Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ?
Kan selaras dgn mbak rama yanti yg minta komnas perempuan dibubarkan. Kan dia gak minta mui yg dibubarkan. Maksudnya gini: Ada urusan jilbab Ada urusan perempuan Mui untuk jilbab Berbagai instutusi sosial untuk perempuan Itu kalau mengukuti pandangan mbak trulee yah. Sementara, kalau dari sudut pandang mbak rama yanti, urusan perempuan blended dgn urusan jilbab. Artinya kalau perempuan pengen pake jilbab yah jangan dilarang. So, kalau ada yg sok ngelarang, yah kudu dibela ! Dalam titik ini, kok bisa orang sekuler di jurnal perempuan (di antaranya titiana adinda yg disebut sebut rama yanti kemarin) ikutan ngebela perempuan dan jilbabnya. Harusnya kan ini urusan mui doang (kalau dalam pandangan mbak trulee) -Original Message- From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 19 Nov 2008 07:22:52 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ? Mungkin yang dibela ke'perempuan'annya, mas.. Pake jilbab hanya ekses-nya aja.. :) Wallahualam.. On 11/19/08, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote: Aneh banget nih. Barusan main ke milis fpk-forum pembaca kompas lho, bukan forum pembela kristen- dan milis jurnal perempuan. Anehnya orang orang sekular bin atheis bin sok pembela ham di sana, malah membela wine prakusya. Ups winne mandela. Mereka malah mempersalahkan rs mitra keluarga bekasi barat. Katanya wanita berhak memilih mau pakai jilbab atau tidak. Apa orang sekuler di jurnal perempuan baru ikut pengajian ? Kok mereka mendadak jadi beriman ? [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] sekuler, kafir, ateis...
kosa kata 'sekuler' seringkali disalahgunakan sebagai 'kafir'. sementara itu, kata 'kafir' juga sering diasosiasikan dengan kaum non- muslim. dengan demikian, jika seseorang adalah non-muslim, dia adalah kafir dan sekuler. logika ini berkembang di antara kaum amrozi cs. padahal pemahaman tentang sekularisme adalah sebagai berikut: sebuah ideologi yang menyatakan bahwa sebuah institusi atau badan harus berdiri terpisah dari agama atau kepercayaan. Sekularisme dapat menunjang kebebasan beragama dan kebebasan dari pemaksaan kepercayaan dengan menyediakan sebuah rangka yang netral dalam masalah kepercayaan serta tidak menganakemaskan sebuah agama tertentu. http://id.wikipedia.org/wiki/Sekuler di negara-negara pengidap teokrasi, sekularisme ini jungkirbalik. jika seseorang tidak setuju dengan konsep teokrasi, otomatis dia menjadi kafir. jika dia kafir, dia bisa dibunuh, halal darahnya. hanya golongan sendiri saja yang benar, begitu keyakinan kaum amrozi cs ini.
[wanita-muslimah] Terorisme dan Pengeboman
Terorisme dan Pengebomanhttp://muslim.or.id/manhaj-salaf/terorisme-pengeboman.htmlKategori: Manhaj Salaf http://muslim.or.id/category/manhaj-salaf *DR Azahari telah tewas!* Demikian salah satu berita hangat di media massa beberapa waktu yang lalu. Nama DR. Azahari tidak dapat dipisahkan dengan terorisme dan pengeboman, dia diyakini sebagai ahlinya merakit bom. Begitu pula dunia internasional sebelumnya dikejutkan dengan munculnya seseorang bernama Usamah bin Laden. Namun disini kita tidak akan membahas tentang sepak terjang DR Azahari atau Usamah bin Laden. Dan yang menjadi pertanyaan sekarang ialah: *Apakah aksi-aksi pengeboman ini memiliki dasar syari'at ataukah semata-mata salah penafsiran terhadap dalil-dalil syar'i, yang tentunya akan berdampak buruk baik bagi kaum muslimin dan manusia secara umum?* Insya Allah di sini akan sedikit dibahas mengenai terorisme dalam Islam dan bagaimanakah pemahaman salah yang mendasari tindakan ini. Masalah ini sangat urgen dan harus diketahui umat, agar tidak tertipu dengan pemahaman mereka atau bahkan merasa simpati dan ikut tertarik dengan pemikiran mereka. *Awas Bahaya Laten Khowarij !!!* Jika kita tilik ke belakang, maka akan kita dapati bahwa pemahaman mereka ini bukanlah pemahaman baru yang dipelopori oleh Azahari cs, namun pemahaman ini telah ada sejak dulu dan akan berlangsung hingga hari kiamat. Kemudian diikuti pula oleh orang-orang jahil yang sebetulnya punya semangat tinggi, tapi salah jalan. Pemikiran ini sudah ada sejak di masa Nabi Muhammad *shollallahu 'alaihi wa sallam*. Suatu ketika Nabi Muhammad *shollallahu 'alaihi wa sallam* membagi *ghonimah* (harta rampasan perang). Dalam pembagian tersebut ada yang mendapat bagian banyak adapula yang sedikit, tentunya dengan kebijakan Nabi. Kemudian muncullah seseorang yang bernama Dzulkhuwaishiroh, tidak terima dengan pembagian yang dilakukan oleh Nabi dan mengatakan, *Berbuat adillah wahai Muhammad, karena sesungguhnya ini adalah pembagian yang tidak ikhlas! * Maka Nabi bersabda, *Celaka engkau, siapa lagi yang bisa berbuat adil jika saya saja sudah (dikatakan) tidak adil. Sungguh celaka dan rugi saya jika saya tidak bisa berbuat adil.* Tatkala itu Umar *rodhiyallahu 'anhu*meminta izin pada Nabi untuk memenggal leher orang tersebut. Maka Nabi bersabda, *Biarkan dia. Sesungguhnya dia mempunyai pengikut yang menganggap kecil sholat kalian dibanding sholat mereka, puasa kalian dibanding puasa mereka (Mereka adalah ahli ibadah, -ed). Mereka membaca Alqur'an tetapi tidak sampai tenggorokan mereka. Mereka telah keluar dari batas-batas agama seperti keluarnya anak panah dari busurnya.* (HR. Bukhori 3610 dan Muslim 1064) Kemudian paham ini muncul dengan terang di masa kekholifahan Utsman bin Affan dan Ali bin Abi Tholib *rodhiyallahu 'anhuma*, yang berbuntut pada terbunuhnya kedua kholifah tersebut. Pada masa Kekholifahan Ali bin Abi Tholib *rodhiyallahu 'anhu* terjadi suatu peristiwa yang sangat besar berkaitan dengan kelompok Khowarij ini. Ketika terjadi perselisihan antara Ali bin Abi Tholib dengan Mu'awiyah, maka mereka berdua mengirim utusan masing-masing. Dan pasca *Shulh* (perdamaian antara Khalifah Ali dan Mu'awiyah), sekelompok orang tidak setuju dengan sikap beliau dan memisahkan diri, dan menetap di Haruro' sehingga mereka dikenal dengan Haruriyah. Mereka menganggap bahwa Kholifah Ali telah berhukum dengan selain hukum Allah. Setelah itu Ali mengutus Ibnu Abbas *rodhiyallahu 'anhuma* untuk berdialog dengan mereka. Diantara isi dialognya adalah penentangan mereka terhadap Ali karena berhukum dengan hukum manusia dimana beliau mengutus Abu Musa Al Asy'ari dan dari pihak Muawiyah adalah Amr bin Ash untuk menyelesaikan perselisihan mereka. Para penentang ini berdalil dengan firman Allah, *Sesungguhnya hukum hanya milik Allah.* (QS. Al-An'am: 57). Maka Ibnu Abbas mengatakan, *Jika aku bacakan ayat dalam kitab Allah yang membantah pendapat kalian, maukah kalian kembali?* Mereka menjawab, *Ya*. Lantas Ibnu Abbas menyebutkan ayat, *Dan jika kamu khawatirkan ada persengketaan antara keduanya maka kirimlah seorang hakam dari keluarga laki-laki dan seorang hakam dari keluarga perempuan.* (QS. Annisa': 35). Akhirnya dua ribu orang sadar dan kembali ke pangkuan kekholifahan Ali bin Abi Tholib *rodhiyallahu 'anhu*. Khowarij ini akan tetap ada sampai akhir zaman. Rasulullah *shollallahu 'alaihi wassalam* bersabda, *Akan muncul satu generasi yang membaca Al Quran namun tidak memahaminya. Setiap kali berlalu satu kurun pasti tertumpas.* Ibnu Umar berkata, *Saya mendengar beliau mengulangi kalimat: 'Setiap kali berlalu satu kurun pasti tertumpas' sampai lebih dari dua puluh kali. Kemudin beliau bersabda, 'Hingga muncullah Dajjal dalam barisan mereka'.* (Shohih, riwayat Ibnu Majah) Kelompok ini dalam Islam kemudian lebih dikenal dengan istilah Khowarij. Bisa saja mereka bisa saja mengatakan, *Kami bukan Khowarij.* Namun perlu diketahui bahwa perubahan nama tidak merubah hakekat dan wajah asli. *Waspadailah
Re: [wanita-muslimah] Drakula: Kisah Nyata Pembantai Umat Islam [bagian 1]
Kalau yang di hidayatullah gak betul, yang betulnya seperti apa ya ? -waskita- Ary Setijadi Prihatmanto wrote: ;-)) makanya hidayatullah memang mengada-ada, melebih-lebihkan. jadi yang ngajarin mancang kepala ditonggak kayu itu turki ya wuahahahahahahahaha. 300ribu muslim, itu darimana angkanya? dll. Tapi bagi yang fansnya hidayatullah, nggak ngeliat problem logika seperti itu tentunya.
Re: [wanita-muslimah] Drakula: Kisah Nyata Pembantai Umat Islam [bagian 1]
Ari Condro wrote: Dracula lagi :)) Itu salahnya orang islam sendiri, waktu kecil kok dracula dididik perang dan dimasukkan janitshari. Akhirnya gedenya dia berontak deh. Sama kasusnya kayak atilla the hun. Dulu kecilnya dipisahkan, dirampas dari keluarganya, terus dididik di roma. Gedenya roma dihancurkan atilla. Apa iya Atilla the Hun dididik di Roma ? Ada referensi sejarahnya ? Sama kayak timor leste juga yah ? :)). Kecilnya dididik di jawa, gedenya berontak. Sama kayak belanda yg ngasih pendidikan ke indonesia juga donk. Huahahhaha Haha... hàhàhà... :)) ... -waskita- === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
Re: [wanita-muslimah] Apresiasi--Dear Moderator, Re: Memahami Amrozi
makan makan ... ? :D On 11/19/08, P|R|E|N|D|69 [EMAIL PROTECTED] wrote: Yang Benar Hanya Allah SWT, yang Salah dari Kita Manusia2kita berdoa aja mudah2an segala amal perbuatan mereka di terima oleh Allah SWT...amin --- On Wed, 11/19/08, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Ari Condro [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [wanita-muslimah] Apresiasi--Dear Moderator, Re: Memahami Amrozi To: Milis wm wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Wednesday, November 19, 2008, 12:38 PM Kalau saya sih bangga, mbak lina. Apalagi mereka para mujahid islam, berjuang demi islam. Mengorbankan segalanya demi islam. Masalah benar salah, hanya Allah swt yg menilai. Tubuh yang mewangi, wajah penuh senyuman tulus ikhlas hanya jadi pertanda. Manusia boleh percaya boleh tidak. Secara hukum positif mereka memang bersalah. Sebagaimana syekh siti jenar dan al hallaj. Perbuatan mereka memang kontroversial dan membuat onar. Salah secara penalaran sehat. Jadi secara hukum positif imam samudra itu salah, sejahat jahatnya manusia. Namun secara islam, dia adalah mujahid. Sebaik baiknya manusia. Kita harus memahami imam samudra seperti memahami al hallaj. So, kita salahkan perbuatan dia secara hukum, secara merusak nilai nilai kemanusiaan. Toh jasadnya diterima secara islam dengan mudah dan mulia. Apa dia benar benar syahid ? Lagi lagi kita tidak tahu. Hence, bisa saja ustad amrozi, ustad mukhlas dan imam samudra bertemu 72 bidadari, tapi Bisa juga sebaliknya, imam samudra malah bertemu 72 gay, dan di gangbang 72 bidadara itu beramai ramai. Hal serupa juga bisa kok, terjadi pada al hallaj dan syekh siti jenar, atau bahkan anda, kita sendiri, Who knows. Karena keselamatan itu, semata mata hanya karena Allah SWT -Original Message- From: Lina Dahlan [EMAIL PROTECTED] com Date: Wed, 19 Nov 2008 05:07:24 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Subject: [wanita-muslimah] Apresiasi-- Dear Moderator, Re: Memahami Amrozi con, selama ini saya gak pernah tau soal perang hizbullah, pertempuran 9 hari Hasan Al-Bana, kemampuan perang/kemampuan militer para mujahid Islam. Lalu ..kok tiba2 saya di bilang bangga ? Apa iya para mujahid punya kemampuan militer yang tinggi yang bisa dibanggakan? Saya sendiri gak tau! Saya merasa mereka punya keyakinan akan 'jihad' yg tinggi saja. Soal 'jihad'nya bener or salah, itu urusan lain! Mengapresiasi dengan benar memang baik. Sekarang saya bertanya apa sampeyan juga telah mengapresiasi dengan benar ? Kok saya tidak menangkap ketulusan hati sampeyan kalau sampeyan telah mengapresiasi dengan benar??? wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] . wrote: Ngajak perang sodara ? Yang mana yah ? Bukannya sebagai sesama muslim harus mengapresiasi dengan benar akan kemampuan militer para mujahid islam ? Bukankah itu sikap yang baik ? Bukan malah meremehkan lah ... Piye si mbakyu ini :p -Original Message- From: Lina Dahlan linadahlan@ ... Date: Tue, 18 Nov 2008 09:06:14 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Subject: [wanita-muslimah] Dear Moderator, Re: Memahami Amrozi Coba tunjukkan kepada saya kalimat saya yang mana yang menunjukkan kalau saya bangga? Apa saya pernah bciara soal perang hizbullah, etc. Sampeyan jangan memfitnah dong. Setelah mengajak orang tuk mempertingi perang saudara sekarang sampeyan memfitnah saya. Sungguh tidak lucu. wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Ari Condro masarcon@ wrote: Lho, bukannya selama ini bangga, dengan kemampuan perang hizbullah yg mampu menundukkan tank merkavanya israel ? Bangga dengan asy syahid hasan al banna dalam pertempuran 9 hari melawan israel. Kenapa kalau imam samudra, ustad mukhlas, asy syahid akhi amrozi juga jago, lina justru tidak setuju ? Bukankaudah ada ustad azhahari yg ahli kimia, dan pakar detonasi yg lebih dulu syahid ? Akhi faturahman al gozi yang juga syahid di moro ? Janganlah merendahkan kemampuan saudara saudara kita itu. Allahu akbar ! -Original Message- From: Lina Dahlan linadahlan@ Date: Tue, 18 Nov 2008 08:01:44 To: wanita-muslimah@ yahoogroups. com Subject: [wanita-muslimah] Dear Moderator, Re: Memahami Amrozi Kalo saya jadi moderator WM sih dengan alasan perkataan dibawah ini, yang mengajak untuk meninggikan kemampuan perang saudara sesama muslim, masarcon ini sudah harus di beri peringatan. Dah gak lucu lagi! Sebelumnya saya selalu membayangkan masarcon ini sebagai penggembira di milis ini yang kalo dipakein Bra dan Rok Rumbai-rumbai, menjadi tambah meriah. wassalam, --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Ari Condro masarcon@ wrote: Seharusnya kita meninggikan kemampuan perang saudara saudara kita sesama muslim,
Re: [wanita-muslimah] Drakula: Kisah Nyata Pembantai Umat Islam [bagian 1]
Apa iya Atilla the Hun dididik di Roma ? Ada referensi sejarahnya ? silakan merujuk ke sini : http://www.experiencefestival.com/a/Attila_the_Hun_-_Background_and_beginnings/id/1295185 Following negotiation of peace terms in 418, the young Atilla, at the age of 12, was sent as a child hostage to the Roman court of Emperor Honorius. In return, the Huns received Flavius Aetius, in a child hostage exchange arranged by the Romans. Most likely the empire schooled Attila in its courts, customs and traditions and in its luxurious lifestyle, in the hope that he would carry an appreciation of these things back to his own nation, thus serving to extend Roman influence. The Huns would probably have hoped that Attila would enhance espionage capabilities by the exchange. Attila attempted escape during his stay in Rome but failed. He turned his attention to an intense study of the empire while outwardly ceasing to struggle against his hostage status. He studied the internal and foreign policies of the Romans. He often secretly observed them in diplomatic conference with foreign ministers. He learned about leadership, protocol and other essentials suited to future rulers and diplomats. On 11/19/08, waskita adijarto [EMAIL PROTECTED] wrote: Ari Condro wrote: Dracula lagi :)) Itu salahnya orang islam sendiri, waktu kecil kok dracula dididik perang dan dimasukkan janitshari. Akhirnya gedenya dia berontak deh. Sama kasusnya kayak atilla the hun. Dulu kecilnya dipisahkan, dirampas dari keluarganya, terus dididik di roma. Gedenya roma dihancurkan atilla. Apa iya Atilla the Hun dididik di Roma ? Ada referensi sejarahnya ? Sama kayak timor leste juga yah ? :)). Kecilnya dididik di jawa, gedenya berontak. Sama kayak belanda yg ngasih pendidikan ke indonesia juga donk. Huahahhaha Haha... hàhàhà... :)) ... -waskita- === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links -- salam, Ari
