Re: [iagi-net] Re: [economicgeology] Berita Duka : Bambang Heryawan (PT Gorontalo Minerals - PT BRM)

2014-07-07 Terurut Topik mohammadsyaiful
Aamiin. Turut berbela-sungkawa.

Salam,
iPul

Sent from my deep heart, iPul @ iPad

 On Jul 7, 2014, at 10:39 AM, S. (Daru) Prihatmoko sprihatm...@gmail.com 
 wrote:
 
 Innalilahi wa inna illaihi rojiun. Berduka mendalam atas berpulangnya mas 
 Bambang Heryawan yg sangat mendadak. Ikut mendoakan semoga alm mas Bambang 
 khusnul khotimah dan mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah swt. 
 
 Masih segar di ingatan, ketika kita bareng2 memberikan lecturing di UNG 
 Gorontalo di acara MGEI goes to campus yg disambut antusiasme mahsw di sana. 
 Insya Allah ilmu yg ditularkan ke mhsw dan peserta bisa menjadi bekal alm 
 dalam perjalanan berikutnya. Selamat jalan mas Bambang.
 
 Salam - Daru
 Sent from my mobile device
 
 On Jul 7, 2014, at 9:45, Gayuh Nugroho Dwi Putranto 
 gayuh.putra...@yahoo.com [economicgeology] 
 economicgeol...@yahoogroups.com wrote:
 
 Assalamualaikum wrwb
 
 Innalillahi wa inna ilaihi rojiun
 
 Telah meninggal rekan kita, Senior Geologist PT GM (PT BRM) Bapak Bambang 
 Heryawan. Beliau meninggal minggu sore (6 Juli 2014) dalam perjalanan cuti 
 dinas dari Jakarta menuju Yogyakarta. Semasa berkarir sebagai geologist, 
 Beliau, yang akrab dipanggil Pakde oleh teman-temannya, pernah bertugas 
 untuk PT Rio Tinto, PT Newmont Horas Nauli, Agincourt, dll hingga terakhir 
 berkarya di PT Gorontalo Minerals. Selain itu, Beliau juga beberapa kali 
 berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan MGEI.
 
 Alamat rumah duka: Jl Patukan no 10, Ambarketawang, Gamping, Sleman, 
 Yogyakarta. Untuk kontak duka cita, bisa melalui istri Beliau, Ny. Dewi 
 Bambang di 081393966311.
 
 Selamat jalan, Pakde Bambang. InsyaAllah khusnul khatimah.
 
 Wassalamualaikum wrwb.
 
 
 Gayuh N. D. Putranto
 
 
 __._,_.___
 Posted by: Gayuh Nugroho Dwi Putranto gayuh.putra...@yahoo.com
 Reply via web post   •Reply to sender
 •Reply to group •   
 Start a New Topic   •   Messages in this topic (1)   
 
 VISIT YOUR GROUP New Members 2
 • Privacy • Unsubscribe • Terms of Use 
 .
  
 
 __,_._,___
 
 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
 In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
 limited
 to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the 
 use of 
 any information posted on IAGI mailing list.
 
 



Siapkan waktu PIT IAGI ke-43

Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition

JAKARTA,15-18 September 2014



Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact



Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti



Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id

Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id



DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 

posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 

In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited

to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 

from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 

any information posted on IAGI mailing list.





[iagi-net] Re: Balon KETUM IAGI (DPS 7-7-2014)

2014-07-07 Terurut Topik Danu Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com
Guna menjawab pertanyaan dibawah ini, panitia sampaikan bahwa panitia akan 
menilai kriteria Calon Ketua IAGI berdasarkan isian pada formulir pencalonan 
yang mencakup 5 kriteria: 
1. Pendidikan
2. Pengalaman Aktifitas di IAGI
3. Pengalaman Aktifitas Organisasi di Luar IAGI
4. Pengalaman/Karier dibidang Profesional (Papaer yang pernah dipublikasikan)
5. Program Kerja (Visi dan Misi)

Sehingga:
1. Diakui sebagai Profesional: KPU akan menilai berdasarkan kriteria poin ke-4.
2. Memiliki kematangan dan integritas: KPU akan menilai khususnya berdasarkan 
kriteria poin ke-3, serta poin II dan V.

Kemudian, Daftar DPT adalah seluruh anggota IAGI yang terdaftar per tanggal 1 
Agustus 2014 dan telah melunasi iuran IAGI setidaknya tahun 2011.
Panitia menghimbau seluruh anggota IAGI dapat segera melunasi iuran tersebut.

Sesuai per tanggal 7-7-2014, DPS yang berhak memilih tercatat sebanyak 1,686 
orang.
Terlampir Daftar Nama DPS status 7-7-2014.

Demikian kami sampaikan.

Salam,
Danu Widhisiadji


1   A. M. Imran Umar
2   A. Syaeful Bahri
3   A. Zulkarnain
4   A.I. Gustaman
5   Abdi Jihad
6   Abdi Suprayitno
7   Abdul Aziz
8   Abdul Bari
9   Abdul Ghofur
10  Abdul Haris
11  Abdul Kafi
12  Abdul Kholiq
13  Abdul Kohar
14  Abdullah Dahlan
15  Abdullah Sani Chair
16  Abdurrachman Assegaf
17  Achmad Hawadi
18  Achmad Luthfi
19  Achmad Rodhi
20  Achmad Subandrio
21  Achmad Subardja Djakamihardja
22  Achmad Yani Arief
23  Adang Sukmatiawan
24  Ade Fernandes
25  Ade Kadarusman
26  Ade Ricky Kusdinar
27  Adeline Fidiati
28  Adhe Krisna Wardhana
29  Adhe Syaiful Rahman Putra
30  Adhi Wibowo
31  Adi Fahdrurozi
32  Adi Gunawan
33  Adi Noegroho
34  Adi Sjoekri
35  Adi Suprapto
36  Adi Susatya
37  Aditya Ari Marindra
38  Aditya Duta Pratama
39  Aditya Nugrahaputra Harahap
40  Aditya Suardiputra
41  Adjat Sudradjat
42  Adjie Setiawan
43  Adrian Trilangga
44  Adrian Wicaksana
45  Adriansyah Wuriadin Lantapi
46  Adrianto Setiadi
47  Adrianus Ekanandro Wahyu P
48  Ady Abdillah
49  Afan Parawansyah
50  Afiat Anugrahadi
51  Afri Ngudiarti Restuti
52  Afrizon Setiawan
53  Agah Nugraha
54  Agatha I. Kartiyanta
55  Agil Gemilang Ramadhan
56  Agung Budianto
57  Agung Budiman
58  Agung Dwi Kuncahya
59  Agung Frianto
60  Agung Gunawan
61  Agung Harijoko
62  Agung Naruputro
63  Agung Pamuji Widodo
64  Agung Rinjani Putra
65  Agung Roniwibowo
66  Agung Setianto
67  Agus Budi Hartanto
68  Agus Budiluhur M
69  Agus Cahyadin
70  Agus Didit Haryanto
71  Agus Dwi Suryanto
72  Agus Guntoro
73  Agus Guntur
74  Agus Handoyo Harsolumakso
75  Agus Harjanto, ST., MT
76  Agus Haryanto
77  Agus Hendratno
78  Agus Heru Purwanto
79  Agus Hery Purnomo
80  Agus Kuswandi
81  Agus Laesanpura
82  Agus Medi Harsono
83  Agus Nur Kasnanto
84  Agus Priyono
85  Agus Pujobroto
86  Agus Riyadi
87  Agus Sugiarto
88  Agus Sugiharto, ST.MT
89  Agus Sutiono
90  Agus Zaenudin
91  Aguslianto Efendy Harahap
92  Agustiana Friyanda
93  Agustin Nila Murti
94  Agustinus Sosang
95  Agustivan P. Hutabarat
96  Ahmad Haerudin
97  Ahmad Masruri
98  Ahmad Muhajir
99  Ahmad Sopandi
100 Aji Ekananda
101 Aji Suhadi
102 Ajie E. Winugroho
103 Akbar Cita
104 Akbar Satria
105 Akbar Triyas Triztie
106 Akhmad Zaennudin
107 Alamsyah
108 Alan Matano
109 Alan Triyoga
110 Albert Septario Tempessy
111 Alberto Josua Silaban
112 Albertus Airlangga Cahya P
113 Aldhyt Sukapradja
114 Aldis Ramadhan
115 Aldrin Muchtar
116 Alfaidhul Akbar
117 Alfi Satriadi
118 Alfi Syahrin
119 Alfiady
120 Alfian Harmiyanto
121 Alfin Mahfuz Daulay
122 Ali Auza Rusitadi
123 Ali Imran
124 Aliahni Djafar
125 Alif Nur Apria Mahmudi
126 Alif Prama Ruzuar
127 Alif Yanuar Aviansyah
128 Alison Purba
129 Alloysius Vendhi Prasmoro
130 Aloysius Davin
131 AM. Joko Edy Wasono
132 Aman Hakiki Nasution
133 Amaniathur Tarigan
134 Amar Rachmat Prawiradinata
135 Amara Nugrahaini, MT.
136 Amin Rinjani
137 Amir Al Amin
138 Amiruddin S
139 Amor Patria
140 Amril Adnan
141 Amrizal
142 Ana Widyanita
143 Anang Muhammad Zen
144 Anang S. Kusuwardono
145 Andana Gani Rama
146 Andang Bachtiar
147 Andi A. Baiquni Salahuddin
148 Andi Desman Syamsu
149 Andi Herlisa
150 Andi Kadir Jailani
151 Andi Kurniawan
152 Andi Makkawaru
153 Andi Ruswandi
154 Andika Hutasoit
155 Andreas Happy Setiawan
156 Andreas Yudha Sugiyanto
157 Andrei Nuryansyah
158 Andri Bela Mardhika
159 Andri Hidayatullah
160 Andri Novianto
161 Andriansyah
162   

Re: [iagi-net] Apakah Coal Indonesia bisa menghasilkan gas CBM yang ekonomis ?

