RE: [R@ntau-Net] Akhir cerita diskusi kita...:)

2004-04-26 Terurut Topik Irdam Syah


# -Original Message-
# From: yelsandra
# 
# 
# Assalamualikum ww
# 
# uda, uni, serta mamak kasadoalahemaaf dikarek sabateh nan suko..
# 
# kenapa mengatakan mubazir, pernikahan seorang muslim yang taat dengna 
# muslimah yang taat? rasul kita berpesan, jika ingin menikah, ada 
# empat pilihan, kecantikannya, keturunannya, hartanya, dan agamanya. 
# kata rasul, pilihlah agamanya, niscaya engkau akan selamat.
# 
# tapi tidak ada salahnya jika kita mendapatkan empat-
# empatnyasubhanallah kalo kita menemukan sosok seperti ini.

Itulah kenapa terkesan mubazir... karena 3 dari 4  sudah terpenuhi,
sedangkan ada potensi untuk merobah yang ke-4 (agama) ke arah ideal sehingga
akhirnya didapatkan keempatnya.
Sebaliknya, karena tidak ada yang dapat men-drive syarat ke-4 ke arah lebih
baik sehingga yang 3 di tangan jadi tersia-sia bahkan mungkin hancur sama
sekali dan hilanglah suatu potensi yang tadinya dapat menguntungkan dari
syiar Islam...
Tapi nggak tau juga ya... apa bisa matematis begitu

Untuak Buk Evi, persoalan psk mungkin persualan ekonomi, jadi seharusnya
diselesaikan secara ekonomi (mungkin pemberdayaan zakat) bukan secara
poligami (kesannya terlalu ekstrim)

Untuak Pak Ismet, tantu ado persyaratannyo yaitu kiro-kiro yakin atau mampu
ndak untuak itu...

salam - tg
 
# saya hanya membuka sebuah wacana, terima kasih atas tanggapannya
# 
# walahualam bis showab.
# hanya pada Allahlah kita berlindung.dari kekerdilan jiwa kita...
# 
# yesi elsandra (ANak DEsa Saning BAar = ANDESBA)
# 
 

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



[R@ntau-Net] Akhir cerita diskusi kita...:)

2004-04-25 Terurut Topik yelsandra

Assalamualikum ww

uda, uni, serta mamak kasadoalahebuah pikiran saya kali ini agak 
panjang, agar diskusi kita menarik, saran saya, baca dulu seluruhnya, 
baru reply.

kalo tidak nanti jadi jaka sembung naik ojek gak nyambung jek!!!  
he he...

beberapa hari ini saya merasakan kebersamaan yang indah dengan 
netters di sini. ke-heterogenan kita membuat kita memiliki premis 
tersendiri dalam memaknai Al-Quran dan sunnah.saya suka kondisi 
ini.minimal saya bisa menakar kemampaun orang-orang yang baru 
saya kenal di milis ini

saya sengaja mempostingkan sebuah tema yang tajam untuk melihat 
reaksi Andadan saya telah mendapatkannya.maklum walaupun dah 
pada kenal dengan pengurus milis ini, saya termasuk pendatang baru di 
sini.ba gak ti, mak darul, bundo, noven, ronal, da miko? foto 
dulu hasilnya bagus loh!

sebenarnya saya telah close tema poligami, karena saya telah 
menemukan apa yang saya inginkan, tapi rasanya saya masih 
perlu menulis sepatah dua pataah kata

Kenapa Anda mengharamkan sesuatu yang telah dihalalkan Allah? dan 
menghalalkan sesuatu yang diharamkan Allah?

