena cara dan efek pemberitaan media yg seringkali terlalu bombastis memberitakannya), maka kami memasukkan juga sessi pembahasan tentang progress Sadahurip research tsb di bagian akhir sarasehan sbg pelengkap. 4. Sarasehan tidak dilakukan di istana negara, tetapi di Gedung Krida Bakti (Setneg) Jl Veteran 3 Jakarta Pusat. Usaha untuk mengkaitkan riset2 kami dengan istana negara kami pikir sudah terlalu berlebihan dan menimbulkan interpretasi liar seolah2 Istana (negara) membiayai usaha2 klenik - pseudo sains spt kasus blue energy dan sejenisnya pd waktu lalu. Saya tegaskan bahwa (daridulu) saya melakukan riset lebih banyak memakai biaya sendiri / perusahaan konsultan saya sendiri (research-based consultant company) dan kalaupun ada yang membiayai dr pihak luar kami membatasinya ke sumbangan individu2 yang tidak mengikat. Dan riset2 kami semuanya didasarkan pada kaidah2 keilmuan dengan multiple working hypothesis dan juga metodologi ilmiah yang ketat dan kritis, bukan berdasarkan bisikian gaib dsb. Kami juga menghindarkan diri dari kecerobohan untuk menyimpulkan data-fakta hanya dari pengamatan - pengamatan sesaat, dan untuk itu seringkali akuisisi data dilakukan secara berulang untuk mengecek repeatability dan konsistensinya. 5. Untuk itu, maka lebih baik datang sendiri aktif berpartisipasi secara cerdas di sarasehan kami 7 Februari, daripada nantinya membaca berita yang salah yang diakibatkan oleh ketidak-akuratan wartawan atau narasumber non teknis yang mengolah - melontarkan berita. Terimakasih, dan salam Dr. Andang Bachtiar Geologist Merdeka Powered by Telkomsel BlackBerry®
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Memang lucu Indonesiaku ini Pak. Fenomena morfologi plus bisikan ghoib akan dibuktikan secara ilmiah, akan dibor (continous coring ?) Apakah kutipan pendapat doktor ahli kita yang mengIYAkan bahwa piramida Sidahurip itu ada. Kalau berkenan para ahli-2 tersebut memberi penjelasan di forum ini supaya jelas. Rus Soeripto -Original Message- From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com Date: Mon, 30 Jan 2012 21:05:26 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Lucu juga sarasehan ini, dari judulnya saja sudah rancu dengan para pembicaranya, saya tak habis pikir bagaimana mereka berani mengundng para ahli kebumian dengan keprofesian yang tak ada hubungannya dengan topik seminar itu sendiri. Di samping itu semangat para founder piramida ini memang luar biasa rancunya, bagaimana mereka bisa menyimpulkan ada piramida?..dari bisikan gaib dan lantas pendekatan kenampakan visual alam?..mirip-mirip gitu. Kenapa logika yang rancu begini harus diteruskan, di seminarkan, di kasi angin pula oleh ahli kebumian dengan berpartisipasi diseminarnya, bagaimana kegiatan yang keilmiah-ilmiahan ini harus dilanggengkan?, kenapa para ahli kebumian tak berani katakan kasus ini adalah pepesan kosong mirip kasus blue Energy terdahulu, apakah besok-besok ada yang mengklaim bahwa Tangkuban Perahu adalah Kapal Nabi Nuh yang terbalik?..untuk membuktikannya perlu di survey lah, di geolistrik dan terakhir di bor sekalian, jelas butuh waktu 30 tahun untuk membektikannya..demi sains jelas perlu waktu, atau kalau tak terbukti..bisa diseminarkan dan dikemukakan bahwa perbedaan pendapat diantara earth science adalah rahmat:). Kenapa para geologis kondang yang diundang sebagai pembicara, tidak menolak saja secara tegas bahwa isu piramida ini sangat naif dan pepesan kosong, buang waktu dan biaya saja untuk meneruskan kegiatan sia-sia tersebut. Dari informasi di milis sebelah bahwa dana penelitian 'ilmiah' tersebut adalah dana bantingan, tak dirincikan dengan jelas dana bantingan tersebut berupa apa, dana dari APBN yang dibantingkan di depan tim tersebut oleh oleh bos mereka atau dana yang terbanting dari langit?:). 2012/1/30 miko m...@cbn.net.id ** Wow, mang Okim ikut diundang juga niih --- pakai gelar DR lagi. Gimana cara ngoreksinya yaa ? Btw, semoga undangan dadakan ini membawa manfaat dan berkah bagi kita semua khususnya --- IAGI --- ta' iya ( tadi siang mang Okim memang ditelpon oleh Pak Andi Arief, mengabarkan tentang acara ini ). Wassalam, Mang Okim -- *From: * Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *Date: *Mon, 30 Jan 2012 18:10:06 +0700 *To: *iagi-net@iagi.or.id; Forum HAGIfo...@hagi.or.id; geologi...@googlegroups.com *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id *Subject: *Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB ACARA SEMINARdan PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” Tanggal 7 Februari 2012 Tempat : Gedung Krida bakti (setneg) jl veteran 3 jakarta pusat Waktu: pk 09.00 sd pk 15.00 -- 2012/1/30 Shofiyuddin shofiyud...@gmail.com Pak Dhe Vikcy, lokasi sarasehan dimana? On Mon, Jan 30, 2012 at 5:33 PM, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com wrote: Mas Erick Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi saya akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara IPTC (International Petroleum Technology Conference). Btw saya fwrd juga ke IAGI Salam sukses ! RDP 2012/1/30 e_ridzky e_rid...@yahoo.com Mas Rovicky ysh., Berikut kami sampaikan perihal di atas. Mhn kiranya dapat diekspos pada milis IAGI/HAGI. Maturnuwun mas. Salam, ER -- ACARA SEMINAR-PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” -- 1. Sambutan: 2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP) 3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR. Didit (Ristek) - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai Arkelologi Bandung) – tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi dari Gunung Padang. - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan Arsitek Jabar arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida Maya (studi peru). - Pembicara 3 : HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe: musik purba dan astronomi Gunung Padang - Pembicara 4: DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto) dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan Geomagnet. -pembicara 5 DR. Andang Bachtiar
Re: [iagi-net-l] Sarasehan Bencana Purba - Sanggahan/Koreksi Andang Bachtiar
Mengapa G. Sadahurip itu dianggap bencana purba? Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: andangbacht...@yahoo.com Date: Tue, 31 Jan 2012 00:45:02 To: reda...@vivanews.com Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Cc: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Sarasehan Bencana Purba - Sanggahan/Koreksi Andang Bachtiar Sehubungan dg berita di vivanews.com Senin 30jan 2012 ttg rencana seminar/sarasehan Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional yg oleh Vivanews diberi judul berita: Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor; bersama ini saya mohon spy redaksi wartawan vivanews memuat sanggahan - koreksi saya sbb: 1. Saya (Andang Bachtiar) dan Danny Hilman belum pernah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya (Gn Sadahurip) ada bangunan Piramida. Kami sedang meneliti banyak sekali fenomena kebencanaan purba termasuk salah satunya Gn. Sadahurip, tetapi sejauh ini penelitian di Sadahurip masih terus berlanjut dan masih belum menyimpulkan ada atau tidaknya piramida di sana. 2. Penelitian ttg kebencanaan purba di berbagai lokasi tersebut salah satu tujuan-nya adlh untuk mencoba melengkapi data-point statistik daur ulang kebencanaan yg sangat bermanfaat dlm pengembangan kemampuan prediksi ilmiah kebencanaan, baik besaran, lokasi, dan kalau bisa kisaran waktu ulangnya. Selain itu tujuannya juga untuk mempelajari persepsi / cara tindak / rekaman kebudayaan2 masa lalu yang terkait dengan mitigasi bencana, yg seringkali dibahasakan sebagai kearifan lokal, dsb. 3. Fokus utama sarasehan kami bukan pada Sadahurip tetapi pemaparan tentang hasil-hasil sementara penelitian di daerah2 lain yang sudah jauh lebih maju status penelitiannya dibanding Sadahurip seperti: Banda Aceh, Trowulan, Batujaya, dan Gunung Padang. Karena menyadari bahwa selama ini Sadahurip telah menjadi kontroversi (karena cara dan efek pemberitaan media yg seringkali terlalu bombastis memberitakannya), maka kami memasukkan juga sessi pembahasan tentang progress Sadahurip research tsb di bagian akhir sarasehan sbg pelengkap. 