2014-07-07 Terurut Topik Amireno Soenoro
Pak Dhe Rovicky,

Sependek yang saya tahu proses menghasilkan gas dari batubara di wilayah
yang sedang kita garap sama dengan diwilayah lain.

Perlu proses menurunkan tekanan dalam batubara sehingga tercapai tekanan
dimana gas-gas yang teradsorpsi bisa lepas dari matriks batubara. Berapa
banyak penurunan tekanan yang diperlukan ya tergantung dari kejenuhan gas
dalam batubara. Makin jenuh ya makin cepat bisa mengalir gasnya. Berapa
laju alir ya tergantung kemampuan alir dari batubara.

Salam,
AmS




2014-07-06 17:39 GMT+07:00 Bandono Salim bandon...@gmail.com:

 Lha kalo sampah saja dapat menghasilkan methan,  kenapa timbunan pepohonan
 tidak bisa?
 Baca thesis tentang methan batubara sangat mungkin batubara di Indonesia
 menghasilkan methan batubara.
 Pada tekanan / kedalaman tertentu metan tadi jadi padat, kalau tekanan
 berkurang ya jadi gas lagi begitu teorinya. Itu yang aku tau. Mungkin juga
 harus diperbaiki pengetahuanku.
 Dengan pemanasan gas metan juga bisa keluar lho katanya.
 Pernah aku tanya juga, kalau gas metan bocor mengisi lapisan pasir diatas
 lempung dan terperangkap; apa masih dianggap coalbed methane?  Jawabnya ya
 tidak kan sudah lepas dari batubara. Jadi yaa gas alam saja dan dikelola
 oleh pengelola urusan gas.
 Begitu pak yang aku tau. Cuma dikiit dibanding para ahlinya. Salam bdn.
 Pada 4 Jul 2014 08:23, Rovicky Dwi Putrohari rovi...@gmail.com
 menulis:

 Batubara itu termasuk mineral tambang yang pengelolaannya dibawah Dirjen
 Minerba, sedangkan CBM dikelola oleh Dirjen Migas bukan Dirjen Minerba,
 sehinga satu pertanyaan ini semestinya ditanyakan ke keduanya.

 Berbagai jenis batubara ada di Indonesia, selain proses sedimentasi yang
 sangat khas, batubara juga merupakan produk tumbuhan organisme yang
 hidupnya mengalami proses biologic yang evolutif serta berbeda disetiap
 kondisi geografis.

 Tentunya tidak semua batubara memiliki satu kesamaan formula dalam
 menghasilkan gas metan batubara. Karakteristik batubaranyapun juga tidak
 sama-satu dengan yang lain. Beda lokasi, beda cekungan, beda jenis
 hutannya, beda mekanisme penimbunan (burialnya) 

 Nah nanti IAGI akan menyelenggarakan special talk untuk hal ini. Pak Dr
 Chairul Nas akan mengajak kita diskusi sambil *Buka Bersama !!*
 *Ayo siapkan waktu untuk berkumpul Jumat, 11 Juli 2014.*
 Ini untuk semua tidak harus yang berpuasa .. Undangan segera disebarkan
 ...
 Stay tune,  !!.

 Tapi sebelumnya. Menurut kawan-kawan penggagas CBM sendir,i apakah memang
 batubara di Indonesia ini sama atau berbeda dengan batubara ditempat lain
 dalam menghasilkan gas metan batubara ?

 Salam mikir sambil berdzikir !

 RDP
 --
 Technology make the blind to see,
 Open-mind make the don't know become understand.

 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others.
 In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but
 not limited
 to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
 resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with
 the use of
 any information posted on IAGI mailing list.
 


 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to 

[iagi-net] Pertamina secures more US LNG

2014-07-07 Terurut Topik Bambang P. Istadi
Negara kita yang pernah menjadi pengexport LNG terbesar didunia,.. Bahkan 
pernah akan export LNG ke US, namun sekarang terbalik,.. akhirnya musti 
mengimport. Indonesia bukan hanya import minyak, tapi gas juga,.. suatu saat 
nanti mungkin akan import batu bara juga,.. mungkinkah?
Bagaimana pengelolaan energy di Indonesia? Baca artikel cak Andang Bakhtiar 
soal peran DEN, juga artikel bung Rovicky mengenai perbandingan fiscal term 
antara Indonesia dan Negara-negara tetangga, dan artikel pak Abdul Muin 
mengenai krisis energy dan PR buat presiden dan kabinet barunya,.. sumua dalam 
edisi terbaru SPE Newsletter. Baca juga executive interview dengan presiden ANH 
Colombia yang telah berhasil menaikkan produksi minyaknya sebesar 80% dalam 
kurun waktu 10 tahun, lebih dari 1 juta bopd saat ini, dan export gas ke 
Venezuela yang memiliki cadangan 20 kali lebih besar.
Selamat berbuka puasa rekan2,.. salam,.. Bambang

Indonesia's Pertamina secures more US LNG as it prepares for gas shortage
Jakarta (Platts)--2Jul2014/828 am EDT/1228 GMT
Indonesia's state-owned Pertamina has signed a second LNG sales and purchase 
agreement with US-based Cheniere Energy as it tries to secure volumes to meet 
an impending gas shortage.

In a statement released Wednesday, Pertamina said that it will buy 760,000 
mt/year from Cheniere's Corpus Christi LNG plant for 20 years starting 2019.

This adds to the 760,000 mt/year that Pertamina has already committed to buy 
from Cheniere for 20 years starting 2018 -- the SPA for which was signed in 
December last year -- taking its total LNG imports from Corpus Christi to 1.52 
million mt/year, Pertamina said Wednesday. The company had previously said the 
first LNG deal was for 800,000 mt/year for 20 years. The reason for the 
discrepancy in volumes was not immediately clear. The [latest] agreement is 
consistent with Pertamina's strategy to [keep pace with] Indonesia's [growing] 
gas demand, Pertamina's gas director, Hari Karyuliarto, said in the statement.
Under the agreement, Pertamina will buy the LNG on a free on board basis for a 
purchase price indexed to the monthly Henry Hub price plus a fixed component, 
the company said, adding that Pertamina will use its own vessels to ship the 
LNG.

Indonesia is projected to be short on gas from 2019 when demand -- for domestic 
use and LNG exports -- is forecast by the energy ministry to reach 9.66 Bcf/d 
compared with supply of 9.35 Bcf/d, and the country will need to boost LNG 
imports to supplement domestic supply.

According to Salis S. Aprilian, senior vice president at Pertamina's Gas 
Directorate, Indonesia is targeting to secure LNG supplies of 3 million mt/year 
from 2020 in order to be able to meet its domestic demand while maintaining its 
LNG export commitments.

Most of the demand growth is going to come from the power and industrial 
sectors as they switch from other fuels to gas, Aprilian told Platts in an 
interview in May.

Indonesia, traditionally an LNG exporter, launched a drive to build floating 
storage regasification units a few years ago, mainly to facilitate gas delivery 
to the demand centers, which are located mostly on the islands of Java and 
Sumatra, from supply sources offshore Kalimantan and Papua, in the absence of a 
pipeline network.

The country's first FSRU -- a 3 million mt/year facility in West Java -- 
jointly owned by Pertamina and state-owned gas utility Perusahaan Gas Negara 
started up in May 2012.

Pertamina is also in the process of converting its Arun liquefaction plant in 
Aceh, North Sumatra, into a regasification facility. This facility, with a 
capacity of 3 million mt/year, is scheduled to start up in 2015.

The company is also conducting feasibility studies to build three more FSRUs 
which, if constructed, could increase the country's LNG import capacity by 
another 5 million mt/year.

Indonesia does not import any LNG currently and the West Java FSRU is 
regasifying LNG from the BP-led Tangguh project located on the eastern Papua 
island.

