RE: [keluarga-islam] Hakikat Haqqani

2006-12-23 Terurut Topik Kartika, Bambang
Assalamualaikum Wr.wb
 
Insya Allah saya memahami yang kang Arief maksud,  kadang kita lupa,. Allah 
telah memberi anugrah dan kepercayaan kepada awliya / WaliNya dan yang lebih 
jauhlagi kita lupa diri untuk apa Allah menciptakan manusia? jelas sekali 
beberapa argumen yang saya baca sangat menyedihkan, Cinta kepada Allah dan 
RasulNya adalah diatas segalanya, bagaimana mencintai, menyayangi anak,istri 
fakir miskin kaum jompo dan mahluk Allah yang lain, bukankah sesama mahluk kita 
saling mencintai menyayangi karena hal ini ujud dari implementasi cinta kepada 
Allah,  Allah lebih menyempurnakan para awliyaNya / waliNya katimbang kepada 
saya mengapa? karena para awliya berlari mengejar Allah sementara saya dengan 
santainya.
 
Ngilmu iku kalakone kanthi laku (Jawa)
Jangan harap mendapatkan ilmu tanpa perilaku 
 
Perilaku yang bagaimana ? Perilaku yang Luhur, Perilaku yang demikian ini 
sudah tertanam pada para awliya / para wali.
 
Wassalam
 
Bambang Kartika
 


 -Original Message-
From: keluarga-islam@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf Of arief 
dani
Sent: Monday, December 18, 2006 8:19 PM
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Subject: [keluarga-islam] Hakikat Haqqani





Assalamu alaikum wr wb
 
Allah yang menurunkan hujan, tetapi Allah menugaskan malaikat utk menurunkan 
hujan, menugaskan awliya/wali untuk mengaturnya. Apakah Wali dibanding malaikat 
lebih rendah kedudukannya. Apakah Nabi saw dibanding Malaikat Jibril as, Nabi 
saw lebih rendah kedudukannya. Mukmin/muhsin lebih tinggi kedudukannya. 
Demikanlah Nabi saw ketika Isro Miraj, sampai kehadurat Illahi sementara Jibril 
as hanya menunggu diluar, kalau ia masuk maka Jibril as akan terbakar.
 
Bila kita mengetahui Allah yg menurunkan rejeki, dibagi2 melalui malaikatnya 
melalui awliyaNya, mengapa hal ini dianggap syirik? Semua atas perintah Allah 
swt, awliya dibanding Nabi saw, ilmunya hanya setets dari samudera Ilmu Nabi 
saw. Tetapi selalu ada wali penganti setiap jaman yg jumlahnya 124.000 yg 
melanjtkan tugas yg dibebankan sebelumnya dengan amanahnya masing2. Apa Allah 
swt akan meninggalkan dunia tanpa WaliNYa sementara setan terus berkuasa, 
deputy dajjal terus bekerja, maka Wali Allah juga terus bekerja untuk 
memberikan hikmah.
 
Hakikat Haqqani adalah pelajaran tingkat tinggi, bukan untuk anda om wandy, 
tetapi untuk mereka yg tekah berjumpa Nabi saw, maka mereka akan mengeti, 
siapapaun yg berada di majelis Nabi saw, maka dia akan mengerti. Saya todak 
tahu bos gila apakah dia ikut tariqah? bila belum maka juga jangan berkomentar 
kutu kupret kepada para Sufi dan Wali Allah, anda belum paham, maka diam saja, 
simpan jangan dibuang, mungkin suatu ketika anda akan paham dengan ceramah tsb. 
 
Memang saya mendapat tugas mengumpulkan orang2 yg mengerti , dimana saat Mahdi 
as nanti semua ilmu Quran akan terbuka seluruh hijabnya. Dan tidak sediit 
manusia yg memiliki kekampuan utk bertemu dan berdialog dengan Nabi saw, bukan 
hanya dialam mimpi tetapi dialam nyata. 
 
YANGTERBATAS TAK AKAN MEMAHAMI YANG TAK TERBATAS, ITU SEBABNYA BANYAK YANG TAK 
MEMAHAMI AL-HALLAJ SEBAGAIMANA PARA SUFI SEPERTI RUMI, ABDUL QODIR JAILANI, 
BAHAUDIN NAQSHBANDI MEMAHAMINYA.
 
wasalam, arief hamdani

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


 


This message (including any attachments) is only for the use of the person(s) 
for whom it is intended. It may contain Mattel confidential, proprietary and/or 
trade secret information. If you are not the intended recipient, you should not 
copy, distribute or use this information for any purpose, and you should delete 
this message and inform the sender immediately.


Re: Balasan: [keluarga-islam] Skenario Ahlul Kitab

2006-12-23 Terurut Topik banganut
Islam keturunan bagi saya, tidak jaminan ia bisa mewakili  Islam malah
lebih banyak bikin fitnah nilai-nilai Islam saja. Makanya tidak heran
ada istilah gerakan  penyadaran dalam dakwah yaitu mengislamkan orang
islam.

Mungkin terkesan kasar kalimat diatas saya tulis bagi yang mendengarnya.
Tetapi inilah fakta-fakta betapa banyak orang kaget setelah ayat-ayat
Allah kita baca seakan-akan mereka tidak tahu bahwa bagaimana  ajaran
Islam membicarakan tentang keadaan diri, keluarga, lingkungan, sistem
dstnya. Seakan-akan terlena dengan status Islam keturunan lalu terjamin
masuk sorga. Sedangkan fakta sejarah kita tahu bagaimana sikap para
rasul dan pengikutnya.

Miris sekali, memang ketika kita seharusnya membangun Islam seharusnya
saling bahu membahu. Ternyata masih mendiskusikan siapakah yang layak
membangun rumah tersebut. lalu semuanya merasa berhak akhirnya saling
baku hantam. Terus pada mau mati semua sedangkan bangunan Islam itu
sendiri ngak tegak tegak juga.

Lebih miris lagi ketika ada beberapa orang yang hendak membangun malah
ditertawakan.

Suatu saat nanti akan ada masanya dimana ada generasi yang tak peduli
dengan apa itu aswaja, ahlul bait, wahabi, ingkar sunnah, dan
sebagainya. Tetapi mereka hanya peduli dengan satu kata ISLAM

Berkenaan masalah penjajahan Belanda  dengan kristenisasinya , Memang
bisa dikatakan 300 tahun mereka tidak meningkatkan kuantitas nashrani.
Tetapi satu hal yang perlu kita sadari bahwa mereka berhasil membuat
pandangan hidup masyarakat kita kearah sekular baik secara idiologi,
hukum dll dan sampai sekarang kita masih berkutat membahas masalah
ritual. sedangkan konsekuensi dari ritual itu sendiri kapan ?


wassalam

anut

--- In keluarga-islam@yahoogroups.com, gotholoco [EMAIL PROTECTED]
wrote:

 Terima Kasih kepada Bang Anut atas masukan informasi yang panjang
 lebar dan ilmiah itu.

 Ada suatu info dari sumber yang dapat dipercaya namun tidak dapat
 saya sebutkan sumbernya, yaitu kisah seorang mualaf yang tadinya ia
 beragama Budha, setelah dia menekuni dan mendalami Islam ternyata
 memang agama Islam sesungguhnya membawa pesan damai, tidak seperti apa
 yang dikesankan oleh berita-berita di media massa ataupun oleh
 Oknum-okun operator tangan-tangan jahil. Demikian pula selanjutnya
 ia mengatakan bahwa agama Islam adalah agama yang paling realistis
 dan rasional. Kemudian ia masuk Islam dan menjadi Dai yang bagus dan
 sekarang tinggal di Bandung Timur.

 Ada pula sumber pengakuan jujur seorang nasrani (entah katolik atau
 protestan) dan kebetulan namanya juga Paulus, dalam suatu dialog antar
 agama secara tertutup, mengatakan bahwa satu-satunya KELEBIHAN dari
 agama Islam dengan agama-agama lainnya adalah HANYA Islam lah
 satu-satunya agama yang mempunyai KITAB SUCI yang OUTENTIK.
 Kitab-kitab lain dari agama-agama yang ada sudah campur baur
 amburadul. Secara gentleman juga ia mengatakan ia (tentunya dan
 kawan-kawannya) ingin mebelok-belokan Al-Quran dengan segala cara.
 Namun tak bisa.