4. Sarasehan tidak dilakukan di istana negara, tetapi di Gedung Krida Bakti (Setneg) Jl Veteran 3 Jakarta Pusat. Usaha untuk mengkaitkan riset2 kami dengan istana negara kami pikir sudah terlalu berlebihan dan menimbulkan interpretasi liar seolah2 Istana (negara) membiayai usaha2 klenik - pseudo sains spt kasus blue energy dan sejenisnya pd waktu lalu. Saya tegaskan bahwa (daridulu) saya melakukan riset lebih banyak memakai biaya sendiri / perusahaan konsultan saya sendiri (research-based consultant company) dan kalaupun ada yang membiayai dr pihak luar kami membatasinya ke sumbangan individu2 yang tidak mengikat. Dan riset2 kami semuanya didasarkan pada kaidah2 keilmuan dengan multiple working hypothesis dan juga metodologi ilmiah yang ketat dan kritis, bukan berdasarkan bisikian gaib dsb. Kami juga menghindarkan diri dari kecerobohan untuk menyimpulkan data-fakta hanya dari pengamatan - pengamatan sesaat, dan untuk itu seringkali akuisisi data dilakukan secara berulang untuk mengecek repeatability dan konsistensinya. 5. Untuk itu, maka lebih baik datang sendiri aktif berpartisipasi secara cerdas di sarasehan kami 7 Februari, daripada nantinya membaca berita yang salah yang diakibatkan oleh ketidak-akuratan wartawan atau narasumber non teknis yang mengolah - melontarkan berita. Terimakasih, dan salam Dr. Andang Bachtiar Geologist Merdeka Powered by Telkomsel BlackBerry®
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Mas Erick Boleh diinformasikan tempat dan jamnya ? 2012/1/30 Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Mas Erick Saya sebenarnya sangat tertarik untuk hadir dalam seminar ini. Tetapi saya akan ke Bangkok 7-10 Feb ini ada acara IPTC (International Petroleum Technology Conference). Btw saya fwrd juga ke IAGI Salam sukses ! RDP 2012/1/30 e_ridzky e_rid...@yahoo.com Mas Rovicky ysh., Berikut kami sampaikan perihal di atas. Mhn kiranya dapat diekspos pada milis IAGI/HAGI. Maturnuwun mas. Salam, ER -- ACARA SEMINAR-PRESS CONFERENCE TANGGAL 7 Februari 2012’ JUDUL SEMINAR: “SARESEHAN MENGUAK TABIR PERADABAN DAN BENCANA KATASTROPIK PURBA DI NUSANTARA UNTUK MEMPERKUAT KARAKTER DAN KETAHANAN NASIONAL” -- 1. Sambutan: 2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP) 3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR. Didit (Ristek) - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai Arkelologi Bandung) – tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi dari Gunung Padang. - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan Arsitek Jabar arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida Maya (studi peru). - Pembicara 3 : HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe: musik purba dan astronomi Gunung Padang - Pembicara 4: DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto) dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan Geomagnet. -pembicara 5 DR. Andang Bachtiar (mantan ketua IAGI) aspek geologi gn Padang. -Pembicara 6: Presentasi lengkap Tim Katastropik Purba (Periset Ristek dan timstafsus dkk) 4. Seminar SADAHURIP Moderator Rovicky DP - Pembukaan (Oleh stafsus) - Pembicara 1: DR. Sujatmiko (paparan riset independen) - Pembicara 2: DR. Awang Satyana (paparan riset independen). -Pembicara 3. DR. Danny Hilman (Gempa Besar dan Siklus Jawa barat). -Pembicara 4. DR. Andang Bachtiar (Sadahurip, Fenomena alam biasa dalam perspektif Geologi) - Pembicara 3: Tim Bencana Katastropik Purba (periset Ristek dan Tim stafsus dkk) analisa morfo-geologi sadahurip, menguraikan hasil akhir dari Survey Geolistrik. - Komentar Prof Openheimer. - Komentar Asisten Prof Aryo Santos. -PRESS CONFERENCE Keterangan: Peserta: 50 Undangan komunitas geolog dan arkeolog, 50 wartawan dalam dan luar negeri, dan 100 peserta umum dengan terlebih dahulu mendaftar pada Ibu yani (ass stafsus SKP BSB) no HP 087880880932, email: sri.haryani@gmail.com Ketua Pelaksana Sarasehan: Erick Ridzky -- *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.commailto:bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya untuk ilmu kebumian, karena menjadi ajang sosialisasi bagi masyarkat luas, tetapi di sisi lain bisa menjadi bumerang kalau pakar kebumian banyak yang terlibat dan di kemudian hari ternyata cuma besar di gembar-gembor. 4. Kira-kira begitu, selamat sarasehan aja ya..., semoga nemu sesuatu yang baru, :) 5. Oh ya, satu lagi, saya jadi gatal menanggapi karena ini melibatkan istana. andai ada milyuner yang mau riset sesuka hatinya dan berkoar2 sesuka hatinya, mungkin tidak segatal ini perasaan pengen komen. tabik bosman batubara From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, January 30, 2012 3:05 PM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Lucu juga sarasehan ini, dari judulnya saja sudah rancu dengan para pembicaranya, saya tak habis pikir bagaimana mereka berani mengundng para ahli kebumian dengan keprofesian yang tak ada hubungannya dengan topik seminar itu sendiri. Di samping itu semangat para founder piramida ini memang luar biasa rancunya, bagaimana mereka bisa menyimpulkan ada piramida?..dari bisikan gaib dan lantas pendekatan kenampakan visual alam?..mirip-mirip gitu. Kenapa logika yang rancu begini harus diteruskan, di seminarkan, di kasi angin pula oleh ahli kebumian dengan berpartisipasi diseminarnya, bagaimana kegiatan yang keilmiah-ilmiahan ini harus dilanggengkan?, kenapa para ahli kebumian tak berani katakan kasus ini adalah pepesan kosong mirip kasus blue Energy terdahulu, apakah besok-besok ada yang mengklaim bahwa Tangkuban Perahu adalah Kapal Nabi Nuh yang terbalik?..untuk membuktikannya perlu di survey lah, di geolistrik dan terakhir di bor sekalian, jelas butuh waktu 30 tahun untuk membektikannya..demi sains jelas perlu waktu, atau kalau tak terbukti..bisa diseminarkan dan dikemukakan bahwa perbedaan pendapat diantara earth science adalah rahmat:). Kenapa para geologis kondang yang diundang sebagai pembicara, tidak menolak saja secara tegas bahwa isu
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.commailto:bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya untuk ilmu kebumian, karena menjadi ajang sosialisasi bagi masyarkat luas, tetapi di sisi lain bisa menjadi bumerang kalau pakar kebumian banyak yang terlibat dan di kemudian hari ternyata cuma besar di gembar-gembor. 4. Kira-kira begitu, selamat sarasehan aja ya..., semoga nemu sesuatu yang baru, :) 5. Oh ya, satu lagi, saya jadi gatal menanggapi karena ini melibatkan istana. andai ada milyuner yang mau riset sesuka hatinya dan berkoar2 sesuka hatinya, mungkin tidak segatal ini perasaan pengen komen. tabik bosman batubara From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, January 30, 2012 3:05 PM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Lucu juga sarasehan ini, dari judulnya saja sudah rancu dengan para pembicaranya, saya tak habis pikir bagaimana mereka berani mengundng para ahli kebumian dengan keprofesian yang tak ada hubungannya dengan topik seminar itu sendiri. Di samping itu semangat para founder piramida ini memang luar biasa rancunya, bagaimana mereka bisa menyimpulkan ada piramida?..dari bisikan gaib dan lantas pendekatan kenampakan visual alam?..mirip-mirip gitu. Kenapa logika yang rancu begini harus diteruskan, di seminarkan, di kasi angin pula oleh ahli kebumian dengan berpartisipasi diseminarnya, bagaimana kegiatan yang
Re: [iagi-net-l] Sarasehan Bencana Purba - Sanggahan/Koreksi Andang Bachtiar
