urun rembuk aja
kalo baca dari posting2 dan pembelaan sebelumnya.memang sich buat yang punya
ijasah abal2 bisa bawa kapal,tahu peraturan pelayaran dan di percaya ama
perusahaan memang aman2 saja tapi bagaimana apabila harbour master negara yang
di sana mengetahui bila ada pelaut indonesia yang memakai ijasah abal2 apa
mereka mau menerimanya (lain halnya kalau uang berbicara)?saya rasa pemerintah
negara mereka tidak mau di balck list oleh IMO karena mempekerjakan pelaut
indonesia dengan ijasah abal2,jadi ujung2nya pemerintah mereka bisa
mem-blaclist pelaut kita atau malah lebih parah lagi kalo mereka melaporkan hal
ini kepada IMO bisa tambah di black list dari dunia pelayaran dan di keluarkan
dari white list apa itu bukanya malah MENUTUP PRIUK NASI SELURUH PELAUT
INDONESIA.Yang mungkin lebih edannya lagi agar krisis kepercayaan pelaut
indonesia bertambah pemerintah indonesia yang kita cintai ini akan membuat
peraturan yang lebih merugikan bagi kita pelaut indonesia(ingat kasus MPB
menjadi ANT,di mana gread endorst kita bukannya jadi naik malah jadi
turun(begitulah keluh kesah para pelaut kita waktu saya memperpanjang
endorsement di deperla lt 12)).kalo yang seperti saudara bilang bagaimana
dengan para pelaut yang tinggal enaknya aja tanpa duduk di sekolah tapi bisa
mendapat ijasah asli,itu kita kembalikan kepada pribadi masing2 dan para
pejabat yang mengeluarkan ijasah tersebut dan juga bagi yang sudah sekolah
karena keterbatasan dana yang akhirnya putus tengah jalan,itu salah mereka
kenapa tidak di pikir masak2 bila mau sekolah,sebelum mau sekolah kita khan
harus mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai dana yang harus
dikelaurkan pada saat sekolah nanti jadi tidak ada yang melegalkan bagi
rekan-rekan kita yang putus sekolah untuk menggunakan ijasah abal2.
yang penting tugas kita para pelaut adalah melaporkan para setiap PELAUT
PEMEGANG IJASAH ABAL ABAL kepada kedutaan besar yang terdekat atau departemen
perhubungan lewat email kalo perlu sediakan ruang khusus di milis ini posting
siapa saja orang2 yang memakai ijasah abal2.lebih baik mengorbankan beberapa
gelintir pelaut pengguna ijasah abal2 dari pada jutaan pelaut indonesia yang
berkualitas dan berkompenten jadi korban akibat ijasah abal-abal
salam persatuan pelaut Indonesia
--- In pelaut@yahoogroups.com, Bastian Tito bastiantit...@... wrote:
setuju...tuntas habis ke akarnyanila setitik rusak susu sebelanga...
ijasah aspal...lambat laun akan menumpahkan periuk2 yg memakai ijasah asli.
saya rasa..banyak yg setuju dgn mas syarifudin,..capt.tri juga bung vernico..
jangan sembarang ngasih pernyataan,menumpahkan priuk orang..
ini menyangkut jerih payah/pengorbanan banyak orang.
jangan sampai negara lain memandang banyak pelaut2 kita banyak memakai ijasah
palsu.
gimana masa depan generasi penerus nanti,bila kita di cap negara pencetak
ijasah
palsu.
rapatkan barisan..berantas ijasah palsu sampai tuntas ke akarnya.
salam persatuan pelaut Indonesia.
Jayalah pelautJayalah bangsaku..
Wassalam.
From: vernico hallasho nico_fl...@...
To: pelaut@yahoogroups.com
Sent: Tue, August 10, 2010 1:22:49 PM
Subject: Re: [pelaut] Info ANT/ATT Aspal
Buat pak dana dini :
Kalau mau enak yah harus susah dulu.
kalau tidak mau susah dulu yah jangan di jalani.
saya rasa senior2 kita yg sudah jadi master officer/engineer yg mulai
merangkak
dari bawah pun pasti sudah banyak jerih payah dan pengorbanan nya.
jadi jangan se enak nya ngasih pernyataan seperti itu.
kasihan senior2 kita yg sudah habisan2 membuang uang dan waktu demi mencapai
itu
semua...!!!
--- On Mon, 8/9/10, syarifuddin anwar syarifuddi...@... wrote:
From: syarifuddin anwar syarifuddi...@...
Subject: Re: [pelaut] Info ANT/ATT Aspal
To: pelaut@yahoogroups.com
Date: Monday, August 9, 2010, 11:21 PM
Dear All Mils,
Masalah tungku seseorang sdh menjadi takdir yang di atas, tapi kalau mereka
yg
pakai ijazah abal2 atas nama orang yang sdh susah2 sekolah juga sama saja
dengan
menutup tungku seseorang karena bisa2 yg punya ijazah aslinya malah yg
tertutup
tungkunya, kita semua yang sekolah juga bukan dari nikmat menjadi sengsara
tapi
dari sengsara dan susah2 dulu baru nikmat kemudian gak seperti yang pakai
abal2
maunya nikmat terus tapi gak mau susahnya itu namanya gak adil hanya dengan
uang
mereka bisa segalanya itu juga gak betul kalau tau banyak uang ya sekolah
jangan
asal abal2 ijazah dong biar sama2 ngrasain susahnya, hampir semua pelaut di
indonesia dari rating sampai yang resmi master officer/engineer juga sudah
mengalaminya jadinya yang merasa abal2 ya mbok tau diri jangan buta sebelah
mata
lah tak akan bagus kita semua, mari kita dukung deperla untuk membasmi para
haecker2 and para mafia2 ijazah karena siapa tahu ijazah kita yang menjadi
sasarannya, Bravo pelaut Indonseia basmi terus ijazah