 Dari kisah di atas, ada hal yang sama yang ingin dituju oleh
 pihak-pihak yang bersangkutan yaitu mengenai pencarian figur Tuhan,
 persoalan klasik sejak manusia mempunyai kesadaran. Alih-alih agama
 Nashrani memfigurkan N. Isa A.s sebagai tuhan, dan demikian pula
 kurang lebihnya Budha Sidharta Goutama mencari jalan menuju nirvana
 menghindari dukha atau shamsara.

 KELEBIHAN yang dipunyai oleh agama Islam yaitu Al-quran, sepertinya
 sedikit disadari oleh umat Islam itu sendiri.  Kelebihan ini
 ditambahkan pula oleh melimpah ruahnya tafsir-tafsir dan
 Hadits-hadits, saking banyaknya malah lupa, jadi kebanyakan dan
 akhirnya kebablasan. Sehingga terlena dalam kajian kitab saja, kurang
 menggali nilai-nilai luhur dari Al-quran kedalam kehidupan keseharian.
 Tidak heran kalau ada yang hafidz al qur'an, namun kelakuan masih jauh
 dari norma-norma dan kaidah-kaidah moral yang paling sederhana
sekalipun.
 Sedangkan kalau dari omongan atau tulisan bila tidak mencantumkan
 hadits dengan mudahnya mengatakan ingkrus sunnah bin tidak ilmiah.
 Dan saya sendiri dari kalangan Islam keturunan jujur mengaku, kurang
 atau belum banyak menyentuh kitab-2 seperti An Nasai, Jallalaen,
 Buchori Muslim, Ibnu Majah dll. (Bagaimana dengan anda? he..he..he..).

 Kondisi seperti saya, membaca dan menyimak tulisan-tulisan dari
 temen-teman yang mengaku muslim yang tentunya sudah saya anggap mereka
  ahli atau pandai dalam Al Quran dan Hadits, menjadi terheran-heran,
 kok sepertinya nggak menyentuh ke qolbu dan akal pikiran. Entah saya
 nya yang budeg, atau bahasa latinnya sumun umyun bukmun la
 tarjiun. Atau seperti yang Kang Encep sebutkan apakah saya ini masih
 diperbudak duit?.

 Soal penjajahan oleh Belanda kaitannya dengan kristenisasi negara
 kolinial selama 300 tahun lebih kalau dilihat dari kuantitas/jumlah
 umat kristen dibandingkan dengan jumlah Islam mengapa sepertinya tidak
 berhasil?
 Bayangkan 3(tiga) abad bo, kita dijajah Belanda, secara logika
 sederhana seharusnya kuantitas nasrani meningkat! 

Re: [keluarga-islam] Dibalik SUKSES Irwandi : Para Panglima Sagoe

2006-12-23 Terurut Topik eko darminto
Ass wr Wb

Itulah sejatinya pembaharuan  di Aceh, berjuang
menegakkan Syariat Islam , memilih anak muda sebagai
pemimpinnya.

Selamat sekali lagi selamat berjuang dan bekerja untuk
Bung Irwandi dan Nazar, tunjukkanlah bahwa Syariat
Islam di Aceh, merupakan cikal bakal pelayanan negara
pada warganya.

Semoga Allah swt senantiasa memberikan Rahmah dan
Hidayah Nya.

Wass

Eko Darminto


--- banganut [EMAIL PROTECTED] wrote:

 Buah Gerilya Panglima Sagoe  Bergerilya ke desa-desa
 menjaring suara,
 panglima Sagoe dan aktivis Sira adalah mesin
 kemenangan Irwandi dan
 Nazar dalam pilkada Aceh pada awal pekan lalu.
 
 
 Rapat itu berlangsung di sebuah rumah kecil di Muara
 Dua, Lhokseumawe,
 beberapa saat sebelum kampanye pemilihan gubernur
 Aceh digelar pada awal
 Desember. Dua puluh anak muda meriung di lantai.
 Mereka adalah mantan
 gerilyawan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) dan aktivis
 Sidang Istimewa Rakyat
 Aceh (SIRA). Agenda pertemuan malam itu membahas
 siasat merebut kursi
 gubernur dan walikota Lhokseumawe.
 
 
 Jelang pagi kesepakatan diketuk. Semua kader
 diwajibkan bergerilya ke ke
 desa-desa untuk menjual sang calon mereka. Sejak
 saat itu anak-anak muda
 ini naik- turun naik gunung membina kader sekaligus
 merebut simpati
 untuk Irwandi. Taktik ini mereka terapkan di seluruh
 Aceh. Hasilnya?
 Irwandi Yusuf dan Muhammad Nazar yang dijual para
 panglima Sagoe unggul
 dalam pemilihan kepala daerah Nangroe Aceh
 Darusslam. Panglima Sagoe
 adalah suatu struktur militer GAM—setingkat Komando
 Rayon Militer
 (Koramil) dalam tubuh Tentara Nasional Indonesia.
 
 
 Hingga Jumat pekan lalu, Irwandi dan Nazar meraup 27
 persen dari satu
 juta suara yang sudah masuk ke panitia pemilihan.
 Jumlah itu jauh di
 atas pasangan Humam Hamid yang duduk di posisi kedua
 dengan perolehan
 sekitar 18 persen suara. Irwandi menang di 15 dari
 21 kabupaten di Aceh.
 Walau jumlah suara yang belum masuk sekitar satu
 setengah juta, sejumlah
 pihak meramalkan pasangan Irwandi dan Nazar bakal
 keluar sebagai
 pemenang.
 
 
 Di Lhoksumawe, Munir Usman dan Suadi Yahya yang di
 usung GAM juga
 dipastikan bakal menjadi walikota. Calon GAM juga
 dipastikan merebut
 kursi bupati di tujuh kabupaten.
 
 
 Jakarta seperti meriang mendengar hasil dari
 Naggroe. Presiden Susilo
 Bambang Yudhoyono langsung menggelar rapat kabinet
 bidang politik dan
 kemanan. Beberapa saat sebelumnya, sejumlah lembaga
 yang menggelar
 perhitungan cepat mengumumkan keunggulan Irwandi dan
 Nazar.
 
 
 Sumber Tempo yang dekat dengan Istana menuturkan,
 Presiden gusar dengan
 kemenangan kandidat GAM. Presiden kabarnya sempat
 marah karena para
 bawahannya selama ini selalu melaporkan bahwa
 kekuatan Irwandi itu
 kecil. Selama ini Presiden selalu terima laporan
 yang asal bapak
 senang, kata sumber tersebut.
 
 
 Andi Maranggeng, juru bicara Presiden, membantah hal
 ini. Tidak
 benar Presiden marah dengan kemenangan Irwandi,
 katanya Presiden
 Susilo, sambungnya, senang karena pilkada di Aceh
 berlangsung aman.
 
 
 Tapi kecemasan tetap saja merebak sebab hingga kini
 GAM masih berdiri
 tegak. Karena itu mereka mendesak jika sudah jadi
 gubernur, Irwandi
 harus membubarkan GAM, yang selama ini bercita-cita
 memerdekakan Aceh.
 Irwandi, kata Muladi–Gubernur Lemba-ga Ketahanan
 Nasional (Lemhanas)
 harus membubarkan GAM jika sudah jadi gubernur.
 Kalau tidak mau, dia
 menambahkan, Komitmen Irwandi terhadap negara
 kesatuan Republik
 Indonesia diragukan.
 
 
 Membubarkan GAM tampaknya bukan urusan gampang bagi
 Irwandi. Sebab
 jaringan gerakan inilah yang menjadi mesin utama
 kemenangannya. Hampir
 seluruh anggota tim sukses Irwandi ditingkat
 propinsi juga petinggi GAM.
 
