Aduh sayang banget di international workshop on Lusi kemarin topik ini
kelihatannya hanya dibahas sepihak (Natural Cause) ya..Padahal banyak
anggota mailing list IAGI yang pendapatnya jelas2 sebaliknya (as the
email subject indicated). Saya datang dengan antusias ke workshop
tersebut berharap
Berita di MetroTV siang ini diberitakan Pemerintah akan membuka Tender
Geothermal di 7 lokasi Maret 2007.
lokasi tsb antara lain : Ungaran , Tampomas , Mataloko , Tangkuban Prahu ,
NTT...
Rupanaya gak mau kalah dg penawaran tender Migas .
ISM
Sebagai sebuah wacana tandingan. Aku rasa ndak ada masalah mau
digiring kemanapun. Tetapi yang aku sangat sayangkan kenapa masih
juga berkutet di penyebabnya. Sedangkan Tim IAGI masih juga
bermain-main di penyebab terjadinya.
Aku sendiri sering menganalogikan dengan penyakit bisul.
Ya awalnya
Matur nuwun Mas,
menarik melihat respon postingan tersebut dari komentar-komantar yang penuh
keingintahuan.
salam
udin
On 2/23/07, Rovicky Dwi Putrohari [EMAIL PROTECTED] wrote:
kalau ada yag pingin lihat petanya, seperti biasa silahkan ke sini :
http://rovicky.wordpress.com/
Suwun mas
Mas Arya Nuhan(maksudnya sanes meNuhankeun Arya pan?),
Banyak sudah komentar para anggota milist yang tak setuju Lusi adalah
Natural dissaster, Pak ADB, Pak Kabul dan rekan lainnya. Kita hanya
mengulang-ulang saja pendapat kita, tapi yang terjadi di luar sana seperti
pengamatan anda terjadi
Aku juga mau
Bener lho, banyak sekali saudara2 kita sangat awam ttg minyak bumi ini...
Bahkan beberapa staf eselon 1 dan 2 di beberap propinsi yang berminat
mengelola ladang minyak sendiri sangat awam...dikira mengelola minyak bumi
seperti ambil air disumur dibelakang rumah itu..tinggal
Yang jelas sejak kemarin jalan raya Porong diduduki warga dan sudah mulai
berkemah, bahkan kemarin ada kereta disandera , dan siang tadi sudah mau
terjadi adu jotos antara warga dan ratusan sopir truk yang sejak kemarin tdk
bisa lewat , padahal tuntutannya cuma sepele minta ganti rugi tanahnya
Justru yang aku tangkap dari tulisan Arya Nuhan, penggiringan /
penyitiran opini ke arah natural disaster oleh pihak-pihak yang lebih
berkuasa itu tidak nyata kehadirannya. Yang ada malah, kaum-kaum yang
memiliki pendapat bahwa - kejadian LUSI adalah murni akibat drilling
dan/atau bencana alam
Salam,
Cover jurnal Nature edisi hari ini bertajuk Unnatural disaster?
Editor summary:
On the cover, local residents struggle to save goods from a factory
flooded by mud and water from the 'Lusi' mud volcano, which first
erupted on 29 May 2006 in the Sidoarjo regency in Eastern
Mestinya juga dievaluasi sejauh mana lapangan geothermal yang ada bisa
difungsikan / diproduksi optimal.
Geothernal yang sudah jalan dan cukup optimal : Kamojang, Derajat, Gunung
Salak.
Yang belum begitu optimal : Dieng; Wayang Windu ; Sibayak, Pengalengan;
Lahendong.
Yang belum produksi tapi
Yang sangat menarik ungkapan Pak Ketua TimNas didalam artikel tersebut !
We are trying to save
homes. This is not a
science experiment.
—Basuki Hadimuljono
Ini adalah ungkapan nyata dan riil yang sangat diperlukan saat ini.
Save our homes !