--Anita Nugraha, newsd...@platts.commailto:newsd...@platts.com
--Mriganka Jaipuriyar, 
mriganka.jaipuri...@platts.commailto:mriganka.jaipuri...@platts.com
--Edited by Deepa Vijiyasingam, 
deepa.vijiyasin...@platts.commailto:deepa.vijiyasin...@platts.com



Siapkan waktu PIT IAGI ke-43

Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition

JAKARTA,15-18 September 2014



Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact



Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti


Re: [iagi-net] Re: Balon KETUM IAGI (DPS 7-7-2014)

2014-07-07 Terurut Topik Paulus Tangke Allo
Ada kok pak di daftar tersebut. lihat di nomor urut 292. Nomor di
daftar sebelumnya sepertinya hanya nomor urut saja, bukan nomor
anggota IAGI.


--paulus

2014-07-07 16:38 GMT+07:00 Bandono Salim bandon...@gmail.com:
 Lho aku kok nggak masuk daftar anggota?

 Bandono NPA 0326 katanya berlaku s.d Des 2014.

 Pada 7 Jul 2014 14:16, Danu Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com
 SRS0-7Isz=4C=yahoo.com=dwidhid...@iagi.or.id menulis:

 Guna menjawab pertanyaan dibawah ini, panitia sampaikan bahwa panitia akan
 menilai kriteria Calon Ketua IAGI berdasarkan isian pada formulir pencalonan
 yang mencakup 5 kriteria:
 1. Pendidikan
 2. Pengalaman Aktifitas di IAGI
 3. Pengalaman Aktifitas Organisasi di Luar IAGI
 4. Pengalaman/Karier dibidang Profesional (Papaer yang pernah
 dipublikasikan)
 5. Program Kerja (Visi dan Misi)

 Sehingga:
 1. Diakui sebagai Profesional: KPU akan menilai berdasarkan kriteria poin
 ke-4.
 2. Memiliki kematangan dan integritas: KPU akan menilai khususnya
 berdasarkan kriteria poin ke-3, serta poin II dan V.

 Kemudian, Daftar DPT adalah seluruh anggota IAGI yang terdaftar per
 tanggal 1 Agustus 2014 dan telah melunasi iuran IAGI setidaknya tahun 2011.
 Panitia menghimbau seluruh anggota IAGI dapat segera melunasi iuran
 tersebut.

 Sesuai per tanggal 7-7-2014, DPS yang berhak memilih tercatat sebanyak
 1,686 orang.
 Terlampir Daftar Nama DPS status 7-7-2014.

 Demikian kami sampaikan.

 Salam,
 Danu Widhisiadji


 1   A. M. Imran Umar
 2   A. Syaeful Bahri
 3   A. Zulkarnain
 4   A.I. Gustaman
 5   Abdi Jihad
 6   Abdi Suprayitno
 7   Abdul Aziz
 8   Abdul Bari
 9   Abdul Ghofur
 10  Abdul Haris
 11  Abdul Kafi
 12  Abdul Kholiq
 13  Abdul Kohar
 14  Abdullah Dahlan
 15  Abdullah Sani Chair
 16  Abdurrachman Assegaf
 17  Achmad Hawadi
 18  Achmad Luthfi
 19  Achmad Rodhi
 20  Achmad Subandrio
 21  Achmad Subardja Djakamihardja
 22  Achmad Yani Arief
 23  Adang Sukmatiawan
 24  Ade Fernandes
 25  Ade Kadarusman
 26  Ade Ricky Kusdinar
 27  Adeline Fidiati
 28  Adhe Krisna Wardhana
 29  Adhe Syaiful Rahman Putra
 30  Adhi Wibowo
 31  Adi Fahdrurozi
 32  Adi Gunawan
 33  Adi Noegroho
 34  Adi Sjoekri
 35  Adi Suprapto
 36  Adi Susatya
 37  Aditya Ari Marindra
 38  Aditya Duta Pratama
 39  Aditya Nugrahaputra Harahap
 40  Aditya Suardiputra
 41  Adjat Sudradjat
 42  Adjie Setiawan
 43  Adrian Trilangga
 44  Adrian Wicaksana
 45  Adriansyah Wuriadin Lantapi
 46  Adrianto Setiadi
 47  Adrianus Ekanandro Wahyu P
 48  Ady Abdillah
 49  Afan Parawansyah
 50  Afiat Anugrahadi
 51  Afri Ngudiarti Restuti
 52  Afrizon Setiawan
 53  Agah Nugraha
 54  Agatha I. Kartiyanta
 55  Agil Gemilang Ramadhan
 56  Agung Budianto
 57  Agung Budiman
 58  Agung Dwi Kuncahya
 59  Agung Frianto
 60  Agung Gunawan
 61  Agung Harijoko
 62  Agung Naruputro
 63  Agung Pamuji Widodo
 64  Agung Rinjani Putra
 65  Agung Roniwibowo
 66  Agung Setianto
 67  Agus Budi Hartanto
 68  Agus Budiluhur M
 69  Agus Cahyadin
 70  Agus Didit Haryanto
 71  Agus Dwi Suryanto
 72  Agus Guntoro
 73  Agus Guntur
 74  Agus Handoyo Harsolumakso
 75  Agus Harjanto, ST., MT
 76  Agus Haryanto
 77  Agus Hendratno
 78  Agus Heru Purwanto
 79  Agus Hery Purnomo
 80  Agus Kuswandi
 81  Agus Laesanpura
 82  Agus Medi Harsono
 83  Agus Nur Kasnanto
 84  Agus Priyono
 85  Agus Pujobroto
 86  Agus Riyadi
 87  Agus Sugiarto
 88  Agus Sugiharto, ST.MT
 89  Agus Sutiono
 90  Agus Zaenudin
 91  Aguslianto Efendy Harahap
 92  Agustiana Friyanda
 93  Agustin Nila Murti
 94  Agustinus Sosang
 95  Agustivan P. Hutabarat
 96  Ahmad Haerudin
 97  Ahmad Masruri
 98  Ahmad Muhajir
 99  Ahmad Sopandi
 100 Aji Ekananda
 101 Aji Suhadi
 102 Ajie E. Winugroho
 103 Akbar Cita
 104 Akbar Satria
 105 Akbar Triyas Triztie
 106 Akhmad Zaennudin
 107 Alamsyah
 108 Alan Matano
 109 Alan Triyoga
 110 Albert Septario Tempessy
 111 Alberto Josua Silaban
 112 Albertus Airlangga Cahya P
 113 Aldhyt Sukapradja
 114 Aldis Ramadhan
 115 Aldrin Muchtar
 116 Alfaidhul Akbar
 117 Alfi Satriadi
 118 Alfi Syahrin
 119 Alfiady
 120 Alfian Harmiyanto
 121 Alfin Mahfuz Daulay
 122 Ali Auza Rusitadi
 123 Ali Imran
 124 Aliahni Djafar
 125 Alif Nur Apria Mahmudi
 126 Alif Prama Ruzuar
 127 Alif Yanuar Aviansyah
 128 Alison Purba
 129 Alloysius Vendhi Prasmoro
 130 Aloysius Davin
 131 AM. Joko Edy Wasono
 132 Aman Hakiki Nasution
 133 Amaniathur Tarigan
 134 Amar Rachmat Prawiradinata
 135 Amara Nugrahaini, MT.
 136 Amin Rinjani
 137 Amir Al Amin
 138 

Re: [iagi-net] Pertamina secures more US LNG

2014-07-07 Terurut Topik Bandono Salim
Wah dari exportir NKRI jadi importir, sungguh hebat cara penjual minyak
Indonesia. Berapa besar beya masuk keur di imah?
Bener juga sih daripada eksplorasi jutaan dolar yang hasilnya belum tentu
lebih baik beli, toh selalu ada honor pembelian dari penjual. Ya lumayanlah
buat bekal masa datang
Heh mungkin aku salah karena hanya menduga saja.
Salam.
Pada 7 Jul 2014 17:49, Bambang P. Istadi bambang.ist...@energi-mp.com
menulis:

 Negara kita yang pernah menjadi pengexport LNG terbesar didunia,.. Bahkan
 pernah akan export LNG ke US, namun sekarang terbalik,.. akhirnya musti
 mengimport. Indonesia bukan hanya import minyak, tapi gas juga,.. suatu
 saat nanti mungkin akan import batu bara juga,.. mungkinkah?

 Bagaimana pengelolaan energy di Indonesia? Baca artikel cak Andang
 Bakhtiar soal peran DEN, juga artikel bung Rovicky mengenai perbandingan
 fiscal term antara Indonesia dan Negara-negara tetangga, dan artikel pak
 Abdul Muin mengenai krisis energy dan PR buat presiden dan kabinet
 barunya,.. sumua dalam edisi terbaru SPE Newsletter. Baca juga executive
 interview dengan presiden ANH Colombia yang telah berhasil menaikkan
 produksi minyaknya sebesar 80% dalam kurun waktu 10 tahun, lebih dari 1
 juta bopd saat ini, dan export gas ke Venezuela yang memiliki cadangan 20
 kali lebih besar.