Re: [wanita-muslimah] Drakula: Kisah Nyata Pembantai Umat Islam [bagian 1]
btw, rada confused juga apa ini beneran bisa dipegang sebagai source, soale browsing lom larinya ke buku yg gak bisa diakses isinya, selain itu di wiki malah di amandemen kayaknya. So, anggep aja setara ama tulisan bluffingnya hidayatullah. hanya untuk menjaga skeptisisme ajah. --- http://www.worldservicecorps.us/attila%20intro.htm Rambling into history as a nation of mysterious origin, the Huns were a nomadic, multiracial and multilingual conglomeration of tribes. Whether their origin was on the European side of the Urals or from Turkic or Asiatic descent is left largely to rarely tran scribed and sometimes confused oral history. Tied to grazing, purposeless in regard to national goals, the Huns were a nation of loosely bound tribes in perpetual migration. Their warriors rode ahead of the women, who made their homes in skin-covered chariots overflowing with children and the pillage of victory. Their long migrations were monotonous wanderings stimulated in spirit by endless songs paying reverence to nature. Above these songs rang out a steady cacophony of snorting horses and the cracking of whips. LEADERSHIP SECRETS OF ATTILA THE HUN Clad in the skins and furs of beasts, many of the Huns were characterized by somber, yellowish skin, long arms, large chests and narrow, slanted eyes with a dull glitter of mingled cunning and cruelty. Their warriors had skulls deformed in childhood by a wooden apparatus held fast by leather thongs. The scant beards of the warriors were the result of their cheeks having been seared with hot irons in their youth to retard the growth of facial hair. They ate raw meat toughened by having been carried in pouches between their thighs or between the flanks of their horses. A portion of their nutrition came from drinking mares' milk. The weapons of the horde were considered unso phisticated and outlandish even in their own time. Their spirit as warriors was driven by a lust for rapid and sustained movement in pursuit of a paradise of glory filled with pillage and booty. To the civilized world they were barbarians not far removed from wild animals in both appearance and life-style. The mere presence of the horde often instilled sufficient terror in the people of a region that they abandoned their villages without either resistance or subsequent reprisal. Out of this perplexing and barbaric past rose one of the most formidable leaders the world has known: At tila, King of Huns. He was born in a chariot somewhere in the valley of the Danube around the year A.D. 395. Attila was the son of King Mundzuk and could trace his ancestry some thirty-two generations. His was the family that maintained the integrity of the horde's bloodline and distinctly Mongol characteristics. IN SEARCH OF ATFILA Learning first to ride on the back of sheep, Attila later developed extraordinary skills of horsemanship. He also became superior in the use of the bow, lance, lariat, sword and whip. These were skills of tradition among his people and dutiful talents for one of noble rank. He developed a strong sense of pride in his personal strength and a great disdain for the weak. His pride of strength was often publicly displayed on adventurous hunting expeditions, on which he captured wolves and bears in nets, then disemboweled them with a short dagger. His strong bond and special relationship with his father was prematurely shortened upon King Mund zuk's death while Attila was still a lad. Thereafter, he fell victim to the vicious mercies of his uncles, partic ularly Rugila, successor to King Mundzuk's throne. Attila's open criticism of Rugila's policy of entering the horde into the service of foreign nations, whom Attila thought the Huns could easily defeat, changed the course of his youth. At twelve, Attila was sent as a child hostage to the Roman court of Honorius. In return, Rugila received a youth by the name of Aetius, in fulfillment of the exchange arrangement perpetuated by the Romans. It was a sinister plan on the part of the empire. On the one hand, the empire taught hostages in its court the customs, traditions and pompous ways of its lux urious life—traits these young hostages would carry back to their own nation, thus serving to extend Roman influence into foreign lands. On the other hand, the youth sent as hostages by the empire greatly enhanced its espionage capabilities. LEADERSHIP SECRETS OF AITILA THE HUN Attila resisted the propaganda spewed at him by his Roman mentors. He personally rejected everything about them. Though he tried to ignite the spirit of resistance among the other child hostages, his attempts failed. On at least two occasions, Attila tried to escape. Failing to gain freedom, he prowled the palace as if he were a caged animal. His hatred for the empire's policies and practices grew stronger day by day. Captivity was a time of despair for the young Attila. He had been betrayed by the self-serving Rugila. He was lonely for the Hunnish homeland and customs more
[wanita-muslimah] Scandal exposes Islam's weakness
http://www.atimes.com/atimes/Front_Page/JK18Aa01.html Nov 18, 2008 Scandal exposes Islam's weakness By Spengler Did you hear about the German Gnostic? He couldn't keep a secret. Just such a Teutonic mystic is Professor Muhammad Sven Kalisch, a German convert to Islam who teaches Muslim theology at the University of Munster. Kalisch recently laid a Gnostic egg in the nest of Islam, declaring that the Prophet Mohammed never existed, not at least in the way that the received version of Islamic tradition claims he did. Given that Kalisch holds an academic chair specifically funded to instruct teachers of Islam in Germany's school system, a scandal ensued, first reported in the mainstream English-language press by Andrew Higgins in the November 15 edition of the Wall Street Journal. On closer reading, Kalisch offers a far greater challenge to Islam than the secular critics who reject its claims. The headline that a Muslim academic has doubts over the existence of the Prophet Mohammed is less interesting than why he has such doubts. Kalisch does not want to harm Islam, but rather to expose what he believes to be its true nature. Islam, he argues, really is a Gnostic spiritual teaching masquerading as myth. Kalisch's heretical variant of Islam may be close enough to the religion's original intent as to provoke a re-evaluation of the original sources. A labor of love from inside the fortress of Islamic theology may accomplish what all the ballistas of the critics never could from outside the walls. Koranic criticism, I have argued for years (here and elsewhere - You say you want a reformation? Asia Times Online, August 5, 2003) is the Achilles' heel of the religion. That argument has been made about Christianity for years by Elaine Pagels and other promoters of Gnostic Gospels, and it is dead wrong. In the case of Islam, though, it might be dead accurate. Kalisch is a Gnostic, a believer in secret spiritual truths that undergird the myths manufactured for the edification of the peasantry. But he is a German Gnostic, and therefore feels it necessary to lay out his secrets in thorough academic papers with extensive footnotes and bibliography. It is a strange and indirect way of validating the dictum of the great German-Jewish theologian Franz Rosenzweig: Islam is a parody of Judaism and Christianity. It is in weird little byways of academia such as Kalisch wanders that the great battles of religion will be fought out, not at academic conferences and photo opportunities with the pope. For example: the Catholic Islamologists who organized the November 4-7 meeting of Catholic and Muslim scholars in Rome envision incremental reforms inside Islam through a more relaxed Turkish version (see A Pyrrhic propaganda victory in Rome Asia Times Online, November 12, 2008 and Tin-opener theology from Turkey Asia Times Online, June 3, 2008). Despite their best efforts at an orderly encounter with Islam, events have a way of overtaking them. Last March, Pope Benedict personally received into the Catholic faith the Egyptian-born Italian journalist Magdi Allam at the Easter Vigil. In September, Kalisch dropped his own bombshell. In a way, it is longer-acting and more deadly. A small group of Koran scholars, to be sure, has long doubted Mohammed's existence. Their scholarship is sufficiently interesting, though, to question whether it is worthwhile exposing the alleged misdeeds of the Prophet Mohammed, who may not have existed in the first place (The Koranic quotations trap Asia Times Online, May 15, 2007). Earlier this year, I reported on the progress of the critics, as well as belated emergence of a treasure-trove of photocopies of Koranic manuscripts hidden away by Nazi Islamologists (Indiana Jones meets the Da Vinci Code Asia Times Online, January 18, 2008). The Nazis had a Gnostic interest in Islam (call them Gnazis). The manuscripts and copies are now under the control of mainstream scholars at the University of Berlin, with deep ties to Arab countries. Kalisch is the first Muslim scholar to dispute the Prophet's existence, while continuing to profess Muslim. If the Prophet did not exist, or in any case did not dictate the Koran, then it might be that the Koran was truly inspired by God, a great narration from God, but it was not dictated word for word from Allah to the Prophet, he told a German newspaper. A German Protestant who converted to Islam as a teenager in search of a religion of reason, Kalisch can live with an alternative of reading of Islam. Very few of the world's billion and a half Muslims can. Islam cannot abide historical criticism of the sort that Judaism and Christianity have sustained for centuries. Abie, if you're here, then who is that there in my bed?, responds the Jewish wife in the old joke when her husband catches her in delicto flagrante. No one can offer an alternative explanation for the unique persistence of the Jewish
[wanita-muslimah] jurnal toddopuli: melebarnya ruang jelajah sastra kepulauan?
Jurnal Toddopuli: MELEBARNYA RUANG JELAJAH SASTRA KEPULAUAN? Ketika membuka laptopku petang ini, aku dapatkan berita dari Lily Yulianti, penulis kucerpen Makunrai [bahasa Bugis: Perempuan], yang lengkapnya sebagai berikut: DISPLAY BUKU-BUKU PENULIS MAKASSAR DI PARIS halo semua, Pengelola Pasar Malam bersedia memberikan ruang pamer buku-buku penulis Makassar, untuk acara di Paris 7 Desember, karenanya kami berencana membuka gerai buku-buku penulis Makassar selama acara berlangsung. bagi yang berminat menitipkan buku mohon hubungi saya [EMAIL PROTECTED] com atau ke kak luna [EMAIL PROTECTED] com Bila buku yang masuk lebih banyak dari kapasitas angkut, dengan sangat terpaksa kami akan menyeleksi, mendahulukan karya sastra, sejarah, penulis berpotensi dan terbitan baru, karena kami rencananya membawa buku-buku teman penulis Aceh untuk promosi, membantu Komunitas Tikar Pandan Aceh.*** salam Ly [Sumber: Lily Yulianti [EMAIL PROTECTED],display buku-buku penulis makassar di paris,, in:: [EMAIL PROTECTED], Tuesday, 18 November, 2008, 10:34 PM] . Seperti diketahui, pada 07 Desember yang akan datang, Lembaga Persahabatan Perancis-Indonesia Pasar Malam, di Paris akan menyelenggarakan kegiatan Sepuluh Jam Untuk SAstra Indonesia. Menurut rencana, akan hadir di acara tersebut, dari Indonesia adalah Lily Yulianti [dari Makassar],, Luna Vidya [aktor dan penyair kelahiran Setani , Papua], Richard Oh [pemodal Hadiah Sastra Khatulistiwa dari Jakarta], dan Sitor Situmorang [yang bermukim di Belanda]. Sedangkan para pakar dan Indonesianis dari berbagai negeri, termasuk tentu saja Perancis dan Belanda juga akan turut menyemaraki pertemuan sastra ini, antara lain Harry Poeze, penulis tentang Tan Malaka, disamping para wakil dari penerbit-penerbit besar Perancis seperti Flammarion, Gallimard, yang antara lain telahmenerbitkan karya Ayu Utami:Saman. Masalah yang akaan dibahas adalah hubungan dan perkembangan seorang sastrawan dari lokalitas berkembang melintasi nasionalitas hingga ke ruang universalitas. Tema inilah yang barangkali melatartbelakangi komposisi para mereka yang diundang oleh Pasar Malam yang menggunakanpendekatan kebudayaan dalam menggalang persahabatan antara rakyat Perancis dan Indonesia.. Jika semua rencana Pasar Malam ini semua berjalan lancar, maka kehadiran Lily Yulianti dan Luna Vidya, dalam kegiatan internasional tentang sastra Indonesia di Paris, merupakan konsolidiasi, menyusul kedatangan penyair Bali, Tan Lioe Ie, beberapa waktu silam. Konsolidasi dari perhatian pada sastrawan-sastrawan di luar pusat-pusat kegiatan sastra-seni tradisional yang berfokus di Jawa. Artinya, Paris mulai melirik dengan mata terbuka pada perkembangan saastra di daerah-daerah dan pulau-pulau di luar Jawa. Bahwa Indonesia bukan hanya Jawa. Bahwa di pulau-pulau dan di daerah-daerah lain, disamping pusat-pusat tradisional sastra Indonenesia berbahasa Indonesia, ada dan berkembang juga sastra dan seni. Barangkali masalah ini ada sagkut-autnya dengan masalah wawasan tentang apa yang disebut sastra Indonesia itu sendiri dan menjalar ke politik kebudayaan yang diterapkan oleh penyelenggara negara selama berdasawarsa, dari rezim satu ke resim lain.Atau wawasan para politisi yang berimbas pada dunia sastra-seni dan kebudayaan secara umum. Rumah Dunia Serang , Banten yang pada 5-7 Dsember 2008 akan menyelenggarakan temu sastra Ode ke-3, menyebutkan bahwa sekarang ini terdapat 4000 komunitas sastra-seni atau komunitas yang menaruh perhatian pada sastra-seni. Lepas dari tepat tidaknya angka Rumah Dunia ini, jika jumlah ini direduksi menjadi 2000 atau separonya saja, maka jumlah 2000 ini pun sudaha sangat berarti. Angka ini memperlihatkan bahwa penggiat sastra-seni terdapat di berbagai tempat. Terdapat suatu penyebaran sejalan dengan terdapatnya perguruan-perguruan tinggi yang ada diberbagai kota dan pulau. Perguruan tinggi mempunyai peran penting dalam mengembangkan kehidupan sastra-seni. Ia merupakan pusat kebudayaan. Jika kita amati, komunitas-komunitas ini pun melakukan penerbitan karya-karya para anggotanya. Aku percaya bahwa dari kuantitas ini akan lahir suatu kualitas yang terus-menerus meningkat dan berkembang tanpa henti . Apalagi antara komunitas-komunitas ini terjalin suatu kerjasama yang memungkinkan mereka saling belajar dan meningkatkan diri. Kerjasama ini misalnya napak dari posting pendek Lily Yulinati di atas. Penulis-penulis Makassar membantu promosi penulis-penulis dari Aceh pada kesempatan Lily dan Luna ke Paris. Adanya komunitas-komunitas dalam jumlah yang aku kira akan terus meningkat, mempunyai arti kongkret dalam mewujudkan politik budaya yang berkeindonesiaan, mengakar dan majemuk. Keadaan ini juga cepat atau lambat akan berdampak pada desentralisasi nilai dan menangkal dominasi nilai serta standar. Adanya komunitas-komunitas ini pun, kukira merupakan dasar bagi terujudnya dari bawah politik kebudayaan biar