RDP
On 2/23/07, H.Z Abidin [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kalau saya justru melihat bahwa penggiringan opini telah terjadi
berbulan-bulan oleh banyak media dengan menyebut bahwa erupsi LUSI
adalah akibat pemboran sumur Banjar Panji-1 oleh Lapindo Brantas. Maka,
terkenalah sudah istilah lumpur Lapindo. Bahkan, sehari sesudah
workshop LUSI diadakan, Kompas
Vick,
Untuk suatu statement yg bersekala nasional memang bawah permukaan
adalah kompetensi IAGI, jadi diskusinya yang tentang asal-usul nya mud
volcano tadi. Kalau sudah tahu asal-usulnya mungkin kita bisa bantu
memberi masukan ke asosiasi professional yang lebih kompeten untuk
membuat metoda
file yang dimaksud juga bisa diunduh di:
h**p://iagi.or.id/unduh/AAPG_TheQuestForEnergy.ppt
(ganti tanda * dgn huruf t)
--pta
On 2/23/07, Herry Maulana [EMAIL PROTECTED] wrote:
wah maaf, namanya juga gratisan jadi pasti ada keterbatasan.
Kalau bisa di host di IAGI lalu di download dari
Awang Harun Satyana [EMAIL PROTECTED] wrote:
Semua yang hadir di workshop tentu menyimak juga pernyataan Dr. Herry
Harjono, Deputy LIPI, ada tiga follow-up workshop ini : (1) penyebab :
biarlah para ahli GG terus-menerus mencari jawabannya (2) susun peta
hazard untuk subsidence berdasarkan
Bravo T. Geologi UGM!! Menyambut gembira terbitnya peta ini.
Kabarnya UPN juga sedang membuat hal yang serupa...baik gempa dan
vulkano...ataupun tsunami.
Peta dan pemahaman situasi ini sangat penting bagi rakyat..bagi pak Sastro,
mbok Jumini, Yu Minah, Mas Parjo yang di desa-desa itu...
pak kabul,
bisa cerita lebih jauh, kenapa wayang windu (star energy?) dan
pengalengan (juga star energy?) dikelompokkan sbg 'belum begitu
optimal'?
info lain, jangan dikira bahwa clean energy ini juga bisa
berkesinambungan. kalo tidak dijaga, umurnya juga bisa hanya sekian
tahun saja, terus
Ini sebenarnya hanya masalah antara biaya investasi dan hasil produksi
dibandingkan dengan potensi panas bumi itu sendiri. Wayang Windu ( dikelola
oleh Magma Nusantara - Star Energy ) segaris busur api dengan Kamojang dan
Derajat. Saat ini sudah berproduksi kalau gak salah sampai 110 MW. Di
Mohon Maaf dari sayaUU Panasbumi sudah terbit( saya kurang informasi
saja )
Salam,
KA
- Original Message -
From: Kabul Ahmad [EMAIL PROTECTED]
To: iagi-net@iagi.or.id
Sent: Friday, February 23, 2007 8:45 PM
Subject: Re: [iagi-net-l] Tender Geothermal
Ini sebenarnya hanya
Semakin banyak es mencair (from BBC)
[image: Gunung Es]
Semakin banyak es di Kutub Utara dan Selatan yang mencair*Walau terpencil
dan tidak bersahabat, wilayah kutub sejak lama menarik perhatian para
ilmuwan.( *
Jauh dibawah permukaannya yang beku, kutub menyimpan rahasia kuno bumi,
ketika es
Jika laut makin panas (from BBC)
[image: Laut]
Laut yang menghangat berdampak negatif bagi ekosistem*Banyak orang
membayangkan lautan biru dengan air hangat sebagai sebuah gambaran laut yang
ideal. *
Dan menurut ilmuwan kelautan, gambaran laut yang hangat itu akan mudah kita
jumpai dalam 100
[image: Hutan Indonesia]
Alim ikut membantu pemulihan hutan gambut yang rusak*Saat berjalan di di
atas kanopi pohon-pohon, ada sekumpulan kupu-kupu menghalangi jalanku
sementara suara serangga mendengung lepas di udara. *
Tapi saya bukan sedang di hutan perawan, melainkan di sebuah proyek
Meskipun Dept ESDM telah mengumumkan pelelangan Blok WKP Geothermal di 14
lokasi , tahap pertama 7 Lokasi yang dimulai Maret ini dg total kira kira
1600 MW seperti di berita berita Media hari ini. namun untuk mewujudkan hal
itu masih perlu jalan panjang dan berliku liku.
Pertama 1600 MW tsb
Berita pagi ini tentang sinkhole di Guatemala. Katanya sih akibat pipa
sewerage Jangan-jangan yang di Bantul juga sama, meskipun saya sangsikan kalau
dibawah sana ada jaringan pipa sewerage, paling yang ada sungai2 bawah tanah.
Salut buat UPN (termasuk Roy) yang sudah proaktive
24 matches
Mail list logo