 
 Sofyan Dawood, juru bicara GAM, yang dulu kerap
 memimpin pertempuran
 melawan militer Indonesia, adalah penasehat dan juru
 kampanye Irwandi
 Saya pilihkan kandidat yang paling pantas memimpin
 Aceh,
 pekiknya dengan lantang.
 
 
 Sofjan Dawood juga amat berjasa memotong dukungan
 tetua GAM di Swedia
 untuk pasangan Humam Hamid dan Hasbi Abdullah.
 Sehari setelah kampanye
 pemilihan gubernur dimulai, Muzakir Manaf-Panglima
 militer GAM-
 menggelar siaran pers. Isinya, membatalkan dukungan
 untuk Humam.
 
 
 Dalam siaran pers itu Muzakir memang hanya
 mengatakan bahwa
 pimpinan GAM menyerahkan pilihan kepada rakyat. Toh,
 sejak saat itu
 warga lapisan bawah kian leluasa menyokong Irwandi.
 Di tingkat kabupaten
 dan kecamatan, mesin utama Irwandi adalah para
 panglima Sagoe. Mereka
 bergerilya hingga pegunungan untuk menjelaskan
 pentingnya memilih
 Irwandi dan Nazar sebagai pemimpin Aceh.
 
 
 Kesuksesan gerilya para panglima itu berkat sokongan
 penuh dari aktifis
 SIRA yang juga memiliki stuktur yang kuat hingga ke
 tingkat kecamatan.
 Kami mengumpulkan seluruh komisariat SIRA kecamatan
 mendukung
 pasangan ini, ujar Abu Zar Marzuki ketua Konsulat
 Sira Wilayah
 Pasee, Aceh Utara.
 
 
 Sidang Istimewa Rakyat Aceh (SIRA) memang amat
 populer di kalangan anak
 muda. Terutama, mahasiswa di 

Re: [keluarga-islam] Re: Baasyir tidak bersalah

2006-12-23 Terurut Topik bos gila
wahabi emang anti aswaja, apalagi habib.. mereka memang pembenci keluarga Rasul 
saw..
  
  hb anis itu manusia lembut, tak pernah  caci orang, cuma orang orang solo aja 
yg sudah geregetan menumpas  baasyir, karena massa hb anis jauh lebih banyak 
dari massanya wahabi  pengikut baasyir.
  
  massa aswaja tak perlu gembar gembor jihad di mulut tapi hakekatnya pengecut..
  
  mereka diam namun mereka siap mati untuk jangan sampai ulama nya tertusuk 
duri, demikian cintanya sahabat pd Nabi saw.
  
  lain dg pengikut baasyir, congornya  gembae gembor jihad, lihat ulama diseret 
dalam keadaan begnek mereka  cuma bengong,. ngga ada satupun yg mau mati 
membela ulama dan guru  mereka itu,
  
  sungguh kalau aku ada disitu, aku udah  ludahi wajah mereka, walaupun gue 
benci wahabi, tapi ga bakal tega gue  lihat orang muslim sudah tua, sakit dan 
lagi di opname, diseret seret  ke mobil tahanan..
  
  emang wahabi bisanya cuma ngomong doang..
  
  tapi baasyir udah mimpin tahlilan tuh..  udah ga jadi wahabi..
  
  tanya kenapaaa...
  
banganut [EMAIL PROTECTED] wrote: 
 itukan asumsi negatif anda ...
  Bagaimana jika ada orang berasumsi negatif yang terbalik seperti anda.
  Misalnya begini sesuai dengan gaya anda nih saya ambil dikit saja
  kalimat dari anda ...
  
   Hb Anis bin Alwi Alhabsyi ini aswaja, dia kualat karena banyak mencaci
  Baasyir,
  
   hb anis memaki maki baasyir dan MMI sebagai wahabi dan  biang
  musyrikin, langsung wafat bulan lalu setelah terbukti Baasyir tidak
  bersalah ...
  
  Menurut anda jika terjadi asumsi seperti itu melawan asumsi negatif
  anda. kira-kira apakah itu namanya memancing emosi ummat yang berakibat
  antar immat saling hantam gara-gara fitnah keji seperti ini ?
  
  Sebaiknya berpikir ulang, sebelum berbicara yang tak ada gunanya dan
  asal tuduh.
  
  Aku berlindung kepada Allah dari golongan yang suka mencaci dan
  memfitnah
  
  wassalam
  
  anut
  
  --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, bos gila [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Baasyir ini wahabi, dia kualat karena banyak mencaci habaib,
  
   dengan sombongnya dia ceramah di masjid yg dekat dg masjid Arriyadh di
  solo, masjid Arriyadh adalah masjid yg dipimpin Guru Agung dan Tokoh
  terkemuka dari para habib di indonesia, yaitu Hb Anis bin Alwi Alhabsyi,
  yg baru saja wafat bulan lalu,
  
   hb anis adalah sosok nabawiy yg sangat ramah, tamu yg paling ia cintai
  adalah fuqara, dia tak senang kalau orang datang lalu beri amplop uang,
  ia tersinggung, tapi kalau fuqara yg datang ia berdiri dan menyambutnya
  dg senyum yg cerah..
  
   baasyir memaki maki hb anis dan masjid riyadh sebagai biang musyrikin,
  langsung 3 hari setelah ucapannya itu, dia ditangkap dan diseret dari
  rumah sakit ke polisi, padahal dia lagi bengek, dan walau lagi bengek ia
  tetep diseret dan dituduh macam macam..
  
   mane tuh muridnya baasyir yg ngaku mujahidin, diem aje guru nya
  diseret seret gitu, kalo guru gue digituin seh.,. gue rela mati asal
  jangan sentuh baju guru gue..
  
 nah di penjara si baasyir ini kabarnya udah ngga wahabi, dia malah
  mimpin tahlil dll..
 die tobat dari wahabinya, bebas deh..
  
 tau deh kalau dia balik wahabi lagi, pasti diseret lagi ke penjara..
  
  
  
   banganut [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Baasyir tidak bersalah
  
  
   Baasyir dibebaskan bulan Juni Mahkamah Agung membatalkan vonis ustad
  Abu Bakar Baasyir dalam kaitannya dengan bom Bali tahun 2002.
 Keputusan tersebut membebaskan ulama berumur 68 tahun itu dari
  keterlibatannya dalam penyerangan klab malam.
 Baasyir dibebaskan bulan Juni setelah dipenjara selama 26 bulan.
   Tetapi meskipun menyatakan diri tidak bersalah, sejumlah pengamat
  masalah keamanan tetap memandangnya sebagai pendiri kelompok Islam
  militan di kawasan, Jemaah Islamiyah.
 Tuduhan konspirasi
   Baasyir pertamakali ditahan tidak lama setelah pemboman klab malam di
  Bali bulan Oktober 2002, meskipun ia tidak pernah dituduh benar benar
  terlibat dalam penyerangan tersebut.
   Dua bom mengguncang daerah Kuta Bali, daerah yang banyak didatangi
  wisatawan, menghancurkan sebuah klab malam dan sebagian besar korban
  tewas adalah warga asing.
   Baasyir ditahan dan diajukan ke pengadilan pada dua kasus. Ia akhirnya
  menjalani dua hukuman yang berbeda. Pertama, pelanggaran imigrasi
  ringan, dan kedua, karena terlibat dalam apa yang disebut pengadilan
  sebagai konspirasi jahat.
 Dalam kedua kasus tersebut, tuduhan yang lebih serius dicabut di
  pengadilan atau dibatalkan saat pengajuan banding.
 Sekarang tuduhan persekongkolan juga dicabut, berdasarkan banding
  yang diajukan saat Baasyir dipenjara.
   Alhamdullilah Mahkamah Agung akhirnya menyingkap kebenaran, kata
  anak laki lakinya Abdurahmin kepada kantor berita Associated Press hari
  Kamis.
   Tetapi sejumlah badan intelijen Indonesia dan asing tetap mempercayai
  Baasyir baik di masa lalu maupun sekarang kemungkinan masih menjadi
  