Banyak yang bijak di milis ini, tapi yang konyol juga ada.
setiap membacanya saya tertawa.

padahal inikan sebuah pilihan, cuma sunnah, kalo sanggup, ya 
monggokita doakan orang yang menjalankannya semoga berhasil. kalo 
tidak sanggup ya nggak apa-apa.(kenapa kita menjadi seperti anak 
kecil dan tabik suga?)

saya dan suami termasuk yang belum (sekali lagi, belum sanggup)
walaupun kami baru punya sebatas niat dan keinginan, dan entah kapan 
bisa terealisasinya.

maklum, kendaraan aja masih dikasih mertua, kalo ke kantor, suami 
cuma bawa uang bensin (gaji abis buat bayar kuliah dan nafkahi satu 
istri) kuliah belum tamat, rumah masih ngontrak, bisnis kamipun belum 
pada tahap maturity, dan yang perlu digaris bawahi, iman kami masih 
lemah.makanya yang ada baru niat!!!..niat baik gak bayarkan? 
kenapa Anda sewot? he he...malu tuh..

kalo cuma sekedar niat baik, gak salahkan? kalo terealisasi dapat dua 
pahala, kalo tidak, dapat satu. dari pada tidak dapat pahala sama 
sekali, mending niat dulu.ha...ha..

tapi lucunya, ada netter di sini, yang tabik suganya..hati 
manusia emang Anda yang tahu? hanya Allahlah yang tau

jadi jangan terlalu cepat menjustifikasi niat baik orang.
jangan mengharamkan apa-apa yang telah dihalakan Allah
kalo bahaso awak e, jan cime-eh-an sunnah rasul dan orang yang 
menjalankan sunnah itu, murka Allah bekoba gak ati?

bisa jadi ada netter di sini yang berpoligami, tapi hanya Allah yang 
tahu apa niatnya.jangan pernah menakar niat orang, baik itu buruk 
ataupun baik

yang perlu kita tanamkan adalah berpikir positif terhadap apa 
saja.apa lagi ini menyangkut sunnah.

Allah tentu lebih tau, kenapa Ia menghalalkan sesuatu yang tidak 
disukai menusia.tapi manusia tidak akan pernah tau sesuatu yang 
menjadi rahasia Allah..

namun demikian, saya tidak setuju seorang laki-laki yang sholeh 
menikahi pelacur!!! karena kata Allah, laki-laki yang baik adalah 
untuk yang baik, pezina untuk pezina.masih banyak wanita sholeh 
apa lagi di rantaau net ini, saya yakinbanyak gadih nan sholehah 
di milih wah ko.:)

Tanggung jawab laki-lakilah yang melindungi wanita, kenapa ayah tidak 
bertanggung jawab terhadap anaknya?, kenapa suami tidak menafkahi 
istrinya, sehigga ia melacurkan dirinya? padahal wanita diciptakan 
dari tulan rusuk laki-laki, dekat dennga hatinya untuk 
dicintainya, dekat dengan lengannya untuk dilindunginya. masalah 
ini tentu lain lagi BABnya..

kenapa Anda mengatakan saya tidak rela dimadu padahal saya belum 
dimadu? Allah yang lebih tau isi hati saya.Allah pulalah yang 
mengatur jalan hidup saya, bukan siapa-siapa, termsuk diri saya 
sendiri, saya tidak pernah tau apa yang akan terjadi pada diri saya. 
tapi saya berharap, jalan hidup saya adalah jalan para nabi, yang 
penuh onak dan duridunia bukan kecintaannya, hidup mulia di bawah 
naungan islam, atau mati syahid itu citaa-citanya.(ya Allah 
kabulkanlah)

kenapa mengatakan mubazir, pernikahan seorang muslim yang taat dengna 
muslimah yang taat? rasul kita berpesan, jika ingin menikah, ada 
empat pilihan, kecantikannya, keturunannya, hartanya, dan agamanya. 
kata rasul, pilihlah agamanya, niscaya engkau akan selamat.

tapi tidak ada salahnya jika kita mendapatkan empat-
empatnyasubhanallah kalo kita menemukan sosok seperti ini.

saya hanya membuka sebuah wacana, terima kasih atas tanggapannya

walahualam bis showab.
hanya pada Allahlah kita berlindung.dari kekerdilan jiwa kita...

yesi elsandra (ANak DEsa Saning BAar = ANDESBA)


[EMAIL PROTECTED], Irdam Syah [EMAIL PROTECTED] wrote:
 Rasanya ada hal yang mubazir dari perkawinan seorang muslim yang 
taat dengan
 seorang muslimah yang taat juga. Seharusnya seorang muslimah yang 
taat kawin
 dengan seorang islam ktp dan