Rekan-rekan IAGI yg budiman, Pertanyaan yang menggelitik dari Prof.Koesoemadinata ini mudah-mudahan ada yang berkenan menjelaskan : Mengapa G. Sadahurip itu dianggap bencana purba ??? Untuk sekedar mengingatkan, G.Lalakon dan G.Sadahurip telah diklaim sekitar bulan Maret 2011 yl. oleh TS sebagai bangunan piramida temuan mereka. Dasarnya : bisikan ghoib dan kesimpulan hasil survey geolistrik oleh pakar geologi (berita di VIVAnews). Wassalam, Mang Okim -Original Message- From: koeso...@melsa.net.id Date: Tue, 31 Jan 2012 01:03:04 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Sarasehan Bencana Purba - Sanggahan/Koreksi Andang Bachtiar Mengapa G. Sadahurip itu dianggap bencana purba? Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: andangbacht...@yahoo.com Date: Tue, 31 Jan 2012 00:45:02 To: reda...@vivanews.com Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Cc: iagi-net@iagi.or.id Subject: [iagi-net-l] Sarasehan Bencana Purba - Sanggahan/Koreksi Andang Bachtiar Sehubungan dg berita di vivanews.com Senin 30jan 2012 ttg rencana seminar/sarasehan Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional yg oleh Vivanews diberi judul berita: Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor; bersama ini saya mohon spy redaksi wartawan vivanews memuat sanggahan - koreksi saya sbb: 1. Saya (Andang Bachtiar) dan Danny Hilman belum pernah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya (Gn Sadahurip) ada bangunan Piramida. Kami sedang meneliti banyak sekali fenomena kebencanaan purba termasuk salah satunya Gn. Sadahurip, tetapi sejauh ini penelitian di Sadahurip masih terus berlanjut dan masih belum menyimpulkan ada atau tidaknya piramida di sana. 2. Penelitian ttg kebencanaan purba di berbagai lokasi tersebut salah satu tujuan-nya adlh untuk mencoba melengkapi data-point statistik daur ulang kebencanaan yg sangat bermanfaat dlm pengembangan kemampuan prediksi ilmiah kebencanaan, baik besaran, lokasi, dan kalau bisa kisaran waktu ulangnya. Selain itu tujuannya juga untuk mempelajari persepsi / cara tindak / rekaman kebudayaan2 masa lalu yang terkait dengan mitigasi bencana, yg seringkali dibahasakan sebagai kearifan lokal, dsb. 3. Fokus utama sarasehan kami bukan pada Sadahurip tetapi pemaparan tentang hasil-hasil sementara penelitian di daerah2 lain yang sudah jauh lebih maju status penelitiannya dibanding Sadahurip seperti: Banda Aceh, Trowulan, Batujaya, dan Gunung Padang. Karena menyadari bahwa selama ini Sadahurip telah menjadi kontroversi (karena cara dan efek pemberitaan media yg seringkali terlalu bombastis memberitakannya), maka kami memasukkan juga sessi pembahasan tentang progress Sadahurip research tsb di bagian akhir sarasehan sbg pelengkap. 4. Sarasehan tidak dilakukan di istana negara, tetapi di Gedung Krida Bakti (Setneg) Jl Veteran 3 Jakarta Pusat. Usaha untuk mengkaitkan riset2 kami dengan istana negara kami pikir sudah terlalu berlebihan dan menimbulkan interpretasi liar seolah2 Istana (negara) membiayai usaha2 klenik - pseudo sains spt kasus blue energy dan sejenisnya pd waktu lalu. Saya tegaskan bahwa (daridulu) saya melakukan riset lebih banyak memakai biaya sendiri / perusahaan konsultan saya sendiri (research-based consultant company) dan kalaupun ada yang membiayai dr pihak luar kami membatasinya ke sumbangan individu2 yang tidak mengikat. Dan riset2 kami semuanya didasarkan pada kaidah2 keilmuan dengan multiple working hypothesis dan juga metodologi ilmiah yang ketat dan kritis, bukan berdasarkan bisikian gaib dsb. Kami juga menghindarkan diri dari kecerobohan untuk menyimpulkan data-fakta hanya dari pengamatan - pengamatan sesaat, dan untuk itu seringkali akuisisi data dilakukan secara berulang untuk mengecek repeatability dan konsistensinya. 5. Untuk itu, maka lebih baik datang sendiri aktif berpartisipasi secara cerdas di sarasehan kami 7 Februari, daripada nantinya membaca berita yang salah yang diakibatkan oleh ketidak-akuratan wartawan atau narasumber non teknis yang mengolah - melontarkan berita. Terimakasih, dan salam Dr. Andang Bachtiar Geologist Merdeka Powered by Telkomsel BlackBerry®
Re: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software
Wah kalau KKKS bayar PBB seluas WK nya, kemudian Desaku berada di WK tsb jadi aku dan warga desa tdk perlu bayar PBB lagi soalnya sdh dibayari KKKS, terima kasih dan mantap. Salam, BK. --- On Mon, 1/30/12, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com wrote: From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com Subject: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: iagi-net@iagi.or.id Date: Monday, January 30, 2012, 8:10 AM Dear Pak Awang dan rekan-rekan lain, Ingin konfirmasi: apa betul untuk PSC yang ditandatangani setelah tahun 2010 dihwajibkan membayar PBB untuk seluas area WKnya ? Kalau rata-rata area WK eskplorasi sekitar 8000 km2 dan dengan harga tanah diasumsikan sangat murah Rp 1000/m2 dan asumsi nilai tukar dollar sekitar Rp 8,500, maka PBB per tahunnya hampir 1.9MUS$ !!! Suatu jumlah yang sangat besar karena kalau saya hitung rata-rata komitmen pasti 3 tahun pertama untuk kontrak-kontrak di tahun 2011 itu sekitar 11 MUS$. Nah kalau PBBnya 1.9MUS$/tahun khan untuk 3 tahun menjadi 5.7 MUS$ atau separo lebih dari komitmen kerjanya sendiriApalagi kalau ini diberlakukan ke blok CBM yang rata-rata komitmen pastinya jauh lebih kecil, jangan-jangan malah lebih banyak bayar PBBnya yah... salam, NSy --- On Wed, 1/25/12, Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id wrote: From: Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id Subject: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: 'iagi-net@iagi.or.id' iagi-net@iagi.or.id Date: Wednesday, January 25, 2012, 11:30 PM Pak Fariman, Pertanyaan ini berhubungan dengan fungsi tugas BPMIGAS, jadi saya jawab ya. Jawaban ini berlaku untuk semua Oil Co baik nasional maupun multinasional. Pembelian dan/sewa untuk pertama kali software2 tersebut masuk ke alokasi anggaran G G dan menggunakan AFE (ini kelihatannya menjadi kasus yang Pak Fariman tanyakan). Maintenance rutin software tersebut termasuk penambahan modul yang berhubungan menggunakan alokasi anggaran Exploration Admin, tanpa AFE. Baik termasuk anggaran GG maupun Explor Admin harus melalui prosedur pengajuan yang berlaku di BPMIGAS. Somoga cukup menjelaskan. Salam, Awang From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] Sent: 26 Januari 2012 10:47 To: IAGI Subject: [iagi-net-l] FW: Tanya Software Mas Fariman, Ini mestinya ke IAGI-net, ya ? RDP -Original Message- From: far...@gmail.com [mailto:far...@gmail.com] Sent: 26 Januari 2012 6:55 To: iagi Subject: Tanya Soiftware Mohon pencerahan, untuk oil coy (Ind) kalau kita sewa dan/atau beli software (ie petrel, kingdom etc)apakah budgetnya masuk ke GG atau Explo Admin. Nuhun Fwhk . Powered by Telkomsel BlackBerryR -- Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari -- This email was Anti Virus checked by Administrator.http://www.bpmigas.go.id
Re: [iagi-net-l] Fracture anisotropy dari core data
Terima kasih pak Anggoro atas sharing ilmunya. Sangat bermanfaat Masih terus berlanjut ? Salam, Novarini --- On Thu, 1/26/12, Anggoro Dradjat adradjat@gmail.com wrote: From: Anggoro Dradjat adradjat@gmail.com Subject: [iagi-net-l] Fracture anisotropy dari core data To: iagi-net iagi-net@iagi.or.id Date: Thursday, January 26, 2012, 12:52 PM 37, Guna mengatasi masalah heterogenitas lithology dan anisotropy dari rekahan pendekatan apa saja yang bisa dilakukan?.salah satu pendekatan yang kami lakukan pada lapangan kami adalah kami menggunakan pendekatan keteknikan geologi. 38. Data geoteknik apa sajakah yang dapat kita peroleh dari cores? Dari core data kita akan dapat mengukur Rock strength, Poisson ratio dan Thomsen fracture parameter. 39. Untuk dapat mengukur rock strength dan Poisson ratio akan didapatkan dari buku Engineering Geology, semisal buku Engineering Geology of Underground Rock karangan Suping Peng. Lalu bagaimanakah cara mengukur fracture anisotropy dari rekahan? silahkan lihat attachment a. Buat core plug untuk yang sejajar fracture, tegak lurus dan 45 derajat terhadap fracture b. Ukur cepat rambat gelombang VP dan VS untuk ke tiga core plugs. c. Hitung Thomsen parameter dari hasil pengukuran Vp dan Vs d. Hitung fracture anisotropy parameter. 40. Apa guna fracture anisotropy ? Dengan adanya data fracture anisotropy maka kita dapat mempergunakannya untuk pemodelan AVAZ, dari pemodelan ini jika digabungkan dengan data seismik maka akan dapat menjawab apakah data seismik dapat dipergunakan untuk memetakan zona-zona anisotropy dari rekahan. 41. Apa guna rock strength ? Pada lapangan kami didapati kesulitan yang diakibatkan oleh hetrogenitas lithology yang disebabkan oleh proses sedimentasi dan diagenesa. Sepertinya nilai rock strength ini menggambarkan kekuatan batuan akibat dari proses sedimentasi dan diagenesa.Jadi kami harus mengklasifikasikan lithology berdasarkan rock strength. Salam Anggoro PP-IAGI 2011-2014: Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012. Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman abstrak 28 Februari 2012. To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/ IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. -
Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Bambang Kartika bamkart...@yahoo.com Date: Tue, 31 Jan 2012 10:33:37 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software Wah kalau KKKS bayar PBB seluas WK nya, kemudian Desaku berada di WK tsb jadi aku dan warga desa tdk perlu bayar PBB lagi soalnya sdh dibayari KKKS, terima kasih dan mantap. Salam, BK. --- On Mon, 1/30/12, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com wrote: From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com Subject: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: iagi-net@iagi.or.id Date: Monday, January 30, 2012, 8:10 AM Dear Pak Awang dan rekan-rekan lain, Ingin konfirmasi: apa betul untuk PSC yang ditandatangani setelah tahun 2010 dihwajibkan membayar PBB untuk seluas area WKnya ? Kalau rata-rata area WK eskplorasi sekitar 8000 km2 dan dengan harga tanah diasumsikan sangat murah Rp 1000/m2 dan asumsi nilai tukar dollar sekitar Rp 8,500, maka PBB per tahunnya hampir 1.9MUS$ !!! Suatu jumlah yang sangat besar karena kalau saya hitung rata-rata komitmen pasti 3 tahun pertama untuk kontrak-kontrak di tahun 2011 itu sekitar 11 MUS$. Nah kalau PBBnya 1.9MUS$/tahun khan untuk 3 tahun menjadi 5.7 MUS$ atau separo lebih dari komitmen kerjanya sendiriApalagi kalau ini diberlakukan ke blok CBM yang rata-rata komitmen pastinya jauh lebih kecil, jangan-jangan malah lebih banyak bayar PBBnya yah... salam, NSy --- On Wed, 1/25/12, Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id wrote: From: Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id Subject: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: 'iagi-net@iagi.or.id' iagi-net@iagi.or.id Date: Wednesday, January 25, 2012, 11:30 PM Pak Fariman, Pertanyaan ini berhubungan dengan fungsi tugas BPMIGAS, jadi saya jawab ya. Jawaban ini berlaku untuk semua Oil Co baik nasional maupun multinasional. Pembelian dan/sewa untuk pertama kali software2 tersebut masuk ke alokasi anggaran G G dan menggunakan AFE (ini kelihatannya menjadi kasus yang Pak Fariman tanyakan). Maintenance rutin software tersebut termasuk penambahan modul yang berhubungan menggunakan alokasi anggaran Exploration Admin, tanpa AFE. Baik termasuk anggaran GG maupun Explor Admin harus melalui prosedur pengajuan yang berlaku di BPMIGAS. Somoga cukup menjelaskan. Salam, Awang From: Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] Sent: 26 Januari 2012 10:47 To: IAGI Subject: [iagi-net-l] FW: Tanya Software Mas Fariman, Ini mestinya ke IAGI-net, ya ? RDP -Original Message- From: far...@gmail.com [mailto:far...@gmail.com] Sent: 26 Januari 2012 6:55 To: iagi Subject: Tanya Soiftware Mohon pencerahan, untuk oil coy (Ind) kalau kita sewa dan/atau beli software (ie petrel, kingdom etc)apakah budgetnya masuk ke GG atau Explo Admin. Nuhun Fwhk . Powered by Telkomsel BlackBerryR -- Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari -- This email was Anti Virus checked by Administrator.http://www.bpmigas.go.id
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI -Original Message- From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.commailto:bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya untuk ilmu kebumian, karena menjadi ajang sosialisasi bagi masyarkat luas, tetapi di sisi lain bisa menjadi bumerang kalau pakar kebumian banyak yang terlibat dan di kemudian hari ternyata cuma besar di gembar-gembor. 4. Kira-kira begitu, selamat sarasehan aja ya..., semoga nemu sesuatu yang baru, :) 5. Oh ya, satu lagi, saya jadi gatal menanggapi karena ini melibatkan istana. andai ada milyuner yang mau riset sesuka hatinya dan berkoar2 sesuka hatinya, mungkin tidak segatal ini perasaan pengen komen. tabik bosman batubara From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.commailto:ok.tau...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.idmailto:iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, January 30, 2012 3:05 PM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Lucu juga sarasehan ini, dari judulnya saja sudah rancu dengan
Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Innalilahi wainna ilaihi rojiun Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa. Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima disisi terbaikNya. Amien Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Amien Ketua Umum IAGI Rovicky Dwi Putrohari 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com ** Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry® -- *From: * Bambang Kartika bamkart...@yahoo.com *Date: *Tue, 31 Jan 2012 10:33:37 +0800 (SGT) *To: *iagi-net@iagi.or.id *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id *Subject: *Re: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software Wah kalau KKKS bayar PBB seluas WK nya, kemudian Desaku berada di WK tsb jadi aku dan warga desa tdk perlu bayar PBB lagi soalnya sdh dibayari KKKS, terima kasih dan mantap. Salam, BK. --- On *Mon, 1/30/12, noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com* wrote: From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com Subject: [iagi-net-l] PBB untuk blok eksplorasi??? was: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: iagi-net@iagi.or.id Date: Monday, January 30, 2012, 8:10 AM Dear Pak Awang dan rekan-rekan lain, Ingin konfirmasi: apa betul untuk PSC yang ditandatangani setelah tahun 2010 dihwajibkan membayar PBB untuk seluas area WKnya ? Kalau rata-rata area WK eskplorasi sekitar 8000 km2 dan dengan harga tanah diasumsikan sangat murah Rp 1000/m2 dan asumsi nilai tukar dollar sekitar Rp 8,500, maka PBB per tahunnya hampir 1.9MUS$ !!! Suatu jumlah yang sangat besar karena kalau saya hitung rata-rata komitmen pasti 3 tahun pertama untuk kontrak-kontrak di tahun 2011 itu sekitar 11 MUS$. Nah kalau PBBnya 1.9MUS$/tahun khan untuk 3 tahun menjadi 5.7 MUS$ atau separo lebih dari komitmen kerjanya sendiriApalagi kalau ini diberlakukan ke blok CBM yang rata-rata komitmen pastinya jauh lebih kecil, jangan-jangan malah lebih banyak bayar PBBnya yah... salam, NSy --- On *Wed, 1/25/12, Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id* wrote: From: Awang Harun Satyana aha...@bpmigas.go.id Subject: RE: [iagi-net-l] FW: Tanya Software To: 'iagi-net@iagi.or.id' iagi-net@iagi.or.id Date: Wednesday, January 25, 2012, 11:30 PM Pak Fariman, Pertanyaan ini berhubungan dengan fungsi tugas BPMIGAS, jadi saya jawab ya. Jawaban ini berlaku untuk semua Oil Co baik nasional maupun multinasional. Pembelian dan/sewa untuk pertama kali software2 tersebut masuk ke alokasi anggaran G G dan menggunakan AFE (ini kelihatannya menjadi kasus yang Pak Fariman tanyakan). Maintenance rutin software tersebut termasuk penambahan modul yang berhubungan menggunakan alokasi anggaran Exploration Admin, tanpa AFE. Baik termasuk anggaran GG maupun Explor Admin harus melalui prosedur pengajuan yang berlaku di BPMIGAS. Somoga cukup menjelaskan. Salam, Awang *From:* Rovicky Dwi Putrohari [mailto:rovi...@gmail.com] *Sent:* 26 Januari 2012 10:47 *To:* IAGI *Subject:* [iagi-net-l] FW: Tanya Software Mas Fariman, Ini mestinya ke IAGI-net, ya ? RDP -Original Message- From: far...@gmail.comhttp://us.mc369.mail.yahoo.com/mc/compose?to=far...@gmail.com[mailto: far...@gmail.comhttp://us.mc369.mail.yahoo.com/mc/compose?to=far...@gmail.com ] Sent: 26 Januari 2012 6:55 To: iagi Subject: Tanya Soiftware Mohon pencerahan, untuk oil coy (Ind) kalau kita sewa dan/atau beli software (ie petrel, kingdom etc)apakah budgetnya masuk ke GG atau Explo Admin. Nuhun Fwhk . Powered by Telkomsel BlackBerryR -- *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari* -- This email was Anti Virus checked by Administrator. http://www.bpmigas.go.id -- *Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari*