Re: [keluarga-islam] Re: Pertanyaan dari seorang - Dave

2006-12-23 Terurut Topik bos gila

  emang sih biasanya orang tua, adatnya gede, gualak, kenape kong?, baek baek 
darah tingginya naek..
  (ngkong : kakek bhs betawi)
  
  die marah ma gue gara gara gue suru beli buku tuntunan sholat, salah apa sih 
gue.. aduhh.., ngkong..

wandysulastra [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Kalo elu punya prinsip boleh maki2 wahabi, apa gue ga boleh punya 
  prinsip boleh maki2 manusia macem lu...? Bagi gue elu lebih bejat 
  dari wahabi... Dimana-mana elu menebarkan kebencian terhadap orang-
  orang yang elu anggap wahabi. Asal beda sama pemahaman lu, lu anggap 
  wahabi, trus lu anggap halal buat lu maki2... Syet dah, belajar 
  ngaji dimana Tong? Gue jadi curiga ama lu, jangan2 elu punya 
  misi sama seperti misinya orang2 yang menebarkan isu wahabi... Yaitu 
  untuk memecah belah persatuan umat Islam. Sorry ya kalo gue punya 
  pemikiran seperti itu... :)
  
ngkong boleh aja maki maki gue, ngapus dosa gue kok.., lagian walaupun gue 
dimaki begimane, elu tetep gue anggep ngkong gue..
  Terus gue juga heran ama elu... Elu itu gila, apa
   bego sih?

lebih tepat keduaduanya.. 
  Masa elu ngga bisa ngebedain mana m
  akna kiasan dan mana yang bukan?
nah gue dari  kemarin ude bilang ma ngkong, bahwa dalam hadits dan 
dalam ayat itu ada  makna kiasan dan ada yg bukan, ngkong aja yg pikun.. 

  Jelas2 yang Allah sebutkan dalam hadits qudsiy di bawah itu makna 
  kiasan. Hadits yang elu sebutin di bawah itu merupakan salah satu 
  dari hadits Arba'in-nya Imam Nawawi yang terkenal. Di dalam Syarah-
  nya pada Bab Melakukan Amal Sunnah Menjadikan Kita Wali Allah, 
  dijelaskan bahwa Bila seorang hamba senantiasa mendekatkan diri 
  kepada Allah dengan amalan sunnah, maka hal itu akan menjadikannya 
  orang yang dicintai Allah. Kemudian kalimat bila  Aku mencintainya 
  maka aku jadi pendengarannya yg ia gunakan untuk  mendengar, dan Aku 
  menjadi matanya yg ia gunakan untuk melihat...dst ini adalah tanda 
  kecintaan Allah kepada orang yang dicintainya, maksudnya orang itu 
  tidak akan mau mendengar hal2 yang dilarang oleh syariat, tidak mau 
  melihat hal2 yang dilarang syariat, dst... 
  imam imam mane nih yg bilang semua ayat di alqur';an itu maknanya ngga  ada 
ayat yg mutasyabih??, woy.. ngkong belajar asbabinnuzul dulu, ada  ayat 
mutasyabih yg sahabat pun tak berani menafsirkan,  ayat  istiwa itu mutasyabih, 
ayat : TANGAN ALLAH DIATAS TANGA MEREKA itu pun  mutasyabih, karena memang di 
saat kejadian bai;at itu ngga ada tangan  Allah diatas tangan sahabt, gitu 
ngkong..

kalo istiwa itu Allah ada dilangit, maka Allah itu terikat dengan ruang dan 
waktu,  ngga bisa gitu ngkong...

Sedangkan yang menyangkut Sifat2 Allah, dari buku 'terjemahan' yang 
  gue baca Imam yang empat telah bersepakat untuk memahami ayat 
  tersebut apa adanya. Ngarti kaga sih lu?
buku terjemah  itu dhoif untuk dijadikan dalil kong.. karena alih 
bahasa merusak makna  bahasa yg sebenarnya, sehebat apapun penerjemah, tetap ia 
tak akan  mampu menerjemah secara keseluruhan, kecuali kalau dia itu murid Imam 
 hanafi yg langsung jumpa dan tahu betul karakter gurunya kong.. gitu  kong..

  Jadi kalau dalam al-Quran disebutkan Allah mengetahui, ya itu 
  artinya Allah mengetahui... Allah melihat, ya artinya Allah itu 
  melihat... Allah mendengar, ya itu artinya Allah mendengar...dst.. 
  Tapi mengetahui, melihat dan mendengarnya Allah tentu berbeda dengan 
  mahluknya, dan manusia tidak bisa tahu bagaimana cara allah melihat, 
  mendengar dan mengetahui. Karena hal itu tidak akan bisa di 
  bayangkan, dipikirkan, maupun dicerna oleh seorang Mahluk.
  
  Begonya elu keliatan lagi tuh, Buku2 yang gue sebutin judulnya kan 
  udah pake bahasa arab, eh elu pake nanya lagi judul bahasa arabnya. 
  Elu tau bahasa arab kaga sih? 

maksud  cucunda, itu buku apakah karangan imam hanafi, atau karangan 
orang lain  yg menukil ucapan hanafi, itu harus jelas dulu kong..
  kalo nama seh.. gue juga bisa bikin nama bahasa arab, misalnya  Ta'lifat 
Jaddiy yg artinya : Buku karangan ngkong gue, tuh.. bisa  aja kong...

  Nah, kalimat ini makin menambah bukti kalo elu tuh bego, bukan gila,

  ampun kong.. tumben sewot begini.. hue..he..he... dah tua kong, baek baek 
nyesek..

  tafsiran elu wahabi pade, ya  berarti wali wali itu jadi Tuhan deh, 
  manunggaling  jiwo...wo...wo..wo...wo.. 
  
  Jelas2 yang punya paham begitu kan dari golongan sufi yang sesat, 
  bukan orang2 yang elu anggap wahabi. Justru orang2 yang elu anggap 
  wahabi ingin membersihkan pemahaman2 sesat macem itu, termasuk 
  kepercayaan elu yang menganggap kuburan orang soleh bisa melindungi 
  orang2 yang masih hidup. 

  nah justru wahabi ini, aswaja bukan, sufi bukan, tau mau kemane die  
tuh.. imamnya yg mana dan sanadnya tidak tahu kemana, satu hal yg tak  dimiliki 
wahabi adalah sanad, dia ini kalau di zaman muhadditsin dan  ulama sudah 

Re: [keluarga-islam] Info buat yang suka debat

2006-12-23 Terurut Topik bos gila
elu aje, gue ude kesono, 4X nama gue di black list distu..hue..he..he..., 
mereka takut ma postingan gue,,
  
  mereka cuma mau postingan orang kafir aja yg masuk, kalau ada yg kira kira 
membahayakan maka mereka langsung memblack list nya..
  
  nama gue ada 4 disitu dg nama yg beda beda..
  
  emang sih web itu cocoknya buat wahabi yg suka debat..
  