[wanita-muslimah] Menolong Bos Yes, Menolong Rakyat No! (Oleh Firdaus Cahyadi)
Menolong Bos Yes, Menolong Rakyat No! Firdaus Cahyadi Pengamat lingkungan hidup, tinggal di Jakarta Masak, Bakrie hanya sedikit dibantu satu-dua hari tidak boleh. Tidak ada diskriminasi. Itu terlalu kecil bantuannya kalau hanya minta tolong diawasi jika dibanding yang lain, ujar Wakil Presiden Jusuf Kalla seperti ditulis Koran Tempo, 15 November 2008. Pernyataan itu sekaligus sebuah pengakuan bahwa pemerintah benar-benar telah menolong PT Bumi Resources, salah satu bagian Grup Bakrie, dari kebangkrutan. Dalih nasionalisme pun dilontarkan oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk membenarkan tindakan tersebut. Logika yang dipakai adalah Grup Bakrie merupakan perusahaan nasional, maka wajar dibantu, apalagi korporasi tersebut juga merupakan pembayar pajak di negeri ini. Mungkin Wakil Presiden lupa bahwa bukan kali ini saja pemerintah ?menolong? Grup Bakrie. Saat Lapindo, yang merupakan bagian dari Grup Bakrie, mengalami konflik dengan penduduk lokal Sidoarjo akibat semburan lumpur panas, pemerintah juga dengan sigap menolongnya. Di saat ribuan warga Sidoarjo terusir dari tempat tinggalnya dan hidup dalam kondisi lingkungan yang buruk akibat semburan lumpur Lapindo, pemerintah dengan cepat mereduksi persoalan ganti rugi yang harus ditanggung oleh Lapindo menjadi sekadar jual-beli aset fisik korban. Akibatnya, kerugian warga yang berupa meningkatnya biaya kesehatan akibat semburan lumpur Lapindo tidak masuk hitungan. Padahal fakta di lapangan menunjukkan semburan lumpur panas itu telah berdampak buruk bagi lingkungan hidup dan kesehatan. Akhir Agustus lalu, beberapa korban lumpur Lapindo mendatangi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia untuk melakukan mediasi dengan Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto, yang juga Dewan Pengarah dari Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo. Dengan disaksikan oleh anggota Komnas HAM dan beberapa wartawan, korban Lapindo mengeluhkan buruknya kondisi lingkungan hidup dan kesehatan setelah semburan lumpur panas muncul di Sidoarjo. Polusi udara dan sulitnya air bersih adalah bagian yang dikeluhkan warga pada saat itu. Menurut penuturan korban Lapindo, beberapa warga, bahkan anak balita, pun telah menjadi korban buruknya kondisi lingkungan hidup di kawasan Porong, Sidoarjo. Pada saat itu Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto berjanji akan menindaklanjuti keluhan warga korban Lapindo atas buruknya kondisi lingkungan hidup, di antaranya dengan memberikan air bersih. Namun, hingga tulisan ini dibuat, janji itu belum terwujud. Bahkan, dalam sebuah diskusi di Jakarta beberapa waktu yang lalu, salah satu anggota komisioner Komnas HAM, Ridha Saleh, mengatakan hasil mediasi tersebut di lapangan adalah nol besar alias tidak dilaksanakan. Bayangkan, setelah Lapindo ?dibebaskan? dari mengganti rugi dampak buruk lumpur panas bagi lingkungan hidup dan kesehatan, pemerintah pun enggan melaksanakan hasil mediasi dengan korban Lapindo untuk menyediakan air bersih bagi korban Lapindo. Bukan itu saja kenikmatan yang diperoleh salah satu bagian Grup Bakrie tersebut. Sebelumnya, pemerintah juga, tanpa merasa bersalah, mengambil miliaran rupiah uang rakyat yang ada di APBN untuk ikut merehabilitasi infrastruktur dan kerugian publik lainnya di luar peta dampak yang seharusnya tak menjadi kewajiban pemerintah. Kucuran uang rakyat itu 100 persen gratis karena tidak ada kewajiban bagi Lapindo untuk menggantinya di kemudian hari. Bahkan, jika dirunut ke belakang, pertolongan pemerintah kepada Lapindo itu telah ada jauh sebelum muncul semburan lumpur. Bagaimana tidak, Peraturan Daerah Mengenai Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Sidoarjo Tahun 2003-2013 sebenarnya dengan jelas menyatakan bahwa kawasan Porong, khususnya wilayah Siring, Renokenongo, dan Tanggulangin, adalah wilayah permukiman dan budidaya pertanian. Namun, dengan berbagai argumentasi yang seakan-akan ilmiah dan masuk akal, RTRW Kabupaten Sidoarjo itu pun dilanggar. Izin untuk melakukan eksplorasi pertambangan di kawasan padat penduduk pun dikeluarkan. Akibatnya, bukan gas yang keluar, melainkan justru semburan lumpur panas yang muncul. Di saat semburan lumpur semakin besar dan dampak lingkungan semakin luas, dengan tanpa merasa bersalah pemerintah kembali menggelar karpet merah bagi Lapindo. Dari uraian di atas, dengan jelas terlihat perbedaan perlakuan yang dilakukan pemerintah terhadap Grup Bakrie di satu sisi dan terhadap rakyat jelata di sisi lainnya. Begitu mudahnya tangan pemerintah diulurkan untuk menolong Grup Bakrie, namun begitu sulitnya tangan yang sama terulur untuk menolong rakyatnya yang menjadi korban lumpur Lapindo di Sidoarjo. Padahal korban Lapindo seharusnya lebih pantas mendapat pertolongan daripada sebuah korporasi yang telah bergelimang kekayaan. Kini korban Lapindo masih hidup di pengungsian dan rumah-rumah kontrakan, sementara pemilik korporasi yang ditolong pemerintah itu tetap tinggal dengan nyaman di rumah mewah dengan segala fasilitasnya. Kebijakan
Re: [wanita-muslimah] sekuler, kafir, ateis...
Wanita MuslimahYang saya tau, sekuler itu merupakan metode berpikir. Artinya metode berpikir yang semata-mata berbasis logika/rasional. Orang yang mempelajari pertanian ya harus sekuler. Masa iya belajar pertanian kok dikait-kaitkan ke agama. Bukankah Nabi sendiri mengajarkan demikian? Tapi repot kalau disebut istilah sekulerisme karena isme merupakan idiologi dan idiologi selalu memberikan pencitraan tentang kebenaran, baik dalam cara / metode berpikir atau tentang suatu tatanan. Di tataran ini pasti banyak bentroknya. Begitu juga kalau agama menjadi isme yang akan memaksakan kebenaran dalam cara berpikir atau tentang suatu tatanan. Pasti akan bentrok di sana-sini. Salam/WK Wed Nov 19, 2008 12:28 am (PST) werkuwer [EMAIL PROTECTED] wrote: kosa kata 'sekuler' seringkali disalahgunakan sebagai 'kafir'. sementara itu, kata 'kafir' juga sering diasosiasikan dengan kaum non- muslim. dengan demikian, jika seseorang adalah non-muslim, dia adalah kafir dan sekuler. logika ini berkembang di antara kaum amrozi cs. padahal pemahaman tentang sekularisme adalah sebagai berikut: sebuah ideologi yang menyatakan bahwa sebuah institusi atau badan harus berdiri terpisah dari agama atau kepercayaan. Sekularisme dapat menunjang kebebasan beragama dan kebebasan dari pemaksaan kepercayaan dengan menyediakan sebuah rangka yang netral dalam masalah kepercayaan serta tidak menganakemaskan sebuah agama tertentu. http://id.wikipedia.org/wiki/Sekuler di negara-negara pengidap teokrasi, sekularisme ini jungkirbalik. jika seseorang tidak setuju dengan konsep teokrasi, otomatis dia menjadi kafir. jika dia kafir, dia bisa dibunuh, halal darahnya. hanya golongan sendiri saja yang benar, begitu keyakinan kaum amrozi cs ini. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] indonesia impunity
Agak lama tetapi barangkali baik juga dilihat: 1) http://www.youtube.com/watch?v=pGTBcPyqjLI 2) http://www.youtube.com/watch?v=JDHU6yj2Hso [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Mencegah dari yang mungkar.
81120 Mencegah dari yang mungkar. Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem. Mukmin yang memahami keadaan dirinya lalu ingin beruntung dalam hidupnya dengan mendapat curahan rahmat dari Allah SWT pastilah beusaha untuk memenuhi petunjuk yang diberikan Allah dalam firmanNya, antara lain: DAN HENDAKLAH ADA DI ANTARA KAMU SEGOLONGAN UMAT YANG MENYERU KEPADA KEBAJIKAN, MENYURUH KEPADA YANG MAKRUF DAN MENCEGAH DARI YANG MUNGKAR MEREKALAH ORANG-ORANG YANG BERUNTUNG. (Surah Ali Imran [3] ayat 104) DAN ORANG-ORANG YANG BERIMAN, LELAKI DAN PEREMPUAN, SEBAGIAN MEREKA (ADALAH) MENJADI PENOLONG BAGI SEBAGIAN YANG LAIN. MEREKA MENYURUH (MENGERJAKAN) YANG MAKRUF, MENCEGAH DARI YANG MUNGKAR, MENDIRIKAN SEMBAHYANG, MENUNAIKAN ZAKAT, DAN MEREKA TAAT KEPADA ALLAH DAN RASULNYA. MEREKA ITU AKAN DIBERI RAHMAT OLEH ALLAH, SESUNGGUHNYA ALLAH MAHA PERKASA LAGI MAHA BIJAKSANA. (Surah at-Taubah [9] ayat 71) Upaya mencegah kemungkaran ini orang diberi kesempatan untuk berbuat sesuai dengan kemampuannya, sesuai dengan kekuasaan atau keberanian yang dimilikinya. Namun demikian jika dia tidak berbuat secara nyata, lalu hanya dengan hati saja (baca: dengan doa saja), maka orang seperti itu oleh Rasulullah SAW digolongkan sebagai orang yang punya iman terlemah! Dalam kaitan dengan upaya yang tergolong mencegah dari yang mungkar (nahi munkar) Rasulullah SAW menyebutkan bahwa sebaik-baik jihad (upaya bersungguh-sungguh) ini adalah seseorang yang menyerukan kebenaran yang haq kepada penguasa yang menyalahi aturan, yang dia lalu dihukum mati karenanya. Oleh karena itulah tidak heran jika ada orang terkesan berlebihan dalam bergerak sehingga orang yang tak memahaminya menyebutnya sebagai ekstrimist. Mari kita jadikan diri kita bukan tergolong yang terlemah imannya. Mari kita berbuat secara nyata. Wa l-Lahu a'lamu bi sh-shawwab SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi wa sallam Semoga shalawat Allah dan salamNya terlimpahkan pada Rasulullah Muhammad. SWT. = subhanahu wa ta-'ala Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi kedudukanNya. *** Kutipan ayat-ayat diperoleh dari penelusuran menggunakan software sederhana: Indeks Terjemah Qur'an. Assalamu 'alaikum wr. wb. Semoga sedikit uraian di atas bermanfaat. Sebarkanlah pelita hikmah ini langsung ataupun dengan mengajak bergabung di URL http://groups.yahoo.com/group/pelita-hikmah. Jika Anda punya ataupun ingin kajian masalah tertentu untuk pegangan hidup silakan hubungi saya. Wassalam, dr. HRM Tauhid-al-Amien, MSc., DipHPEd. e-mail: [EMAIL PROTECTED] Jl. Kendangsari Lebar 48 Telp. +6231 841-7486, HP: +6281-652-7486 Fax +6281-652-0904 Surabaya Indonesia 60292 Membuat WebSite? http://www.vodahost.com/partner/idevaffiliate.php?id=5272 http://www.vodahost.com/partner/idevaffiliate.php?id=5272_9_1_85 Kunjungi: http://tauhid.wordpress.com http://www.hwjatim.multiply.com http://www.adji-hwjatim.com http://www.geocities.com\drtauhid\indexhw.html http://www.kwarpus.netfirms.com Flexi - Gratis bicara sepanjang waktu se-Jawa Barat, Banten dan DKI Jakarta. Speedy - Gratis internetan unlimited dari pkl. 20.00 s/d 08.00 se-Jabodetabek, Banten, Karawang dan Purwakarta. Nikmati akses TelkomNet Instan Week End Net hanya Rp 1.000/jam. Berlaku untuk Sabtu-Minggu, khusus Jawa Tengah dan DIY s/d 31 Desember 2008. Kini telah hadir Protector, layanan keamanan online yang dapat digunakan langsung saat menjelajahi internet kapan saja dan di mana saja. Dapatkan secara GRATIS layanan Protector hingga 31 Desember 2008. Klik ke: http://protector.telkomspeedy.com;.
[wanita-muslimah] Interview dengan Obama
Interview dengan Obama pada progam CBS 60 minutes: http://www.cbsnews.com/video/watch/?id=4608198n [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] ICW Khawatirkan Mutasi 2 Perwira Polri dari KPK
http://www.detiknews.com/read/2008/11/20/054740/1039944/10/icw-khawatirkan-mutasi-2-perwira-polri-dari-kpk Kamis, 20/11/2008 05:47 WIB ICW Khawatirkan Mutasi 2 Perwira Polri dari KPK Didi Syafirdi - detikNews Jakarta - ICW mengkhawatirkan adanya 'sesuatu' di balik mutasi Brigjen Bambang Widaryatmo dan AKBP Ahmad Wiyagus dari KPK. Padahal keduanya dinilai telah sukses di komisi antikorupsi dalam membongkar berbagai kasus korupsi besar. Ditakutkan ada hal-hal lain dari perpindahan ini. Apa tidak mungkin ada skenario tingkat tinggi untuk mengamputasi KPK? Setelah dua orang ini siapa selanjutnya? kata anggota badan pekereja ICW Emerson Yunto saat dihubungi lewat telepon, Kamis (20/11/2008). Padahal, ke depannya selain penuntasan kasus BI, KPK dihadapkan pada tugas besar yakni pengusutan kasus BLBI. Pihak-pihak yang dirugikan dengan tindakan KPK sudah pasti akan senang dengan mutasi ini, tambahnya. ICW menyampaikan dukungan agar kedua orang ini tetap dipertahankan dalam jabatan struktural di KPK. Untuk itu pimpinan KPK, lanjut Emerson seharusnya dapat mengambil sikap dengan mengirimkan surat ke Kapolri untuk mempertahankan kedua orang tersebut karena kinerjanya yang sangat baik. Tindakan ini juga sebagai bentuk apresiasi bagi kerja mereka. Pada satu sisi KPK juga harus merujuk pada kontrak kerja mereka, dan tidak bisa melepaskan begitu saja tanpa ada dasar yang jelas. Atau jika KPK bijaksana dapat menanyakan kepada keduanya mengenai pilihan yang akan diambil, tetap bergabung di KPK atau bersedia dimutasikan? tandasnya. Brijen Bambang Widaryatmo sebelumnya menjabat sebagai Direktur Penyidikan Deputi Penindakan KPK kini menjabat sebagai Karo Litbang Mabes Polri dan Ahmad Wiyagus yang sebelumnya menjabat sebagai perwira menengah Polri yang ditugaskan di KPK, kini menjabat sebagai Kapolres Sumedang.(did/rd [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] ICW Khawatirkan Mutasi 2 Perwira Polri dari KPK
padahal capek lho kerja di KPK [asli capek banget], so, kenapa gak dilihat kembalinya ke dinas kepolisian berarti refreshment, training pada anggota kepolisian lain untuk memahami masalah korupsi, dan promosi pada pejabat lama di KPK untuk memegang pos baru ? On 11/21/08, Sunny [EMAIL PROTECTED] wrote: http://www.detiknews.com/read/2008/11/20/054740/1039944/10/icw-khawatirkan-mutasi-2-perwira-polri-dari-kpk Kamis, 20/11/2008 05:47 WIB ICW Khawatirkan Mutasi 2 Perwira Polri dari KPK Didi Syafirdi - detikNews Jakarta - ICW mengkhawatirkan adanya 'sesuatu' di balik mutasi Brigjen Bambang Widaryatmo dan AKBP Ahmad Wiyagus dari KPK. Padahal keduanya dinilai telah sukses di komisi antikorupsi dalam membongkar berbagai kasus korupsi besar. Ditakutkan ada hal-hal lain dari perpindahan ini. Apa tidak mungkin ada skenario tingkat tinggi untuk mengamputasi KPK? Setelah dua orang ini siapa selanjutnya? kata anggota badan pekereja ICW Emerson Yunto saat dihubungi lewat telepon, Kamis (20/11/2008). Padahal, ke depannya selain penuntasan kasus BI, KPK dihadapkan pada tugas besar yakni pengusutan kasus BLBI. Pihak-pihak yang dirugikan dengan tindakan KPK sudah pasti akan senang dengan mutasi ini, tambahnya. ICW menyampaikan dukungan agar kedua orang ini tetap dipertahankan dalam jabatan struktural di KPK. Untuk itu pimpinan KPK, lanjut Emerson seharusnya dapat mengambil sikap dengan mengirimkan surat ke Kapolri untuk mempertahankan kedua orang tersebut karena kinerjanya yang sangat baik. Tindakan ini juga sebagai bentuk apresiasi bagi kerja mereka. Pada satu sisi KPK juga harus merujuk pada kontrak kerja mereka, dan tidak bisa melepaskan begitu saja tanpa ada dasar yang jelas. Atau jika KPK bijaksana dapat menanyakan kepada keduanya mengenai pilihan yang akan diambil, tetap bergabung di KPK atau bersedia dimutasikan? tandasnya. Brijen Bambang Widaryatmo sebelumnya menjabat sebagai Direktur Penyidikan Deputi Penindakan KPK kini menjabat sebagai Karo Litbang Mabes Polri dan Ahmad Wiyagus yang sebelumnya menjabat sebagai perwira menengah Polri yang ditugaskan di KPK, kini menjabat sebagai Kapolres Sumedang.(did/rd [Non-text portions of this message have been removed] -- salam, Ari
[wanita-muslimah] SAYA SEPENDAPAT DGN GUS DUR DAN ANDAN NASUTION TENTANG.....