 Selamat berbuka puasa rekan2,.. salam,.. Bambang



 *Indonesia's Pertamina secures more US LNG as it prepares for gas shortage*

 Jakarta (Platts)--2Jul2014/828 am EDT/1228 GMT

 Indonesia's state-owned Pertamina has signed a second LNG sales and
 purchase agreement with US-based Cheniere Energy as it tries to secure
 volumes to meet an impending gas shortage.

 In a statement released Wednesday, Pertamina said that it will buy 760,000
 mt/year from Cheniere's Corpus Christi LNG plant for 20 years starting 2019.

 This adds to the 760,000 mt/year that Pertamina has already committed to
 buy from Cheniere for 20 years starting 2018 -- the SPA for which was
 signed in December last year -- taking its total LNG imports from Corpus
 Christi to 1.52 million mt/year, Pertamina said Wednesday. The company had
 previously said the first LNG deal was for 800,000 mt/year for 20 years.
 The reason for the discrepancy in volumes was not immediately clear. The
 [latest] agreement is consistent with Pertamina's strategy to [keep pace
 with] Indonesia's [growing] gas demand, Pertamina's gas director, Hari
 Karyuliarto, said in the statement.

 Under the agreement, Pertamina will buy the LNG on a free on board basis
 for a purchase price indexed to the monthly Henry Hub price plus a fixed
 component, the company said, adding that Pertamina will use its own vessels
 to ship the LNG.

 Indonesia is projected to be short on gas from 2019 when demand -- for
 domestic use and LNG exports -- is forecast by the energy ministry to reach
 9.66 Bcf/d compared with supply of 9.35 Bcf/d, and the country will need to
 boost LNG imports to supplement domestic supply.

 According to Salis S. Aprilian, senior vice president at Pertamina's Gas
 Directorate, Indonesia is targeting to secure LNG supplies of 3 million
 mt/year from 2020 in order to be able to meet its domestic demand while
 maintaining its LNG export commitments.

 Most of the demand growth is going to come from the power and industrial
 sectors as they switch from other fuels to gas, Aprilian told Platts in an
 interview in May.

 Indonesia, traditionally an LNG exporter, launched a drive to build
 floating storage regasification units a few years ago, mainly to facilitate
 gas delivery to the demand centers, which are located mostly on the islands
 of Java and Sumatra, from supply sources offshore Kalimantan and Papua, in
 the absence of a pipeline network.

 The country's first FSRU -- a 3 million mt/year facility in West Java --
 jointly owned by Pertamina and state-owned gas utility Perusahaan Gas
 Negara started up in May 2012.

 Pertamina is also in the process of converting its Arun liquefaction plant
 in Aceh, North Sumatra, into a regasification facility. This facility, with
 a capacity of 3 million mt/year, is scheduled to start up in 2015.

 The company is also conducting feasibility studies to build three more
 FSRUs which, if constructed, could increase the country's LNG import
 capacity by another 5 million mt/year.

 Indonesia does not import any LNG currently and the West Java FSRU is
 regasifying LNG from the BP-led Tangguh project located on the eastern
 Papua island.


 --Anita Nugraha, newsd...@platts.com
 --Mriganka Jaipuriyar, mriganka.jaipuri...@platts.com
 --Edited by Deepa Vijiyasingam, deepa.vijiyasin...@platts.com

 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 

Re: [iagi-net] Pertamina secures more US LNG

2014-07-07 Terurut Topik liamsi
Kayaknya sebentar lagi mau naik klas dari importir minyak ke
Importir Energy. Kemarin saya baca berita di Media ada hal hal yg kontrakdiktif
 disisi lain cari cari pembeli untuk  jual ( ekpor ) Gas ke LN 
 spt berita ini :
 Kelebihan Produksi Gas, SKK Migas Cari Pembeli untuk Pasar
Ekspor ( Detikfinance
Kamis, 03/07/2014 15:11 WIB

Dan Berita berikut justru ada yg mau  beli gas dari luar (
impor ) spt berita ini :
 RI Kaya Gas Tapi Pertamina Impor dari Amerika, Ini Sebabnya
( Detikfinance
Sabtu, 05/07/2014 13:10 WIB )

Kemudian ada lagi yg menyangkut Energy Terbarukan (BBN) tidak
beda jauh rumitnya ,  katanya menggenjot BBN untuk menggantikan
BBM di dalam negeri tapi setelah berproduksi malah dicarikan
untuk di ekpor karena tidak laku di dalam negeri , spt ini
beritanya :
Di Koran Kompas Kemarin Kamis 3 Juli 2014 , pada Hal 22 ( Kolom
Nusantara ) dg Judul Berita : Energy Terbarukan : Bahan Bakar
Bioetanol Tak Laku di Pasar Lokal 
Kemudian berita dibawahnya ada kalimat kurang lebih bunyinya

   Ekpor ini bukan Tujuan kami melainkan lebih karena
  keterpaksaan  Tujuan utama memproduksi bio etanol adalah
  menyediakan bahan
 bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil yg terus menipis
 , lagi pula bioetanol ini dari tanaman tebu , namun kami
 keceewa karena saat memiliki komitmen dan idealis mengenai
 ketahanan energi , pemerintah justru tidak merespon melalui
 kebijakan penggunaan bahan bakar alternatif, padahal
 investasinya bioetanol sdh mencvapai 467 Milyar lebih


Ini kan menunjukan begitu semrawutnya pengeloalaan energi di
NKRI ini , Apakah hal hal Kesemrawutan Perenergian ini baru
diketahui sekarang sekarang ini ?
Coba kita tengok KEN - KEN an yg lagi banyak dibahas sekarang
ini , apakah baru sekarang ada KEN itu ? ( KEN = Kebijakan
Energi Nasional ), Kalau kita mau runut Ternyata kita itu sudah
ada  KEN  sejak lama , tahun 80 - 90 itu sudah ada namanya
KUBE Kebijakan Umum Bidang Energi , Kemudaian 2006 sdh Lahir
KEN yg dilahirkan dg Perpres ( Perpres No.5 thn 2006 ) ,
kemudian muncul lagi sekarang ini KEN yg dilahirkan oleh DEN 
dg PP KEN 2014. Dari adanya KUBE sampai DEN 2014 itu sebetulnya
kalau dilihat  latar belakangnya mirip yaitu adanya Kekawatiran
semakin menurunya produksi migas dan semakin tingginya konsumsi
BBM dan tidak berkembangnya Energi Baru terbarukan.ini artinya bahwa kondisi 
Energy yg sudah spt sekarang ini
telah diketahui sudah lama sekali 20 - 30 tahun lalu ,
. ( malah Jaman Mojopahit juga ada KEN KEN an ini( KEN 
Arok , KEN  Dedes..Rilek disik... )Jadi apanya yg salah , Perencanaan 
dibuat terus tapi Mandeg di
pelaksanaannya . Bagaimanapun untuk menambah kapasitas produksi
harus ada investasi , investsai perlu dana , ujung ujungnya
Wani Piro . Pemerintah tidak berani ambil resiko investasi
karena uang kesedot yg lain ( non energi ) , Swasta tidak
berani investyasi karena faktor resiko cem macem. Akhire
Tetuko : Sing  tuku ora teko sing teko ora tuku , alias
mandeg tidak ada penambahan kapasitas produksinya untuk energi
.Apkah kondisi ini akan selalu berulang ulang ?
Negeri ini banyak orang pinter yg bisa membuat etung etungan
dan merencanakan dg sangat baik, namun hanya sedikit yg berani
ambil resiko untuk melaksanakannya ( atau jangan jangan malah
tidak ada yg berani )
Sekedar corat coret habis terawihan


Ism






 Wah dari exportir NKRI jadi importir, sungguh hebat cara
 penjual minyak Indonesia. Berapa besar beya masuk keur di
 imah?
 Bener juga sih daripada eksplorasi jutaan dolar yang
 hasilnya belum tentu lebih baik beli, toh selalu ada honor
 pembelian dari penjual. Ya lumayanlah buat bekal masa datang
 Heh mungkin aku salah karena hanya menduga saja.
 Salam.
 Pada 7 Jul 2014 17:49, Bambang P. Istadi
 bambang.ist...@energi-mp.com menulis:

 Negara kita yang pernah menjadi pengexport LNG terbesar
 didunia,.. Bahkan pernah akan export LNG ke US, namun
 sekarang terbalik,.. akhirnya musti mengimport. Indonesia
 bukan hanya import minyak, tapi gas juga,.. suatu saat
 nanti mungkin akan import batu bara juga,.. mungkinkah?

 Bagaimana pengelolaan energy di Indonesia? Baca artikel cak
 Andang Bakhtiar soal peran DEN, juga artikel bung Rovicky
 mengenai perbandingan fiscal term antara Indonesia dan
 Negara-negara tetangga, dan artikel pak Abdul Muin mengenai
 krisis energy dan PR buat presiden dan kabinet barunya,..
 sumua dalam edisi terbaru SPE Newsletter. Baca juga
 executive interview dengan presiden ANH Colombia yang telah
 berhasil menaikkan produksi minyaknya sebesar 80% dalam
 kurun waktu 10 tahun, lebih dari 1 juta bopd saat ini, dan
 export gas ke Venezuela yang memiliki cadangan 20 kali
 lebih besar.