Re: [iagi-net-l] IYURAN IAGI
Saya kira salah satu syarat adalah memperbaiki sistim adm di PP IAGI . Untuk itu perlu disewa seorang (atau dua) karyawan yang digaji dengan layak oleh IAGI , masa ngadain pertandingan golf yang biayanya sampai ratusan juta bisa , ngeberesin adm PP IAGI ndak mampu. Jadi keuangan bukan alasan tkh. si Abah From: noor syarifuddin noorsyarifud...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Monday, January 30, 2012 2:50 PM Subject: Re: [iagi-net-l] IYURAN IAGI Abah dan rekan-rekan yang lain, Usulan ini bagus sekali, namun harus didukung manajemen anggota yang lebih baik. Dulu sekali, pernah diluncurkan keanggotaan seumur hidup dengan iuran jumlah tertentu. Namun demikian akhirnya program tsb menimbulkan ricuh dan protes dari para anggota (terutama para senior) karena ternyata tidak teradministrasi dengan baik. Anggota yang sudah merasa membayar untuk seumur hidup, kemudian masih terus ditagih iuran tahunan...:-) salam, --- On Fri, 1/27/12, Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com wrote: From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com Subject: Re: [iagi-net-l] IYURAN IAGI To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Date: Friday, January 27, 2012, 10:12 PM Pak Miko dan rekan rekan Memang usulan serupa sudah lama diajukan oleh Dr HL Ong . Mungkin dapat difasilisasi oleh Pengurus. Ndak perlu dicantumkan dalam AD/ART (saya kira) , cukup dengan SK PP - IAGI saja , mugkin juga dapat difikirkan adanya corporate member dsb. si Abah From: Sujatmiko m...@cbn.net.id To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Friday, January 27, 2012 11:43 PM Subject: RE: [iagi-net-l] IYURAN IAGI Sekretariat PP IAGI Attn. Yth. Pak Sutarjo Mang Okim menyampaikan terima kasih atas kiriman kartu anggota IAGI yang berlaku sampai Desember 2014 ( 3 tahun ). Barangkali ada baiknya kalau PP IAGI menawarkan kartu anggota untuk seumur hidup dengan jumlah uang tertentu misalnya untuk 10 tahun ( Rp 1.250.000 ) atau sejumlah yang disepakati oleh rapat Board IAGI. Kalau yang mendaftar 100 orang saja --- kan sudah Rp 125.000.000,- ta’ iya !!! - - - angka yang lumayan buat bikin kegiatan yang berarti. Itu sekedar masukan lho, siapa tahu ada yang mempertimbangkan. Wassalam, Mang Okim From:mohammad syaiful [mailto:mohammadsyai...@gmail.com] Sent: 25 Januari 2012 15:51 To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] IYURAN IAGI bravo, mang Okim! 2012/1/25 miko m...@cbn.net.id Yth Pak Ketum, Alhamdulilah, karena mang Okim kebetulan ada rezeki, dan sebagai wujud kesadaran sebagai pengurus IAGI di bawah leadership Pak RDP, maka mang Okim baru transfer Rp 375.000,- ke Acc.BCA 2551088580 untuk iyuran anggota IAGI selama 3 tahun (2011-2014). Semoga bisa disusul oleh rekan-rekan pengurus yang lain ya. Salam cinta IAGI, Mang Okim (On the way to MNC TV Jkt, acara talk show tentang Piramida Sadahurip pkl 19-20.00 bareng Bupati Garut dll --- ditonton yaa --- nuhun ). PP-IAGI 2011-2014: Ketua Umum: Rovicky Dwi Putrohari, rovicky[at]gmail.com Sekjen: Senoaji, ajiseno[at]ymail.com Jangan lupa PIT IAGI 2012 di Jogjakarta tanggal 17-20 September 2012. Kirim abstrak ke email: pit.iagi.2012[at]gmail.com. Batas akhir pengiriman abstrak 28 Februari 2012. To unsubscribe, send email to: iagi-net-unsubscribe[at]iagi.or.id To subscribe, send email to: iagi-net-subscribe[at]iagi.or.id For topics not directly related to Geology, users are advised to post the email to: o...@iagi.or.id Visit IAGI Website: http://iagi.or.id/ Pembayaran iuran anggota ditujukan ke: Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta No. Rek: 123 0085005314 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia No. Rekening: 255-1088580 A/n: Shinta Damayanti IAGI-net Archive 1: http://www.mail-archive.com/iagi-net%40iagi.or.id/IAGI-net Archive 2: http://groups.yahoo.com/group/iagi - DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing list. - -- Mohammad Syaiful - Explorationist, Consultant Geologist Mobile: 62-812-9372808 Emails: msyai...@etti.co.id (business) mohammadsyai...@gmail.com Technical Manager of Exploration Think Tank Indonesia (ETTI)
Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Selamat Jalan, semoga ketenangan dan kedamaian senantiasa bersama Mas Anjar dalam keabadian. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Kami Yang Turut Berduka HS-ABW-RTM PPPTMGBLEMIGAS Eksplorasi, Geokimia. Dari: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Kepada: iagi-net@iagi.or.id Dikirim: Selasa, 31 Januari 2012 10:43 Judul: Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa. Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima disisi terbaikNya. Amien Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Amien Ketua Umum IAGI Rovicky Dwi Putrohari 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry®
Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Inalillahi wa inallilahi rojiun Semoga Alamrhum diterima disisiNya. si Abah From: Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 11:29 AM Subject: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Selamat Jalan, semoga ketenangan dan kedamaian senantiasa bersama Mas Anjar dalam keabadian. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Kami Yang Turut Berduka HS-ABW-RTM PPPTMGBLEMIGAS Eksplorasi, Geokimia. Dari: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Kepada: iagi-net@iagi.or.id Dikirim: Selasa, 31 Januari 2012 10:43 Judul: Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa. Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima disisi terbaikNya. Amien Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Amien Ketua Umum IAGI Rovicky Dwi Putrohari 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry®
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Danny Apakah saresehan ini terbuka untuk umum . Karena saya ini katagorinya umum , apakah boleh hadir ? Tks . si Abah From: danny.hil...@gmail.com danny.hil...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 10:08 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 + To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 +0700 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya untuk ilmu kebumian, karena menjadi ajang sosialisasi bagi masyarkat luas, tetapi di sisi lain bisa menjadi bumerang kalau pakar kebumian banyak yang terlibat dan di kemudian hari ternyata cuma besar di gembar-gembor. 4. Kira-kira begitu, selamat sarasehan aja ya..., semoga nemu sesuatu yang baru, :) 5. Oh ya, satu lagi, saya jadi gatal menanggapi karena ini melibatkan istana. andai ada milyuner yang mau riset sesuka hatinya dan berkoar2 sesuka hatinya,
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Iya Abah untuk umum, tapi kata panitia harus daftar karena masalah tempat sehingga dibatasi sampai 100 orang pendaftar. Wass DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI -Original Message- From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com Date: Mon, 30 Jan 2012 20:36:41 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Danny Apakah saresehan ini terbuka untuk umum . Karena saya ini katagorinya umum , apakah boleh hadir ? Tks . si Abah From: danny.hil...@gmail.com danny.hil...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 10:08 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 + To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 +0700 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Kang masih mikir ke jkt kudanya mo nyewa ato beli, satu putar taman ganeca saja 20rb, berapa pula bdg-jkt pp naik kuda sewaan?. Btw kurang sreg saja dengan loncatan logika tim TS tersebut, dari asumsi sumir berdasarkan bìsikan yang tak ilmiah kemudian ada isu bangunan Man Made dan dengan patriotiknya dilanjutkan berkembang isu sejarah nenek moyang yang gilang gemilang. Sementara hasil survey kebumian yg bebas nilai hanya jadi bunga2 dari keilmiahan piramid tersebut. Awam dan juga masmedia bisa saja subjektif dalam memahami isu ini. Mugi2 para ahli kebumian tak terpeleset oleh ìsu heboh ini. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: danny.hil...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 03:08:50 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI -Original Message- From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.commailto:bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada
[iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Danny Apakah saresehan ini terbuka untuk umum . Karena saya ini katagorinya umum , apakah boleh hadir ? Tks . si Abah From: danny.hil...@gmail.com danny.hil...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 10:08 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 + To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 +0700 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya untuk ilmu kebumian, karena menjadi ajang sosialisasi bagi masyarkat luas, tetapi di sisi lain bisa menjadi bumerang kalau pakar kebumian banyak yang terlibat dan di kemudian hari ternyata cuma besar di gembar-gembor. 4. Kira-kira begitu, selamat sarasehan aja ya..., semoga nemu sesuatu yang baru, :) 5. Oh ya, satu lagi, saya jadi gatal menanggapi karena ini melibatkan istana. andai ada milyuner yang mau riset sesuka hatinya dan berkoar2 sesuka
Bls: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Om Ok, Mungkin nanti pada Seminar tersebut Para Ahli Kebumian Indonesia akan bilang bahwa tidak dapat cukup bukti secara ilmu kebumian terhadap hipotesis yg beredar, kan bisa juga begitu. Oleh sebab itu, mungkin jika Om Ok ada keluangan waktu dan kesempatan, siapa tau berkenan hadir dalam acara tersebut. Klo masalah Kuda, bisa juga naik kuda besi aja toh..aih, gitu aja y om. Walau ada sedikit heran terselip, kenapa juga topik seperti ini jadi mudah berhamburan dan menyita perhatian publik di negara kita, sesuatu yang jika dibalaut mistik sepertinya lebih menarik. Padahal beberapa waktu yang lalu, saya masih ingat ketika Prof. Koesoema coba menggelitik naluri penelitian kita masalah kemungkinan tumbukan meteor yang menjadikan kaldera di Jawa Barat, sepertinya jadi sunyi senyap saja. Masih dalam pemahan saya, jika ide Prof. Koesoema ditindaklanjuti dengan melakukan kajian kebumian hasilnya pasti bisa dipublish di nature atau science, plus secara ke ekonomian mungkin minimal dalam hal migas saja, hal ini juga akan sangat menarik. Sayangnya Prof. Koesoema kurang kasih bumbu mistiknya, jikalau saja pakai bumbu mistik pastilah ide tersebut akan lebih ramai diperhatikan. Walau rasanya, ya nggak mungkin juga y Prof. kasih bumbu mistik. Salam, HS Dari: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Kepada: iagi-net@iagi.or.id Dikirim: Selasa, 31 Januari 2012 12:31 Judul: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kang masih mikir ke jkt kudanya mo nyewa ato beli, satu putar taman ganeca saja 20rb, berapa pula bdg-jkt pp naik kuda sewaan?. Btw kurang sreg saja dengan loncatan logika tim TS tersebut, dari asumsi sumir berdasarkan bìsikan yang tak ilmiah kemudian ada isu bangunan Man Made dan dengan patriotiknya dilanjutkan berkembang isu sejarah nenek moyang yang gilang gemilang. Sementara hasil survey kebumian yg bebas nilai hanya jadi bunga2 dari keilmiahan piramid tersebut. Awam dan juga masmedia bisa saja subjektif dalam memahami isu ini. Mugi2 para ahli kebumian tak terpeleset oleh ìsu heboh ini. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: danny.hil...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 03:08:50 + To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 + To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 +0700 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri
Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Sorry Fik, gw pikir ente di Jkt. Kalo dari Bdg mah pake Kuda Panther aja...baaru pinter. :-) Soal TS, gw ama Cak Andang jauh lebih dongkol lagi...karena yg jadi korban langsung :-). FYI, yang pertama nemu 'keunikan' Sadahurip bukan TS kok, mereka ngaku2 aja + pake properti orang (data geolistrik dsb) tanpa ijin buat numpang beken. Untuk TS 5% ilmiah + 95% dawuh eyang sudah valid (dalam keyakinan mereka). TS itu juga ga ada hubungan sama sekali dgn SKP seperti yg anyak diberItakan media. Di zaman bebas info spt sekarang. Kita, yang katanya kaum terpelajarlah yang harus lebih arif dan bijak menyimaknya sehingga tidak gampang terpancing isu2 ngawur murahan. Tapi jangan juga sampai ketinggalan berita 'emas' yang terbalut oleh 'lumpur' media massa :-) Pisss :-) Salam Danny Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI -Original Message- From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 05:31:15 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kang masih mikir ke jkt kudanya mo nyewa ato beli, satu putar taman ganeca saja 20rb, berapa pula bdg-jkt pp naik kuda sewaan?. Btw kurang sreg saja dengan loncatan logika tim TS tersebut, dari asumsi sumir berdasarkan bìsikan yang tak ilmiah kemudian ada isu bangunan Man Made dan dengan patriotiknya dilanjutkan berkembang isu sejarah nenek moyang yang gilang gemilang. Sementara hasil survey kebumian yg bebas nilai hanya jadi bunga2 dari keilmiahan piramid tersebut. Awam dan juga masmedia bisa saja subjektif dalam memahami isu ini. Mugi2 para ahli kebumian tak terpeleset oleh ìsu heboh ini. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: danny.hil...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 03:08:50 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI -Original Message- From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® -Original Message- From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.commailto:bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan
Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Turut berduka untuk keluarga Alm. Mas Anjar. Semoga keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan. Salam duka Putri -Original Message- From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com Date: Mon, 30 Jan 2012 20:38:23 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Inalillahi wa inallilahi rojiun Semoga Alamrhum diterima disisiNya. si Abah From: Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 11:29 AM Subject: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Selamat Jalan, semoga ketenangan dan kedamaian senantiasa bersama Mas Anjar dalam keabadian. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Kami Yang Turut Berduka HS-ABW-RTM PPPTMGBLEMIGAS Eksplorasi, Geokimia. Dari: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Kepada: iagi-net@iagi.or.id Dikirim: Selasa, 31 Januari 2012 10:43 Judul: Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa. Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima disisi terbaikNya. Amien Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Amien Ketua Umum IAGI Rovicky Dwi Putrohari 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry®
Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Innalilahi wainna ilaihi rojiun Turut berduka OK Taufik 2012/1/31 Putri Sari Wisman poetry_me_2...@yahoo.com Turut berduka untuk keluarga Alm. Mas Anjar. Semoga keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan. Salam duka Putri -- *From: * Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com *Date: *Mon, 30 Jan 2012 20:38:23 -0800 (PST) *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id *Subject: *Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Inalillahi wa inallilahi rojiun Semoga Alamrhum diterima disisiNya. si Abah -- *From:* Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id *Sent:* Tuesday, January 31, 2012 11:29 AM *Subject:* Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Selamat Jalan, semoga ketenangan dan kedamaian senantiasa bersama Mas Anjar dalam keabadian. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Kami Yang Turut Berduka HS-ABW-RTM PPPTMGBLEMIGAS Eksplorasi, Geokimia. -- *Dari:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *Kepada:* iagi-net@iagi.or.id *Dikirim:* Selasa, 31 Januari 2012 10:43 *Judul:* Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa. Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima disisi terbaikNya. Amien Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Amien Ketua Umum IAGI Rovicky Dwi Putrohari 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com ** Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry® -- * * -- Sent from my Computer®
[iagi-net-l] Fwd: Seminar Gunung Padang dan Sadahurip
FYI, amanah dari penyelenggara *SARASEHAN -- 7 Februari 2012 Tempat : Gedung Krida bakti (setneg) jl veteran 3 jakarta, pk 09.00 sd pk 15.00* 1. Sambutan-sambutan 2. Perkenalan Tim Katastropik Purba (KP) 3. Seminar Gunung Padang:(moderator DR.Didit (Ristek) - Pembicara 1: Lutfi Yondri (Arkeolog peneliti G.Padang dari Balai Arkelologi Bandung) – tentang “state of art-nya pengetahuan arkeologi dari Gunung Padang. - Pembicara 2: Pon Purajatmika (arsitek senior/Mantan Ketua Himpunan Arsitek Jabar arsitektur imajiner dari G.Padang yang serupa Piramida Maya (studi peru). - Pembicara 3: HoKki Sitongkir – ahli Fisika Modeling dari Bandung Fe: musik purba dan astronomi Gunung Padang - Pembicara 4: DR. Danny Hilman (LIPI) morfologi (dari Ifsar dan foto) dari Gunung Padang dan hasil-hasil survey Geolistrik, Georadar dan Geomagnet. - Pembicara 5: DR. Andang Bachtiar (mantan ketua IAGI) aspek2 penting lapisan geologi gn Padang. -Pembicara 6: Presentasi lengkap Tim Katastropik Purba pasca coring/pemboran (Periset Ristek dan timstafsus dkk). 4. Seminar SADAHURIP Moderator : Nezar Patria (Jurnalis) - Pembicara 1: DR. Sujatmiko (paparan riset independen) - Pembicara 2: DR. Awang Satyana (paparan riset independen). - Pembicara 3. DR. Danny Hilman (paparan Riset Independen. - Pembicara 4. DR. Andang Bachtiar (paparan riset independen) - Pembicara 5: Tim Bencana Katastropik purba (periset Ristek dan Tim stafsus dkk) analisa komprehensif hasil akhir dari Survey sebelum tahap coring/pemboran - Komentar Prof Openheimer. - Komentar Asisten Prof Aryo Santos. * Karena kapasitas gedung 200 orang, Peserta adalah : 50 Undangan utk geolog, arkeolog,antropologi, sejarawan, ahli filologi, budayawan dll, 50 wartawan dalam/ luar negeri, dan 100 peserta umum dengan terlebih dahulu mendaftar pada Ibu yani (ass stafsus SKP BSB) no HP 087880880932* -
Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Innalilahi wainna ilaihi rojiun Semoga Alm ditempatkan di sisi Allah SWT dengan tenang dan damai. Salam duka, Liesye dan kel Sent from my BlackBerry Wireless Handheld Powered by Gee! from StarHub -Original Message- From: Ok Taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 13:44:20 To: iagi-net@iagi.or.id Reply-To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Turut berduka OK Taufik 2012/1/31 Putri Sari Wisman poetry_me_2...@yahoo.com Turut berduka untuk keluarga Alm. Mas Anjar. Semoga keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan. Salam duka Putri -- *From: * Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com *Date: *Mon, 30 Jan 2012 20:38:23 -0800 (PST) *To: *iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id *ReplyTo: * iagi-net@iagi.or.id *Subject: *Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Inalillahi wa inallilahi rojiun Semoga Alamrhum diterima disisiNya. si Abah -- *From:* Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id *To:* iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id *Sent:* Tuesday, January 31, 2012 11:29 AM *Subject:* Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Selamat Jalan, semoga ketenangan dan kedamaian senantiasa bersama Mas Anjar dalam keabadian. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Kami Yang Turut Berduka HS-ABW-RTM PPPTMGBLEMIGAS Eksplorasi, Geokimia. -- *Dari:* Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com *Kepada:* iagi-net@iagi.or.id *Dikirim:* Selasa, 31 Januari 2012 10:43 *Judul:* Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa. Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima disisi terbaikNya. Amien Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Amien Ketua Umum IAGI Rovicky Dwi Putrohari 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com ** Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry® -- * * -- Sent from my Computer®
RE: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini
Turut Berduka cita yang sedlam - dalamnya , semoga arwahnya diterima disisiNYA dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan Amin Dandy Date: Tue, 31 Jan 2012 13:44:20 +0700 From: ok.tau...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Turut berduka OK Taufik 2012/1/31 Putri Sari Wisman poetry_me_2...@yahoo.com Turut berduka untuk keluarga Alm. Mas Anjar. Semoga keluarga yg ditinggalkan diberi ketabahan dan keikhlasan. Salam duka Putri From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com Date: Mon, 30 Jan 2012 20:38:23 -0800 (PST) To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Inalillahi wa inallilahi rojiun Semoga Alamrhum diterima disisiNya. si Abah From: Himawan Sutanto sutanto...@yahoo.co.id To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 11:29 AM Subject: Bls: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Selamat Jalan, semoga ketenangan dan kedamaian senantiasa bersama Mas Anjar dalam keabadian. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan. Kami Yang Turut Berduka HS-ABW-RTM PPPTMGBLEMIGAS Eksplorasi, Geokimia. Dari: Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com Kepada: iagi-net@iagi.or.id Dikirim: Selasa, 31 Januari 2012 10:43 Judul: Re: [iagi-net-l] Berita duka pak Anjar Sumarsono Geologist Lemigas meninggal dunia pagi ini Innalilahi wainna ilaihi rojiun Atas nama PP-IAGI, kami berbelasungkawa. Semoga Mas Anjar diampuni khilafnya, dilapangkan jalannya dan diterima disisi terbaikNya. Amien Semoga keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan. Amien Ketua Umum IAGI Rovicky Dwi Putrohari 2012/1/31 rakhmadi.avia...@gmail.com Dear all Pagi ini seorang Geologist teman kita IR Anjar Sumarsono Msc yg mengabdi ke Lemigas Meninggal Dunia. Di RS Fatmawati Jkt pd pukul 09.00 wib 31Januari 2012 Mengalami demam berdarah dan komplikasi gagal jantung. Rumah Duka Kompleks Pondok Safari Jl. Walet 1 B.15 no.10 Pondok Aren, Tangerang. Avi Powered by Telkomsel BlackBerry® -- Sent from my Computer®
[iagi-net-l] Fw: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB
Heran kok ndak masuk masuk , kunaon nya ? si Abah - Forwarded Message - From: Yanto R. Sumantri yrs_...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 12:47 PM Subject: Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Danny Apakah saresehan ini terbuka untuk umum . Karena saya ini katagorinya umum , apakah boleh hadir ? Tks . si Abah From: danny.hil...@gmail.com danny.hil...@gmail.com To: iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 10:08 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Taufik, Menurut kacamata manusia-nya gini: sebaiknya anda berhenti jadi kuda. Kalo mau bisa naik kuda datang ke tempat saresehan ikut mendengarkan/berdiskusi. Tapi kudanya diparkir aja karena ga boleh masuk. :-) DHN Danny Hilman Natawidjaja LabEarth (Laboratory for Earth Hazards) Geoteknologi - LIPI From: ok.taufik ok.tau...