  

banganut [EMAIL PROTECTED] wrote: 
 Bagi yang hobby debat silahkan mengunjungi situs ini untuk meningkatkan
  potensi debat, semoga bermanfaat
  
  http://www.indonesia.faithfreedom.org/forum/
  
  wassalam
  
  anut
  
  
  


 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Re: [keluarga-islam] Re: halal haram=Kaidah Dasar

2006-12-23 Terurut Topik bos gila
emang sebenernye kong.. yg   namanya belajar sama ustat lebih baik dari belajar 
sama buku, karena  ustat itu bisa ditanya kalau kita ga faham, kalau buku ga 
bisa, lagian  kalau salah cetak ya abis dah..
  
  misalnya ucapan : ahsanuddawa, habbatussaudaa'
  
  kejadiannya seseorang yg mau tau obat  yg berasal dari hadits, ia ketemu 
ucapan diatas : ahsanuddawa,  habbatussaudaa' yaitu sebaik baik obat adalah 
jinten hitam  (habbatussauda). 
  
  tapi karena dia tidak tanya ke guru yg  ngarti, dia beli sebuah kitab dan dia 
lihat tulisannya : Ahasanuddawa  hayyatussauda, jadi percetakan salah tulis, 
huruf BAA tertulis  YAA, kalimat semestinya haBBatussauda, tertulis di 
bukunya : haYYatussauda. cuma salah ketik sehuruf doang
  
  orang ini langsung saja memahami makna  hadits itu bahwa sebaik baik obat 
adalah ULAR hitam  hayyat = ular.  padahal semestinya  habbat = biji, dan 
habbatussauda berarti jinten  hitam, dn hayyatussauda artinya ular hitam 
  
  maka iapun berobat dg bisa ular hitam, kojor deh.. 
  
  gue belajar kitab bid'ah sunnah dll  dari tafsir imam qurtubi, tafsir imam 
ibn katsir, tafsir imam attabari,  Sunan Imam tirmidzi, sunan Ima Addarimiy, 
Majmu zawaid, sunan Imam  Baihaqi alkubra, sunan Imam abi dawud, sunan Imam 
addaruquthniy, sunan  Imam Ibn Majah, Muwatta' imam malik, musnad ahmad, 
aljami;usshaghir  assuyuthiy, Bukhari, muslim dan semua kitab hadits, dan 
banyak lagi.. 
  
  apa mau di scanning lalu dikirim semua kemari?
  
  kalau cara wudhu yg benar ya dari shahih bukhari, dan syarah nya ya dari buku 
fiqih yg bermadzhab syafii.
  
  yg jelas bukan dari buku wahabi yg ga punya sanad
  
  ngkong.. gue seneng liat ngkong ngomel, pasti lagi berantem sama nini dirumah 
ya?, biarin deh muntain ma gue.. gue redo..
  hue..he..he..
  
wandysulastra [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Emang elu udah ngerti kitab apa aja pret? Jangankan aqidah yang 
  bener, pengertian bid'ah aja elu blom ngerti, tapi udah sok-sok an 
  ngatain orang lain kaga ngerti apa2. 
  
  Coba gue tanya lagi, elu pernah belajar masalah sunnah dan Bid'ah 
  ngga? kalo pernah, elu belajar itu dari Kitab Asli Apa?
  
  Ah, paling2 elu sama kaya gue.. Cuma belajar kitab asli lewat ngaji 
  nguping yang biasa diadain di mesjid2... hehehehe
  
  Ngga usah masalah sunnah dan bid'ah deh... Seperti yang elu bilang 
  di bawah, cara wudu yang bener aja dulu..
  
  Coba ajarin dong cara wudhu yang benar berdasarkan dalil2 yang 
  shohih dari buku2 yang lu punya. Elu belajar dari kitab asli yang 
  bukan terjemahan kan? Jadi biar kita bisa belajar bahasa arab juga, 
  elu tulis lengkap dengan penjelasannya dalam bahasa arab...
  
  Jangan bilang buku tuntunan wudhu lu udah ngga ada juga ya... Jujur 
  kalo gue sih dulu belajar wudhu sama sholat lewat ustad yang ada di 
  kampung gue, maklum orang bodo ngga bisa baca langsung dari kitab 
  aslinya... :)
  
  --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, bos gila [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:
  
   ah.. wahabi.. cuma bisa gunting  tambal, ngerti kitab juga ngga, 
  anda udah beli buku tuntunan sholat  belon?, ada kok yg 
  terjemahnya.. hue...he,,he..
 
 lalu kepala wahabi akan terus dipenuhi kepicikan dan terjebak 
  dalam tempurung kebodohan..
 
 kita pakai mikrofon di masjid masjid.. bid'ah tu..!, tapi boleh, 
  karena tak melanggar syariah..
 
 Alqur'an dicetak, bid'ah itu..!, sahabat hanya menulisnya, kok 
  kita mencetaknya.. pakai mesin buatan kafir lagi..
 
 Alqur'an dimasukkan ke komputer,  bid'ah itu.. kok bisa bisanya 
  alqur'an dicampur aduk dg program lain,  words, yahoo, google, 
  Alqur'an, dll, bid;ah itu..!
 
 komputer kan buatan kuffar, kok bisa2nya Alqur'an dipakai 
  dimasukkan kesitu??
 
 lalu dimasukkan ke kaset lagi, disetel semaunya kapan saja, 
  bid'ah itu..!
 kalau kita aswaja sih, berluas dada menerima kemajuan zaman... 
  cuma  wahabi aja yg tetep dalam batok tempurung, dan mengakui bahwa 
  bumi itu  datar... kelompok baru yg terbelakang.., jumud..
 
 anda kan wahabi pks, itu partai dan  kampanye bid'ah munkarah.. 
  nabi saw dan para sahabat tak pernah  kampanye, tak pernah 
  berpartai..
 
 ah.. susah kalau ngomong sama keledai,  kalau di alqur'an 
  disebut KAL HIMAAR YAHMILU ASFAARO' : bagaikan  keledai yg memanggul 
  alkitab, ratusan kitab juga dibawa ma die, paham  si kagak maknanye 
  ape..
 
 gitu deh.. cuma maunya keluarkan fatwa, wudu aja belon bener..
   
   al.fatih [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:  Jika kalimat 
  ini merupakan suatu kaidah dalam ibadah:
 
 Lalu apa lagi yang harus dipermasalahkan, toh TIDAK ADA 
  LARANGAN 
 SECARA TEGAS tentang ibadah-ibadah ini, ini maknanya Mubah.
 
 maka tidak ada bedanya sama sekali dengan kaidah dalam muamalah 
 yaitu asal segala sesuatu itu boleh hingga ada dalil yang 
 mengharamkan. Jadi saya bertanya lalu 

RE: [keluarga-islam] Re: wahabi pembuktian aqli dan naqli,

2006-12-23 Terurut Topik bos gila
hadits hadits itu menunjukkan bahwa  mereka hidup di alam barzakh, mendengar 
semua ucapan, demikian Imam Ibn  Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, bahwa 
mereka itu mendengar ucapan  orang yg datang padanya berziarah, 
  
  mengenai ini diriwayatkan pula pada shahihain bukhari dan muslim, bahwa orang 
mati itu mendengar suara orng yg hidup, 
  
  Rasul saw berbicara pada bangkai abu  lahab dll setelah perang badr, maka 
Allah swt Allah swt berfirman  kepada Rasul saw bahwa orang mati itu tak bisa 
mendengar seruang lagi,  Imam Ibn Katsir menjelaskan dalam tafsirnya bahwa ayat 
itu bermaksud  bahwa orang mati itu tak akan bisa bertobat walaupun mendengar 
seruan  nabi saw, namun mereka tetap mendengar, namun seruan kepada mereka  
(orang kafir itu tak berguna).
  
  cuma wahabi saja yg protes soal ini.. memang mereka ini sesat dalam kesesatan 
yg nyata.

