Mas Rinto,
Suatu tulisan yang menarik. Terutama, bila dikhabarkan, bahwa Majapahit mengambil posisi berhadapan dengan Tiongkok. Setahu saya, ini terjadi sebelum Majapahit didirikan, ialah antara prabu Kartanegara dan utusan Kublai Khan. (Bahwa Majapahit berhadapan dengan Tiongkok is new for me, yang saya tahu, Majapahit juga berusaha menguasai jalan niaga di selat Melakka). Kemudian raden Wijaya bersekutu dengan pasukan Tiongkok, dan mendirikan Majapahit. Kontak dengan Tiongkok dikhabarkan, pada saat perjalanan laksamana Zheng He, namun ini sudah disaat Majapahit akan ambruk (abad ke XV). Lihatlah catatan berikut ini (antara akhir tahun 1300an dan pertengahan 1400an): --------------------- 1389 Hayam Wuruk passes away; beginning of decline of Majapahit. 1400 Aceh converts to Islam. 1401 War of succession begins in Majapahit, lasting four years. The power of Majapahit begins to lessen. About this time, the kings of Gelgel began to rule as "dewa agung", or chief king, in Bali. 1402 Melaka founded by Parameshwara, rebel prince from Palembang. 1404 Parameshwara sends an embassy to Beijing, receives promise of protection from China. 1405 Chinese Admiral Cheng Ho visits Semarang. 1409 Cheng Ho visits Melaka. 1411 Parameshwara visits Beijing on a state visit. 1414 Parameshwara converts to Islam, takes name Iskandar Syah. Melaka is now an Islamic sultanate. Islam, one of Indonesia's five religions. The Islamic religion had been common among traders in Sumatra and Java for some time. The Singhasari and Majapahit kingdoms probably had a few Muslims involved in their courts. Large-scale conversions to Islam began when local kings adopted the new religion. Aceh and Melaka were among the first. Most of Java did not become Muslims until the early 1500s. 1414 First masjid founded on Ambon island. 1427 Queen Suhita inherits the Majapahit kingdom from Wikramawardhana. 1445 Hindu revolt in Melaka against Islam is suppressed. Thai attack on Melaka is driven back. 1447 Kertawijaya, brother of Suhita, becomes King of Majapahit. He converts to Islam on the advice of his wife, Darawati, a princess of Champa (in what is now Vietnam). Sunan Ampel, nephew of Kertawijaya, works to spread Islam around Surabaya. Sunan Ampel in a traditional portrait. Sunan Ampel was the first notable member of the Nine Walis or Walisongo, Islamic teachers who worked to spread Islam around Java in the late 1400s and early 1500s. See also the separate page on the Walisongo. 1451 King Kertawijaya is murdered and replaced by Rajasawardhana, who hinders the spread of Islam in Majapahit. 1456 Thai attack on Melaka by sea is driven back. Bhre Wengker becomes king of Majapahit after three years of chaos. Around this time, Palembang converted to Islam. 1459 Raja Abdullah of Melaka conquers Kedah and Pahang from the Thais. 1460 Kingdom of Aru (near Deli) on Sumatra becomes independent. 1466 Suraprabhawa becomes king of Majapahit. Kyai Demung founds Sumenep on Madura; breaks away from Majapahit control. 1468 Court rebellion in Majapahit: Bhre Kertabhumi drives Suraprabhawa out of his court at Tumapel. Suraprabhawa moves his seat to Daha, near Kediri. Around this time, many Hindus from Majapahit left Java for Bali. 1475 Ternate and Tidore convert to Islam. 