Koment saya; Semua orang mempunyai hak untuk hidup dengan merdeka di bumi ALLAH ini, baik mereka2 yang beriman, maupun yang tidak beriman kepada ALLAH pencipta manusia...maupun gay,lesbian dan banci. Bumi ALLAH ini bukan diciptakan hanya untuk orang2 baik beriman saja, bukan untuk orang2 islam saja, tapi untuk semua golongan bangsa dan semua agama Dlm Al quran QS 90:10, dijelaskan oleh ALLAH bahwa semua manusia merdeka memilih jalan hidupnya,apakah jalan ALLAH atau jalan setan. Setan dizinkan oleh ALLAH untuk hidup dgn maksud menguji iman, akhlaq manusia di bumi. Nanti ALLAH yang akan menghukumnya siapa yang taat atau yang tidak taat kepada ALLAH,sebagai Raja di Raja di bumi ini. Manusia ciptaan ALLAH kedudukannya sama di depan ALLAH, tidak ada haknya untuk menghukum sesamanya. Tugas rasul2,ulama2 hanya diberi tugas untuk mengingatkan saja, atau mendidiknya dgn santun dan baik, atyau mempengaruhi orang2 yang tidak beriman kepada jalan ALLAH. TITIK. [color=#0080FF]Tugas kamu ( Muhammad) hanya menyampaikan saja. kami lah yang menghisab perbuatan2 mereka dan...QS.13:40 Jadi kalau membuat UU Porno,artinya menentang peraturan2 ALLAH itu, dan mengambil hak kemerdekaan yang diberikan oleh ALLAH kpd manusia2 yang kita anggap amoral itu. Sesungguhnya HAM itu bersumber dari Al Quran. Jadi untuk menciptakan masarakat dama-sentosa, anti diksrimiknasi dan justice for all, maka kita semua anak2 bangsa harus mentaati HAM atau perintah2 ALLAH diatas itu. Kalau masih ada golongan yang ingin menindas dan mengambil hak golongan orang lain, karena agamanya, maka selama itu pulalah masarakat tidak akan damai. Orang2 yang tertindas tidak akan tinggal diam, mereka akan tetap berjuang untuk menuntut hak kemerdekaan yang diberikan oleh ALLAH kepada nya. Demikian. -- Berita UU Porno Diundangkan Kita Akan Jadi Bangsa yang Macet Jakarta, gusdur.net Ratusan massa dari berbagai latar agama, daerah, etnis, ras, juga partai, riuh memadati Taman Tugu Proklamasi. Mereka menimati pertunjukan tari Bali, yang dibawakan puluhan mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Jakarta. Raja monolog, Butet Kertarejasa, juga turut meramaikan acara dengan membawakan drama monolog berjudul Sidang Susila 2. Orasi Budaya Tampak hadir dalam acara yg digelar di tugu, yang terletak di Jl. Proklamasi Jakarta Pusat, Kamis (6/11/2008) malam, itu Presiden Republik Indonesia ke-4 KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Ny. Hj. Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, Anggota Watimpres Adnan Buyung Nasution, Istri Sri Sultan Hamengku Buwono X Gusti Kanjeng Ratu Hemas, spiritualis Anand Krishna, budayawan Moh. Sobary, artis Tamara Geraldine, cerpenis Ayu Utami, anggota DPR RI Agung Sasongko, para tokoh dan aktivis lintas agama, dan sebagainya. Malam itu, mereka yang mengatasnamakan Masyarakat Tolak Undang-Undang Porno (UUP) tengah menggelar acara malam keprihatinan atas lahirnya UU Porno bertajuk UU Porno: Jalan Menuju Kehancuran Bangsa. Satu persatu, para tokoh yang hadir didaulat menyampaikan sambutan. Ratu Hemas, Agung Sasongko, Adnan Buyung, lantas Anand Krishna. Gus Dur memberi sambutan paling akhir. Dalam sambutannya, Gus Dur kembali mengingatkan rakyat Indonesia untuk sungguh-sungguh berpegang teguh dan berpedoman pada Undang-undang Dasar (UUD) 1945 dalam menjalani hidup berbangsa dan bernegara. Baginya, konstitusi nyata-nyata memberikan jaminan kebebasan bagi seluruh warga negara untuk bertindak/ berbuat dan berkumpul. Karenanya, tidak dibenarkan adanya Undang-undang semisal UUP yang efeknya justeru membatasi kebebasan warga negara. (Jaminan kebebasan, red.) ini hendaknya kita pertahankan habis-habisan. Kalau tidak, kita akan menjadi bangsa yang macet, teriak Gus Dur disambut tepuk tangan hadirin. Dalam pandangan Gus Dur, para pembuat UUP adalah orang-orang yang merasa dirinya paling benar dan paling pintar, sehingga menganggap orang lain salah dan bodoh. Padahal kalau ada orang yang ngaku lebih ngerti dariyang lainnya, itu keliru berdasarkan undang-undang, jelasnya. Gus Dur sendiri mengaku, dirinya hadir pada malam keprihatinan ini atas nama persaudaraan dan solidaritas pada siapapun yang hak-haknya dilemahkan, baik oleh negara maupun oleh kelompok tertentu. Padahal mereka juga ingin menjalankan Undang-undang Dasar 1945, tuturnya. Acara yang cukup meriah ini ditutup doa oleh para tokoh dari berbagai agama. Ny. Hj. Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid didaulat membaca doa sebagai wakil dari Islam. Peserta yang hadir, begitu khusu' mengamini doa berbahasa Arab yang dilantunkan ibu empat orang puteri ini.[nhm] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Istri Baru dari Gusuran
http://www.poskota.co.id/redaksi_baca.asp?id=1768ik=32 Istri Baru dari Gusuran Rabu 19 November 2008, Jam: 14:07:00 Kalau orang biasa hidup susah, dapat rejeki gede kemauannya macem-macem. Lihat saja kelakuan Jamus, 48, dari Mojokerto (Jatim) ini. Menyusul keributan rumahtangganya yang selalu terjadi, saat dapat gusuran tanah langsung dibawanya minggat buat kawin lagi. Bahkan ketika ambil uangpun, istri ditilapke (tak diberi tahu). Usia perkawinan Jamus - Watik, 43, sebetulnya sudah lumayan lama, dua dekade (20 tahun). Tapi sepanjang usia perkawinan mereka, tak pernah dapat rejeki gede barang sedikit. Sebagai buruh serabutan, penghasilan Jamus memang tidak menentu.Pernah sih dia dapat sabetan gede, tapi bukan berarti uang segepok. Sebab sewaktu tetangganya beli sapi, dia dimintai tolong untuk mengawal dari pasar hingga ke rumah. Nah, dari jasa menyabet sapi sepanjang jalan itulah Jamus kemudian memperoleh uang barang Rp 25.000,- Lumayan, kan? Rupiahan kertas merah bernilai Rp 100.000,- jarang sekali mampir ke saku Jamus. Dari pekerjaan angkut barang, mencangkul sawah orang, paling banter dapat 20-30 ribu sehari. Dia selalu berkeringat, tapi hasilnya sedikit. Bandingkan dengan bapak-bapak wakil Jamus di Senayan. Sekali telepon dan gebrak-gebrak meja sedikit pada pejabat tertentu di daerah, dia bisa langsung terima transveran ratusan juta. Bahkan hanya dimintai persetujuan untuk mengangkat pejabat negara, pundi-pundinya langsung menggelembung. Tapi ketika tercium pers, mulutnya pun membuka: no coment, no coment! Istri Jamus si Watik sudah berulangkali minta suaminya mencari pekerjaan yang lebih berarti. Tapi tak pernah berhasil. Gara-gara ekonomi sungsang sumbel sedangkan kebutuhan banyak, suami istri ini sering ribut. Istri menuduh suaminya pemalas, sebaliknya suami menuduh bininya pemboros. Tahu penghasilan suami tak menentu, kan mestinya bisa memperketat anggaran. Diberi uang Rp 50.000,- belum seminggu sudah habis? teriak Jamus sambil melotot. Dia rupanya tak tahu bahwa nilai rupiah makin merosot, lama-lama seperti Zimbabwe. Nasib orang memang tak harus selamanya di bawah. Ibarat roda, sekali tempo Jamus berada di atas, yakni ketika sebagian tanahnya di kampung terkena jalan tol Mojokerto - Kertosono. Setelah diukur-ukur dan dihitung-hitung, dia bakal terima ganti rugi Rp 75 juta. Langsung mendadak pikiran Jamus mengkhayal ke langit sap pitu (lapis tujuh). Bukan untuk modal usaha atau memperbaiki rumah dan memanjakan keluarga, tapi uang tersebut mau digunakan untuk..kawin lagi. Jamus sudah bosan rupanya dengan bini yang mulai menua, dan pemarah lagi. Prinsipnya kemudian: ada uang perempuan bisa digoyang. Dara atau gadis mana yang diincar, belumlah jelas. Tapi Jamus yakin bahwa dengan uang berjut-jut, gadis kampung yang secantik Rahma Sarita presenter TV One pun akan bertekuk lutut dan berbuka paha untuknya. Karena itulah, saat hari pembayaran ganti rugi tiba, warga Desa Banjarsari itu pun diam-diam mengambil sendiri uang tersebut ke kantor Kecamatan Kedungmulyo. Begitu uang Rp 75 juta dikantongi, Jamus langsung minggat. Padahal, beberapa menit kemudian Ny. Watik datang ke Kecamatan, tapi semuanya sudah ludes. Tuh kan, dari kemarin dia sudah ngigau melulu, mau kawin lagi.., kata Watik sambil menangis. Udah mbak, nggak usah nangis. Kejar dia pakai ojek! [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] 89 Jemaah Haji Diare
http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=47593ik=6 Rabu 19 November 2008, Jam: 9:20:00 89 Jemaah Haji Diare JEDDAH (Pos Kota) - Sedikitnya 89 jemaah haji Indonesia (CJHI) Kloter 32 dan 20 asal Jakarta sakit diare diduga mengkonsumsi makanan yang disediakan katering AI. Untuk itu, pihak AI diperiksa tim Sanitasi Surveilance Depkes RI dan tim kesehatan Baladiyah Arab Saudi. Wartawan Pos Kota Rinaldi Rais dari Tanah Suci melaporkan, petugas menemukan masakan sisa yang masih disimpan, alat-alat pendingin dan penghangat yang tidak beroperasi. Anwar Yusuf, pegawai katering AI mengakui telah memenuhi semua permintaan memasak khas Indonesia. Kami melayani ribuan CJHI, jika ke-89 CJHI itu kena diare di sini mengapa tidak semuanya, bisa saja makanan itu dari luar, katanya. Sementara itu, kedatangan 10 anggota Komisi VIII DPR-RI pimpinan Said Abdullah di Madinah untuk meninjau pelayanan CJHI di Tanah Suci. Mereka menjadwalkan selama enam hari sampai Selasa (23/11) di Madinah, Mekkah, dan Jeddah. Ke-10 anggota komisi VIII itu adalah Said Abdullah (FPDIP), Chairun Nisa (FPG), Hilman R Shihab (FPKS), Imam Supardi (FPG), Khumaidi MS (FPG), Widada Bujowiryono (FPDIP), Siti Soeparni (FPDIP), Syafriansyah (FPPP), Farida Padmo (FPD), dan Badriyah Fayurni (FKB). 2 JEMAAH MENINGGAL Dua jamaah calon haji asal Banten, M Husen bin Samid,80, asal Desa Padarincang, Serang dan Ahen bin H Nahrowi,77, warga Pandeglang meninggal dunia. Kasie Penyelenggaraan Haji dan Umroh Depag Kab. Serang Machdum Bachtiar mengatakan kedua jasad jemaah disalatkan di Masjid Nabawi dan dikubur di TPU Baqi, Madinah. MACET TOTAL Membludaknya pengantar jemaah haji kloter 47 asal Kabupaten Sukabumi di Asrama Haji Cisaat Sukabumi membuat jalur lalu lintas Sukabumi-Bogor macet total sepanjang 7 Km. Kemacetan sejak pukul 07.00 bersamaan ratusan pengantar jemaah haji berdatangan ke Asrama Haji Cisaat. Lahan parkir yang sempit membuat kendaraan pengantar meluap ke jalur Sukabumi-Bogor. [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] 'Calon Ulama' Lampung di Mesir
http://www.lampungpost.com/cetak/berita.php?id=2008111921284520 Kamis, 20 November 2008 OPINI 'Calon Ulama' Lampung di Mesir Udo Yamin Majdi Direktur Eksekutif Word Smart Center Cairo, Mahasiswa Fakultas Syariah wal Qanun Universitas Al-Azhar Tafahna Al-Asyraf, Mesir Dalam rangka suksesnya pembangunan masyarakat Lampung, tulis M. Afif Anshori, direktur eksekutif Ikatan Jaringan Kerja Sama (Ikrama) Pondok Pesantren se-Lampung, dalam rubrik Opini Lampung Post (7-11). Pemda harus mampu menggandeng dan memfasilitasi para ulama, bahkan 'calon ulama' yang dikader di pesantren; apakah dengan pembangunan akses infrastruktur ke pesantren di perdesaan, pelatihan life skill, pemberian bantuan modal usaha, dan sebagainya. Bahkan harus dimasukkan dalam salah satu program pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah. Calon ulama yang termaktub pada tulisan berjudul Lampung Gudang Ulama, Sebuah Obsesi itu terkesan hanya ditujukan kepada para santri di pesantren Lampung saja. Padahal, masih ada calon ulama lain yang perlu dirangkul Pemda Lampung, yaitu para mahasiswa asal Lampung di Universitas Al-Azhar Mesir. Para calon ulama ini seakan-akan dilupakan Pemda Lampung sehingga ketika mereka pulang dari Mesir banyak yang mengabdi di luar Lampung. Sebenarnya, hal ini tidak terjadi manakala Pemda Lampung berusaha mendekati mereka sejak masih di Mesir, sebagaimana yang dilakukan beberapa pemda lainnya. Mahasiswa dan Organisasi Daerah Mahasiswa Indonesia belajar ke Mesir sudah ada sejak prakemerdekaan RI. Tahun 1923, berdiri organisasi bernama Al-Jami'ah Al-Khairiyah li Thalabah Al-Azhariyah Al-Jawiyah. Tahun 1937 berganti nama dengan Perhimpunan Indonesia Malayu, yang anggotanya tidak hanya dari Indonesia melainkan dari semua rumpun Melayu seperti Malaysia, Thailand, dan seterusnya. Karena mahasiswa asal Indonesia makin banyak, tahun 1951 memisahkan diri dengan nama Ikatan Indonesia. Tahun 1956 berubah nama menjadi Himpunan Pemuda Pelajar Indonesia (HPPI). Lalu, berubah nama lagi menjadi Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) tahun 1970. Pada 18 Juni 1987 lewat SK Dubes RI No.SKEP/013/VI/1987, PPI dinyatakan bubar sebab menolak asas tunggal. Tahun itu pula, lahirlah Himpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (HPMI). Pada musyawarah besar tanggal 28 November 1995, HPMI berubah nama menjadi Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) hingga dipakai sampai hari ini. Saat ini mahasiswa Indonesia di Mesir berjumlah 5.083 orang, tersebar di beberapa kota. Di Kairo sebanyak 3.985 orang. Di Zaqaziq 80 orang, di Manshura 70 orang, di Thanta 75 orang, di Tafahna 120 orang, di Damanhur 6 orang, di Dimyath 15 orang, dan di Alexandria 5 orang. Berdasarkan strata pendidikan, pelajar dan mahasiswa Indonesia di Mesir terdiri dari pelajar tingkat sekolah dasar dan menengah serta nonformal sebanyak 119 orang; S1 di Universitas Al-Azhar sebanyak 4.602 orang; S2 di Universitas Al-Azhar dan perguruan tinggi lainnya sebanyak 336 orang; S3 di Universitas Al-Azhar dan perguruan tinggi lainnya sebanyak 26 orang; dan mahasiswa baru tahun akademik 2007--2008 sebanyak 453 orang. Mereka adalah lulusan pesantren atau madrasah aliah dan berasal dari berbagai daerah di Tanah Air. Mereka memperoleh beasiswa gratis biaya kuliah dan 35% mendapatkan tunjangan dari berbagai instansi di Mesir--misalnya dari Jam'iyyah Syar'iyah berupa sembako dan uang 50 poundsterling setiap bulan--dan sebagian lainnya mengandalkan kiriman orang tua atau pemasukan dari berbagai usaha dan sumber lain. Semua mahasiswa Indonesia itu menjadi anggota PPMI sebagai organisasi induk. Akan tetapi dalam beraktivitas terbagi-bagi menjadi 16 organisasi kedaerahan berikut ini: Keluarga Mahasiswa Aceh (KMA), Himpunan Mahasiswa Medan (HMM), Keluarga Pelajar Tapanuli Selatan (KPTS), Kesepakatan Mahasiswa Minangkabau (KMM), Kelompok Studi Mahasiswa Riau (KSMR), Keluarga Mahasiswa Jambi (KMJ), Kemass (Keluarga Masyarakat Sumatera Bagian Selatan), Keluarga Mahasiswa Banten (KMB), Keluarga Pelajar Jakarta (KPJ), Keluarga Paguyuban Masyarakat Jawa Barat (KPMJB), Kelompok Studi Walisongo (KSW), Gabungan Mahasiswa Jawa Timur (Gamajatim), Forum Studi Keluarga Madura (Fosgama), Keluarga Mahasiswa Kalimantan Mesir (KMKM), Kerukunan Keluarga Sulawesi (KKS), dan Keluarga Mahasiswa Nusa Tenggara dan Bali (KMNTB). Tahun 2002, Prof. Dr. Bachtiar Aly, M.A. menjadi dubes RI Mesir. Beliau menggagas berdirinya rumah daerah, kerja sama antara organisasi daerah itu dengan pemda masing-masing. Sehingga berdirilah Graha Jatim milik Gamajatim, Griya milik KSW, Pasangrahan milik KPMJB, Wisma Jakarta milik KPJ, Baruga milik KKS, Istana Maimoen milik HMM, Maligue milik KMA, Asrama Mahasiswa milik KMM, dan seterusnya. Bantuan dari pemda untuk membeli saqah (flat) dan imarah (apartemen) itu, masing-masing mulai dari satu miliar hingga tiga miliar.
Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ?
*Ngga koq mas, Aku ngga berpandangan bahwa urusan jilbab itu hak ekslusif MUI. * *Terus terang aku ngga setuju kalo aturan berjilbab jadi urusan manusia dan perlu diatur2.* *Peraturan menutupi aurat adalah perintah Allah. Kalo udah perintah ya diikuti aja kan ya??* *Segala perintah Allah selalu bermuara pada kebaikan. Haqul Yaqin!![?] Aku juga yakin mas setuju dalam hal ini.* ** *Kalaupun Jurnal Perempuan (ada ya organisasi semacam ini?? Maklum ngga gaul..[?]) Membela Wine karna terdapat delik pelanggaran hak atas nama 'kemerdekaan' perempuan, alhamdulillah banget. Berarti mereka memang really really concerned dengan keberadaan dan kenyamanan Perempuan. Apalagi dalam hal ini ada sangkut pautnya dengan jilbab..* *Untukku, ini patut diancungi jempol..* *Tapi karna aku ngga tau kiprah apa aja dari mereka yang bikin mas Ari gerah, jadi aku ngga bisa berasumsi..* *Mudah2an sih niat mereka memang mulia.. Karna mas, kalo kita terus2an digerus oleh asumsi2 negatif, yang rugikan kita sendiri. Cape aja...* ** *Okay mas, have good day...* ** 2008/11/19 Ari Condro [EMAIL PROTECTED] Kan selaras dgn mbak rama yanti yg minta komnas perempuan dibubarkan. Kan dia gak minta mui yg dibubarkan. Maksudnya gini: Ada urusan jilbab Ada urusan perempuan Mui untuk jilbab Berbagai instutusi sosial untuk perempuan Itu kalau mengukuti pandangan mbak trulee yah. Sementara, kalau dari sudut pandang mbak rama yanti, urusan perempuan blended dgn urusan jilbab. Artinya kalau perempuan pengen pake jilbab yah jangan dilarang. So, kalau ada yg sok ngelarang, yah kudu dibela ! Dalam titik ini, kok bisa orang sekuler di jurnal perempuan (di antaranya titiana adinda yg disebut sebut rama yanti kemarin) ikutan ngebela perempuan dan jilbabnya. Harusnya kan ini urusan mui doang (kalau dalam pandangan mbak trulee) -Original Message- From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED]trulee.khadija%40gmail.com Date: Wed, 19 Nov 2008 07:22:52 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ? Mungkin yang dibela ke'perempuan'annya, mas.. Pake jilbab hanya ekses-nya aja.. :) Wallahualam.. On 11/19/08, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] masarcon%40gmail.com wrote: Aneh banget nih. Barusan main ke milis fpk-forum pembaca kompas lho, bukan forum pembela kristen- dan milis jurnal perempuan. Anehnya orang orang sekular bin atheis bin sok pembela ham di sana, malah membela wine prakusya. Ups winne mandela. Mereka malah mempersalahkan rs mitra keluarga bekasi barat. Katanya wanita berhak memilih mau pakai jilbab atau tidak. Apa orang sekuler di jurnal perempuan baru ikut pengajian ? Kok mereka mendadak jadi beriman ? [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Mencegah dari yang mungkar.
jika upaya untuk 'mencegah dari yang mungkar' dilakukan dengan cara meledakkan sebuah tempat umum, (seperti pub, disko, restoran, stasiun, bus, dsb) dan membunuh orang-orang yang tidak berkepentingan dengan kemungkaran itu, apakah hal itu bisa dibenarkan? contoh lain, jika 'amerika sudah dikategorikan mungkar', apakah kemudian semua warga negara amerika (yang terdiri dari berbagai suku bangsa dan pemeluk agama itu) secara otomatis juga mungkar? jika jawabnya adalah 'ya', kesehatan logika dan mekanisme pikirnya patut diaudit.
[wanita-muslimah] Re: SAYA SEPENDAPAT DGN GUS DUR DAN ANDAN NASUTION TENTANG.....
ini baru namanya pendapat negarawan, bukan pendapat sektarian yang kerdil dan narsis. bravo bung latif! --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, abdul latif [EMAIL PROTECTED] wrote: Koment saya; Semua orang mempunyai hak untuk hidup dengan merdeka di bumi ALLAH ini, baik mereka2 yang beriman, maupun yang tidak beriman kepada ALLAH pencipta manusia...maupun gay,lesbian dan banci. Bumi ALLAH ini bukan diciptakan hanya untuk orang2 baik beriman saja, bukan untuk orang2 islam saja, tapi untuk semua golongan bangsa dan semua agama Dlm Al quran QS 90:10, dijelaskan oleh ALLAH bahwa semua manusia merdeka memilih jalan hidupnya,apakah jalan ALLAH atau jalan setan. Setan dizinkan oleh ALLAH untuk hidup dgn maksud menguji iman, akhlaq manusia di bumi. Nanti ALLAH yang akan menghukumnya siapa yang taat atau yang tidak taat kepada ALLAH,sebagai Raja di Raja di bumi ini. Manusia ciptaan ALLAH kedudukannya sama di depan ALLAH, tidak ada haknya untuk menghukum sesamanya. Tugas rasul2,ulama2 hanya diberi tugas untuk mengingatkan saja, atau mendidiknya dgn santun dan baik, atyau mempengaruhi orang2 yang tidak beriman kepada jalan ALLAH. TITIK. [color=#0080FF]Tugas kamu ( Muhammad) hanya menyampaikan saja. kami lah yang menghisab perbuatan2 mereka dan...QS.13:40 Jadi kalau membuat UU Porno,artinya menentang peraturan2 ALLAH itu, dan mengambil hak kemerdekaan yang diberikan oleh ALLAH kpd manusia2 yang kita anggap amoral itu. Sesungguhnya HAM itu bersumber dari Al Quran. Jadi untuk menciptakan masarakat dama-sentosa, anti diksrimiknasi dan justice for all, maka kita semua anak2 bangsa harus mentaati HAM atau perintah2 ALLAH diatas itu. Kalau masih ada golongan yang ingin menindas dan mengambil hak golongan orang lain, karena agamanya, maka selama itu pulalah masarakat tidak akan damai. Orang2 yang tertindas tidak akan tinggal diam, mereka akan tetap berjuang untuk menuntut hak kemerdekaan yang diberikan oleh ALLAH kepada nya. Demikian. -- Berita UU Porno Diundangkan Kita Akan Jadi Bangsa yang Macet Jakarta, gusdur.net Ratusan massa dari berbagai latar agama, daerah, etnis, ras, juga partai, riuh memadati Taman Tugu Proklamasi. Mereka menimati pertunjukan tari Bali, yang dibawakan puluhan mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Jakarta. Raja monolog, Butet Kertarejasa, juga turut meramaikan acara dengan membawakan drama monolog berjudul Sidang Susila 2. Orasi Budaya Tampak hadir dalam acara yg digelar di tugu, yang terletak di Jl. Proklamasi Jakarta Pusat, Kamis (6/11/2008) malam, itu Presiden Republik Indonesia ke-4 KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Ny. Hj. Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, Anggota Watimpres Adnan Buyung Nasution, Istri Sri Sultan Hamengku Buwono X Gusti Kanjeng Ratu Hemas, spiritualis Anand Krishna, budayawan Moh. Sobary, artis Tamara Geraldine, cerpenis Ayu Utami, anggota DPR RI Agung Sasongko, para tokoh dan aktivis lintas agama, dan sebagainya. Malam itu, mereka yang mengatasnamakan Masyarakat Tolak Undang-Undang Porno (UUP) tengah menggelar acara malam keprihatinan atas lahirnya UU Porno bertajuk UU Porno: Jalan Menuju Kehancuran Bangsa. Satu persatu, para tokoh yang hadir didaulat menyampaikan sambutan. Ratu Hemas, Agung Sasongko, Adnan Buyung, lantas Anand Krishna. Gus Dur memberi sambutan paling akhir. Dalam sambutannya, Gus Dur kembali mengingatkan rakyat Indonesia untuk sungguh-sungguh berpegang teguh dan berpedoman pada Undang-undang Dasar (UUD) 1945 dalam menjalani hidup berbangsa dan bernegara. Baginya, konstitusi nyata-nyata memberikan jaminan kebebasan bagi seluruh warga negara untuk bertindak/ berbuat dan berkumpul. Karenanya, tidak dibenarkan adanya Undang-undang semisal UUP yang efeknya justeru membatasi kebebasan warga negara. (Jaminan kebebasan, red.) ini hendaknya kita pertahankan habis-habisan. Kalau tidak, kita akan menjadi bangsa yang macet, teriak Gus Dur disambut tepuk tangan hadirin. Dalam pandangan Gus Dur, para pembuat UUP adalah orang-orang yang merasa dirinya paling benar dan paling pintar, sehingga menganggap orang lain salah dan bodoh. Padahal kalau ada orang yang ngaku lebih ngerti dariyang lainnya, itu keliru berdasarkan undang-undang, jelasnya. Gus Dur sendiri mengaku, dirinya hadir pada malam keprihatinan ini atas nama persaudaraan dan solidaritas pada siapapun yang hak-haknya dilemahkan, baik oleh negara maupun oleh kelompok tertentu. Padahal mereka juga ingin menjalankan Undang-undang Dasar 1945, tuturnya. Acara yang cukup meriah ini ditutup doa oleh para tokoh dari berbagai agama. Ny. Hj. Sinta Nuriyah Abdurrahman Wahid didaulat membaca doa sebagai wakil dari Islam. Peserta yang hadir, begitu khusu' mengamini doa berbahasa Arab yang dilantunkan ibu empat orang puteri ini.[nhm] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ?
Bukannya posisi WM juga begitu? Dulu kan kesimpulan dari diskusi soal jilbab: Jilbab itu pilihan perempuan. Ruang privat. Mau pake atau tidak, itu pilihan perempuan. Gak boleh ada yang melarang perempuan yang mau pake jilbab. Gak boleh ada kewajiban pake dlm bentuk peraturan. Cuma kemarin aku buka diskusi soal profesi2 tertentu yg dituntut untuk bersikap independen dan parsial. Misalnya hakim. Tidak hanya jilbab, tapi aksesori yang bisa merujuk pada simbol-simbol agama. Herni 2008/11/19 Ari Condro [EMAIL PROTECTED] Kan selaras dgn mbak rama yanti yg minta komnas perempuan dibubarkan. Kan dia gak minta mui yg dibubarkan. Maksudnya gini: Ada urusan jilbab Ada urusan perempuan Mui untuk jilbab Berbagai instutusi sosial untuk perempuan Itu kalau mengukuti pandangan mbak trulee yah. Sementara, kalau dari sudut pandang mbak rama yanti, urusan perempuan blended dgn urusan jilbab. Artinya kalau perempuan pengen pake jilbab yah jangan dilarang. So, kalau ada yg sok ngelarang, yah kudu dibela ! Dalam titik ini, kok bisa orang sekuler di jurnal perempuan (di antaranya titiana adinda yg disebut sebut rama yanti kemarin) ikutan ngebela perempuan dan jilbabnya. Harusnya kan ini urusan mui doang (kalau dalam pandangan mbak trulee) -Original Message- From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED]trulee.khadija%40gmail.com Date: Wed, 19 Nov 2008 07:22:52 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah%40yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ? Mungkin yang dibela ke'perempuan'annya, mas.. Pake jilbab hanya ekses-nya aja.. :) Wallahualam.. On 11/19/08, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] masarcon%40gmail.com wrote: Aneh banget nih. Barusan main ke milis fpk-forum pembaca kompas lho, bukan forum pembela kristen- dan milis jurnal perempuan. Anehnya orang orang sekular bin atheis bin sok pembela ham di sana, malah membela wine prakusya. Ups winne mandela. Mereka malah mempersalahkan rs mitra keluarga bekasi barat. Katanya wanita berhak memilih mau pakai jilbab atau tidak. Apa orang sekuler di jurnal perempuan baru ikut pengajian ? Kok mereka mendadak jadi beriman ? [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ?