 Selamat berbuka puasa rekan2,.. salam,.. Bambang



 *Indonesia's Pertamina secures more US LNG as it prepares
 for gas shortage*

 Jakarta (Platts)--2Jul2014/828 am EDT/1228 GMT

 Indonesia's state-owned Pertamina has signed a second LNG
 sales and purchase agreement with US-based Cheniere Energy
 as it tries to secure volumes to meet an impending gas
 

Re: [iagi-net] Balon KETUM IAGI

2014-07-07 Terurut Topik Fuad Ahmadin
Pak Dhanu

Melihat kiprah MGEI yang bagus beberapa tahun ini saya mengajukan perwakilan 
dari MGEI untuk menjadi balon ketua IAGI. Saya mengajukan nama Pak Bronto 
Sutopo sebagai salah satu balon ketum IAGI. Mudah2an beliau bersedia :).

Salam dari Delta Mahakam

Fuad Ahmadin

Sent from my iPhone

 On 7 Jul 2014, at 11.45, Danu Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com 
 SRS0-7Isz=4C=yahoo.com=dwidhid...@iagi.or.id wrote:
 
 Status 07-07-2014:
 (Calon dimunculkan minimal oleh 25 orang)
 
 *1. Budi Ardiyana (3788), dimunculkan oleh 11 orang.
 *2. Rovicky Dwi Putrohari (1348), dimunculkan oleh 3 orang.
 *3. Sukmandaru Prihatmoko, dimuncukan oleh 2 orang.
 *4. Noor Syarifuddin (1276), dimunculkan oleh 1 orang.
 *5. Benyamin Sapiie (2374), dimunculkan oleh 1 orang.
 *6. Nanang Abdul Manaf (1140), dimunculkan oleh 1 orang.
 *7. Shinta Damayanti (1311), dimunculkan oleh 1 orang.
 *8. Mohammad Syaiful (1646). dimunculkan oleh 1 orang.
 
 *) belum diverifikasi atau hanya berdasar dukungan yang masuk, mohon pastikan 
 bahwa anda terdaftar sebagai partisipan sah.
 
 Salam,
 Danu Widhisiadji
 
 
 
 On Fri, 7/4/14, lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id wrote:
 
 Subject: Re: [iagi-net] Fw: Seri Posisi KETUM IAGI
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Friday, July 4, 2014, 10:33 AM
 
 Abah ,
 Kalau kira kira felosofi ini dibalik bisa nggak ya ,
 Awalnya
 Tidak Suka , namun setelah masuk akan  menjadi Suka ,
 kalau
 pakai isitilah dari Solo Witing Tresno Jalaran Soko Kulino
  
 ( Akan Jatuh Cinta kalau sudah biasa )
 Paling tidak sdh ada 3 Balon, ayo yg lain maju ( sesui
 kriteria
 Abah  40 - 60 itu , kurang dikit atau lebih dikit nggak
 papa
 nggak melanggar UU nya kok )
 perlu MK  nggak ya , siapa tahu ada sengketa
 Pilpres.ayak
 ayak wae
 
 Ism
 
 
 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
 In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
 limited
 to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the 
 use of 
 any information posted on IAGI mailing list.
 

Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
JAKARTA,15-18 September 2014

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others.
In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited
to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting
from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of
any information posted on IAGI mailing list.



RE: [iagi-net] Balon KETUM IAGI

2014-07-07 Terurut Topik Dedy Irfan Bachry
Dear Rekan2 IAGI, 

Saya Dedy , Dengan ini Sepenuhnya memberikan dukungan kepada Ibu Shinta
Damayanti, untuk Maju dalam bursa pencalonan KETUA IAGI periode Berikutnya.

Salam ,

Dedy Irfan  


-Original Message-
From: iagi-net@iagi.or.id [mailto:iagi-net@iagi.or.id] On Behalf Of Fuad
Ahmadin
Sent: Tuesday, July 8, 2014 5:10 AM
To: iagi-net@iagi.or.id
Subject: Re: [iagi-net] Balon KETUM IAGI

Pak Dhanu

Melihat kiprah MGEI yang bagus beberapa tahun ini saya mengajukan perwakilan
dari MGEI untuk menjadi balon ketua IAGI. Saya mengajukan nama Pak Bronto
Sutopo sebagai salah satu balon ketum IAGI. Mudah2an beliau bersedia :).

Salam dari Delta Mahakam

Fuad Ahmadin

Sent from my iPhone

 On 7 Jul 2014, at 11.45, Danu Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com
SRS0-7Isz=4C=yahoo.com=dwidhid...@iagi.or.id wrote:
 
 Status 07-07-2014:
 (Calon dimunculkan minimal oleh 25 orang)
 
 *1. Budi Ardiyana (3788), dimunculkan oleh 11 orang.
 *2. Rovicky Dwi Putrohari (1348), dimunculkan oleh 3 orang.
 *3. Sukmandaru Prihatmoko, dimuncukan oleh 2 orang.
 *4. Noor Syarifuddin (1276), dimunculkan oleh 1 orang.
 *5. Benyamin Sapiie (2374), dimunculkan oleh 1 orang.
 *6. Nanang Abdul Manaf (1140), dimunculkan oleh 1 orang.
 *7. Shinta Damayanti (1311), dimunculkan oleh 1 orang.
 *8. Mohammad Syaiful (1646). dimunculkan oleh 1 orang.
 
 *) belum diverifikasi atau hanya berdasar dukungan yang masuk, mohon
pastikan bahwa anda terdaftar sebagai partisipan sah.
 
 Salam,
 Danu Widhisiadji
 
 
 
 On Fri, 7/4/14, lia...@indo.net.id lia...@indo.net.id wrote:
 
 Subject: Re: [iagi-net] Fw: Seri Posisi KETUM IAGI
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Friday, July 4, 2014, 10:33 AM
 
 Abah ,
 Kalau kira kira felosofi ini dibalik bisa nggak ya , Awalnya Tidak 
 Suka , namun setelah masuk akan  menjadi Suka , kalau pakai isitilah 
 dari Solo Witing Tresno Jalaran Soko Kulino 
 ( Akan Jatuh Cinta kalau sudah biasa ) Paling tidak sdh ada 3 Balon, 
 ayo yg lain maju ( sesui kriteria Abah  40 - 60 itu , kurang dikit 
 atau lebih dikit nggak papa nggak melanggar UU nya kok ) perlu MK  
 nggak ya , siapa tahu ada sengketa Pilpres.ayak ayak wae
 
 Ism
 
 
 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa) 
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara 
 Mulia No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others.
 In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but 
 not limited to direct or indirect damages, or damages of any kind 
 whatsoever, resulting from loss of use, data or profits, arising out 
 of or in connection with the use of any information posted on IAGI mailing
list.
 

Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
JAKARTA,15-18 September 2014

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information posted
on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not
limited to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
resulting from loss of use, data or profits, arising out of or in connection
with the use of any information posted on IAGI mailing list.





Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition

[iagi-net] Pabrik semen di Kec. Gunem, Rembang

2014-07-07 Terurut Topik Sugeng Hartono - sugeng.harton...@yahoo.com
Selamat pagi :)

Media massa terus mewartakan kisruh antara yang pro dan kontra dengan rencana 
pembangunan pabrik semen di Blora. Harian Kompas hari ini juga memuat berita 
terakhir lengkap dengan foto Pak Ganjar Pranowo, Gubernur Jateng bersama Pak 
Surono, Kepala Badan Geologi. Memang belum ada keputusan akhir. Perlu 
kejelasan, pembangunan perlu diteruskan atau tidak.

Dalam pertemuan juga ada wakil dari akademisi/geologi, mas Eko Teguh 
Paripurno-UPNV Yogya. Sementara pendukung penambangan diantaranya penyusun 
amdal dari Fak Kehutanan UGM dan koordinator riset lapangan PT Semen Indonesia 
dan ITB.
Yang jelas, daerah yg akan ditambang berada di cekungan air tanah (CAT) 
Watuputih, dan sesuai dengan Kepres, daerah ini tidak boleh ditambang; Mas Eko 
memaparkan manfaat dan resiko adanya pabrik semen.
Agar hal ini tidak berlarut-larut, apakah IAGI bisa ikut turun tangan untuk 
menjadi penengah yang netral, tidak memihak namun tetap ilmiah?

Salam hangat.
sugeng - prihatin kalau nanti perbukitan kapur Kendeng habis ditambang.


Siapkan waktu PIT IAGI ke-43

Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition

JAKARTA,15-18 September 2014



Visit IAGI Website: http://iagi.or.id

Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact



Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)

Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:

Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta

No. Rek: 123 0085005314

Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Bank BCA KCP. Manara Mulia

No. Rekening: 255-1088580

A/n: Shinta Damayanti



Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id

Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id



DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 

posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 

In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited

to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 

from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 

any information posted on IAGI mailing list.