1478 Daha region under Girindrawardhana, a great-grandson of Kertawijaya, revolts. Majapahit kingdom falls into chaos. Bhre Kertabumi, King of Majapahit at Tumapel, flees to Demak. Girindrawardhana sets himself up as ruler in Majapahit. Islamic Kingdom of Demak founded by Raden Patah (or Fattah), a prince of Majapahit (son of King Kertawijaya by a Chinese wife). Masjid founded at Demak. Islamic Sultanate founded at Cirebon, formerly a possession of the Pajajaran King Siliwangi. By the 1490s, the Portuguese had sailed around the southern tip of Africa and had landed in India. ---------------- Kita lihat juga, penguasaan Islam dsisepanjang selat malaka dan pantai utara Jawa melemahkan kekuatan politik kerajaan kerajaan kita, dan membuka jalan bagi penguasaan Portugis yang diawali dengan perebutan Malakka oleh Alfonso d'Albuquerque ditahun 1511 yang bertolak dari Goa. FYI: sultan Melakka juga dibantu oleh pengusaha Jerman yang kaya raya dengan dana dan senjata, namanya Fugger. Dia juga Kristen, tetapi tak ingin monopoly rempah rempah jatuh ketangan Portugis. Namun dia bergerak secara privat dan tak mendapat dukungan dari kerajaan Jerman, yang belum perduli mengenai Asia kala itu. Salam danardono --- In budaya_tionghua@yahoogroups.com, Rinto Jiang <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > RM Danardono Hadinoto menulis : > > Uraian mas Rinto ini sesuai dengan apa yang saya baca,mengenai route > Zheng He. Beliau singgah di Jawa Timur kemudian melalui selat Malaka, > dimana terletak Palembang, lalu menuju India. > > Laut Jawa (pantura) dan selat Malakka memang route para pelayar kala > itu, yang datang dan pergi dari/ke Asia selatan dan Timur Tengah > maupun Eropa. > > > > Rinto Jiang : > > Kerajaan Malaka didirikan oleh Parameswara yang merupakan raja terakhir > Sriwijaya yang ditaklukkan oleh Majapahit. Parameswara kemudian berhasil > menyelamatkan diri ke Malaka yang saat itu merupakan tanah tak bertuan > karena melemahnya kerajaan Sriwijaya. > > Sewaktu armada Cheng Ho mengunjungi kerajaan Malaka, kerajaan ini masih > kecil sekali. Parameswara kemudian menyetujui untuk membayar upeti > kepada Dinasti Ming untuk mendapatkan perlindungan dari ancaman > Majapahit. Cheng Ho kemudian memutuskan untuk mendirikan satu pelabuhan > transit di Malaka sebagai tempat menimbun barang2 yang dibawanya. Ini > diperlukan karena pelayaran Cheng Ho adalah bergantung pada angin musim. > Jadi, armada mereka akan beristirahat di Malaka dan menunggu sampai > angin selatan berhembus dan membawa armada Cheng Ho kembali ke Tiongkok. > Alasan Cheng Ho tidak menggunakan Palembang sebagai tempat transit > karena Palembang waktu itu telah dikuasai oleh Majapahit dan Majapahit > mengambil tempat yang berseberangan (bermusuhan) dengan Dinasti Ming. > Suatu waktu, tidak dicatat pada ekspedisi ke-berapa, armada Cheng Ho > diserang oleh pasukan Majapahit. Dinasti Ming kemudian menuntut ganti > rugi dan akhirnya Majapahit membayar kompensasi sebesar 10000 tael emas > sehingga Kaisar Ming Cheng Zu mengurungkan niat mengirimkan pasukan > untuk menyerang Majapahit. > > Cheng Ho mendirikan sebuah pelabuhan lengkap dengan pemukiman, garnisun > dan gedung administrasi. Sepeninggal Cheng Ho, tidak ada armada yang > datang lagi dari Tiongkok. Raja Parameswara kemudian mengambil alih kota > pelabuhan tadi dan meneruskan dasar administrasi perdagangan yang > diletakkan Cheng Ho. Malaka kemudian menetapkan pajak dari perdagangan2 > yang dilakukan di Malaka. Tentu saja ini merupakan satu faktor yang > menyebabkan Malaka cepat tumbuh menjadi negara besar. Beberapa tahun > saja, Malaka meluaskan pengaruhnya ke Aceh dan Deli. Sutra dan porselin > dari Tiongkok, rempah2 dari Maluku, permata dari Arab semuanya bertemu > di Malaka dan diperdagangkan di sana. Sampai pada Portugis datang dan > kagum akan kejayaan Malaka, Malaka harus menghadapi agresi Portugis pada > tahun 1511. > > > Rinto Jiang ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Give underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to life by funding a specific classroom project. http://us.click.yahoo.com/4F6XtA/_WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> .: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/