33. Tidak ada paksaan
untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang
benar daripada jalan yang sesat. Kerana itu barang siapa yang ingkar
kepada Taghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah
berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan
Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (Al-Baqarah, 2 : 256) 34.
Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari
kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir,
pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka dari
cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghun ineraka;
mereka kekal di dalamnya. (Al-Baqarah, 2 : 257) 35.
Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan
hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang
menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah
melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah
Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (Al-Baqarah, 2 : 261) 36.
Dan perumpamaan orang-orang yang membelanjakan hartanya kerana mencari
keredaan Allah dan untuk keteguhan jiwa mereka, seperti sebuah kebun
yang terletak di dataran tinggi yang disiram oleh hujan lebat,maka
kebun itu menghasilkan buahnya dua kali lipat. Jika hujan lebat tidak
menyiraminya, maka hujan gerimis (pun memadai). Dan Allah Maha Melihat
apa yang kamu perbuat. (Al-Baqarah, 2 : 265) 37. Allah
menganugerahkan hikmah (kefahaman yang mendalam tentang Al-Quran dan
sunnah) kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan barang siapa yang
dianugerahi hikmah itu, ia benar-benar telah dianugerahi kurnia yang
banyak. Dan hanya orang-orang yang berakallah yang dapat mengambil
pelajaran (dari firman Allah). (Al-Baqarah, 2 : 269) 38.
Jika kamu menampakkan sedekah(mu), maka itu adalah baik sekali. Dan
jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang
fakir,maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan
menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah
mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Al-Baqarah, 2 : 271) 39.
Bukanlah kewajibanmu menjadikan mereka mendapat petunjuk, akan tetapi
Allah-lah yang memberi petunjuk (memberi taufik) siapa yang
dikehendaki-Nya. Dan apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan
(dijalan Allah), maka pahalanya itu untuk kamu sendiri. Dan janganlah
kamu membelanjakan sesuatu melainkan kerana mencari keredaan Allah. Dan
apa saja harta yang baik yang kamu nafkahkan, nescaya kamu akan diberi
pahalanya dengan cukup sedang kamu sedikit pun tidak akan
dianiaya(dirugikan). (Al-Baqarah, 2 : 272) 40. Kepunyaan
Allah-lah segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan
jika kamu melahirkan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu
menyembunyikannya, nescaya Allah akan membuat perhitungan dengan kamu
tentang perbuatanmu itu. Maka Allah mengampuni siapa yang
dikehendaki-Nya dan menyiksa siapa yang dikehendaki-Nya; dan Allah Maha
Kuasa atas segala sesuatu. (Al-Baqarah, 2 : 284) 41.
Rasul telah beriman kepada Al-Quran yang diturunkan kepadanya dari
Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman
kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan
rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeza-bezakan
antara seseorang pun (dengan yang lain) dari rasu- rasul-Nya", dan
mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa):
"Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali".
(Al-Baqarah, 2 : 285) 42. Allah tidak membebani seseorang
melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari
kebaikan) yang diusahakannya dan ia mendapat seksa (dari kejahatan)
yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau
hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau
bebankan kepada orang-orang yang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri
maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong
kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir". (Al-Baqarah, 2 :
286) 43. Dijadikan indah pada (pandangan) manusia
kecintaan kepada apa-apa yang diingini, iaitu: wanita-wanita,
anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan,
binatang-binatang ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di
dunia dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik (syurga). (Ali
Imran, 3 : 14) 44. Sesungguhnya agama (yang diredai) di sisi Allah hanyalah 
Islam. (Ali Imran, 3 : 19) 45.
Katakanlah: "Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan
kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan
dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang yang Engkau
kehendaki dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan
Engkaulah segala kebajikan. Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala
sesuatu. (Ali Imran, 3 : 26) 46. Janganlah orang-orang
mukmin mengambil orang-orang kafir menjadi wali dengan meninggalkan
orang-orang mukmin. Barang siapa berbuat demikian, nescaya lepaslah ia
dari pertolongan Allah kecuali kerana (siasat) memelihara diri dari
sesuatu yang ditakuti dari mereka. Dan Allah memperingatkan kamu
terhadap diri (seksa) Nya. Dan hanya kepada Allah kembali(mu). (Ali
Imran, 3 : 28) 47. Katakanlah: "Jika kamu (benar-benar)
mencintai Allah, ikutilah aku, nescaya Allah mengasihi dan mengampuni
dosa-dosamu." Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Ali Imran, 3 :
31) 48. Beginilah kamu, kamu ini (sewajarnya) bantah
membantah tentang hal yang kamu ketahui, maka kenapa kamu
bantah-membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui?; Allah mengetahui
sedang kamu tidak mengetahui.(Ali Imran, 3 : 66) 49. Katakanlah: "Sesungguhnya 
petunjuk (yang harus diikuti) ialah petunjuk Allah". (Ali Imran, 3 : 73) 50.
Tidak wajar bagi seseorang manusia yang Allah berikan kepadanya Kitab,
hikmah dan kenabian, lalu dia berkata kepada manusia: "Hendaklah kamu
menjadi penyembah-penyembahku bukan penyembah Allah." Akan tetapi (dia
berkata): "Hendaklah kamu menjadi orang-orang rabbani, kerana kamu
selalu mengajarkan Kitab dan disebabkan kamu tetap mempelajarinya.
(AliImran, 3 : 79) 51. Barang siapa mencari agama selain
agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)
daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi. (Ali
Imran, 3 : 85) 52. Kamu sekali-kali tidak sampai kepada
kebaikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sebahagian harta
yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan, maka sesungguhnya
Allah mengetahuinya. (AliImran, 3 : 92) http://www.quran30hari.blogspot.com/

Kirim email ke