Mbak, kalau yang keluar dari diri kita itu selalu yang buruk-buruk tentang orang lain, jangan-jangan bukan orang lain yang buruk, tapi memang 'dalaman' kita yang gak beres. -Rizal- --- On Thu, 11/20/08, Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED] wrote: *Tapi karna aku ngga tau kiprah apa aja dari mereka yang bikin mas Ari gerah, jadi aku ngga bisa berasumsi..* *Mudah2an sih niat mereka memang mulia.. Karna mas, kalo kita terus2an digerus oleh asumsi2 negatif, yang rugikan kita sendiri. Cape aja...* ** *Okay mas, have good day...* ** [Non-text portions of this message have been removed]
Re: [wanita-muslimah] Re: SAYA SEPENDAPAT DGN GUS DUR DAN ANDAN NASUTION TENTANG.....
ISMAIL RAABITHAH TARBIYYAH ALAMIL ISLAAM . DAN MASUKLAH KALIAN KEDALAM ISLAM SECARA KESELURUHAN .. ( SURAT 2-AL BAQARAH – AYAT 208 ) Assaalamu'alaikum wr.wb. Bapak-Ibu saudara-saudari sesama Muslim tanpa harus kami sebut nama satu persatu dalam pesan ini; namun tanpa mengurangi rasa hormat kami dan Insya Allah senantiasa anda semua dimuliakan Allah swt... amiin re : PARA PENOLAK UNDANG-UNDANG PORNOGRFI Masya Allah ... namanya saja pornografi ... apakah tidak faham telinga, mata dan hati anda .. judulnya saja : porno itu artinya : jorok .. anak kecilpun tahu jeleknya jorok ...apakah tetap mau dibenarkan juga jorok itu ?...apakah pada tidak takut Allah swt... Budaya luhur ? ... kita hormati dan muliakan tentu ...tapi jangan dijadikan ( korban ) alasan ...Leluhur kita juga manusia tanpa mengurangi kemulian mereka ..manusia itu mahluk yang amat lemah apa bisa mengalahkan keluhuran Allah swt .. Allah swt. yang menciptakan manusia dengan hukum-hukum-Nya ... perintah Allah menutup aurat wanita didepan umum ...sungguh mulia sekali lagi sungguh mulia itu ..dan mutlak harga mati ...kecuali anda yang melanggarnya mau masuk Neraka kelak ...silahkan .. Sadarlah manusia - untuk mengintropeksi diri akan kebodohanmu ... sebagaimana kebodohan ( kejahilan - jahiliyah ) kaum Quraisy dizaman Nabi karena menyembah berhala .. sekarang menyembah budaya manusia ... indah dimata manusia belum tentu indah dimata Allah swt... Hati-hati kita akan terjerumus kembali dalam Jahiliyah Versi Baru ... Selain jahiliyah ( Syirik ) karena menyembah : UANG-KEDUDUKAN dan PUJIAN dimasa sekarang sebagaimana yang marak merambah keseluruh muka bumi ini? Siapa tahu leluhur kita di alam kuburnya malah menyesal habis2an - setelah mendapat peringatan ( diingatkan Malaikat Penjaga Kubur .. menjadi terbuka mata hatinya ) karena dahulu menciptakan pakaian yang membuka aurat wanita ? Ingin mereka hidup lagi didunia ( tetapi tidak mungkin lagi .. terlambat ) ... ini untuk mengoreksi seni budaya tidak lagi memperlihatkan bagian tubuh wanita yang terlarang oleh Allah swt .apalagi wanitanya melenggok2 yang pasti dibenci Allah swt itu ...yang salah kaprah itu ..yang dibangga2kan tidak keruan .. kembalilah kepada kesucian Allah swt. dan Para Rasul-Nya ..amiin Kalau itu masalah artis atau produser, sutradara, crew film-tv karena nafkahnya akan hilang / berkurang karena tidak bisa ( artis ) lagi buka2an .. cobalah untuk malu mendapat nafkah yang haram ..yang akan masuk dalam darah daging anda dan anak cucu anda bukan ?.. wallahu a'lam bish shaawwab .. Bertaqwalah khususnya artis / seniman / penari ... yang muslimah .. niscaya Allah swt. akan memberikan jalan keluar dan rezeki ( nafkah ) besar yang tidak akan kita duga2 .. amiin .. HAM ( Hak Azazai Manusia ) itu ciptaan Amerika Serikat Negara Liberal untuk menyudutkan Pengaruh Islam . dan HAM itu kalau anda tahu, sudah melanggar H.A ( Hak Allah swt ) didalam beberapa hal... kalau azazi manusia itu salah ya harus pakai HA ( Hak Allah swt ) bukan ? Jadi jangan seenaknya saja membiarkan orang sesat dengan iming2 HAM Contohnya : seperti halnya AHMADIYYAH yang sesat sejak tahun 1930 oleh Arab Saudi, Pakistan. Malaysia, Brunei, Mesir bahkan dicap menyesatkan oleh Para Ulama Pendahulu kita semua serta Buya Hamka sendiri ...tetapi kembali ditahun 2007 dibela mati2an dengan iming2 HAM oleh orang2 yang tidak tahu sejarah dan ke Islaman yang benar .. Justru umat Ahmadiyyah harus dihapuskan dimuka bumi ini karena umat2nya harus diselamatkan dengan HA ( Hak Allah swt ) Sungguh bagi saudara yang muslim tanpa mengurangi rasa hormat siapapun anda : ulama, raja. pejabat, orang kaya, publik figur ... namun tidak akan ada yang menandingi kehormatan Sang Pencipta Dunia dan segala isinya ini ...suatu kekhilafan besar menolak undang-undang pornografi sebagai sarana nasehat demi kebaikan akhirat kita semua ... Wallahu a'lam bish ashawwab .. Mohon maaf bila ada kekhilafan dan menyinggung perasaan ... Wa billahi taufik wal hidayah .. wa 'assalaamu'alaikum wr. wb. ISTIADJI SUTOPO --- On Thu, 20/11/08, werkuwer [EMAIL PROTECTED] wrote: From: werkuwer [EMAIL PROTECTED] Subject: [wanita-muslimah] Re: SAYA SEPENDAPAT DGN GUS DUR DAN ANDAN NASUTION TENTANG. To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Date: Thursday, 20 November, 2008, 9:30 AM ini baru namanya pendapat negarawan, bukan pendapat sektarian yang kerdil dan narsis. bravo bung latif! --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, abdul latif latifabdul777@ ... wrote: Koment saya; Semua orang mempunyai hak untuk hidup dengan merdeka di bumi ALLAH ini, baik mereka2 yang beriman, maupun yang tidak beriman kepada ALLAH pencipta manusia...maupun gay,lesbian dan banci. Bumi ALLAH ini bukan diciptakan hanya untuk orang2 baik beriman saja, bukan untuk orang2 islam saja, tapi untuk semua golongan bangsa dan semua agama Dlm Al quran QS 90:10, dijelaskan
Re: [wanita-muslimah] Undangan kajian Ta'aruf
assalamu'alaikum..acaranya selesai jam berapa yah? af1..ana kontak dg 3 nomor dibawah tp kok tdk ada yang aktif yah? --- On Tue, 11/18/08, Humas Yisc Al Azhar [EMAIL PROTECTED] wrote: From: Humas Yisc Al Azhar [EMAIL PROTECTED] Subject: [wanita-muslimah] Undangan kajian Ta'aruf To: al izzah [EMAIL PROTECTED], ArRuhul Jadid [EMAIL PROTECTED], cahaya islam [EMAIL PROTECTED], cahaya islam [EMAIL PROTECTED], Islam Net ID [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], Pengajian Kantor [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], wanita-muslimah@yahoogroups.com, Yisc Jan 07 [EMAIL PROTECTED], yisc juli 06 [EMAIL PROTECTED], yisc pengurus [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED], YISC-ALFATH [EMAIL PROTECTED], YISC-ALUMNI [EMAIL PROTECTED], YISC-ANGGOTA [EMAIL PROTECTED], YISC-ANGKATUNA [EMAIL PROTECTED], YISC-B [EMAIL PROTECTED], YISC-JANUARY2003 [EMAIL PROTECTED], YISC-JULY1998 [EMAIL PROTECTED], YISC-JULY2002 [EMAIL PROTECTED], YISC-JULY2003 [EMAIL PROTECTED], YISC-MDO [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] Cc: Atiek Munsri [EMAIL PROTECTED], [EMAIL PROTECTED] Date: Tuesday, November 18, 2008, 10:48 AM * * YOUTH ISLAMIC STUDY CLUB AL AZHAR DAN MAHABBAH MOVEMENT hai... para jomblower... . Ayo ikut ke acara kajian Ta'aruf bersama Ustad Restu Sugiharto atau yang sering di sebut Ustad Cinta Kali ini temanya Be Smart jomblo ikut yuk, di sana kita bisa saling sharing denga para jomblower lainnya. kapan lagi... acara ini hanya di adakan sebulan sekali di Masjid Agung Al Azhar* Minggu, 23 November 2008 setelah ba'da dhuhur Ayo... ajak teman-temanmu para jomblower yang lain, biar tambah seru acaranya. Di jamin Ngak akan rugi deh... Ingak ingak bagi akhwat bawa mukena ya... karena kita akan mengadakan shalat taubat. ok. Terima kasih atas sedikit perhatiannya waalaikumsalam wr wb By - team Kajian Yisc Al Azhar Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi Novi di no 0815 1113 9505 Anas di no 0813 8585 4004 Ade di no 326 817 05 * dalam konfirmasi - - Yahoo! sekarang memiliki alamat Email baru http://sg.rd. yahoo.com/ id/mail/domainch oice/mail/ signature/ *http://mail. promotions. yahoo.com/ newdomains/ id/ Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan di domain baru @ymail dan @rocketmail. br Cepat sebelum diambil orang lain! - - Wajib militer di Indonesia? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers! [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Info eBook: Abu Thalib paman Nabi SAW, muslim atau kafir?
Info eBook: Abu Thalib paman Nabi SAW, muslim atau kafir? Assalamu'alaikum wr.wb Bagi Bapak/Ibu, Ikhwan dan Akhawat yang perlu eBook tentang apakah Abu Thalib paman Nabi saw itu muslim atau kafir?, silahkan download di bagian File milis berikut: http://groups.google.co.id/group/diskusi-al-islam http://groups.yahoo.com/group/Islamdiskusi Tolong sebarkan kepada ikhwan dan akhawat yg memerlukan eBook tersebut.
[wanita-muslimah] Kasihnya ALLAH pada wanita
Kasihnya ALLAH pada wanita Keistimewaan yang Tuhan berikan kepada wanita terlalu banyaknya. Kasihnya Tuhan kepada wanita! Itulah kata-kata yang paling mudah digunakan untuk menggambarkan 'layanan' istimewa terhadap wanita dalam Islam. Sesungguhnya, tidak akan ada mana-mana ajaran, ideologi, isme atau agama lain yang dapat melayan wanita dengan sebegitu baik sepertimana Islam melayan wanitanya. Malah, kalau bergabung pun kesemua wanita yang cerdik pandai, berharta dan berkuasa di seluruh dunia ini untuk menambah hak dan pengiktirafan buat mereka, mereka pasti tidak akan mencapai taraf kemuliaan serta layanan baik yang Allah SWT tawarkan buat seorang wanita di dalam Islam. Namun, ramai wanita yang tidak memahami hal ini. Lantaran itu kebanyakan mereka tertipu oleh nafsu sendiri dan merasa terkongkong dengan amalan atau larangan tertentu yang digunakan ke atas wanita Islam seperti amalan menutup aurat, larangan bergaul bebas, poligami, larangan wanita menjadi pemimpin dan lain-lain lagi. Mereka cukup takut dan gerun dengan kesemua amalan atau larangan yang dianggap sangat menindas wanita. Walhal kalau dikaji setiap satu amalan atau larangan itu, mudah sahaja untuk melihat hikmah dan kebaikannya kepada kaum wanita itu sendiri. Lalu kita melihat apa yang diperjuangkan oleh pejuang-pejuang hak wanita ialah mereka kalau boleh tidak mahu sebarang sekatan dikenakan ke atas mereka. Tentulah ini tidak munasabah. Sedangkan manusia sendiri banyak membuat peraturan-peraturan serta larangan itu dan ini, atas alasan hendak menjaga keselamatan diri atau masyarakat awam. Contohnya, dalam soal lalu- lintas, terlalu banyak peraturan dan larangan yang manusia buat seperti jangan memandu melebihi had laju, tidak boleh letak kereta di garisan kuning, mesti berhenti apabila ada isyarat lampu merah, mesti hidupkan lampu selepas pukul 7 malam dan berbagai-bagai lagi. Kalau dalam bidang sekecil ini pun perlu banyak peraturan dan larangan, sudah tentulah dalam bidang kehidupan lebih memerlukan lagi, dan lebih-lebih lagilah kalau skopnya itu jauh lebih luas iaitu untuk keselamatan dunia dan Akhirat. Tuhan sebenarnya sangat kasih dan memuliakan kaum wanita. Segala suruhan dan larangan yang Tuhan kenakan ke atas kaum wanita tidak lain dan tidak bukan ialah untuk memastikan keselamatan dirinya dan masyarakat dan sekali-kali bukan untuk menyusahkan mereka. Tetapi, atas hujah dan alasan apa dakwaan ini dibuat? Mari kita lihat satu persatu pengiktirafan yang diberikan olehTuhan kepada wanita, sama ada setara langsung atau pun tidak. i) Gelaran bagi `isteri' di dalam Al Quran Perkataan yang Allah SWT gunakan di dalam Al Quran untuk menunjukkan suami atau isteri adalah perkataan yang sama, sedangkan dalam bahasa- bahasa lain, perkataan untuk suami dan perkataan untuk isteri menggunakan dua perkataan yang berbeza. Misalnya, dalam bahasa Inggeris, perkataan untuk suami ialah `husband' manakala perkataan untuk isteri ialah `wife'. Sementara dalam bahasa Perancis pula, perkataan untuk suami ialah `mari' manakala perkataan `femme' untuk isteri. Tetapi di dalam Al Quran, suami dan isteri tidak disebut dua perkataan yang berbeza `zaujuh' dan `zaujati'. Hanya satu perkataan yang digunakan untuk kedua-duanya iaitu `zaujuh' yang bermakna `pasangan'. Islam melihat suami dan isteri adalah pasangan, penutup dan juga pelindung buat yang lain. Mereka dilihat sebagai sepasang, bukan berasingan. Sudah tentulah ini bermakna yang kaum lelaki di dalam Islam tidak dianggap lebih mulia daripada kaum wanitanya. Apabila kita mengatakan sepasang kaca mata, sepasang stokin atau sepasang baju, tentulah kita menganggap mereka setara dan tidak dapat dipisahkan di antara satu sama lain. Dan sudah tentulah kita tidak menganggap yang stokin kanan lebih hebat daripada stokin kiri atau kaca mata kanan lebih baik daripada kaca mata kiri. Begitulah tamsilannya sepasang suami isteri di dalam Islam seperti yang tercatat di dalam Al Quran. Namun, gelaran zaujuh ini hanya diberikan kepada isteri yang sama beriman. Bagi isteri yang tidak beriman, mereka tidak disebut zaujuh. Contohnya, isteri Nabi Lut dan isteri Nabi Nuh. Di dalam Al Quran, mereka disebut 'imraah', kerana isteri sebegini tidak dianggap pelengkap, pelindung atau penutup kepada suaminya. ii) Pembelaan Rasulullah SAW Terhadap Wanita Rasulullah SAW ada banyak menyatakan Hadis-Hadis yang menunjukkan betapa wanita itu dimuliakan di dalam Islam. Antaranya: a. Syurga di bawah telapak kaki ibu. Apakah wanita tidak rasa mulia dengan Hadis ini? Mengapa Rasulullah SAW memilih perkataan di bawah telapak kaki dan bukan di dalam tangan atau di sisi seorang ibu? Sudah tentu ini sangat menggambarkan mulianya seorang wanita di dalam Islam. Seorang yang faham tentu akan sangat memandang mulia, menghormati, membela serta berlumba-lumba untuk berkhidmat dan meng'hamba'kan diri kepada ibunya (dengan syarat segala yang dibuat itu tidak melanggar syariat). Tidakkah
[wanita-muslimah] 43 Perkara Ringan Yang Menyekat Rezeki...
