[R@ntau-Net] Re: Kenapa takut dengan PKS? jawaban terhadapSanakAhmad Ridha

2004-04-19 Terurut Topik Ahmad Ridha
Ronald P. Putra writes: 

assalaamu 'alaykum wR wB
Wa 'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh, 

E-mail ini akan saya pecah menjadi beberapa bagian agar tidak menjadi 
terlalu panjang. 

dek Ahmad Ridha yang baik,
bukannya saya usil ingin ikut terus dalam diskusi ini, tapi jelas 
terlihat sekali akan kurangnya informasi adek ttg kegiatan internal PKS. 
Terima kasih atas urun rembug Uda yang semoga senantiasa diberi hidayah oleh 
Allah. 

Posisi saya adalah sebagai orang luar PKS yang agak heran dengan beberapa 
aktivitas-aktivitas partai serta tokoh-tokohnya. Saya merasa peduli karena 
PKS merupakan partai yang berasaskan Islam dan saya pun orang Islam. 
Pengetahuan tentang PKS saya peroleh dari situs resmi dan pemberitaan yang 
tentunya dimaksudkan untuk umum. 

Jika yang Uda maksudkan bahwa saya tidak mengerti internal PKS, maka saya 
katakan benar karena saya bukan kader PKS. Namun itu di luar diskusi kita. 

Tentang kajian-kajian mereka dalam masalah tauhid dalam halaqah-halaqah, 
ttg upaya penghindaran diri dari syirik, thaghut, dlsbnya.
Yang saya tanyakan justru adalah pengajaran untuk masyarakat umum 
sebagaimana halnya PKS melakukan kampanye untuk umum juga. 

Betul spt yg disarankan uda Arfian bahwa ada baiknya cobalah adek 
bergaul dulu dgn para kader/aktivis dakwah PKS (bukan simpatisan), coba 
bergabung dlm halaqah yg dibina oleh murobbi-murobbi PKS. Insya Allah, 
pemahaman adek ttg PKS mungkin sedikit akan berubah.
Seperti saya pernah ungkapkan bahwa saya pernah menanyakan ke kader PKS di 
tempat kerja saya namun belum memperoleh tanggapan. Yang saya tanyakan 
adalah lebih kurang sama dengan pertanyaan saya pertama kali. 

Mengenai bergabung ke halaqah, bukankah untuk mengetahui sesuatu tidaklah 
harus masuk ke dalamnya? Seperti halnya misalnya kita mempertanyakan suatu 
kebijakan pemerintah, apakah kita harus masuk ke pemerintahan dulu? Atau 
kita mintakan dasar-dasarnya agar jelas tepat tidaknya. 

Wa Allahu a'lam. 

Ahmad Ridha 


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net



Re: [R@ntau-Net] Re: Kenapa takut dengan PKS? jawaban terhadapSanakAhmad Ridha

2004-04-18 Terurut Topik Ronald P. Putra

assalaamu 'alaykum wR wB

dek Ahmad Ridha yang baik,
bukannya saya usil ingin ikut terus dalam diskusi ini, tapi jelas terlihat sekali akan 
kurangnya informasi adek ttg kegiatan internal PKS. Tentang kajian-kajian mereka dalam 
masalah tauhid dalam halaqah-halaqah, ttg upaya penghindaran diri dari syirik, 
thaghut, dlsbnya.

Betul spt yg disarankan uda Arfian bahwa ada baiknya cobalah adek bergaul dulu dgn 
para kader/aktivis dakwah PKS (bukan simpatisan), coba bergabung dlm halaqah yg dibina 
oleh murobbi-murobbi PKS. Insya Allah, pemahaman adek ttg PKS mungkin sedikit akan 
berubah.

Hindari dulu main tuding bid'ah dan beraqidah bengkok, dlsbnya. Karena tidak 
sembarangan kita bisa menuduh orang spt itu, apalagi jika dia muslim. Harus pengadilan 
syariah yg memutuskan, jadi rasanya kita kurang berhak utk itu.

Saya yakin, uda Arfian atau yg lainnyapun punya puluhan dalil sebagai kaunter dalil 
yang adek sebutkan, tapi apakah itu tujuannya ? perang dalil ?

Adek Ahmad Ridha, ustadz-ustadz PKS itu bukanlah orang-orang yang baru tahun kemaren 
belajar agama. Saya yakin, apa-apa yang adek sampaikan itu sudah dalam kajian mereka 
sejak dulu, dan mereka telah mengetahuinya. Jika adek masih penasaran, saya punya 
lengkap kajian halaqah yang pernah saya ikuti. Bukannya ujub, tapi inilah faktanya, 
bahwa informasi yg adek terima ttg PKS kurang lengkap. Dan tidak bisa hanya lewat 
milis, tapi bergabung langsung. 

sampai disini dulu, mohon ma'af jika saya dianggap lancang.

wassalaam,
Ronald



-- Original Message --
From: Ahmad Ridha [EMAIL PROTECTED]
Reply-To: Komunitas MINANGKABAU (Urang Awak) Pertama di Internet (sejak  1993) 
[EMAIL PROTECTED]
Date:  Mon, 19 Apr 2004 11:05:37 +0700

Muhammad Arfian writes:

 Assalaamu’alaykum wa Rahmatullaahi wa Barakatuhu

Wa 'alaikum salam warahmatullahi wabarakatuh,

E-mail ini saya susun sebelum saya membaca tanggapan dari Uda Muhammad.
Walaupun mungkin saya telah lancang dalam bertanya namun saya sangat
mengharapkan Uda Muhammad berkenan membaca e-mail ini.

 - cut -


Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://groups.or.id/mailman/options/rantau-net