Kartika, Bambang [EMAIL PROTECTED] wrote:   

  Assalamualaikum Wr.wb
   
  Saudaraku,.barangkali kita sering membaca hadis ataupun riwayat bahwa   
Nabi memberikan salam pada saat masuk kubur, bahkan Nabi mendo'akan bahkan   
memberi / menaruh plupah kurma diatas makam seseorang yang sedang menjalani   
siksa kubur, kemudian Nabi mengajarkan agar kita berdiri apabila ada jenazah   
yang lewat, Kita tahu itu hadis, itu riwayat, tapi yang selama ini tidak habis  
 pikir buat saya mengapa meski ada salam, penghormatan yang dilakukan Nabi 
meski   pada orang  lain yang sudah meninggal ? dan ada apa dibalik itu ? apa 
sih   dunia ? apa sih alam kubur apasih alam barzah dan apasih alam akhirat? 
barang   kali ada yang bisa menjelaskan ,..silahkan biar agak   kendor
   
  Wassalam
  Bambang Kartika
   
  -Original Message-
From: keluarga-islam@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] Behalf 
Of bos gila
Sent: Tuesday, December 19, 2006 1:54 AM
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Subject: Re: [keluarga-islam] Re: wahabi pembuktian aqli dan naqli,


lagian.. aku mau bahas malah mereka pada membelot..

kita mau bahas satu persatu, ngga penting membahas siapa ibn abdulwahhab, 

kita bicara ajaran wahabi yg melarang tahlil, memusyrikkan orng yg tabarruk 
padahal Rasul saw membolehkannya, Rasul saw bertawassul, Rasul saw 
berziarah kubur, maulid dilakukan oleh para Imam, ini yg perlu kita bahas, 

bukan ibn abduwalahb yg sudah mati, mo diapain wong dah kojor, mudah2an dia 
husnulkhatimah, tapi ajaran wahabi ini lho yg serabutan dikepala muslimin..

menyebabkan anak memusyrikkan bapaknya, anak anak muda kurangajar pasa kyai 
di masjid masjid, ini lho.. 

anak anak kecil dididik ngapalin qur'an sekaligus memusyrikkan orng yg 
tawassulan, maka muncullah para hafidh alqur'an yg memusrikkan muslimin 
siang dan malam..

ini lho sebab gue kemari..

kang nceps [EMAIL PROTECTED] wrote:
kita belum sampai pada kesimpulan sama sekali , karena sampai   
sekarang
baik Wahabi masih berada di area sama dengan Aswaja KI secara   umum, 
masih tahap wacana,,,
belum sampai ke titik permasalahan , jadi   jalan masih panjang mungkin
sampai satu atau 2 tahun ke depan masih   diskusi kayak gini he,,,he,,

wassalam
KnC
--- In keluarga-islam@yahoogroups.com,   banganut [EMAIL PROTECTED] 
wrote:

 Aswaja nya Boss   Gila ? Mau jadi apa nih KI ?
 ayo dong kasih gambaran model aswaja   Boss Gila kayak gimana sih, get
 ?
 
   wassalam
 
 anut
 




__
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


 

-
   
  This message (including any attachments)  is only for the use of the 
person(s) for whom it is intended. It may  contain Mattel confidential, 
proprietary and/or trade secret  information. If you are not the intended 
recipient, you should not  copy, distribute or use this information for any 
purpose, and you  should delete this message and inform the sender immediately. 
 
  
  


 __
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Re: [keluarga-islam] Re: wahabi pembuktian aqli dan naqli,

2006-12-23 Terurut Topik bos gila
nuju usum loba jelema burung..

wandysulastra [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Hehehe... Muhun Kang, kuring jadi sarua gelona nya... 
  
  Astaghfirulloh...
  Nuhun ah, tos di ingetan
  
  Alhamdulillah berita ti ema di lembur, si abah ayeuna mah teu kudu 
  nungguan cai deui unggal wengi... Mudah2an we teu dugi kacaahan..
  
  Kumaha di Qatar... Nuju usum naon?
  
  Salam :)
  WnS
  
  --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, Ade Sanjaya Aliyasa 
  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  
   Assalamualaikum wrwb
   
   Mang Wandy kok jadi saruana sedeng jeung si kang gila ?
   Mana mang wandy anu kalem ...anu berbobot tulisana 
   Sok ah anu cageur ngelehan ! moal aya untungna ngomong jeung 
  nu gelomah ?
   Lantaran anu gelomah geus dicaram ku kang mode oge ..angger 
  wae da gelo tea apal meureun !
   
   salam ti qatar.
   kumaha di lembur hujan kacaahan teu.
   
   salam
   Ade Sanjaya Aliyasa 
   Qapco.co.ltd
   Po.box 50155- Ummsaid Qatar
   Phone : +974 4642335
   Mobile ; +974 5865068
 - Original Message - 
 From: wandysulastra 
 To: keluarga-islam@yahoogroups.com 
 Sent: Saturday, December 23, 2006 8:15 AM
 Subject: [keluarga-islam] Re: wahabi pembuktian aqli dan naqli,
   
   
 Duh duh sombongnya yang ngerasa bisa bahasa Arab... emang dulu 
 belajar dimana neng? :)
   
 Gue sih ngga nyombong, sedikit2 gue juga pernah belajar bahasa 
 Arab.. Tapi gue pikir daripada gue baca kitab asli dengan 
  kemampuan 
 bahasa arab gue yang masih pas-pasan, mendingan gue beli buku 
 terjemahan dari penerbit yang bisa dipercaya. Salah-salah gue 
  bisa 
 punya pemahaman ngaco kaya elu... hehehehe..
   
 Eh, Boss... emang elu belajar tuntuan sholat dari buku asli yang 
 mana, judulnya apa? Coba gue tanya, do'a Tahiyyaat dan Sholawaat 
 yang ada di buku itu kayak gimana, referensinya dari mana? Terus 
 bunyi penjelasannya dalam bahasa arab kayak apa?
   
 Gue tunggu... Jangan elu bilang kalo buku lu udah hilang ya.. 
  Atau 
 jangan2 elu belajar sholat dari buku2 tuntunan sholat yang biasa 
 dijual di pinggir jalan, hehehe.
   
 Sorry Boss, canda
   
 --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, bos gila pemudasuci@ 
 wrote:
 
  kalo ini jelas elu sentimen aje ma gue, ini jelas dan terang, 
 bicara urusan perayaan maulid..
  
  dan bsorry, ukan dari buku terjemahan ye.. langsung dari buku 
 yg mereka tulis sendiri, dan buku yg diterjemahkan sudah 
  kemasukan 
 paham sipenerjemah, kalau yg nerjemahin wahabi ya jadi dodol deh 
  tu 
 buku,
  
  dan elu udah beli buku tuntunan sholat belon?, banyak kok yg 
 terjemahan..
  
  
  
  wandysulastra wandysulastra@ 
 wrote: Jangan suka 
 gunting2 perkataan ulama semaunya dooong...
  
  --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, bos gila pemudasuci@ 
  wrote:
  
   Pendapat Para Imam dan Muhaddits :
   
   Berkata Imam Al Hafidh Ibn Hajar Al Asqalaniy 
 rahimahullah :
   Telah jelas dan kuat riwayat yg sampai padaku dari 
  shahihain bahwa Nabi saw datang ke Madinah dan bertemu dengan 
  Yahudi yg berpuasa hari asyura (10 Muharram), maka Rasul saw 
  bertanya maka mereka berkata : hari ini hari 
  ditenggelamkannya 
  Fir'aun dan Allah menyelamatkan Musa, maka kami berpuasa 
 sebagai 
  tanda syukur pada Allah swt, maka bersabda Rasul saw : kita 
 lebih 
  berhak atas Musa as dari kalian, maka diambillah darinya 
 perbuatan 
  bersyukur atas anugerah yg diberikan pada suatu hari tertentu 
  setiap tahunnya, dan syukur kepada Allah bisa didapatkan dg 
  pelbagai cara, seperti sujud syukur, puasa, shadaqah, membaca 
  Alqur'an, maka nikmat apalagi yg melebihi kebangkitan Nabi 
 ini?, 
  telah berfirman Allah swt SUNGGUH ALLAH TELAH MEMBERIKAN 
 ANUGERAH 
  PADA ORANG ORANG MUKMININ KETIKA DIBANGKITKANNYA RASUL DARI 
 MEREKA 
  (QS Al Imran 164)
   
   Pendapat Imam Al Hafidh Jalaluddin Assuyuthi 
 rahimahullah :
   Telah jelas padaku bahwa telah muncul riwayat Baihaqi 
 bahwa 
  Rasul saw ber akikah untuk dirinya setelah beliau saw menjadi 
 Nabi 
  (Ahaditsulmukhtarah hadis no.1832 dg sanad shahih dan Sunan 
 Imam 
  Baihaqi Alkubra Juz 9 hal.300, dan telah diriwayatkan bahwa 
 telah 
  ber Akikah untuknya kakeknya Abdulmuttalib saat usia beliau 
  saw 
 7 
  tahun, dan akikah tak mungkin diperbuat dua kali, maka 
  jelaslah 
  bahwa akikah beliau saw yg kedua atas dirinya adalah sebagai 
 tanda 
  syukur beliau saw kepada Allah swt yg telah membangkitkan 
 beliau 
  saw sebagai Rahmatan lil'aalamiin dan membawa Syariah utk 
 ummatnya, 
  maka sebaiknya bagi kita juga untuk menunjukkan tasyakkuran 
 dengan 
  Maulid beliau saw dengan mengumpulkan teman teman 