Re: [iagi-net] Pertamina secures more US LNG

2014-07-07 Terurut Topik Bandono Salim
Kita perlu insinyur,
koh Liam, yang berani ambil risiko. Yen DR mikir thok (kebanyakan hanya
kejar status; meskipun ada juga yang bener bagus) tidak berani berbuat
apalagi hehehe yang high risk. Yang enak kepenak saja.
Trus pengusaha dan pelaksana; dengan bantuan negara diberi kesempatan
melakukan pemgembangan dan dijual dalam negeri supaya tidak meletakkan
leher ditali ekspor.
Lha perlu juga pengawal hukum yang bener dalam melaksanakan tugas.
Waah keluar deh dari ijin milis iagi.
Yaa ini ngudoroso eks pegawai saja.
Salam . priiit priiht OT.
Pada 7 Jul 2014 21:03, lia...@indo.net.id menulis:

 Kayaknya sebentar lagi mau naik klas dari importir minyak ke
 Importir Energy. Kemarin saya baca berita di Media ada hal hal yg
 kontrakdiktif
  disisi lain cari cari pembeli untuk  jual ( ekpor ) Gas ke LN
  spt berita ini :
  Kelebihan Produksi Gas, SKK Migas Cari Pembeli untuk Pasar
 Ekspor ( Detikfinance
 Kamis, 03/07/2014 15:11 WIB

 Dan Berita berikut justru ada yg mau  beli gas dari luar (
 impor ) spt berita ini :
  RI Kaya Gas Tapi Pertamina Impor dari Amerika, Ini Sebabnya
 ( Detikfinance
 Sabtu, 05/07/2014 13:10 WIB )

 Kemudian ada lagi yg menyangkut Energy Terbarukan (BBN) tidak
 beda jauh rumitnya ,  katanya menggenjot BBN untuk menggantikan
 BBM di dalam negeri tapi setelah berproduksi malah dicarikan
 untuk di ekpor karena tidak laku di dalam negeri , spt ini
 beritanya :
 Di Koran Kompas Kemarin Kamis 3 Juli 2014 , pada Hal 22 ( Kolom
 Nusantara ) dg Judul Berita : Energy Terbarukan : Bahan Bakar
 Bioetanol Tak Laku di Pasar Lokal 
 Kemudian berita dibawahnya ada kalimat kurang lebih bunyinya

Ekpor ini bukan Tujuan kami melainkan lebih karena
   keterpaksaan  Tujuan utama memproduksi bio etanol adalah
   menyediakan bahan
  bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil yg terus menipis
  , lagi pula bioetanol ini dari tanaman tebu , namun kami
  keceewa karena saat memiliki komitmen dan idealis mengenai
  ketahanan energi , pemerintah justru tidak merespon melalui
  kebijakan penggunaan bahan bakar alternatif, padahal
  investasinya bioetanol sdh mencvapai 467 Milyar lebih


 Ini kan menunjukan begitu semrawutnya pengeloalaan energi di
 NKRI ini , Apakah hal hal Kesemrawutan Perenergian ini baru
 diketahui sekarang sekarang ini ?
 Coba kita tengok KEN - KEN an yg lagi banyak dibahas sekarang
 ini , apakah baru sekarang ada KEN itu ? ( KEN = Kebijakan
 Energi Nasional ), Kalau kita mau runut Ternyata kita itu sudah
 ada  KEN  sejak lama , tahun 80 - 90 itu sudah ada namanya
 KUBE Kebijakan Umum Bidang Energi , Kemudaian 2006 sdh Lahir
 KEN yg dilahirkan dg Perpres ( Perpres No.5 thn 2006 ) ,
 kemudian muncul lagi sekarang ini KEN yg dilahirkan oleh DEN
 dg PP KEN 2014. Dari adanya KUBE sampai DEN 2014 itu sebetulnya
 kalau dilihat  latar belakangnya mirip yaitu adanya Kekawatiran
 semakin menurunya produksi migas dan semakin tingginya konsumsi
 BBM dan tidak berkembangnya Energi Baru terbarukan.ini artinya bahwa
 kondisi Energy yg sudah spt sekarang ini
 telah diketahui sudah lama sekali 20 - 30 tahun lalu ,
 . ( malah Jaman Mojopahit juga ada KEN KEN an ini( KEN
 Arok , KEN  Dedes..Rilek disik... )Jadi apanya yg salah , Perencanaan
 dibuat terus tapi Mandeg di
 pelaksanaannya . Bagaimanapun untuk menambah kapasitas produksi
 harus ada investasi , investsai perlu dana , ujung ujungnya
 Wani Piro . Pemerintah tidak berani ambil resiko investasi
 karena uang kesedot yg lain ( non energi ) , Swasta tidak
 berani investyasi karena faktor resiko cem macem. Akhire
 Tetuko : Sing  tuku ora teko sing teko ora tuku , alias
 mandeg tidak ada penambahan kapasitas produksinya untuk energi
 .Apkah kondisi ini akan selalu berulang ulang ?
 Negeri ini banyak orang pinter yg bisa membuat etung etungan
 dan merencanakan dg sangat baik, namun hanya sedikit yg berani
 ambil resiko untuk melaksanakannya ( atau jangan jangan malah
 tidak ada yg berani )
 Sekedar corat coret habis terawihan


 Ism






  Wah dari exportir NKRI jadi importir, sungguh hebat cara
  penjual minyak Indonesia. Berapa besar beya masuk keur di
  imah?
  Bener juga sih daripada eksplorasi jutaan dolar yang
  hasilnya belum tentu lebih baik beli, toh selalu ada honor
  pembelian dari penjual. Ya lumayanlah buat bekal masa datang
  Heh mungkin aku salah karena hanya menduga saja.
  Salam.
  Pada 7 Jul 2014 17:49, Bambang P. Istadi
  bambang.ist...@energi-mp.com menulis:
 
  Negara kita yang pernah menjadi pengexport LNG terbesar
  didunia,.. Bahkan pernah akan export LNG ke US, namun
  sekarang terbalik,.. akhirnya musti mengimport. Indonesia
  bukan hanya import minyak, tapi gas juga,.. suatu saat
  nanti mungkin akan import batu bara juga,.. mungkinkah?
 
  Bagaimana pengelolaan energy di Indonesia? Baca artikel cak
  Andang Bakhtiar soal peran DEN, juga artikel bung Rovicky
  mengenai perbandingan fiscal term antara Indonesia dan
  Negara-negara tetangga, dan artikel pak Abdul Muin mengenai
  krisis energy dan PR buat presiden 

Re: [iagi-net] Pertamina secures more US LNG

2014-07-07 Terurut Topik rakhmadi avianto
Perlu perubahan jangan status quo

Salam 2 jari
KjA


2014-07-08 9:50 GMT+07:00 Bandono Salim bandon...@gmail.com:

 Kita perlu insinyur,
 koh Liam, yang berani ambil risiko. Yen DR mikir thok (kebanyakan hanya
 kejar status; meskipun ada juga yang bener bagus) tidak berani berbuat
 apalagi hehehe yang high risk. Yang enak kepenak saja.
 Trus pengusaha dan pelaksana; dengan bantuan negara diberi kesempatan
 melakukan pemgembangan dan dijual dalam negeri supaya tidak meletakkan
 leher ditali ekspor.
 Lha perlu juga pengawal hukum yang bener dalam melaksanakan tugas.
 Waah keluar deh dari ijin milis iagi.
 Yaa ini ngudoroso eks pegawai saja.
 Salam . priiit priiht OT.
 Pada 7 Jul 2014 21:03, lia...@indo.net.id menulis:

 Kayaknya sebentar lagi mau naik klas dari importir minyak ke
 Importir Energy. Kemarin saya baca berita di Media ada hal hal yg
 kontrakdiktif
  disisi lain cari cari pembeli untuk  jual ( ekpor ) Gas ke LN
  spt berita ini :
  Kelebihan Produksi Gas, SKK Migas Cari Pembeli untuk Pasar
 Ekspor ( Detikfinance
 Kamis, 03/07/2014 15:11 WIB

 Dan Berita berikut justru ada yg mau  beli gas dari luar (
 impor ) spt berita ini :
  RI Kaya Gas Tapi Pertamina Impor dari Amerika, Ini Sebabnya
 ( Detikfinance
 Sabtu, 05/07/2014 13:10 WIB )

 Kemudian ada lagi yg menyangkut Energy Terbarukan (BBN) tidak
 beda jauh rumitnya ,  katanya menggenjot BBN untuk menggantikan
 BBM di dalam negeri tapi setelah berproduksi malah dicarikan
 untuk di ekpor karena tidak laku di dalam negeri , spt ini
 beritanya :
 Di Koran Kompas Kemarin Kamis 3 Juli 2014 , pada Hal 22 ( Kolom
 Nusantara ) dg Judul Berita : Energy Terbarukan : Bahan Bakar
 Bioetanol Tak Laku di Pasar Lokal 
 Kemudian berita dibawahnya ada kalimat kurang lebih bunyinya