Bismillah.. Terdapat beberapa perkara yang mempunyai kaitan dengan kesusahan atau secara lebih khusus sebagai penyebab ditimpa kesusahan dan penderitaan yang mana pada kebiasaannya kita mengambil ringan tentang perkara tersebut. Dalam kitab Al-Barakah fi Fadhl lis Sa'yi Wal Harakah yang disusun oleh Abi Abdillah Muhammad bin Abdul Rahman Al-Habsyi telah diterangkan perkara yang mempunyai hubung kait dengan kesusahan seseorang. 1. tidak sembahyang atau solat. 2. tidak membaca Bismillah ketika hendak makan. 3. makan atas pinggan yang terbalik. 4. memakai kasut atau sandal memulakan sebelah kiri.. 5. menganggap ringan apa2 yang terjatuh dalam hidangan makanan. 6. berwuduk' di tempat buang air besar atau air kecil. 7. suka bersandar pada pintu rumah. 8. suka duduk di atas tangga. 9. membiasakan diri mencuci tangan di dalam pinggan selepas makan. 10. membasuh tangan dengan tanah atau bekas tepung. 11. tidak membersihkan rumah. 12. membuang sampah atau menyapu dengan kain. 13. suka membersihkan rumah pada waktu malam. 14. suka tidur di atas muka. 15. membakar kulit bawang. 16. menjahit baju yang sedang dipakai. 17. mengelap muka dengan baju. 18. berdiri sambil bercekak pinggang. 19. tidur tidak memakai baju. 20. makan sebelum mandi hadas. 21. tergesa-gesa keluar dari masjid selepas menunaikan solat subuh. 22. pergi ke pasar sebelum matahari terbit. 23. lambat pulang dari masjid. 24. doakan perkara yang tidak baik terhadap ibubapa dan anak-anak. 25. kebiasaan tidak menutup makan yang dihidangkan. 26. suka memadam pelita dengan nafas. 27. membuang kutu kepala dalam keadaan hidup. 28. membasuh kaki dengan tangan kanan. 29. membuang air kecil pada air yang mengalir. 30. memakai seluar sambil berdiri. 31. memakai serban sambil duduk. 32. mandi junub di tempat buang air atau tempat najis. 33. makan dengan menggunakan dua jari. 34. berjalan di antara kambing. 35. berjalan di antara dua perempuan. 36. suka mempermainkan janggut. 37. suka meletakkan jari jemari tangan pada bahagian lutut. 38.. meletakkan tapak tangan pada hidung. 39. suka menggigit kuku dengan mulut. 40. mendedahkan aurat di bawah sinaran matahari dan bulan. 41. mengadap kiblat ketika membuang air besar atau air kecil. 42. menguap ketika solat. 43. meludah di tempat buang air besar atau air kecil.
[wanita-muslimah] Masjid Al-Aqsa benar dan palsu?
Masjid Al-Aqsa benar dan palsu? Sedarlah, bahawa Masjid Al-Aqsa yang kita lihat di tv berkubah emas itu adalah bukan Masjid Al-Aqsa tetapi Masjid Al-Qubbatus-Sakhra Ini propaganda barat mengaburi mata umat Islam seluruh dunia kerana Masjid Al-Aqsa sebenar kubah berwarna hijau. Yahudi Nasrani cuba mengalihkan pandangan dunia dari mengetahui masjid sebenar kerana, sesetengah ulama beritahu mereka ingin memusnahkannya, dan ada pula kata mereka ingin menjadikan kuil mereka. Nak tahu lebih lanjut mudah sahaja, pergi yahoo.com, type di search Masjid Al-Aqsa, dan anda akan menemui jawapannya. Sebarkanlah kebenaran, sebarkanlah pada yang ambil berat tentang Islam, LILLAHI TAALA. http://newyorkermen.multiply.com/journal/item/102/APA_YANG_KITA_KETAHUI_TENTANG_MASJID_AL_AQSA_
[wanita-muslimah] dedicated to all greatest mothers on earth
Eva Wira [EMAIL PROTECTED] wrote: huuu,.huuu, so touche ... love u in a million mom... Izinkan Aku Menciummu, Ibu Sewaktu masih kecil, aku sering merasa dijadikan pembantu olehnya. Ia selalu menyuruhku mengerjakan tugas-tugas seperti menyapu lantai dan mengepelnya setiap pagi dan sore. Setiap hari, aku dipaksa membantunya memasak di pagi buta sebelum ayah dan adik-adikku bangun. Bahkan sepulang sekolah, ia tak mengizinkanku bermain sebelum semua pekerjaan rumah dibereskan. Sehabis makan, aku pun harus mencucinya sendiri juga piring bekas masak dan makan yang lain. Tidak jarang aku merasa kesal dengan semua beban yang diberikannya hingga setiap kali mengerjakannya aku selalu bersungut-sungut. Kini, setelah dewasa aku mengerti kenapa dulu ia melakukan itu semua. Karena aku juga akan menjadi seorang istri dari suamiku, ibu dari anak-anakku yang tidak akan pernah lepas dari semua pekerjaan masa kecilku dulu. Terima kasih ibu karena engkau aku menjadi istri yang baik dari suamiku dan ibu yang dibanggakan oleh anak-anakku. Saat pertama kali aku masuk sekolah di Taman Kanak-Kanak, ia yang mengantarku hingga masuk ke dalam kelas. Dengan sabar pula ia menunggu. Sesekali kulihat dari jendela kelas, ia masih duduk di seberang sana. Aku tak peduli dengan setumpuk pekerjaannya di rumah, dengan rasa kantuk yang menderanya, atau terik, atau hujan. Juga rasa jenuh dan bosannya menunggu. Yang penting aku senang ia menungguiku sampai bel berbunyi. Kini, setelah aku besar, aku malah sering meninggalkannya, bermain bersama teman-teman, bepergian. Tak pernah aku menungguinya ketika ia sakit, ketika ia membutuhkan pertolonganku disaat tubuhnya melemah. Saat aku menjadi orang dewasa, aku meninggalkannya karena tuntutan rumah tangga. Di usiaku yang menanjak remaja, aku sering merasa malu berjalan bersamanya.Pakaian dan dandanannya yang kuanggap kuno jelas tak serasi dengan penampilanku yang trendi. Bahkan seringkali aku sengaja mendahuluinya berjalan satu-dua meter didepannya agar orang tak menyangka aku sedang bersamanya. Padahal menurut cerita orang, sejak aku kecil ibu memang tak pernah memikirkan penampilannya, ia tak pernah membeli pakaian baru, apalagi perhiasan. Ia sisihkan semua untuk membelikanku pakaian yang bagus-bagus agar aku terlihat cantik, ia pakaikan juga perhiasan di tubuhku dari sisa uang belanja bulanannya. Padahal juga aku tahu, ia yang dengan penuh kesabaran, kelembutan dan kasih sayang mengajariku berjalan. Ia mengangkat tubuhku ketika aku terjatuh, membasuh luka di kaki dan mendekapku erat-erat saat aku menangis. Selepas SMA, ketika aku mulai memasuki dunia baruku di perguruan tinggi. Aku semakin merasa jauh berbeda dengannya. Aku yang pintar, cerdas dan berwawasan seringkali menganggap ibu sebagai orang bodoh, tak berwawasan hingga tak mengerti apa-apa. Hingga kemudian komunikasi yang berlangsung antara aku dengannya hanya sebatas permintaan uang kuliah dan segala tuntutan keperluan kampus lainnya. Usai wisuda sarjana, baru aku mengerti, ibu yang kuanggap bodoh, tak berwawasan dan tak mengerti apa-apa itu telah melahirkan anak cerdas yang mampu meraih gelar sarjananya. Meski Ibu bukan orang berpendidikan, tapi di setiap sujudnya, pengorbanan dan cintanya jauh melebihi apa yang sudah kuraih. Tanpamu Ibu, aku tak akan pernah menjadi aku yang sekarang. Pada hari pernikahanku, ia menggandengku menuju pelaminan. Ia tunjukkan bagaimana meneguhkan hati, memantapkan langkah menuju dunia baru itu. Sesaat kupandang senyumnya begitu menyejukkan, jauh lebih indah dari keindahan senyum suamiku. Usai akad nikah, ia langsung menciumku saat aku bersimpuh di kakinya. Saat itulah aku menyadari, ia juga yang pertama kali memberikan kecupan hangatnya ketika aku terlahir ke dunia ini. Kini setelah aku sibuk dengan urusan rumah tanggaku, aku tak pernah lagi menjenguknya atau menanyai kabarnya. Aku sangat ingin menjadi istri yang shaleh dan taat kepada suamiku hingga tak jarang aku membunuh kerinduanku pada Ibu. Sungguh, kini setelah aku mempunyai anak, aku baru tahu bahwa segala kiriman uangku setiap bulannya tak lebih berarti dibanding kehadiranku untukmu. Aku akan datang dan menciummu Ibu, meski tak sehangat cinta dan kasihmu kepadaku. (Untuk Semua Ibu Di Seluruh Dunia) [Non-text portions of this message have been removed]
[wanita-muslimah] Re: Kunci Sukses Aristotle Onassis
Kunci Sukses Aristotle Onassis Ingin sukses dan kaya raya seperti Aristotle Onassis? Kebetulan salah seorang Dextoners berbaik hati mengirimkan surat wasiat Aristotle Onassis yang katanya juga jadi kiat suksesnya. Entah benar atau tidak, tapi beberapa hal yang ditulis kelihatannya masuk akal. Berikut surat wasiat Aristotle Onassis: * Jaga badanmu agar tetap sehat. Banggalah dengan fisik yang kita punya. Jangan risaukan hal-hal kecil, kita tidak sejelek seperti apa yang kita bayangkan. * Jaga kulitmu agar tetap sehat. Karena kulit yang sehat akan tampak seperti orang yang banyak uang. * Usahakan tersenyum, jangan suka cemberut. Perlihatkan bahwa segalanya beres. Dan, tunjukkan bahwa hidupmu sehari-hari selalu tampak menyenangkan. * Jaga penampilanmu. Jangan pernah memperlihatkan dan menceritakan kemelaratanmu kepada siapapun. Karena biasanya orang benci pada orang yang melarat. * Jangan tidur terlalu banyak. Kalau dapat mengurangi tidur 3 jam sehari, maka dalam setahun akan menambah waktu 1,5 bulan untuk meraih sukses. * Makan secukupnya dan hindari makan enak. Jangan makan sambil bicara bisnis, tunggu sampai selesai dulu. Jangan menghabiskan waktu berjam-jam di meja makan selagi ada pekerjaan mendesak, yang menanti untuk segera diselesaikan. * Kalau tidak punya modal, pinjam dulu dalam jumlah besar. Jangan meminjam dalam jumlah sedikit. Lalu segera kembalikan, jangan sekali-kali menunda jadwal pembayaran. Ini menyangkut reputasi, buat pemodal atau Bank percaya padamu. * Pilihlah teman yang dapat mendorong prestasimu. Dan, berusahalah terus sampai berhasil. Hindari orang yang suka mematahkan semangatmu. * Dengarkan orang lain. Buatlah orang lain merasa senang. Hormati mereka, maka kita akan dihormati oleh semua orang. Ini adalah kunci suksesku yang utama. Baca juga: - Mindset Bisnis: Pria VS Wanita http://dexton.adexindo.com/artikel-november2-mindset-bisnis.html - Saat Paling Tepat Mulai Berbisnis http://dexton.adexindo.com/artikel-november2-saat-tepat-berbisnis.html - Ide-ide Bisnis Prospektif http://dexton.adexindo.com/artikel-november1-ide-bisnis-prospektif.html Happy Reading ;) Tetap Semangat! Rosa S. Rustam (Ocha) http://www.plurk.com/user/ochafelix PS: Buat rekan-rekan yang mau sharing atau sekedar say hello, kontak langsung yaa ke [EMAIL PROTECTED]
[wanita-muslimah] janabat
asalamu'alaikum wr wb mohon bantuannya untuk memberi ana pengertian. berwudhu dalam mandi junub apakah sunnah,rukun,syarat atau wajib? (kalau bisa dengan dalil dan rujukan) syukron wasalamu'alaikum wr wb sk
[wanita-muslimah] Call for Applications for scholorships at the Berlin Graduate School Muslim Cultures and Societies starting October 2009.