Re: [keluarga-islam] Re: wahabi pembuktian aqli dan naqli,

2006-12-23 Terurut Topik bos gila
hadirat ngkong  gue yg maha mulia (jangan bilang syirik dg ucapan maha mulia, 
karena di  malaysia ucapan maha mulia biasa buat lurah dan bupati, apalagi yg  
diatasnye).
  
  gue belajar dari  guru, ngga belajar dari buku, karena nabi saw juga ngga 
nyuru baca buku  buat belajar sholat, beliau saw bersabda : Shalluu kamaa 
ra'aytumuuniy  ushalliy, shalatlah kalian sebagaimana kalian lihat aku shalat 
 (Shahih Bukhari hadits no.602, 6819).
  
  gue lihat guru  gue shalat, diajarin bacaan shalat sampai hafal, baru lalu 
baca  bukunya, diantaranya : Safinatunnaja', Syarh Mukhtashar, Azzubad Imam  
Ibn Ruslan, Yaaquutunnafiis ala madzhab Ibn idris asyafii, al adzkar,  
minhajuttalibin Annawawiy, juga dari shaihain, semua ngga ada yg dari  buku 
terjemah.., semua dg bimbingan guru..
  
  kong.. gue mo tanya rukun sholat ade berape?
  tahun berapa diwajibkannya sholat?
  apa arti shalat?
  berapa syarat sah sholat?
  
  hayo., gue tes lo.. biar elu ngkong gue, tetep harus di tes kalo soal 
syariah..
  
   .

wandysulastra [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Duh duh sombongnya yang ngerasa bisa bahasa Arab... emang dulu 
  belajar dimana neng? :)
  
  Gue sih ngga nyombong, sedikit2 gue juga pernah belajar bahasa 
  Arab.. Tapi gue pikir daripada gue baca kitab asli dengan kemampuan 
  bahasa arab gue yang masih pas-pasan, mendingan gue beli buku 
  terjemahan dari penerbit yang bisa dipercaya. Salah-salah gue bisa 
  punya pemahaman ngaco kaya elu... hehehehe..
  
  Eh, Boss... emang elu belajar tuntuan sholat dari buku asli yang 
  mana, judulnya apa? Coba gue tanya, do'a Tahiyyaat dan Sholawaat 
  yang ada di buku itu kayak gimana, referensinya dari mana? Terus 
  bunyi penjelasannya dalam bahasa arab kayak apa?
  
  Gue tunggu... Jangan elu bilang kalo buku lu udah hilang ya.. Atau 
  jangan2 elu belajar sholat dari buku2 tuntunan sholat yang biasa 
  dijual di pinggir jalan, hehehe.
  
  Sorry Boss, canda
  
  --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, bos gila [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:
  
   kalo ini jelas elu sentimen aje ma gue, ini jelas dan terang, 
  bicara urusan perayaan maulid..
 
 dan bsorry, ukan dari buku terjemahan  ye.. langsung dari buku 
  yg mereka tulis sendiri, dan buku yg  diterjemahkan sudah kemasukan 
  paham sipenerjemah, kalau yg nerjemahin  wahabi ya jadi dodol deh tu 
  buku,
 
 dan elu udah beli buku tuntunan sholat belon?, banyak kok yg 
  terjemahan..
 
 
   
   wandysulastra [EMAIL PROTECTED] 
  wrote:  Jangan suka 
  gunting2 perkataan ulama semaunya dooong...
 
 --- In keluarga-islam@yahoogroups.com, bos gila pemudasuci@ 
 wrote:
 
  Pendapat Para Imam dan  Muhaddits :
 
Berkata Imam Al Hafidh Ibn  Hajar Al Asqalaniy 
  rahimahullah :
Telah jelas dan kuat riwayat yg  sampai padaku dari 
 shahihain bahwa Nabi saw datang ke Madinah dan bertemu  dengan 
 Yahudi yg berpuasa hari asyura (10 Muharram), maka Rasul saw 
 bertanya  maka mereka berkata : hari ini hari ditenggelamkannya 
 Fir'aun dan Allah  menyelamatkan Musa, maka kami berpuasa 
  sebagai 
 tanda syukur pada Allah swt,  maka bersabda Rasul saw : kita 
  lebih 
 berhak atas Musa as dari kalian, maka  diambillah darinya 
  perbuatan 
 bersyukur atas anugerah yg diberikan pada suatu  hari tertentu 
 setiap tahunnya, dan syukur kepada Allah bisa didapatkan dg  
 pelbagai cara, seperti sujud syukur, puasa, shadaqah, membaca 
 Alqur'an, maka  nikmat apalagi yg melebihi kebangkitan Nabi 
  ini?, 
 telah berfirman Allah swt  SUNGGUH ALLAH TELAH MEMBERIKAN 
  ANUGERAH 
 PADA ORANG ORANG MUKMININ KETIKA  DIBANGKITKANNYA RASUL DARI 
  MEREKA 
 (QS Al Imran 164)
 
Pendapat Imam Al Hafidh  Jalaluddin Assuyuthi 
  rahimahullah :
Telah jelas padaku bahwa telah  muncul riwayat Baihaqi 
  bahwa 
 Rasul saw ber akikah untuk dirinya setelah beliau  saw menjadi 
  Nabi 
 (Ahaditsulmukhtarah hadis no.1832 dg sanad shahih dan Sunan  
  Imam 
 Baihaqi Alkubra Juz 9 hal.300, dan telah diriwayatkan bahwa 
  telah 
 ber  Akikah untuknya kakeknya Abdulmuttalib saat usia beliau saw 
  7 
 tahun, dan akikah  tak mungkin diperbuat dua kali, maka jelaslah 
 bahwa akikah beliau saw yg kedua  atas dirinya adalah sebagai 
  tanda 
 syukur beliau saw kepada Allah swt yg telah  membangkitkan 
  beliau 
 saw sebagai Rahmatan lil'aalamiin dan membawa Syariah utk  
  ummatnya, 
 maka sebaiknya bagi kita juga untuk menunjukkan tasyakkuran 
  dengan  
 Maulid beliau saw dengan mengumpulkan teman teman dan saudara 
 saudara, menjamu  dg makanan makanan dan yg serupa itu untuk 
 mendekatkan diri kepada Allah dan  kebahagiaan, bahkan Imam 
 Assuyuthiy mengarang sebuah buku khusus mengenai  perayaan 
  maulid 
 dengan nama : Husnulmaqshad fii 

Re: [keluarga-islam] Langit ?

2006-12-23 Terurut Topik Muhammad Nasir Nasir
Salam seugama sebangsa dengan ucapan Assalamualaikum
   
  Kepada Sdr. ku., Ramdan sebenar kita ini semuanya sebangsa.Bangsa Manusia 
keturunan dari sari pati Nabi Adam.Dijadikan kita berpuak-puak,bersuku-suku, 
berkaum-kaum dan berbangsa-bangsa didunia ini untuk kita saling kenal mengenal 
antara satu sama lain dan disisi Allah hanya orang yang bertakwa.Ini sudah 
dapat memahamkan kita disis Allah hanya ada satu bamgsa saja pada hakikatnya.
   
  Orang Islam, kita semuanya bersuadara.Tetapi benarkah kita berpendapat 
sedemikian. Allah mengankat darjat sesiapa saja dari kalangan hamba-hambanya 
yang bertakwa disisinya.kalau kita pandang Islam itu dari satu sudut yang sama 
dengan Pandangan Allah dan Rasulnya.Kita semua akan selamat.
   