Ekpor ini bukan Tujuan kami melainkan lebih karena
   keterpaksaan  Tujuan utama memproduksi bio etanol adalah
   menyediakan bahan
  bakar alternatif pengganti bahan bakar fosil yg terus menipis
  , lagi pula bioetanol ini dari tanaman tebu , namun kami
  keceewa karena saat memiliki komitmen dan idealis mengenai
  ketahanan energi , pemerintah justru tidak merespon melalui
  kebijakan penggunaan bahan bakar alternatif, padahal
  investasinya bioetanol sdh mencvapai 467 Milyar lebih


 Ini kan menunjukan begitu semrawutnya pengeloalaan energi di
 NKRI ini , Apakah hal hal Kesemrawutan Perenergian ini baru
 diketahui sekarang sekarang ini ?
 Coba kita tengok KEN - KEN an yg lagi banyak dibahas sekarang
 ini , apakah baru sekarang ada KEN itu ? ( KEN = Kebijakan
 Energi Nasional ), Kalau kita mau runut Ternyata kita itu sudah
 ada  KEN  sejak lama , tahun 80 - 90 itu sudah ada namanya
 KUBE Kebijakan Umum Bidang Energi , Kemudaian 2006 sdh Lahir
 KEN yg dilahirkan dg Perpres ( Perpres No.5 thn 2006 ) ,
 kemudian muncul lagi sekarang ini KEN yg dilahirkan oleh DEN
 dg PP KEN 2014. Dari adanya KUBE sampai DEN 2014 itu sebetulnya
 kalau dilihat  latar belakangnya mirip yaitu adanya Kekawatiran
 semakin menurunya produksi migas dan semakin tingginya konsumsi
 BBM dan tidak berkembangnya Energi Baru terbarukan.ini artinya bahwa
 kondisi Energy yg sudah spt sekarang ini
 telah diketahui sudah lama sekali 20 - 30 tahun lalu ,
 . ( malah Jaman Mojopahit juga ada KEN KEN an ini( KEN
 Arok , KEN  Dedes..Rilek disik... )Jadi apanya yg salah , Perencanaan
 dibuat terus tapi Mandeg di
 pelaksanaannya . Bagaimanapun untuk menambah kapasitas produksi
 harus ada investasi , investsai perlu dana , ujung ujungnya
 Wani Piro . Pemerintah tidak berani ambil resiko investasi
 karena uang kesedot yg lain ( non energi ) , Swasta tidak
 berani investyasi karena faktor resiko cem macem. Akhire
 Tetuko : Sing  tuku ora teko sing teko ora tuku , alias
 mandeg tidak ada penambahan kapasitas produksinya untuk energi
 .Apkah kondisi ini akan selalu berulang ulang ?
 Negeri ini banyak orang pinter yg bisa membuat etung etungan
 dan merencanakan dg sangat baik, namun hanya sedikit yg berani
 ambil resiko untuk melaksanakannya ( atau jangan jangan malah
 tidak ada yg berani )
 Sekedar corat coret habis terawihan


 Ism






  Wah dari exportir NKRI jadi importir, sungguh hebat cara
  penjual minyak Indonesia. Berapa besar beya masuk keur di
  imah?
  Bener juga sih daripada eksplorasi jutaan dolar yang
  hasilnya belum tentu lebih baik beli, toh selalu ada honor
  pembelian dari penjual. Ya lumayanlah buat bekal masa datang
  Heh mungkin aku salah karena hanya menduga saja.
  Salam.
  Pada 7 Jul 2014 17:49, Bambang P. Istadi
  bambang.ist...@energi-mp.com menulis:

 
  Negara kita yang pernah menjadi pengexport LNG terbesar
  didunia,.. Bahkan pernah akan export LNG ke US, namun
  sekarang terbalik,.. akhirnya musti mengimport. Indonesia
  bukan hanya import minyak, tapi gas juga,.. suatu saat
  nanti mungkin akan import batu bara juga,.. mungkinkah?
 
  Bagaimana pengelolaan energy di Indonesia? Baca artikel cak
  Andang Bakhtiar soal peran DEN, juga artikel bung Rovicky
  mengenai perbandingan 

Re: [iagi-net] Pabrik semen di Kec. Gunem, Rembang

2014-07-07 Terurut Topik Bandono Salim
Pak Budi ahli karst dari Itb mungkin dapat membantu.
Silahkan, beliau juga anggota iagi.
Salam.
Pada 8 Jul 2014 09:26, Sugeng Hartono - sugeng.harton...@yahoo.com
SRS0-ddid=4D=yahoo.com=sugeng.harton...@iagi.or.id menulis:

 Selamat pagi :)

 Media massa terus mewartakan kisruh antara yang pro dan kontra dengan
 rencana pembangunan pabrik semen di Blora. Harian Kompas hari ini juga
 memuat berita terakhir lengkap dengan foto Pak Ganjar Pranowo, Gubernur
 Jateng bersama Pak Surono, Kepala Badan Geologi. Memang belum ada keputusan
 akhir. Perlu kejelasan, pembangunan perlu diteruskan atau tidak.

 Dalam pertemuan juga ada wakil dari akademisi/geologi, mas Eko Teguh
 Paripurno-UPNV Yogya. Sementara pendukung penambangan diantaranya penyusun
 amdal dari Fak Kehutanan UGM dan koordinator riset lapangan PT Semen
 Indonesia dan ITB.
 Yang jelas, daerah yg akan ditambang berada di cekungan air tanah (CAT)
 Watuputih, dan sesuai dengan Kepres, daerah ini tidak boleh ditambang; Mas
 Eko memaparkan manfaat dan resiko adanya pabrik semen.
 Agar hal ini tidak berlarut-larut, apakah IAGI bisa ikut turun tangan
 untuk menjadi penengah yang netral, tidak memihak namun tetap ilmiah?

 Salam hangat.
 sugeng - prihatin kalau nanti perbukitan kapur Kendeng habis ditambang.

 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information
 posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others.
 In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not
 limited
 to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
 resulting
 from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with
 the use of
 any information posted on IAGI mailing list.
 




Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
JAKARTA,15-18 September 2014

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited
to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 
any information posted on IAGI mailing list.


[iagi-net] Jumlah Iuran Sampai Tahun 2014

2014-07-07 Terurut Topik julianus ginting
Dear Pak Sutarjo,
Saya ingin bertanya jumlah iuran yg belum saya bayar berapa ya?sampai
dengan thn 2014, karena saya berniat untuk melunasinya sampai dengan thn
2014, trimakasih pak,

salam,
NPA 3936

-- 
*Julianus Ginting*
*Geologist, Mining and Resource*s
PT. Rajawali Corpora
Mobile phone : 081220454506


Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
Mark your date 43rd IAGI Annual Convention  Exhibition
JAKARTA,15-18 September 2014

Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact

Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
No. Rek: 123 0085005314
Atas nama: Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
Bank BCA KCP. Manara Mulia
No. Rekening: 255-1088580
A/n: Shinta Damayanti

Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id

DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with regard to information 
posted on its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
In no event shall IAGI or its members be liable for any, including but not 
limited
to direct or indirect damages, or damages of any kind whatsoever, resulting 
from loss of use, data or profits, arising out of or in connection with the use 
of 
any information posted on IAGI mailing list.


Re: [iagi-net] Balon KETUM IAGI

2014-07-07 Terurut Topik Danu Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com
Monggo diisi saja format isian yang kemarin agar bisa kami catat.

Salam,
Danu Widhisiadji

On Tue, 7/8/14, Fuad Ahmadin ahmadinf...@gmail.com wrote:

 Subject: Re: [iagi-net] Balon KETUM IAGI
 To: iagi-net@iagi.or.id iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tuesday, July 8, 2014, 5:10 AM
 
 Pak Dhanu
 
 Melihat kiprah MGEI yang bagus
 beberapa tahun ini saya mengajukan perwakilan dari MGEI
 untuk menjadi balon ketua IAGI. Saya mengajukan nama Pak
 Bronto Sutopo sebagai salah satu balon ketum
 IAGI. Mudah2an beliau bersedia :).
 
 Salam dari Delta Mahakam
 
 Fuad Ahmadin
 
 Sent from my iPhone
 
  On 7 Jul 2014, at 11.45, Danu
 Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com
 SRS0-7Isz=4C=yahoo.com=dwidhid...@iagi.or.id
 wrote:
  
  Status
 07-07-2014:
  (Calon dimunculkan minimal
 oleh 25 orang)
  
 
 *1. Budi Ardiyana (3788), dimunculkan oleh 11 orang.
  *2. Rovicky Dwi Putrohari (1348),
 dimunculkan oleh 3 orang.
  *3.
 Sukmandaru Prihatmoko, dimuncukan oleh 2 orang.
  *4. Noor Syarifuddin (1276), dimunculkan
 oleh 1 orang.
  *5. Benyamin Sapiie
 (2374), dimunculkan oleh 1 orang.
  *6.
 Nanang Abdul Manaf (1140), dimunculkan oleh 1 orang.
  *7. Shinta Damayanti (1311), dimunculkan
 oleh 1 orang.
  *8. Mohammad Syaiful
 (1646). dimunculkan oleh 1 orang.
  