Call for Applications Call for Applications for scholorships at the Berlin Graduate School Muslim Cultures and Societies starting October 2009. The BerlinGraduate SchoolMuslim Cultures and Societies funded by the Excellence Initiative of the German Federal and State Governments will admit fifteen PhD students to its doctoral program to begin October 1, 2009. Ten of these candidates will receive a Graduate School grant, the other candidates will be supported in their quest for funding. The Graduate School investigates the plurality, changeability, and global connectedness of Muslim cultures and societies. It invites applications from candidates whose dissertation project fits one of the Graduate Schools Research Areas. Successful applicants will have a masters degree in one of the disciplines represented at the Graduate School, with a ranking, where applicable, of above average. The language of communication is English. Admission is for one year, and, contingent upon a positive evaluation after the first year of study, will be extended for a total of three years. For more information visit our website at http://www.bgsmcs.fu-berlin.de The application package needs to include the following documents: a completed and signed application form; an outline of the dissertation project (up to 6 pages, with a brief summary); a signed curriculum vitae; two letters of reference; certified copies of degrees received; evidence of proficiency in the language(s) relevant to the dissertation project; and for non-native speakers of English, proof of proficiency in English. Holders of PhD scholarships that were awarded on the basis of academic references for the same project with which applicants apply to the Graduate School can submit copies of these references. Applications will be reviewed by the Schools Admissions and Grants Committee. The complete application package must be submitted by November 30, 2008 to: FreieUniversität Berlin Berlin Graduate SchoolMuslim Cultures and Societies Managing Director Dr Arnim Heinemann Altensteinstr. 48 14195 Berlin Germany For further information, please contact the Graduate Schools office at [EMAIL PROTECTED] [Non-text portions of this message have been removed] === Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment Yahoo! Groups Links * To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ * Your email settings: Individual Email | Traditional * To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) * To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] * To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] * Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/
[wanita-muslimah] Nyandak ayang2 sangkanîng ðumaði (I)
maaf masih pakai Bahasa Jawa...:-( From: kibroto [EMAIL PROTECTED] Subject: [sekarjagad] Nyandak ayang2 sangkanîng ðumaði (I) To: [EMAIL PROTECTED] Date: Tuesday, November 18, 2008, 7:35 PM Nyandak ayang2 sangkanîng ðumaði (I) Tutugé Miyak Wewaði Suwûng Ukoro pungkasan Suwûng iku isîh nyolowaði, wewaðiné ðurûng kewiyak lan mbokmenowo kito kabèh ôra menangi ngerti opo sakjané suwûng iku. 2500 tahûn kepungkûr wong2 podo nggraito ayang2îng sejati kanthi migunakké penalar. Nganti saiki aði karyané isîh ðibiyaki poro akademisi. Kang kesuwûr upamané Socrates, Plato, lan Aristoteles. Antaranîng tahûn 800-300an saðurungé Masehi miturût Karl Jessper ono sîng ðiarani jaman kampak (axis age), jaman kebatinan. Nalar disingkîrké ðiganti batîn/roso. Iki jaman ngrembakané agomo2 lan kebatinan2 koyo Konfusiusisme, Budhho, Hindu, Samawi, lsp. Sak geblagé romo Isa arcopodo mlebu abad peteng lelimengan. Penalar lan pemaðô ðisirîk lan ðisingkang2. Galilio Galilei kang awatak anggak nganti ðijugîl matané. Îng mBageðad jamané kesultanan Abasiyah ono aliran mutazilah kang rasional mbukaki tinggalan Yunani. Hanangîng ngulomo2 otodox ôaði ôra sreg lan wusanané aliran iki ðibrangûs. Aðikaryo2 Yunani mlebu menyang Eropah. Abad 13an ono pageblûg (epidemi) nganti tekan daratan Eropah. Ésûk loro sôré mati, awan loro sôré mati, sôré loro ésûk mati. Sakathahîng upocoro agomo wîs ðilakoni tetep waé pageblûg ôra kendat. Tansoyo suwé wong2 wiwît maiðô karô agomo. Abad 15an kawiwitan abad renaisans, abad pepadang. Ilmuwan2 ngremboko koyo René, Newton, lsp. Wong2 wiwît nganðel karô landepîng penalar. Nganti sawijinîng ðino Immanuel Kant ngélîngké yèn nalar thok (pure reason) ôra cukûp. Kuðu ðiseksèni inðro. Balîk menyang bab suwûng. Nyatané sîng kito kiro suwûng jebulané ðurûng suwûng. Ketemu anané enerji/materi suwûng kang 95% ngebaki jagat. Mengkô gèk ono liyané? Ono kang nðugo yèn sajrônîng suwûng iku isi medan lan partikel Higgs, kesuwuré partikel tuhan kang ôra kasat inðro. Critané ngéné. Partikel2 subatomik iku akèh banget, ono muon, gluon, baryon, quark, lepton, lsp. Partikel2 iki kok nðuwé bobot seko ngenði? Amargo îng njrerô suwûng ono medan Higgs. Paribasané suwûng iku segoro lendût. Nèk ono quark paribasan wong nglangi nganggô mukena, elektron wong nglangi nganggô bikini lan proton iku welût. Akibaté naliko mentas seko segoro lendût boboté béðo2 jalaran gupak lendût. Lendût2 kang nggupaki iku jenengé partikel Higgs. Upamané teori iki bener Suwûng iku sawijinîng segoro lendût kang isiné partikel2 subatomik + suwûng. Biso2 isiné kebak segoro lendût saénggo suwûng iku mbalah ôra ono. Sîng ono mûng segoro embûh. Kadangkolo partikel2 iki mak jedul metu seko segoro embûh kadang2 angslup. Mulo fisikawan2 weruhé ono partikel mak pecuthut metu seko suwûng njûk mak plas ilang menyang suwûng. Sakjané ôra mlebu/metu seko suwûng nîng mlebu/metu seko segoro embûh. Nèk ngoten suwûng niku mboten onten, nggîh? Kétoké ðurûng cetho. Wong2 lagi arep mbûktèkké ono ôrané partikel Higgs kang nggupaki partikel2 Higgs marahi nðuwé bobot. Ragaté ôra baèn2, 10 milyar dollah, jenengé LHC = Large Hadron Collider. Awujûd ring gorong2 pipo2 kang diameter ringé 27 kilometer îng tapel wates Prancis lan Swiss. Tak aturi mrîksani gambar2 ngisor iki. Îng sajrôné pipo2 sak ombyokan proton2 ðiplayokké mubeng2 nganti rikaté nyedaki cahyo. Separô playuné podo karô arah jarum jam lan separôné suwaliké. Nèk wîs, proton2 iki ðitabrakké. Bakal njeblûg mémbo big bang. Proton2 iku bakal kobong ðaði enerji lan suwé2 bali menyang asalé ðaði partikel2 subatomik. Remukan2 partikel iku banjûr ðiukûr opo bener gupak partikel Higgs. Nèk bener, tegesé suwûng iku isi segoro lendût Higgs. Nèk mboten kebûktèn? Wah, bubar. Teori2 kang paðalané Higgs bakal ajûr mumûr. Hanangîng ilmuwan2 haqqqul yaqqqin suwûng iku kebak segoro lendût Higgs. LHC lagi ðisumet awal September kepungkûr lan butûh 3 tahunan kanggô ngerti opo asilé. Nglumpûkké partikel Higgs suwé banget. Upamané LHC sukses suwûng mbok menowo mbalah sîng ôra ono. Sîng ono si Embûh. Sîng wîs kônangan lagi partikel2 subatomik lan partikel Higgs. Mbokmenowo isîh akèh kang ðurûng kônangan. Palîng ôra kito mèh nyandak sangkanîng ðumaði, yoiku kang mauné kito ðugo suwûng jebulé si embûh. Mbokmenowo suwûng sîng ôra ono. Jagat nganti sak njabané jagat iku kebak mencep2 ragané si embûh. Mûng sepérangan cilik kang ðumaði biso kegraito inðro yoiku planet, lintang, wit2an, lsp. Embûh nðuwèni sipat ilahiyah yoiku tan kewiwitan, tan kepungkasan, lsp. Hanangîng iki isîh biso ðipaiðô, ngertos sakîng punði nèk si embûh niku mboten onten sebab lan pencîptané? Mulo statusé isîh tahayul. Hanangîng sîng maiðô bakal kemekelen mbûktèkké nèk si embûh ono penciptané. Lha wong kanggô mbûktèkké partikel Higgs waé mangan ragat 10 milyar dollah. Tangèh lamûn ono kang biso mbûktèkké anané lelembût sekti kang mak jegagik biso nyIIpto segoro embûh kang ôra
Re: [wanita-muslimah] Re: SAYA SEPENDAPAT DGN GUS DUR DAN ANDAN NASUTION TENTANG.....
Selamat ! Mari makan makan -Original Message- From: istiaji sutopo [EMAIL PROTECTED] Date: Wed, 19 Nov 2008 20:15:44 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Cc: [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; [EMAIL PROTECTED]; info @bangakbar.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: SAYA SEPENDAPAT DGN GUS DUR DAN ANDAN NASUTION TENTANG. ISMAIL RAABITHAH TARBIYYAH ALAMIL ISLAAM . DAN MASUKLAH KALIAN KEDALAM ISLAM SECARA KESELURUHAN .. ( SURAT 2-AL BAQARAH – AYAT 208 ) Assaalamu'alaikum wr.wb. Bapak-Ibu saudara-saudari sesama Muslim tanpa harus kami sebut nama satu persatu dalam pesan ini; namun tanpa mengurangi rasa hormat kami dan Insya Allah senantiasa anda semua dimuliakan Allah swt... amiin re : PARA PENOLAK UNDANG-UNDANG PORNOGRFI Masya Allah ... namanya saja pornografi ... apakah tidak faham telinga, mata dan hati anda .. judulnya saja : porno itu artinya : jorok .. anak kecilpun tahu jeleknya jorok ...apakah tetap mau dibenarkan juga jorok itu ?...apakah pada tidak takut Allah swt... Budaya luhur ? ... kita hormati dan muliakan tentu ...tapi jangan dijadikan ( korban ) alasan ...Leluhur kita juga manusia tanpa mengurangi kemulian mereka ..manusia itu mahluk yang amat lemah apa bisa mengalahkan keluhuran Allah swt .. Allah swt. yang menciptakan manusia dengan hukum-hukum-Nya ... perintah Allah menutup aurat wanita didepan umum ...sungguh mulia sekali lagi sungguh mulia itu ..dan mutlak harga mati ...kecuali anda yang melanggarnya mau masuk Neraka kelak ...silahkan .. Sadarlah manusia - untuk mengintropeksi diri akan kebodohanmu ... sebagaimana kebodohan ( kejahilan - jahiliyah ) kaum Quraisy dizaman Nabi karena menyembah berhala .. sekarang menyembah budaya manusia ... indah dimata manusia belum tentu indah dimata Allah swt... Hati-hati kita akan terjerumus kembali dalam Jahiliyah Versi Baru ... Selain jahiliyah ( Syirik ) karena menyembah : UANG-KEDUDUKAN dan PUJIAN dimasa sekarang sebagaimana yang marak merambah keseluruh muka bumi ini? Siapa tahu leluhur kita di alam kuburnya malah menyesal habis2an - setelah mendapat peringatan ( diingatkan Malaikat Penjaga Kubur .. menjadi terbuka mata hatinya ) karena dahulu menciptakan pakaian yang membuka aurat wanita ? Ingin mereka hidup lagi didunia ( tetapi tidak mungkin lagi .. terlambat ) ... ini untuk mengoreksi seni budaya tidak lagi memperlihatkan bagian tubuh wanita yang terlarang oleh Allah swt .apalagi wanitanya melenggok2 yang pasti dibenci Allah swt itu ...yang salah kaprah itu ..yang dibangga2kan tidak keruan .. kembalilah kepada kesucian Allah swt. dan Para Rasul-Nya ..amiin Kalau itu masalah artis atau produser, sutradara, crew film-tv karena nafkahnya akan hilang / berkurang karena tidak bisa ( artis ) lagi buka2an .. cobalah untuk malu mendapat nafkah yang haram ..yang akan masuk dalam darah daging anda dan anak cucu anda bukan ?.. wallahu a'lam bish shaawwab .. Bertaqwalah khususnya artis / seniman / penari ... yang muslimah .. niscaya Allah swt. akan memberikan jalan keluar dan rezeki ( nafkah ) besar yang tidak akan kita duga2 .. amiin .. HAM ( Hak Azazai Manusia ) itu ciptaan Amerika Serikat Negara Liberal untuk menyudutkan Pengaruh Islam . dan HAM itu kalau anda tahu, sudah melanggar H.A ( Hak Allah swt ) didalam beberapa hal... kalau azazi manusia itu salah ya harus pakai HA ( Hak Allah swt ) bukan ? Jadi jangan seenaknya saja membiarkan orang sesat dengan iming2 HAM Contohnya : seperti halnya AHMADIYYAH yang sesat sejak tahun 1930 oleh Arab Saudi, Pakistan. Malaysia, Brunei, Mesir bahkan dicap menyesatkan oleh Para Ulama Pendahulu kita semua serta Buya Hamka sendiri ...tetapi kembali ditahun 2007 dibela mati2an dengan iming2 HAM oleh orang2 yang tidak tahu sejarah dan ke Islaman yang benar .. Justru umat Ahmadiyyah harus dihapuskan dimuka bumi ini karena umat2nya harus diselamatkan dengan HA ( Hak Allah swt ) Sungguh bagi saudara yang muslim tanpa mengurangi rasa hormat siapapun anda : ulama, raja. pejabat, orang kaya, publik figur ... namun tidak akan ada yang menandingi kehormatan Sang Pencipta Dunia dan segala isinya ini ...suatu kekhilafan besar menolak undang-undang pornografi sebagai sarana nasehat demi kebaikan akhirat kita semua ... Wallahu a'lam bish ashawwab .. Mohon maaf bila ada kekhilafan dan menyinggung perasaan ... Wa billahi taufik wal hidayah .. wa
[wanita-muslimah] Airmata untuk seorang Teman
Airmata untuk seorang Teman By: agussyafii Sore itu saya kedatangan tamu, putrinya teman mengabarkan bahwa ayahnya memanggil agar ke rumah. Teman itu adalah seorang guru, hampir seumur hidupnya digunakan untuk mengabdi didunia pendidikan. Kami sering berdiskusi bagaimana membuat program pembelajaran bagi masyarakat. Sore itu Pak Pendi dengan senyum khasnya menyapa saya. Setelah itu kami berbincang banyak Mas Agus, jangan pernah lelah untuk mengajar. Sekalipun mengajar tidak mendatangkan materi yang berlimpah katanya. Baik pak, terima kasih nasehatnya Jawab saya. Diskusi kami makin hangat. Tak terasa terdengar kumandang adzan maghrib saya pamit pulang. Ba'da Isya' istri saya mengabarkan, Mas, mas, Pak Pendi meninggal lo. Udah sana takziyah. Kabar itu menyesakkan dada. Seolah tak percaya, air mata saya tak terasa menetes, terbayang senyumnya yang khas sosok seorang guru. Kata-katanya seolah masih terekam, Mas Agus, jangan pernah lelah untuk mengajar. Sekalipun mengajar tidak mendatangkan materi yang berlimpah Kata-kata itu terasa menyengat. Selamat Jalan Pak Pendi, doa kami menyertaimu... Wassalam, Agussyafii Tulisan ini dibuat dalam rangka sosialisasi Program Baksos Ananda Anak Sehat Terima kasih atas berkenannya berpartisipasi maupun memberikan dukungannya, silahkan kunjungi kami di http://agussyafii.blogspot.com atau sms 087 8777 12 431
[wanita-muslimah] Re: Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ?
Ada seorang teman curhat dengan sedihnya kepada Saya bahwa niat sucinya untuk memakai jilbab ditentang oleh kedua ortunya (yang muslim). Teman saya ini sudah bulat niatnya. Dia mendatangi guru agama disekolahnya untuk minta bantuan agar guru tsb mau membicarakan kepada orang tuanya. namun sayangnya, guru tsb juga tak mau membantu dan mendukungnya. Hal ini membuat teman saya frustasi dan mengancam kepada ayah dan ibunya bahwa kalau tidak diijinkan memakai jilbab, dia akan pergi dari rumah. Hal ini membuat kedua orang tua teman saya kaget karena tidak disangka anaknya begitu keras kemauannya. Untungnya orang tua ini sangat bijak. Diajak bicara dengan lemah lembut agar anaknya mengerti. Bapaknya berkata,sudahlah mbang..! Bambang!, sampeyan kan wong lanang...moso..mo pake jilbab! Apa kata, dunia??? * Jilbab memang pilhan buat wanita, bukan buat laki2. Hidup ini penuh dengan pilihan. wassalam, ceritasaduran...:-) --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, h.s nurbayanti [EMAIL PROTECTED] wrote: Bukannya posisi WM juga begitu? Dulu kan kesimpulan dari diskusi soal jilbab: Jilbab itu pilihan perempuan. Ruang privat. Mau pake atau tidak, itu pilihan perempuan. Gak boleh ada yang melarang perempuan yang mau pake jilbab. Gak boleh ada kewajiban pake dlm bentuk peraturan. Cuma kemarin aku buka diskusi soal profesi2 tertentu yg dituntut untuk bersikap independen dan parsial. Misalnya hakim. Tidak hanya jilbab, tapi aksesori yang bisa merujuk pada simbol-simbol agama. Herni 2008/11/19 Ari Condro [EMAIL PROTECTED] Kan selaras dgn mbak rama yanti yg minta komnas perempuan dibubarkan. Kan dia gak minta mui yg dibubarkan. Maksudnya gini: Ada urusan jilbab Ada urusan perempuan Mui untuk jilbab Berbagai instutusi sosial untuk perempuan Itu kalau mengukuti pandangan mbak trulee yah. Sementara, kalau dari sudut pandang mbak rama yanti, urusan perempuan blended dgn urusan jilbab. Artinya kalau perempuan pengen pake jilbab yah jangan dilarang. So, kalau ada yg sok ngelarang, yah kudu dibela ! Dalam titik ini, kok bisa orang sekuler di jurnal perempuan (di antaranya titiana adinda yg disebut sebut rama yanti kemarin) ikutan ngebela perempuan dan jilbabnya. Harusnya kan ini urusan mui doang (kalau dalam pandangan mbak trulee) -Original Message- From: Trulee Khadija [EMAIL PROTECTED]trulee.khadija% 40gmail.com Date: Wed, 19 Nov 2008 07:22:52 To: wanita-muslimah@yahoogroups.com wanita-muslimah% 40yahoogroups.com Subject: Re: [wanita-muslimah] Kok orang jurnal perempuan ikut menggugat rs mitra keluarga ? Mungkin yang dibela ke'perempuan'annya, mas.. Pake jilbab hanya ekses-nya aja.. :) Wallahualam.. On 11/19/08, Ari Condro [EMAIL PROTECTED] masarcon%40gmail.com wrote: Aneh banget nih. Barusan main ke milis fpk-forum pembaca kompas lho, bukan forum pembela kristen- dan milis jurnal perempuan. Anehnya orang orang sekular bin atheis bin sok pembela ham di sana, malah membela wine prakusya. Ups winne mandela. Mereka malah mempersalahkan rs mitra keluarga bekasi barat. Katanya wanita berhak memilih mau pakai jilbab atau tidak. Apa orang sekuler di jurnal perempuan baru ikut pengajian ? Kok mereka mendadak jadi beriman ? [Non-text portions of this message have been removed] [Non-text portions of this message have been removed]