@gmail.com Date: Tue, 31 Jan 2012 01:54:42 + To: iagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Kacamata kudanya kira2 begini, sampai berasumsi gunung merupakan piramida itu ranah keilmuan arkeologi, sementara survey kebumian hanya data mentah, tak lazim rasanya ahli kebumian berselisih pendapat dan berasumsi atas diluar disiplin keilmuan kebumian dengan menggunakan hasil survey kebumian, kesannya kan terlampau maksa dan latah. Powered by Telkomsel BlackBerry® From: Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com Date: Tue, 31 Jan 2012 08:18:23 +0700 To: iagi-net@iagi.or.idiagi-net@iagi.or.id ReplyTo: iagi-net@iagi.or.id Subject: Re: [iagi-net-l] Re: Susunan Acara Sarasehan BKP BENCANA KATASTROPIK PURBA - SKP BSB Waduh, nama saya disebut-sebut. Saya pikir terlepas dari layak tidaknya dibuat acara ini, pertemuan untuk bertukar pikiran, beradu argumentasi, saling mengerti posisi masing2, bertukar data, sah2 saja meskipun berakhir dengan agree to disagree tidak masalah. Tidak ada salahnya kalau kita coba mengerti dari perspektif mereka dan tidak mengunakan kacamata kuda. Mungkin saja dengan masukan2 dari para pakar geologi, penelitian dan survey yang mereka lakukan lebih tajam dan akan membuktikan bahwa tidak ada piramda, hanya fenomena alam belaka. Kalau soal lumpur, prinsip saya keterbukaan, saya paparkan ke-3 hipotesa (blowout, mud volcano dan geothermal), ungkapan fakta, data serta argumentasi masing2, biarkan publik yang menentukan pilihannya. Penelitian Mazzini baru2 ini, hasil isotop deuterium, Helium malah memperkuat adanya proses hydrothermal yang cukup dalam. Disinilah profesionalitas dan integritas kita diuji, yang penting jangan sampai melakukan kebohongan publik. Sayapun selalu menawarkan rekan2 dalam dan luar negeri untuk datang, lihat dan menguji data2 pemboran. Diluar pendapat masing2, secara pribadi, yang kontrapun saya tetap respect dan menghargai pendapat mereka, tidak masalah. Saya beberapa kali ngopi2 dengan Davies, Manga atau makan siang dengan Tingay, berkunjung kekantor cak Andang dan ikut menghadiri perkawian emasnya pak Koesoema. Baru2 malah saya menginterview kang Rudi Rubiandini untuk majalah SPE. Jadi, apapun pendapat kita soal piramida asalkan masih dalam ranah scientific dan berargumentasi dengan kaidah2 ilimiah secara profesional, saya pikir tidak masalah. Salam, Bambang On Jan 30, 2012, at 10:14 PM, bosman batubara bosman200...@yahoo.com wrote: 1. Saya sepakat dengan Pak Taufiq. Saya tidak bisa mengikuti dengan lengkap, tetapi sepertinya Mang Okim yang membantah dengan survey lapangan. Saya pikir tidak usah dilayani saja kelompok istana ini, kecuali kalau memang benar2 percaya bahwa Gunung apa namanya itu, adalah piramida. Kalau percaya ya, silahkan... agak cari-cari pekerjaan juga kelompok istana ini, padahal sebenarnya banyak yang bisa dikerjakan. Apalagi yang berhubungan dengan bencana. Kok malah seminar soal katastrofi purba, wong bencana yang sekarang aja enggak terurus. Apa alasannya ya? kok nama timnya Katastrofi Purba? Kalau mau tau sejarah, rasanya enggak usah perlu kayak gini, dari awal saya sudah belajar geologi sejarah dan terbiasa menerangkan sejarah geologi. 2. Yang kedua, boleh2 aja sih riset, tetapi enggak perlulah gembar-gembor begini. kalau ngerasa emang risetnya kelas dunia dan berbobot, silahkan disubmit ke journal2, selesai, dan orang dunia jadi tahu. ini malah publikasinya di portal berita. Untuk yang beini, sekali lagi saya salut sama Pak Bambang Istadi, seperti apapun sikap dan posisinya soal Lumpur. 3. di satu sisi ini ada bagusnya untuk ilmu kebumian, karena menjadi ajang sosialisasi bagi masyarkat luas, tetapi di sisi lain bisa menjadi bumerang kalau pakar kebumian banyak yang terlibat dan di kemudian hari
Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip.
Mas Agus Kalau tidak salah prototype lambang negara kita dalah Elang Jawa (yang sekarang hampir punah) , sedangkan Amerika juga mengambil Elang .(saya lupa tipenya) sebagai lmbang negara .Mungkin ada yang dapat memberikan keterangan lebih lengkap? . si Abah From: Agus agushendra...@yahoo.com To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id Sent: Tuesday, January 31, 2012 5:02 AM Subject: Re: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Kenapa ya koq hal ini kurang didekati dg sudut pandang fenomena geomythology, termasuk didalamnya memang banyak unsur arkeologi dan mythos juga geoculture yg menyertai terbentuknya bentukan fisik scr geologi. Di USGS, geomythology dipelajari utk mengkonstruksi peradaban suatu wilayah atau culture yg tumbuh dari sebuah mythos. Dalam filsafat, peletakan mythos dg klenik itu sangat berbeda. Mythos mampu mengkonstruksi kemunculan local wisdom, sementara klenik justru bersifat dekonstruksi atau menjauh dari local wisdom. Sy pernah disksusi hal ini di FB dengan ADB dari sudut pandang filsafat. Hahahasilahkan ADB bisa menambahkan komentar ini Komunitas geologi dan kekuasaan sedang diuji dengan entry piramida. Sy cenderung melihat ini sebagai kebuntuan atau kemandegan komunikasi geologi di republik ini yg tidak terlalu di.empati oleh kekuasaan dlm membangun kemajuan bangsa ini. Piramida yg dibangun cenderung memaknai piramida seperti dlm gambar piramida dg puncaknya bermata 1 dlm mata uang dollar, daripada piramida sbg jalan makrifatullah kekuasaan atas khalifatull fill ardh. Sama halnya mendiskusikan tentang darimana asal burung Garuda yg dijadikan simbol dasar negara? Secara keaneka.ragaman fauna unggas di dunia, tidak ada spesies Garuda itu. Yg sangat berbeda dg simbol burung yg dipakai sbg lambang negara Jerman atau Amrik. Salam, agus hendratno Sent from my iPad On 30 Jan 2012, at 15:53, o - musakti o_musa...@yahoo.com.au wrote: Sarasehan soal piramida di Istana Merdeka.. Wow. From: dar tadjuddin dartadjud...@yahoo.co.id; To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id; Subject: [iagi-net-l] Trs: Gunung Sadahurip Trs: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Sent: Mon, Jan 30, 2012 8:07:30 AM Akankah misteri Gunung Sadahurip terungkap? Salam, Dar - Pesan yang Diteruskan - Dari: e_ridzky e_rid...@yahoo.com Kepada: ia-...@yahoogroups.com; iaitbjaka...@yahoogroups.com; alumni_gamais_...@yahoogroups.com; refere...@yahoogroups.com Dikirim: Senin, 30 Januari 2012 14:48 Judul: [IA-ITB] Para Ahli Akan Kuak Misteri Sadahurip. Kuak Misteri, Piramida Garut Akan Dibor Salah satu anggota tim, Iwan Sumule, mengatakan pengeboran di dalam perut Gunung Sadahurip itu adalah untuk mendalami batuan di dalam gunung tersebut. “Kemungkinan pada Maret nanti sebagai eskavasi awal, akan kami selidiki batuan di dalamnya,” kata Iwan Samule kepada VIVAnews.com, Senin, 30 Januari 2012. Pengeboran merupakan salah satu dari proses eskavasi untuk menemukan fakta empirik apa saja yang ada dalam perut gunung tersebut. Sebelumnya, pengeboran telah dilakukan, namun pada Maret nanti akan dilakukan ke lapisan yang lebih dalam. Jika benar Gunung Sadahurip menyimpan piramida, Tim menduga ini akan lebih besar dan lebih tua ketimbang Piramida Giza di Mesir. Penjelasan ilmiah Selain pengeboran, untuk menjelaskan secara ilmiah dugaan piramida di Gunung Sadahurip, Tim Katastropik pada awal Febuari depan akan menggelar sarasehan yang membahas semua hal yang berkaitan. “Para peneliti akan memaparkan penelitian soal gunung itu secara ilmiah, kan selama ini kami yang hanya menyampaikan ke masyarakat,” katanya. Sarasehan yang bertajuk Mengungkap Tabir Peradaban dan Bencana Katastropik Purba di Nusantara untuk Memperkuat Karakter dan Ketahanan Nasional akan digelar di Istana Merdeka pada 7 Febuari mendatang dan menghadirkan para ahli yang selama ini telah meneliti Gunung Sadahurip. Iwan mengatakan, Tim Katastropik salah satunya akan menyimak pemaparan geolog dari ITB, Danny Hilman dan Andang Bachtiar, yang selama ini telah meneliti gunung itu dan telah menarik kesimpulan bahwa di dalamnya ada bangunan piramida. “Keduanya akan sampaikan penelitian mereka. Akan dibeberkan semua hasil penelitian mereka dengan penjelasan ilmiah,” dia melanjutkan. Kedua geolog tersebut juga merupakan anggota Tim Katastropik. http://wap.vivanews.com/news/read/283988-kuak-misteri---piramida--garut-akan-dibor Semoga bermanfaat. Salam, ER gm86 *** Wow Senyum-ITB seru! Ajak teman dan kolega ikut. Klik http://bit.ly/p8cD25 Banyak program acara menarik dan seru di Senyum-ITB. Segera dicoba deh :-) Anggota: 1.370 Diperbarui: 1 Januari 2012 *** IA-ITB *** Ikatan