  *) belum diverifikasi atau hanya berdasar
 dukungan yang masuk, mohon pastikan bahwa anda terdaftar
 sebagai partisipan sah.
  
  Salam,
  Danu
 Widhisiadji
  
  
 
 
  On Fri, 7/4/14, lia...@indo.net.id
 lia...@indo.net.id
 wrote:
  
  Subject:
 Re: [iagi-net] Fw: Seri Posisi KETUM IAGI
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Date: Friday, July 4, 2014, 10:33 AM
  
  Abah ,
  Kalau kira kira felosofi ini dibalik bisa
 nggak ya ,
  Awalnya
 
 Tidak Suka , namun setelah masuk akan  menjadi Suka ,
  kalau
  pakai isitilah
 dari Solo Witing Tresno Jalaran Soko Kulino
   
  ( Akan Jatuh
 Cinta kalau sudah biasa )
  Paling tidak
 sdh ada 3 Balon, ayo yg lain maju ( sesui
  kriteria
  Abah  40 -
 60 itu , kurang dikit atau lebih dikit nggak
  papa
  nggak melanggar
 UU nya kok )
  perlu MK 
 nggak ya , siapa tahu ada sengketa
 
 Pilpres.ayak
  ayak wae
  
  Ism
  
  
 
 
  Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
  Mark your date 43rd IAGI Annual Convention
  Exhibition
  JAKARTA,15-18
 September 2014
 
 
  Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 
  Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional)
 dan Rp.100.000,- (mahasiswa)
  Pembayaran
 iuran anggota ditujukan ke:
  Bank
 Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
  No.
 Rek: 123 0085005314
  Atas nama: Ikatan
 Ahli Geologi Indonesia (IAGI)
  Bank BCA
 KCP. Manara Mulia
  No. Rekening:
 255-1088580
  A/n: Shinta Damayanti
 
 
  Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
  Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 
  DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties
 with regard to information 
  posted on
 its mailing lists, whether posted by IAGI or others. 
  In no event shall IAGI or its members be
 liable for any, including but not limited
  to direct or indirect damages, or damages
 of any kind whatsoever, resulting 
  from
 loss of use, data or profits, arising out of or in
 connection with the use of 
  any
 information posted on IAGI mailing list.
 
 
 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention
  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September
 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan
 Rp.100.000,- (mahasiswa)
 Pembayaran iuran
 anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab.
 Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123
 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi
 Indonesia (IAGI)
 Bank BCA KCP. Manara
 Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n: Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with
 regard to information
 posted on its mailing
 lists, whether posted by IAGI or others.
 In
 no event shall IAGI or its members be liable for any,
 including but not limited
 to direct or
 indirect damages, or damages of any kind whatsoever,
 resulting
 from loss of use, data or profits,
 arising out of or in connection with the use of
 any information posted on IAGI mailing list.
 

RE: [iagi-net] Balon KETUM IAGI

2014-07-07 Terurut Topik Danu Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com
Mohon diisi format isian emailnya sehingga kami bisa catat.

Salam,
Danu Widhisiadji


On Tue, 7/8/14, Dedy Irfan Bachry d...@gsl.com.sg wrote:

 Subject: RE: [iagi-net] Balon KETUM IAGI
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Date: Tuesday, July 8, 2014, 7:50 AM
 
 Dear Rekan2 IAGI, 
 
 Saya Dedy , Dengan ini
 Sepenuhnya memberikan dukungan kepada Ibu Shinta
 Damayanti, untuk Maju dalam bursa pencalonan
 KETUA IAGI periode Berikutnya.
 
 Salam ,
 
 Dedy
 Irfan  
 
 
 -Original Message-
 From: iagi-net@iagi.or.id
 [mailto:iagi-net@iagi.or.id]
 On Behalf Of Fuad
 Ahmadin
 Sent: Tuesday, July 8, 2014 5:10 AM
 To: iagi-net@iagi.or.id
 Subject: Re: [iagi-net] Balon KETUM IAGI
 
 Pak Dhanu
 
 Melihat kiprah MGEI yang bagus beberapa tahun
 ini saya mengajukan perwakilan
 dari MGEI
 untuk menjadi balon ketua IAGI. Saya mengajukan nama Pak
 Bronto
 Sutopo sebagai salah satu
 balon ketum IAGI. Mudah2an beliau bersedia :).
 
 Salam dari Delta Mahakam
 
 Fuad Ahmadin
 
 Sent from my iPhone
 
  On 7 Jul 2014, at 11.45,
 Danu Widhisiadji - dwidhid...@yahoo.com
 SRS0-7Isz=4C=yahoo.com=dwidhid...@iagi.or.id
 wrote:
  
  Status
 07-07-2014:
  (Calon dimunculkan minimal
 oleh 25 orang)
  
 
 *1. Budi Ardiyana (3788), dimunculkan oleh 11 orang.
  *2. Rovicky Dwi Putrohari (1348),
 dimunculkan oleh 3 orang.
  *3.
 Sukmandaru Prihatmoko, dimuncukan oleh 2 orang.
  *4. Noor Syarifuddin (1276), dimunculkan
 oleh 1 orang.
  *5. Benyamin Sapiie
 (2374), dimunculkan oleh 1 orang.
  *6.
 Nanang Abdul Manaf (1140), dimunculkan oleh 1 orang.
  *7. Shinta Damayanti (1311), dimunculkan
 oleh 1 orang.
  *8. Mohammad Syaiful
 (1646). dimunculkan oleh 1 orang.
  
  *) belum diverifikasi atau hanya berdasar
 dukungan yang masuk, mohon
 pastikan bahwa
 anda terdaftar sebagai partisipan sah.
 
 
  Salam,
  Danu
 Widhisiadji
  
  
 
 
  On Fri, 7/4/14, lia...@indo.net.id
 lia...@indo.net.id
 wrote:
  
  Subject:
 Re: [iagi-net] Fw: Seri Posisi KETUM IAGI
  To: iagi-net@iagi.or.id
  Date: Friday, July 4, 2014, 10:33 AM
  
  Abah ,
  Kalau kira kira felosofi ini dibalik bisa
 nggak ya , Awalnya Tidak 
  Suka , namun
 setelah masuk akan  menjadi Suka , kalau pakai isitilah 
  dari Solo Witing Tresno Jalaran Soko
 Kulino 
  ( Akan Jatuh Cinta kalau
 sudah biasa ) Paling tidak sdh ada 3 Balon, 
  ayo yg lain maju ( sesui kriteria Abah 
 40 - 60 itu , kurang dikit 
  atau lebih
 dikit nggak papa nggak melanggar UU nya kok ) perlu MK
  
  nggak ya , siapa tahu ada
 sengketa Pilpres.ayak ayak wae
  
  Ism
  
  
 
 
  Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
  Mark your date 43rd IAGI Annual Convention
  Exhibition
  JAKARTA,15-18
 September 2014
 
 
  Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 
  Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional)
 dan Rp.100.000,- (mahasiswa) 
 
 Pembayaran iuran anggota ditujukan ke:
 
 Bank Mandiri Cab. Wisma Alia Jakarta
 
 No. Rek: 123 0085005314
  Atas nama:
 Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara
 
  Mulia No. Rekening: 255-1088580
  A/n: Shinta Damayanti
 
 
  Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
  Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 
  DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties
 with regard to information 
  posted on
 its mailing lists, whether posted by IAGI or others.
  In no event shall IAGI or its members be
 liable for any, including but 
  not
 limited to direct or indirect damages, or damages of any
 kind 
  whatsoever, resulting from loss
 of use, data or profits, arising out 
 
 of or in connection with the use of any information posted
 on IAGI mailing
 list.
 
 
 
 Siapkan waktu PIT IAGI ke-43
 Mark your date 43rd IAGI Annual Convention
  Exhibition
 JAKARTA,15-18 September
 2014
 
 Visit IAGI Website: http://iagi.or.id
 Hubungi Kami: http://www.iagi.or.id/contact
 
 Iuran tahunan Rp.250.000,- (profesional) dan
 Rp.100.000,- (mahasiswa)
 Pembayaran iuran
 anggota ditujukan ke:
 Bank Mandiri Cab.
 Wisma Alia Jakarta
 No. Rek: 123
 0085005314
 Atas nama: Ikatan Ahli Geologi
 Indonesia (IAGI) Bank BCA KCP. Manara Mulia
 No. Rekening: 255-1088580
 A/n:
 Shinta Damayanti
 
 Subscribe: iagi-net-subscr...@iagi.or.id
 Unsubscribe: iagi-net-unsubscr...@iagi.or.id
 
 DISCLAIMER: IAGI disclaims all warranties with
 regard to information posted
 on its mailing
 lists, whether posted by IAGI or others. 
 In