  Benar kata Sdr. Ramdan tentang langit itu, setiap yang ada pada Zohir ada 
pada Batinnya.Itulah kecantekkan ilmu didalam ugama Islam.Tetapi Ilmu didalam 
Ugama Islam bukanlah suatu rekaan dan hayalan atau dogengan belaka.
  Ilmu ada lah penunjuk jalan untuk kita sampai ketempat yang hendak dituju 
dengan mengikut segala hukum dan syaratnya.Ilmu untuk kita beramal meyempurkan 
diri dengan segala hukum dan syarat,bukan hanya sekadar pengetahuan untuk 
mengetahuinya.Islam bukan ilmu baca-baca tetapi adalah
  ilmu usul dan periksa.
   
  Semoga kita termasuk dari kalangan Keluarga2 Nabi,Shabat2 Nabi,Pengikut2 Nabi 
dan Umat2 Nabi berkumpul menjadi satu itulah Saf Nabi Muhammad.
   
  Sampai berjumpa dan ketemu, salam sebangsa seugama dengan ucapan 
Assalamualaikum.
   
  Untuk renungan besama, Rasul itu apakah Bangsanya?
  Nabi itu apakah Bandsanya?
  Orang Mukmin itu apakah Bangsanya?
  Orang Islam itu apakah Bangsanay?
  (Pada fahaman Hakikatnya.)

Ramdan [EMAIL PROTECTED] wrote:
  balas salam seagama dengan ucapan wa'alaykum salam...
(maaf, apakah ncik Muhammad Nasir sebangsa dengan saya..?)

he he he...
pertanyaan dari Nashir Ahmad dijawab oleh Muhammad Nasir 
(eh, dua orang ini kok namanya sama, ya ... hanya dibolak-balik... :-) ) 
agar ke guru lah kalo bertanya... :-)
lha apa tidak boleh di mailing list groups ini ncik..?
dan kalo tidak boleh, saya tetap bertanya:
kalimat Ilmu Allah tujuh lapis bumi,tujuh lapsi langit. yang ncik tulis itu 
maksudnya 
langit secara dhohir/harfiah ato perumpamaan..?

mas Nashir,
kalo langit yang dimaksud dengan ayat tersebut secara harfiah adalah lapisan 
paling bawah dari langit Dunia.

tetapi lain lagi artinya jika meyakini bahwa setiap ayat Qur'an itu mempunyai 
makna dhohir dan bathin, seperti kata Nabi Muhammad, sholullohu alaihi 
wasallama, yang kurang lebih artinya sebagai berikut: 
Menurunkan Alloh akan kitab Qur'an atas tujuh huruf. Bagi tiap-tiap huruf dari 
padanya ada dhohir dan ada bathin


salam
:-)


  On 12/20/06, Muhammad Nasir Nasir [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Salam seugama sebangsa dengan ucapan Assalamualaikum
   
  Kepada Saudaraku seugama sebangsa benar-benarkah saudaraku ingin mengetahui 
tentang Langit itu? Saya tidak bersandiwara.Nabi Muhammad tidak kurang 
Ilmunya.Ilmu tidak datang bergolek.Adap orang menuntut ilmu murid mesti mencari 
guru.Bermohonlah kepada Allah dan Rasulnya pada mencari ilmunya sebelum 
melangkah.
   
  Sampai ketemu,salam seugama sebangsa dengan ucapan Assalamualaikum. 
   
  Ilmu Allah tujuh lapis bumi,tujuh lapsi langit.
  Ilmu Allah hukumnya pada mecari ALLAH.
   
   
  

Nashir Ahmad M.  [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Salam,
Saudaraku, adakah diantara saudara yang bisa menyampaikan kepadaku 
yang manakah LANGIT itu ?
apakah saya harus menunjuk keatas? baru benar tertuju pada langit?
bagaimana kalau saya menunjuk ke utara, timur selatan dan barat 
bahkan menunjuk kebawah tanah, bukankah bumi ini BULAT ?

Dalam Ayat berikut terdapat kata LANGIT, bagaimana memahaminya ?

[Q.S 16-10]. Dia-lah, Yang telah menurunkan air hujan dari LANGIT 
untuk kamu, sebahagiannya menjadi minuman dan sebahagiannya 
(menyuburkan) tumbuh-tumbuhan, yang pada (tempat tumbuhnya) kamu 
menggembalakan ternakmu.

Penjelasan dari orang yang SEHAT ditunggu.
Salam,




  Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com 
  






  

 

 Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com 

[keluarga-islam] Re: Hakikat Haqqani

2006-12-23 Terurut Topik wandysulastra
Betul pak Bambang, mencintai Allah dan Rasulnya haruslah diatas 
segalanya. Mencintai Allah dan Rasulnya akan menuntut kita untuk 
menyintai anak istri, saudara, tetangga, fakir miskin dan semua 
mahluk yang ada. 

Wali Allah adalah orang-orang mukmin yang selalu bertakwa kepada 
Allah, yang memiliki cinta kepada Allah dan RasulNya sudah diatas 
segalanya. Allah pun mencintai mereka, yang tanda kecintaan Allah 
kepada waliNya terkadang ditampakkan dalam bentuk karomah ketika 
mereka membutuhkannya. Namun bentuk kecintaan Allah kepada waliNya 
yang sudah pasti dan jauh lebih penting lagi adalah tatkala Allah 
menjadikan mereka sebagai hamba2nya yang tak mampu berbuat sekecil 
apa pun hal2 yang melanggar syariat. Mereka hanya mau melakukan 
sesuatu yang sesuai dengan syariat dan hal2 yang dapat mengingatkan 
dirinya kepada Allah. 

Inilah sifat2 Mulia dari wali2 Allah, dan mudah2an kita dapat masuk 
kedalam golongan ini...

Salam :)

--- In keluarga-islam@yahoogroups.com, Kartika, Bambang 
[EMAIL PROTECTED] wrote:

 Assalamualaikum Wr.wb
  
 Insya Allah saya memahami yang kang Arief maksud,  kadang kita 
lupa,. Allah telah memberi anugrah dan kepercayaan kepada 
awliya / WaliNya dan yang lebih jauhlagi kita lupa diri untuk apa 
Allah menciptakan manusia? jelas sekali beberapa argumen yang saya 
baca sangat menyedihkan, Cinta kepada Allah dan RasulNya adalah 
diatas segalanya, bagaimana mencintai, menyayangi anak,istri fakir 
miskin kaum jompo dan mahluk Allah yang lain, bukankah sesama mahluk 
kita saling mencintai menyayangi karena hal ini ujud dari 
implementasi cinta kepada Allah,  Allah lebih menyempurnakan para 
awliyaNya / waliNya katimbang kepada saya mengapa? karena para 
awliya berlari mengejar Allah sementara saya dengan santainya.
  
 Ngilmu iku kalakone kanthi laku (Jawa)
 Jangan harap mendapatkan ilmu tanpa perilaku 
  
 Perilaku yang bagaimana ? Perilaku yang Luhur, Perilaku yang 
demikian ini sudah tertanam pada para awliya / para wali.
  
 Wassalam
  
 Bambang Kartika
  
 
 
  -Original Message-
 From: keluarga-islam@yahoogroups.com [mailto:keluarga-
[EMAIL PROTECTED] Behalf Of arief dani
 Sent: Monday, December 18, 2006 8:19 PM
 To: keluarga-islam@yahoogroups.com
 Subject: [keluarga-islam] Hakikat Haqqani
 
 
 
 
 
 Assalamu alaikum wr wb
  
 Allah yang menurunkan hujan, tetapi Allah menugaskan malaikat utk 
menurunkan hujan, menugaskan awliya/wali untuk mengaturnya. Apakah 
Wali dibanding malaikat lebih rendah kedudukannya. Apakah Nabi saw 
dibanding Malaikat Jibril as, Nabi saw lebih rendah kedudukannya. 
Mukmin/muhsin lebih tinggi kedudukannya. Demikanlah Nabi saw ketika 
Isro Miraj, sampai kehadurat Illahi sementara Jibril as hanya 
menunggu diluar, kalau ia masuk maka Jibril as akan terbakar.